1.

Takrij Hadist

1.1 Hadist Yang Akan Di Takrij

َ َّ‫اَل يَرْ َح ُم هَّللا ُ َم ْن اَل يَرْ َح ُم الن‬

‫اس‬

"Allah tak bakalan menyayangi siapa saja yang tidak menyayangi manusia."

Penelusuran Hadist yang ditelusuri pada software kitab 9 imam hadist,,

dengan penelusuran kata “Menyayangi”,”Menyayangi Manusia”,”Allah
Menyayangi”. Berikut hasil penelusuran hadist:

A. Menyayangi
1. Kitab Imam Bukhari 7 Hadist (5550,5552,6163,6828,6829,6894,6954)
2. Kitab Imam Muslim 6 Hadist (81,4162,4283,4685,4944,4946)
3. Kitab Imam Abudaud 3 Hadist (4292,4519,4541)
4. Kitab Imam Tirmidzi 3 Hadist (1842,2303,3424)
5. Kitab Imam Ibnumajah 5 Hadist (161,1577,2194,4048,4248)
6. Kitab Imam Ahmad 42 Hadist (26,2214,4182,6445,6643,6776,6810,
7065,7091,7103,7329,7482,7896,9236,9254,9332,9788,10257,10935,
11104,11105,12433,13532,13729,15039)
B. Menyayangi Manusia
1. Kitab Imam Bukhari 1 Hadist(6828)
2. Kitab Imam Muslim 1 Hadist(4283)
3. Kitab Imam Ahmad 1 Hadist(10935)
C. Allah Menyayangi
1. Kitab Imam Bukhari 3 Hadist(6163,6829,6894)
2. Kitab Imam Ibnumajah 2 Hadist(161,2194)
3. Kitab Imam Ahmad 7 Hadist(4182,7065,7103,9254,20607,20626,
20666)

1.2 Hasil Pencarian Hadist Yang Sama

1. Kitab Imam Bukhori no.6828

َ َ‫ير ْب ِن َع ْب ِد هَّللا ِ ق‬
‫ال‬ َ ‫ب َوأَبِي‬
ِ ‫ظ ْبيَانَ ع َْن َج ِر‬ ِ ‫اويَةَ ع َْن اأْل َ ْع َم‬
ٍ ‫ش ع َْن زَ ْي ِد ْب ِن َو ْه‬ ِ ‫َح َّدثَنَا ُم َح َّم ُد بْنُ َساَل ٍم َح َّدثَنَا أَبُو ُم َع‬
 َ َّ‫صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم اَل يَرْ َح ُم هَّللا ُ َم ْن اَل يَرْ َح ُم الن‬
‫اس‬ َ ِ ‫ال َرسُو ُل هَّللا‬
َ َ‫ق‬

(BUKHORI-6828) : Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Salam

telah menceritakan kepada kami Abu Mu'awiyah dari Al A'masy dari Zaid bin
Wahb dan Abu dlabyan dari Jarir bin Abdullah berkata, "Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam bersabda: "Allah tak bakalan menyayangi siapa saja yang tidak
menyayangi manusia."

