Fungsi Pengawasan Inspektorat

Agri-SosioEkonomi Unsrat, ISSN 1907– 4298, Volume 13 Nomor 1A, Februari 2017 : 269 - 276
FUNGSI PENGAWASAN INSPEKTORAT TERHADAP

PERANGKAT DAERAH (PD) PEMERINTAH KOTA MANADO
Maria Grace Damopolii

Leonardus R. Rengkung
Charles R. Ngangi
ABSTRACT
The purpose of this study is to analyze the function of supervision of the Manado City
Inspectorate Office to the regional apparatus. The research method used is descriptive qualitative.
This research is located in Manado City that is to Inspection Office of Manado City. The data
collected in the form of reports on the results of supervisory activities are audit report, evaluation
report, monitoring report and report result of review for 3 (three) years from 2013 until 2015 in the
authorities and agencies in Manado City. In this study was used comparative data analysis. There are
three main findings of this research are: firstly, from the analisis result of supervision function in the
form of audit, evaluation, monitoring and review that have conducted by Inspectorate of Manado
City toward Manado City Local Government Offices administration, there is a significant decrease of
findings from all examination object or auditee. Secondly, from the decreasing number of findings
indicates that the supervisory function performed by the Manado City Inspectorate on the Manado
City Local Government implementation is done with good and optimal performance. Third, the
influence of the Inspectorate's supervisory function on the performance of the regional apparatus of
Manado City Government indicates that the Manado City Inspectorate has succeeded in performing
its supervisory function as a quality assurance or guarantor of quality toward the performance of
official of Local Governments in Manado City.
Key Word: Manado City Government, Manado City Inspectorate, Control Function,
Finds Number, Trend.
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah menganalisis fungsi pengawasan Inspektorat terhadap perangkat daerah
di Kota Manado. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualititaf. Penelitian ini berlokasi di Kota
Manado yaitu terhadap Kantor Inspektorat Kota Manado. Data yang dikumpulkan berupa laporan
hasil kegiatan pengawasan yaitu laporan hasil audit, laporan hasil evaluasi, laporan hasil monitoring
dan laporan hasil reviu selama 3 (tiga) tahun yaitu dari tahun 2013 sampai tahun 2015 pada dinas dan
badan yang ada di Kota Manado. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis data
komparatif atau perbandingan. Terdapat tiga temuan utama dari penelitian ini yaitu: pertama, dari
hasil analisis terhadap fungsi pengawasan berupa audit, evaluasi, monitoring dan reviu yang
dilakukan Inspektorat Kota Manado terhadap Perangkat Daerah Pemerintah Kota Manado terjadi
penurunan jumlah temuan yang signifikan dari semua obyek pemeriksaan atau auditi. Kedua, dari
penurunan jumlah temuan menunjukkan bahwa fungsi pengawasan yang dilakukan oleh Inspektorat
Kota Manado terhadap Perangkat Daerah Pemerintah Kota Manado dilakukan dengan capaian yang
baik dan optimal. Ketiga, pengaruh fungsi pengawasan Inspektorat terhadap kinerja perangkat daerah
pemerintah Kota Manado mengindikasikan bahwa Inspektorat Kota Manado telah berhasil
melaksanakan fungsi pengawasannya sebagai quality assurance atau penjamin mutu terhadap
Perangkat Daerah Pemerintah Kota Manado.
Kata kunci: Pemerintah Kota Manado, Inspektorat Kota Manado, fungsi pengawasan, jumlah
temuan, trend atau kecenderungan.
269
Fungsi Pengawasan Inspektorat terhadap Perangkat Daerah ...(Maria Damopolii, Leonardus Rengkung, Charles Ngangi)
PENDAHULUAN aspek kelembagaan, aspek pegawai daerah,

