You are on page 1of 40
—eEeEeE———EEEE KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PENGAWASAN PEMBANGUNAN PEDESTRIAN METRO TANJUNG BUNGA Uraian Pendahuluan* 1. Latar Belakang Di dalam kegiatan pembangunan yang semakin pesat pada saat ini, perlu didukung dengan sumber daya manusia yang memadai baik jumlah maupun kualitasnya untuk mencapai kualitas hasil pelaksanaan pembangunan yang sedang dilaksanakan. Berdasarkan DPA ~ OPD Tahun 2020 Dinas Pekerjaan Umum kota Makassar, terdapat kegiatan Pengawasan Teknis Pembangunan Infrastruktur Kota _yang berupa Pengawasan pembangunan Pedestrian Metro Tanjung Bunga yang lokasinya di Jalan Metro Tanjung Bunga Kota Makassar. Mengingat keterbatasan jumlah__personil dibandingkan volume pekerjaan yang relatif cukup banyak, maka dipandang perlu pengawasan pelaksanaan pekerjaan konstruksinya dipercayakan kepada pihak Penyedia Jasa, dengan harapan hasil- hasil kegiatan konstruksi bisa dicapai secara tepat administrasi, tepat mutu, tepat waktu dan tepat manfaat, Kinerja_pengawasan lapangan sangat ditentukan oleh kualitas, integritas dan intensitas pengawasan yang secara menyeluruh dapat melakukan kegiatannya berdasarkan kerangka acuan kerja(KAK) yang telah disepakati. 2. Maksud dan Maksud dari Pekerjaan Pengawasan Konstruksi ini Tujuan adalah : tersedianya layanan jasa konsultansi supervisi untuk membantu Pengguna Jasa dalam pengawasan pembangunan fisik/konstruksi meliputi : a) Tersedianya jumlah tenaga supervisi/pengawas yang cukup b) Tersedianya tenaga supervisi/pengawas yang kompeten ¢) Terselenggaranya pengawasan _pelaksanaan pekerjaan konstruksi secara efektif d) Dukungan —terhadap ~—Kuasa._— Pengguna Anggaran/Pejabat Pembuat Komitmen dalam pengendalian kegiatan yang dilaksanakan oleh Penyedia Jasa Konstruksi. * Uraian Pendahuluan memuat gambaran secara garis besar mengenai pekerjaan yang akan dilaksanakan. Dokumen Pengadaan Standar Jasa Konsultansi Badan Usaha 3. Sasaran 4. Lokasi Pekerjaan 5. Sumber Pendanaan 6. Nama dan Organisasi Pejabat Pembuat Komitmen/KPA 7. Data Dasar Sedangkan tujuannya adalah agar _pelaksanaan pembangunan —_konstruksi pedestrian dapat diselesaikan sesuai dengan syarat dan spesifikasi teknis serta sasaran yang diharapkan Sasaran Pengadaan Jasa Konsultan ini yaitu untuk membantu Pelaksana Kegiatan untuk mengamati serta mengawasi pekerjaan dan pengujian serta meneliti setiap bahan yang akan dipakai atau mutu pekerjaan yang dilakukan oleh Kontraktor, sehingga hasil pekerjaan memenuhi persyaratan Kontrak dan dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Untuk efisiensi dan efektifitas penggunaan biaya dan tenaga Konsultan, Pelaksanaan Jasa akan diatur sedemikian rupa sehingga sesuai dengan tahapan atau tingkat kegiatan Kontraktor di lokasi kegiatan. JI, Metro Tanjung Bunga Kota Makassar Kegiatan ini dibiayai dari sumber pendanaan: Kas Daerah/APBD Kota Makassar Tahun Anggaran 2020 Total perkiraan biaya yang diperlukan sebesar Pagu = Rp. 1.187.430.000,- (Satu Milyar Seratus Delapa Puluh Tujuh Ribu Empat Ratus Tiga Puluh Rupiah,-) Hps = Rp. 802.120.000,- (Delapan Ratus Dua Juta Serat. Dua Puluh Ribu Rupiah,-) Nama Kuasa Pengguna Anggaran (KPA): Ansuard, ST, Mi. selaku Kuasa Pengguna Anggaran Satuan Kerja: Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar Data Penunjang” ‘Sebagai Data Dasar dalam Kegiatan Pengawasan Teknis Pembangunan Pedestrian Metro Tanjung Bunga: 1. Peta jaringan jalan Kota Makassar 2. Daftar ruas jalan Kota Makassar 3. Daftar harga satuan upah dan bahan yang disahkan oleh Pimpinan Daerah Kota. 4. Data Perencanaan Pedestrian Jalan Metro Tanjung Bunga Makassar S. Data statistik ® Data penunjang tentiri dari data yang berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan. 8. Standar Teknis 9. Referensi Hukum 10. Lingkup Kegiatan 11.Keluaran-keluaran 12. Peralatan, Material, Personil dan Fasilitas dari PPK/KPA 13. Peralatan dan Material dari Penyedia Jasa Konsultansi a. Tata Cara Survei Kondisi Jalan Kota, No. 05/T/BNTK/1991 b. Tata Cara Perencanaan Drainase Permukaan Jalan, Sk. SNIT-22-1991-03 ¢. Tata Cara Perencanaan Pemisah Jalan Kota, No. 14/T/BNTK/1990 d. Tata Cara Perencanaan Persimpangan