2. Kitab Imam Muslim No. 4283

‫ق بْنُ إِ ْب َرا ِهي َم َو َعلِ ُّي بْنُ خَ ْش َر ٍم‬ ُ ‫ير ح و َح َّدثَنَا إِ ْس َح‬ ٍ ‫ق بْنُ إِ ْب َرا ِهي َم ِكاَل هُ َما ع َْن َج ِر‬ ٍ ْ‫َح َّدثَنَا ُزهَ ْي ُر بْنُ َحر‬
ُ ‫ب َوإِ ْس َح‬
‫اويَةَ ح و َح َّدثَنَا أَبُو َس ِعي ٍد‬ ِ ‫ب ُم َح َّم ُد بْنُ ْال َعاَل ِء َح َّدثَنَا أَبُو ُم َع‬
ٍ ‫س ح و َح َّدثَنَا أَبُو ُك َر ْي‬ َ ُ‫قَااَل أَ ْخبَ َرنَا ِعي َسى بْنُ يُون‬
ِ ‫ب َوأَبِي ِظ ْبيَانَ ع َْن َج ِر‬
ِ ‫ير ْب ِن َع ْب ِد هَّللا‬ ٍ ‫ش ع َْن زَ ْي ِد ْب ِن َو ْه‬ ِ ‫ث ُكلُّهُ ْم ع َْن اأْل َ ْع َم‬ ٍ ‫اأْل َ َشجُّ َح َّدثَنَا َح ْفصٌ يَ ْعنِي ا ْبنَ ِغيَا‬
‫اس اَل يَرْ َح ْمهُ هَّللا ُ َع َّز َو َج َّل و َح َّدثَنَا أَبُو بَ ْك ِر بْنُ أَبِي‬
َ َّ‫صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم َم ْن اَل يَرْ َح ْم الن‬
َ ِ ‫ال َرسُو ُل هَّللا‬
َ َ‫ال ق‬
َ َ‫ق‬
‫صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم ح و‬
َ ‫ير ع َْن النَّبِ ِّي‬
ٍ ‫س ع َْن َج ِر‬ ٍ ‫يل ع َْن قَ ْي‬ َ ‫َش ْيبَةَ َح َّدثَنَا َو ِكي ٌع َو َع ْب ُد هَّللا ِ بْنُ نُ َمي ٍْر ع َْن إِ ْس َم ِع‬
‫َح َّدثَنَا أَبُو بَ ْك ِر بْنُ أَبِي َش ْيبَةَ َوابْنُ أَبِي ُع َم َر َوأَحْ َم ُد بْنُ َع ْب َدةَ قَالُوا َح َّدثَنَا ُس ْفيَانُ ع َْن َع ْم ٍرو ع َْن نَافِ ِع ْب ِن ُجبَي ٍْر‬
ِ ‫ث اأْل َ ْع َم‬
‫ش‬ ِ ‫صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم بِ ِم ْث ِل َح ِدي‬
َ ‫ير ع َْن النَّبِ ِّي‬
ٍ ‫ع َْن َج ِر‬
(Muslim-4283) Telah menceritakan kepada kami Zuhair bin Harb dan Ishaq bin
Ibrahim keduanya dari Jarir; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya,
Dan telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dan 'Ali bin Hasyram
keduanya berkata; Telah mengabarkan kepada kami 'Isa bin Yunus; Demikian
juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Abu
Kuraib Muhammad bin Al A'laa; Telah menceritakan kepada kami Abu
Mu'awiyah; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Abu Sa'id Al Asyaj; Telah menceritakan kepada kami
Hafsh yaitu Ibnu Ghiyats seluruhnya dari Al A'masy dari Zaid bin Wahab dan
Abu Zhibyan dari Jarir bin Abdullah dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: "Siapa yang tidak menyayangi manusia maka tidak
disayangi Allah 'azza wajalla." Dan telah menceritakan kepada kami Abu Bakr
bin Abu Syaibah Telah menceritakan kepada kami Waki' dan Abdullah bin
Numair dari Ismail dari Qais dari Jarir dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam
Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada
kami Abu Bakr bin Abu Syaibah dan Ibnu Abu Umar serta Ahmad bin Abdah
mereka berkata; Telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Amru dari Nafi'
bin Zubair dari Jarir dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam yang serupa dengan
Hadits Al A'masy.

3. Kitab Imam Abudaud No. 4541

‫صلَّى‬َ ‫ي‬ َ ‫س أَ ْب‬

َّ ِ‫ص َر النَّب‬ ٍ ِ‫ي ع َْن أَبِي َسلَ َمةَ ع َْن أَبِي هُ َر ْي َرةَ أَ َّن اأْل َ ْق َر َع ْبنَ َحاب‬ ُّ ‫َح َّدثَنَا ُم َس َّد ٌد َح َّدثَنَا ُس ْفيَانُ ع َْن‬
ِّ ‫الز ْه ِر‬
ُ ‫صلَّى هَّللا‬
َ ِ ‫ت هَ َذا بِ َوا ِح ٍد ِم ْنهُ ْم فَقَا َل َرسُو ُل هَّللا‬ُ ‫هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم َوه َُو يُقَبِّ ُل ُح َس ْينًا فَقَا َل إِ َّن لِي َع َش َرةً ِم ْن ْال َولَ ِد َما فَ َع ْل‬
‫َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم َم ْن اَل يَرْ َح ُم اَل يُرْ َح ُم‬

(Abudaud-4541) Telah menceritakan kepada kami Musaddad berkata, telah

menceritakan kepada kami Sufyan dari Az Zuhri dari Abu Salamah dari Abu
Hurairah berkata, "Al Aqra' bin Habis melihat Nabi shallallahu 'alaihi wasallam
mencium Husain. Lalu Al Aqra' berkata, "Aku mempunyai sepuluh anak, tetapi
tidak pernah melakukan hal itu kepada seorang pun dari mereka." Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam lalu bersabda: "Tidak akan disayangi orang yang
tidak menyayangi."

