You are on page 1of 58
MENTERI KESEHATAK REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA Menimbang Mengingat a. s ° a a & NOMOR 121/MENKES/SK/Il/2008 TENTANG STANDAR PELAYANAN MEDIK HERBAL MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA, bahwa dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan yang aman, bermanfaat dan dapat dipertanggungjawabkan, perlu dimanfaatkan berbagai upaya pelayanan Kesehatan, termasuk pelayanan medik herbal sebagai bagian dari pengobaten komplementer-altematif; bahwa praktik pelayanan medik herbal telah berkembang dengan pesat, bermanfaat, dan dapat —_dlipertanggungjawabkan keemanannya; bahwa pemanfaatan pelayanan medik herbal oleh masyarakat harus sesuai dengan standar pelayanan medik herbal; bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, huruf b, dan huruf ¢ perlu ditetapkan Keputusan Menteri Kesehatan tentang Standar Pelayanan Medik Herbal; Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Tahun 1992 Nomor 100, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3495); Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 42, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3821); Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedoiteran (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4431); Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437) sebagaimana telah dicbah dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2008 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Penganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Ferubahan atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 108, Menetapkan Kesatu Kedua Ketiga Keempat Kelima MENTER! KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA Tambahan Lembaran Negara Nomor 4548); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1966 tentang Tenaga Kesehatan (Lembaran Negara Tahun 1996 Nomor 39, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3637); 6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1875/Menkes/Per!X/2005 tentang Crganisasi dan Tata Kerja Depariemen Kesehatan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1295/Menkes/Per/XIl/2007; 7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor §12/Menkes/Per/IV/2007 tentang Izin Praktik dan Pelaksanaan Praktik Kedokteran; Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1109/Menkes/Per/IX/2007 tentang Penyelenggaraan Pengobatan Komplementer-Altematif di Fasilitas Pelayanan Kesehatan; = MEMUTUSKAN : :KEPUTUSAN MENTERi KESEHATAN TENTANG STANDAR PELAYANAN MEDIK HERBAL. :Standar pelayanan sebagaimana dimaksud dalam Diktum Kesatu, sebagai tercantum dalam Lampiran Keputusan Menteri Kesehatan ini. :Standar pelayanan sebagaimana dimaksud Diktum Kedua agar digunakan sebagai acuan bagi tenaga medis di fasilitas pelayanan kesehatan dalam memberikan pelayanan medik herbal. :Menteri, Kepala Dinas Kesehatan Propinsi, dan Kepala Dinas Kesehatan .Kabupaten/Kota melakukan pembinaan dan pengawasan pelaksanaan Keputusan Menteri_ Kesehatan ini dengan mengikutsertakan organisasi profesi terkait sesuai tugas dan fungsi masing-masing. : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggel ditetapkan. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 6 Februari 2008 JENTERI KESEHATAN, ITI FADILAH SUPARI, Sp.JP(K) Bo MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA Lampiran Keputusan Menteri Kesehatan Nomor — : 124/Menkes/SK/IU2008 Tanggal =: 6 Februari 2008 STANDAR PELAYANAN MEDIK HERBAL PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembangunan Kesehatan nasional pada hakekatnya adalah penyelenggaraaan Kesehatan oleh bangsa Indonesia, diarahkan dalam rangka tercapainya kesadaran, kemauan dan kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap orang agar dapat terwujudnya derajat kesehatan yang optimal. Untuk mencapai tujuan tersebut diatas Departemen Kesehatan memiliki kebijakan pelayanan kesehatan yang berlandaskan pada visi masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat dan misi untuk membuat rakyat sehat. Dengan nilai — nilai inti keberpihakan kepada rakyat, dengan pelaksanaan kebljakan yang cepat dan tepat serta dilaksanakan secara transparan, dan akuntabel oleh pelaksana yang memilki integritas dan mampu bekerja sama secara tim yang baik. Sejalan dengan hal-hal yang telah disebutkan di atas, maka strategi yang dilaksanakan oleh Departemen Kesehatan dalam melaksanakan kebijakan pelayanan kesehatan diantaranya adalah dengan menggerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk hidup sehat serta meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas, Salah satu jenis pelayanan kesehatan yang pada saat ini diminati baik oleh masyarakat maupun para pakar limu kedokteran konvensional adalah Pengobatan komplementer-altematif. Pengobatan komplementer-altematif ini dapat pula melengkapi atau menjadi pilihan lain dalam pelayanan kesehatan. Pelayanan pengobatan komplementer-alternatif memiliki definisi kegiatan Pelayanan pengobatan non konvensional yang meliputi upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif dengan menggunakan pengetahuan yang diperoleh melalui pendicikan formal dengan kualitas, keammanan, dan efektifitas yang tinggi yang berlandaskan ilmu pengetahuan biomedik, yang belum diterima dalam kedokteran konvensional. Obat herbal terstandar ( herbal medicine ) merupakan salah satu bentuk Pengobatan komplementer-alternatif, yang merupakan suatu sistem pelayanan Kesehatan diluar dari jalur ilmu kedokteran konvensional. Obat herbal yang berasal dari tumbuhan sudah sejak zaman dahulu kala digunakan sebagai intervensi untuk menyembuhkan penyakit dan pengobatan. 