You are on page 1of 2
BUPATI CIAMIS Ciamis, 29 Maret 2020 Kepada Yth. 1. Kepala SKPD Kab. Ciamis; 2. Kepala Desa se-Kab Ciamis; 3. Masyarakat Kab. Ciamis. TEMPAT SURAT EDARAN NOMOR : 443/44-Huk/2020 TENTANG KARANTINA LOKAL TERBATAS GUNA ANTISIPASI PENYEBARAN VIRUS COVID-19 DI KABUPATEN CIAMIS Menindaklanjuti Surat Edaran Gubernur Jawa Barat Nomor 360/49/DISHUB, tertanggal 27 Maret 2020, tentang Maklumat Tidak Mudik dan Tidak Piknik Tahun 2020 dalam Keadaan Tertentu Darurat Bencana Wabah Penyakit Akibat Corona Virus Desease 19 (COVID-19) di Jawa Barat serta bentuk pelaksanaan dari Rapat Terbatas antara Bupati Ciamis dengan Jajaran Forkopimda dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, pada hari Minggu, tanggal 29 Maret 2020, maka perlu disampaikan hal-hal sebagai berikut : L Menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Ciamis yang berada di perantauan untuk menunda kegiatan Pulang Kampung/Mudik ke Kabupaten Ciamis sebagai bentuk partisipasi dalam upaya pencegahan penyebaran Wabah Penyakit yang diakibatkan COVID-19; Bagi warga masyarakat yang telah melakukan kegiatan bepergian dari daerah yang telah ditetapkan sebagai Zona Merah, agar segera melaporkan diri ke Desa/Kelurahan setempat guna dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh Tim Medis. ‘Terhadap warga masyarakat sebagaimana dimaksud pada Angka 2, maka ditetapkan sebagai ODP (Orang Dalam Pengawasan) dan wajib melakukan karantina mandiri/isolasi diri sesuai Standar Protokol Kesehatan selama 14 (empat belas) hari sejak kedatangannya ke tempat tersebut. Apabila dalam hal seseorang yang telah ditetapkan Status ODP namun tidak melakukan karantina mandiri/isolasi diri, maka Pemerintah Desa/Kelurahan dapat berkoordinasi dengan Pihak Kepolisan untuk dilakukan tindakan hukum atas dirinya karena kelalaian atau kesengajaan; Jenderal Sudirman Nomor 14 Telepon (0265) 771511 Faximili (0265) 772776 a Ciamis 46211 Jawa Barat 5. Memerintahkan kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 untuk melakukan Karantina Lokal Terbatas dengan melakukan langkah- langkah sebagai berikut : a. Mendirikan Pos Penjagaan di setiap perbatasan Kabupaten Ciamis guna pelaksanaan Pengetatan Pemeriksaan terhadap Kendaraan/Bis/Non Bis beserta penumpangnya yang akan melintas ke wilayah Kabupaten Ciamis, yang dilakukan oleh Petugas Medis dan dibantu Anggota Gugus Tugas, Unsur TNI/POLRI, Unsur BPBD, Unsur Dishub dan Unsur Satpol PP; b. Menyiagakan Petugas Medis di Terminal-terminal untuk melakukan pemeriksaan keschatan kepada Penumpang Bis/Non Bis terutama yang berasal dari daerah Zona Merah dan dibantu oleh unsur TNI/POLRI, Unsur Dishub, Unsur Satpol PP serta unsur Gugus Tugas; Melakukan penyemprotan cairan Disinfektan di Terminal Bis/Non Bis; d. Menyediakan Hand Sanitizer dan Cairan Anti Septic di tempat-tempat terbuka di lokasi Terminal Bis/Non Bis. 6. Kepada Para Kepala Desa beserta Perangkat Desa termasuk RT/RW membantu TNI dan POLRI untuk melakukan pendataan terhadap warga yang baru datang atau melakukan aktivitas mudik guna keperluan Pengawasan (surveillance), penelusuran (tracking) dan pembatasan gerak (fancing) serta dalam hal pelaksanaan Pengawasan dan Monitoring, Kepala Desa wajib melaporkan setiap perkembanganya ke Tim Gugus Tugas Kecamatan. 7. Agar seluruh warga untuk tetap tenang, terus membiasakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat serta senantiasa berdo’a kepada Tuhan Yang Maha Esa agar warga masyarakat Kabupaten Ciamis terhindar dari Wabah Penyakit Covid-19. ° Demikian untuk dilaksanakan sebagaimana mestinya. Tembusan : Yth. 1. Bapak Gubernur Jawa Barat; 2. Forkopimda. Jalan Jenderal Sudirman Nomor 14 Telepon (0265) 771511 Faximili (0265) 772776 Ciamis 46211 Jawa Barat

You might also like