You are on page 1of 23
KATA PENGANTAR ‘Athamelillsh puii dan syukur penulis panjatkan kehairat Allah SWT, arena atas ‘ahmat dan ridhoaya penulis dapat menyelsaikan diktt mata kulish Pengantar Thu Fonomi ini, Sholawat beserta salam semoga tercurah limpahkar kepada baginds Rasulullah SAW. Dikiat Pengantarflmu Ekonomi ini dituis untuk lebih memudahken mahasiswa dalam memahami ekonomi mikro dan makro karena dilengapi dengan conioh kasus real yang up date dan relevan dengan konisi ekonomi mikro dan makro terutama di negara tercinta Indonesia ‘Semoga diktat ini bermanfeat bagi yang membaca dan mempelsjarinya, Wik dan sarin tas segalt Kekurangan penulaan diktat ini penslis rantitan melalui e-mail Lela_msm@yahoo.com Jakarta, Jai 2008 Lela Nurlacla Wati, SE.MM DAFTAR ISI Kata Pengantar Daftar si Daftar Gambar 3 Fabel Da BABI ‘SEJARAH DAN RUANG LINGKUP EKONOMI 1.1, Sejarah lim Ekonomi 1.2, Pengertian Ekonomi dan Tima Ekonomi 113. Penggolongan dan Jenis Analisis Ekonomi 1.4 Sift, Alat Analisis, Metode dan Pemnystaan(postulat) dalam Teor Ekonomi censenaeines 1.5. Masalah-Masalah Ekonomi dan Sistem Peretonomian 1.6. Peranan Ekonom (Abii Ekonomi) dalam Pembangunan Ekocomi of papi PERMINTAAN DAN PENAWARAN 2.1. Permirtaan 2.11. Pengrtian Permintann 2.1.2. Daftar Permintaan (Skedul Permian). 2.1.3. Kurva Permintaan ci 2.1.4, Perubahan dan Pergeseran Kurva Permintaan Barasrkan kam Permintaan 2.1.5 Teori Determinast Pemintaan, 2.2. Renawaran 2.1.1 Pengertian Penawaran .. 2.2.2. Daftar Pesawaran 22.3. Teon Determinasi Penawaran 23, Keseimbangan Perminiaan dan Penawaran (Equilibrium) 2.4, Surplus Produsen dan Surplus Kensumen 2.5, Aplikasi Hukum Permintaan dan Penawaran 25.1. Aplikasi Dalam Bidang Pertanian 252. Aplikasi Dalam Bidang Indust... 25.3. Aplikasi Dalam Bidang Informatika BABU ‘TEORI ELASTISITAS 3. Blaststas Permintaan 31.1, Pengertian Elastisitas Permintaa ... 3.1.2. lenis Elastisitas Permintaan (ED) 3.1.3, Rumus Elestisitas Pemnintaan 3.14, Manfaat Mengetahui Nilai ED ... 3.2, Blaststas Penawaran 32.1. Pengertan Elati 3.2.2. Jenis Elastisitas Penawaraa (ES)... 3.2.3, Runs Elastisitas Peaawaran . 133, Hubungan Elassitas Permintaan dan Penawaran dengan Pajak Penswarm BABIV ‘TEORI PERILAKU KONSUMEN 4.1. Teori Kardinal (Cardinal Theory) . 42. Teori Ordinal (Ordinal Theory). 42.1. Kurva Inifereasi (Indifference Curve) A. Pengertian Kurva Indeferensi B, Asumsi-asumsi Kurva Inifferensi ons 42.2. Kurva Garis Anggaran (Budget Line Curve) ‘A. Pengertian Garis Anggaran (Budget Line) B, Kessimbangan Konsumen ...... C. Efek Pervbahan Harga dan Pendapatan D, Penurunan Kurva Permintaan IE, Perubahen Pendapatan F. Kurva Engel (Engel Curve) y ‘ 9 G. Efek Substtusi dan Efek Pendapatan (Substitution Effect dan Income Effect) een i seiisiuaaieen 8 BABY ‘TEORI PRODUKSI 5.1. Bentuk-bentuk Organisasi Peresahaan 5.2. Produksi dengan Menggunakan Satu Variabel .. 45.2.1. Total Produk, Marjinal Produc dan Rata-rata Prod 5.2.2. Tabap-tahap Produit. {53.!Modet Produksi dengan Dua Variabel 5.3.1. Isokuan (Jsoquant). eo 5.3.2. Kurva Anggaran Produlsi (Isocos!) 533. Keseimbangan Produsen 5.34, Pola Jalur Ekspansi(Expantion Pah) BABVI TEORI BIAYA PRODUKSI 6.1. Pongertian dan Konsep Biaya (62. Biaya Produlksi Jangka Pendek 62. Biaya Produksi Jangka Panjang .. ‘64, Skala produksi Ekonomis dan Tidak Ekonomis, BAB VII STRUKTUR PASAR.. 