3 ENTER! KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA imu kedokteran konvensional juga sudah lama memanfaatkan bahan alami untuk penyembuhan. Bahkan Departemen Kesehatan melalui pencanangan Pengembangan dan promosi obat tradisional serta medik, mendorong dan menggalakkan kembali pemakaian obat herbal baik untuk masyarakat maupun kalangan kedokteran konvensional untuk aktif berpartisipasi. dalam mempelajari dan mengembangkan tanaman obat sebagai modalitas pengobatan, yang diharapkan bisa saling berdampingan dengan pengobatan kedokteran konvensional demi kesehatan dan kesejahteraan pasien Seiring dengan kemajuan zaman, obat herbal tersedia luas dan banyak dikonsumsi masyarakat. Dari Hasil Survey Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS), penggunaan obat tradisional termasuk obat herbal meningkat dari tahun ke tahun, tercatat dari 19,9 % tahun 1980 menjadi 23,3 % tahun 1986 dan meningkat menjadi 31,7 % tahun 2001 kemudian bertambah meningkat menjadi 32,8 % pada tahun 2004. Sehingga_penyelenggaraan pelayanan medik herbal perlu dioptimalkan agar dapat terselenggara secara aman, efektif, dan bermanfaat, serta berkualitas bagi pelaksana pelayanan maupun masyarakat sebagai pengguna jasa pelayanan ini. Sampai dengan tahun 2006, Badan Pengawasan Obat dan Makanan telah mengeluarkan registrasi dimana tercatat ada 17 obat herbal terstandar dan 5 jenis fitofarmaka. Sedangkan Perhimpunan Dokter Indonesia Pengembang Kesehatan Tradisional Timur (PDPKT), setelah melalui prosedur dan identifikasi yang panjang, berhasil memilih 30 jenis tanaman berkhasiat obat terdiri dari 7 Jenis fitofarmaka dan obat herbal terstandar yang bisa digunakan dalam mengatasi berbagai macam penyakit. Sehingga perlu suatu pelayanan medik herbal yang berkualitas dan pelaksanaannya sesuai dengan etika kedokteran dengan prinsip manfaat dan keamanan yang dipegang teguh. Pengobatan dengan herbal sejak lama telah banyak dimanfaatkan secara Mandiri oleh masyarakat, namun belum banyak bukti ilmiah yang dapat mendukung. Dari hasil survey kesehatan nasional tahun 2004, menunjukkan bahwa prevalensi penyakit yang banyak dikelulikan masyarakat adalah pilek (50,27%), batuk (49,60%), panas (37,85%), sakit kepala (16,45%), sakit gigi (5,85%), diare (6,51%), asma (4,84%), dan penyakit lain (23,9%), Berdasarkan hasil penelitian Perhimpunan Dokter Indonesia Pengembang Kesehatan Tradisional Timur (PDPKT), gejala-gejala penyakit tersebut dapat diatasi dengan 30 jenis tanaman obat yang dipiih. ‘Sesuai dengan hal-hal yang telah disebutkan di atas, perlu adanya suatu standar pelayanan medik herbal sebagai acuan dalam melaksanakan pelayanan medik yang terjamin aman, bermanfaat, efelttif, dan berkualitas,” MENTER! KESEHATAN ‘REPUBLIK INDONESIA B. Tujuan Tujuan umum : Tersusunnya Standar Pelayanan Medik Herbal dalam rangka meningkatkan muru pelayanan medik pengobatan komplementer-alternatif, khususnya peleyanan medik herbal ui fasilitas pelayanan kesehatan secara menyelurun dan terpadu Tujuan khvsus : 1. Tersedianya Standar Pelayanan Medik Herbal yang dapat menjadi acuan dalam penyelenggaraan pelayanan medik herbal yang aman, profesional, efektif, dan bermutu. Memberi pelayanan medik herbal yang terjangkau kepada masyarakat. 3. Tersusun standar evaluasi hasil pengobatan dengan obat herbal 4. Memperolch data-data lebih lanjut tentang keamanan dan efektifitas obat herbal dalam perrekaiannya pada manusia. Meiberi perlindungan kepada masyarakat dan pelakearian pelayanan medik herbal. C. Pengertian 4. Standar adalah ukuran tertentu yang dipakai sebagai patokan. 2. Standar pelayanan adalah pedoman yang harus dipatuhi dan dipergunakan sebagai pegangan dalam memberikan pelayanan kepada inasyarakat. 3. Pelayanan medik adalah adalah upaya Kesehatan kepada perorangan meliputi pelayanan promotif, preventif, kuratif, dan rehatlitatif, yang diberikan kepada pasien oleh tenaga medis sesuai dengan standar pelayanan medis dengan memanfeatkan sumber daya dan fasilitas secare optimal 4, Pengobatan komplementer-alternatif adalah pengobatan non konvensional yang ditujukan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat meliputi upaya promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif yang diperoleh melalui pendidikan terstruktur dengan kualitas, keamanan, dan efektifitas yang tinggi, yang berlandaskan ilmu pengetahuan biomedik yang belum diterima dalam kedokteran konvensional. 5. Pengobatan herbal adalah pengobatan yang menggunakan bahan yang berasal dari tanaman, bisa berupa daun, akar, bij-bijian, dan iainnya, yang mengandung behan yang berkhasiat untuk tubuh. 