Professional Documents
Culture Documents
ACFrOgBo 3lxGyrIiYj wBudWfBkZOJJQQzEjhir8Z6xj ZnqtzcDt6AVIpvM0SnSIPEifi6G4q2QH7rsZDutkgAbHAn 5Tq389JWjLTV-61Xw-Sev3iHq5hF6 feolhLHl1Ixx8lhEZgcijP9p8 PDF
ACFrOgBo 3lxGyrIiYj wBudWfBkZOJJQQzEjhir8Z6xj ZnqtzcDt6AVIpvM0SnSIPEifi6G4q2QH7rsZDutkgAbHAn 5Tq389JWjLTV-61Xw-Sev3iHq5hF6 feolhLHl1Ixx8lhEZgcijP9p8 PDF
KEPERAWATAN
OLEH:
Sulastri
1
MATERI DISKUSI
uMASALAH KOMUNIKASI
uINTERPROFESIONAL RELATIONSHIP:
PATIENT CENTER CARE (PCC)
uKOMUNIKASI TERAPEUTIK
Ineffective team communication is
frequently at the root of medical error
421 129
komunikasi gagalfailures)
Communication failures in the operating room: an observational classification of recurrent types and effects.
Lingard L, Espin S, Whyte S, Regehr G, Baker GR, Reznick R, Bohnen J, Orser B, Doran D, Grober E.
ISBAR
I •Introduction
S • Situation
B • Background
A • Assessment
R • Recommendation
I PASS THE BATON
B - background: Co-morbidities,
previous episodes, current meds, family
A - actions: What are the actions to be taken
and brief rational
T - Timing: Level of urgency, explicit timing,
prioritization of actions
O - Ownership: Who is responsible
(person/team) including patient/family
N - Next: What happens next? Anticipated
changes? Contingencies 6
“5-Ps”
u Ensures proper information is passed during patient transfers or
provider shifts change.
u Use the 5 Ps:
u Patient
u Plan
u Purpose
u Problems
u Precautions
A
•ASSESSMENT / ACTION
C
•CONTINUING / CHANGE
E
•EVALUATION
FIVE Ps
P •PATIENT
P •PLAN
P •PURPOSE
P •PROBLEM
p
• PRECAUTION
Ps • PHYSICIAN (ASSIGNT TO COORDINATE)
Interprofessional practice is
reaching out beyond the team
KOMUNIKASI
TERAPEUTIK
KOMUNIKASI DALAM PROSES KEPERAWATAN
KOMUNIKASI-EFEKTIF
1 • PERAWAT - KLIEN
2 • PERAWAT - DOKTER
3 • PERAWAT - KELUARGA
LATIHAN KOMUNIKASI PERAWAT-PASIEN
1. Penerimaan pasien baru
2. Pertemuan awal:
- PASIEN : pengkajian, diagnosa, dan tindakan kep (SP1/visit ke1)
– KELUARGA : edukasi keluarga
3. Pertemuan perawat – dokter (kolaborasi): ISBAR-TBaK
4. Pertemuan selama dirawat:
- PASIEN: pengkajian (evaluasi data), validasi (SP1/visit ke 1) + tindakan kep (SP2/visit ke 2)
- KELUARGA: edukasi lanjutan
5. Pertemuan saat pulang:
- PASIEN: pengkajian akhir (evaluasi data yang masih tersisa) + asuhan di rumah + jadual
follow up
- KELUARGA: edukasi asuhan di rumah
6. Pertemuan saat follow up: pengkajian + hasil asuhan di rumah
1/28/20
+ asuhan
13
lanjutan
KONSEP KOMUNIKASI
TERAPEUTIK
PELAYANAN BERFOKUS PASIEN
(Akreditasi Baru)
u Akses Ke Rumah Sakit dan Kontinuitas Pelayanan (ARK)
u Hak Pasien & Keluarga (HPK)
u Asesmen Pasien (AP)
u Pelayanan dan Asuhan (PAP)
u Pelayanan Anestesi & Bedah (PAB)
u Pelayanan Kefarmasian dan Penggunaan Obat (PKPO)
u Manajemen Komunikasi dan Edukasi (MKE)
KOMUNIKASI DIPERLUKAN
Akses Perawatan & Kesinambungan
1. Pulang ke
IGD / URI Rumah
URJ Ruangan - Ruangan 2. Rujuk YanKes
Hand Over
Home
Care
Hak Pasien & Keluarga (HPK)
STANDAR PENGJAJIAN
KELUHAN UTAMA/ALASAN MASUK DIAGNOSIS/MASALAH
KOLABORASI
DOKTER/PERAWAT TIM KES LAIN: AHLI GIZI, FARMASI DLL
Komunikasi Terapeutik
u SIKAP PROFESIONAL
u Kemampuan Intelektual