aspek keuangan daerah dan aspek barang
Latar Belakang daerah, Pemeriksaan khusus karena adanya
Perubahan Paradigma penyelenggaraan pengaduan atau laporan dari masyarakat atau
pemerintahan daerah di Indonesia dari pola permintaan bantuan pemeriksaan dari pihak
sentralisasi menjadi pola yang terdesentralisasi eksternal, selain itu ada juga Audit untuk
membawa konsekuensi terhadap makin tujuan tertentu yaitu audit barang dan jasa,
besarnya penyerahan wewenang dari dimana audit dilakukan khusus pada pengadaan
pemerintah pusat kepada pemerintah daerah. barang/ jasa pemerintah, Evaluasi dilakukan
Otonomi daerah dimaksudkan untuk terhadap Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
memberikan kesempatan dan keleluasaan (L-KIP), Monitoring/pemantauan dilakukan
kepada daerah otonom dalam mengatur dan terhadap persediaan barang habis pakai, dan
mengurus kepentingan masyarakat setempat. Reviu dilakukan terhadap Laporan Keuangan
Namun demikian kewenangan yang luas Pemerintah Daerah dan Rencana Kerja dan
membutuhkan pengawasan yang optimal, Anggaran.
karena tanpa pengawasan terbuka peluang Berdasarkan latar belakang diatas, maka
terjadinya penyimpangan dan penyalahgunaan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini
kewenangan. adalah bagaimana fungsi pengawasan
Didalam sistem pemerintahan Indonesia Inspektorat terhadap organisasi perangkat
sendiri, untuk melaksanakan peran pengawasan daerah Kota Manado.
ini, sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor
74 Tahun 2001 tentang Tata Cara Pengawasan Tujuan Penelitian
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, maka Tujuan penelitian ini adalah
pengawasan pada lingkungan kementerian menganalisis fungsi pengawasan Inspektorat
dilaksanakan oleh Menteri dan Pimpinan terhadap perangkat daerah Kota Manado.
Lembaga Non Departemen melalui Inspektur
Jenderal Departemen atau Pimpinan Badan atau
Unit yang diberi tugas melaksanakan TINJAUAN PUSTAKA
pengawasan. Pada tingkat Pemerintahan
Provinsi maka pengawasan dilakukan oleh Pengawasan
Gubernur melalui Badan atau Lembaga Secara umum yang dimaksud dengan
Pengawasan Daerah Provinsi, yaitu Inspektorat pengawasan adalah segala kegiatan dan
Provinsi sedangkan pada tingkat Pemerintahan tindakan untuk menjamin agar penyelenggaraan
Kabupaten dan Kota maka peran pengawasan suatu kegiatan tidak menyimpang dari tujuan
dilaksanakan oleh Bupati dan Walikota melalui serta rencana yang digariskan. Menurut Sonny
Badan atau Lembaga Pengawasan Daerah Sumarsono pengawasan adalah segala kegiatan
kabupaten dan Kota yaitu Inpektorat Kabupaten dan tindakan untuk menjamin agar
dan Kota. penyelenggaraan suatu kegiatan tidak
Inspektorat Kota Manado sebagai salah menyimpang dari tujuan serta rencana yang
satu lembaga pengawas intern pemerintah telah di gariskan (Sumarsono, 2010).
mempunyai tugas untuk melakukan pengawasan Sedangkan Pengawasan atas penyelenggaraan
terhadap pelaksanaan urusan pemerintahan di pemerintah daerah adalah proses kegiatan yang
daerah dan melaksanakan pembinaan atas ditujukan untuk menjamin agar pemerintah
penyelenggaraan pemerintahan daerah. Dalam daerah berjalan secara efisien dan efektif sesuai
melakukan pengawasan terhadap perangkat dengan rencana dan ketentuan peraturan
daerah di lingkungan Pemerintah Kota Manado, perundang-undangan (Sumarsono, 2010).
Inspektorat melakukan pengawasan yang Menurut Prayudi pengawasan adalah
terbagi atas audit, monitoring/pemantauan, suatu proses untuk menetapkan pekerjaan apa
reviu dan evaluasi sesuai dengan Program Kerja yang di jalankan, dilaksanakan, atau
Pengawasan Tahunan (PKPT), yang terdiri atas: diselenggarakan itu dengan apa yang
Pemeriksaan Reguler dimana aspek yang dikehendaki, direncanakan atau diperhatikan
diperiksa meliputi aspek kebijakan daerah, (Prayudi, 1981). Manullang mengatakan bahwa
270
pengawasan adalah suatu proses untuk Manado sendiri fungsi pengawasan menjadi
menetapkan suatu pekerjaan apa yang sudah tanggung jawab Inspektorat Kota Manado.
dilaksanakan, menilainya dan mengoreksi bila Dalam melaksanakan peran pengawasan