6. Obat herbal terstandar adalah sediaan obat bahan alam yang telah dibuktikan keamanan dan khasiatnya secara ilmiah dengan uji praklinik dan bahan bakunya telah distandar'sasi. os MENTERI KESEHATAN REPUBLIK IDONESIA 7. Fitofarmaka adalah sediaan obat bahan alam yang telah dibuktikan keamanan dan khasiatnya secara ilmiah dengan uji praklinik dan uji Klinik, bahan baku dan produk jadinya telah distandarisasi, 8. Perhimpunan Dokter Indonesia Pengembang Kesehatan Tradisional Timur (PDPKT) adalah organisasi seminat yang menghimpun anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang berminat dalam kesehatan tradisional timur terutama bidang akupunktur dan herbal, untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat serta mengembangkan ilmu pengetahuan dan keterampilan dalam bidang tersebut. 9. Pendidikan terstruktur adalah pendidikan yang terencana, dilaksanakan sesuai dengan metode yang ada, dan dilakukan pembinaan dan pengawasan sesuai dengan target yang akan dicapai. Il. STANDAR PENYELENGGARAAN PELAYANAN MEDIK HERBAL A. Standar Institusi Pelayanan Medik Herbal 4. Sumber Daya Manusia Untuk standar pelayanan medik herbal ini sumber daya manusianya adalah dokter dan dokter gigi, sedangkan tenaga kesehatan lain peraturannya akan disusun tersendiri a. Standar Kompetensi Adalah suatu penilaian kemampuan tentang pengetahuan, keterampilan an perilaku yang harus dimiliki oleh tenaga medis (dokter) untuk melaiukan pekerjaan secara efektif dalam bidang herbal dan telah mendapat kewenangan dari organisasi seminat Perhimpunan Dokter Indonesia Pengembang Kesehatan Tradisional Timur (PDPKT) sebagai organisasi dibawah IDI. Tatel 1. Standar Kompetensi Pendidikan Herbal Tingkat Bentuk No | Pencidikan Pendidikan oe | | 1 | Dokter,Dokter Kursus RS kelas A, B, | Gigi,Dokter terakreditesi | C, D dan ‘Spesialis dengan | 40 Jam Puskesmas pendidikan Pelajaran | pengobatan (@ 45 Menit ) | Herbal Dasar dengan 10 | L. SKP IDI a (MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA b. Standar Ketenagaan Pelayanan medik herbal dilakukan oleh dokter, dokter gigi, dan dokter spesialis dengan pendidikan pengobatan herbal dasar yang mempunyai sertifikat kompetensi herbal. Dalam pelaksanaannya di fasilitas pelayanan kesehatan, bila tidak menggunakan obat jadi tetapi meracik sendiri, maka dokter pelaksana pelayanan perlu didampingi oleh asisten apoteker. c. Standar Perilaku Dokter yang melaksanakan pelayanan medik herbal diharapkan menerapkan kode etik profesi yang tidak bertentangan dengan kode etik kedokteran Indonesia dan mempunyai sikap serta perilaku sebagai berikut : 1) Jadikan pelayanan pasien sebagai perhatian utama; 2) Layani tiap pasien dengan sopan dan penuh perhatian; 3) Hargai hak pribadi dan kehormatan pasien; 4) Dengarkan dan perhatikan keluhan pasien; 5) Berikan informasi kepada pasien sesuai tingkat pemahamannya; 6) Berikan hak kepada pasien untuk ikut terlibat pada pengambilan keputusan dalam melayani mereka; 7) Jaga pengetahuan profesi dan tingkatkan keterampilan; 8) Sadari batas kompetensi profesi; 9) Jujur dan dapat dipercaya; 10) Menghormati dan menjaga rahasia informasi; 11) Pastikan keyakinan pribadi tidak mempengaruhi pelayanan pasien: 12) Bertindax cepat dan tepat serfa merujuk pasien, untuk menghindarkan pasien dari risiko yang tidak diharapkan apabila kemampuan dan keterampilan anda tidak memadai; 13) Masing-masing tenaga kesehatan bekerja sesuai dengan kompetensi dan kewenangannya; 14) Kerjasama tim memberikan pelayanan prima bagi pasien. 2. Sarana dan Peralatan Agar dapat menyelenggarakan pelayanan medik herbal, fasilitas pelayanan Kesehatan yang bersangkutan harus memiliki sarana, prasarana, dan Peralatan yang aman, akurat, dan handal, serta memenuhi persyaratan desain di samping memiliki prosedur tetap penggunaan peralatan dengan memperhatikan keamanan dan melakukan kendali mutu. 7 WENTERI KESEHATAN, REPUBLIK HIDONESIA, Sebelum tersedianya apotik herbal dan sebelum adanya peraturan mengenai apotik herbal, sarana pelayanan medik herbal, termasuk praktik perorangan, dapat menyimpan dan menyerahkan obat herbal dengan memenuhi syarat- syarat ketenagaan, sarana, dan peralatan yang tersebut dalam standar ini. a. Sarana Sarana pelayanan medik herbal adalah gedung atau tempat pelayanan kesehatan untuk menyelenggarakan pelayanan medik herbal, baik milik pemerintah maupun milk swasta Sarana pelayanan medik herbal tersebut adalah: 1) Praktik dokter perovangan / berkelompok; 2) Balai pengobatan umum / swasta; 3) Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas); 4) Rumah sakit kelas A, rumah sakit kelas B, rumah sakit kelas C, rumah ‘sakit kelas D dan/atau rumah sakit rujukan nasional. Sarana pelayanan medik herbal harus memenuhi standar ruangan yaitu standar ruangan pelayanan medik herbal yang terdiri dari : 1) Ruang pemeriksean pasien antara lain meliputi : a) Tempat tidur pomeriksaan; b) Meja dan kursi; ©) Alat diagnostik; d) Penerangan dan ventilasi yang memadai, 2) Ruang penyediaan obat herbal, meliputi : a) Obat herbal terstandar; b) Timbangan / neraca; ©) Meja peracikan; d) Tempat penyimpanan bahan obat herbal; €) Penerangan dan ventilasi yang memadai; ) Wastafel dan air yang cukup balk kualitas maupun kuantitas; 9) Tempat sampah. b. Peralatan Agar pelayanan medik herbal dapat terselenggara dengan baik, maka diperlukan bahan, peralatan medis, dan non medis yang memadai serta ‘memenuhi standar di setiap ruangan yang sesuai dengan fungsinya. Persyaratan umum adalah harus memenuhi syarat sterilisasi, penyimpanan, keamanan, pemeliharaan rutin, dan kalibrasi. 