No. Dok: P-SMK3-03
pupuK @ KALTIM PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR =| Revisi.: 1
Tanggal_: 21 Maret 2019
PROSEDUR PENYEDIAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
Penetapan :
1, Prosedur ini beriaku sejak tanggal tandatanganan pengesahan oleh MR.
2. Mencabut dan menyatakan tidak berlaku (obsolete) Prosedur Penyediaan Alat Pelindung Diri (APD)
«P-SMK.03) Revisi 0 tanggal 10 April 2018, karena telah digantikan dengan prosedur ini.
Alasan Perubahan:
1. Perubahan struktur organisasi,
2, Penambahan lampiran,
Disposisi Perubahan :
Porsetujuan :
Pembuat/Originator
Manager Pemilik Pekerjaan Sekretaris MR
/Jabatan Manager Keselamatan & ~~"Manager
Kesehatan Kerja Inovasi & Pengembangan Manajemen
ae Wisnu Wibo. Alvina Elysia Dharmawangsa
Tanda angen a AAI Flu. O
Tanggal 12 Aye 2019
Persetujuan dan Pengesahan
Jabatan Deputy Il MR Management Representative
Hams i
Ten gan C
Tanggal sas ea
og ~4- 14
Distribusi Copy :
1, General Manager
2. Manager
3. Management Representative
4. Deputy IMR
DOKUMEN INDUK
SMT
PuPUKNo. Dole: P-ShiK3-03
;; Revisi. zt
PUPLICG KALTIM PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR | Tor: 34 Maret 2010
Halaman: 1 dari 8
PROSEDUR PENYEDIAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
TUJUAN
Prosedur ini bertujuan untuk mengatur tata cara dalam penyediaan Alat Pelindung Diri
(APD) yang dilaksanakan secara efisien, efektif, dan terkendali termasuk fungsi kontrol
intemal, dengan dipenuhi semua persyaratan ketentuan perundang-undangan yang beriaku,
sehingga dapat dipertanggungjawabkan
2. RUANGLINGKUP
Prosedur ini mengatur tata cara dan pedoman PT Pupuk Kalimantan Timur dalam
menyediakan APD di wilayah Perusahaan yang prosesnya diawali dari _permintaan
penyediaan APD, pencatatan MIR dan pemeriksaan, persetujuan penyediaan APD, sampai
dengan pemberian APD sebagaimana yang digambarkan dalam flowchart prosedur ini.
3, DEFINISI
Dalam prosedur ini, yang dimaksud dengan:
3.1. Perusahaan
Adalah PT Pupuk Kalimantan Timur.
3.2. Direksi
Adalah Direksi Perusahaan,
3.3. Otorisator
‘Adalah pejabat Perusahaan yang bertanggung jawab dan yang mempunyal
kewenangan untuk menyetujui dan menandatangani Surat Perjanjian yang ditetapkan
dengan Surat Keputusan Direksi atau yang ditetapkan dalam prosedur in.
3.4. Unit Kerja
Adalah Direktorat, Kompartemen, Satuan Pengawasan Intern, Sekretaris Perusahaan,
Departemen, dan Kantor Perwakilan setingkat Departemen dalam Struktur Organisasi
Perusahaan yang berlaku.
3.5. Alat Pelindung Diti (APD)
‘Adalah alat yang melindungl sebagian anggota tubuh tertentu si pekerja guna
‘mengurangl atau menghindari cedera diakibatkan dari kecelakaan,
3.6. Penyediaan APD
Adalah pemberian, peminjaman dan/atau penggantian APD kepada karyawan organik,
perbantuan dan/atau tamu.
3.7. Gudang APD
‘Adalah gudang penyimpanan APD sepetti helm, sepatu safety, ear plug, cartridge gas
‘mask dan jas hujan yang diperuntukkan bagi karyawan balk organik maupun non
organik
3.8. Material Issued Request (MIR)
Adalah formulir permintaan APD.
DOKUMEN INDUK
saat
purNo. Dok > P-SMK3-08
¢ Revisi 4
PUPUK @ KALTIM PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR | FST) 2, srarst2010
Halaman: 2 dari 6
PROSEDUR PENYEDIAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
4,
3.9. Pemohon
‘Adalah karyawan organik dan/atau non organik atau unit Kerja yang membutuhkan
APD.
3.10. System and Application Product in Data Processing (SAP)
‘Adalah suatu perangkat lunak yang dimiliki oleh Perusahaan yang digunakan untuk
‘mendukung kegiatan operasional perusahaan secara efeltif dan efisien.
