You are on page 1of 2

RESUME JURNAL TERAPI LATIHAN PERTEMUAN VII

Nama : Nurfatri Ramadani Am. Ramli

NIM : R024191048

Judul Jurnal : Effect of Ankle Proprioceptive Training on Gait and Risk of Fall in
Patients With Diabetic Neuropathy: A Randomized Controlled Trial
Penulis : Nagwa Ibrahim Rehab dan Marwa Shafiek Mustafa Saleh
Tahun Terbit : 2019
Lisenced Publisher : ACT Publishing Group

A. LATAR BELAKANG
Diabetic peripheral neuropathy (DPN) adalah komplikasi kronis umum dari diabetes
mellitus yang menghasilkan biaya kesehatan masyarakat yang tinggi dan memiliki dampak
besar pada kualitas hidup pasien. Ini menyebabkan defisit sensorik dan motorik, yang
sering mengakibatkan disfungsi mobilitas terkait, gangguan keseimbangan, dan perubahan
dalam karakteristik gaya berjalan sehingga menyebabkan peningkatan risiko jatuh, yang
memiliki hubungan terkuat dengan gejala depresi pada pasien dengan diabetes. Namun,
sedikit yang diketahui tentang kemungkinan strategi pengobatan untuk meningkatkan
kemampuan berjalan dan mengurangi risiko jatuh pada pasien dengan neuropati diabetes.
B. TUJUAN
Diketahui efek pelatihan proprioseptif pergelangan kaki pada gaya berjalan dan risiko
jatuh pada pasien dengan neuropati diabetes.
C. METODE

Tiga puluh pasien dengan neuropati diabetik dari kedua jenis kelamin, usia mereka
berkisar 50-65 tahun secara acak ditugaskan untuk belajar atau kelompok kontrol.
Kelompok studi (n=15) menerima pelatihan proprioceptive pergelangan kaki selain latihan
terapi fisik tradisional, sedangkan kelompok kontrol (n =15) hanya menerima latihan terapi
fisik tradisional, tiga sesi seminggu selama delapan minggu. Parameter gaya berjalan
spatiotemporal (Kecepatan berjalan (cm/detik), panjang langkah tungkai dominan (cm),
waktu langkah (detik), irama (langkah/menit) dan waktu dukungan ganda (detik) dan
risiko jatuh dinilai untuk semua pasien di kedua kelompok sebelum dan sesudah program
pengobatan.

D. HASIL
Tidak ada perbedaan yang signifikan antara kedua kelompok dalam nilai rata-rata pra-
perawatan dari semua variabel yang diukur.Perbaikan yang signifikan diamati pada dua
kelompok antara hasil sebelum dan sesudah pengobatan yang diukur. kelompok studi
mencatat peningkatan yang lebih baik secara signifikan dalam semua variabel yang diukur
dibandingkan dengan kelompok kontrol.
E. KESIMPULAN

Pelatihan proprioseptif pergelangan kaki dapat menjadi suplemen yang sangat baik
untuk latihan terapi fisik tradisional yang digunakan untuk meningkatkan gaya berjalan
dan mengurangi risiko jatuh pada pasien dengan neuropati diabetes.

You might also like