Sesederhana Jalan Perkotaan, No. 002/T/BNTK/1991. e. Standar Perencanaan Geometrik Jalan Perkotaan, Maret 1992 f. Spesifikasi Perencanaan Klasifikasi Fungsi Jalan di Wilayah Perkotaan, No. 010/T/BNTK/1990 g. Tata Cara Perencanaan Teknis Landscape Jalan, No. 033/T/BM/1996 h. Tata Cara Pengawasan Jalan Permen PU No 4/PRT/M/2012 i. Spesifikasi Umum Bina Marga 2010 j. Petunjuk / Tata Cara Standar lainnya yang berhubungan. PERPRES NOMOR 16 TAHUN 2018 Ruang Lingkup Lingkup tugas Konsultan Pengawas adalah memberikan layanan keahlian kepada PPK dan Tim Pengelola Teknis dalam melaksanakan tugas-tugas koordinasi dan pengendalian seluruh kegiatan teknis pembangunan tahap pelaksanaan konstruksi_ dan masa pemeliharaan, baik yang menyangkut aspek manajemen maupun —teknologi. Sehingga, pelaksanaan pekerjaan dapat tepat biaya, tepat mutu dan tepat waktu. Berupa Laporan yang terdiri dari 1. Laporan Mingguan 2. Laporan Akhir Kuasa Pengguna anggaran/PPK menyiapkan Tenaga Pendamping dari Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar untuk kelancaran pekerjaan. Dokumen pelaksanaan yaitu ; = Gambar-gambar pelaksanaan - _ Rencana Kerja dan Syarat-syarat - Dokumen Kontrak Pelaksanaan konstruksi, ‘a. Semua fasilitas penunjang seperti kantor, alat kantor, alat ukur, komputer, dan lain-lain, yang dibutuhkan konsultan dalam melaksanakan pekerjaan. b. Penyedia jasa wajib menyiapkan alat pelindung diri dan alat pelindung kerja 14. Lingkup Kewenangan Penyedia Jasa Membantu Kuasa Pengguna Anggaran/PPK Kegiatan Pengawasan dalam hal melaksanakan tugas peninjauan pengawasan teknis, sehingga pelaksanaan fisik dapat diselesaikan sesuai dengan persyaratan dan ketentuan yang ditentukan dalam = dokumen _kontrak. Perubahan-perubahan atas desain hanya dapat dilaksanakan dengan —_persetujuan__Kuasa Pengguna Anggaran/PPK Jalan & Jembatan Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar. Membantu Bidang Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar dalam. mengikutsertakan dan melaksanakan ketentuan hukum dari dokumen kontrak fisik, terutama masalah hukum yang menyangkut klaim, Perpanjangan waktu pelaksanaan dan lain sebagainya. Membantu Kuasa Pengguna Anggaran/PPK Jalan & Jembatan dalam mengevaluasi _usulan perubahan desain, termasuk —menyiapkan Contract Change Order dan atau Addendum. Melakukan pemeriksaan dan investigasi atas masalah_ khusus misalnya _keterlambatan pelaksanaan pekerjaanserta._ membuat rekomendasi pemecahannya. Membuat himpunan data pengendalian mutu pekerjaan terutama untuk pekerjaan-pekerjaan utama (Major Works), dan bilamana perlu melakukan tes laboratorium dan lapangan. Melakukan monitoring, agar _pelaksanaan system pelaporan dapat berjalan sesuai dengan ketentuan dan standar isian yang telah ditentukan oleh Jalan dan Jembatan. Tingkat kecermatan informasi dan ketepatan serta waktu distribusi pelaporan menjadi perhatian khusus konsultan. Menyiapkan laporan teknis dan makalah apabila diperlukan sehubungan dengan masalah yang timbul selama pelaksanaan pekerjaan. Membantu Kuasa Pengguna anggaran/PPK Jalan dan Jembanatn dalam —memahami dan melaksanakan ketentuan-ketentuanhukum yang tercantum dalam dokumen kontrak, terutama sehubungan dengan pemenuhan kewajiban dan tugas kontraktor. Menyiapkan rekomendasi sehubungan dengan Contract Change Order dan Addendum, sehingga perubahan-perubahan kontrak yang diperlukan dapat dibuat secara optimum dengan mempertimbangkan aspek dana yang tersedia. Melaksanakan pengecekan secara cermat setiap pengukuran perhitungan volume pekerjaan yang akan dipakai sebagai dasar pembayaran, setiap pengukuran pekerjaan, perhitungan volume dan pembayaran didasarkan kepada ketentuan yang tercantum dalam Dokumen Kontrak. Melaporkan kepada Kuasa_—_-Pengguna anggaran/PPK Bidang Bina Teknik dan Bidang Jalan dan Jembatan semua masalah yang berhubungan dengan pelaksanaan_pekerjaan termasuk keterlambatan pencapaian target fisik, usaha-usaha penanggulangan dan turun tangan yang diperlukan. Melakukan monitoring dan pengecekan secara terus-menerus sehubungan dengan pengendalian mutu dan volume pekerjaan, apabila mutu dan pelaksanaan pekerjaan telah memenuhi semua ketentuan dan