8 MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA Minimal bahan dan peralatan pada sarana pelayaran medik herbal yang harus tersedia adalah : 1. Balan herbal alami / tumbuhan; Mortar dan Stamfer (Pastel); Kertas puyer, Kapsul kosong; Botol atau pot plastik; Timbangan atau’ neraca; N@Aron Kantong plastik obat. 5, Standar Pelayanan Medik Herbal Langkah-langkah yang dilakukan dalam tindakan pelayanan medik herbal haius sesuai dengan standar pelayanan medik, yaitu : a. Melakukan anamnesis; b. Melakukan pemeriksaan meliputi: 1) Pemeriksaan fisik dengan melakukan: a) Inspeksi; b) Palpasi: ©) Perkusi; d) Auskuttasi. 2) Pemeriksaan penunjang, antara lain: a) Pemeriksaan laboratorium; b) Pemeriksaan radiologi; ©) EKG. c. Menegakkan diagnosis secara ilmu kedokteran; d. Memperoleh informed consent dari penderita sesuai ketentuan yang berlaku; e. Pemberian obat herbal hanya dilakukan pada pasien usia dewasa; {, Pemberian terapi berdasarkan hasil diagnosis yang telah ditegakkan; g. Penggunaan vengobatan herbal dilakukan dengan menggunakan tanaman berkhasiat obat (sebagai contoh yang selama ini telah digunakan di beberapa rumah sakit: inat Tabel 2, Tabel 3, dan ‘abel 4); h. Dalam memberikan obat herbal perlu dilakukan hal terikut: 1) sedapat mungkin tidak mengkombinasikan dengan obat kimia; 2) meneatat hasil pslayanan yang meliputi setiap kejadian atau perubahan yang terjadi pada pasien termasuk efek samping: 9 ‘MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA. 3) mencatat setiap intervensi jenis obat herbal yang diberikan termasuk dosis atau takaran, cara pemberian, bentuk sediaan; 4) untuk obat yang diracik sendiri perlu dijelaskan sumber bahan, proses peracikan, sampai bentuk siap saji obat tersebut i, Rujukan. Dilakukan ke fasilitas pelayanan kesehatan yang lebih mampu apabila terjadi kasus yang tidak tertangani lll. PEMBINAAN, PENGAWASAN, DAN EVALUASI A. Pembinaan 1. Dilaksanakan oleh Departemen Kesehatan, Dinas Kesetiatan Propinsi / Kabupaten / Kota, dan Balai POM Kebupaten / Kota dengan mengikutsertakan organisasi profesi terkait sesual tugas dan fungs! masing- masing. 2. Administrasi pelayanan dilaksanakan sesuai dengan format pencatatan dan pelaporan yang berlaku untuk setiap fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan medik herbal. B. Pengawasan 1. Pengawasan internal dilaksanakan oleh pembina masing-masing fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan medik herbal 2. Pengawasan eksternal dilaksanakan oleh a. Program akreditasi dengan advokasi oleh Departemen Kesehatan c.q Direktorat Jenderal Bina Pelayanan Medik b. Untuk tingkat fropinsi dilaksanakan oleh Kepala Dinas Kesehatan Propinsi ¢. Untuk tingkat Kabupaten / Kote dilaksanakan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota. d. Pengawasan tersebut di atas dilaksanakan bekerja sama dengan organisasi profesi. C. Evaluasi Evaluasi standar pelayanan medik herbal dilakukan setiap 1 (satu) sampai 3 (tiga) tahun eekali oleh organisasi profesi dan institusi / lericaga terkait lainnya 10 MENTER! KESEHATAN [REPUBLIK INDONESIA IV, PENCATATAN DAN PELAPORAN Dalam menyelenggarakan pelayanan medik herbal wajib melakukan pencatatan dan pelaporan sesuai dengan pelayanan yang diberikan. Format pencatatan dan pelaporan, serta alur pelaporan mengikuti aturan yang ditetapkan oleh Dinas Kesehatan Propinsi dan Kabupaten/Kota, serta format disesualkan dengan kebutuhan Dinas Kesehatan setempat. Pencatatan dan pelaporan disampaikan kepada Dinas Kesehatan setempat dengan tembusan kepada organisasi profesi terkait. Pencatatan berupa rekam medis dilaksanakan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. V. PENUTUP Standar pelayanan medik herbal ini merupakan acuan dalam upaya untuk menyelenggarakan pelayanan herbal sebagai bagian dari pelayanan medik Pengobatan korplementer-altemnatif yang aman, efektif, terjangkau, serta bermanfaat. Hal tersebut sesuai dengan situasi saat ini dimana pelayanan medik herbal. telah berkembang pesat di seluruh dunia, termasuk Indonesia, dan telah digunakan oleh masyarakat secara luas dan manfaatnya telah dirasakan dalam hal pencegahan Penyakit, peningkatan Kesehatan, penyembuhan penyakit, dan pemeliharaan kualitas hidup. Standar pelayanan medik herbal ini juga diharapkan dapat membuat Penyelenggaraan pelayanan medik herbal yang telah berjalan selama ini di Indonesia dapat lebin dioptimalkan agar dapat memberi rasa aman bagi pelaksana pelayanan maupun masyarakat sebagai pengguna jasa pelayanan tersebut, u 3a PBB ues ueHd!3 wuoxH01 SpE AAU | tom emnenererfonmenennn “]” gues rey3um uep ues spyes Burk “urdue ynsow Buea yeu rduaisy, veyunqnaie ese tel jn wep ‘ey Sueper i “ueates Sueqnioq soc ieieiefeecneieince | aides exsoptog T “mnaefaego ma uynquim —urunceioy twp “nod newer meq ‘ are sca enaoe | oy eye wep Mensa “SHS | sc cunduiou sey reyoapry) oe yenq auoyouis vataans junpueSuew 2g yesundurous | SUPE (ho etuay) sepe eng ean rey Fuwep “prey uoauy | -eyep yuma weBuey depos. prey uensaued a “eed wan iat Fedeu esos eypiog | YP ae a yon ‘@: Bunquiey wep sm ny aes cto 2 eueduap naget fim “amp | Slew Sque, snqaup “enum pene “Banque | ip ‘tony clare ( spe ap od ss Banqung | FAN) sseped ‘que | piv 20o8yn4 eng 6-€ ned “seju aruog “T raat eae upos ekueses | npnowog. . cope praeiuou | wexganyuou | ecu Suipeediow | “Wm