perlu dengan maksud supaya pelaksanaan tersebut, maka Inspektorat Kota Manado
pekerjaan sesuai dengan rencana semula melakukan empat kegiatan pengawasan
(Manullang, 1995). sebagaimana yang diatur dalam Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 23 Tahun 2007
Jenis-jenis Pengawasan dan Standar Audit Intern Pemerintah Indonesia
Pengawasan dapat diklasifikasikan atas (SAIPI) yang disusun oleh Asosiasi Auditor
beberapa jenis, melalui tinjauan dari beberapa Intern Pemerintah Indonesia (AAIPI) sebagai
segi, antara lain: bagian tugas yang dipercayakan oleh
1) Pengawasan ditinjau dari segi hubungan pemerintah melalui amanat pasal 53 Peraturan
antara subjek pengawasan atau pihak yang Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60
melakukan dan objek yang diawasi. Tahun 2008.
2) Pengawasan dilihat dari segi Berdasarkan landasan hukum dan
kewenangan. standar tersebut maka fungsi pengawasan yang
3) Pengawasan ditinjau dari segi waktu dilakukan Inspektorat Kota Manado dilakukan
pelaksanaan pekerjaan. dalam 4 (empat) bentuk yaitu Audit, Evaluasi,
Monitoring dan Reviu.
Inspektorat Sebagai Unit Pengawasan
Sebagaimana Keputusan Presiden
Nomor 74 Tahun 2001 tentang Tata Cara METODOLOGI PENELITIAN
Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan
Daerah, maka pada tingkat Pemerintahan Jenis Penelitian
Provinsi pengawasan dilakukan oleh Gubernur Metode yang dipakai dalam penelitian
melalui Badan atau Lembaga Pengawasan ini adalah deskriptif kualititaf. Metode
Daerah Provinsi, yaitu Inspektorat Provinsi deskriptif kualitatif sendiri adalah metode
sedangkan pada tingkat Pemerintahan penelitian yang berlandaskan pada filsafat
Kabupaten/Kota maka fungsi pengawasan postpositivisme yang biasanya digunakan untuk
dilaksanakan oleh Bupati dan Walikota melalui meneliti pada kondisi obyektif alamiah dimana
Badan atau Lembaga Pengawasan Daerah peneliti sendiri berperan sebagai instrument
kabupaten/Kota yaitu Inspektorat kunci.
Kabupaten/Kota.
Inspektorat Provinsi dan Inspektorat Lokasi dan Obyek Penelitian
Kabupaten/Kota mempunyai tugas membantu Penelitian ini berlokasi di Kota Manado
Gubernur atau Walikota dalam melaksanakan yaitu di Inspektorat Kota Manado. Yang
tugas pengawasan dalam penyelenggaraan menjadi obyek dalam penelitian ini adalah
pemerintahan, administrasi, organisasi dan fungsi pengawasan Inspektorat Kota Manado
tatalaksana yang menjadi acuan, arahan, berupa laporan hasil kegiatan pengawasan yaitu
ketentuan dalam pedoman penyelenggaraan laporan hasil audit, laporan hasil evaluasi,
peraturan daerah. Tugas lain yang diberikan laporan hasil monitoring dan laporan hasil reviu
oleh Gubernur atau Walikota sesuai tugas dan selama 3 (tiga) tahun yaitu tahun 2013 hingga
fungsinya. tahun 2015 pada perangkat daerah yang jadi
obyek pemeriksaan atau auditi atau pada dinas
Pengawasan Inspektorat Kota Manado dan badan yang ada di Kota Manado.
Sebagai implementasi Keputusan
Presiden Nomor 74 Tahun 2001 tentang Tata Teknik Pengumpulan Data
Cara Pengawasan Penyelenggaraan Melalui studi dokumenter maka data
Pemerintahan Daerah yang menyebutkan bahwa yang digunakan dalam penelitian ini adalah
pengawasan pada tingkatan Kabupaten/Kota sebagai berikut: Data Primer berupa data-data
dilakukan oleh Bupati/walikota melalui pengawasan Inspektorat Kota Manado melalui
Inspektorat Kabupaten/Kota, maka di kota kegiatan Audit, Evaluasi, Monitoring dan Reviu
271
yang dilakukan dalam kurun waktu 2013-2015 terhadap komparasi hasil pemeriksaan yang
pada obyek pemeriksaan atau auditi yaitu pada dilakukan. Expert opinion ini juga dilakukan
22 dinas dan 6 badan yang ada pada Pemerintah untuk menghindari subyektifitas peneliti dalam
Kota Manado. Data Sekunder berupa data-data menarik kesimpulan hasil penelitian ini.
hasil wawancara dan data-data dokumenter
terkait masalah penelitian ini baik itu yang ada
di buku, jurnal, koran, majalah dan lain-lain. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Pengukuran Variabel Penelitian Temuan Hasil Pemeriksaan Inspektorat

