JAWABAN TERGUGAT
Dalam Perkara No.15/Pdt.GS/2016/PN.JKT.SEL
Di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan
Jakarta, 19 Desember 2016
Kepada Yth.,
Hakim Pemeriksa Perkara Perdata No.15/Pdt.GS/2016/PN.JKT.SEL
Di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
JlAmpera Raya No.133
Jakarta Selatan
Dengan hormat,
Perkenankanlah kami MAROLOP HUTAHAEAN,S.H..MLH. dan GATOT
SANTOSO, S.H., Advokat dan Konsultan Hukum pada GHP & Partner,
beralamat di Gedung Senayan Trade Center (STC) It4,ruang 31-34 JLAsia
Afrika Pintu IX, Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta Pusat ;
Berdasarkan surat kuasa khusus (terlampir dalam berkas) berfindak untuk atas
nama MAESA SAMOLA, selaku Direktur PT.JawaPos Multi Medi
berkedudukan di Gedung JTV Lantai 3,Komple Graha Pena, JI. A. Yani
no.88,RT.003/RW.008, Kelurahan Ketintang, Kecamatan Gayungan, Surabaya
60234.
Untuk selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT;
Dengan ini hendak mengajukan JAWABAN terhadap GUGATAN PENGGUGAT
berdasarkan hal-hal berikut:
1. Bahwa TERGUGAT menolak seluruh dalil-dalil PENGGUGAT kecuali
secara tegas diakui kebenarannya oleh TERGUGAT;,
2. Bahwa TERGUGAT menolak dengan tegas dalil-dalil PENGGUGAT yang
diuraikan dalam Gugatan angka 14d menyatakan sebagai berikut :
Hal dari 14“Para Pihak berdomisili di daerah hukum pengadilan yang sama.
PENGGUGAT dan TERGUGAT di dalam Kesepakatan Kerjasama Pasal 6
tentang Penyelesaian Perselisihan telah sepakat bahwa
“Segala perselisihan yang mungkin timbul sebagai akibat dari perjanjian ini
akan diselesaikan dahulu oleh Para Pihak secara musyawarah untuk
mencapai mufakat. Apabila dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) hari
kalender sejak terjadinya perselisihan Para Pihak tidak mencapai mufakat,
maka Para Pihak sepakat untuk menyerahkan_penyelesaian_perselisihan
kepada Kantor Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Selatan sebagai domisili
hukum yang umum dan tetap sebagai tempat penyelesaian”
Adapun dasar hukum dan alasan TERGUGAT untuk menolak dalil-dalil
PENGGUGAT di atas adalah sebagai berikut :
a. Bahwa dalam pasal 4 ayat 3 Peraturan Makamah Agung (Perma)
Nomor: 2 tahun 2015 tentang Tata Cara Penyelesaian Gugatan
‘Sederhana diatur ketentuan sebagai berikut:
“PENGGUGAT dan TERGUGAT dalam gugatan sederhana berdomisili
di daerah hukum Pengadilan yang sama”;
b. Bahwa berdasarkan ketentuan pasal 4 ayat 3 Perma Nomor 2 Tahun
2015 di atas, maka PENGGUGAT dan TERGUGAT harus berdomisili di
daerah hukum Pengadilan Negeri Jakarta Selatan;
c. Bahwa ketentuan Pasal 6 dalam Kesepakatan Kerjasama tentang
Penyelesaian Perselisihan adalah mengatur tentang pilihan yuridiksi
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan sebagai tempat penyelesaian
perselisihan apabila Para Pihak bersengketa namun tidak membuktikan
bahwa TERGUGAT berdomisili hukum di daerah hukum Pengadilan
Negeri Jakarta Selatan;
Hal 2 dari 14d, Bahwa domisili hukum TERGUGAT sesuai dengan yang tertulis dalam
Akta Pendirian Perusahaan adalah di daerah hukum Pengadilan Negeri
‘Surabaya;
fe. Bahwa dengan demikian menjadi terang dan jelas bahwa PENGGUGAT
dan TERGUGAT tidak berdomisili di daerah hukum Pengadilan yang
sama yang berakibat Gugatan PENGGUGAT tidak memenuhi syarat
formal Gugatan Sederhana sebagaimana diatur dalam Pasal 4 ayat 3
Perma No.2 Tahun 2015.