mepea|) spy | -| eT stipe muopeee {HN sey UNA | youn sepe Heng | sepe 1a Sardwaey Pray wea, || rsyesauy | sisoq Bucs IsepUy yy Iseyipuy Py ueSunpuey, aes — EHS vue | oN LVdO LVISVIDRIGd NVAVNVL SINAP V.LVa TPqKL ucosmalat, enzim, yodium. Jimpa dan lambung, danmencegah darah ‘mudah membeku ( antikoagulan, anti kkanker dan anteroslirosis radang jamur, cacingan, dan akibat Candida, kanker nesofaring, payudara, servis uteri, paru-paru, dan io Nama Sifat - Sifat Kandungan Efek Indikasi K. Indikasi Efek Dosis, Interaksi Tanaman Kimia_ Samping Teng tubuh yang _ - sakit 2. | Bawang | Bawang putih: | Minyak menguap | Menghambat gangguon pencernsan, eS Putt | rasanya pedas, petkembangan | dar, disenti, iritasi kul Alia sifanya han hipertipidemia, berupa sativum L) | masuk meridian arteriosklc gelembung , lambung dan usus cenergi vital, »| rasa begah di besa menghangatkan oes uence] -Z wueyeus wppars ulump Bes‘ ‘uns wep ‘sare ‘yjum Sunpueduous eAuanep uep HEMEL >yeKuyus Sunpuesuow eduyeng Surseq, “Buepeanwe ‘sneysouroy, ‘(ed0ReI09) sen 34 pad w2sen 8 nay op s9q snsn as eyes tripe | Ch, ‘moved ng jn ceo aunt) =m “unoer uep seu “uflp ekcreyts . aay rsroquiou yaya | 294 UEP [WSUS | el eKtecea ig |) TEA “€ reap 124 yes Buck edu) 34 ueyungngip _ | ‘saydaneg om WeMeney, sspezopuy | _ sisoq. xT. SOUPULH seu] 4A uedunpuey | desis - IIS vuren | oN [No | Nama Sifat-Sifat | Kandungan Efek Indikasi K. Indikasi Efek ~ Dosis ‘Tanaman Kimia Samping Interaksi kui, (warts) dan mata ‘kan (corns) di kaki. ‘minyak ccairan dekstros B. Lintuk pemakaian war, bij ‘makasar pada yang -vyny Succ rungn we13eq soidwoBuaur Ft uexeunsip, sedep sme, seas une aos » jeuniou 110% eusdusut en, see ney trey smc wpexewed ayes ‘se19y wpr8g ymoyndioy neye smuog3o3 yeqnye (azusu) yeysuaq reyes sisog aay IAL sserp Uy ya eIUnSy ueZunpury JENS ~ FHS aRTETEL purey oN, Nama | Sifat-Sifat ‘Kandungan Efek Indikast K Indikasi | Efek Dosis | Interakst Tanaman Kimia Samping Cakar rasanya manis, Alkaloid, phytosterol, | untuk pengobatan batuk, Penderita alergt Ayam ( hhangat dan saponin, menghilangkan ccakar ayam Selaginella Doederieini Nieron) herba kering sebanyak 15-308. untuk pengobatan kanker, 50- 100 g herbs cakarayam | rebus dalam 5 gelas air dengan api kecil selama 3-4 jam. Selama dingin, air menghilangkan bengk: kali hingga habis dalam sehari B. Untuk Penderita sakitrematik, |..-.....0.2sesese feces eenone >| pemakaian koreng, tulang patah, Tar, herba dan luka berdaerah | segar dipipi lala ditempelkan kke tempat yang sakit. cue réue unuranp wep sngonp >ynnun rquun ppef | / 00s ueyieq 24 weyyngnqip ye urensi9} “3eyeq, ‘ey ‘esiqi2q SuereUrg Ef yesep uenyq quin Sent ex anoueysuous wuereyeuiog Uuep “yerep safoXuad 96-9 “yerep yrsioquiod austen | (sop Gano) seas rq emp. vpupas ‘urauip | unyasas “wnat tunep soe | —“‘eutoyeway uereqoSued ‘projeyre Sunpueduom | —eXuneyis seme | unui) mun Suvk wsopudd yun ueeunsyp ‘Suepesnue eopunep iawn | _‘sjuewecueses | esoqunva | “S Faydaneg TTS, ema, tqezopuy | sisoa ea ISOUPUT “YL ssEHIPUT eva uesunpuey JENS - EHS: wun | ON Nama Sifat - Sifat Kandungan feck ~ Dosis | Interaksi Tanaman Kimia Daun Herba daun sendok 1340s, aun | Herbadaun sendok | Penderitaalergt * Untuk Sendok tmengandngplanagin, | HEEb® TeDigunakan untuk | dounsendok misum Plamago pale rebus herba fayor.L.) ering s sebany: , diuretik, Tore i h te ethyl D- berdarah, benzkak yang segar halas, dan paru. | galakturonat, D- Karena penyakit ginjal, sebanyak aktosa, 1530 = | Atau herba | ‘Akar mengandung ayer am) konjungti menerangkan | Bij: menyehatkan | penglinatan kab, DM, Nepatis aut disera king, caciegan, siejtan seranggs, dan perdarahan(mimisan, B. Untuk pemakaian iwar, herba | ooeesee | sezar dipipis haus, Hepatoprotektor ks , dan flavanore glycoside. | pencahar. Rebusan Diji meningkatkan | bisul, keluarnya urea, asam urat, dan ditempat sodium chloride. yang sakit 3. Radang gusi dan sakit herba segar | tenggorok dditumbuk lalu diperas. ddan dibuat kurmur- kuru. 4. Bisul, abses, dan koreng” | weneneennenenen ed seceteseseseneres ab: L ‘Akar digunakan untuk, di “seoue} Jeph prey Sueep ssepefuow Yun eBung, ‘nye, reyndiay neve ‘Supp nye] seray eptiog smjuaqioy esysIoqNP reqpye (euro U) ye93099 eudinynaas ‘ue ynqgmy wer3eq ‘unep "TE neve ‘1S UeFnpuag werrmt | | > tauabey poping Ta ‘xwpnked “ny 40109, jnsiq dmanuou ymqun ee seounjad 2yeUND| Ep "4TULIO] yedeqes eBung | ese eqesyo wns} wn Bunpueiuaw auneg. “ost Sear) “1 yeuvges ppnquisjed uxp ines uedusrewed unep sngay ideo P sone tuna wep atyaquias wap 11S0a oes 2 os SBreeopued | uoegeduod youn uneg | PROF MMP) yep Sux pone Sunpuesuou uneq, Hoe yeurar | “amp “yemveg weiseq ‘usd tp ynuod wes ‘yeue eped ueeuioouad vuen33ue@ iseyeuou 2ymun uexeunip sada Rasy wearemyy, wea seu sseypuy 2A uedunpuey, FERS = VES. SEN. isyexoquy Nama | Sifat- Sifat Kandungan Efek Indikasi K.Indikasi | Bfek Dosis | Interaksi Tanaman Kimia Samping Ter (Coleus | Daun ier? Daun dan batang > | emenagog, Daun untuk pengobatan | Pendertaalergi " Scuellarioid | baunya harum, | mengandung minyak | antitoksik, was, datang haid iter. i =) rasanya aga pait, : terlambat,lekore, pinum Benth.) sifatnya dingin Jemak, phytosterol, in, ae kalsium oksalat, dan ‘stomakik, icarstane, senyawa peptik. menghancurkan no gumpalan darah, ddan mempercepat