“voncs™ Nomor : 5}//uMMrvi2020 Jakarta, (8 Juni 2020 Lamp. : 1 (Satu) berkas Hal : Pedoman Umum Protokol Kepada Yth: Olahraga Prestasi Menuju Pola Hidup 4. _Ketua Umum KONI Provinsi dan Tatanan Baru Seluruh Indonesia di Era Pendemik Covid-19 2. Ketua Umum PBIPP Induk Organisasi Olahraga di Tempat Salam olahraga, Dengan hormat bersama ini kami sampaikan “Pedoman Umum Protokol Olahraga Prestasi Menuju Pola Hidup dan Tatanan Baru di Era Pandemik Covid- 19" sebagaimana terlampir sebagai pedoman sementara dalam rangka penyelenggaraan berbagai kegiatan keolahragaan di tanah air. Protokol keolahragaan ini masih diperlukan adanya penyesuaian dengan spesifikasi cabang-cabang olahraga dan kondisi KONI-KONI Provinsi dalam menjalankan roda pembinaan olahraga masing-masing dan dapat berubah sesuai dengan perkembangan situasi dari dampak keberadaan virus Corona (Covid-19) yang terjadi baik di tingkat pusat maupun daerah Disamping itu “Pedoman Umum Protokol Olahraga Prestasi Menuju Pola Hidup dan Tatanan Baru di Era Pandemik Covid-19" ini mohon dapat diteruskan juga ke KONI-KONI Kabupaten/Kota dan Pengprov. cabang olahraga Demikian kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terimakasin. A.N. KETUA UMUM KONI PUSAT Drs. Tb. Ade Lukman D., MEMOS Tembusan Yth 1. Menteri Pemuda dan Olahraga RI 2. Ketua Umum, sebagai laporan 3. Para Wakil Ketua Umum 4. Kabid. Binpres Gedung Direksi Gelora Bung Kamo, Jalan Pintu | Senayan, Jakarta 10270 Telp. (021) 5737494 Fax. (021) §732416 E-mail : setjen@koni.or id, Homepage = http:/iwww.koni.or.idPEDOMAN UMUM PROTOKOL OLAHRAGA PRESTASI MENUJU POLA HIDUP DAN TATANAN BARU DI ERA PANDEMIK COVID-19 ‘Noones’™ KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA (KONI) PUSAT JAKARTA 20207 ve Voone® BABI PENDAHULUAN A. Umum 1 Dampak wabah virus Corona (Covid-19) telah mengganggu berbagai bidang kehidupan pada umumnya, tidak terkecuali bidang keolahragaan khususnya terkait dengan kegiatan kepelatihan dan kompetisi olahraga dan telah mengalami hambatan yang sangat signifikan. ‘Semestinya kegiatan keolahragaan tersebut, tidak boleh terhenti dihadapkan pada tuntutan kebutuhan prestasi atlet pada berbagai kejuaraan intemasional (single/multi event) dan kebutuhan pembinaan atlet oleh KONI Provinsi dalam rangka menyiapkan kontingen masing-masing menuju PON xx/2021 Seiring dengan kebijakan pemerintah menuju perubahan pola hidup dalam tatanan normal baru, diperlukan adanya protokol keolahragaan dalam rangka penyelenggaraan berbagai kegiatan keolahragaan khususnya kegiatan pemusatan latihan dan penyelenggaraan kompetisi/ pertandingan’ erlombaan ditengah-tengah pandemik virus Corona (Covid-19) yang belum tahu kapan akan berakhir Pada prinsipnya bahwa virus Corona (Covid-19) sangat berbahaya yang Penularannya dapat terjadi kepada siapapun. Oleh sebab itu protokol keolahragaan ini, semata-mata digunakan sebagai pedoman sementara dalam rangka memelihara kesinambungan pembinaan olahraga dengan tetap memprioritaskan upaya meminimalisasi penularan virus Corona (Covid-19) Protokol keolahragaan ini masih diperlukan adanya penyesuaian dengan spesifikasi cabang-cabang olahraga dan kondisi Koni-Koni Provinsi dalam ‘menjalankan roda pembinaan olahraga masing-masing dan dapat berubah Gedung Direksi Gelora Bung Kamo, Jalan Pintu | Senayan, Jakarta 10270 Telp. (021) §737494 Fax. (021) 8732416 E-mail : setjen@koni.or.id, Homepage : http://www. koni.or.idsesuai dengan perkembangan situasi dari dampak keberadaan virus Corona (Covid-19) yang terjadi baik di tingkat pusat maupun daerah B. Dasar Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja; Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah Penyakit Menular; Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaen Nasional; Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana; Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan; Undang-Undang Republik indonesia Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan; 8. Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2012 tentang Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja; 9. Peraturan Pemerintah Nomor 88 Tahun 2019 tentang Kesehatan Kerja; 10.Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2007 Tentang Penyelenggaraan Noose Keolahragaan; 11.Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar Dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), 12. Keputusan Presiden Nomor 11 Tahun 2020 tentang Penetapan Kedaruratan Kesehatan; 13.Keputusan Presiden Nomor 12 tahun 2020 tentang Penetapan Bencana Nonalam Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Sebagai Bencana Nasional; 14.Peraturan Menteri Nomor 9 Tahun 2020 tentang Pedoman Pembatasan Sosial Berskala Besar Dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019; 15.Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes/247/2020 tentang Pedoman dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (COVID-19); Gedung Direksi Gelora Bung Kamo, Jalan Pintu | Senayan, Jakarta 10270 Telp. (021) $737494 Fax. (021) 5732416 E-mail : setjen@koni.or.id, Homepage : http://www.koni.or.idYoone™ 16.Surat Edaran Menpora No. 6.II.1/MENPORA/VI/2020 tentang Protokol Pencegahan Penularan Corona Virus Disease (Covid-19) pada Kegiatan Kepemudaan dan Keolahragaan Dalam Mendukung Keberlangsungan Pemulihan Kegiatan Melalui Adaptasi Perubahan Pola Hidup Dalam Tatanan Normal Bary; 47.Surat Edaran Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nomor § Tahun 2020 perihal Perubahan Atas Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang Kriteria Pembatasan Perjalanan Orang Dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019; 18.Anggaran Dasar Dan Anggaran Rumah Tanga KONI; 19.Grand Strategi Pembangunan Olahraga Prestasi Nasional 2014-2024 C. Pengertian Dalam pedoman ini yang dimaksud dengan: @. Olahraga Prestasi adalah olahraga yang membina dan mengembangkan olahragawan secara terencana, berjenjang dan berkelanjutan melalui kompetisi untuk mencapai prestasi dengan dukungan ilmu pengetahuan dan teknologi keolahragaan. b. Pemusatan latinan nasional (pelatnas) adalah pelatihan yang dilakukan dalam mempersiapkan tim nasional untuk berkompetisi dalam multievent intemasional. Event internasional terdiri atas single event dan multievent. Pemusatan latihan di tingkat wilayah, provinsi dan kabupaten kota dalam bentuk porwil, porprov dan pelatkab/kota, ¢. Kompetisi adalah ajang para atlet cabang olahraga menguji tingkat kemampuan dari hasil latihannya dengan menghadapi lawan tanding. d. Musomas, Musorprov/Kab/Kota KONI adalah musyawarah olahraga yang merupakan pemegang kekuasaan tertinggi organisasi KONI, diselenggarakan sekali dalam setiap 4 (empat) tahun. . Rapat Anggota KONI adalah rapat anggota yang diselenggarakan setiap 1 (satu) tahun, Gedung Direksi Gelora Bung Kamo, Jalan Pintu | Senayan, Jakarta 10270 . Telp. (021) 5737494 Fax. (021) 5732416 E-mail: setjen@koni.or.id, Homepage : http:/iwww.kon ori4 “oone®® Komite Olahraga Nasional Indonesia Pusat f Peserta adalah seseorang, orang perseorangan, kelompok orang atau kelompok masyarakat, yang dalam kegiatan keolahragaan dalam panduan ini disebut pengurus, atlet, pelatih, ofisial dan atau pendukung, Q. Panitia adalah kelompok orang yang ditunjuk atau dipilih untuk mempertimbangkan atau mengurus hal-hal yang berkaitan kompetisi olahraga. h. Penonton adalah seseorang, orang perseorangan, kelompok orang atau kelompok masyarakat yang menyaksikan kegiatan keolahragaan. i. Kegiatan olahraga dalam bentuk kejuaraan/eventikompetisitumamen adalah suatu bentuk kegiatan olahraga yang ditujukan untuk tujuan memperoleh juara pada suatu waktu tertentu |. Olahraga dalam ruangan (indoor) adalah kegiatan olahraga yang dilakukan didalam area tertutup. k. Olahraga luar ruangan (outdoor) adalah kegiatan olahraga yang dilakukan di area terbuka. |. Try Out adalah kegiatan pertandingan yang dilaksanakan di dalam dan di luar negeri. m. Training Camp adalah kegiatan pelatihan terpusat yang dilaksanakan oleh ahli dalam olahraga baik di dalam maupun di luar negeri. n, Tahap adalah fase waktu kegiatan yang dilakukan berdasarkan situasi dan kebijakan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dalam memutuskan status suatu daerah tertentu dalam percepatan penanganan Covid-19 D. Maksud dan Tujuan 1. Maksud : Protokol keolahragaan ini dimaksudkan sebagai pedoman umum bagi setiap Induk Cabang Olahraga dan KONI Provinsi, Kabupaten/Kota dalam menyelenggarakan kegiatan keolahragaan ditengah pandemik Covid- 19 sehingga penularannya dapat diminimalisasi selama penyelenggaran kegiatan keolahragaan Gedung Direksi Gelora Bung Kamo, Jalan Pintu | Senayan, Jakarta 10270 Telp. (021) 5737494 Fax. (021) 5732416 E-mail: setjen@koni.or id, Homepage : http:/www.koni.or.idWoone™™ 2, Tujuan : Protokol keolahragaan ini bertujuan agar kegiatan keolahragaan dapat tetap berjalan dengan cara beradaptasi dengan kebiasaan baru, demi keberlangsungan pembinaan atlet sesuai tuntutan kebutuhan prestasi olahraga di waktu mendatang E. Ruang Lingkup 1. Kegiatan yang berkaitan dengan pembinaan organisasi keolahragaan 2. Kegiatan yang berkaitan dengan pembinaan latihan olahraga prestasi 3. Kegiatan yang berkaitan dengan kompetisi olahraga prestasi Gedung Direksi Gelora Bung Kamo, Jalan Pintu | Senayan, Jakarta 10270 Telp. (021) 5737494 Fax. (021) 5732416 E-mail : setjen@koni.or id, Homepage : http:/iwww:koni.or.id2 e Voone®™ BAB II PROTOKOL KEOLAHRAGAAN DALAM MASA PANDEMIK VIRUS COVID-19 A. Protokol olahraga prestasi menuju new normal mengacu pada protokol Telp. (021) 5737494 Fax. (021) 5732416 E-mail : setjen@koni.or. yang bersifat umum dan bersifat khusus : Yang bersifat umum mengikuti pedoman dan rekomendasi yang telah dikeluarkan oleh organisasi kesehatan dunia WHO, Federasi Olahraga Intemasional dan Otoritas Pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah, serta berbagai ketentuan yang dikeluarkan oleh Satgas Covid-19. 