Bahwa TERGUGAT menolak dengan tegas dalil-dalil PENGGUGAT yang
diuraikan dalam Gugatan angka 18 dan angka 21 menyatakan sebagai
berikut
“ Bahwa mengenai syarat yang kedua yaitu cakap untuk membuat suatu
perikatan, PENGGUGAT adalah suatu badan hukum yang sah didirikan
berdasarkan hukum Republik Indonesia dengan Akta Pendirian Perseroan
Terbatas PT-Elkania Pilar Utama Nomor 04 tanggal 17 Januari 2013 yang
dibuat dihadapan Notaris Mustangin, S.H., M.Kn sebagai Notaris di Jakarta
dan telah disahkan oleh Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
Republik Indonesia Nomor: AHU-07144ah.01.01 Tahun 2013 tentang
Pengesahan Badan Hukum Perseroan tertanggal 19 Februari 2013.
Kesepakatan Kerjasama dibuat dan ditandatangani oleh Sdri. Beatha
Saskia selaku project coordinator bordasarkan Surat Kuasa dari Direktur
tertanggal 29 Juni 2016. Dengan demikian Kesepakatan Kerjasama ini
dibuat oleh dan ditandatangani oleh orang yang sah bertindak untuk dan
atas nama PENGGUGAT"
“Berdasarkan uraikan tersebut di alas, maka Kesepakatan Kerjasama Event
Nomor:008/PK/JPM/VI/2016 tanggal 30 Juni 2076 telah untuk Program Mi
Hal 3 dari 14Urai Noodle Championship memenuhi syarat sahnya Perjanjian
berdasarkan pasa! 1320 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata”
Adapun dasar hukum dan alasan TERGUGAT untuk menolak dalil-dalil
PENGGUGAT di atas adalah sebagai berikut
a, Bahwa Saudari PUTRI MANDASARI yang menandatangani
Kesepakatan Kerjasama Event dengan PENGGUGAT bukanlah pihak
yang berwenang mewakili TERGUGAT sesuai dengan Akta Pendirian
Perusahaan PT.Jawa Pos Multimedia dan TERGUGAT tidak pemah
memberi kuasa khusus kepada PUTRI MANDASARI untuk
menandatangani Kesepakatan Kerjasama Event tersebut;
b. Bahwa oleh karena Saudari PUTRI MANDASARI tidak berwenang
mewakili TERGUGAT, maka Saudari PUTRI MANDASARI tidak cakap
untuk menandatangani suatu perikatan yang mengikat TERGUGAT;
c. Bahwa’dengan demikian menjadi jelas dan terang bahwa Kesepakatan
Kerjasama Event antara PENGGUGAT dan TERGUGAT adalah tidak
sah karena tidak memenuhi ketentuan 1320 KUHPerdata tentang
kecakapan para pihak;
Bahwa meskipun Kesepakatan Kerjasama Event tersebut secara hukum
tidak sah, namun karena PUTRI MANDASARI = adalah karyawan
TERGUGAT, maka TERGUGAT mengambil alih permasalahan yang
muncul dari Kesepakatan Kerjasama Event tersebut demi nama baik
TERGUGAT;,
Bahwa latar belakang adanya Kesepakatan Kerjasama Event tersebut
adalah sebagai berikut :
Hal 4 dari 14Bahwa PT. SURYA PRATISTA UTAMA (PT.SUPRAMA) yang
berkedudukan di Jalan Raya Sidoarjo KM3 Ds.Suko Sidoarjo 61251
selaku PEMBERI KERJA mengadakan Perjanjian Kerjasama Jasa
Penyelenggaraan Acara Mi Urai Noodle Champions 2016 dengan
TERGUGAT selaku PENYEDIA JASA pada tanggal 24 Juni 2016 di
Jakarta;
Bahwa tanpa seijin TERGUGAT, pada tanggal 30 Juni 2016, PUTRI
MANDASARI telah menandatangani Kesepakatan Kerjasama Event
dengan PENGGUGAT untuk menjadi Event Organizer dari acara Mi Ural
Noodle Champions 2016 meskipun sebenamya TERGUGAT bias
menangani sendiri pekerjaan tersebut ;
Bahwa Kesepakatan Kerjasama Event antara PUTRI MANDASARI
dengan PENGGUGAT adalah turunan dari Perjanjian Kerjasama Jasa
Penyelenggaraan Acara Mi Urai Noodle Champions 2016 dan memiliki
objek perjaniian yang sama;
|. Bahwa dengan demikian kedudukan PENGGUGAT adalah sebagai
subkontraktor dari TERGUGAT dalam Penyelenggaraan Acara Mi Urai
Noodle Champions 2016;
_ Bahwa TERGUGAT tidak mempermasalahan Kesepakatan Kerjasama
Event antara PUTRI MANDASARI dengan PENGGUGAT dan
penunjukkan PENGGUGAT sebagai Event Organizer dari acara Mi Urai
Noodle Champions 2016 karena TERGUGAT berharap dengan
dikerjakan oleh Event Organizer yang professional yaitu PENGGUGAT,
maka acara Mi Urai Noodle Champions 2016 akan berlangsung dengan
sukses dan memuaskan PT.SUPRAMA.