u Kemampuan Teknikal
u Kemampuan Interpersonal (komunikasi)
u KOMUNIKASI:
u Perawat - Klien
u Perawat - Keluarga
u Perawat -Tim Kesehatan 1/28/20 19
Komunikasi-Terapeutik
u Proses:
u Belajar & Berpengalaman bersama
u Alat:
u Diri provider
u Teknik pendekatan
u Tujuan:
u Membangun relasi
u Memberi Informasi/meningkatkan kesadaran
u Meningkatkan kemampuan menyelesaikan masalah
1/28/20 20
kesehatan
PRASARAT KOMUNIKASI
• Sikap Positif
• Peduli Terhadap Pelanggan
• Budaya Melayani
• Memberi Rasa Percaya
• Mampu mendapatkan Informasi
• Melakukan Interaksi20/05/2003 21
Komunikasi Terapeutik
TENAGA KES – KONSUMEN
uKerjasama
uTukar menukar:
uPerilaku
uPikiran
uPengalaman
uHubungan saling percaya
uPenyelesaian masalah 1/28/20 22
STANDAR KOMUNIKASI SAAT BERTEMU
PERTAMA KALI
1/28/20
SIKAP DALAM BERKOMUNIKASI
v GERAKAN TUBUH
v JARAK
v SENTUHAN
v DIAM
v VOLUME DAN NADA SUARA
Gerakan Tubuh
uEkspresi wajah
uTersenyum
uKontak mata
uTidak melipat tangan
uTidak menyilangkan kaki
uTidak memasukkan tangan ke kantong
uSedikit membungkuk
u Jarak
u Ruang intim: s.d. 50 cm
u Pribadi: 50 – 120 cm
u Konsultasi sosial: 275 – 365 cm
u Sentuhan
u Bersalaman
u Menepuk bahu
u Mengangkat jempol
u Tepuk tangan
u Memegang tangan pasien yg sedang sedih
1/28/20 29
YOUR IMAGE
1/28/20 35
Tahapan
Komunikasi Terapeutik
uPra Interaksi : diri sendiri
atau tim kerja
uOrientasi
uKerja
uTerminasi
1/28/20 36
Pra Interaksi
u Mulai sebelum kontak dengan PELANGGAN
u Eksplorasi:
- Perasaan - Fantasi
- Ketakutan - Kemampuan
- Kelemahan
u Menggunakan diri secara maksimal:
- Kemampuan
u Mendapatkan informasi tentang pelanggan
u Menetapkan kontak pertama & selanjutnya
u Membuat rencana komunikasi 1/28/20 37
PERSIAPAN DIRI
1. Pengenalan Diri
uKemampuan
uKelemahan
uFokus pada aspek positif
uDiriSendiri
uCustomer
uRumah sakit/tempat kerja
1/28/20 38
PERSIAPAN DIRI
2. Penampilan Diri
u Sopan santun
u Handal
u Tanggap
u Percaya Diri
u Cepat
u Ceria
u Rapi dan Bersih
1/28/20 39
PERSIAPAN DIRI
3. Fokus Pada Customer
u Senyum dan Sapa
u Panggil Namanya / Panggilan
u Tatap Wajahnya
u Hargai dan Perhatikan
u Dengarkan dengan Seksama
u Customer Selalu Benar
u Ciptakan Hubungan yang Baik
u Setia Pada Customer
u Tenang dan Sabar
u Lakukan yang Terbaik
1/28/20 40
Pra Interaksi
(Kemampuan Intelektual)
u Evaluasi diri
u Kemampuan yang dimiliki
u Kelemahan yg dimiliki
u Rencana Interaksi
u Pertemuan keberapa
u Tujuan pertemuan
u Diagnosis keperawatan: data dan tindakan yg sudah dilakukan
u Rencana tindakan keperawatan & Strategi komunikasi
pelaksanaan tindakan perawat (SP) 1/28/20 41
INTERAKSI
INTER PERSONAL
1. ORIENTASI
2. KERJA
3. TERMINASI
ORIENTASI
uBina hubungan saling percaya
uKaji/evaluasi : keluhan utama / kebutuhan
/ keinginan/ masalah
uValidasi : tindakan yang sudah
dilakukan dan manfaatnya
uKontrak : tindakan, tujuan, tempat
dan waktu 1/28/20 43
TAHAP Orientasi
Komunikasi Perawat - Pasien
1.1. Salam terapeutik
1.2. Evaluasi
1.3. Validasi
1.4. Kontrak (Inform Consent):
1.4.1. Tindakan/Tujuan
1.4.2. Waktu
1.4.3. Tempat/posisi
1/28/20 44
LATIHAN ORIENTASI:
KOMUNIKASI PERAWAT – PASIEN
1. ORIENTASI