pematangan bisul pesisinisietsias: Pisecanioanitis | sampai | Jahe 2 jari tumbul hemostatis. yang sakit 10 | Herbs — mengandung | Hera _berkhasiat ‘erha digunakan untuk | Penderita A-Untule . | membersinan alergi pnw ee pangs anracun, jombang Sebanyak Wiggers) | membuyarkan 15-30 €I due aus sve 309-02 ‘etunges wg sngas “eyeq FN ep ‘soja ue213 “wseyep ‘Sue€ 30109 “Bua104 ‘ynsiq *yexuag exepnted ‘qeroq uyeduod ‘eye soumy ‘s0yNE, spony 2ypysoynues# ery] “yor esoynya sepey-ueyunanuou ep “udu uesye ‘eBoderyey ‘eA wp 99¢ wese ‘jo sted “ururuexoneys wp lope uquezejoma “us Sunpueiusm = uneq ‘npoduso isyapoud m ‘aye epeytuvou | “orsysexem “usnee | aeqpos : Ay ms “yng | ‘fonoxeaey —“joxeamy Sineinip — Syex8uoq | Tunpuesuow —xexy ‘yep uop rey eped 301 cuieredse | wys Funque) dug ERTS ‘WeUreUe rere | soa | pra | seupar se TT ea ueSanpuvy yens-yrs | vue | on No Nama Sifat - Sifat Kandungan Efek Indikasi K. Indikasi Efek Dosis Interaksi ‘Tanaman ___Kimia Samping ‘ir rebasan agar tunuh segar dan ddaun bisa sigunakan ‘untle mandi jerawat Akar untuk a | eer Weateg pelursh Kencing | digunakan sebagai obat | Penderita sakit ( . (Giuretik), pencabar | untuk mengatasi bata | lambung atau Strobitanthe saludan kencing, bata | gastritis 5 Crispus BI) natrium, kalsium), binatang berbisa, dan serangga lainnya, B. Untuk pemakaian Tuar, daun cupnya dibersihken, sl “yeusq ‘neye “ynsig “ep us8unse “(undoipj0%) wep'muay seurep wep “urmey ed “uum, SHoIoUUsopIg ss “uumpny-1syorouisap "nae rey ‘teouey yepn yesep “(@ununy eureaad 12) ee ‘ease prey requp91 ‘ Spey any ea Ip jeeg ene syrewvons seuy neq reds ‘esdodsip‘owise‘epep ‘BoSeuaua tueBupo un2ei0g en Hoku “ewopidysodiy “uerequuns 2epn ‘uadunse (1m ‘umn sjaniag weySup] ysuoU onsswoq “vfious Joun wep umaan’> yoxep uyseueomt ‘ued yede edueses |) ausuny | ET “uoppeqnue wyseyy0q 9s Rurouoy, no8 prewar up iq) swe Burouoy (euiapo) qequios “myeq duyouoyy ‘Hurouoy ‘woudisomio) Suny Surony swung | -syuosy wep noe je Tansee __| spre emsspueg 1sy9juH ueIegoduad Bayon sym equoey FaydaTeg BRUEST wawreme qws9)uT ya empur-y | sepuy uedunpuwy = WHS wuen | oN | No Nama | | Sifat-Sifat Buah untuk. ‘menghilangkan rasa ingin, —lambung dan ulu hati dare, cegukan, dan kurang nafsu makan | sariawan, tenggorok, telinga, sakit kul ‘menghilangkan bau ‘mulut dan bau badan, sakit batuk, ‘menghilangkan —dahak pada bronkhitis, radang aru, abses paru, sakit seperti panu, im, koreng, |... minyak kelapa secukupnya. Oleskan ditempat vyang sakit Kandungan Efek Indikasi K- Indikasi Efek Dosis | Interaksi ‘Tanaman Kimia _ - Samping Tambahiean minyak kelapa secukupnya. Ramuan tad cau air 14 | Lengkeas ( Rimpang lengkuas Penderita alergi Alpinia rasanya | et: | mengandung minyok spelen lengkuns ‘galenga(l.) vennness masuk Wild) Buah rasanya tidak. peda, sifatnys a foot demam, kejangpanas, uu Jed wep sys Jouazod wep ‘us ‘Proqese ‘ururmsrynue ¢ oes Bryon sin -yen8-ye3 ump wsyp euop ewoqyea umca noo nodosa ayeuod “plovoney “uwodes "od “penal “proqexre Sumpuesuou > nee [wep nat | wep siseuosd ntostp ena 034 ponent srcncrefneennenennnd “inquizs ngniuod ‘soued sre meson eyeq -apisnisered wep “yesep yorum yayepi9g 7 2yaneg ‘18 Buea a seanque Soe yuet | _yeue yeu eped Suefo4 “Vy apisoue sao | wep ney “Staal q Here stag | 282 EP pny ‘sem ynseut | 72004 2017 uensiun f@) s106as Sro04 | “uisunp extuens |") esener sarey nar | suequos weegotued ‘ayed eases |” neprT alaTeS eR weMTeaEL ssqeam | sod | a | separ sexypUT NA ueBunpuey, wens-reHs | euey Nama | Sifat- Sifat Kandungan Efek Indikasi K Indikasi | Bfek Dosis | Interakst Tanaman Kimia Samping ‘mendapat manfaat ysyon wz Wass meq wep Isyopu ‘Telus ‘uexSuesouaW | Lep Ney j9s SunpuToU ime 3 06°51 Sumperegpye wun wep | wep ‘ypewors | wIsEI9q unUEIBOdrY — uupyoud snus) Sunsnq =a tet _ anand ‘(europ2) qeqas a ae ‘umpoontegedn | wgas efor " uyiuow ‘unueyy unpueuau | asus “soem a $Srsye eysopued wesuou eaaH | Syed yee edueses en apes Sued yngm uwepeq ‘ino ynewos urydeq seye eped niadu“ufue Ip upp ynsou wuasey Suu8zund sig ide sexe ‘yruzq 1p ueyncenp ‘wep vaya recur Fudueg co weUneaeT, freon | sto, sea | separ sexrpuy 3195 uvdunpueyy yens-seHS | euEN Kayurasanya | Kayu mengandung pat, astcingen. resin Biji menghasilkan sminyak margosa dliperas. Araya digunakan No Nama Sifat - Sifat Kandungan Efek i K. Indikasi Efek Dosis Interaksi ‘Tanaman Kimia ee Samping Kiar rebus herba separ dan ait saringannya digunakan tnt ompres, Bork eererecscuessefeseenteeesee | cat herb ; | | | i | 1 | 19 | nimba | Daun Fesanve wok pangabaan | AR na Atadirachta it Be al indica Juss) iya sejul 22 & won} weqns nyes Bums unting ppd uueysoi01 vuesngau sty sequous ‘anjnur neq ye82ouaus vermyadwout Suopes exytssoquour anqures 2 ‘ojeday many “(asmy) eda] sunsy9 ‘siseuosd pyodas ny awed mun weyeunsip exunfigy “sowing (seqs9q0) wey 894 “(wisrewmoys) nuy yeod “nuyue) ipuas Bueper Wa) siuew Suyouay ‘eXuanyay wep eyoday, ym seqneuour Syoqu0 snmanue wep snwef ue mndocnue wp yepistuasur veisepog er (queopxo12p) unde poyraayuy stsoqy oN, ) sam linoleat, stearat, dan oleostearat. | Buah — mengandun pretein aloha. dan ‘momoths protease BGIA (bitter gourd hhibitor against ific_pr (bitter gourd trypsin inhibitor), protein MAP30, charatin (ste saponins), ir sulin-t peptides, alkaloid, dan n (A, B, dan