7.1, Pasar Persaingan Sempuma 72. Pasar Monopoli 73. Pasar Monopol 74, Pasar Oligopoli BAB VII PENGANTAR BKONOMIMAKRO ... 8.1. Pengertan dan Tujuan Timu Ekonomi Makro 8.2, Permatalah Ekonomi Makro 83. Bentuk Kebijskan Makro Ekonomi .. 8.4, Tujuan-tujuan Kebjakan Makro Ekonomi .. BABIN ‘THOR! KLASIK DAN KEYNES MENGENAIKEGIATAN EKONOM! NEGARA 9.1. Teori Kins 9.2. Teori Keynes... BABX PENDAPATAN NASIONAL 10.1. Pengetian Pendapatan Nasional 102. Metde Peshitungan Pendapatan Nasional ‘ 103. Beberapa Pengerian Dasar tentang Pehituagan Agretatif. 10.4, Manfaat dan Keterbatasan Peshitungan PDB FRINTUNGa4 FENDAPATANNASIONAL (PEREKONOMIAN, FASARBARANG) {11 Rectan Tou Seen De Ser. ILL Paskonmian Dus See Dengan Konus 11:12, Poctommia Ds Sr Dengan inva "Keno Pp i 12. Peekonomin Tig Sekor : 11... Kesmbagan Peps Nsonal Dam 3 Ser 113, eononanTetuta Empat ete 11, Kesianga Pela Nasional Ser ‘BABXIL [KESEIMBANGAN PASAR UANG DAN BARANG (ANALISIS IS — LM)... 12.1. Keseimbaagan Di Pasar Barang (Is) 12.2, Keseimbangan Di Pasar Uang (Lin) 12:3. Keseimbangan Di Pasar Barang Dan Pasar Uang (Is ~ Lm)... ‘BAB XII 13.1. Kebijkan Moneter 132. Kebijekan Fiskal 101 101 102 BABXIV PERTUMBUHAN EKONOMI, INFLASI DAN PENGANGGURAN .. 14.1 Pertunbuhan Ekonomi 14.1.1, Teor Pembangunan Dan Pertumbuban Ekoncai 142. nflas (Ifaion) 14.2.1. Metode Pethitungan Inflasi 14.2.2. Jeans tla 143. Penganggurn FA thvege Patan Emel Doge: Repu 14.5. Hubungan Antara Inflasi Dan Pengarggurin BABKY PERDAGANGAN DAN KEUANGAN INTERNASIONAL .. 15.1. Paktor yang Menyebabkan Terjadinya Perdagangan Luar Negeri 15.2. Teosi Peragangan ntnasional 15.3. Vala Asing nn : 15.4, Neraca Pembayaraa (Balance Of Payments) 47 7 7 ng 120 123 131 LATIHANSOAL .. DAFTAR PUSTAKA .. BABI SEJARAH DAN RUANG LINGKUP EKONOMI SEJARAH ILMU EKONOML “Tokoh yang pertama mensis masalsh ekonomi adalah Arisioteles dari Yusani yang lebih dengan abli ekonomi pertama, Pada Abad XV terjadi perubahan besar dalam ropa yang dipelopori oleh kaum merkantilis (mereantlis), merkantils atau lise berasel dani babasa Latin yaitu merce yang berart just bel. Totoh was dar rmerkanilisme adalah Jean Baptse Colbert Menteri Keuangan ra Lodowijk XIV is, Alran ini menghendaki agar negara meniual(ckspor) lebih banyak dari pada membeli ‘Geng, Scorang meckanilis adalah seorang penganutpabam bahwa sua sistem perckonarnian ‘erbak adlah suat sistem peckoromian dimana negara harus melakukan camportangan lusaya techadap dunia usaha dan perdagangan luar negeri. Di Perancis polaksanaan ini diberilakan secara keta, sehinggr muncul penentang merkantiisme yang an dint kaum fisiokrat (physicrats, pemukanya adalah Francots Quesray dokter Lolenik XV. Quesnay menolak anggapan kaum merkantlis babwa kekaysan negara dri inst dan perdagangan. Dia menekankan bahwa hanya peraniaalsh yang dapat kan kekayaan. Hal inilah yang menyebabkan mereka menamaken di sebagai yang berpendirin bahwa alamiah penguasa Lekayaan. Tokoh lan fsiokratisme Jacques Turgot (1727-1781), keduanya sangat menentang dan mengeeam merkntilsme _menolaksegala bentuk koatrol pemerintahan dan mengusung Kebcbasan ckonomt atau i tibera. Mashab fiiokrtis Kernadian mensrkpeshatian Adam Smith, sehingon menulisbukunya ‘Phe Wealth of Nations yang, memuat ide pokok paham Uberal. Dalam