1.1. SALAM : Salam, nama perawat, nama pasien, tanggal
lahir pasien
1.2. EVALUASI : Keluhan utama
1.3. VALIDASI : Tindakan yang telah dilakukan pasien atau
keluarga, manfaatnya
1.4. KONTRAK
1.4.1. Tindakan dan Tujuan: Pengkajian, Tindakan dan Tujuan
1.4.2. Waktu : Lama pelaksanaan tindakan
1.4.3. Tempat/Posisi : Di tempat tidur sambil berbaring
LATIHAN
u TIAP
KELOMPOK BERPASANGAN
DALAM KELOMPOK
u PRAKTIKKAN ORIENTASI
1/28/20 46
Tahap KERJA
Komunikasi Perawat - Pasien
u Laksanakan tindakan sesuai dengan standar
u Meningkatkan pemahaman pelanggan
u Persepsi
u Perasaan
u Perbuatan
u Pemenuhan kebutuhan pelanggan
u Membantu menyelesaikan masalah
u Meningkatkan kemandirian pelanggan
1/28/20 47
LATIHAN TAHAP KERJA
Komunikasi Perawat – Pasien
uULANGI ORIENTASI
uLANJUTKAN KERJA
1/28/20 50
TAHAP TERMINASI
KOMUNIKASI PERAWAT - PASIEN
u ORIENTASI
u KERJA
u TERMINASI
1/28/20 53
KOMUNIKASI PERAWAT
DIAGNOSA: HIPERTERMI
1/28/20 54
LATIHAN
uPERAWAT- PASIEN
uPERAWAT – DOKTER
uPERAWAT - KELUARGA
1/28/20 55
SAK: HIPERTERMI
u TINDAKAN KEPERAWATAN PASIEN:
u Pengkajian TTV (SOP)
u Tindakan Keperawatan
u Pakaian tipis
u Selimut tipis
u AC 16 – 18 derajat C / Ventilasi
u Minum 1 gelas / jam
u Kompres (SOP)
u Kolaborasi: Obat antipiretik (SOP)
u VISIT :
u Visit 1: 1-6 (SP 1)
u Visit 2: Pengkajian (evaluasi data dan1/28/20
validasi RTL)
56 + Tindakan
keperawatan kolaborasi medik (SP2)
LATIHAN KOMUNIKASI PERAWAT-PASIEN:
D/HIPERTERMI
1/28/20 60
3. TERMINASI:
3.1. EVALUASI SUBJEKTIF: Baik ibu, ada yang mau ditanyakan?
3.2. EVALUASI OBJEKTIF: Apa saja tadi yang sudah saya jelaskan?
3.3. RENCANA TINDAK LANJUT PASIEN: Bu jangan lupa untuk
keamanan setiap ada pemberian obat, infus atau pengambilan darah
minta agar dicek nama lengkap dan tgl lahir ya
3.4. RENCANA TINDAK LANJUT PERAWAT: Bu , saya tinggal dulu,
sebentar akan dilakukan beberapa asuhan untuh panas ibu
(berikutnya bisa dilanjutkan dengan SP 1 tiap diagnosis)
3.5. SALAM : Semoga cepat sembuh
1/28/20 61
SP 1: HIPERTERMI
T/ ttv, pkn tipis, selimut tipis, ventilasi, minum, kompres
1. ORIENTASI:
1.1. Salam: Selamat pagi bu, saya sr anna perawat penanggung jawab
ibu, saya yg merawat ibu pagi ini. Nama ibu? Tanggal lahirnya?
1.2. Evaluasi: Apa keluhan ibu budi, apakah ibu masih panas. Berapa hari
sudah panasnya. Apakah panasnya terus menerus atau sore ke malam
1.3. Validasi: Apa yg sudah ibu lakukan/obat yg dimakan. Apakah
bermanfaat
1.4. Kontrak
1.4.1. Tindakan & Tujuan : Baiklah saya akan memeriksa ibu. Jika masih panas
saya akan melakukan tindakan panas ibu turun
1.4.2. Waktu: tidak lama buk kira2 15 menit
1.4.3. Tempat: Ibu sambil tiduran saja
1/28/20 62
SP 1: HIPERTERMI
T/ ttv, pkn tipis, selimut tipis, ventilasi, minum, kompres
2. KERJA
2.1. PENGKAJIAN: TTV: Baik bu saya akan ukur shnya, ketiaknya saya lap
dulu ya, silahkan kepit termometernya. Saya ukur nadinya ya bu. Nadinya
normal bu 88/menit. ….ukur pernafasan tanpa bilang…..Pernafasan ibu juga
normal 18/mnt. Saya ukur tensinya ya bu, saya ikat sedikit bu ya, baik saya
akan pompa sedikit sakit ya, sekarang saya turunkan, ooo tensi ibu normal
130/80. Saya ambil termometernya ya bu, oo sh ibu 38.5.