Hal 5 dari 14Bahwa menurut doktrin hukum, seseorang atau badan hukum dikatakan
melakukan perbuatan wanprestasi bilamana
a. Tidak memberikan prestasi sama sekall;
b. Terlambat memberikan prestasi;
¢, Melakukan prestasi tidak menurut ketentuan yang telah ditetapkan dalam
perjanjian yang dapat berupa tidak melaksanakan apa yang
diperjanjikan, melaksanakan yang diperjanjikan tapi tidak sebagaimana
mestinya atau melaksanakan apa yang diperjanjikan tapi terlambat
d, Melakukan sesuatu yang menurut perjanjian tidak boleh dilakukan;
Bahwa dalam klausul yang menguraikan kewajiban pihak PENYEDIA JASA,
baik dalam Perjanjian Kerjasama Jasa Penyelenggaraan Acara Mi Urai
Noodle Champions 2016 dan Kesepakatan Kerjasama Event menguraikan
hal yang sama sebagai berikut :
_ Perjanjian Kerjasama Jasa Penyelenggaraan Acara Mi Urai Noodle
Champions 2016 :
“Pasal 5 ayat 1
Kewajiban Pihak Kedua
Pihak Kedua akan melaksanakan Jasa-jasa dengan ketentuan sebagai
berikut
4.4. Mi Urai Noodle Championship akan dilaksanakan di 15_titik
sekolah.
1.2. Total peserta yang mengikuti Mi Urai Noodle Championship per titik
adalah minimum 150 orang yang dibagi menjadi 30 team, sehingga
jumlah peserta setiap team adalah 5 orang
4.3. Peserta termasuk dalam kategori SES A, B, dan C+”
- Kesepakatan Kerjasama Event :
Hal 6 dari 14“Pasal 3.2. Pihak kedua (PT.ELKANIA PILAR UTAMA)
3.2.1, Pihak Kedua akan melaksanakan jasa-jasa dengan ketentuan
sebagai berikut
3.2.1.1. Mi Urai Noodle Championship akan dilaksanakan di 15
titik sekolah, Total peserta yang mengikuti Mi Ural
Noodle Championship per titik adalah 150 orang yang
dibagi menjadi 30 team, sehingga jumiah peserta setiap
team adalah 5 orang. Peserta termasuk dalam kategori
SES A, B, dan C+"
8. Bahwa setelah event berjalan di 8 (delapan) titik, TERGUGAT (yang dalam
hal ini adalah juga PENGGUGAT) mendapat teguran dari PT.SUPRAMA
yang isinya menerangkan bahwa pihak PT.SUPRAMA tidak puas dengan
hasil event yang telah dikerjakan oleh TERGUGAT (PENGGUGAT) karena
kewajiban TERGUGAT (PENGGUGAT) yang sudah disepakati dengan
PT.SUPRAMA dalam Perjanjian Kerjasama Jasa Penyelenggaraan Acara
Mi Urai Noodle Champions 2016 tidak terpenuhi,
9, Bahwa salah satu kewajiban TERGUGAT (PENGGUGAT) yang tidak
dipenuhi sesuai Perjanjian Kerjasama Jasa Penyelenggaraan Acara Mi Ural
Noodle Champions 2016 adalah kewajiban untuk menyediakan jumlah
peserta minimum sebanyak 150 peserta per titik (pasal 5 ayat 1.2.);
40. Bahwa resume pencapaian jumlah peserta di 8 (delapan) titik event yang
adalah sebagai berikut:
Jumiah
No Tanggal Lokasi Kesimpulan
Peserta
‘SD Bhakti Mulya [20 Group/100
4 | 12 Agustus 2016 Tidak tercapai
400, Jaksel orang
2 [16 Agustus 2016 [SD — Ricci 27 Group/t3s | Tidak tercapai
Hal 7dari 14| Tangsel
J orang, [ |
pe lpaae mrss SDN ~~ Pondok | 37 Group /185 |
3 | 27 Agustus 2016 Tercapai \
Ranji 3, Tangsel_ | orang | |
