You are on page 1of 11

MODUL PERKULIAHAN

ALJABAR
LINEAR
CROSS PRODUCT

Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

06
Ilmu Komputer Sistem informasi F061700006 Ir. Pranto Busono M.Kom.

Abstract Kompetensi
Penjumlahan dua vektor dapat dikerjakan dalam Mahasiswa mampu untuk
dua cara yaitu cara grafis dan analitis. Operasi memahami pengertian cross
perkalian pada vektor dapat dikerjakan melalui dua product.
cara sebagai berikut : sudut diketahui dan sudutnya
tidak diketahui.
Perkalian Vektor Dari Dua Vektor / Perkalian
Silang ( Cross Product)

‘2019 Aljabar Linear Pusat Bahan Ajar dan eLearning


2 Ir. Pranto Busono M.Kom. http://www.mercubuana.ac.id
‘2019 Aljabar Linear Pusat Bahan Ajar dan eLearning
3 Ir. Pranto Busono M.Kom. http://www.mercubuana.ac.id
Apabila vektor disajikan dalam bentuk a = a1 i + a2 j + a3 k dan b = b1 i + b2 j + b3 k
maka:

i j k
a x b = a1 a2 a3
b1 b2 b3

Persamaan di atas dapat diselesaikan dengan aturan Sarrus atau Cramer

Contoh:

Diketahui vektor a = 2 i + 3 j + 2 k dan vektor b = 3 i + 2 j - 3 k .

Tentukan a x b !

Jawab:

i j k
a xb = 2 3 2
3 2 −3

3 2 2 2 2 3
=i -j +k
2 −3 3 −3 3 2

= (-9 – 4)i – (-6 – 6)j + (4 – 9)k

= -13i + 12j – 5k

Definisi dan Rumus Perkalian Titik Dua Vektor

Selain perkalian vektor dengan skalar, vektor juga dapat dikalikan dengan vektor yang
lainnya. Ada dua jenis perkalian antara vektor dengan vektor, yaitu perkalian titik (dot
product) dan perkalian silang (cross product). Nah dalam artikel kali ini kita akan membahas
mengenai perkalian titik dua buah vektor. Apa yang dimaksud dengan perkalian titik?
Bagimana dengan rumus dan sifat-sifatnya? Untuk bisa memahami perkalian titik,
perhatikan gambar berikut ini.

‘2019 Aljabar Linear Pusat Bahan Ajar dan eLearning


4 Ir. Pranto Busono M.Kom. http://www.mercubuana.ac.id
Perkalian titik atau dot product dua buah vektor didefinisikan sebagai perkalian antara besar
salah satu vektor (misalA) dengan komponen vektor kedua (B) pada arah vektor pertama
(A). Pada gambar di atas, komponen vektor B pada arah vektor A adalah B cos α. Dari
pengertian perkalian titik tersebut, maka rumus atau persamaan perkalian titik antara
vektor A dan vektor B dapat dituliskan sebagai berikut.

A . B = AB cos α = |A||B| cos α

Keterangan:

α = sudut yang dibentuk oleh vektor A dan B dengan 0o ≤ α ≤ 180o

A = |A| besar vektor A

B = |B| besar vektor B

Dari persamaan perkalian titik di atas maka dapat disimpulkan bahwa hasil perkalian titik
dua buah vektor adalah skalar. Simbol dari perkalian titik adalah “.” (baca: dot). Karena hasil
perkalian titik adalah skalar maka perkalian titik atau dot product disebut juga dengan
perkalian skalar atau skalar product. Dalam perkalian titik ada tiga poin penting yang perlu
kalian perhatikan.