2.2. Diagnosa: Ibu panas, mungkin karena …, kalua sudah ada hasil
laboratorium kita akan tau penyebabnya. Sekarang kita lakukan beberapa
tindakan untuk menurunkannya.
2.3. Tindakan Keperawatan
Ø Pakaian tipis: Bu, kita ganti baju ibu yg tebal ini, agar badan ibu tidak
tersekap shg bertambah panas. Ini ada baju ibu yg tipis, bisa nyerap
keringat dan tidak panas. Mari kita ganti 1/28/20 63
u Selimut tipis: Bu, selimut yg tebal ini saya lipat, pakai selimut tipis
aja ya, supaya tidak terlalu panas.
u Udara nyaman: Bu saya turunkan Acnya agar udaranya sejuk/saya
buka jendelanya agar ada udara segar---sehinggu ibu bisa semakin
nyaman. Besuknya juga 1 orang saja ya, agar udaranya tidak panas
u Minum: Bu, apakah ibu ada pembatasan minum? Ibu perlu minum
2.5 liter per 24 jam. Minum akan membantu peredaran darah dan
mengganti cairan yg menguap karena panas. Mari bu minum
u Kompres: Bu maaf saya tinggal dulu untuk mengambil kompres.
Terima kasih sudah menunggu. Bu sekarang kompres tidak pakai es
tetapi pakai air air hangat dan diseka seluruh tubuh agar pori pori
terbuka dan panas badan mudah menguap. Mari bu saya seka dulu
ya. 1/28/20 64
3. TERMINASI
3.1. Evaluasi Subjektif: bagaimana perasaan ibu setelah
diganti baju, selimut, minum dan kompres ( gimana bu
perasaannya sekarang)
3.2. Evaluasi Objektif: apa saja tadi yg kita lakukan untuk
menurunkan panas: baju tipis---betul, selimut ----tipis, Ac
---turunkan, minum---1 gelas per jam, kompres ---air
hangat
3.3. Rencana Tindak Lanjut Pasien: iya jadi jangan lupa
minum 1 gelas per jam, kompres diteruskan
3.4. Rencana Tindak Lanjut Perawat: sebentar saya ke
dokter, siapa tahu dokter memberi obat, kira2 setengah
jam lagi saya kembali
3.5. Salam : Semoga Cepat Sembuh 1/28/20 65
KOMUNIKASI
PERAWAT - DOKTER
1/28/20 66
ISBAR
I •Introduction
S • Situation
B • Background
A • Assessment
R • Recommendation
Introduction
68
INTRODUKSI
u Via Tel:
u Selamat siang saya perawat Budi yang merawat pasien Sofyan
u Saya ingin menyampaikan kondisi Ps Sofyan (Lt 2, Km 205)
1/28/20 69
Situation
•Patient age
• Gender
• Pre-op diagnosis
• Procedure
• Mental status
pre-procedure
• Patient stable/unstable
70
SITUASI/KONDISI PASIEN
Kasus Fisik:
Sofian panas tinggi
1/28/20 71
Background
• Pertinent medical history
• Allergies
• Sensory Impairment
• Family location
• Religion/culture
• Interpreter required
• Valuables deposition
72
LATAR BELAKANG
uKasus Fisik:
Dia masuk tadi pagi dan sudah dua hari panas di
rumah, panasnya sore ke malam
1/28/20 73
Assessment
•Vitals
• Isolation required
• Skin
• Risk factors
• Issues I am concerned
about
74
ASESMEN YG SUDAH DILAKUKAN
u Kasus Fisik :
Sudah kami periksa TTVnya, panasnya 39
yang lain normal , tindakan kep sudah
dilakukan: pakaian dan selimut tipis, minum
banyak dan kompres air hangat
1/28/20 75
Recommendation/Request
76
REKOMENDASI
Kasus Fisik
u Dok,
mungkin pasien memerlukan obat
penurun panas
1/28/20 77
CONTOH ISBAR: HIPERTERMI
1. ORIENTASI
1.1. Salam : Selamat pagi bu, saya Budi perawat yang merawat Ibu. Nama Ibu
siapa? Tanggal lahirnya?