4. Kitab Imam Tirmidzi No. 2303

ِ ‫ال َرسُو ُل هَّللا‬ َ َ‫س ع َْن َع ِطيَّةَ ع َْن أَبِي َس ِعي ٍد ق‬

َ َ‫ال ق‬ ٍ ‫اويَةُ بْنُ ِه َش ٍام ع َْن َش ْيبَانَ ع َْن فِ َرا‬ ِ ‫ب َح َّدثَنَا ُم َع‬ ٍ ‫َح َّدثَنَا أَبُو ُك َر ْي‬
‫صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم‬
َ ِ ‫ال َرسُو ُل هَّللا‬
َ َ‫صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم َم ْن يُ َرائِي يُ َرائِي هَّللا ُ بِ ِه َو َم ْن يُ َس ِّم ْع يُ َس ِّم ْع هَّللا ُ بِ ِه قَا َل َوق‬
َ
ٌ ‫ال أَبُو ِعي َسى هَ َذا َح ِد‬
‫يث َح َس ٌن‬ ٍ ‫اس اَل يَرْ َح ْمهُ هَّللا ُ َوفِي ْالبَاب ع َْن ُج ْن َد‬
َ َ‫ب َو َع ْب ِد هَّللا ِ ب ِْن َع ْم ٍرو ق‬ َ َّ‫َم ْن اَل يَرْ َح ْم الن‬
‫َريبٌ ِم ْن هَ َذا ْال َوجْ ِه‬
ِ ‫ص ِحي ٌح غ‬
َ

(Tirmidzi-2303) Telah menceritakan kepada kami Abu Kuraib telah menceritakan

kepada kami Mua'wiyah bin Hisyam dari Syaiban dari Firas dari 'Athiyah dari
Abu Sa'id berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda:
"Barangsiapa tidak menyayangi sesama, Allah tidak menyayanginya." Dalam hal
ini ada hadits serupa dari Jundub dan Abdullah bin 'Amru. Berkata Abu Isa:
Hadits ini hasan shahih gharib melalui sanad ini.

5. Kitab Imam Ahmad No. 10935

‫ال إِ َّن َم ْن اَل‬ َ ‫َطيَّةَ ع َْن أَبِي َس ِعي ٍد ع َْن النَّبِ ِّي‬
َ َ‫صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم ق‬ ٍ ‫اويَةُ َح َّدثَنَا َش ْيبَانُ ع َْن فِ َرا‬
ِ ‫س ع َْن ع‬ ِ ‫َح َّدثَنَا ُم َع‬
ُ ‫اس اَل يَرْ َح ُمهُ هَّللا‬
َ َّ‫يَرْ َح ُم الن‬

(Ahmad-10935) Telah menceritakan kepada kami Mu'awiyah berkata; telah

menceritakan kepada kami Syaiban dari Firas dari 'Athiyyah dari Abu Sa'id dari
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya orang yang
tidak menyayangi manusia maka Allah tidak akan menyayanginya."

2. Klasifikasi Hadist

2.1 Jalur Periwayatnya

1. Kitab Imam Bukhori Hadist No. 6828

2. Kitab Imam Muslim Hadist No. 4283

3. Kitab Imam Abudaud Hadist No. 4541

4. Kitab Imam Tirmidzi Hadist No. 2303

5. Kitab Imam Ahmad Hadist No. 10935
 2.2 Skema Sanad
Setelah di gabungkan sanad-sanad di atas dapat disimpulkan skema sanadnya
sebagai berikut :

