Analisis Kesalahan Penggunaan Bahasa pada Surat Dinas Kantor
Gerakan Pramuka Kwartir Cabang 11.13 Karanganyar
Periode Januari sampai dengan Desember 2006
3 Pengetahuan Dasar Surat-menyurat
Penelitian ini berusaha mencari kesalahan penggunaan bahasa pada surat
Mengingat bahwa analisis yang dilakukan adalah pada surat maka peneliti merasa perlu untuk
memberikan tinjauan pustaka mengenai surat, Berikut ini adalah pengetahuan tentang dasar
surat-men yurat secara umum.
a, Pengertian Surat
Sebelum melangkah lebih jauh membahas tentang surat, Khususnya surat dinas,
pertama-tama perlu diketahui tentang pengertian surat. Thomas Wiyasa (1987; 2)
menyampaikan bahwa surat adalah satu sarana untuk menyampaikan pernyataan atau
informasi secara tertulis dari pihak yang satu kepada pihak yang lain. Senada dengan
pendapat tersebut, Zaenal Arifin (2001: 229) juga memberikan pengertian tentang surat
sebagai sarana komunikasi tertulis untuk menyampaikan informasi kepada orang lain,
Cut Rozanna, dk, (1999; 40) mengemukakan bahwa surat adalah alat untuk
menyampaikan suatu maksud secara tertulis. Menurut Djanewar (1997: 30) surat adalah suatu
sarana untuk menyampaikan informasi atau pernyataan secara tertulis kepada pihak lain, baik
atas nama sendiri ataupun jabatannya dalam organisasi. Slamet dan Syahban Sutono (1996:
17) memberikan pengertian bahwa surat ialah suatu alat komunikasi untuk menyampaikan
informasi atau warta secara tertulis dari satu pihak kepada pihak lain,
Belum cukup dari pendapat-pendapat tersebut untuk menyimpulkan pengertian
surat, berikut masih ada pendapat yang disampaikan oleh para ahli. Thomas Wijasa
Bratawidjaja (1989: 1) berpendapat bahwa “surat adalah untuk (sebagai alat) menguraikan isi
hati atau maksud terhadap orang lain secara tertulis. Orang lain di sini dapat diartikan
perorangan atau badan.” Abli bahasa yang lain, yakni M. Atar Semi (1990: 189) berpendapat
bahawa surat merupakan sarana komunikasi dalam bentuk tertulis yang berupa
pemberitahuan, pemyataan, pertanyaan, sikap, dan lain-lain yang ditulis atau dikeluarkan
oleh seorang atau oleh suatu organisasi. Pengertian yang disampaikan para ahli tersebut
diperkuat lagi dengan pendapat Mustakim (1994: 161) bahwa surat merupakan sarana
Komunikasi tertulis dari satu pihak kepada pihak yang lain,Berbagai pendapat telah disampaikan oleh para ahli, Berdasarkan pendapat-
pendapat tadi dapat diketahui pengertian tentang surat. Surat merupakan sarana
menyampaikan informasi tertulis kepada orang atau pihak lain, Dengan demikian dapat