Pengukuran variable penelitian Berdasarkan hasil pemeriksaan
Pengaruh Fungsi Pengawasan Inspektorat Inspektorat Kota Manado baik berupa audit,
Terhadap Kinerja Perangkat Daerah Pemerintah evaluasi, monitoring dan reviu dalam kurun
Kota Manado yang diteliti dalam penelitian ini waktu tahun 2013 hingga tahun 2015, maka
akan dirumuskan melalui variable-variabel yang temuan pada Perangkat Daerah Pemerintah
ada dalam tabel dibawah ini. Kota Manado dapat diurai sebagai berikut.
Pada hasil pemeriksaan tahun 2013
Analisis Data terdapat temuan pada semua perangkat daerah
Pengolahan data dalam penelitian ini yang ada. Meski jumlahnya bervariasi namun
menggunakan jenis pengolahan data komparatif menunjukkan bahwa semua perangkat daerah
atau perbandingan. Oleh karena itu data yang yang diperiksa belum menunjukkan hasil yang
diperoleh dalam penelitian akan dibandingkan memuaskan. Bahkan pada beberapa perangkat
berdasarkan indikator penelitian yaitu jumlah daerah hasil temuan terbilang cukup tinggi
temuan pada perangkat daerah selama kurun sepeti misalnya pada Sekretariat Dewan
waktu pemeriksaan 2013 – 2015. Pengukuran Perwakilan Rakyat Daerah Kota Manado
indikator yang dipakai adalah bahwa semakin sebanyak 7 (tujuh) temuan. Pada dinas Pemuda
sedikit jumlah temuan pada perangkat daerah dan Olahraga, Dinas Tenaga Kerja dan Badan
bersangkutan dari tahun pemeriksaan 2013, Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah
2014 dan 2015 maka semakin baik dan yang masing-masing sebanyak 6 (enam)
sebaliknya semakin banyak jumlah temuan temuan. Juga pada Dinas Pendidikan dan
maka semakin kurang baik atau buruk. Semakin Kebudayaan, Dinas Kesehatan, Dinas dan
sedikit jumlah temuan tersebut juga Pariwisata, Badan Perencanaan, Penelitian dan
menggambarkan fungsi pengawasan Inspektorat Pengembangan Daerah serta Badan
Kota Manado semakin baik dan optimal. Penanggulangan Bencana Daerah masing-
Sebaliknya semakin banyak jumlah temuan masing sebanyak 5 (lima) temuan. Sedangkan
menggambarkan fungsi pengawasan Inspektorat perangkat daerah yang tersisa berkisar pada 2
semakin kurang baik atau buruk dan kurang hingga 4 temuan.
optimal. Meskipun pada beberapa perangkat
Perbandingan atau komparasi juga akan daerah jumlah temuan cenderung sama bahkan
dilakukan antara temuan yang dihasilkan dari ada yang naik namun secara umum hasil
fungsi pengawasan Inspektorat Kota Manado pemeriksaan tahun 2014 menunjukkan
dengan hasil temuan dari pemeriksaan yang penurunan temuan. Jumlah temuan tertinggi
dilakukan oleh Inspektorat Provinsi Sulawsi terdapat pada dua perangkat daerah yaitu pada
Utara terhadap Perangkat Daerah Pemerintah Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan
Kota Manado serta hasil temuan dari sebanyak 5 (lima) temuan Badan Kesatuan
pemeriksaan yang dilakukan oleh Badan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat
Pemeriksa KeuangannRepublik Indonesia juga sebanyak 5 (lima) temuan, naik dari tahun
(BPK-RI) pada Perangkat Daerah pemerintah sebelumnya yang hanya terdapat 2 (dua)
Kota Manado. temuan. Pada perangkat daerah lainnya jumlah
Jenis pengolahan data yang juga akan temuan sebanyak 1 hingga 4 temuan.
dipakai dalam penelitian ini adalah expert Penurunan jumlah temuan juga terlihat dalam
opinion atau meminta pendapat ahli. Expert laporan hasil pemeriksaan tahuan 2015.
Opinion ini merupakan langkah analisis Penurunan jumlah temuan yang terjadi pada
272
perangkat daerah berdasarkan hasil pemeriksaan Berdasarkan fungsi pengawasan yang