buku inilsh pertams nya moncul persmusen yang pst tentang perckonomian liberal yang pada seat tu negara- Uniter lasts, Actinys, bila harps naikhurun sebanyak 1%, maka ‘ermintan akan turun/saik sebanyak 1% pula P BABIV TEORI PERILAKU KONSUMEN Teori pertaku konsumen akan menjelsskan bagaimans konsumen menentukan alokasi sumber diya ckonominya, twjuan_ yang, ingin dicapai adalah kepuasan_msksimum dari ‘mengkonsumi saatu barang atu jaia. Teor! yang menjeaskan parla Konsumen adalah teor Aardinal dan tor ordinal. 4.1 TEORI KARDINAL (CARDINAL THEORY) Dalam teori Kardinal kegunaan atau manfaat dari barang atau jasa dapat dihitung secara somizal, schagaimana menghitung berat dengan gram atau kilogram, panjang dengan meter “Sedangkan satuan ukuran kegunaan/manfsat dari mengkonsumsi barang atau jaa (utili) adsl ‘til, Nilai kegunaan yang diperoleh dari kensumsi disebut Total Uiliy (TU). Tambshan ‘Keguraan dari mengkonsunsi tambaban satu uit brang disebut Marginal Uiiity (MU). Misalnya Indra ingin membeli minum seelah lelah bermain basket, harga air mineral per gelas Rp 500. Berapa gelas air mineral yang dikonsumsi Indra agar dapst menghilangkan dahagnya, ‘Berikut adalah tabel pola konsusnsi Indra: ‘Tabel 4.1 ‘Total Utility dan Marginal Utility dani Mengkonsumsi Air Mineral Tunniah airmineral | Kegunaan Total | Tambakan Kegunaan x ‘Total Utity (TU) | Marginal Utility (MU) 0 ° 0 L 1.000 1.000 2 2.300 1.300 3 3.000 ‘500 4 3 2.400 -1.000 70 1.300 Pada saat minum gelas pertama manfaaniti Kepuasan yang diperoleh Indra jauh lebih ‘besar dari nile! uang yang harus dikeluarkan untuc membeli ai trscbut. Hanya dengan tang Ap 500 diperolch kegunan 1,000 ui. Pada saat menambah konsumsinys, gelas kedua member ‘ambahan kepussan (MU) lebia besar dari Konsumsi yang pertama yeitu 1,500 util schinggs Aicpusan ial (TU) menjadi 2.500 wail Pada gelas ketiga tambshan Kepuasaonya menurun BABY TEORI PRODUKSI “Teor prin prshsen (persahsan) ment banyak persamaan dengan ter pri onsonen. Bile Konsumen niengalokasikan dananya untuk onsumsi, msia prod mengalkaskan dansnys untuk prods! sm menghailkan bang, Untk it jka pada Kensomen keseinbangan konsumen fejadl pada sat seuruh vangnya habis unt Konsum, dks jocsiotigss idiom nseee'as a ak gaee’ rc fecbiel ark ee for prods, Jka dalam tor ons difaskan oleh Inference Curve dan Budget Line mk dalam cr produksdjlskan dengan lioquant dan Iecost, ik dala tw kensunsi berlaku The Law of Diminishing Marginal Utility (LDMU) maka dalam ‘cori produksi_berlaku: The Law of Diminishing Return (LDR), Pada akhimnya, jika konsumen berusaha mencapai kepuasan maksimum, maka produsen berusaha mencapai tingkat produksi maksimum. Sl. BENTUK-BENTUK ORGANISASI PERUSAHAAN, COrganisasiperusshaan dapat dibedakan menjadi tiga bentuk organisasi pokok, yaitu: perusahaan, perseorangan, firma dan perseroan terbatas. Disamping itu ada juga perusshaan negara dan pperusahaan yang dikerdalikan secara koperas 1. Perusahsan perseorangan (Single Propietorship) Adalah organisasi perusabaan yang dimiliki secara perorangan (single owner) yang, mogambil semua keputisan dan bertangeung jawah atas semua Legiatan yang dilakukan Pada perusahaan persekutuan terdapat dua orang atau lebih yang melskuksn usaha bersama. (Orang-orang yang tergabung dalam perusabuan ini bebaraps diantaranya memiliki tanggung jiwad tidak terbatas, (unlimited abiliy) sebagaimana layaknya dalam perssahaan poreorangan, Akan tetpi jka semus orang yang tergabung dalam persckuusn sepakat ‘untuk menanggung secarabersama-sama semua kewajban yang terjadi, maka disebut joint unlimited liability. Penbagian keuntungan didasarkan pada besamya penyertaan modal dalam perusahaan atau berdasarkan Kesepakatan bersama. 