3.11. Nomor Reservasi
‘Adalah nomor pemesanan yang diperoleh setelah memasukkan data permintaan
sesuai MIR Permintaan Pengeluaran Barang ke dalam SAP.
3.12, RFID (Radio Frequency Identiication)
Adalah sebuah metode identifikasi dengan menggunakan sarana yang disebut kartu
RFID untuk menyimpan dan mengambil data.
3.13. Rotary Gate
Adalah pintu berputar yang dapat diakses dengan badge RFID yang telah diaktifkan,
REFERENS!
4.1, Undang-Undang No.1 Tahun.1970 tentang Keselamatan Kerja;
4.2, Undang-undang No 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan;
4.3. Peraturan Pemerintah No 50 Tahun 2012 tentang Penerapan SMK3 ;
4.4, Perubahan seluruh Anggaran Dasar Perusahaan untuk disesuaikan dengan Undang-
Undang Nomor: 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dimuat dalam Akta
Pernyataan Keputusan Pemegang Saham tertanggal 28 Juli 2008 Nomor: 04, dibuat
oleh Lumassia, S.H., Notaris di Jakarta, aka mana telah mendapatkan persetujuan
dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Rl, tertanggal 31 Oktober 2008, Nomor:
‘AHU-80094.AH.01.02. Tahun 2008 juncto Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa, Nomor: 25, tanggal 19 Januari 2011, dibuat oleh Lumassia, S.H.,
Notaris di Jakarta, perubahan mana telah mendapatkan persetujuan dari Menteri
Hukum dan Hak Asasi Manusia R.l, tanggal 12 April 2011, Nomor: AHU-
18494.AH.01.02,Tahun 2011, dan telah diterima dan dicatat dalam database
SISMINBAKUM Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia RI tanggal 20 April 2011
masing-masing dan berturuteturut Nomor: AHU-AH.01.10-11711 dan Nomor: AHU-
AH.01.10-11712;
4.8. Perubahan Nama Pemegang Saham Perusahaan, terakhir dimuat dalam Akta
Pernyataan Keputusan Pemegang Saham diluar Rapat Umum Pemegang Saham
Nomor: 04, tanggal 04 Juli 2012 dibuat oleh Nanda Fauz Iwan, S.H., M.kn Notaris di
Jakarta, akta mana telah diterima dan dicatat dalam database SISMINBAKUM.
Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia RI tanggal 09 Juli 2012, Nomor: AHU-
‘AH.01.10-25030;
ee ‘OKUMEN ADC T KTPUPUK @ KALTIM PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR
7 P-SMKS-OS
i 4
Tanggal: 21 Maret 2019
Halaman: 3 dari 8
PROSEDUR PENYEDIAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
46.
47.
48.
49.
5.4.
52.
53.
54.
Perubahan Susunan Anggota Direksi Perusahaan, sebagaimana dimuat dalam Akta
Peryatean Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Pupuk
Kalimantan Timur Nomor: 03, tanggal 13 Januari 2016, yang dibuat oleh Lumassia,
S.H., Notaris di Jakarta, akta mana telah diterima dan dicatat dalam database
SISMINBAKUM Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusla Rl, dengan Surat
Pemberitahuan Nomor: AHU-AH.01.03-0002977 dan daftar Perseroan Nomor: AHU-
0005047.AH.01.11 Tahun 2016, tanggal 14 Januari 2016.
‘Surat Keputusan Direksi tentang Struktur Organisasi Perusahaan, yang berlaku,
Surat Keputusan Direksi tentang Standardisasi Penyusunan Prosedur PT Pupuk
Kalimantan Timur, yang berlaku.
Surat Keputusan Direksi Tentang Penetapan Prosedur, yang berlaku.
Surat Keputusan Direksi tentang Tanggung Jawab Penandatangan dan Pemaraf
Dokumen PT Pupuk Kalimantan Timur, yang berlaku,
KETENTUAN UMUM
Permintaan Penyediaan APD sekurang-kurangnya memperhatikan:
§.1.1. MIR Permintaan Pengeluaran Barang:
5.1.2. Pemohon;
5.1.3. Unit kerja pemohon;
5.1.4, Jenis APD yang diminta;
5.1.5. Jumlah APD yang diminta.
Pencatatan MIR dan Pemeriksaan sekurang-kurangnya memperhatikan:
5.2.1. MIR Permintaan Pengeluaran Barang;
5.2.2. Kondisi APD yang lama (jika permintaan penggantian APD);
6.2.3, Tanggal terakhir permintaan APD (jika permintaan penggantian APD):
5.2.4. Stock di gudang penyimpanen APD.
Persetuluan Penyediaan APD sekurang-kurangnya mempethatikan:
5.3.1. Persetujuan dari Manager Unit Kerja;
5.3.2, _ Persetujuan Superintendent Pembinaan & Perijinan K3;
5.3.3. _Catatan dari Manager K3 (bila ada).