SON Gunung 01, | 29 Grouplt45 | |
| | Tidak tercapai_ |
Jaksel orang
Pas JSDN Menteng | 20 Group / 7
5 | 24 September 2016 Tidak tercapai
01, Jakpus. 100 orang |
ie SON 12 Benhil, [28 Group reunion
6 | 29 September 2016 | Tidak tercapai_|
Jakpus 140 orang | |
meleg [294 Groupie mame au|
7 | 12Oktober 2016 | SDN Rawasari § Tidak tercapai
110 orang
aa Holy ‘Angel | 22 Group rae
8 | 22 Oktober 2016 Tidak tercapai
Catholic School | 110 orang
14. Bahwa oleh karena TERGUGAT (PENGGUGAT) tidak memenuhi kewajiban
menyediakan jumlah peserta minimum sebanyak 150 orang per titk sesual
ketentuan pasal § ayat 1.2. Perjanjian Kerjasama Jasa Penyelenggaraan
‘Acara Mi Urai Noodle Champions 2016, maka dengan demikian
TERGUGAT (PENGGUGAT) telah melakukan perbuatan wanprestasi;
42. Bahwa sebagai akibat perbuatan wanprestasi TERGUGAT (PENGGUGAT),
maka PT.SUPRAMA kemudian mengakhiri Perjanjian Kerjasama Jasa
Penyelenggaraan Acara Mi Urai Noodle Champions dan hanya membayar
tagihan atas event yang sudah terlaksana yang dihitung secara
proporsional;
43. Bahwa oleh karena PENGGUGAT tidak bisa menyediakan jumlah peserta
sebanyak 150 peserta sebagaimana yang dijanjikan pada ketentuan pasal
3.2.1.1. Kesepakatan Kerjasama Event, maka PENGGUGAT juga telah
melakukan perbuatan wanprestasi;
Hal 8 dari 1444, Bahwa dengan demikian telah jelas bahwa akibat perbuatan wanprestasi
PENGGUGAT dalam Kesepakatan Kerjasama Event dengan TERGUGAT,
maka PT.SUPRAMA mengakhiri Perjanjian Kerjasama_—_Jasa
Penyelenggaraan Acara Mi Urai Noodle Champions dengan TERGUGAT
sehingga TERGUGAT mengalami kerugian baik materil_maupun
immaterial;
15. Bahwa sebagai akibat perbuatan wanprestasi PENGGUGAT yang
menimbulkan kerugian materiil dan immaterial terhadap TERGUGAT, maka
TERGUGAT kemudian membatalkan Kesepakatan Kerjasama Event
dengan PENGGUGAT dan hanya membayar tagihan alas event yang
sudah terlaksana yang dihitung secara proporsional ;
16. Bahwa TERGUGAT menolak dengan tegas dalil-dalil PENGGUGAT yang
diuraikan dalam Gugatan angka 31 menyatakan sebagai berikut
“Bahwa berdasarkan ketentuan pasal 4.2 Kesepakatan Kerjasama tegas
diatur bahwa
“Apabila Pihak Pertama membatalkan Perjanjian ini pada saat proses
produksi dan atau acara sudah berjalan, Pihak Pertama harus mengganti
biaya jasa sebesar 100 (seratus) persen dari total tagihan yang sudah
disepakati oleh Para Pihak, alau sebesar Rp.391.338.750,- (tiga ratus
sembilan puluh satu juta tiga ratus tiga puluh delapan tujuh ratus lima puluh
Rupiah).”
Oleh karena pengakhiran Kesepakatan Kerjasama ini dilakukan setelah
diselenggarakannya 8 (delapan) acara di 8 (delapan) lokasi maka sesuai
dengan ketentuan di atas TERGUGAT harus membayar keseluruhan biaya
jasa yang telah disepakati di dalam Kesepakatan Kerjasama sebesar
Rp.391.338.750,- (tiga ratus sembilan puluh satu juta tiga ratus tiga puluh
delapan tujuh ratus lima puluh Rupiah).