Rasulullah SAW

Jarir bin Abdur Rahman Sa’ad bin Malik

‘Abdullah bin Shakr

Zaid bin Hushain Abdullah bin Athiyah bin

Wahab bin Jundud ‘Abdur Rahman Sa’ad
bin ‘Auf

Sulaiman Bin Muhammad bin Firas bin Yahya

Mihran Muslim

Jarir bin Muhammad bin Sufyan bin Syaiban bin

Abdul Hamid Khazim ‘Uyainah ‘Abdur Rahman

Zuhair bin Harb Muhammad bin Musaddad bin Mu’awiyah bin

Salam Musrihad Hisyam

2.3 Pembagian Hadist

1. Sumber Penyandaran

Dari hadist yang di takrij dapat disimpulkan bahwa hadist ini termasuk Hadis
Mauquf (Berita yang hanya disandarkan sampai kepada sahabat saja, baik yang
disandarkan itu perkataan atau perbuatan dan baik sanadnya bersambung maupun
terputus).

2. Segi Kualitas
Berikut kualitas rowi-rowinya dari hadits yang kita dapatkan yaitu hadits Imam
Bukhari No.6828 :

Nama Rowi Biografi Komentar Ulama

Jarir bin Abdullah bin  Nama Lengkap : Sahabat ialah orang yang
Jabir Jarir bin 'Abdullah
bin Jabir bertemu rasulullah
 Kalangan : sahallahu'alaihi wa sallam
Shahabat
 Kuniyah : Abu dan ia seorang muslim
'Amru sampai akhir hayatnya.
 Negeri semasa
hidup : Kufah
 Wafat : 51 H

Zaid bin Wahab  Nama Lengkap : Tsiqah/ Mutqin/`Adil =

Zaid bin Wahab
 Kalangan : Tabi'in Perawi yang mempunyai
kalangan tua sifat `adil dan kuat
 Kuniyah : Abu
Sulaiman hafalannya
 Negeri semasa
hidup : Kufah
 Wafat : 96 H

Sulaiman bin Mihram  Nama Lengkap : Tsiqah Tsiqah atau

Sulaiman bin
Mihran Tsiqah Hafidz ialah
 Kalangan : Tabi'in Perawi yang mempunyai
kalangan biasa
 Kuniyah : Abu kredibilitas yang inggi,
Muhammad yang terkumpul pada
 Negeri semasa
hidup : Kufah dirinya sifat adil dan
 Wafat : 147 H hafalannya sangat kuat.

Muhammad bin  Nama Lengkap : Tsiqah/ Mutqin/`Adil =

Muhammad bin
Khazim Perawi yang mempunyai
Khazim
 Kalangan : Tabi'ul sifat `adil dan kuat
Atba' kalangan tua
  Kuniyah : Abu hafalannya
Mu'awiyah
 Negeri semasa
hidup : Kufah
 Wafat : 195 H
 Wafat : 183 H

Muhammad bin salam  Nama Lengkap : Shaduq La ba`sa bihi=

Muhammad bin
bin Al-faraj Perawi yang jujur
Salam bin Al
Faraj terhadap apa yang
 Kalangan : Tabi'ul
Atba' kalangan diberitakan dan perawi
pertengahan tersebut tidak bermasalah
 Kuniyah : Abu
'Abdullah (cacat dalam
 Negeri semasa periwayatan).
hidup : Himsh
 Wafat : 227 H

Dari tabel diatas dapat kita simpulkan bahwa hadits tersebut adalah hadits
Hasan (bagus atau baik), karena di setiap perawinya memiliki hafalan yang kuat
dan adil dan jujur, jadi hadist ini tidak berisi informasi yang bohong, tetapi hadist
ini tidak selengkap hadist shahih.

3. Segi Kuantitas
Berdasarkan bagian skema sanad hadits dapat penulis simpulkan bahwa
hadis yang ditakhrij termasuk dalam jenis hadits ahad, karena tidak mencukupi
10 orang rawi disetiap tingkatan sanadnya.
Hadis ahad terbagi menjadi tiga yaitu gharib (diriwayatkan hanya dengan
satu sanad), 'aziz (diriwayatkan dua jalan saja), dan masyhur (lebih dari dua
jalan, dan belum mencapai derajat mutawatir), dan dapat disimpulkan hadits
yang ditakhrij termasuk hadits ahad masyhur.

