Professional Documents
Culture Documents
Tinjauan Khusus Struktur Tengah Bangunan Gedung
Tinjauan Khusus Struktur Tengah Bangunan Gedung
BAB III
TINJAUAN KHUSUS
Pada dasarnya dalam sebuah konstruksi bagian yang paling penting adalah
struktur bangunan. Karena dalam hal ini diperlukan perencanaan maupun
perhitungan yang kompleks agar tercipta bangunan yang memenuhi persyaratan
keandalan bangunan gedung, yang terdiri dari :
1) Keselamatan bangunan gedung
2) Kesehatan bangunan gedung
3) Kenyamanan bangunan Gedung
4) Kemudahan bangunan Gedung
Tipe Kolom
Tipe kolom yang digunakan dalam pekerjaan proyek pembangunan
Hotel, Mall, dan Apartemen Tetrem Semarang adalah sebagai berikut :
Tipe Tulangan
Tulangan pada kolom dibagi menjadi 2 yaitu tulangan
utama/pokok dan tulangan sengkang/beugeul. Terdapat berbagai
spesifikasi penulangan yang dipergunakan dalam proyek Hotel, Mall, dan
Apartemen Tentrem Semarang ini, antara lain adalah :
K.8
Tulangan pokok 26 D29
Sengkang Ø13-100
K.9
Tulangan pokok 28 D25
Sengkang Ø13-100
K.16
Tulangan pokok 28 D25
Sengkang Ø13-100
K.17
Tulangan pokok 28 D22
Sengkang Ø13-100
K.18
Tulangan pokok 22 D25
Sengkang Ø13-100
K.19
Tulangan pokok 28 D22
Sengkang Ø13-100
K.20
Tulangan pokok 28 D22
Sengkang Ø13-100
K.27
Tulangan pokok 28 D25
Sengkang Ø13-100
K.27A
Tulangan pokok 28 D25
Sengkang Ø13-100
K.30
Tulangan pokok 28 D22
Sengkang Ø13-150
K.35
Tulangan pokok 28 D25
Sengkang Ø13-150
a. Penentuan As Kolom
Titik-titik as kolom diperoleh dari hasil pekerjaan pengukuran dan
pematokan, yaitu berupa titik-titik yang digunakan sebagai dasar
penentuan letak kolom dengan bantuan theodolite. Cara pengukuran
penentuan as kolom adalah sebagai berikut:
1. Menentukan satu titik pedoman untuk as bangunan, baik untuk
arah vertikal maupun horizontal, yang diletakkan pada area
bangunan yang sekiranya tidak terganggu oleh aktivitas pekerjaan
sehingga titik acuan tidak bergerak.
2. Membuat tembakan pinjaman yang mempunyai jarak terhadap arah
salah satu bangunan. Kemudian membuat tanda searea bidikan,
yang digunakan sebagai titik bantu, dalam menentukan siku
bangunan.
3. Menentukan siku bangunan, dengan membuat sudut siku dari titik
bantu yang telah dibuat sebelumnya, kemudian tentukan letak
sikunya dan buat tanda yang searah bidikan sebagai titik bantu.
4. Dari pinjaman jarak dari as yang digunakan untuk membuat titik
bantu, maka posisi as kolom dapat ditentukan.
5. Posisi as kolom ditentukan berdasarkan pada dua arah yang
membentuk perpotongan siku, sehingga posisi kolom bisa
ditentukan dengan presisi letak kolom yang akurat.
Sepatu
Kolom
Jika dilihat dari fungsinya maka balok adalah bagian dari struktural
sebuah bangunan yang kaku dan menanggung dan mentransfer beban
menuju elemen-elemen dirancang untuk kolom penopang yang memiliki
fungsi sebagai rangka penguat horizontal bangunan akan beban-beban.
Gambar 3.18 Balok dan Plat Lt. Atap yang sudah mengeras
(Sumber : Dokumentasi 26 April 2019)