2. Yang bersifat khusus mengacu pada ketentuan-ketentuan sebagai berikut a. Edaran Menteri Pemuda dan Olahraga No 6.11.1/MENPORA/VI/2020 tanggal 11 Juni 2020 tentang Protokol pencegahan penularan Corona virus disease (Covid-19) pada kegiatan kepemudaan dan keolahragaan dalam mendukung keberlangsungan pemulihan kegiatan melalui adaptasi perubahan pola hidup dalam tatanan normal baru. b. Berbagai pertimbangan berdasarkan pada spesifikasi/karakteristik cabang olahraga dan kondisi KON! provinsi, KON! kabupater/kota yang berbeda- beda, sehingga diperlukan adanya penyesuaian baik dalam kegiatan pelatihan maupun kompetisi. ¢. Keterlibatan personel, sarana (perlengkapan dan peralatan) dan prasarana (tempat kegiatan) serta fasilitas pendukung lainnya dalam ‘mengimplementasikan protokol kesehatan. d. Penyelenggaraan tes bebas Covid-19 (Swab dan/atau PCR) kepada seluruh atlet, pelatih dan staf pendukung. Khusus atlet disamping tes kesehatan umum dilakukan tes performance profiling. Tes tersebut merupakan langkah awal strategis yang menjamin aspek kesehatan dan pengelolaan langkah selanjutnya Gedung Direksi Gelora Bung Kamo, Jalan Pintu | Senayan, Jakarta 10270 1, Homepage : hitp:/www.kor4 Yoone®™ Komite Olahraga Nasional Indonesia Pusat e. Diperlukan adanya satuan tugas khusus yang bertugas mengawal penerapan Protokol Covid-19 dan penanggulangannya dalam kegiatan olahraga prestasi agar tidak mengganggu struktur yang sudah ada. Satgas, khusus fokus menangani, mengelola pelaksanaan keselamatan atau safety dari pandemik Covid-19 dan penanggulangannya jika ada kasus terpapar. f. Diperlukan rekomendasi khusus ahli kesehatan olahraga mengenai beberapa ketentuan dalam protokol Covid-19 yang disesuaikan dengan keperiuan dalam kegiatan olahraga antara lain penggunaan masker, penetapan tempat latihan, penggunaan disinfektan, dan lain-lain. B. Dalam menuju kehidupan normal baru, tahapan yang digunakan berdasarkan ketentuan dari otoritas pemerintah dan/atau hasil kajian dari lembaga-lembaga terkait serta mempertimbangkan karakteristik dari tiap cabang olahraga dan kondisi tiap KONI Provinsi yang masing masing memiliki status zona kesehatan dan kemampuan yang berbeda-beda. Petunjuk Teknis: Perlu menyadari sepenuhnya bahwa wabah Covid-19 masih belum selesai dan sangat berbahaya bagi kita semua. Oleh sebab itu dalam melakukan setiap kegiatan keolahragaan harus dapat meminimalisasi penularan virus Covid-19 sehingga perlu mempedomani hal-hal sebagai berikut: 1. Kegiatan rapat kerja/rapat koordinasi, Munas/Musprov, pelantikan Pengurus organisasi, seminar, penataran keolahragaan : a. Dimungkinkan dilakukan melalui fasilitas daring (video conference). b. Dalam keadaan yang sangat memerlukan adanya pertemuan (tatap muka) harus dipastikan bahwa 1) Seluruh personel (peserta dan unsur pendukung) harus memahami tentang perlindungan diri dari penularan virus Covid-19 dengan Gedung Direksi Gelora Bung Kamo, Jalan Pintu | Senayan, Jakarta 10270 Telp. (021) 8737494 Fax. (021) 8732416 E-mail : setjen@koni.orid, Homepage : http://www:koni.or.id4 Yoone®® berperilaku bersin dan diyakini dalam kondisi sehat, serta tidak dilinkan peserta siapapun yang sedang dalam kondisi sakit ikut dalam pertemuan (rapat/koordinasi) 2) Jumlah peserta rapat/koordinasi diupayakan seminimal mungkin dan disesuaikan dengan kondisi ruangan guna menjaga jarak aman terhadap penularan virus Covid-19. 3) Setiap peserta wajib menggunakan masker, menjaga jarak aman sesamanya serta selalu menjaga kebersihan tangan dengan mencuci menggunakan sabun dan menggunakan disinfektan, 4) Sebelum masuk gedung/ruangan dilakukan pengecekan suhu badan dengan maksimal 37,3°C. 5) Tempat/ruangan dan fasilitas yang digunakan rapatkoordinasi harus tidak dalam lingkungan zona merah yang ditentukan oleh pemerintah daerah setempat dan harus dalam kondisi bersih dan steril dari virus Covid-19, 6) Pengaturan tempat duduk harus dapat menjamin ditegakkannya social distancing. 7) Menyediakan fasilitas cuci tangan yang memadai dan mudah dijangkau oleh peserta rapat koordinasi serta menyediakan hand sanitizer. 8) Pelayanan makan/minum harus menjamin terjaga dari penularan virus Covid-19, 9) Bila menggunakan akomodasi harus terjaga kebersihannya dan diyakini steril dari virus Covid-19 dengan ketentuan satu kamar diisi maksimal 2 orang dengan tempat tidur yang terpisah. 10) Sarana transportasi/kendaraan yang digunakan harus bersih dan steril dari virus Covid-19. 2. Kegiatan Kepelatihan. Perlu disadari bahwa atlet dan pelatih adalah aset bangsa yang proses penyiapannya tidak mudah, perlu waktu yang panjang serta biaya yang tidak sedikit sehingga pertu dijaga agar terhindar dari Covid 19 dengan penuh kedisiplinan. Kegiatan latihan diprioritaskan bagi atlet yang Gedung Direksi Gelora Bung Kamo, Jalan Pintu | Senayan, Jakarta 10270 Telp. (021) §737494 Fax. (021) 8732416 E-mail : setjen@koni.or.id, Homepage : http://www.koni.or.idNp ONE’ Es dipersiapkan untuk menghadapi Olimpiade 2021 di Jepang dan single event internasional terpilih serta guna mempersiapkan PON XX/2021. Hal-hal yang perlu dipedomani dalam menyelenggarakan pelatihan adalah sebagai berikut a. Pelatihan dapat dilakukan secara mandiri dengan bimbingan secara viral oleh pelatih dan dibantu oleh tenaga Sport Science sesuai kebutuhan, b. Pemusatan latihan dimungkinkan untuk dilakukan dengan beberapa ketentuan guna meminimalisasi penularan terhadap virus Covid-19 sebagai berikut 1) Dalam penyelenggaraan pemusatan latihan perlu dibuatkan protokol kesehatan sebagai pedoman dalam penegakkan protokol Covid-19, 2) Susunan personel yang tergabung dalam organisasi_ pelatihan seperti yang sudah ada selama ini, perlu ditambahkan personel yang khusus bertanggungjawab melakukan pengawasan terhadap Penegakkan protokol Covid-19 dan menyiapkan tenaga kesehatan serta layanan fasilitas kesehatan meskipun terbatas, tetapi tetap dapat digunakan dalam kondisi darurat. 