persyaratan yang telah ditentukan. Konsultanharus memberitahukan secara_tertulis. kepada kontraktor atas adanya penyimpangan— penyimpangan dari ketentuan dan persyaratan, baik mutu, volume bahan, pekerjaan dan copy surat-surat_ pemberitahuan tersebut _harus disampaikan kepada Kuasa Pengguna anggaran / PPK Bina Teknik Dan PPK Jalan dan Jembatan serta diarsipkan secara baik. Melakukan pengecekan dan persetujuan atas gambar-gambar terlaksana (As Built Drawing) yang menggambarkan secara terinci setiap bagain pekerjaan yang telah dilaksanakan oleh kontraktor, serta_meneruskan gambar-gambar tersebut kepada Bidang Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar. Membantu Kuasa Pengguna anggaran / PPK Jalan dan Jembatan menyusun _laporan mingguan tentang kegiatan-kegiatan pelaksanaan pekerjaan untuk dilaporkan . Menyusun Laporan Mingguan yang mencakup: laporan kemajuan pekerjaan dan laporan 15. Jangka Waktu Penyelesaian Kegiatan 16. Personil keuangan serta masalah-masalah yang diterui di lapangan. p. _Membantu Kuasa Pengguna anggaran/PPK Jalan dan Jembatan dalam melaksanakan Provisional Hand Over (PHO) dan Final Hand Over (FHO), terutama dalam menyusun daftar kerusakan dan penyimpangan yang perlu diperbaiki. @. Membantu dan bekerja sama dengan pihak laboratorium yang ditunjuk bekerja sama, terutama dalam mendapatkan data lapangan yang lengkap serta pelaksanaan test-test yang diperlukan. Jadwal jasa konsultan ini 5 (lima) bulan disesuaikan dengan jangka waktu pelaksanaan konstruksi yang tercantum dalam kontrak fisik kontraktor serta perubahannya, termasuk perpanjangan waktu pelaksanaan konstruksi apabila ada, yang telah disetujui oleh pihak yang berwewenang. ‘A. BIAYA PERSONIL/TENAGA AHLI |. SITE ENGINEER Site Engineer adalah seorang Sarjana_ Teknik Sipil/Sarjana Teknik Pengairan dari suatu perguruan tinggi/akademik, internasional atau Indonesia yang diakui, Tanaga Ahli Madya, memiliki pengalaman minimal 5 (Lima) tahun dalam bidang pengawasan pelaksanaan pekerjaan jalan dan jembatan sejak lulus yang dilengkapi dengan referensi kerja Memiliki SKA Ahli Madya Teknik Jalan (202) dari LPJK. a. Site Engineer bertanggung jawab kepada Kuasa Pengguna anggaran/PPK = dan akan berkedudukan ditempat yang _berdekatan dengan tempat-tempat pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya. b. Tugas dan tanggung jawab Site Engineer akan mencakup, tapi tidak terbatas hal-hal sebagai berikut : 1) Menjamin bahwa semua isi dari kerangka acuan pekerjaan ini akan dipenuhi dengan baik yang berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan major serta pemeliharaan jalan. 2) Membantu Kuasa Pengguna anggaran/PPK dalam penyelesaian administrasi kemajuan proyek. Bantuan —ini_—_termasuk mengumpulkan data proyek seperti 3) 4) 5) 6) 7) 8) kemajuan pekerjaan, kunjungan pekerjaan, kunjungan lapangan, rapat-rapat koordinasi di lapangan, data pengukuran kuantitas, pembayaran kepada kontraktor. Semuanya dikumpulkan dalam dalam bentuk laporan kemajuan bulanan dan memberikan saran- saran untuk mempercepat pekerjaan serta memberikan —penyelesaian _terhadap kesulitan yang timbul baik secara teknis maupun kontraktual untuk menghindari keterlambatan pekerjaan. Bekerjasama dengan Bidang Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar sehubungan dengan pekerjaan tersebut pada point 2). Menjamin semua pelaksanaan detail teknis untuk pekerjaan major tidak akan terlambat selama masa mobilisasi_ untuk masing- masing paket kontrak dalam menentukan lokasi, tingkat serta jumlah dari jenis-jenis pekerjaan yang secara Khusus disebutkan dalam dokumen kontrak Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim di lapangan, dalam melaksanakan pekerjaan _pengawasan teknis segera setelah_kontrak _fisik ditandatangani. Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim di lapangan dalam melaksanakan ——pekerjaan, untuk menyiapkan rekomendasi secara_terinci atas usulan desain, termasuk data pendukung yangdiperlukan. Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim di lapangan dalam mengendalikan kegiatan-kegiatan kontraktor, termasuk —_pengendalian pemenuhan waktu pelaksanaan pekerjaan. Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim di lapangan dalam mencari pemecahan-pemecahan atas permasalahan yang timbul baik sehubungan dengan teknis maupun permasalahan kontrak. ee ee | 9} Mengendalikan semua personil yang terlibat dalam pekerjaan__penyelidikan bahan/material baik di lapangan maupun laboratorium serta_ menyusun rencana kerjanya. 10) Memeriksa hasil laporan pengujian serta analisanya. 11) Bertanggung jawab atas pengujian dan penyelidikan material/bahan di lapangan. 12) Mengarahkan Chief Inspector dalam melaksanakan tugas. 13) Mengikuti —_petunjuk-petunjuk dan persyaratan yang telah dit sehubungan dengan : a. Inspeksi secara teratur ke paket-paket pekerjaan untuk melakukan monitoring kondisi pekerjaan dan melakukan perbaikan-perbaikan agar pekerjaan dapat direalisasikan sesuai_ dengan ketentuan dan persyaratan yang telah ditentukan. b. Pemahaman terhadap _spesifikasi. Metode pelaksanaan untuk setiap jenis pekerjaan yang disesuaikan dengan kondisi ditapangan. ¢, Metode pengukuran volume pekerjaan yang benar sesuai dengan pasal-pasal dalam Dokumen Kontrak tentang cara pengukuran dan pembayaran. d. Rincian teknis sehubungan dengan Change Order yang diperlukan. 14) Membuat —pernyataan—_penerimaan. (Acceptance) atau penolakan (Rejection) atas material dan produk pekerjaan. 15) Melakukan pemantauan dengan ketat atas prestasi kontraktor segera melaporkan kepada Kuasa Pengguna anggaran/PPK Jalan & Jembatan apabila kemajuan pekerjaan ternyata mengalami keterlambatan lebih dari 15% dari rencana, serta_ membuat saran-saran _penanggulangan dan perbaikan. 16) Melakukan pengecekan secara_cermat semua pengukuran pekerjaan dan secara khusus harus ikut serta dalam proses pengukuran akhir pekerjaan. ntukan terutama 17) Menyusun laporan mingguan tentang progress fisik dan keuangan —serta menyerahkan kepada Kuasa Pengguna anggaran/PPK Jalan Dan Jembatan 18) Menyusun Justifikasi_ teknis, termasuk gambar dan perhitungan, sehubungan dengan usulan perubahan kontrak. 19) Mengecek dan menandatangani dokumen pembayaran bulanan (Monthly Certificate). 20) Mengecek dan menandatangani dokumen- dokumen tentang pengendalian mutu dan volume pekerjaan. 21) Memeriksa gambar kerja (shop drawing) yang diajukan oleh kontraktor dan disetujui oleh Direksi Teknik. 22) Memeriksa gambar hasil terlaksana (as built drawing) yang diajukan oleh kontraktor dan disetujui oleh Direksi_Teknik.Gambar tersebut harus dibuat secara bertahap setiap pekerjaan selesai dikerjakan. 1, Tenaga Ahi Teknik Tenaga Listrik Tenaga Ahli adalah seorang Sarjana_ Teknik Elektro/Sarjana Teknik Tenaga Listrik dari suatu perguruan tinggi/akademik, internasional atau Indonesia yang diakui. Tenaga Ahli Muda, memiliki pengalaman minimal 5 (Lima) tahun dalam bidang pengawasan pelaksanaan pekerjaan instlasi listrik, untuk penerangan atau jaringan tegangan rendah sejak lulus yang dilengkapi dengan referensi kerja. Memiliki SKA Ahli Teknik Tenaga Listrik (401) dari LIK, a. Site Engineer bertanggung jawab kepada Kuasa Pengguna anggaran/PPK dan akan berkedudukan ditempat yang berdekatan dengan tempat- tempat pekerjaan_ yang menjadi tanggung jawabnya, b. Tugas dan tanggung jawab tenaga abli akan mencakup, tapi tidak terbatas hal-hal sebagai berikut : 1. Menjamin bahwa semua isi dari kerangka acuan pekerjaan ini akan dipenuhi dengan baik yang berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan major serta pemeliharaan jalan. 2. Membantu Kuasa Pengguna anggaran/PPK dalam penyelesaian administrasi kemajuan See proyek. Bantuan —ini_—_termasuk mengumpulkan data proyek sepertim kemajuan pekerjaan, kunjungan pekerjaan, kunjungan lapangan, rapat-rapat koordinasi di lapangan, data pengukuran kuantitas, pembayaran kepada kontraktor. Semuanya dikumpulkan dalam dalam bentuk laporan kemajuan bulanan dan memberikan saran- saran untuk mempercepat pekerjaan serta memberikan penyelesaian —_terhadap kesulitan yang timbul baik secara teknis maupun kontraktual untuk menghindari keterlambatan pekerjaan. 3. Bekerjasama dengan Bidang Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar sehubungan dengan pekerjaan tersebut pada point 2). 