3, Perseroan Terbatas ‘Adilah perusthaan yang dimiliki oleh seorang atau lebih yang menjadi pemilik sabsm/sexo pevusahaon terscbut, Perseroan hesar bisa menjual sahamnya kepala masyarakat secara Baganar Tina Ekorome BAB VI TEORIBIAYA PRODUKSI 6.1, PENGERTIAN DAN KONSEP BIAYA Biaya (cos?) adalah segala pengcluaran yang bertubungan dengan hail yang dharapkan rasa yoag alan datang dalam pengsran ckonomi bia adalah investa. Misalanya invests ‘al estate, praltan mein, sewa kantor dl. Seéangkan onskos (expense) adalah pengeluaran ‘yang diakukan untuk manfaat yang telsh kita dapat saat ini/yang lalu (sat melakukan transi), misalnya membayar retening list, ir miaun, dsb. Konsep Biays Kensep biaya yang digunakan dalam analiss toon biaya produksi adalah biaya eormpatan. Bersitan dengan konsep tersebut, ita mengunal baya cpl explici on) dan biaya implicit (implicit cost). Baya eksplist adslah biaya-biaya yang secara cksplisit tliat, terutama melalui lporan keungaa. Biya implisit adalah biaya kesempatan (opportunity cost). 6.2, BIAYA PRODUKSI JANGKA PENDEK 1. Biya Tetap, Biaya Variabel dan Biaya Total + Biaya tetap (Fized Cost= FC) adalah biaya yang dikeluarkan oleh perusthaan yang Dersifa tetup dalam rangka operasional perusahsan. Giays tetsp harus dikeluarkan ‘walaupun perusshaan bolum berprodksi,contoh biaya sewn gedung + Biaya berubah (Varitle Coct = VC) adalsh biaya yang dikeluarkan berbuburgan dengan ‘banyatnya faktor preduksi yang digunakan serta besar keciinya unit produksi, contch biaya gai tenaga kerja, + Biaya Total (Total Cost ~TC) adalah semua biaya baik tetap maupun berubah yang hans sfkeluurkan dalan rangka operasional perusahuan Te=Fc+ve Pongantar Tw Ekonomi BAB VII STRUKTUR PASAR Dalam teori ekonomi secara gars hesar_macam-macam pasar ditinjau dari segi penjual ‘aialah pasar persaingan sempurna, pasar monopoli, nonopolistik dan oligopol PASAR PERSAINGAN SEMPURNA Karahteristik Pa + Barang yang diprodutsi homogen + Produsen dan kensumen memilikiinformasi yang sempurna + Produk yang dihasilkan scorang produsen relatif kecildibanding dengan baring di pasar (industri) + Produsen tidak dapat mempengsruhi harga + Produsen dan kensumen bebas keluar masuk pasar + Tidak ada campor tangan pemerintah, Kekuatan + Hiargajual produk yang termurah + Rasio output per penduduk maksimal + Masyarakat merasa nyaman [tidak perlu memilth barang] Kelemahan : + Asumsi mustahil terwujud, + Lemah dalam pengembangan teknologi karena lama normal, + Konflik efisiensi~ keadilan, Gambar 7.1 Kurva Permintaan fadusti dan Perusahasn pada Pasar Persaingan Sempurna ety ome BARB VIII PENGANTAR EKONOMI MAKRO S.1. PENGERTIAN DAN TUJUAN ILMU EKONOMI MAKRO_ lu ckonomi makro merupakan bagian dar lms ekonomi yang mempclajui parckonomien secar lunsataumekanisme bekeranya peckonomian secira Keelunihan Tujuan tm ehonomi ‘nak adaiah untuk memshamipersiwa/enomens ckopomi dan untuk memperbaii kebijakan ‘Xoncmi, mu ekonomi makro meropakn metode yang berguaa untuk membanty nnengembangkan penikinn tentang bepaimana cara bekerja dan memperbaki kondisi >erekonomian. Hubungan yang dipelyjari dalam ekonomi makro adolah hubungan kausal antara variabel-variabel agregatif (kesclurvhan), diantaranya tingkat pendapatan nasional, konsumsi ‘umab tanges, investasi nasional (pemerntah maopun swasta), tnglat tubunesn, belanja yemerintah, tingkat harga-harga umum, inflasi, tingkat bunga, kesempaten kerja, neraca sembayaran (export dan import) $2. PERMASALAH EKONOMI MAKRO Permasalatan dalam Ekonomi Make secara uum adalah ~ nila nflaon) nfs adalah nanya harga-harg barang dalam suatu perckonomian yang dsehabken oleh tidak seimbangnya program sistem penyadaan komodii (produlsi, penentusn args, pencetakan wang dsb) dengan tngkat pendapatan yang dimiliki masyaraat. & Penganggurn Penganggursn adalah svat keadsan dimans sescorang yang tergolong dalam angkatan kerja ingin mendepatkan pekerjain tapi belum dapat memperolehnya. Penganggsran teria ena qdanya kesenjangan antarapeayedizn lipangan kerja dengan jumlah tags kerja yang mencari peterjaan, Apabilkeadaan pengangguran pada suatu negara sudah sangat ‘banyak jumshnys, maka akan tej kekacauan sosial dan politk yang akan menimbulkan efek yang buruk terhadap Keseubteroan masyaraat dan prospek pembangunan ekonomi Konsep percokonomian liberal dengan semboyan laissez faireIaissez fases, atinya seta individu bebas dalam melakukan kegiatan ekonomi spapen. Kaum Klas beranggapan bahwa dengan dibekamnya kebchasan kepada indivi unt berusha dalam Kepatan ekonomi maki mereka akan bisa mencapai Kermakmoranny. Peranan pemeintah baru dibatasisemisimal mungkin,sebab aps yang dikejakan oleh pemeinth juga bisa dieyjahan oleh swasta babkan lebih efisen. Dengan demikian ean pemerinta hanya diririaskan pada bidang yang Sak bisa dilkukanswasa, sepent pertahanan, hukurn dan ketataunegaraan. > Corak kegitan ckonomi bersifatsubsisien (Y=C )dan modem ( Y¥=C48, dan Y=C41) CCorak subsisten adalah perekonomian yang didalamaya hanya terdapat dua pelaku ckonomi, yaitu produsen dan rumah tangga, Pendapatan produsen merupakan pengelusran dari cumah tangga dan sebaliknya pengeluaran produsen merupakan pendapatan rumah fangga. Kontribusi dari rumah tangga untuk produsen berupa tenaga Kerja, sementara kontibusi deri prodasen borupa penyedisan/supply baraag. Untuk mempekeyjakan tenoga kerja produsen memberikan imbalan berupa upab/gaj, sedangkan untuk mendapatkan tabungan schingga berlaku persamaa Y =C. > Floksibilita tngkat Bunga terkadap Tabungan dan Invesias = Menurut kaum Klasik Ting tabungan akan tinggi bila bunga tinggi barang, rumah tangga haus mengeluarkan wang yang diperolch dan begitu seterusnys, Dengan demikian yada corak perckonomian subsisten rumah tangs tidak memiliki [Naman Karena Kesulitan dana untuk meningkatkan produksi di masa yang akan datang, dan Konsamen jog Kerulitin dalam cadangan Kewngar, maka mulai terpikickan Dbagaimana menyisibkan sebagian dari pendapstan produsen dan konsumen agar dapat tesedia dana dimasa yang akan datang. Sebagian dana dari Konsumen dan produsen yang tidak habis Gikorsumsi disimpan/diavestaikan. Dengan demikian pada _comak perekonomian modem, rumah tangga memiliki tbungan dan dana yang tersedia bisa

You might also like