Pemberian APD sekurang-kurangnya memperhatikan:
5.4.1. Data yang dimasukkan ke dalam SAP, meliputi:
5.4.1.1. Cost center Pemohon;
5.4.1.2. Nama dan NPK Pemohon;
OoPUPUK @) KALTIM PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR
No, Dok > -P-SMK3-03
Revisi 1
Tanggal : 21 Maret 2019
Halaman: 4 dari 8
PROSEDUR PENYEDIAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
55.
5.4.1.3. Item dan jumlah APD.
5.4.2. Tanda terima APD
5.4.3. Kondisi APD yang diberikan
Evaluasi sekurang-kurangnya memperhatikan:
5.5.1, Penggunaan APD;
5.5.2. _Kondisi APD.
KETENTUAN KHUSUS
6.1.
62,
64.
65.
‘Semua Pejabat Perusahaan yang bertanggungjawab dalam melaksanakan prosedur
ini Rarus mempertimbangkan dan memitigasi risiko yang akan terjadi, namun tidak
terbatas sebagaimana yang digambarkan dalam flowchart prosedur ini, dan masing-
masing pejabat yang terkait dengan proses prosedur ini bertanggung jawab ates setiap
langkah Kegiatan atau tindaken dari proses tersebut, oleh Karena itu, masing-masing
Pejabat tersebut harus benar-benar memeriksa dengan penuh pertimbangan dan
kehati-hatian, meyakini, dan memastikan secara pasti kebenaran dokumen-dokumen
terkait proses prosedur ini serta mampu mempertanggungjawabkannya dari unsur
formil, materil, Keuangan, dan unsur legal.
Semua pejabat dalam setiap tingkatan Unit Kerja harus memastikan bahwa semua
orang yang melaksanaken pekerjaan dalam prosedur ini berkompeten sesuai
bidangnya termasuk apabila disyaratkan oleh peraturan perundangan yang relevan
dengan kegiatan tersebut.
Prosedur yang telah ditetapkan ini, diupayakan dilaksanakan secara konsisten dan jika
dalam pelaksanaannya terdapat hambatan-hambatan, maka segera dilakukan
perbaikan atau revisi sebagaimana mestinya untuk meminimalkan kerugian
Perusahaan,
Semua karyawan atau tamu yang memasuki zona | (tertutup) wajib memakai alat
pelindung dit, antara lain :
6.4.1. Sepatu Safety (Safety Shoes);
6.4.2. Helm (Helmet);
6.4.3. Baju lengan panjang.
Setiap karyawan yang bekerja di area proses pabrik / perbengkelan dan area kerja
yang mempunyai sumber-sumber bahaya wajip menggunakan alat pelindung citi
adalah sebagai berikut :
6.5.1. Sepatu safety (Safety shoes),
6.5.2. Helm (Helmety;
6.5.3. _Baju lengan panjang;
6.5.4. Pelindung telinga (Ear Plug/Ear mut;
DOKUMEN INDUK
SMT |
|
|PUPUK @ KALTIM PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR. | Revs! :
No. Dok: P-SMKS03
Tanggal : 21 Maret 2019
Halaman: 5 dari 8
PROSEDUR PENYEDIAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
66.
67.
6.5.5. _Pelindung mata (Kacamata safety/Safety glasses),
6.5.6. APD Iain yang sesuai dengan risiko bahaya pekerjaan tersebut;
6.5.7. APD lain yang tertuang di Job Risk Analysis (JRA).
Risiko dalam prosedur ini meliputi:
6.6.1. Prosedur tidak dikomunikasikan kepada Unit Kerja terkai
6.6.2. Stok APD di gudang tidak mencukupi kebutuhan.
Mengelola/memitigasi risiko:
6.7.1. Memastikan bahwa prosedur ini telah diinformasikan ke seluruh unit kerja
termasuk setiap perubahan yang dilakukan terhadap prosedur ini,
6.7.2. Membuat batas minimum dan maksimum setiap APD.
TANGGUNG JAWAB
TAL
72,
73.
74.