3.Pemahaman Hadist
3.1 Pemahaman Hadist Secara Tematik
 Dalam hadits ini penulis meneliti hadits ini secara tematik, maksudnya
mengumpulkan hadits yang setema lalu menyimpulkannya. Berikut contoh hadits
yang setema dengan hadits yang di takhrij

1. Hadist Imam Ahmad No.19470

َ ‫اويَةُ بْنُ قُ َّرةَ ع َْن أَبِي ِه أَ َّن َر ُجاًل قَا َل يَا َرس‬
ِ ‫ُول هَّللا‬ ٍ ‫َح َّدثَنَا ِإ ْس َما ِعي ُل بْنُ إِ ْب َرا ِهي َم َح َّدثَنَا ِزيَا ُد بْنُ ِم ْخ َرا‬
ِ ‫ق َح َّدثَنَا ُم َع‬
‫هَّللا‬
ُ ‫ك‬ ُ َّ
َ ‫ال َوالشاة إِ ْن َر ِح ْمتَهَا َر ِح َم‬َ ‫ال إِنِّي أَل َرْ َح ُم الشاةَ أ ْن أذبَ َحهَا فق‬
َ َ ْ َ َ َّ َ َ‫إِنِّي أَل َ ْذبَ ُح ال َّشاةَ َوإِنِّي أَرْ َح ُمهَا أَوْ ق‬
(AHMAD-19470) Telah menceritakan kepada kami Isma'il bin Ibrahim, telah
menceritakan kepada kami Ziyad bin Mikhraq, telah menceritakan kepada kami
Mu'awiyah bin Qurrah dari Ayahnya bahwa seorang laki-laki berkata; "Wahai
Rasulullah, aku telah menyembelih seekor kambing, akan tetapi aku merasa
kasihan padanya -atau berkata; sesungguhnya aku merasa kasihan jika
menyembelihnya." Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam bersabda: Beliau
bersabda: "Sekiranya engkau menyayangi kambing, maka Allah akan
menyayangimu."
Penulis memahami hadits ini secara tematik, memahami hadits secara
tematik adalah memahami hadits dengan cara menghimpun hadits-hadits yang
setema.
Pada Hadist yang di takrij kan dapat disimpulkan bahwa maksud hadist
itu ialah “Menyayangi Manusia maka Allah akan menyayangi dia juga”

Pada hadist yang setema dapat disimpulkan bahwa maksud hadist itu
ialah “ jika mereka menyayangi kambing maka Allah akan menyayangi dia juga”

Dari kedua hadist tersebut yang berbeda hanya “menyayangi Manusia

dan Menyayangi kambing”. Kita tahu bahwa manusia dan kambing itu adalah
makhluk hidup. Jadi disimpulkan dari hadist tersebut ialah, jika kita menyayangi
sesama makhluk hidup maka Allah akan menyayangi kita sebagaimana kita
menyayangi makhluk hidup tersebut”

3.2 Pemahaman Hadits Secara Tekstual

Dari hadits yang penulis takhrij kan hadits tersebut termasuk pemahaman hadits
secara tekstual.

ِ ‫ب َوأَبِي ظَ ْبيَانَ ع َْن َج ِر‬

َ َ‫ير ب ِْن َع ْب ِد هَّللا ِ ق‬
‫ال‬ ِ ‫اويَةَ ع َْن اأْل َ ْع َم‬
ٍ ‫ش ع َْن َز ْي ِد ْب ِن َو ْه‬ ِ ‫َح َّدثَنَا ُم َح َّم ُد بْنُ َساَل ٍم َح َّدثَنَا أَبُو ُم َع‬

َ َّ‫صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم اَل يَرْ َح ُم هَّللا ُ َم ْن اَل يَرْ َح ُم الن‬
‫اس‬ َ ِ ‫ال َرسُو ُل هَّللا‬
َ َ‫ق‬

(BUKHORI-6828) : Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Salam

telah menceritakan kepada kami Abu Mu'awiyah dari Al A'masy dari Zaid bin
Wahb dan Abu dlabyan dari Jarir bin Abdullah berkata, "Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam bersabda: "Allah tak bakalan menyayangi siapa saja yang tidak
menyayangi manusia."
 Dari hadits diatas kita tahu bahwa telah jelaskan bahwa Allah tak bakalan
menyayangi siapa saja yang tidak menyayangi manusia. Jadi jika kita tidak
menyayangi sesama (makhluk hidup) maka Allah tak bakalan menyayangi kita.