3) Seluruh personel (pengurus, pelatih, atlet dan pendukung) yang terlibat dalam latihan harus memahami perlindungan diri dari penularan Covid-19 dengan berperilaku bersih dan diyakini dalam keadaan sehat (dari hasil Swab dan/atau PCR), serta tidak diljinkan personel siapapun yang sedang dalam kondisi sakit terlibat dalam latihan, 4) Setiap personel yang terlibat dalam latihan agar membatasi diri untuk kontak dengan orang lain diluar personel latihan. 5) Wajib menggunakan masker yang disesuaikan dengan kondisi atlet pada saat menjalankan kegiatan latihan. 6) Setiap personel yang terlibat dalam latihan agar tangan dibatasi untuk tidak menyentuh area wajah seperti mata, hidung dan/atau mulut. Gedung Direksi Gelora Bung Kamo, Jalan Pintu | Senayan, Jakarta 10270 Telp. (021) 8737494 Fax. (021) 5732416 E-mail : setjen@koni.or.id, Homepage : http:/www.koni.or.id4 r Yoones® 7) Sebelum masuk tempat latihan dilakukan pengecekan suhu badan dengan maksimal 37,3°C. 8) Segera mandi dan berganti pakaian serta membersihkan perlengkapan dan peralatan seperti handphone, tas dan peralatan lainnya dengan cairan disinfektan. 9) Tempat dan fasilitas yang digunakan latinan harus tidak dalam lingkungan zona merah yang ditentukan oleh pemerintah daerah setempat, harus terjaga kebersihannya dan dilakukan disinfeksi (secara berkala) agar dapat menjamin terbebas dari Covid-19 Kondisi ruangan harus menjamin ditegakkannya social distancing bagi para personel yang sedang menjalankan latihan. 10) Penggunaan ruang ganti harus diatur maksimal 3 orang secara bergantian dan menjamin ditegakkannya jarak aman, 11) Menyediakan fasilitas cuci tangan yang memadai dan mudah dijangkau oleh peserta latihan serta menyiapkan hand sanitizer. 12) Penggunaan perlengkapan dan peralatan pribadi harus bersifat perorangan dan tidak saling meminjam diantara sesama atlet/ personel lainnya. 13) Seluruh perlengkapan dan peralatan yang digunakan harus dijamin kebersihannya dan selalu steril dari virus Covid-19. 14) Akomodasi tetap terjaga kebersihannya dan steril dari virus serta satu kamar maksimal diisi oleh 2 orang dengan tempat tidur yang terpisah. 15) Kendaraan yang digunakan harus dapat menjamin tetap terjaga kebersihannya dan steril dari virus Covid-19 termasuk pengemudi harus dalam keadaan sehat. 16) Penerimaan paket/kiriman dari luar harus disterilkan terlebih dahulu ‘sebelum diterimakan kepada peserta latihan 17) Pelayanan makan/minum harus menjamin terjaga dari penularan virus Covid-19. Gedung Direksi Gelora Bung Kamo, Jalan Pintu | Senayan, Jakarta 10270 Telp. (021) 5737494 Fax. (021) 5732416 E-mall : setjen@koni.or.id, Homepage : http://www.koni.or.id4 Gs VYoone® ¢. Kegiatan Try Out/Training Camp. Dimungkinkan untuk melakukan kegiatan TO/TC keluar negeri, tetapi sangat tergantung dari kondisi negara terkait dan diyakini sudah benar-benar terbebas dari Covid-19, Selama mengikuti TO/TC harus tetap berlaku ketentuan layaknya menjalankan protokol kesehatan dalam pemusatan latihan di dalam negeri yang disesuaikan dengan protokol kesehatan yang berlaku di negara setempat. 3. Penyelenggaraan kompetisi/pertandingan/periombaan. Perlu disadari bahwa angka penularan virus Covid-19 sampai periode bulan Juni 2020 masih cukup signifikan dan penularannya dapat terjadi pada siapapun, baik terhadap personel panitia penyelenggara, pemain maupun penonton. Kondisi ini masih sangat membahayakan sehingga setiap penyelenggaraan kegiatan yang melibatkan banyak personel tersebut, harus menerapkan berbagai ketentuan secara secara ketat, dengan penuh rasa tanggungjawab guna meminimalisasi penularan virus Covid-19. Oleh sebab itu memungkinkan untuk dilakukan kegiatan kompetisi/ pertandingan/ perlombaan apabila memenuhi beberapa ketentuan yang perlu dipedomani sebagai berikut a. Dalam penyelenggaraan kompetisi perlu dibuatkan protokol kesehatan ‘sebagai pedoman dalam penegakan protokol Covid-19. b. Susunan personel yang tergabung dalam organisasi kepanitiaan seperti yang sudah ada selama ini, perlu ditambahkan personel yang khusus bertanggungjawab melakukan pengawasan terhadap penegakkan protokol Covid-19 dan menyiapkan tenaga kesehatan serta layanan fasilitas Kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan sehingga dapat digunakan dalam kondisi darurat. ¢. Seluruh personel (panitia, atlet, ofisial, pendukung) yang terlibat dalam penyelenggaraan kegiatan harus memahami perlindungan diri dari penularan Covid-19 dengan berperilaku bersih dan diyakini dalam keadaan sehat, serta tidak diljinkan personel siapapun yang sedang dalam kondisi sakit terlibat dalam penyelenggaraan kompetisi. Gedung Direksi Gelora Bung Kamo, Jalan Pintu | Senayan, Jakarta 10270 Telp. (021) 5737494 Fax. (021) 5732416 E-mail : setjen@koni.or.id, Homepage : http://www:koni.or.id4 Voone® Setiap personel yang terlibat dalam kompetisi agar membatasi diri untuk kontak sesamanya Waiib menggunakan masker yang disesuaikan dengan kondisi atlet pada saat menjalankan kegiatan kompetisi Setiap personel yang terlibat dalam kompetisi agar tangan dibatasi untuk tidak menyentuh area wajah seperti mata, hidung dan atau mulut. ‘Sebelum masuk di tempat kompetisi dilakukan pengecekan suhu badan dengan maksimal 37,3°C. Segera mandi dan berganti pakaian serta membersihkan perlengkapan dan peralatan seperti handphone, tas dan peralatan lainnya dengan cairan disinfektan. Tempat dan fasilitas yang digunakan latihan harus tidak dalam lingkungan zona merah yang ditentukan oleh pemerintah daerah