Introduction To Cardiology and Vascular Medicine 4th Biomedical Engineering Forum PDF

You might also like

You are on page 1of 16

Introduction to

Cardiology and Vascular Medicine


Wulan Anggrahini
Department of Cardiology and Vascular Medicine
Gadjah Mada University

disampaikan pada 4th Biomedical Engineering Forum


Teknik Elektro - Universitas Ahmad Dahlan
Yogyakarta
10 April 2010

Cardiology and Vascular Medicine

• Cardiology and vascular medicine


is a medical specialty dealing with disorders of the heart
and the vessels. The field includes diagnosis and
treatment of congenital heart defects,
defects, coronary artery
disease,
disease, heart failure,
failure, valvular heart disease and
electrophysiology (Wikipedia)
Wikipedia)

• Cardiac Surgery
is a medical specialty dealing with performance of
cardiac surgery via sternotomy - open operative
procedures on the heart and great vessels

1
Sub Bidang Keilmuan
 Kardiologi Klinik Dewasa
 Kardiologi Kongenital
 Kardiologi Pediatri
 Kardiologi Geriatri
 Diagnostik Non Invasif dan Imaging
 Diagnostik Invasif
 Intervensi
 Kedokteran Vaskuler
 Elektrofisiologi
 Rehabilitasi dan Kardiologi Sosial

Anatomi dan Vaskularisasi Jantung

2
The Heart as a Pump

The Heart as an Electrical System

Pacemaker jantung :

1. Nodus SA (utama)

Pacemaker pengganti:

1. Atrium
2. Nodus AV
3. Ventrikel

3
Konduksi Listrik Sel Otot Jantung

 Sel otot jantung


- tidak dapat menimbulkan rangsang listrik
- menghantarkan aliran listrik
- konduksi listrik yang diperoleh untuk
kontraksi dan relaksasi

 Sel pacemaker
- sel yang berfungsi sebagai sumber listrik jantung
- terdiri atas Nodus SA dan nodus AV
- merangsang konduksi listrik melalui serabut2 dan jalur
konduksi listrik jantung

Sel Otot Jantung

4
Sel Pacemaker Jantung

Modalitas Diagnostik
Pemeriksaan Fisik :

 Sphygmomanometer
Alat pengukur tekanan darah
 Stethoscope
Alat bantu dengar bunyi jantung

Pemeriksaan Laboratorium :

• Darah
• Marker kerusakan jantung

5
Modalitas Diagnostik – con’t
Pemeriksaan Penunjang Lain :

 Echocardiogram
 Doppler USG
 Electrocardiogram
 Cardiovascular Magnetic Resonance Imaging
 Ambulatory Holter monitor
 Coronary catheterization/Angiografi
 IVUS (IntraVascular UltraSound)
 Cardiac stress test

Echocardiogram

6
Doppler USG
Modalitas diagnostik berbasis gelombang suara ultra
untuk melihat kelainan di pembuluh darah.
Secara prinsip menyerupai echocardiogram

Electrocardiografi

 Test that records the electrical


activity of the heart
 Measure:
 Rate and regularity of heartbeats
 Size and position of the chambers
 Presence of any damage to the
heart
 Effects of drugs or devices used to
regulate the heart
 Systemic condition that gives
effect to the heart

7
Prinsip Dasar EKG

Holter Monitor – 24h ECG monitoring


Sistem pemeriksaan 24 jam berbasis monitoring EKG
untuk menilai kelainan irama atau laju jantung
dihubungkan kondisi atau aktivitas tertentu

8
Laboratorium Invasif

Diagnostik Invasif – angiografi koroner

9
Cardiac Multi Sliced-CT Scan

Cardiac Magnetic Resonance Imaging

10
Intra Vascular Ultrasound (IVUS)

Ultrasound
berbasis kateter
untuk melihat
morfologi dan
kelainan
pembuluh darah

Monitor Perawatan Intensif

11
Modalitas Terapi
 Medikamentosa

 Intervensi :
Percutaneus Coronary Intervention (PCI)
Cardiac Pacemaker : Transcutaneus, Temporary,
Permanent
Catheher Ablation
Intra Cardiac Defibrillator
Cardiac Resyncronyzation Therapy

Percutaneus Coronary Intervention


• Modalitas terapi pada salah satu jenis Sindroma Koroner
Akut ( STelevation Myocardial Infarction).
• Prinsip SKA : oklusi pembuluh darah koroner total oleh
karena sumbatan lemak yang lepas bercampur dengan
bekuan darah
• Prinsip terapi : menghilangkan sumbatan,
sumbatan, melebarkan
pembuluh darah,
darah, dan memasang stent (ring)
• Macam-
Macam-macam stent : BMS (bare metal stent)
stent) dan DES
(drug eluting stent)
stent)

12
Stenting Vaskuler

Pacemaker Jantung
 Pacemaker Jantung adalah sebuah alat kecil yang
diletakkan di dada atau di dalam jantung untuk
membantu mengkontrol ritme jantung yang abnormal.
Alat ini menggunakan denyut elektrik untuk memacu
jantung berdenyut dengan irama dan nadi yang normal.
 Pacemaker digunakan sebagai terapi aritmia yaitu
sebuah gangguan pada rate atau ritme jantung. Selama
aritmia, jantung dapat mengalami laju yang terlalu cepat,
terlalu lambat atau ireguler.

13
Temporary Pacemaker
Pacemaker temporer digunakan saat emergensi,
memiliki fungsi sebagai pacemaker pengganti.

Lead Generator dengan baterai

Permanent Pacemaker
Pacemaker permanen digunakan sebagai terapi aritmia yang
tidak dapat diterapi dengan obat ok. gangguan organik. Dapat
digunakan dengan jangka waktu 8-10 tahun

14
Permanent Pacemaker

Modalitas Terapi

 Medikamentosa

 Intervensi :
Percutaneus Coronary Intervention (PCI)
Cardiac Pacemaker : Transcutaneus, Temporary,
Permanent
Catheher Ablation
Intra Cardiac Defibrillator
Cardiac Resyncronyzation Therapy

15
Terimakasih

16

You might also like