tahuna 2015 bahkan tergolong cukup signfikan dilakukan melalui pemeriksaan audit, evaluasi,
oleh pada sejumlah perangkat daerah yang ada monitoring dan reviu maka capaian fungsi
tidak terdapat temuan. Perangkat daerah yang pengawasan Inspektorat Kota Manado dapat
tidak ditemukan temuan sebanyak 11 (sebelas) dirangkum dalam sebuah kesimpulan sementara
dinas dan badan. Sebanyak 10 (sepuluh) bahwa dalam menjalankan fungsi
perangkat daerah hanya terdapat sebanyak 1 pengawasannya, Inspektorat Kota Manado
(satu) temuan sedangkan pada perangkat daerah sudah melaksanakan hal tersebut secara
yang tersisa terdiri dari 2 dan 3 temuan. maksimal dimana hal itu terlihat dari jumlah
temuan yang menunjukkan kecenderungan
Temuan Hasil Pemeriksaan Inspektorat menurun.
Provinsi Sulawesi Utara Namun demikian, untuk mendapatkan
Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan hasil penelitian seobyektif mungkin maka perlu
oleh Inspektorat Provinsi Sulawesi Utara dilakukan pembandingan dari hasil pemeriksaan
terhadap Perangkat Daerah Pemerintah Kota Inspektorat Kota Manado, hasil pemeriksaan
Manado pada tahun 2013 secara umum terdapat Inspektorat Provinsi Sulawesi Utara dan hasil
7 (tujuh) temuan pada 4 (empat) perangkat pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan
daerah yang ada. Pada pemeriksaan yang Republik Indonesia selama kurun waktu tahun
dilakukan tahun 2014 juga terdapat temuan 2013 hingga tahun 2015 terhadap Perangkat
masih pada 4 (empat) perangkat daerah yang Daerah Pemerintah Kota Manado.
ada namun demikian terjadi penurunan jumlah Sebuah temuan menarik diperoleh
temuan dari yang sebelumnya berjumlah 7 ketika membandingkan hasil pemeriksaan
(tujuh) temuan pada tahun 2013 menjadi 6 Inspektorat Kota Manado, hasil pemeriksaa
(enam) temuan. Hasil yang berbeda diperoleh Inspektorat Provinsi Sulawesi Utara dan hasil
pada pemeriksaan yang dilakukan tahun 2015 pemeriksaan BPK RI yaitu pada temuan dari
terhadap Perangkat Daerah Pemerintah Kota pemeriksaan Inspektorat Kota Manado dan
Manado, dimana menunjukkan terjadi Inspektorat Provinsi Sulawesi Utara terjadi
peningkatan baik pada jumlah temuan secara trend atau kecenderungan penurunan jumlah
keseluruhan yaitu sebanyak 11 (sebelas) temuan temuan. Namun trend atau kencederungan
pada 9 (sembilan) perangkat daerah. berbeda diperoleh dalam hasil pemeriksaan
yang dilakukan oleh BPK RI, dimana justru
Temua Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa
terjadi peningkatan jumlah temuan pada
Keuangan Republik Indonesia
Pada pemeriksaan yang dilakukan tahun
perangkat daerah yang menjadi obyek
2013 secara keseluruhan ditemukan 6 (enam) pemeriksaan atau auditi.
temuan pada 5 (lima) perangkat daerah. Hasil
pemeriksaan tahun 2014 secara keseluruhan 2) Optimalisasi Fungsi Pengawasan
terdapat 7 (tujuh) temuan. Hal ini menunjukkan Inspektorat Kota Manado
terjadi kenaikan jumlah temuan yaitu dari yang Berdasarkan perbandingan hasil
sebelumnya hanya 6 (enam) temuan pada tahun temuan maka terdapat gap atau perbedaan
2013. Kenaikan jumlah temuan yang signifikan yang cukup signifikan khususnya pada trend
terjadi pada hasil pemeriksaan tahun 2015. atau kecenderungan hasil temuan antara hasil
Dimana secara keseluruhan berjumlah 25 (dua yang diperoleh Inspektrorat Kota Manado dan
puluh lima) temuan dan terdapat pada 12 (dua hasil pemeriksaan BPK RI, dimana temuan
belas) perangkat daerah. Inspektorat Kota Manado dari tahuan 2013 ke
tahun 2015 yang cenderung menurun dan
Capaian Fungsi Pengawasan Inspektorat temuan BPK RI dari tahun 2013 ke tahun
Kota Manado 2015 yang cenderung naik.
1) Membandingkan Hasil Pemeriksaan Untuk menganalisis perbedaan ini,
Inspektorat Manado, Inspektorat Sulawesi maka penulis melakukan pengujian melalui
Utara dan BPK RI expert opinion atau meminta pendapat ahli
273
melalui wawancara tertutup kepada beberapa lingkup pemeriksaan, dimana ruang lingkup