4. Menjamin semua pelaksanaan detail teknis, untuk pekerjaan major tidak akan terlambat selama masa mobilisasi untuk masing- masing paket kontrak dalam menentukan lokasi, tingkat serta jumlah dari jenis-jenis pekerjaan yang secara khusus disebutkan dalam dokumen kontrak. 5. Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim di lapangan, dalam melaksanakan pekerjaan pengawasan teknis segera setelah kontrak fisik ditanda tangani 6 Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim di lapangan dalam melaksanakan ——_pekerjaan,—_untuk menyiapkan rekomendasi secara terinci atas usulan desain, termasuk data pendukung yang diperlukan. 7. Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim di lapangan— dalam mengendalikan kegiatan-kegiatan kontraktor, termasuk —_pengendalian pemenuhan waktu pelaksanaan pekerjaan. & Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim di lapangan dalam mencari pemecahan-pemecahan atas permasalahan yang timbul baik sehubungan dengan teknis maupun permasalahan kontrak 9. Mengendalikan semua personil yang terlibat dalam pekerjaan penyelidikan bahan/material baik di lapangan maupun laboratorium serta menyusun rencana kerjanya. 10. Memeriksa hasil laporan pengujian serta analisanya 11. Bertanggung jawab atas pengujian dan penyelidikan material/bahan di lapangan. 12. Mengarahkan Chief Inspector dalam melaksanakan tugas. 13, Mengikuti —_petunjuk-petunjuk dan persyaratan yang telah ditentukan terutama sehubungan dengan : a. Inspeksi secara teratur ke paket-paket pekerjaan untuk melakukan monitoring kondisi pekerjaan dan melakukan perbaikan-perbaikan agar_pekerjaan dapat direalisasikan sesuai_ dengan ketentuan dan persyaratan yang telah ditentukan. b. Pernahaman tethadap _spesifikasi. Metode pelaksanaan untuk setiap jenis pekerjaan yang disesuaikan dengan kondisi dilapangan. c. Metode pengukuran volume pekerjaan yang benar sesuai dengan pasal-pasal dalam Dokumen Kontrak tentang cara pengukuran dan pembayaran d. Rincian teknis sehubungan dengan Change Order yang diperlukan. Tenaga Ahli Teknik Arsitektur Lansekap Tenaga Ahli adalah seorang Sarjana Teknik Arsitektur Lansekap dari suatu perguruan_ tinggi/akademik, internasional atau Indonesia yang diakui. Tenaga Ahli ‘Muda, memiliki pengalaman minimal 5 (Lima) tahun dalam bidang pengawasan pelaksanaan pekerjaan bangunan perkotaan yang meliputi aspek fungsional, estetika, dan struktur keindahan suatu bangunan sejak lulus yang dilengkapi dengan referensi kerja. Memiliki SKA Abli Teknik Arsitektur lansekap (103) dari LPIK, a. Site Engineer bertanggung jawab kepada Kuasa Pengguna anggaran/PPK dan akan berkedudukan ditempat yang berdekatan dengan tempat- ————— ee) tempat pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya. b. Tugas dan tanggung jawab tenaga ahli akan mencakup, tapi tidak terbatas hal-hal sebagai berikut 1) Menjamin bahwa semua isi dari kerangka acuan pekerjaan ini akan dipenuhi dengan baik yang berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan major serta pemeliharaan jalan. 2) Membantu Kuasa Pengguna anggaran/PPK dalam penyelesaian administrasi kemajuan proyek. Bantuan ini_—_termasuk mengumpulkan data proyek seperti kemajuan pekerjaan, kunjungan pekerjaan, kunjungan lapangan, rapat-rapat koordinasi di lapangan, data pengukuran kuantitas, pembayaran kepada kontraktor. Semuanya dikumpulkan dalam dalam bentuk laporan kemajuan bulanan dan memberikan saran- saran untuk mempercepat pekerjaan serta memberikan —penyelesaian —_terhadap kesulitan yang timbul baik secara teknis maupun kontraktual untuk menghindari keterlambatan pekerjaan. 3) Bekerjasama dengan Bidang Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar sehubungan dengan pekerjaan tersebut pada point 2). 4) Menjamin semua pelaksanaan detail teknis untuk pekerjaan major tidak akan terlambat selama masa mobilisasi untuk masing- masing paket kontrak dalam menentukan lokasi, tingkat serta jumlah dari jenis-jenis pekerjaan yang secara khusus disebutkan dalam dokumen kontrak. 5) Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim di lapangan, dalam melaksanakan pekerjaan__pengawasan teknis segera setelah kontrak _fisik ditandatangari. 6) Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim di lapangan dalam melaksanakan ——pekerjaan, untuk menyiapkan rekomendasi secara_ terinci ———EE——— ee atas usulan desain, termasuk data pendukung yangdiperlukan. 7) Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim di lapangan_— dalam mengendalikan kegiatan-kegiatan kontraktor, termasuk —_pengendalian pemenuhan waktu pelaksanaan pekerjaan. 8) Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim di lapangan dalam mencari pemecahan-pemecahan atas permasalahan yang timbul baik sehubungan dengan teknis, maupun permasalahan kontrak. 9) Mengendalikan semua personil yang terlibat_ dalam pekerjaan _penyelidikan bahan/material baik di lapangan maupun laboratorium serta_menyusun rencana kerjanya. 10) Memeriksa hasil laporan pengujian serta analisanya. 11) Bertanggung jawab atas pengujian dan penyelidikan material/bahan di lapangan. 32) Mengarahkan Chief Inspector dalam melaksanakan tugas. 13) Mengikuti —petunjuk-petunjuk dan persyaratan yang telah ditentukan terutama sehubungan dengar fe. Inspeksi secara teratur ke paket-paket pekerjaan untuk melakukan monitoring kondisi pekerjaan dan melakukan perbaikan-perbaikan agar _pekerjaan dapat direalisasikan sesuai dengan ketentuan dan persyaratan yang telah ditentukan f. Pemahaman terhadap —_spesifikasi. Metode pelaksanaan untuk setiap jenis pekerjaan yang disesuaikan dengan kondisi dilapangan. & Metode pengukuran volume pekerjaan yang benar sesuai dengan pasal-pasal dalam Dokumen Kontrak tentang cara pengukuran dan pembayaran. h. Rincian teknis sehubungan dengan Change Order yang diperlukan. 14) Membuat —pernyataan —_penerimaan (Acceptance) atau penolakan (Rejection) atas material dan produk pekerjaan. 4 15) Melakukan pernantauan dengan ketat atas prestasi kontraktor segera melaporkan kepada Kuasa Pengguna anggaran/PPK Jalan & Jembatan apabila kemajuan pekerjaan ternyata mengalami keterlambatan lebih dari 15% dari rencana, serta membuat saran-saran —_penanggulangan dan perbaikan. 16) Melakukan pengecekan secara_cermat semua pengukuran pekerjaan dan secara khusus harus ikut serta dalam proses pengukuran akhir pekerjaan. 17) Menyusun laporan mingguan tentang progress fisik dan keuangan serta menyerahkan kepada Kuasa Pengguna anggaran/PPK Jalan Dan Jembatan 18) Menyusun Justifikasi teknis, termasuk gambar dan perhitungan, sehubungan dengan usulan perubahan kontrak. 19) Mengecek dan menandatangani dokumen pembayaran bulanan (Monthly Certificate). 20) Mengecek dan menandatangani dokumen- dokumen tentang pengendalian mutu dan volume pekerjaan. 21) Memeriksa gambar kerja (shop drawing) yang diajukan oleh kontraktor dan disetujui oleh Direksi Teknik, 22) Memeriksa gambar hasil terlaksana (as built drawing) yang diajukan oleh kontraktor dan disetujui oleh Direksi Teknik. Gambar tersebut harus dibuat secara bertahap setiap pekerjaan selesai dikerjakan. WV. Quality Control Engineer Quality Control Engineer adalah seorang Sarjana Teknik Sipil / Jalan Raya dari suatu perguruan tinggi/akademik, internasional atau Indonesia yang diakui. Mermiliki pengalaman minimal 3 (Tiga) tahun dalam bidang pengawasan pelaksanaan pekerjaan jalan dan jembatan sejak lulus yang dilengkapi dengan referensi kerja. Memiliki SKA Ahli Teknik Jalan (202) dari LPIK. a. Quality Control Engineer bertanggung jawab kepada Site Engineer yang berhubungan dengan pekerjaannya. _1s b. Tugas dan tanggung jawab Quality Control Engineer akan mencakup, tapi tidak terbatas hal-hal sebagai berikut : 1. Mempelajari dan menguasai_ spesifikasi teknis dan standar praktis yang berlaku. 2. Menyiapkan dan memelihara peralatan pengukuran, pemeriksaan dan pengujian, serta memastikan bahwa masa kalibrasi peralatan yang digunakan masih berlaku dan layak pakai. 3. Melaksanakan — pemeriksaan atau pengujian bahan/material yang akan digunakan masih berlaku dan layak pakai. 4, Mempelajari metode kerja dan standar pelaksanaan yang akan digunakan dalam pekerjaan. 5. Melaksanakan pemeriksaan atau pengujian setiap jenis pekerjaan baik di lapangan maupun di laboratorium. 6. Melaksanakan uji coba campuran untuk penerapan rencana campuran_ kerja, berdasarkan bahan/material yang ada di lapangan dan persyaratan_ spesifikasi teknis. 