setempat, harus terjaga kebersihannya dan dilakukan disinfeksi (secara berkala) agar dapat menjamin terbebas dari Covid-19. Menyediakan fasilitas cuci tangan yang memadai dan mudah dijangkau oleh seluruh panitia penyelenggara serta menyiapkan hand sanitizer. Penggunaan perlengkapan dan peralatan pribadi harus bersifat perorangan dan tidak saling meminjam diantara sesama atlet/ personel lainnya Seluruh perlengkapan dan peralatan yang digunakan harus dijamin kebersihannya dan selalu steril dari virus Covid-19. m. Akomodasi tetap terjaga kebersihannya dan steril dari virus serta satu kamar maksimal diisi oleh 2 orang dengan tempat tidur yang terpisah. Kendaraan yang digunakan harus dapat menjamin tetap terjaga kebersihannya dan steril dari virus Covid-19 termasuk pengemudi harus dalam keadaan sehat. Penerimaan paket/kiriman dari luar harus disterikan terlebih dahulu sebelum diterimakan kepada peserta latihan. Pelayanan makan/minum harus menjamin terjaga dari penularan virus Covid-19. Gedung Direksi Gelora Bung Kamo, Jalan Pintu | Senayan, Jakarta 10270 Telp. (021) 8737494 Fax. (021) 5732416 E-mail : setjen@koni.or.id, Homepage : http://www.koni.or.id4 , Voone®® @. Memasang media informasi guna mengingatkan semua pihak baik panitia maupun penonton agar mematuhi protokol Kesehatan yang berlaku seperti wajib menggunakan masker, jaga jarak aman, mencuci tangan dengan menggunakan sabun/hand sanitizer. Mengatur pembatasan jarak minimal 1 meter dengan diberikan tanda khusus meliputi 1) Pengaturan penggunaan ruang ganti pakaian maksimal 3 orang dan diatur secara bergantian. 2) Pengaturan penggunaan kamar mandi. 3) Pengaturan penggunaan lift 4) Pengaturan tempat duduk baik bagi atlet, ofisial maupun penonton dengan memberikan tanda pembatas khusus, Meminimalkan kontak antara panitia dengan penonton dan antara ‘sesama penonton : 1) Menggunakan pembatasipartisi di meja atau counter sebagai perlindungan tambahan dalam pelaksanaan kegiatan. 2) Bagi kegiatan yang dipungut bayaran, agar dimaksimalkan menggunakan metode pembayaran non tunai, 3) Mencegah terjadinya kerumunan penonton dengan menerapkan a) Menyampaikan pemberitahuan sedini mungkin tentang jumlah ketersediaan tempat duduk penonton b) Menyampaikan fasilitas media yang dapat diakses baik siaran langsung maupun siaran tunda. c) Menerapkan sistem antrian bagi penonton secara ketat di setiap pintu masuk/keluar dengan menerapkan jaga jarak aman minimal 1 meter secara konsisten d) Mengontrol jumlah penonton yang dapat masuk ke arena kegiatan, ) Memberikan tanda guna menegakkan ketentuan menjaga jarak aman. Gedung Direksi Gelora Bung Kamo, Jalan Pintu | Senayan, Jakarta 10270 Telp. (021) 5737494 Fax. (021) 5732416 E-mail: setjen@koni.or id, Homepage : http:/www.koni.or.id4% o Yoone®® f) Menyediakan screen facility di luar arena untuk memfasilitasi penonton yang tidak tertampung di tempat arena kegiatan. 4) Ketentuan bagi penonton : a) Wajib menggunakan masker selama berada di tempat kegiatan. b) Waljib dilakukan pengecekan suhu tubuh di pintu masuk dan hanya diperbolehkan masuk bagi penenon yang mempunyai suhu tubuh dibawah 37,3°C. c) Menjaga kebersihan tangan dengan sering mencuci tangan dengan menggunakan sabun atau mnggunakan hand sanitizer. d) Menghindarkan diri dari kegiatan menyentuh bagian wajah seperti mata, hidung dan atau mulut. e) Vajib antri pada saat masuk/keluar arena dengan tetap menjaga jaga jarak aman pada saat duduk, minimal 1 meter diantara sesama penonton. f) Segera mandi dan berganti pakaian sebelum kontak dengan anggota keluarga sekembali di rumah dan membersihkan handphone, kacamata, tas dan barang-barang lainnya dengan cairan disinfektan. Gedung Direksi Gelora Bung Kamo, Jalan Pintu | Senayan, Jakarta 10270 Telp. (021) 5737494 Fax. (021) 5732416 E-mail : setjen@koni.or.id, Homepage : http:/iwww.koni.or.id4, di Voone®” BAB Ill PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN ‘A. Pedoman Umum Protokol keolahragaan yang disusun oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KON!) merupakan penjabaran dari berbagai kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah, terkait dengan kegiatan keolahragaan khususnya olahraga prestasi di tengah-tengah pandemik Covid-19. Protokol ini harus dijadikan sebagai pedoman bagi stakeholder keolahragaan jajaran Koni dalam menyelenggarakan kegiatan pembinaan maupun keorganisasian dengan tetap memprioritaskan upaya meminimalisasi penularan virus Covid- 19. Protokol Keolahragaan dapat berubah seiring dengan perkembangan pandemik virus Corona (Covid-19), Penegakkan protokol Keolahragaan ini dipertanggungjawabkan kepada masing-masing Ketua umum cabang olahraga dan atau Ketua KONI Provinsi selaku penyelenggara kegiatan keolahragaan. Pengawasan dapat dilakukan oleh jajaran pemerintah (pusatidaerah) dan KONI Pusat. . Setiap pelanggaran dapat dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan Peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. BABIV PENUTUP Demikian Pedoman Umum Protokol keolahragaan disusun, untuk dapat dilaksanakan oleh seluruh stakeholder keolahragaan nasional/daerah agar dapat menjalankan kesinambungan pembinaan olahraga prestasi tanpa meninggalkan kewaspadaan terhadap bahaya penularan virus Corona (Covid-19). Lampiran-lampiran: Karakteristik Cabang Olahraga 2. Tahap-tahap Menuju New Normal Keolahragaan Telp. (021) 5737494 Fax. (021) 5732416 E-mail: setjen@koni.or.id, Homepage : http:/hwww.k Gedung Direksi Getora Bung Kamo, Jalan Pintu | Senayan, Jakarta 10270Lampiran 1. Karakteristik Cabang Olahraga Karakteristik cabang olahraga dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan berkaitan dengan kemungkinan resiko dan potensi penularan virus Covid-19 dalam menentukan bentuk protokol keolahragaan yang tepat dalam menjalankan kegiatan masing-masing dalam rangka proses Adaptasi Kebiasaan Baru Olahraga prestasi 1. Identifikasi melalui variable sifat kelompok cabang olahraga terbagi menjadi a. Terukur, b. Akurasi, c. Beladiri, d. Permainan. 