pihak; Inspektur Pembantu di Inspektorat pemeriksaan BPK RI jauh lebih luas
Kota Manado sebanyak 4 orang yang dibandingkan dengan ruang lingkup
selanjutnya disebut sebagai ahli kelompok 1, pemeriksaan Inspektorat Kota Manado. Hal
Auditor di Inspektorat Kota Manado sebanyak ini tentu saja disebabkan oleh kedudukan
4 (empat) orang dan Auditor di Inspektorat dan tanggung jawab area pemeriksaan BPK
Provinsi sebanyak 3 orang yang untuk RI yang jauh lebih besar dari Inspektorat
selanjutnya disebut sebagai ahli kelompok 2 Kota Manado.
pada 5 (tiga) kepala dinas/badan pada 3) Akibat dari perbedaan tersebut, maka hasil
perangkat daerah kota Manado yang dipilih pemeriksaan juga akan ikut dipengaruhi.
4) Meskipun terdapat perbedaan ruang lingkup
secara random yaitu Kepala Dinas Tenaga
pemeriksaan yang berakibat pada hasil
Kerja, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga,
pemeriksaan yang berbeda juga, namun
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan demikian hal ini tidak menimbulkan
Ruang, Kepala Badan Pengelola Keuangan masalah.
dan Aset Daerah serta KepalaBadan 5) Oleh karena itu tidak ada yang paling benar
Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan dari hasil pemeriksaan yang berbeda baik
Daerah yang untuk selanjutnya akan disebut itu Inspektorat Kota Manado maupun BPK
sebagai ahli kelompok 3. RI karena kedua-duanya sama-sama benar.
Dari wawancara tertutup tersebut 6) Karena pada dasarnya pemeriksaan yang
terdapat beberapa pertanyaan kunci dengan dilakukan baik oleh Inspektorat Kota
jenis pertanyaan tertutup yang ditujukan Manado maupun BPK RI dilakukan
kepada masing-masing kelompok ahli yang berdasarkan tata pelaksanaan pemeriksaan
menurut hemat penulis sesuai dengan dan sikap yang professional.
kapasitas mereka untuk memberikan Oleh karena itu berdasarkan
pendapat. Hal yang ditanyakan menyangkut kesimpulan dari uji expert opinion atau
kesamaan pemeriksaan yang dilakukan oleh pendapat ahli ini maka jelaslah bahwa
Inspektorat Kota Manado sama dengan perbedaan trend atau kecenderungan yang
pemeriksaan yang dilakukan oleh BPK RI, ditunjukkan dalam temuan hasil pemeriksaan
perbedaan antara hasil pemeriksaan Inspektorat Kota Manado dan BPK RI tidak
Inspektorat Kota Manado dengan hasil menunjukkan bahwa hasil pemeriksaan salah
pemeriksaan BPK RI, kebenaran satu dari kedua lembaga ini yakni Inspektorat
pemeriksaaan antara Inspektorat Kota Kota Manado atau BPK RI bermasalah.
Manado dan BPK RI, pemeriksaan terhadap Perbedaan trend atau kecenderungan yang
perangkat daerah/dinas oleh Inspektorat Kota terjadi justru menunjukkan bahwa kedua
Manado, pemeriksaan terhadap perangkat lembaga ini sudah melaksanakan tugas dan
daerah/dinas yang anda pimpin oleh BPK RI, tanggungjawab fungsi pengawasan secara
penilaian terhadap sikap professional auditor baik dan professional.
Inspektorat Kota Manado, Dengan demikian maka dapat
Dari hasil data yang diperoleh melalui disimpulkan bahwa melalui pemeriksaan yang
expert opinion atau pendapat ahli maka hasil dilakukannya, Inspektorat Kota Manado
analisis terhadap perbedaan kencederungan sudah melakukan fungsi pengawasannya
temuan dari hasil pemeriksaan Inspektorat berdasarkan cara-cara dan sikap yang
Kota Manado dengan hasil pemeriksaan BPK professional sehingga hasil pemeriksaan
RI dapat disimpulkan sebagai berikut: itupun dapat dipertanggungjawabkan.
1) Pada dasarnya pemeriksaan yang dilakukan Berdasarkan hal itu maka Inspektorat Kota
oleh Inspektorat Kota Manado dan BPK RI Manado dapat disimpulkan telah
berbeda. melaksanakan fungsi pengawasan terhadap
2) Perbedaan disebabkan oleh beberapa hal. Perangkat Daerah Pemerintah Kota Manado
Namun faktor yang paling utama yang dengan baik.
menyebabkan perbedaan itu adalah ruang
274
KESIMPULAN DAN SARAN DAFTAR PUSTAKA
Kesimpulan Abdurrahman, 2007. Aneka Masalah Hukum