7. Membuat laporan hasil pemeriksaan, pengujian atau pengukuraan untuk pelaksanaan kalibrasi_ internal kepada Site Enineer baik secara berkala atau khusus. 14) Menjamin bahwa semua isi dari kerangka acuan pekerjaan ini akan dipenuhi dengan baik yang berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan major serta pemeliharaan jalan. 15) Membantu Kuasa Pengguna anggaran/PPK dalam penyelesaian administrasi kemajuan proyek. Bantuan ini_—_termasuk mengumpulkan data proyek seperti B._BIAYA TENAGA PENDUKUNG |. MATERIAL TECHNICIAN (1 Orang) Material Technician adalah Lulusan Insinyur sipil, sarjana muda atau lulusan STM sipil berpengalaman, dalam bidangnya. Pengalaman kerja yang dimiliki minimum 1 tahun untuk sarjana, _ memiliki pengalaman 2 tahun untuk sarjana muda dan. 16 memiliki pengalaman 3 tahun bagi lulusan STM sipil, dalam bidangnya. Dia juga herus berpengalaman dalam bidang pengendalian mutu dan teknologi bahan. Material Technician harus benar-benar paham mengenai semua standar prosedur pengujian laboratorium yang ditetapkan dalam dokumen kontrak dan mempunyai pengetahuan mengenai teknologi bahan serta kendali mutu. ‘Tugas Pokok Material Technician : a. Mengikuti petunjuk Site Engineer utamanya dalam mengawasi mutu material dan mutu hasil pelaksanaan oleh kontraktor_- memenuhi persyaratan/ketentuan dalam dokumen kontrak. b. Melakukan pengawasan dan pengendalian terhadap mutu bahan dan mutu pekerjaan. c. Melakukan pengawasan terhadap pengambilan sampel setiap bahan uji. Il INSPECTOR (8 Orang) Inspector adalah insinyur sipil, sarjana muda atau lulusan STM sipil berpengalaman dalam bidangnya. Pengalaman kerja yang dimiliki minimum 1 tahun. untuk sarjana, memiliki pengalaman 2 tahun untuk sarjana muda dan memiliki pengalaman 3 tahun bagi lulusan STM sipil, dalam bidangnya. Dia juga harus berpengalaman dalam bidang teknik pengukuran (surveying) dan mempunyai pengetahuan dalam bidang pengendalian mutu dan teknologi bahan. Inspector bertanggung jawab atas pengawasan pekerjaan dan pengecekan semua pengukuran yang diselenggarakan untuk menentukan _kuantitas pembayaran.Bertanggung jawab langsung kepada Site Engineering tetapi harus dikoordinasikan dengan koordinator tim teknis /anggota tim teknis. Tugas-tugasnya termasuk, tetapi tidak terbatas hanya pada hal-hal sebagai berikut 2. Berkedudukan di lokasi pekerjaan atau di tempat yang paling dekat dengan lokasi pekerjaan yang diawasi. b. Melakukan—perjalanan untuk —meniinjau kemajuan pekerjaan_ merupakan_kegiatan pengawasan rutin hariannya. 1 c. Setiap saat_mengikuti petunjuk teknis dan nasehat dari Site Engineering dalam pelaksanaan tugas-tugasnya d. Mengadakan pengawasan yang terus menerus/tiap hari di lokasi pekerjaan yang sedang dilaksanakan dan memberikan informasi atas pekerjaan yang tidak sesuai dengan dokumen kontrak, semua hasil pengamatan dilaporkan secara tertulis. kepada Site Engineering e. Terus menerus melakukan supervisi dan mencatat serta mengecek perhitungan jumiah dan sertifikat pembayaran dan menjamin bahwa kontraktor akan dibayar sesuai dengan isi dokumen kontrak f. Melakukan pengawasan teknis / supervisi teknis dan mengecek ketelitian semua hasil pengukuran di lapangan yang dilaksanakan oleh kontraktor untuk memudahkan koordinator tim teknis / anggota tim teknis memerintahkan kepada kontraktor untuk — menyelesaikan pekerjaan pemeliharaan yang mendesak dan kebutuhan akan detail teknis 8. Mengawasi terus menerus di lapangan untuk kegiatan harian, termasuk persiapan catatan harian untuk peralatan, tenaga dan bahan yang digunakan oleh kontraktor untuk menyelesaikan pekerjaan harian h. Mempelajari dengan baik gambar-gambar teknis dan spesifikasi sebelum pekerjaan dimulai i. Mengecek semua bahan yang dikirim ke lapangan apakah sudah sesuai_ dengan spesifikasi atau belum j. Setiap hari selalu meringkas semua kegiatan konstruksi, mencatat cuaca, material yang dikirim ke lapangan, perubahan dan kebutuhan tenaga kerja, peralatan di lapangan, hal-hal khusus dan lain sebagainya, dikirimkan kepada Site Engineering k. Mencatat kemajuan pekerjaan fisik setiap hari dan mengesahkan jadwal kemajuan pekerjaan