C) Biji_—_mengandung momorsidin. perangsang, memacu pencernaan, muntah, nnafsu makan}. Bunga berkhasiat smakan, menyuburkan — rambut pada anak balita, untuk pewgoatan | kencingmanis (DM), batwk, radang tenggorok, radang mata, haus arena panas dalem, demain, malaria, pingsan karena udara ppanas, tidak nafsu ‘makan, disenti, ik gout, kaluar it, nyeri aid (Gismenote), sariawan, infeksi cacing gelang, dan kanker Jka bakar, abses, eksim, gieitan serangya, biang Keringat, atau dibubuhkan pada payudare ibu menyusti ‘untuk melanearkan eluarnya ASL hipoglikemia rebus buah pare sebanyak 15-30 g, bisa juga airebus sebentrar, Iau di jus. No] Nama Sifat Kandungan Dosis | Interaksi Tanaman __Kimia _| 20 [Pare( | | Bualveasanys |) aun mengandung | Daun untuk onli pluruh cacingan, ree | pencahar, , sembelit, | penderita 24 St weRT EP jas sndieyos nur -seued ye weap nposip 82 ~1 yexueges Saray agH2s vinfese “un ‘uSquegajoul wep ‘yay meynquiaétad yedeoredwout | 1 ‘gepas ‘npodusa ‘uerenjsBuad witqos"y 7 audares ra aR, syeaojuy sysoq PIA ssexyPUT “ML sswypUy PIA uvdunpaey JENS ~ HS vuIeN ON No | Nama Sifat - Sifat Kandungan Efek Indikasi K. Indikasi Efek Dosis | Interaksi Tanaman | Kimia Samping - ‘Keracunan makanan segar atau obat-oabatan sebanyak 500-1500 sijus. Herba segar Sariawan atau. mencuci direbus, rmuka, berdarah dan bbernanah ‘Merangsang, pertumbuhan rambut Picisan( ‘Mengandung minyak asi, steroVriterpen, fenol, lavaonid, tanin, dan gula Pengobatan gondongan ( parorits), pembesaran klenjar getah bening rebus 9-15 2 i i | dileher( herba. dan pemebrsin | Iymphadentis,sakit darah kuningGaundice), s perut,disentri, infeksi 26 oa Tea ‘werep unas unymeounjou | ~ ekuneys eave ep seued Suenquioyy ‘sruou eXuesey | anduimy | ¢z {yozopi9g wn] neve nM ‘Suepes “yeEU9g IM ‘Super dem ‘s1pn suyduneg BM weMeae isyeannuy | sisoq yA JSHNPUT isequp Uy ONT uesunpuey THES — eS. vuen | ON peluruh kencing: (Giuretc), sera mmeredakan kencing yang sakit dan menetes (straguria) saluran cera, kanker hati, pankreas, serviks, payudara, nasofaring, lating, limfosarkoma dan kandung kemih. Memar, piode ular, tersiram ai fraktur dan tek No| Nama | Sifat-Sifat Kandungan Eek Indikasi K Indikasi | Efek Dosis] Interakst ‘Tanaman Kimia Samping glycosides Dedisa Tuga untuk gheiba membantu pengobatan ering ) 2-4 keanker terutama (kanker ali sehati Biji mengandung brine, abraline L(+)- ‘hypaphorine, acid, dan asam galat pengeluaran nanah ‘Memar akibat terbentur, sakit otot (mialgia) dan (leukoderma) dan sakit pinggang rs rebus data, batang atau akar sebanyak 10-15 g B. Pemakaian ke tempat yang sakit Pemakaian war, bifi tua, antradang, dan tempelken abortivum hetba segar — | | atau akar 30 ‘swat ‘§no8 ewan “ds eyjououes wep ds sn2o000)4ydens ‘eped yRmsouonzeq ‘met 7 “Bvesmpoq wose@uapiod | MP. imnml 3o9-s1 sinmgeg Pe qouaisesyerm | npoduso Sunpuey, _yesuges ng Rounp n> Hampi unsnduras suinyu0y rp ain unep sngat ‘Buypesnue | | ‘amu “2004 tse aang) ‘StoRerpH nxndwoy, 1] Sunéndwos | gz ‘unyuay ped wis wes aay coo WEEE, isqesony | sisog wara__| separ -y Iseqpay NA uesunpuesy yens-auns | vuen | on No] Nama | Sifat-Sifat Kandungan Efek Tndikasi K. Indikasi | _ Efek Dosis | Interaksi Tanaman Kimia Samping BY Temulawak [nye | “Temlawak terri dart igunakan untuk Peni Fembung aie Panis sifunya minum, Xe inte rmasuk | Goth puvin rebus 2 jari a | dari kurkumin, hat, | esmotoksikurkuin), "4 rimpang jantung dan | Geamorokukurhumin)s | dart, funisaie separ, kandung empedu. vbakteriostat | aa nafs maken akibae | i | Spang | segar PUES aera diparet. Gunakan sebagai master. 30_| Tema path | rasanya sangat | Rimpang tem putt] menyehatian darah | nyert sewaltu had Tatas Curexmma — | pahit, pedas, rmengandung minyak | dan menghilangkan | (dismenore), tidak . ‘cdot’ | Rewatsraratx, | cane ha ameter) a arg) Rose) og surkumenol, kurkumnol, —s Con erione Hn — rmengandung sulfur, (dispepsi) seperti rasa e gum resin, tepung dan tna dan kembung sedikit lemak kearena banyak g2s, (as (kok) Karena krdione. rasa penth dan ddada dan pert, rmemar, skit gi, radang tenggorok, 32 €€ iq) srewiotu) amuaqiar weqiye ‘exuded 5e2¥Bu9q Buvé yngne we ceed ceceeee eee lweiieg wep “yor09 “exn} ngy ureseu reiequog 80] | verexeud yun | unyeunsip seas sau, Buedun |g top "wayna ‘Sypasos vesoied ae Supquey uy weUNE|ey | eye exuyise yeXuus “rem ~oyuey ypyeAuod eped uepeyeurd desajour99 uep yseipes a ‘enya ‘s4ta308) oyuey | -ymuD4 yrunjod uep | ST Tene, sseytpuy PIA uvdunpuey FES - EHS eueN iyeroyuy | sog Wasp aysks snoaiot qentao jo s12yo rp aoureyu Seu ‘idem anogerpnite pue avip3e> gm azayson det vasneu ‘suemnfeoone ‘souajm uopeioe suoreBurz _Jo ayo poseasouL =| eyrumgueors | pu Soueudond Srorowwueyuy pury | ‘joeoys ‘yoso8t ufos z (e88ueu may, ) eB8u0 sau ry wwnoind | 1 surdareg 5 WeueOe, ssqeoyuy sisoq spya_ | soupy | separ Bue uvsunpuey | 37S - Fes waren | ON ean NVTVIN VSSU I'T10d Id NVIVNODI0 ONVA LVdO LVISVESUTT NVIAWNV.L SINAL VALVE Nama Sifat-Sifat | Kandungan Efek Indikasi | K.Indikasi | Efek Dosis Interaksi Tanaman Kimia Samping Garlic Allium | Tajam, Matil-acil ‘Anthypertensive, Allergic |= Tx3X_| Increase effects of sativum memghangatkan isulfida, di- Blood glucose reaction, sehari 3 (Bawang Putih acildisulfida heartburn er ) ekstrak + Prev | enhance, 1x hyloglicaemic sehari 