Berdasarkan hasil penelitian Fungsi Dalam Pembangunan di Indonesia.
Pengawasan Inspektorat Terhadap Perangkat Bandung: Alumni.
Daerah (PD) Pemerintah Kota Manado Badan Pusat Statistik, 2016. manadokota.
diperoleh beberapa kesimpulan: bps.go.id.
1) Bahwa dari hasil fungsi pengawasan berupa Bappeda Manado, 2016. RPJMD Kota
audit, evaluasi, monitoring dan reviu yang Manado 2016-2021. Manado:
dilakukan Inspektorat Kota Manado Bappeda Kota Manado.
terhadap Perangkat Daerah Pemerintah Bungin, B., 2010. Penelitian Kualitatif. 1 ed.
Kota Manado terjadi penurunan jumlah
Jakarta: Kencana.
temuan yang signifikan dari semua obyek
Evlap Inspektorat Kota Manado, 2015.
pemeriksaan atau auditi.
Rekapitulasi Hasil Pemeriksaan BPK
2) Dari penurunan jumlah temuan maka dapat
disimpulkan bahwa fungsi pengawasan RI Tahun 2013 - 2015, Manado:
Inspektorat terhadap Perangkat Daerah Inspektorat Kota Manado.
Pemerintah Kota Manado telah dilakukan Evlap Inspektorat Kota Manado, 2015.
dengan capaian yang baik dan optimal. Rekapitulasi Hasil Pemeriksaan
3) Pengaruh fungsi pengawasan Inspektorat Inspektorat Provinsi Sulawesi Utara
terhadap kinerja perangkat daerah Tahun 2013 - 2015, Manado:
pemerintah Kota Manado mengindikasikan Inspektorat Kota Manado.
bahwa Inspektorat Kota Manado telah Indarwati, C. M., 2013. Optimalisasi
berhasil melaksanakan fungsi Pengawasan Inspetorat Kabupaten
pengawasannya sebagai quality assurance Magelang Dalam Mewujudkan Tata
atau penjamin mutu terhadap Perangkat Pemerintahan Yang Baik (Good
Daerah Pemerintah Kota Manado. Governance). Yogyakarta:
Universitas Atmajaya Yogyakarta.
Saran Inspektorat Kota Manado, 2013. Laporan
Dari hasil penelitian Fungsi Hasil Audit, Evaluasi, Monitoring &
Pengawasan Inspektorat Terhadap Perangkat Reviu Tahun 2013, Manado:
Daerah Pemerintah Kota Manado maka dapat Inspektorat Kota Manado.
disarankan hal-hal sebagai berikut: Inspektorat Kota Manado, 2014. Laporan
1) Inspektorat Kota Manado kiranya perlu Hasil Audit, Evaluasi, Monitoring
mempertahankan atau bahkan dan Reviu Tahun 2014, Manado:
meningkatkan fungsi pengawasan yang
Inspektorat Kota Manado.
selama ini dilakukan terhadap perangkat
Inspektorat Kota Manado, 2015. Laporan
daerah yang ada di lingkungan Pemerintah
Hasil Audit, Evaluasi, Monitoring
Kota Manado.
2) Inspektorat Kota Manado kiranya dapat dan Reviu Tahun 2015, Manado:
terus melakukan pendampingan dalam Inspektorat Kota Manado.
kerangka quality assurance bagi perangkat Inspektorat Kota Manado, 2015. Rekapitulasi
daerah yang ada di lingkup Pemerintah laporan Hasil Pemeriksaan Inspektorat
Kota Manado. Kota Manado Tahun 2013 - 2015,
3) Perangkat Daerah yang ada di lingkup Manado: Inspektorat Kota Manado.
Pemerintah Kota Manado perlu kiranya Inspektorat Kota Manado, 2016. Rencana
terus mempertahankan bahkan Strategi Inspektorat Kota Manado
meningkatkan secara optimal capaian yang 2016- 2021. Manado: Bappeda Kota