1.2. Evaluasi: Bgm bu, masih terasa panas?
1.3. Validasi: Bagaimana minumnya, sudah berapa gelas?
1.4. Kontrak
1.4.1. Tindakan dan tujuan: Baiklah saya akan mengukur sh ibu lagi, kalau
masih panas saya akan memberikan obat yg diberikan dokter
1.4.2. Waktu: tidak lama buk kira2 15 menit
1.4.3. Tempat: Ibu sambil tiduran saja 1/28/20 81
SP 2 : HIPERTERMI
Ev/Val: ttv & T/ Sp1 + Beri obat
2. KERJA
2.1. Pengkajian : Baik bu saya akan ukur shnya, ketiaknya saya
lap dulu ya, silahkan kepit termometernya. Saya ukur nadinya ya bu.
…………………………….. Saya ambil termometernya ya bu, oo sh ibu 38,
turun sedikit tetapi masih panas.
1/28/20 85
KOMUNIKASI PERAWAT – KELUARGA
Penyuluhan: Perawatan pasien panas (gunakan liflet)
1. ORIENTASI
1.1. SALAM : Selamat sore ibu, saya Ners Budi yang merawat anak ibu
1.2. EVALUASI : Apa masalah kes anak ibu? Apakah ada yang ingin ibu
tanyakan tentang kesehatan anak ibu?
1.3. VALIDASI : Apa yang sudah dilakukan sebelumnya bu? Apakah ada
perbaikan?
1.4. KONTRAK
1.4.1. Topik & tujuan : Baiklah bu, saya akan menjelaskan panas anak ibu
dan cara merawatnya
1.4.2. Waktu : Apakah ibu ada waktu sekitar 10-15 menit
1.4.3. Tempat : Mari bu kita duduk disini
2. KERJA
2.1. Penjelasan tentang panas: Bu anak ibu panas, tandanya secara
khusus suhu diatas 37.5.C. Penyebabnya, seperti telah
dijelaskan dokter karena Tipoid.
2.2. Cara merawat: Bu cara merawatnya: pakaian tipis, selimut
tipis, udara nyaman, minum 1 gelas per jam, dan kompres
hangat. Kami sudah lakukan pada anak ibu
2.3. Obat penurun panas: Anak ibu juga sudah diberikan obat
penurun panas oleh dokter, yaitu paracetamol 3X500mg
2.4.Motivasi kel pada pasien: Tolong anak ibu dimotivasi
melakukannya ya bu
2.5. Ada pertanyaan ibu? Apakah sudah jelas ?
2.6. Jika ada pertanyaan jelaskan …..sesuai otoritas perawat
3. TERMINASI
3.1. Subjektif: Apakah masih ada pertanyaan?
3.2. Objektif: Jangan lupa cara merawat tadi ya bu:
……………..
3.3. Rencana Tindak Lanjut Keluarga: Ini saya berikan
liflet untuk ibu baca baca, dan jangan lupa
memotivasi anak ibu
3.4. Rencana Tindak Lanjut Perawat: Jika ibu bezuk lagi,
boleh temui kami untuk mendiskusikan kondisi anak ibu
3.5. Salam: Selamat sore, semoga anak ibu cepat sembuh
KOMUNIKASI PERAWAT – PASIEN – KELUARGA SAAT
PULANG: Edukasi Pulang
1. Orientasi
1.1. Salam : selamat sore bu budi dan bu Ani
1.2. Evaluasi : Bagaimana perasaannya bu? Udah tidak panas ya. Hari
ini mau pulang ya
1.3. Validasi : Masih ingat bu cara menurunkan panas? Betul sekali………
1.4. Kontrak :
1.4.1. Topik/Tindakan: Bu, saya akan jelaskan perawatan ibu di rumah
1.4.2. Waktu : Tidak lama bu kira2 10 menit
1.4.3. Tempat: Mari bu sambil duduk (mungkin di ruang konseling)
1/28/20 89
2. Kerja:
2.1. Asuhan di rumah: Bu nanti diteruskan di rumah kalau masih
panas: pakaian tipis, selimut tipis, udara yang nyaman, minum
2.5 lt per hari dan kompres hangat. Jika, tidak panas lagi,
upayakan cukup minum 1.5 lt per hari
2.2. Cek obat : Bu, apakah dokter telah menjelaskan obat yang
akan diteruskan di rumah? (Jelaskan jika belum dijelaskan untuk
memastikan pasien patuh obat)
2.3. Jadual follow up: Bu, Nanti follow up lagi; tgl ……., di ……..
Ibu akan bertemu perawat dan dokter di poli klinik/rawat jalan.