Manager Kesehatan & Keselamatan Kerja
7.4.4. Bertanggungjawab dalam menerima MIR dari Pemohon dan
mendisposisikannya kepada Superintendent Pembinaan & Perijinan K3;
7.4.2, Bertanggungjawab dalam memastikan setiap karyawan yang bekerja di
lingkungan Perusahaan wajib menggunakan APD yang sesual dengan risiko
bahaya dan jenis pekerjaannya;
7.41.3. Bertanggungjawab dalam memeriksa dan memastikan kondisi APD yang
digunakan karyawan, balk organik maupun non organik masih dalam kondisi
yang layak pakai metalui sidak APD.
Manager Kamtib
7.2.1. Bertanggungjewab dalam memeriksa dan memastikan setiap karyawan balk
organik maupun non organik yang melewatt rotary gate wali menggunakan
APD standar,
Manager Unit Kerja
7.3.1. Bertanggungjawab dalam menerima, mereview dan menyetujui dengan
menendatangani MIR Permintaan Pengeluaran Barang, selanjutnya
‘mengembalikan kepada Pemohon untuk diproses lebih lanjut.
Superintendent Pembinaan & Perijinan K3
7.4.1. Bertanggungjawab dalam menerima MIR dari Manager Kesehatan &
Keselamatan Kerja dan mendisposisikannya kepada Staf Periinan K3;
7.4.2, _ Bertanggungjawab dalam menyetujui permintaan sesuiai dengan hasil
pomeriksaaan kelayakan dalam penyediaan APD dengan menandatangani
MIR Permintaan Pengeluaran Barang tersebut. Selanjutnya mendisposisikan
MIR tersebut kepada Staf Perijinan K3 untuk diproses lebih lanjut;
7.4.3. _ Bertanggungjawab dalam menolak MIR bila kondisi APD masih laik
digunakan, Pemohon tidak membutuhkan APD tersebut, dan/atau APD
bolum expired.PUPUK @ KALTIM PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR | Revis! 1
No. Dok: P-SWKS-03
Tanggal : 21 Maret 2019
Halaman: 6 dari 8
PROSEDUR PENYEDIAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
7.8. Superintendent Pergudangan Spareparts
754
Bertanggungjawab dalam memberikan/mengeluarkan APD sesuai MIR
Permintaan Pengeluaran Barang yang disetujui dan telah dilengkapi dengan
Nomor Reservasi,
7.6. Staf Perijinan K3
764
76.2.
763.
764,
785.
786.
7.87.
Bertanggungjawab dalam menerima MIR dari Superintendent Pembinaan &
Perijinan K3;
Bertanggungjawab memeriksa dan membukukar/mencatat permintaan APD
melingkupl tanggal, bulan, dan tahun;
Bertanggungjawab dalam memastikan bahwa APD tersebut memang
diperukan, yang lama sudah tidak talk (untuk penggantian APD baru), atau
pemohon/yang bersangkutan belum memiliki APD tersebut;
Bertanggungjawab dalam memeriksa ketersediaan jumlah APD sesusi
dengan kebutuhan Pemohon;
Bertanggungjawab dalam menerima MIR Permintaan Pengeluaran Barang
yang telah disetujui oleh Superintendent Pembinaan & Perijinan;
Bertanggungjawab dalam memasukkan data sesuai MIR Permintaan
Pengeluaran Barang ke dalam SAP;
Bertanggungjawab dalam memberikan MIR Permintaan Pengeluaran Barang
yang telah dilengkapi dengan Nomor Reservasi kepada Pemohon.
7.7. Pemohon
TIA.
112.
773,
714.
Bertanggungjawab dalam Mengisi MIR Permintaan Pengeluaran Barang:
Bertanggungjawab dalam Mengajukan MIR Permintaan Pengeluaran Barang
kepada Manager Unit Kerja;
Bertanggungjawab dalam Menerima dan menyerahkan MIR yang telah
disetujul oleh Manager Unit Kerja kepada Manager Kesehatan &
Keselamatan Kerja;
Bertanggungjawab dalam menerima MIR Permintaan Pengeluaran Barang
yang telah dilengkapi dengan Nomor Reservasi dan menyerahkannya ke
Superintendent Pergudangan Sparepart untuk dilakukan pengambilan APD.
8. RINCIAN PROSEDUR
8.1. Permintaan Penysdiaan APD
8141.
8.1.2.
Pemohon
8.1.1.1, Mengisi MIR Permintaan Pengeluaran Barang;
8.1.1.2, Mengajukan MIR Permintaan Pengeluaran Barang kepada Manager
Unit Kerja.