2. Identifikasi melalui variabel pengelompokan kegiatan arah dan kontaknya: a. Linier, yang gerakan dan kegiatannya searah ke sasaran tidak berhadapan langsung dan tidak ada kontak balik dan kontak langsung dengan lawan tandingnya. Contoh banyak di cabor terukur dan akurasi. b. Bilinier, yang kegiatannya dua arah dan berhadapan langsung dengan satu lawan tandingnya serta terjadi kontak balik. Contoh cabor beladiri pertarungan bukan seni. cc. Muttilinier, yang kegiatannya berhadapan dengan lebih dari satu arah dan banyak lawan tanding. Contoh cabor permainan 3. Identifikasi melalui variable area kegiatannya : a. Dalam Ruangan (indoor), kegiatannya lebih beresiko daripada luar ruangan khususnya penerapan protokol kesehatan yang tidak memenuhi standar. b. Luar Ruangan (outdoor), lebih aman dengan tetap melaksanakan protokol yang ditentukan, 4, Identifikasi melalui variable pengelompokan jumlah atlet dan berkegiatan : a. Nomor pertandingan Perseorangan, untuk pertarungan lebih beresiko dari pada kategori seni b. Nomor Pertandingan Beregu, lebih beresiko pada kategori seni.Lampiran 2. Tahap-Tahap Menuju New Normal Keolahragaan NO TAHAP 4 TAHAP 2 TAHAP 3 | |KATEGORI & KARAKTER YANG oe DIREKOMENDASIKAN | A | Karakter Cabor Individu yang tidak | Karakter Cabor Individu dan |Karakter Cabor Individu dan kontak fisik langsung beregu yang tidak kontak fisik | beregu langsung 1. Kelompok Terukur 1. Kelompok Terukur 2. Kelompok Akurasi 4. Kelompok Terukur 2. Kelompok Akurasi 3. Kelompok Beladiri (Seni Individu) | 2. Kelompok Akurasi 3. Kelompok Beladiri 4, Kelompok Permainan (Individu, | 3. Kelompok —Beladiri_ (Seni | 4. Kelompok Permainan Non Beregu) Individu) 4. Kelompok Permainan Cabang olahraga yang beraktivitas di luar ruangan / outdoor Kelompok Terukur Kelompok Akurasi Kelompok Beladiri (Seni Individu) Kelompok Permainan (Individu, Non Beregu) 4 2. 3. 4. Cabang olahraga yang beraktivitas di luar ruangan / outdoor dan di dalam ruangan / indoor 4. Kelompok Terukur 2. Kelompok Akurasi 3. Kelompok —_Beladiri Individu) . Kelompok Permainan (Seni Cabang olahraga yang beraktivitas di luar ruangan / outdoor dan di dalam ruangan / indoor Kelompok Terukur Kelompok Akurasi Kelompok Beladiri 1 2 3 4. Kelompok PermainanBENTUK KEGIATAN prov/ kab/ kota dan pertemuan lainnya secara virtual. Rakemas/ provi kab/ kota dan pertemuan lainnya —_secara virtual. ‘A | Pelatnas /Pelatda Pelainas /Pelatda Pelainas/PelatdalTry ull Training Camp B | KATEGORI/PRIORITAS ATLET | 1. Peserta Pelatnas mengacu kepada | 4 peserta Pelatnas mengacu|1. Peserta Pelatnas mengacu nominasi atlet yang diproyeksikan | “kepada nominasi atlet yang kepada nominasi atlet yang ke | prioritas multievent sesuai ginroyeksikan ke prioritas| diproyeksikan ke _prioritas tingkatannya: Olimpiade dan SEA! muitievent sesuai tingkatannya: | — multievent sesuai tingkatannya Games. . Olimpiade dan SEA Games. Olimpiade, Asian Games, dan 2, Peserta Pelatda mengacu kepada | > Peserta Pelatda, Pelatkab/kot| SEA Games nominasi atlet yang diproyeksikan | "" mengacu kepada nominasi atlet 2. Peserta Pelatda, Pelatkab/kot ke | prioritas | multievent sesuai/ yang diproyeksikan ke prioritas| _ mengacu kepada nominasi atlet tingkatannya: PON. ; i on multievent sesuai tingkatannya: | yang diproyeksikan ke prioritas PON multievent sesuai tingkatannya: PON, PORProv, PORKab/Kot. 3. Untuk single event tingkatannya disesuaikan tingkat dunia, Kontinental, regional dan nasional © | Mukernas/ prov/ kab/ Kota, Rakernas/| Mukernas/ prov’ kab’ kota,| Mukemas/ prov’ kab kota, Rakemas/ prov/ kab/ kota dan pertemuan lainnya — secara langsung dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19REKOMENDASI &PROTOKOL | UMUM 1 ° = = © }2. oo = Personel : Wajib dalam kondisi sehat. Bebas Covid-19 dengan tes Swab dan/atau PCR. . Menjaga jarak aman (physical distancing). Wajib menggunakan masker untuk aktivitas latihan dengan intensitas rendah dan berada dikeramaian Dapat tidak menggunakan masker untuk aktivitas latihan dengan | intensitas tinggi dan tidak | dikeramaian. Suhu badan tidak melebihi 37,3°C. | Menjaga sterilisasi barang peralatan | pribadi tidak bertukar pakai. | Menggunakan Alat Penangkal Covid | ditempat umum dan di lokasi | kegiatan olahraga sesuai ketentuan. | Membiasakan hidup bersih dengan | mencuci tangan dan mandi setelah | berkegiatan. Mengkonsumsi makanan dan minuman sehat & bergizi serta multi | Personel : 1. Wajib dalam kondisi sehat. 2. Bebas Covid-19 dengan tes ‘Swab dan/atau PCR. 3. Menjaga jarak aman (physical distancing), 4. Wajib_ menggunakan masker untuk aktivitas latihan dengan intensitas rendah dan berada dikeramaian. Dapat tidak menggunakan masker untuk aktivitas latihan dengan intensitas tinggi dan tidak dikeramaian. 