Hal 9 dari 14Adapun dasar hukum dan alasan TERGUGAT untuk menolak dalil-dalil
PENGGUGAT di atas adalah sebagai berikut
a. Bahwa ketentuan pasal 1266 KUHPerdata berbunyi sebagai berikut
“Syarat batal dianggap selalu dicantumkan dalam persetujuan yang
timbal balik, andaikata salah satu pihak tidak memenuhi kewajibannya
Dalam hal demikian persetujuan tidak batal demi hukum, tetapi
pembatalan harus dimintakan kepada Pengadilan’,
b. Bahwa ketentuan pasal 1267 KUHPerdata berbunyi sebagai berikut :
“Pinak yang terhadapnya perikatan tidak dipenuhi, dapat memilih;
memaksa pihak yang lain untuk memenuhi persetujuan, jika hal itu
masih dapat dilakukan, atau menuntut pembatalan persetujuan, dengan
penggantian biaya, kerugian dan bunga.”
c. Bahwa dalam pasal 4.4 Kesepakatan Kerjasama Event diatur sebagai
berikut
“Para Pihak dengan ini mengesampingkan ketentuan dalam Pasal 1266
& 1267 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata sejauh mana putusan
pengadilan dipersyaratkan untuk pengakhiran Perjanjian ini;
d. Bahwa alasan dikesampingkannya pasal 1266 dan pasal 1267 tersebut
di atas dalam pasal 4.4. Kesepakatan Kerjasama Event adalah agar
dalam hal terjadinya wanprestasi atau tidak terpenuhinya isi perjanjian
oleh salah satu pihak, maka
Hal 10 dari 141. Pembatalan suatu perjanjian tidak perlu melalui proses permohonan
batal ke pengadilan melainkan dapat hanya berdasarkan
kesepakatan para pihak itu sendiri (Pasal 1266);
2. Pihak yang tidak dipenuhi perikatannya dapat memaksa pihak yang
lain untuk memenuhi isi perjanjian atau menuntut pembatalan
perjanjian tersebut ke pengadilan dengan membebankan
penggantian biaya, kerugian dan bunga (Pasal 1267).
e. Bahwa dengan demikian ketentuan pasal 4.2 Kesepakatan Kerjasama
tidak berlaku untuk pembatalan perjanjian yang disebabkan karena
PENGGUGAT telah melakukan perbuatan wanprestasi,
f. Bahwa TERGUGAT membatalkan Kesepakatan Kerjasama Event
dengan PENGGUGAT dikarenakan alasan-alasan sebagai berikut
4. Bahwa PENGGUGAT telah melakukan perbuatan wanprestasi;
2. Bahwa akibat perbuatan wanprestasi PENGGUGAT, PT.SUPRAMA
mengakhiri Perjanjian Kerjasama Jasa Penyelenggaraan Acara Mi
Urai Noodle Champions 2016 dengan TERGUGAT sehingga tidak
ada lagi pekerjaan yang harus dikerjakan oleh TERGUGAT
berdasarkan Kesepakatan Kerjasama Event ;
3. Bahwa TERGUGAT mengalami kerugian materiil dan immaterial
akibat perbuatan wanprestasi PENGGUGAT;
g. Bahwa sangat tidak beralasan dan tidak adil bila karena perbuatan
wanprestasi PENGGUGAT yang menyebabkan TERGUGAT kemudian
membatalkan Kesepakatan Kerjasama Event, namun TERGUGAT harus
mengganti biaya jasa sebesar 100 (seratus) persen dari total tagihan
Hal 11 dari 1417.
18.
yang sudah disepakati dalam Kesepakatan Kerjasama_padahal
disamping PENGGUGAT telah melakukan perbuatan wanprestasi,
PENGGUGAT juga belum melaksanakan seluruh kewajiban yang
disepakati dalam Kesepakatan Kerjasama dan sekaligus menimbulkan
kerugian materill dan immaterial kepada TERGUGAT akibat perbuatan
wanprestasinya;
Bahwa benar PENGGUGAT telah mengirimkan 4 (empat) invoice kepada
TERGUGAT yaitu
a. Invoice 1 No. IV/FRICIVI2016 tanggal 30 Juni 2016 sebesar
Rp.195.669.375,- (seratus Sembilan puluh lima juta enam ratus enam
puluh Sembilan ribu tiga ratus tujuh pulub lima Rupiah);
b. Invoice Il NoIVFRICIX/2016 tanggal 7 September 2016 sebesar
RP.8.320.000,- (delapan juta tiga ratus dua puluh ribu);
c. Invoice Ill No.WFRICIX/2016 tanggal 3 Oktober 2016 sebesar
Rp.117.401.625,- (seratus tujuh belas juta empat ratus satu ribu enam
puluh dua lima rupiah);
d. Invoice IV No.IV/FRIC/XV/2016 tanggal 11 Nopember 2016 sebesar
Rp.81.398.460,- (delapan puluh satu juta tiga ratus Sembilan puluh
delapan ribu empat ratus enam puluh rupiah).