Manager Unit Kerja
Menerima, mereview dan menyetujui dengan menandatangani MIR
Permintaan Pengeluaran Barang, selanjutnya mengembalikan kepada
Pemohon untuk diproses lebih lanjut.PUPUK @) KALTIM PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR | Revisi =: 1
No. Dok. > P-SMK3-05
Tanggal : 21 Maret 2019
Halaman: 7-dati 8
PROSEDUR PENYEDIAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
8.2,
83.
84.
8.1.3. Pemohon
Menerima dan menyerahkan MIR yang telah disetujui oleh Manager Unit
Kerja kepada Manager Kesehatan & Keselamatan Kerja
Pencatatan MIR dan Pemeriksaan
8.2.1. Manager Kesehatan & Keselamatan Kerja
Menerima MIR dari Pemohon dan mendisposisikannya kepada
Superintendent Pembinaan & Perjinan K3;
8.2.2. Superintendent Pembinaan & Perijinan 3
Menerima MIR dari Manager Kesehatan & Keselamatan Kerja dan
mendisposisikannya kepada Staf Perijinan K3;
823. Staf Perjinan K3
8.2.3.1. Menerima MIR dari Superintendent Pembinaan & Perijinan K3:
8.2.3.2, Memeriksa dan membukukan/mencatat permintaan APD melingkupi
tanggal, bulan, dan tahun;
82.3.3. Memestikan bahwa APD tersebut memang diperlukan, yang lama
sudah tidak laik (untuk penggantian APD baru), atau pemohoniyang
bersangkutan belum memiliki APD tersebut;
8.2.3.4. Memeriksa ketersediaan jumlah APD sesuai dengan kebutuhan
Pemohon.
Persetujuan Penyediaan APD
8.3.1. Superintendent Pembinaan & Perijinan K3.
8.3.1.1, Menyetujui permintaan dengan menandatangani MIR Permintaan
Pengeluaran Barang tersebut. Selanjutnya mendisposisikan MIR
tersebut kepada Staf Perijinan K3 untuk diproses lebih lanjut;
8.3.1.2. Menolak MIR bila kondisi APD masih laik digunakan, Pemohon tidak
membutuhkan APD tersebut, dan/atau APD belum expired,
Pemberian APD
84.1. Staf Perijinan K3
8.4.1.1. Menerima MIR Permintaan Pengeluaran Barang yang telah disetujul
oleh Superintendent Pembinaan & Perijinan;
8.4.1.2. Memasukkan data sesuai MIR Permintaan Pengeluaran Barang ke
delam SAP;
8.4.1.3. Memberikan MIR Permintaan Pengeluaran Barang yang telah
dilengkapi dengan Nomor Reservasi kepada Pemohon.No. Dok > P-SMK3-03
PUPUK @ KALTIM PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR. | Revisi 1
Tanggal: 21 Maret 2019
Halaman: 8 dari 8
PROSEDUR PENYEDIAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
10.
8.4.2. Pemohon
Menerima MIR Permintaan Pengeluaran Barang yang telah dilengkapi
dengan Nomor Reservasi dan menyerahkannya ke Superintendent
Pergudangan Sparepart untuk dilakukan pengambilan APD.
8.4.3. Superintendent Pergudangan Spareparts
‘Memberikan/mengeluarkan APD sesuai MIR Permintaan Pengeluaran
Barang yang disetujui dan telah dilengkapi dengan Nomor Reservasi.
85. Eveluasi
85.1. Manager Kamtib
85.1.1. Memeriksa dan memastikan setiap karyawan baik organi maupun
non organik yang melewati rotary gate wajib menggunakan APD
standar.
8.5.2. Manager Kesehatan & Keselamatan Kerja
8.5.2.1. Memastikan setiap karyawan yang bekerja di lingkungan
Perusahaan wajib menggunakan APD yang sesuai dengen risiko
bahaya dan jenis pekerjaannya;
8.5.2.2. Memeriksa dan memastikan kondisi APD yang digunakan
keryawan, baik organik maupun non organik masih dalam kondisi
yang layak pakai melalui sidak APD.
REKAMAN
9.4, Daftar Inventaris APD.