‘2019 Aljabar Linear Pusat Bahan Ajar dan eLearning


5 Ir. Pranto Busono M.Kom. http://www.mercubuana.ac.id
Jika kedua vektor A dan B saling tegak lurus (𝛼 = 90o) maka
1.

A . B = 0 → cos 90o = 0

2. Jika kedua vektor A dan B searah (𝛼 = 0o) maka

A . B = AB → cos 0o = 1

3. Jika kedua vektor A dan B berlawanan searah (𝛼 = 180o) maka

A . B = - AB → cos 180o = -1

Perkalian Titik Pada Vektor Satuan

Vektor satuan adalah vektor ruang yang telah diuraikan ke dalam


sumbu X(i),Y(j) dan Z(k) yang besarnya satu satuan. Perhatikan gambar di atas. vektor
satuan i, j, dan k merupakan vektor yang saling tegak lurus satu sama lain dengan kata lain
besar α = 90o karena nilai ketiga vektor tersebut adalah 1, maka hasil perkalian titik pada
vektor satuan tersebut adalah sebagai berikut:

‘2019 Aljabar Linear Pusat Bahan Ajar dan eLearning


6 Ir. Pranto Busono M.Kom. http://www.mercubuana.ac.id
i . i = j . j = k . k = 1.1 cos 0o = 1 (berhimpit)

i . j = i . k = j . k = 1.1 cos 90o = 0 (tegak lurus)

Dengan menggunakan hasil perkalian titik pada vektor satuan di atas, kita dapat mencari
hasil perkalian titik suatu vektor yang dinyatakan dalam vektor satuan. misalkan terdapat
dua vektor berikut ini:

A = Axi + Ayj + Azk

B = Bxi + Byj + Bzk

Hasil perkalian titik antara vektor A dan B adalah sebagai berikut:

A.B = (Axi + Ayj + Azk) . (Bxi + Byj + Bzk)

A.B = Axi . Bxi + Axi .Byj + Axi . Bzk + Ayj . Bxi + Ayj .Byj + Ayj . Bzk +Azk . Bxi + Azk .Byj
+ Azk . Bzk

→ karena i . j = i . k = j . k = 1.1 cos 90o = 0 maka

A.B = Axi . Bxi + 0 + 0 + 0 + Ayj .Byj + 0 + 0 + 0 + Azk . Bzk

A.B = Axi . Bxi + Ayj . Byj + Azk . Bzk

→ karena i . i = j . j = k . k = 1.1 cos 0o = 1 maka


A.B = AxBx + AyBy + AzBz

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hasil perkalian titik antara dua vektor satuan
dalam sistem koordinat tiga dimensi (x,y,z) adalah sebagai berikut:

A = Axi + Ayj + Azk

B = Bxi + Byj + Bzk

Maka

A . B = AxBx + AyBy + AzBz

‘2019 Aljabar Linear Pusat Bahan Ajar dan eLearning


7 Ir. Pranto Busono M.Kom. http://www.mercubuana.ac.id
‘2019 Aljabar Linear Pusat Bahan Ajar dan eLearning
8 Ir. Pranto Busono M.Kom. http://www.mercubuana.ac.id
‘2019 Aljabar Linear Pusat Bahan Ajar dan eLearning
9 Ir. Pranto Busono M.Kom. http://www.mercubuana.ac.id
‘2019 Aljabar Linear Pusat Bahan Ajar dan eLearning
10 Ir. Pranto Busono M.Kom. http://www.mercubuana.ac.id
Daftar Pustaka
1. Howard Anton, Aljabar Linear
2. Seymour Lipschutz, Ph.D Aljabar Linear
3. Cipta Science Team. 1997. Rangkuman Matematika Untuk Siswa SMU. Yustadi,
Indonesia
4. Idel, A dan Hariyono, R. Pintar Matematika SMU. Gitamedia Press, Surabaya
5. Palouras, J.D. dan Gunawan, W. 1987. Peubah kompleks untuk Ilmuan dan Insinyur.
Erlangga. Jakarta
6. Stroud, K.A. dan Edwin, S. 1989. Matematika Untuk Teknik. Ed. Ke-3. Erlangga
Jakarta.
7. Tampomas, H. 1999 Seribu Pena Matematika SMU Kelas 3. Erlangga, Jakarta

‘2019 Aljabar Linear Pusat Bahan Ajar dan eLearning


11 Ir. Pranto Busono M.Kom. http://www.mercubuana.ac.id

You might also like