5. Suhu badan tidak melebihi 37,3°C. 6. Menjaga__sterilisasi barang peralatan pribadi tidak bertukar pakai 7.Menggunakan Alat Penangkal Covid ditempat umum dan di lokasi kegiatan olahraga sesuai ketentuan. Personel : 1 2 5) 4. 5. 6. 7. Wajib dalam kondisi sehat. Bebas Covid-19 dengan tes ‘Swab dan/atau PCR Menjaga jarak aman (physical distancing). Wajib menggunakan masker untuk aktivitas latihan dengan intensitas rendah dan berada dikeramaian. Dapat tidak menggunakan masker untuk aktivitas latihan dengan intensitas tinggi dan tidak dikeramaian. Suhu badan tidak melebihi 37,3°C, Menjaga sterilisasi_ barang peralatan pribadi tidak bertukar pakai. Menggunakan Alat Penangkal Covid ditempat umum dan di lokasi kegiatan olahraga sesuai ketentuan.vitamin untuk menjaga imunitas | 8. Membiasakan hidup bersin| 8. Membiasakan _hidup _ bersih tubuh. dengan mencuci tangan dan dengan mencuci tangan dan mandi setelah berkegiatan. mandi setelah berkegiatan 9. Mengkonsumsi makanan dan | 9. Mengkonsumsi makanan dan minuman sehat & bergizi serta| minuman sehat & bergizi serta multi vitamin untuk menjaga| multi vitamin untuk =menjaga imunitas tubuh. imunitas tubuh. Fasilitas 1. Fasilitas Arena s ° a 2 Area fasilitas terkendali isolasinya dari lingkungan sekitar (tidak masuk zona merah Covid-19), Pengaturan posisi penempatan orang dan barang berjarak sesuai social distancing. Pengaturan dan rambu keluar masuk dan lintasan untuk lalu lintas dan pergerakan orang yang berjarak sesuai social distancing. Dilakukan sterilisasi__terhadap barang —perlengkapan dan peralatan secara berkala. Pengaturan atas barang pribadi agar digunakan masing-masing dan dijaga steriisasinya. Menyediakan — ruang isolasi. khusus Fasilitas Arena a.Area fasilitas —_terkendali isolasinya dari_lingkungan sekitar (tidak masuk zona merah Covid-19). b. Pengaturan posisi penempatan orang dan barang berjarak sesuai social distancing. c. Pengaturan dan rambu keluar masuk dan lintasan untuk lalu lintas dan pergerakan orang yang berjarak sesuai social distancing. d. Dilakukan sterilisasi terhadap barang perlengkapan dan peralatan secara berkala. e.Pengaturan atas —barang pribadi__ agar —_digunakan | - Fasilitas Arena a. Area fasilitas —_terkendali isolasinya dari lingkungan sekitar (tidak masuk zona merah Covid-19). Pengaturan posisi penempatan orang dan barang berjarak sesuai social distancing. Pengaturan dan rambu keluar masuk dan lintasan untuk lalu lintas dan pergerakan orang yang berjarak sesuai social distancing. Dilakukan sterilisasi terhadap barang perlengkapan dan peralatan secara berkala. Pengaturan atas barang pribadi agar _digunakan o ° 2 °Memiliki emergency kit kesehatan serta prosedur atau panduan dan kontak penanganan Covid-19. masing-masing dan dijaga sterilisasinya. Menyediakan Ruang khusus Isolasi, masing-masing dan dijaga sterilisasinya Menyediakan Ruang khusus Isolasi g.Memiliki emergency kit} g. Memiliki_ emergency kit kesehatan serta prosedur kesehatan serta prosedur atau panduan dan kontak atau panduan dan kontak penanganan Covid-19 penanganan Covid-19. 2. Fasilitas Akomodasi: 2. Fasilitas Akomodasi: 2. Fasilitas Akomodasi: | a. Terisolasi dan steril a. Terisolasi dan steril. a. Terisolasi dan steril b. Sterilisasi. di lokasi dilakukan| —_b. Sterilisasi di lokasi dilakukan | _b. Sterilisasi di lokasi dilakukan berkala berkala berkala. c. Pengaturan tempat tidur harus| c. Pengaturan tempat tidur| _. Pengaturan tempat —_tidur terpisah dan berjarak dan tiap harus terpisah dan berjarak harus terpisah dan berjarak kamar maksimum diisi 2 orang, dan tiap kamar maksimum dan tiap kamar maksimum d. Pengaturan perlengkapan pribadi diisi 2 orang. diisi 2 orang tidak saling bertukar pakai dan| d. Pengaturan —_perlengkapan | d. Pengaturan _perlengkapan | sterilisasinya dijaga_ masing- pribadi tidak saling bertukar pribadi tidak saling bertukar | masing. pakai dan sterilisasinya dijaga pakai dan sterilisasinya | e.Menyediakan ruang —khusus masing-masing dijaga masing-masing. isolasi e.Menyediakan ruang khusus| e. Menyediakan ruang khusus | £ Memiliki emergency kit kesehatan isolasi. isolasi | serta prosedur atau panduan dan| f. Memiliki emergency kit f. Memiliki emergency kit kontak penanganan Covid-19. kesehatan serta _ prosedur atau panduan dan kontak penanganan Covid-19. kesehatan serta _prosedur atau panduan dan kontak penanganan Covid-19.3. Fasilitas Konsumsi a. Area fasilitas terkendali isolasinya dari lingkungan sekitar. b. Makanan dan minuman telah steril dan sehat Pengaturan posisi orang dan barang di tempat makan berjarak sesuai social distancing. | Pengaturan dan rambu keluar masuk dan lintasan untuk lalu lintas dan pergerakan orang di ruang makan yang berjarak sesuai social distancing. Dilakukan sterilisasi_terhadap barang —perlengkapan dan peralatan makan secara berkala Pengaturan atas peralatan makan minum pribadi agar digunakan masing masing dan dijaga sterilisasinya Ppenempatan 3. Fasilitas Konsumsi a.Area fasilitas —_terkendali isolasinya dari _lingkungan sekitar. b. Makanan dan minuman telah steril dan sehat c. Pengaturan posisi penempatan orang dan barang di tempat makan_ berjarak sesuai social distancing. d. Pengaturan dan rambu keluar masuk dan lintasan untuk lalu lintas