Bahwa benar TERGUGAT telah melakukan pembayaran kepada
PENGGUGAT sebagai berikut
a. Pembayaran atas Invoice | No.IV/FRIC/VI2016 tanggal 30 Juni 2016
sebesar Rp.195.669.375,- (seratus Sembilan puluh jima juta enam ratus
enam puluh Sembilan ribu tiga ratus tujuh puluh lima Rupiah) sebagai
pembayaran pertama biaya produksi Mi Urai Noodle Champion 2016
pada tanggal 20 Juli 2016;
Hal 12 dari 1419.
20.
b. Pembayaran kedua sebesar Rp.24.894.553,- (dua puluh empat juta
delapan ratus Sembilan puluh empat ribu lima ratus lima puluh tiga
rupiah) pada tanggal 21 Nopember 2016;
Bahwa pembayaran kedua kedua sebesar Rp.24.894.553,- (dua_puluh
empat juta delapan ratus Sembilan puluh empat ribu lima ratus lima puluh
tiga rupiah) pada tanggal 21 Nopember 2016 dapat dirinci untuk
pembayaran sebagai berikut.
a. Pembayaran sisa kewajiban pembayaran untuk 8 (delapan) titik event
yang telah dikerjakan PENGGUGAT secara proporsional yaitu sebesar
Rp.13.044,625,- (tiga belas juta empat puluh empat ribu enam ratus dua
puluh lima rupiah) yang didapat dengan membagi nilai total kontrak
(Rp.391.338.750,-) dengan jumlah titik event (15) lalu dikurangi
pembayaran pertama (Rp.195.669.375,-) sehingga didapat nilai
Rp.13.044.625,- ((Rp.391.338.750,- : 15) - Rp.195.669.375- =
Rp.13.044 .625,-});
b. Pembayaran Invoice Nomor II/FRIC/IX/2016 tertanggal 7 September
2016 sebesar RP.8.320.000,- (delapan juta tiga ratus dua pulub ribu);
c. Pembayaran kelebihan potongan PPh pasal 23 sebesar Rp.3.557.625,-
(tiga juta lima ratus lima puluh tujuh enam ratus dua puluh lima rupiah);
Bahwa TERGUGAT menolak dengan tegas dalil-dalil PENGGUGAT yang
diuraikan dalam Gugatan angka 27 dan 33 dimana intinya menyatakan
TERGUGAT belum membayar Invoice Nomor Il/FRIC/IX/2016 tertanggal 7
September 2016 sebesar RP.8.320.000,- (delapan juta tiga ratus dua puluh
ribu) dan kelebinan potongan PPh pasal 23 sebesar Rp.3.557.625,- (tiga
juta lima ratus lima puluh tujuh enam ratus dua puluh lima rupiah) karena
kedua kekurangan pembayaran tersebut telah dibayarkan pada tanggal 21
Hal 13 dari 14Nopember 2016 sebagaimana telah dijelaskan pada uraian Jawaban angka
19 diatas;
Berdasarkan uraian-uraian dan alasan-alasan yang telah dikemukakan di atas,
mohon Hakim Yang Mulia yang memeriksa dan memutus perkara ini berkenaan
memberikan putusan sebagai berikut
+ Menolak gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya atau setidak-tidaknya
menyatakan tidak dapat diterima (niet ontvankelijke verklaard),
«— Menyatakan bahwa TERGUGAT tidak melakukan perbuatan wanprestasi,
= Menyatakan bahwa PENGGUGAT telah melakukan — perbuatan
wanprestasi,
= Menyatakan = bahwa ~—Kesepakatan Kerjasama Event
Nomor:008/PK/JPM/VI/2016 batal karena PENGGUGAT telah metakukan
perbuatan wanprestasi;
+ Menyatakan bahwa TERGUGAT tidak berkewajiban membayar taginan
dari PENGGUGAT sebesar Rp.182.225.532,- (seratus delapan puluh dua
dua ratus dua puluh lima ribu lima ratus tiga puluh dua rupiah);
Membebankan Biaya perkara kepada PENGGUGAT.
Hormat Kami,
Kuasa Hukum TERGUGAT
MAROLOP HUTAHAEAN,SH.,MH
Hal 1d dari 14