LAMPIRAN
10.1. Flowchart Prosedur Penyediaan Alat Pelindung Diri (APD) (P-SMK3-03 L01);
10.2. Daftar Inventaris APD (P-SMK3-03 L02).
DOKUMEN INDUK
SMT
up
tlWo, Dok. :P-SMHG-03 LOT
GD
é Revs 4
PuruK Katrin PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR can
Hal start
PROSEDUR PENYEDIAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PENANGGUNGJAWAB RINCIAN PROSEDUR CATATAN /DOKUMEN KO (MENGELOLA ATAU
¥
PERIARTAAW PENTEDIRAN APD WER PERUTARI PERGELUARAN. MR TIONK TERSEDIA RECS ewe.
REO pun amas ameceer nant
Poeneenea x APD YANG KELUAR TOAK TERCATAT
Su eehaiaan penunan Pagano -xanmuroromwena aro =frpuasonmuanrowrrercarty | must wos ook rerautann
iene sees stra Hemet aaa
¥ -mrvonesmiocn stay
PT, PERNA PERL PERSETUSUAN PERYEDIAAN APD opewo ESeTUURWAPErOaNTARN
“sugges poneeeacsiatt -rewacra aro
‘Sur PERQUDANGAN PENBERIAN APO -TANDA TERIMA APO) aaaeeeene ieee oom oara
¥
saavera ena ‘casemate
mca Seegta on sat sou or nonNo. Bok. > P-SMKS-03 02
« Revist = 4
PUPUK @ KALTIM: PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR | FO F O s set oot
Halaman: 1 dari §
PROSEDUR PENYEDIAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
10.2 Daftar Spesifikasi dan Standar Alat Pelindung Diri (APD)
DETAIL SPESIFIKAS! PPE APPROVAL,
Industrial safety helmets Type |, Class E,
ANSI/ISEA lengkap dengan chinstrap
289.1-2044 or EN 397:2012
ANSI 289 atau EN
397
Pelindung Kepala/
helmet
Helm pengaman
untuk tim penyelamat
atau akses tali
vertikal,
jindung
Industrial safety helmet untuk aktifitas vertikal
dan tim penyelamat, dengan chinstrap bentuk Y. | EN 397 dan EN 12492
Shall meet EN 397 and EN 12492.
ae
Se te ene eres cee ete
Stainless steel midsole untuk nail proof.
SNI dan EN ISO
Sepatu Setety SB poreyratan dacar unk pats safety | Sra4s 2011 ata
P— ketahanan penetrasi ANSI 241
Sistem Quick release,
‘Toecap baja dengan minimum 200 J toecap
SNI dan EN ISO
Sepatu Safety Karet | SB Persvaratan dasaruntuk sepatusately | 29345-2011 atau
: ANSI 244
Sistem Quick release,
Pelindung Tanga
‘Sarung tangan dengan mechanical protection
Sarung Tengan lass 4122 (EN 388).
Mechanical Untuk area kering dan sedikit lembab, EN 388
Protection Size 7/8.
Brand: Uvex Unilite 6605 atau KIMBERLEY.
Sarung tangan dengan mechanical
protection class 4131 (EN388) dan grip.
Untuk kondisi kerja yang basah, lembab, dan
Satung tangan
mechanical protection
untuk pekerjaan ped EN 388
ities Brand: Uvex 60070 phynomie XG atau
_| KIMBERLEY qa
9 tang memenuhi EN
Sarung Tangan 374 dan disetuju CE oe
eee Brand: MAPA StanSolv AF-492 atau Ansell Pro
atau KIMBERLEY atau Uvex profastrong NF33.
‘Serung tangan Chemical PVC memenuhi EN
374 dan disetujui CE.
Size 8. EN 374
Sarung Tangan
Chemical PVG Brand: uvex profatrol PVC atau uvex profagrip
PVC atau KIMBERLEY
Sarung tangan Chemical PVC momenuhi EN
Sarung Tangan ngan Ci
Chemical PVC eee EN 374
dengan grip Brand: uvex profagrip PVC atau KIMBERLEY
DOKUMEN INDUK
PUPUK ‘]
SMTNo, Dak. = P-SMKS-03L02
PUPUK @KALTIM PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR see Soe ieetenie
Halaman: 2 dari 5
PROSEDUR PENYEDIAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
‘Sarung tangan Welding harus memenuhi
Sarung Tengan | EN12477 untuk Sarung Tangan Pelindung bagi_| EN 12477, EN 388
Welding Welder, EN 407 untuk risiko termal dan EN 388 | dan EN 407
untuk risiko mekanis,
Kacamata Safety tahan gores di bagian luar,
lapisan Anti-Fog permanen di bagian dalam,
polycarbonate, perlindungan UV minimal 89%.
Pelindung Mata Clear | Warna Lensa : Clear/Bening EN 166
Mematuhi EN 166.