fisik |. Selalu menjaga ketelitian dan memperbaharui gambar-gambar as-built dan melakukan pengawasan teknis /supervisi teknis pekerjaan penggambaran yang dilakukan oleh juru gambar 17. Persyaratan Kualifikasi 18 m. Menyimpan arsip-arsip surat dari Kuasa Pengguna anggaran/pejabat_ © pembuat komitmen, laporanmingguan, diagram kemajuan fisik pekerjaan dan pengukuran Membantu koordinator tim teknis/ anggota tim teknis untuk mengopname pekerjaan yang telah selesai ©. Pada kejadian dimana pekerjaan tidak dilaksanakan sesuai dengan ketentuan_ baik mutu maupun bahan serta kontraktor menolak untuk memperbaiki, inspector melaporkan secara tertulis kepada Site Engineering untuk diteruskan kepada_—Kuasa_—Pengguna anggaran/PPK. 2. Operator Komputer Operator Komputer ditugaskan adalah 3 (Tiga) orang yang__berpendidikan sekurang-kurangnya adalah Sekolah Lanjutan Tingkat Atas/SMEA/SMK yang telah mempunyai pengalaman dan mampu — mengoperasikan —_perangkat komputer dengan lancar. Operator Komputer bertugas membantu Tim Leader dan tim lain untuk melakukan pengetikan data/laporan. — maupun administrasi surat - menyurat. Peserta Kualifikasi yang berbadan usaha harus memill a. Surat Izin Usaha Jasa Konstruksi (SIUJK) bidang. Jasa Pengawas Konstruksi (Konsultan) yang masih bertaku. b. Sertifikasi Badan Usaha Klasifikasi Pengawasan Rekayasal Sub Klasifikasi Jasa_ Pengawas Pekerjaan Konstruksi Teknik Sipil Transportasi (RE202) . Kualifikasi Usaha Kecil dibawah 1 (satu) Milyar, kKualifikasi Usaha Menegah diatas 1 (satu) Milyar 19 18. Laporan Mingguan 19. Laporan Akhir 19. Produksi dalam Negeri 20. Persyaratan Kerjasama Laporan Laporan Mingguan memuat: Memuat Laporan harian yang berkaitan dengan pelaksanaan secara periodik selama 1 (satu) minggu, yaitu : 1) Kemajuan Pekerjaan terhadap Pelaksanaan Kegiatan di lapangan; 2) Keadaan Cuaca dan Permasalahan Yang Dihadapi Kontraktor dalam —Melaksanakan Kegiatan di Lapangan; 3) Saran dan Pendapat dalam Penyelesaian/Pekerjaan di Lapangan. Laporan harus diserahkan sebanyak 12 (Dua Belas) buku laporan Mingguan. Laporan Akhir memuat: Laporan akhir ini berisi rangkuman laporan mingguan selama pelaksanaan pekerjaan. Laporan ini merupakan laporan lengkap kegiatan kontraktor dan konsultan dari awal hingga akhir pekerjaan, yang berisikan kemajuan (bobot) pekerjaan dari kontraktor dan aktifitas personil konsultan, keadaan cuaca serta permasalahan yang dialami oleh kontraktor/konsultan bila ada (apakah itu menyangkut administrasi, teknik atau keuangan) dan cara yang telah dilakukan untuk menanggulangi permasalahan tersebut. Juga termasuk laporan lengkap tentang perubahan (Change Order) kontrak bila ada, hasil pengujian kendali mutu, gambar pelaksanaan (asbuilt drawing) dan foto dokumentasi mulai dari awal hingga akhir pekerjaan. Hal-Hal Lain Semua kegiatan jasa konsultansi berdasarkan KAK ini harus dilakukan di dalam wilayah Negara Republik Indonesia kecuali ditetapkan lain dalam angka 4 KAK dengan pertimbangan keterbatasan kompetensi dalam negeri. Jika kerjasama dengan penyedia jasa konsultansi lain diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan jasa konsultansi ini maka persyaratan berikut harus dipatuhi: a. Ditentukan pihak penyedia jasa sebagai lead firm yang bertanggung jawab terhadap hasil_pekerjaan keseluruhan kepada Pemberi Tugas. b. Ditentukan pola kerjasama kedua belah pihak dan diketahui oleh Pemberi Tugas c. Besaran persentase modal atau _pembagian kewenangan dalam pelaksanaan kegiatan diketahui Pemberi Tugas 21. Pedoman Pengumpulan Data Lapangan 22. Ali Pengetahuan 23. dan lain-tain Pengumpulan data lapanganharus_memenuhi persyaratan berikut: a. Tidak merusak lingkungan dan ekosistem yang ada. b. Tidak mengganggu kondisi masyarakat sosial di lokasi. c. Menghormati kearifan lokal. d. Berkoordinasi_ dengan masyarakat setempat dan instansi terkait. Jika diperlukan, Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban untuk menyelenggarakan pertemuan dan pembahasan dalam rangka alih pengetahuan kepada Pemberi Tugas. Semua personil yang tel Construction Meeting) at wajib hadir pada saat (Pre Makassar, 02 Juni 2020 KEPALA BIDANG BINA TEKNIK

You might also like