You are on page 1of 5
era alate Givers Idonei, Vl 1, Ne 1,193. TINDAKAN ‘SURGICAL EXPOSURE’ PADA IMPAKSI GIGI INSISIF SATU ATAS (LAPORAN KASUS) Sarworini B.Budiardjo* (Sigh impatsi adalah pig yang ertahan di dala lang shang, Sacra Klis dapet lump sebagai yang Jambo! erupsl, gil yang terulup Kemal old Jarnganselama proses erups, atau proces erupl yang bern Penyebob tjadinya impalslshapal alba gareguan patolopk sper amelobasoma, amelie frvendalas, Bin ket dontigers dan ganggean non patolgikberipa porstslan ingan fat akitt pencabatan gig tras val Impala gi neieifsts lt la serng inuburgian dengan teadinye odonloms ih supersmeey asen eects dan reais ‘Pernt gg impale sera dengan penystaby bin dicebablan faktorpatogik, maka pengambilan slarah gi menjadi pian peawatan. Pada gig impait aka! fktor non patologik, maka dakukantndakan bedah de ‘nga taj membua alan erups yea espns) Setlh surg ears dapat diakulan pemusangan makes dtrtseluoid atau alumi ahl yang disemenkan pada mabe gil ‘Pada laporan asus inl anak wanla sla 10 tahun dergan igi at eap alas Sl yang mergala pals “Tek suri! exooure yang, diperkenalian oleh McCallum dan Flutton antara lain dengan membuat flap mukoperosteal dl skier mahola ‘gigi impaksi dan membuang jaringan lunak dap jaringan keras yang menutupi mahkota gigi”. Pada suatpembsangan Jaringen eras Kilgare tmenganhutkan peoalalen hen inotrment epert Ghat dengan karan Kec Setalcaya.“noary instrument dihindartarena dapat menyebab- ian fetedinya. trauma, pace ber fig) fp Sellah gig! tmpak, unisk mencegah teradinys Denutupan lan erups! yang telah dibuka, maka Fratton’ mengenjurkan penekanan dengan hase fodoform atau semen surged. Keburukan dart ‘han fi adalah muda eps dan mengganggu pase Kemudian Oppenheim memperkenalkan pe- makaian meal hok yang disemenkan pada mah ota gigh yang. impalsi. Ternyata. pemasangan etal Hook int dapat mengabibatkan Kematian pulpa Selanjutnya diperkenafkan cara lain, yakni pemasangan dua buah hook yang dipatikan pada Gipper band dan disemenkan pada mahkota gigi ‘unukselanjutnyadilakukan perawatan endodon. uk? McCallum dan Kilgare menggunakan mab ola seluloid atau aluminium shel yang dise- menkan peda mahkola gigi sampai_mencapai bate leher igh dan dak tampake jaringan peradangan di sekitamys, Mahkota tersebut akan Gilepaskan atau terlepas sendiri akibat gesckan- sgesekan selama berfungsi setelah beborapa aki? Setelah jalan erupsi terbuka diharapkan gigh dapat erupsi sporitan. Menuru penelitian Bordner ddan Horowitz sebanyak 75% basus gigh impakst akan erypsl spontan setelah ndakan pen Dedahant. Bila igh tidak erupst pada lengkang rahang, dapat dibantu dengan alat ortodontik Steward menganjarkan pemakalan alatortodontik segera setelah mahkotadilepas!”. ‘Adapun syarat dari alat atau bahan untuk _mencegah penutupan jaringan lunak kembali an- tara lain adalah tidak menyebablan ines, dake mengirtasijaringan sekitar dan mudah dilepas- kan. Pemakaian slat atau bahan tersebut tidak di anjurkan apabila gigi terletak tepat di bawah membran mukosa, Beberapa faktor yang harus diperhatikan sebelum melakukan findakn pem- bedahan antaraIsin adalah ketepatan dalam me- rentulan diagnosis dan rencanaperawatan, ruangan yang cukup untuk erupsi, upaya untuk ‘mencegah penutupan dacrah yang telah terbuka, ddan tahap erup Pada malalah ini akan dibahas mengenai g inci at totap alae kr yang mengelami impale di bagian palatal dan sntuke membantu erupt dilakulan tindakan bedah disertai pemasangan slat KASUS Pasion wanita usa 10 tahun datang ke Poikli- nik