Brand : UVEX PHEOS
(CX2 9198.256 atau BOLLE atau MSA
Kacamata Safely tahan gores di bagian luar,
lapisan Anti-Fog permanen di bagian dalam,
Pelindung Mata Abu- | polycarbonate, perlindungan UV minimal 99%.
abu/Hitam/Warna Warna lensa : Sesuai permintaan EN 166
lainnya Mematuhi EN 166.
Brand : UVEX PHEOS CX2 atau BOLLE atau
MSA
High Heat Cap Mount Headgear lengkap
dengan pelindung wajah Polycarbonate Clear
yang lebar.
Faceshield Memenuhi ANSI Z87.1 danfatau CSA 294.3.
Brand: 3M 82536-00000 (headgear) & WPS6X
82582-00000 (faceshield), MSA, Western
Safely, Uvex
Welding helmet harus memenuhi ANSI 287.1
sementara Shade harus memenuhi ANSI 249.1
atau EN 169 — filter untuk pengelasan dan teknik
terkait dan EN 170 ~ fiter ultraviolet
ANSI Z87.1 danvatau
CSA 294.3.
ANSI Z87.1 dan ANSI
249.1 atau EN 169
and EN 170.
Welding Mask
ce
Full body harness dibuat dari anyaman minimum
1 5/8 inci dengan minimum 5,000 Ibs. Lengkap
| dengan tiga point D Rings 2 ci pundak dan 4
| dorsal attachment point Dring, load bearing | Na Jogos ata EN
| sub-pelvic strap dan rakitan anyaman yang Sete
| meminimalkan kemungkinan terlopasnya badan.
| Harus memenuhi ANSI 2359.11 atau CSA
2259.4 atau EN 361
‘Anyaman Lanyard - Double Tail, 1.8 m panjang
keseluruhan dengan 1 snap hook dan 2 scaffold
hook di bagian belakang. Tahan dengan beban
Safety Harness
ANSI 2359.3 untuk
lanyard and ANSI
2369.12 untuk
| statis 5000 Ibs.
Hanvard untuk safely | Brand: DBI-Sala, MSA workman, MSA gravity, | menahubungkan,
amess ‘la komponen atau EN
| Mematuhi ANSI 2359.8 untuk anyard dan ANSI | 5° (engubangean
2369.12 untuk menghubungkan Komponen atau | Serene
LEN 361
DOKUMEN INDUK |
SMT
pur,No. Dok. > P-SMKS-03 LOZ
Revist 1
Tanggal : 21 Maret 2019
Halaman: 3 dari 5
PROSEDUR PENYEDIAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
PUPUK @ KALTIM PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR
an
Chemical suit Dupont Tywek
‘Type 5 & 6 Protective ;
peer on Pane | Memenuhi type 5 of EN ISO 19982-1 dan ype | ew 49094
Bee 6 of EN 13034
= Persetujuan EN
‘Chemical sult Type 3 Dupont Tychem F with
protection liquid tight suits.
‘Momenuhi type 3 of EN 14605. Saete
Persetujuan EN.
‘Chemical suit type 2 with protection Non Gas
Tight Protective sults. EN 943-4
Memenuhi type 2 of EN EN 943-1
Kain alas dada atau apron digunakan untuk
‘menutupi dan melindungi tubuh dari kult
terbakar yang disebabkan oleh percikan atau | ISO.11611:2018 dan
radiasi. EN 240.4
Apron atau bibs memenuhi ISO 11611:2015 dan
EN 249.1
Romp visibiltas tngal dengan lebar minimum
gatis 5 cm pada lengan, kaki, dan dada.
Safely Vest Fluorescent and retroreflective material
memenuhi EN 20471:2013 etau ANSVISEA 107-
2016
‘Approved type ISO 12402-4: 2006 - Lifejackets,
performance level 100 and by USCG, SOLAS
Type 3 Protective
Apron Liquid Tight
Suits:
‘Type 2 Gas tight
Protective Clothing
Welding Apron
ANSI/ISEA 107-2015
dan EN 20471:2013
Pelampung / Life grade reflective panels and equipped with EN ISO 12402-4 dan
Jacket USCG approved whistle, AS 4758
BS EN ISO 12402-4:2006+A1:2010 atau AS
4758
Pelindling Peéndnaara
I
Earplug foam dengan NRR min 32 dB sesuat
eae dengan EN 352-2 atau ANSI S3.19-1974, BS EN 352-2 atau
an Brand: 3M atau Honeywell atau Moldex atau | ANSI S3.19-1974
UVEX.