dan pergerakan orang di twang makan yang berjarak sesuai social distancing. e. Dilakukan steriisasi terhadap barang perlengkapan dan peralatan makan — secara berkala f. Pengaturan atas peralatan makan minum pribadi agar digunakan masing masing dan dijaga sterilisasinya. | 3. Fasilitas Konsumsi a. Area fasilitas isolasinya dari sekitar, b. Makanan dan minuman telah steril dan sehat. terkendali lingkungan c. Pengaturan posisi penempatan orang dan barang di tempat makan berjarak — sesuai_—_social distancing. d. Pengaturan dan rambu keluar masuk dan lintasan untuk lalu lintas dan pergerakan orang di ruang makan yang berjarak sesuai social distancing. e. Dilakukan steriisasi terhadap barang perlengkapan dan peralatan makan secara berkala. f. Pengaturan atas peralatan makan minum pribadi agar digunakan masing masing dan dijaga steriisasinya7 [* Fasilitas Transportasi : 4 Fasilitas Transportasi 4.Fasilitas Transportasi a. Sterilisasi_ kendaraan dan | a. Sterilisasi kendaraan dan| a. Sterllisasi kendaraan dan pengemudi. pengemudi. pengemudi b. Pengaturan kapasitas dan posisi| b. Pengaturan kapasitas dan| pengaturan kapasitas dan penempatan orang barang di Posisi_ penempatan orang posisi penempatan orang kendaraan — sesuai_-—social/_—barang di kendaraan sesuai leas a ae : distancing dan dijaga social distancing dan dijaga Te eee eee sterilisasinya. sterilisasinya. social distancing dan dijaga sterilisasinya A NASIONAL INDONESIA PUSAT KOMITE OlLampiran 3 . Matrik Kelompok Cabang Olahraga MATRIK KELOMPOK CABANG OLAHRAGA KELOMPOK GABOR KATEGORIKARAKTER “AKURASI Tho | Team | woooR | auro0oR | une | aunen | wna 1] 1 [| Aauates 1 Anise Swimming | 0G, PON| x |X |x x x 2 | Diving esse txt | x | x | x 2 [a [alam | 88 | |x 3) 3 Equestrian 1 | Dressage os [x maak 2 | Eventing os | x x_ [x 3 | Jumping os | x x_ |x Symnasics 1 | Antistie ORO x x x 2 | nye aon | x x x [| trampoline os | x x | x 1] Aerobic 56, PON | x x | x |x we [along [RR PL x 7 | 7 [4] suring os, 86 [x x 3 | 8 [1 eis 36, PON | x x x 9 | 9 |1| Chess 5G, PON | x x x 40 | 10 | 1] Dance Sport sepon| x |x | x x 11 | 11 [1 | &-Spot so |x x | 12 [12 [1] Lawnbaie so |x x |x x] 13 | 12 [1] Petanque 56, PON | x x x 14 | 14 [1 | Wekeboerding fsamaix x [x 15 ‘Aerospor 18 | 1 | Aeromedeting PON | x x 16 | 2| Gantoie Pon | x x 17 [3 | Paralayang PON | x x | 18 | 4| Terbang Layang Pon | x x 19 [5 Pon | x x 16 | 20 [14 Pon | x x | a fafa Pon | x x | 18 | 22 | 4] “PON | x inc] seen | 19 | 23 [1 Pon | x x |x 20 | a4 | ASS. Tx x x Bi | 25 | 4 | Arung Joram Pon |x| x ae |x 22 | 25 | 1 | rum Bana pon |x| x |x | x |x2 [26 [1] Barons PON x Dx [xe px KELONPOK GABOR FATEGORUKARAKTER BELADIRI wwo | Ter [wooo | ourooor | ower | aunen | wane OSE. 24 | 4 |4| Boxing Pon | X a x 06,86. 25 | 2 |4| Fencing Pon | x x 06.86, 28 | 3 14 sudo PON x x x x 7 lait oat x bx | x x 36,86, 28 | 5 | 1| Taekwondo PON a e x x 0G, 86, T a tela ‘Wrestling PON x | * x 30_| 7 14] Amis Eg x Tx z 31 | 8 [4] Jujitsu ss | x x x 22 [0 11] Ketones so | x x x 33 [ 10 [1 | Kuresh so] x x ox 30 Dr La [Many That 36,pon fx | x |x x 35 | 42 || Pencak sitet se,pon |x| x | x x 1a. [| Sambo so x x x 14 | 4| Wushu __| sa.pon| x | x x x a5 [1] Kempo pon [x | x |x x 10 [1] Tang bow | ron [xx [x |] ‘7 [4 Yorunedo pon [x | x |x x te [1 | Heptao pon [x | x |x x KELOMPOX GABOR TATEGORINARARTER [esr roe [ere ro | Tem [woven | ourooon [user [ aunen [war 7 Taste oo 1_| Water Polo. PON a . ® 36,86, 43 | 2 |4| eadminton PON. a BY es = a “is Baseball/Softball 1 | Baseoat 2|somen | ela lesa aD am. x x x x 1|eastewar __| bow 06.86, 2 | 5x8 basketbat PON x| x] x x | 06,86 isla Field Hockey PON = = # 2 | Indoor Hockey: PON x x x 06.86, 47 | 6 | 4| Footbatt PON a x i 2 | Fuse PON x x 08,86 48 | 7 | 4] Handbait PON m a [x 06,86 49 | 8 | 1| Rugby Sevens PON e - Ee(0G, 8G, T $0 | 9 |1| table Tennis PON iE a A 36, 86, 51 | 40 | 4 | Tennis PON mx x 2 x 52 | 11 |_| votteybat | 05,55, + | Voteybat PON. EEX x 36,56, 2| Beach Volleybatt PON ad x a 53 | #2 [1] Equestien-Poio | so x x 54 [19 [4 | Fooral 86 pease x 55 | 14 | | loeHockey wos. $6 xx x 56 | 15 || Newall s6 x | x |x x 57 | 16 [1] Sepektiaw | SG, PON x [x x 5817 || Softens sa,pon | X| x x x [50 | 18 [+] Squash se [x] x | x _x 60 | 19 | 4 | UnderaterHockey | s6 x x x 61 | 20 [1 | cricket x] |x x 62 | 21 || caenei x x x 63 | 22 | 1 | Korba x]x [x x 64 | 23 14 | Kaba x) x] x x KELOMPOK CABOR ATEGORIKARAKTER an TERUKUR Two [Tear | o0oR | ourooon [unen | aunen | WaT 65 | 1 |_| Aquatics | 05,56, + | swimming on | * x |x |*| Open Water T 2| Swimming ee roe sire es 08.36, 66 | 2 |4| athletics. PON Ls us = er | 3 Canoeing 0836, 4 | Slalom PON 2 bs ul x 06,86 5 2| spain PON al rer 36, PON x x 68) 4 2 BUX Peeayies | 0 56, 1| Racing Pon | X a uf 06.86, 2.| Mountain Biking Pon | X us a 06, 86, 3 | Road Cycling PON as is x 4 | Track Gycing os |x x x 69 | 5 | 1| Moder Pentathion | OG,SG | X x x 71 ols fon | : x 7h os.s6 | x x px] 72 | |1| statenoaing | 06.86 | x x [x 73 10 [+}sponcunoing | 06.PON | x x_[x 74 | 10 | 1 | Triathion 0G,sG_| xX x x 06, 86, 78 | 44 [1 | weightiting pon” | X x x2 | Powering Pon | x Xena 76 | 12 [11 toe Skating wos, se | x x 77 | 18 | | Sosaoecouse Tog Tx x |x 78 | 14 | 4 | Motor Cycling Pon |x x x 72 | 15 | 4] Roter Spon Pon | x x | x 80 | 16 || Water sk Pon | x xual ot [a7 [a [uetsn Pon | x x [x