Gigi Anak FKG-UI dengan keluhan gigi depan las Kiri belum tumbuh, Dari siwayat Kasus dike lahul Bahwea gigl sulung depan atae Ket telah di- ‘abut Ketika anak usia 5 fahun. Keluhan sakit Yidak ada, anak merasa malu larena giginya om- pong dan fbunya sangat Khwalir dengan keadaan tersebut. Pada pemeriksan rongge mulut dijumpal gigh inisif sates ata ki belum erupst dan trlhat ada penonjolan di palatal gigh tersebut. Gigi geligh Anterior atas semua sudah erupsi sempurna. Hu- Dungan gigi anterior alge fo alge, gigi anterior Dawah berjgjal, hubungan gigh posterior sssor Bite (Gambaran radiografik anteroposterior menun- Juan posit gig insisif satu atas ket ke arah p Tata. Pembentukan git insisif satu ats bir telah meneapai batas leher gigi, sedangkan gambaran that tidakjola, Ruangan untuk erups gigi cukp. Sebagian mahkota gigi insist satu tas kirk tidak ditutupitulang. Dar fto radiografik okiusal tam- pak gigi inset eats atas kt pendeke Soolah-olah {exjadiclilaserasi dengan insisal menghadap ke ga sis tengah rahang ata ‘Kesimpulan dari hasil pemeriksaan Minkdan sadiografik adalah gigi inssisatuatas Kiri meng alam impalsi di sebelah palatal dengan pertum bbuhan dan perkembangan gigl yang slap untule crus, Reneana perawatan yang akan dilakulan fdalah tindakan surgical exposure dengan peme fangan mahkota untuk membantu mempercepat crups. Perawatan yang dilakukan adalah pada kun- jungan pertama pemerisaan lenglap, pembuatan foto Ronigen dan pencetakan model kerja. Dila- akan tindakan surgia exposure yakai membuang jringan Tunak dan keres yang menctupi jalan crupsl gig! nsisif satu atas ki disertal pemakaian asa seri sebagai tampon, Pemerikssan wang sotelah satu minggu pembedahan, Iuka tertutup jaringan kemerahan di sitar bekas pembedaban, Kemadian dilakukan Kuretase kembali sampal mahkota igi terlhat secare Kini. Pemerisaan ‘lang setelah dua minggu, ternyata peradangan Iilang dan mahkota gig iss satu atas Kiel tam paksecara Kins. Setelah tajuh bulen pasien datang kemball. Pa- da pemeriksaan Klinik tampak penonjolan pada Blghinisf satu atas Kiel mendekatl gars tengah ‘ahang alas. Mahkota gigh Insisif satu atas Kel tidak tampak, Gambaran radiografik menunjul- Jaan bahwa akar eudah terbentuk lbih dari du pertiga panjang akar dan mahkota tidak tertatup fulang. Operator berkesimpulan bahwa akan dil Jeulan tindakan bedah lang (surgical expire) dengan pemasangan mahkota seltloid untuk ‘mencegah penutupan kembalieringan luna Tindalan bedah yang dilskukan adalah de- gan membuang jeringan lunak yang menutupi mahkola gigi inssif satu atas kik, Pemasangan mahkota seluloid sejauh mungkin sampai dida patkan retensi seperti telat pada’ Cambar Pemeriksaan ulang setclah satu minggu, perada gan ringan, koluhan sakit tidak ada, mahkota seluloid terpesang dengan’ balk. Pemerksaan ‘lang setelah dua minggu, tidak tampak tanda peradangan di sekltar mahkot gigh insisif satu Posi gigi ins sat aa ki pada at sebum dan sesudh pemasangan mahkota soli. ‘A Seb dakar beda (dar rahobusal) ‘sete tindakanbedah (CSoblum indskan boda (ae arahsagitl) Setelshpemasangan mahkows sella alas Kiri, mahkoa seluloid lepas karena retesi Jeurang dan terjadinya.gesekan. pada saat ber- fangs. Pemeriksaan secara periodikterue dian: juan dan terthat gigi insisif satu atas Ke erupst Spontan dan setelah 10 bulan gig erupsi duaps tiga mahkota dan arahnya ke palatal, Kemudian pasien melenjutkan perawatan meratakan gigi. DISKUSI ° Gigi impaksi merupakan salah satu kasus yang dapat dijumpai di Mindk gigianak. Umumnya