2.4. Warning: Jika ada gejala panas dan ibu sudah lakukan cara
merawatnya dan 2 hari tidak turun, segera bawa ke RS ini walau
belum waktunya untuk kontrol 1/28/20 90
3. Terminasi:
3.1. Subjektif: Apakah sudah jelas bu? Masih ada pertanyaan?
Masih ada yang perlu saya bantu?
3.2. Objektif: Mari kita ulang lagi bu: ini cara perawatan, ini
obat dirumah, ini untuk follow up, ini kalau ada gejala yg
segera harus dibawa ke RS kembali (gunakan liflet)
3.3. Rencana Tindak Lanjut Pasien & Kel: Jangan lupa
dikerjakan ya bu, kalau di rumah ada yg tidak jelas silahkan
tel kami. Ada pertanyaan ibu? Ada hal lain yang belum jelas
3.4. Follow up: Jangan lupa tanggal kontrol ya bu
3.5. Salam : Selamat siang, cepat pulih ya bu
1/28/20 91
CPPT
Visit Pertama Visit Kedua dst
S: Data Subjektif S: Data Subjektif
1. ORIENTASI:
1.1. Salam: Selamat pagi bu Budi, saya sr anna yg merawat ibu pagi ini
1.2. Evaluasi: Bgm perasaan /keluhan ibu budi, apakah ibu masih
nyeri. Berapa hari ibu sudah merasa nyeri.
1.3. Validasi: Apa yg sudah ibu lakukan/obat yg dimakan
1.4. Kontrak
1.4.1. Tindakan & Tujuan : Baiklah saya akan memeriksa ibu dulu:
mengukur sh, t, n, p dan nyeri ibu. Jika masih nyeri saya akan
melakukan beberapa tindakan untuk menghilangkan nyeri ibu
1.4.2. Waktu: tidak lama buk kira2 15 menit
1.4.3. Tempat: Ibu sambil tiduran saja 1/28/20 95
SP 1: NYERI
T/ ttv, pqrst, posisi, relaksasi, distraksi, hipnotik 5 jari
2. KERJA
2.1. PENGKAJIAN:
2.1.1.TTV: Baik bu saya akan ukur shnya, ketiaknya saya lap
dulu ya, silahkan kepit termometernya. Saya ukur nadinya ya bu.
Nadinya normal bu 88/menit. ….ukur pernafasan tanpa
bilang…..Pernafasan ibu juga normal 18/mnt. Saya ukur tensinya
ya bu, saya ikat sedikit bu ya, baik saya akan pompa sedikit sakit
ya, sekarang saya turunkan, ooo tensi ibu normal 130/80. Saya
ambil termometernya ya bu, oo sh ibu 37.
1/28/20 96
2.1.2. PQRST: P: Bu, apa yang menimbulkan nyeri ibu,Q:
bagaimana rasa nyerinya? Seperti ditusuk/dipukul, disayat? R:
Bagaimana areanya Bu, terlokalisasi atau menyebar? S: mari kita
cek tingkat nyerinya bu, ini ada skala 0 sd 10, angka 0 tidak ada
nyeri dan 10 paling nyeri, nyeri Ibu kira kira diangka berapa? Oooo 7
ya bu, T: Biasanya terasa nyeri terus menerus atau waktu tertentu
saja?
2.2.DIAGNOSA: Bu, tingkat nyeri ibu tinggi, dan perlu kita latihan
untuk menurunkannya
2.3. TINDAKAN KEPERAWATAN
2.3.1. Posisi: Bu, mari kita atur posisi yang membuat ibu paling
nyaman dan tidak nyeri. Apakah ini sudah enak Bu? Baiklah
2.3.2. Relaksasi: Bu, mari saya latih relaksasi agar nyeri ibu
berkurang. Salah satu caranya Tarik nafas dalam. Saya beri contoh
ya: Tarik nafas dari hidung, tahan sebentar, keluarkan dari mulut
seperti menghembuskan nyerinya. Coba ulangi ibu. Bagaimana
perasaannya?
1/28/20 97
2.3.3. Distraksi: Bu, ada cara lain lagi yaitu mengalihkan perhatian
dari rasa nyeri ke yang lain: Misalnya menonton TV, mendengar lagu
atau music, Zikir, atau bercakap cakap dengan yang besuk, tapi
topiknya mengenai pengalaman yang menyenangkan. Dicoba ya Bu
2.3.4. Hipnotik lima jari: Nah, ini ada satu cara lagi yaitu focus pada
hal yang positif yang disebut hipnotik lima jari. Mari kita coba
2.3.5. Afirmasi positif: mari bu kita latihan terus berpikir hal positif
yang ibu miliki. Cara ini membuat tubuh kita mengeluarkan betha
edndorphin yang membuat kita punya ketahanan dan relaksasi
2.3.6. Massage/elus: bu, dapat juga mengelus atau memijat dg
lembut bagian tubuh yang tidak nyeri. Ayo dicoba
1/28/20 98
LATIHAN HIPNOTIS LIMA JARI
1. Tarik Nafas Dalam beberapa kali sampai rilek
2. Tutup Mata dengan nafas biasa
3. Kosongkan Pikiran
4. Jempol Dengan Telunjuk
u Bayangkan saat badan sehat dan tidak ada gangguan apapun.
