Professional Documents
Culture Documents
Integral Tak Tentu Dan Tentu
Integral Tak Tentu Dan Tentu
a. Pengertian Integral
Dalam aturan turunan, jika fungsi 𝑓(𝑥) memiliki turunan fungsi yaitu 𝑓 ′ (𝑥), maka fungsi
𝑓(𝑥) adalah anti turunan (integral) dari fungsi 𝑓 ′ (𝑥).
𝑓(𝑥) = ∫ 𝑓 ′ (𝑥) 𝑑𝑥
∫ 𝑙𝑎𝑚𝑏𝑎𝑛𝑔 𝐼𝑛𝑡𝑒𝑔𝑟𝑎𝑙
∫ 𝑎 𝑑𝑥 = 𝑎𝑥 + 𝑐
𝑎
∫ 𝑎𝑥 𝑛 𝑑𝑥 = 𝑛+1 𝑥 𝑛+1 + 𝑐
Contoh:
Integral tak tentu adalah bentuk integral yang hasilnya berupa fungsi dalam variabel
tertentu dan masih memuat konstanta.
∫ 𝑓 ′ (𝑥) 𝑑𝑥 = 𝑓(𝑥) + 𝑐
Contoh:
1. ∫(8𝑥 3 − 3𝑥 2 + 𝑥 + 5) 𝑑𝑥
8 3 1
= 𝑥 3+1 − 𝑥 2+1 + 𝑥 1+1 + 5𝑥 + 𝑐
3+1 2+1 1+1
1
= 2𝑥 4 − 𝑥 3 + 𝑥 2 + 5𝑥 + 𝑐
2
2. ∫(3𝑥 + 2)(𝑥 − 1)𝑑𝑥
= ∫(3𝑥 2 − 𝑥 − 2) 𝑑𝑥
3 1
= 𝑥 2+1 − 𝑥 1+1 − 2𝑥 + 𝑐
2+1 1+1
1
= 𝑥 3 − 𝑥 2 − 2𝑥 + 𝑐
2
c. Integral Tentu
Pada bahasan sebelumnya, telah dijelaskan tentang integral tak tentu di mana hasil dari
integrasinya masih berupa fungsi. Jika hasil integrasinya berupa nilai tertentu, integralnya
disebut integral tentu. Adapun bentuk umum integral tentu adalah sebagai berikut.
𝑏
𝑏
∫ 𝑓′(𝑥) 𝑑𝑥 = 𝑓(𝑥) | = 𝑓(𝑏) − 𝑓(𝑎)
𝑎 𝑎
Contoh :
2
1. ∫1 𝑥 3 𝑑𝑥
1 2
= 𝑥 3+1 |
3+1 1
1 2
= 𝑥4 |
4 1
1 1
= 24 − 14
4 4
16 1
= −
4 4
15
=
4
1
2. ∫0 (2𝑥 + 3𝑥 2 ) 𝑑𝑥
2 3 1
=( 𝑥 1+1 + 𝑥 2+1 ) |
1+1 2+1 0
1
= (𝑥 2 + 𝑥 3 ) |
0
= (12 + 13 ) − (02 + 03 )
=2−0
=2
d. Sifat-sifat Integral
𝑏 𝑏 𝑏
∫𝑎 (𝑓(𝑥) ± 𝑔(𝑥)) 𝑑𝑥 = ∫𝑎 𝑓(𝑥) 𝑑𝑥 ± ∫𝑎 𝑔(𝑥) 𝑑𝑥
𝑏 𝑎
∫𝑎 𝑓(𝑥) 𝑑𝑥 = − ∫𝑏 𝑓(𝑥) 𝑑𝑥
𝑏 𝑏
∫𝑎 𝑘 . 𝑓(𝑥) 𝑑𝑥 = 𝑘. ∫𝑎 𝑓(𝑥) 𝑑𝑥
𝑎
∫𝑎 𝑓(𝑥) 𝑑𝑥 = 0
𝑏 𝑐 𝑏
∫𝑎 𝑓(𝑥) 𝑑𝑥 = ∫𝑎 𝑓(𝑥) 𝑑𝑥 + ∫𝑐 𝑓(𝑥) 𝑑𝑥
e. Latihan
1. ∫ 5𝑥 4 𝑑𝑥
2. ∫(3𝑥 4 − 4𝑥 3 + 2𝑥 2 − 5𝑥 + 7) 𝑑𝑥
3. ∫(2𝑥 − 3)2 𝑑𝑥
4. ∫ 𝑥 2 (𝑥 + 6) 𝑑𝑥
5. ∫ √𝑥 𝑑𝑥
3
6. ∫0 4𝑥 𝑑𝑥
1
7. ∫−2 6𝑥 2 𝑑𝑥
1
8. ∫−1(5 − 2𝑥 − 6𝑥 2 ) 𝑑𝑥