gigh Impatsi erjtdl pada gigi tetap dan jarang atau Dahkan tidak terjadi pada gigi sulung. Gigi yang, Jmpeksi banyak dijumpai peda gigi kaninus atau igi molar tiga bawah mongingatposisi gigi terse- Dut terletak pada sudut rahang dan merupakan sigh terakhir yang erupsi. Pada gig insist tetap jatang terjadiimpals “Adreasen melaporkan bahwa impaksi gig ins siftetap sering disebablan trauma pada gig insi- Sif sulung pada saat pertumbuhan’ dan perkem- Dangan gigi anterigr ata atau pencabutan igh slung tealu awal. Pada kasus ini anak sa 10, fahun mengalami impaksi gig insisf satu tetap alas kin, nwayat kasus gigt insist satu sulung, fas kiri dicabut pada usia 5 tahun karena rusak, PPencbutan gigi sulung sebelum waktunya dapat ‘menyebablan impaksi pada gigi telapnya. Hal int Jaena teyjdinya penebalan dari jaringan tkat di alas benih gigi tela, sehingge menyultkan gigi untuk erupt Secara inks bila dilakukan pulpat dl tegio palatal gig insisif sat ttap aas i teraba tonol- Sn keras mendekali gars tengah rahang alas. Dari {gambaran radiografik secate anteroposterior dan ‘oKlusal diperKirekan mahkota benih gigi Insisif fata tlap alas Kitt berkembang dengan sempur- za, Sedangkan akamya seolah-olah dilaserasi ka- rena tampak sebagai gambaran mahkola dan akar ‘yang saling berhimpit. Poeist benih gigh insisif atu letap alas Kin ferletak disebelah palatal dekat ‘aris tenga rahang at ‘Berdasarhan pemeriksaan Klinik dan radiogra- fk, maka dipilih. perawatan surgical exponure Sesuai dengan teknik yang, dsjukan oleh Me- Callum, Kilgare, dan Narang?#®, Mula-mula dila- Jaukan pembersihan daerah keri dan anestes Jokal: Lalu dibuat garls Insis| berupa setengah Tingkaran tepat di ats mahkota igh insisif satu {elap atas KIN. Jaringan lunak dipisahkan dar tu Jang di bawalnya, jaringan tulang yang meni tupl sebugian benih dibuang, dengan bor dengan ocepatan rendah dan tanpa tekanan. Digunakan, juga’ ehiel sampat mahkota benih igh teraba, Daerah sektar leer gigi inst et tetap atas Kir dlipisahkan dengan perindontal sue sjauh mung- kin. Scbagian mahkota gigi tampak eecara Kinks dan terbs, Perdarahan dikendalikan dengan pe roekanan dengan kasa stril selama beberapa de- tik Daerah operas iigasi dengan aquadést dan dikeringkan, kemudian diolest dengan larutan Betadine dan ditutup dengan kasa ster PPeda pemeriksaan lang. pertama dan kedua, sebaglan mahlots pig insist satu tetap atas Kin ‘ampak secare Kins. Gigherupsi ke arah palatal ddan bagian yang tampak tidak dapat diiden- tifikasivan sebagai baginn insisal, Pada pemerik- saan ulang 2:minggu setelah pembedaban, tam- pak peradangan di selitar mahkota gigt insisif fat telap ata ki hilang. Penderita dianjuskan untuk kembali satu bulan kemudian. Ternyata pasien tidak kembali ln ‘Psion kembali setelah 7 bulan perawatan.Ter- ryatagigt insist eat tetap atas Kr tertutup ken bul oleh jaringan lunak. Hasil pemerikeaan Klinik ddan radiografik menentukan perawatan dengan ‘argc exposure ulang dengen dsertal pemesang- fn mahkota dari seluloid untuk mencegah per- {autan jaringan lunaksetelah pembedahan, Prose- dur pembedahan sama dengan pada yang per- ‘ama, setolah perdarahan dapat élkendalikan lala Gipasang mahkolaseluloid yang sesual, Mahkota Seluloddisemen dengan semen glas fonomer. PPemilihan semen gas jonomer berdasarkan sifat~ nya yang antara lain dak mengistasl pulpa gigh ddan mempunyal daya slasion dengen email gig. PPosish mahkotaseluloid menonjol ke permukaan Javingan Tunak dan. tidak mengganggufungs rongga mulut. Dengan posisi demikian, maka