Terasa segar dan kuat
u Itu saja yang dibayangkan bukan yang lain
5. Jempol Dengan Jari Tengah
u Bayangkan orang yang saudara sayangi dan sangat perhatian pada
saudara. Bayangkan betapa mereka peduli pada saudara
u Itu saja yang dibayangkan bukan yang lain
LATIHAN HIPNOTIS LIMA JARI
6. Jempol Dengan Jari Manis
u Bayangkan saat saudara mendapat pujian atau saudara mendapat
prestasi. Bayangkan betapa senangnya saudara
u Itu saja yang dibayangkan bukan yang lain
uI: Selamat siang saya perawat Budi yang merawat pasien Sofyan.
Saya ingin menyampaikan kondisi Ps Sofyan (Lt 2, Km 205)
uS: Sofyan nyeri dok
uB: Dia masuk tadi pagi dan sudah dua hari merasa nyeri di rumah
uA: asesmen yang sudah dilakukan: P: jika bergerak, Q: menyebar
dari kanan bawah ke ki, R: seperti ditusuk, S: 8, T: terus
menerus. , tindakan kep yg sudah dilakukan: mengatur posisi,
relaksasi, distraksi, hipnotik 5 jari, afirmasi positif dan mengelus
bagian tubuh yang sehat
uR: Dok, sepertinya Sofyan memerlukan obat penghilang nyeri
1/28/20
KOMUNIKASI PERAWAT – DOKTER:
TBaK / TulBaKon
1. ORIENTASI
1.1. Salam : Selamat pagi bu, saya Budi perawat yang merawat Ibu. Nama
Ibu siapa? Tanggal lahirnya?
1.2. Evaluasi : Bgm bu, masih terasa NYERI?
1.3. Validasi : Bagaimana cara menghilangkan nyerinya sudah dilaksanakan
(Posisi, TND, Distraksi, H5J, Afirmasi & mengelus bagian tubuh yang
sehat)? Adakah manfaatnya?
1.4. Kontrak
1.4.1. Tindakan dan tujuan: Baiklah saya periksa lagi nyerinya, kalau
masih tinggi saya akan memberikan obat yg diberikan dokter
1.4.2. Waktu : tidak lama buk kira2 15 menit
1.4.3. Tempat : Ibu sambil tiduran saja 1/28/20 106
SP 2 : NYERI
Ev/Val: PQRST & T/ Sp1 + Beri obat
2. KERJA
2.1. Pengkajian : Baik bu saya periksa lagi ya : P
……Q……R…..S……T……..OOOOOO nyerinya sudah turun sedikit tetapi
masih masih tinggi 7. Baik perlu tambahan obat penghilang rasa
nyeri
2.2. Diagnosa: Masih nyeri ya Bu, tapi sudah turun.
Dilanjutkan cara cara yang sudah dipeelajari dan ditambah
dengan obat ya
1/28/20 107
SP 2 : NYERI
Ev/Val: ttv & T/ Sp1 + Beri obat
3. TERMINASI
3.1. Evaluasi Subjektif: bagaimana perasaan ibu setelah dapat obat
3.2. Evaluasi Objektif: jadi apa saja bu cara menurunkan nyeri ibu: mengatur posisi, TND,
distraksi, H5J, Afirmasi dan obat
3.3. Rencana Tindak Lanjut Pasien : Bu jangan lupa dilaksanakan ya bu, nanti kita lihat
manfaatnya mengurangi atau bahkan menghilangkan nyeri
3.4. Rencana Tindak Lanjut Perawat: Kira2 setengah jam lagi saya akan datang mengecek nyeri
ibu lagi
3.5. Salam: Semoga Cepat Sembuh 1/28/20 109
TIAP DIAGNOSA MEMPUNYAI
u SAK
u SOP/SPO TINDAKAN KEPERAWATAN
u LIFLET
u SP PASIEN
u EDUKASI KELUARGA
u ISBAR DAN TbaK
KOMUNIKASI PERAWAT
KELUARGA: EDUKASI KELUARGA
SELAMA PASIEN DIRAWAT
1/28/20 111
KOMUNIKASI PERAWAT – KELUARGA
Penyuluhan: Perawatan pasien panas (gunakan liflet)
1. ORIENTASI
1.1. SALAM : Selamat sore ibu, saya Ners Budi yang merawat anak ibu
1.2. EVALUASI : Apa masalah kes anak ibu? Apakah ada yang ingin ibu
tanyakan tentang kesehatan anak ibu?