Earplug foam dan tall dengan NRR min
32 dB sesual dengan EN 352,
Brand: 3M 1110 foam earplug corded atau
Earplugs with cord | Taperft 2foam earplug corded 312-1223 atau | Ewe) eo oat
Honeywell Howard Leight corded foam MAX30
atau Moldex 6900 Pura-Fit alau UVEX x-fit
2112-010.
Earmuffler cap mounted dengan NRR min 23
4B. BS EN 352-1, BS EN
Ear muffs ‘Mengikuti BS EN 362-1, BS EN 352-3 atau 352-3 atau ANSI
ANSI S3.19-1974. 83.19-1974,
Brand: 3M H9P3E, Wilson, MSA, UVEX.
DOKUMEN INDUKNo. Dok. > P-SMKS-03 LO2
7 Rovisi 1
PUPUK @ KALTIM PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR | TOF Oy Maret 2019
Halaman: 4 dari 5
PROSEDUR PENYEDIAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
Filtering facepiece
Dust mask’
Menyaring setidaknya 95% partikel yang ada di
udara. Tidak tahan terhadap minyak. N95 harus
mementhi standard NIOSH N95 atau FFP1
EN149
Brand: DragerMSA/3M/Protecta
NIOSH N95 atau EN
149
Dust half mask with
cartridge
Half mask memenuhi EN 140 and particle filter
P2 rating memenuhi EN 143,
Brand: Drager/ProtectalMSA/3M/STS-Japan
Gas haif mask with
cartridge
Half mask memenuhi EN 140 dan gas filter
ABEK class rating memenuhi EN 14387:2004.
Brand: Drager/ProtectalMSA/3M/STS-Japan
Half mask pada EN
140 dan fiter pada EN
143,
Half mask pada EN
140 dan filter pada EN
14387:2004
Full gas mask with
cartridge
Full mask memenuhi EN 140 dan gas filter,
ABEK2 P2 class rating memenuhi EN
44387:2004.
Brand: Drager/MSA
Full mask pada EN
140 dan cartrigde
pada EN 14387:2004
‘SCBA cylinder
Airline cylinder
68 liter 300 bar semua silinder Komposit kondisi
kosong dengan inline valve, Harus memenuhi
EN 12245:2002 dan EN 137:2006
Lengkap dengan: Hasil uj layanan inspeksi
pada set lengkap SCBA dan sertifkat uji
tekan/hidrotes silinder.
Garansi 15 tahun untuk silinder,
MERK/Manufacture : DRAGER/MSA
EN 12248:2002 dan
EN 12245:2002 dan EN 137:2006
Lengkap dengan: Hasil uj layanan inspeksi
pada set lengkap SCBA dan sertifkat uji
tekan/hidrotes silinder.
Garansi 16 tahun untuk silinder.
MERK/Manufacture : DRAGER/MSA
EN 137:2006
‘80 liter 300 bar semua silinder komposit kondisi
kosong dengan inline valve. Harus memenuhi
EN 12245:2002 dan
EN 137:2006
DOKUMEN INDUK
| SMTPUPUK @ KALTIM
No. Dok,
Revisi
Tanggat
Halaman
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR
+ P-SMKG-08 62
1
24 Maret 2019
2S dari 5
PROSEDUR PENYEDIAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
SCBA hamess set
system
Basic Carrier, flame retardant padded hamess,
swivelling hip belt, bumper, strap untuk satu
silinder, rubber retainer.
Multi-purpose manifold memilki dua outlet
tekanan medium, peluit dan gauge.
Meliputi: Facemask, demand valve dan MSA 6.8
liter 300 bar silinder Komposit kondisi kosong
dengan inline valve.
Aktivasi sinyal peringatan pada tekanan rendah,
Single line menyediakan demand vaive, koneksi
kedua, sinyel gauge and line menjadi satu
selang yang terlihat.
Face Mask (EN 136) EPDM material. Positive
pressure demand valve dengan quick plug
connector dan tahan benturan. Memenuhi EN
437
Lengkap dengan: Hasil uji ayanan inspeksi
pada set lengkap SCBA dan sertifikat uj
tekan/hidrotes silinder.
Garansi 15 tahun untuk
der.
Brand: MSA Airgo PRO, Drager PSS7000
Memenuhi EN 137:
2006, type 2 ATEX Il 1
GIAIBICTE
Persetujuan:
EN 12245:2002
EN 437:2006 (type2)
ATEX, SOLAS
DOKUMEN INDUK
SMT