3 | effects of pain, er ekirak | merdicstions HHepatoprotector, Curcuisixe | melancarkan (Temulswak) | peredaran darah | Curcuma: Taja Kurkumin, minyak | Antiinflamasi, ‘Acne vulgaris, ‘Sehari 3X Rhizoma mendinginkan, | atsiri hhepatoprotektor, | Melasma 1-2 kapsul (Temutawak) | metancarkan antipiretik, 40% peredaran & cekstrak | kering ToanaRes yensyp Fur ‘svotna | resep ewepazod | (ypnd nua) 0001 ~ 005, eSequouous “auousisono uereoueyout X EumHRS, tsueuoig ‘wef wea yea Bw os 019 nyeaop aanfosssisi0g mex umd | x cums | sunsiq ung Jowjnwnsounusy sumseu: fee ee Ausaqonue ‘uwsoredsy9 ensye Sus wey | (apeyduayy) 0004~ 0s, efueySuour‘stueUt “m0 | XE UES _ eweynuy, “urofes, | _ uno epuyow 8 yeep uessouddnsounuuy | yousy9 Sun uoyytsioquou “soatsuauodkynue | 9901 ~ 005 4 “sundeoonuy | x € ues 1syeaouy sisoq (my uedunpaeyy Sifat - Sifat Kandungan Efek K. Indikasi Kimi: _ _ _ ‘Alkaloids, amines, | Imunomodulator | Anticancer Pregnancy & Sehari 3X ine, flavonoids, | sitotoksis lactation 1-2 kapsul n% phoratoxins & viscotoxins, tannis & terpenoils | st “Anti kanker Pregnancuy I (opmaawuoy8 we, snarg) - =| 2reip ‘umopemy : 2 eng corueng | 9 PisuoAey suouedny (oonque use ‘jousdny‘prouadion, smypuoniya ) : - =| pe ‘ weypndoy - yong eqwrew wend |S aprydinsin ‘ou: yewosn0 (mang my “ - : y Synorqnuy: = ) Buemea |b aun roxpoue peg ‘(6 9 (2084 = £0) Bueqsa yeu umporuvos) | * ™ meg rite sepy| “& 198 ploe ayoaredid ( vorpuy uum snpuisowoy) - . _ fps ‘uemeueg =| emep emesy | -z ai0e ep Bed 3 1xz * Suvduny ‘soot ~ ost uz opt imysionp | sts0p weuep nqep | P22 meq urunyag | meq wenn eS wna yoy = emu ‘Suysnd ~ ‘unjoq.- | YS1POgE “AoA, ‘Sqnanig - euoanys Sueye — Suey | 1 ‘wwurama provenets = ERNST Weare, isyesoyuy | sisoq | Surdueg yayq | iseqpUy sserpUy, xa uesunpoey EHS - IES euren | ON VAVAVUNS OWOLES Ud GNSU 110d Id LVAO LVISVEDAAd NVIVNVL SINGLE PRqRL No] Nama | Sifat-Sifat | Kandungan Efek Indikasi | K.Indikasi | EfekSamping | Dosis | Interaksi | Tanaman Kimia _ 7 [Benalu 2 Daun i 3 ser ‘Mangga ( Alkaloid, flavonoid | yyy S8" | Kanker, TBC =belum belum diketahui Dendrophtoe cdeteleat tolcall diketahui petandra ) @ [Ceplukan (| - ‘Seluruh Bagian > | - menurunkan | Kencing Manis, | belum tela ikea Gye gag | Dalam Piysalis Phycalin Hadar guia | Hipoglkemik | dkethut 0 gr doun | Setbui Mntnina) ‘vibangl dah oe nolide = nepepotoksis Cee | bart 9 [Damows ~ anil dang | ion aba ( toksis | | procumbens ) flavonoid | 10 | Daun duauk |= - Bawasir, batw i ~) balun (Desmodium Dauas am ginjal diketabui triquetrum ) Zat_penyamak, asam | ers, kalivm | it [pew Ew t- Pucuk Daun # 5 > Nang, ilk 7 Mentha spats javanica) | | = Bawasir Belum Belum diketahui [= Bolum 12 | Daun Wungu diketabui diketahui c Graptophylum ctu) 13 | Imbo ( = = Diabetes, > = Azadirasita Hypertensi indica.) sang reys | ojuropidiodiny © uvpea ‘mequag ep yoo | e4 218 o¢ |, | een. unepuRseU o Tunjoq {stop esnjay [* gern union sane sy esp er : : =| eden sueusu2a : fume m9 =) Buewont | 81 eros Joanie 19s0KH ‘a seen Rss, vung * Sueeg 2 Sueuns, . a Bungnooy | LT (wo spuopoa ueqin xeKury ot =| = | sunquiay “easy ana. yuo, eau “#09610 (oof “yous vez see unznoo ) =| yout youn fumed -|_ epuepaner | st vwr04 marc (ope wep Bueq204 Ku - - ay PBEREL RT ero te sha | wn MND yy — ~ ~ WHS ~ UeUEUE, isyesauy | sisoq | Sudums yoya | sw NPUT iseyipuy wa uvdunpuey 5-aEIg vuen | on, Kandungan Bfek Indikasi | K.Indikasi | Efek Samping | Dosis | Interaksi Kimia Pucuk Daun : Diuretik Diuretik - - Kalium, —sinense Kerusakan ‘Alergi luka perut m m sendi rematis saluran diketahui~ | diketahui ingiberin cempedu, hipersensitit dan obat serangga, anti fetil 22 | Kunyit putih | Pahit, tajam Rimpang = “Anti tumor Kanker = I | (Cureuma Zedoatin, curcumin, zedoaria ) ccurcumol, curdione Legarsm ( Daun: Hiypertensi _ = Alstonia Alkaloid vilosa) 24 | Legundi( |= = ‘Asma, pereda 1 Vitex trifolia) 25 | Manis jangan | - ‘Anti bakteri, anti | Gangguan demam Karsinogen, Sear direbus | Ekstrak tungal pencernaan ‘mutagen, fertilitas ‘menurunkan Cinnamornumb weman’) 26 belum ‘beium diketahut | 30 gr ekstrake = Direbus, Ser Nyowo toksik (Gynura pseudocina ) 36 | Sarap Abang | - = Batu ginjal > Direbus, Ser (CHemigraphis colorata) 7 = a ‘Asa. lergi : Direbus, 4gr 9 Hama Direbus, 4gr | “| 0 | Songgots 7 7 : Direbas, | Belum (Trdax Celup diketahui procumbers) 41 | TapakDara [= : : > Direbus, Ser (Vinca resae) rahi Vinbiastine,ajmaline 42 | Tempuyang | -dingin, rasannye | Daun wmabi: iereiik > Direbas, 5er (Sonchus | pedas pabit arvensis ) 6 | Tema > Rimpang: “Anti oksidan “Anti Kanker Belum Belum diketahui | Direbus, Sgr | Belum mangga ( Minyak terbang diet dliketahui Cureuma mangge ) weypnmy muout 1 ntumae sojou esos ‘omnuon “epeday, ys UME Msyeu + arduap uuope ‘ounigex sngasip ‘wwe nyerop | yor yopues nqenonp ‘yosep wees ‘uuuosqooy Tunpg | %ssnqang | _vsed ‘wsdodsict wines, ‘ueyuTUnaNL mnyeoxtp wnjog sy veep uvjedunsiuod requieysiuens wepisx0 ‘nue * yesep 69] | wexeur a yooh | vexequetp a yeu ruged uep | ezuysosppuex JKT Bungua nyenoxtp ‘yosourw ‘unanaing | wef eueses | ewan) sig sngauig | _ wesquous se | ned syyewss ‘ant |_nsyeu pyreqiodwowy :Suedury | reworeneqog | veaey meray | yp ~ TDL uvmEue rqesouy | sso | Sudues yaya | sepUr | sHuPUT wa uedunpuEy aes -vesis | emen | ON

You might also like