kan terjadi rangsangan erupsi karena mahkota feluloid menghalangi pertautan jaringan lunak di tas mahkota gigi insisif satu tetap ata Kn Setelah dua minggu, temyata mahkola seluloid lepas spontan, katona gesekan selama rongga mu- lt berfungsi. Namun demikian telat adanya reaksi erupsi dart gig insisif sat tetap ata ki ‘Dari hasil pengamaten 10 Bulan setelah pembe- ddahan, tecihat semakin jel arah erups ke arah polatal, Dugaan bahwa-mahkota scolah-olah membentuk sudut dengan akar gigi (dlaserasi) femyata Hdak tepat, hal int diperkuat dengan ppembuatan foto panoramik dan dental. Proses erupsi gigi ampak beranjut. Untuk memperbaiki rah erupsi dan Kelainan susunan geligh socara Jeseluruhan, maka perawatan pasien diteruskan dengan perawatan meratakan sii. ‘Menurut Kilgare Kegagalan suate tindakan surgical exposure ergantung dari seksi asus dan prosedur pembedahan termasuk cara peru tupan luka operas? Pada kasus ini, tjuh bulan selelah pembedahan yang. pertama tanpa per, Jian mahkota seluloid, temyata tradi penu- tupan Kemal aringan lunak, Penutupan terjadi ‘arena kemampuanjaringan lunak untuk bertaut- an sangat besa, di samping itu kemampuan erup- SF pighinssif sata tetap alas Kin kurang sehu- Dbungan dengan kemampuan dorongen erupsi yang kurang. Ternyata babwa pemasangan alet ‘Nau bahan setelah pembukaan jalan erupsi dai impaksi yang masih tertanam dalam tulang perdu dlakukan’ ‘Pada perawatan kedua, sotelah dilakukan su. sical exposure, kemudian diposang, mahkota se- Tnloid. Walaupun Narang! menyatakan bahwa bila igh impaksi hanys tertutup jaringan lunak, ‘make pemasangen alat dak dienjurkan. Namur ‘operator memutuskan untuk tetap melakukan pe- DAFTAR PUSTAKA, 4..Goho €: Delayed Eruption Due to Bverying Prous ‘Connective Tsu. J Dnt Cid 1087.4 350361, 2 Andrensan JO: Trai are ofthe Teth, St Lavi: Mosby Co, 1972.28 8. MeCallum CA: Oral Surgery for Chidsen, Dalam inn $8 Cla Podoentic. 4h od. Pade Saunders Co 1975404 4 Bordner Lae Hono: paced Paty incor: ‘Report at Case J Dent Child 1987 45: 363 68 5 Ftton CE: Oral Surgery ae Hospital Procedure for the Child Paint Damn MeDDonald RP and Avery TDR Dentistry forthe Chil and Adolescent! 3rd ed SiLous Mosby Co. 1978 57 smasangan mahkotaselulld untuk mencegah ke- sgagalan lag yakni terjadinya pertautan jaringan Tunak di tas gl insisif satu tetapatas kis, Has pperawatan Kedua menunjukkan keberhasilan, 10 balan Setlah perawatan git inssisat ttap atas ‘kr erupsi lebih dar duapertiga mahko KESIMPULAN DAN SARAN Tindakan surgical exposure merupekan salah satu cara untuk membantu erupsi gigi yang me- rgalami impaksi, Keberhasilan perawatan int bee- ‘gantung pada diagnosis, ruangan yang ada, tek rik pembedahan, dan slat atau bakan Yang dig rakan untuk mencepah pertautan Jaringan setelah pembedahan. Oleh karcna its pera pengamatan periodik untuk dapat mengantsipast kemung Kinan kegagalan atau tetap tejadinya kesultan erupal gigh yang impakst 6. Hoenby AS: Oxford Adsonced Lares Dicionery of Gur! Engl ed ed London Onto Universtiy Prou.o7aat, 7. Lythe J: Indications and Coptra Indications for Rermval ofthe impacted Tooth The Dental Clini of Noth amen Phladelphio Saunders Co. 197.23; SmoMe Narang Ora Surgecy. Dalam Saver KD. Hand kof Clic! Pedodrtcn St Lou Mosby Co, 160 2, 9. Kigate. TB: Oral. Surgery and. Hospital Dental ProlocoL Dalam Motta ME” Testo of Pte ins for Pat Grate Study. Londons Wiliams ‘Wikia 1980 291-29, 10, Seward RE ak Pattie Deity SciotifeFoun- ‘lin and Chil Practice St Lote Monby Co 198 sis

You might also like