Professional Documents
Culture Documents
Kapasitas Saluran
Persamaan Kontinuitas
Q =
V .A
Rumus Manning
2
R 3S
V=
n
dimana :
Q = debit pengaliran (m3/detik)
V = kecepatan rata-rata dalam saluran (m/detik)
R = jari-jari (m)
S = kemiringan dasar saluran (m/m)
n = koefisien kekasaran dinding Manning
Sesuai dengan sifat bahan saluran yang dipakai untuk kota, maka
harga n tercantum dalam tabel di bawah ini.
Dinding
No Kondisi N
Saluran
1 Pasangan ♦ Plesteran semen kurang halus 0,010
Batu ♦ Plesteran semen dan pasir 0
♦ Beton dilapisi baja 0,012
♦ Beton dilapisi kayu 0
0,012
♦ Batu bata kosong kasar
0
♦ Pasangan batu keadaan jelek
0,013
0
0,015
0
0,020
0
0,013
♦ Halus dipasang rata
0
♦ Batu bengkaran batu pecah & batu
Batu 0,017
2 belah
Kosong 0
♦ Batu guling dipasang dalam semen 0,020
kerikil halus padat 0
0,020
♦ Rata dan dalam keadaan baik 0
0,022
♦ Dalam keadaan biasa
5
♦ Dengan batu-batu dan tumbuh-
0,025
3 Tanah tumbuhan
0
♦ Dalam keadaan jelek 0,035
♦ Sebagian terganggu oleh batu-batu 0
dan tumbuh-tumbuhan 0,050
0
Sumber : Imam Subarkah, Ir., Hidrologi Untuk Perencanaan
Bangunan Air
Kecepatan Aliran
Variasi Kecepatan
Tipe Saluran
(m/detik)
Bentuk bulat, buis beton 0,75 – 3,0
Bentuk Persegi, pasangan batu kali 1,0 – 3,0
Bentuk Trapesium, tanpa pengerasan 1,6 – 1,5
Sumber : DPU, Bahan Training untuk Sistem Drainase, Cipta Karya,
1985
Kemiringan Dasar Saluran dan Talud Saluran
Penampang Saluran
N Bentuk
Fungsi Lokasi
o Saluran
1 Trapesium Untuk menyalurkan limhan Pada daerah
air hujan dengan Q besar yang cukup
yang sifat alirannya terus lahan
menerus dengan fluktuasi
kecil
Untuk menyalurkan limbah Pada daearah
air hujan dengan Q besar yang
4 persegi
2 yang sifat alirannya terus tidak/kurang
panjang
menerus dengan fluktuasi tersedia lahan
kecil
Untuk menyalurkan limbah
3 ½ Lingkaran
air hujan dengan Q kecil
Untuk menyalurkan limhan
air hujan dengan Q kecil,
4 Segitiga tetapi dengan Q sangat kecil
sampai nol dan banyak
lahan endapan
Berfungsi baik untuk menya Pada tempat-
lurkan air hujan maupun air tempat
Bulat
5 bekas atau keduanya keramaian,
Lingkaran
kesibukan
(pertokoan)
Sumber : Masduki, 1990
Perlengkapan Saluran
Perlengkapan saluran dimaksudkan sebagai sarana pelengkap pada
sistem penyaluran air hujan, sehingga fungsi pengaliran dapat terjadi
sebagaimana yang direncanakan. Dalam hal ini diuraikan fungsi dan
arti pelengkap termasuk di dalamnya pemakaian rumus dan
perhitungannya.
Sambungan Persil
Sambungan persil adalah sambungan saluran air hujan dari rumah-
rumah ke saluran air hujan yang berada di tepi jalan. Sambungan ini
dapat berupa saluran terbuka atau tertutup dan dibuat terpisah dsari
saluran air kotor. Agar kelancaran terjamin maka akhir sambungan
persil harus ada di atas maka air maksimum pada saluran air hujan di
tepi jalan.
Street Inlet
Street Inlet ini adalah lubang di sisi-sisi jalan yang berfungsi untuk
menampung dan menyalurkan limpasan air hujan yang berada di
sepanjang jalan menuju ke dalam saluran. Sesuai dengan kondisi dan
penempatan saluran serta fungsi jalan yang ada, maka pada jenis
penggunaan saluran terbuka, tidak diperlukan street inlet, karena
ambang saluran yang ada merupakan bukaan bebas. Perlengkapan
street inlet mempunyai ketentuan-ketentuan sebagai berikut :
- Ditempatkan pada daerah yang rendah di mana limpasan
air hujan menuju ke arah tersebut.
- Air yang masuk melalui street inlet haru dapat
secepatnya menuju ke dalam saluran.
- Jumlah street inlet harus cukup untuk dapat menangkap
limpasan air hujan pada jalan yang bersangkutan.
Gorong-gorong
Gorong-gorong adalah merupakan bangunan perlintasan karena
adanya saluran yang melintasi jalan. Perencanaan gorong-gorong di
dasarkan atas besarnya debit pengaliran sesuai dengan keadaan
saluran dan sifat-sifat hidrolisnya.
Out Fall
Out fall merupakan ujung saluran yang ditempatkan pada sungai atau
badan air penerima lainnya. Struktur out fall ini hampir sama dengan
struktur bangunan terjunan, karena biasanya titik ujung saluran
terletak pada elepasi yang lebih tinggi dari pada badan air penerima,
sehingga dalam perencanaan out fall ini merupakan bangunan
terjunan miring dari konstruksi pasanganbatu kali/batu belah dengan
jenis sky jump.