selama ini sudah diraih agar semakin baik Manado.
yang ditandai dengan main berkurangnya
jumlah temuan.
275
Kementerian Dalam Negeri RI, 2007. Mulyana, D., 2004. Metodologi Penelitian
Lampiran II Peraturan Menteri Kualitatif. Bandung: Remaja
Dalam Negeri Nomor 23 Tahun 2007 RosdaKarya.
tentang Pedoman Tata Cara Musdar, M., 2014. Analisis Faktor Yang
Pengawasan Atas Penyelenggaraan Mempengaruhi Kualitas Audit Aparat
Pemerintah Daerah. Jakarta: Pengawasan Intern Pemerintah
Kementerian Dalam Negeri Republik (APIP): Studi Empiris Pada Inspektorat
Indonesia. Kabupaten Wakatobi. Makassar:
Kementerian Dalam Negeri RI, 2007. Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Lampiran III Peraturan Menteri Universitas Hasanuddin.
Dalam Negeri tahun 2007 tentang Pemerintah Kota Manado, 2016. Peraturan
Pedoman Tata Cara Pengawasan Walikota Manado Nomor 35 Tahun
Atas Penyelenggaraan Pemerintah 2016 tentang Susunan Organisasi Dan
Daerah. Jakarta.Kementerian Dalam Tata Kerja Inspektorat Kota. Manado:
Negeri Republik Indonesia. Sekretariat Daerah Kota Manado.
Kementerian Dalam Negeri RI, 2008. Prayudi, 1981. Hukum Administrasi Negara.
Lampiran III Peraturan Menteri Jakarta: Ghalia Indonesia.
Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2008 Salindeho, J., 1998. Tata Laksana Dalam
tentang Pedoman Pelaksanaan Manajemen. Jakarta: Sinar Grafika.
Reviu Atas Laporan Keuangan Sandy, M. M., 2015. Karakteristik Pekerjaan
Pemerintah Daerah. Jakarta dan Kinerja Dosen Luar Biasa UIN
Kementerian Dalam Negeri Republik Sunan Gunung Jati: Komitmen
Indonesia. Organisasi Sebagai variabel
Mangkunegara, A. P., 2009. Manajemen Moderating. Bandung: Widayatama
Sumber Daya Manusia. Bandung: Bandung.
Remaja Rosdakarya. Silalahi, U., 2009. Metode Penelitian Sosial.
Manullang, M., 1995. Dasar-Dasar Bandung: PT. Refika Aditama.
Manajemen. Jakarta: Ghalia Soekarno, 1986. Dasar-Dasar Manajemen.
Indonesia. Jakarta: Miswar.
Menteri Negara Perencanaan dan Soewarno, H., 1996. Pengantar Studi Ilmu
Pembangunan Nasional, 2005. Visi Administrasi dan Manajemen. Jakarta:
dan Arah Pembangunan Jangkan Gunung Agung.
Panjang (PJP) tahun 2005-2025, Sumarsono, S., 2010. Manajemen Keuangan
Jakarta: Badan Perencanaan Pemerintah. Jakarta: Graha Ilmu.
dan Pembangunan Nasional.
276

Fungsi Pengawasan Inspektorat

Uploaded by

Document Information

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Fungsi Pengawasan Inspektorat

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

Agri-SosioEkonomi Unsrat, ISSN 1907– 4298, Volume 13 Nomor 1A, Februari 2017 : 269 - 276

FUNGSI PENGAWASAN INSPEKTORAT TERHADAP

Maria Grace Damopolii

PENDAHULUAN aspek kelembagaan, aspek pegawai daerah,

Pengukuran Variabel Penelitian Temuan Hasil Pemeriksaan Inspektorat

perangkat daerah berdasarkan hasil pemeriksaan Berdasarkan fungsi pengawasan yang

KESIMPULAN DAN SARAN DAFTAR PUSTAKA

Kesimpulan Abdurrahman, 2007. Aneka Masalah Hukum

You might also like