1.3. VALIDASI : Apa yang sudah dilakukan sebelumnya bu? Apakah ada
perbaikan?
1.4. KONTRAK
1.4.1. Topik & tujuan : Baiklah bu, saya akan menjelaskan nyeri yang
dirasakan anak ibu dan cara merawatnya
1.4.2. Waktu : Apakah ibu ada waktu sekitar 10-15 menit
1.4.3. Tempat : Mari bu kita duduk disini
2. KERJA
2.1. Penjelasan tentang nyeri: Bu anak ibu merasa nyeri, tandanya
secara khusus skalanya diatas 4. Penyebabnya, seperti telah
dijelaskan dokter karena ada batu di ginjal.
2.2. Cara merawat: Bu cara merawatnya: mengatur posisi, distraksi,
dan hipnotis 5 jari. Kami sudah lakukan pada anak ibu
2.3. Obat penghilang nyerinya: Anak ibu juga sudah diberikan obat
penghilang nyeri oleh dokter, yaitu Panadol 3X500mg
2.4.Motivasi kel pada pasien: Tolong anak ibu dimotivasi
melakukannya ya bu
2.5. Ada pertanyaan ibu? Apakah sudah jelas ?
2.6. Jika ada pertanyaan jelaskan …..sesuai otoritas perawat
3. TERMINASI
3.1. Subjektif: Apakah masih ada pertanyaan?
3.2. Objektif: Jangan lupa cara merawat tadi ya bu:
……………..
3.3. Rencana Tindak Lanjut Keluarga: Ini saya berikan
liflet untuk ibu baca baca, dan jangan lupa
memotivasi anak ibu
3.4. Rencana Tindak Lanjut Perawat: Jika ibu bezuk lagi,
boleh temui kami untuk mendiskusikan kondisi anak ibu
3.5. Salam: Selamat sore, semoga anak ibu cepat sembuh
KOMUNIKASI PERAWAT – PASIEN – KELUARGA SAAT
PULANG: Edukasi Pulang
1. Orientasi
1.1. Salam : selamat sore bu budi dan bu Ani
1.2. Evaluasi : Bagaimana perasaannya bu? Udah tidak nyeri ya. Hari
ini mau pulang ya
1.3. Validasi : Masih ingat bu cara menghilangkan rasa nyeri? Betul
sekali………
1.4. Kontrak :
1.4.1. Topik/Tindakan: Bu, saya akan jelaskan perawatan ibu di rumah
1.4.2. Waktu : Tidak lama bu kira2 10 menit 1/28/20 115
1/28/20 120
LATIHAN
LATIHAN
WAKTU KEGIATAN PENANGGUNG JAWAB
06.45 Menulis log book Masing - Masing
07.00 – 07.30 Operan Kepala ruangan: ……….
Ketua Tim : ……….
Anggota : ……….+ perawat
Dinas Pagi
Dengan Perawat Dinas Malam
07.30 – 08.00 Pre Conference Katim : ……….
Anggota : ……….
08.00 – 10.00 Pasien A Masing - masing
Pasien B
Pasien A
Pasien B
10.00 – 10.30 Alokasi Pasien Ketua Tim :…………..
Post Conference Ketua Tim : …………..
10.30 – 11.00 Operan Kepala Ruangan:
Anggota : dari peserta ke
perawat dinas pagi
1. MENULIS LOG BOOK
1.1. Jadual Dinas
1.2. Alokasi pasien
1.3. Matrik Diagnosis
1.4. Log book
2. OPERAN DINAS MALAM KE
PAGI
PERSIAPAN
1. Struktur Organisasi
2. Kepala Ruangan menyiapkan strategi Operan + Log Book
3. Ketua Tim Menyiapkan Bahan Operan + Log Book
4. PPJP menyiapkan Log Book
2. PRE KONFEREN
1.Salam
2.Mengecek log book: rencana kerja
3.Memberi masukan
4.Reinforcement
5.Salam : selamat bertugas
4. INTERAKSI DENGAN PASIEN 1
1.Jadual dinas
2.Alokasi pasien
6. POST KONFEREN
1.Salam
2.Mengecek log book : hasil
3.Menyiapkan operan
4.Reinforcement
7. OPERAN DINAS PAGI KE DINAS SORE
1. Memimpin KARU
2. Mengoperkan Katim
3. Klarifikasi
4. dst
PERSIAPAN ROLE PLAY