You are on page 1of 9
DINAS PENDIDIKAN PROVINS! DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINS! DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 1130 TAHUN 2020 ‘TENTANG PROTOKOL PENCEGAHAN CORONA VIRUS DISEASE 2019 DI SEKOLAH DAN INSTITUSI PENDIDIKAN LAINNYA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA BSA KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA, ‘Menimbang Mengingat bbahwa untuk melalesanakan ketentuan Peraturan Gubernur Nomor 79 Tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan ‘Sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Corona Vius Disease 2019 ‘sebagaimana diubah dengan Peratuiran Gubernur Nomor 301 Tahun 2020 tentang Perubahan Ataa Perattiran Gubernur Nomor 79 Tahun 2020, perlu ditetaplean protokol Pencegahan Corona Virus Disense 2019 di Sella dan Institusi Pendidikan lainnya dengan Keputusan Kepsla Dinas Pendidikan; bbahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada butir a, perlu ditetapkan Keputusan Kepala Dinas Pendidikan tentang Protokel Pencegahan Corona. Virus Disease 2019 Di Sekolah dan Inatitusl Pendidikan Lainnya; Kepurusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menterl Kesehatan, dan Menten) Dalam Negeri Nomor 03/B/2020, Nomer 612 Tahun 2020, Nomor HIC01.08/Menkes/502/2020, Nomor 119/4336/S1 tentang Perubahan Atas Keputusan Bersama Menteri Pendidikan ddan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Keschatan, dan Menteri Dalam Negeri Nomor 01/KB/2020, Nomar’ 516 ‘Tahun 2020, Nomor HK.03.01 /Menkes/363/2020, Nomor 440-882 Tahun 2020 tentang. Panduian Penyelenegaraan Pembelajaran Pada Tahun Pelajaran 2020/2021 Di Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19}; Memperhatikan ‘Menetaplean KesaTu KEDUA KETIGA 2. Peraturan Gubernur Nomor 79 Tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Sebagal Upaya Pencogahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 sebagsimana diubah dengan Peraturan Guberour Nomer 101 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Nomior 79 Tahun 2020; 3. Peraturan Gubernur Nomor 80 Tahun 2020. tentang Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar pada Masa ‘Transisi Menuju Masyarakat Schat, Aman dan Produlcit sebagaimana diubah dengan Peraturan Gubermur Nomor 84 ‘Tahun 2020 tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Nomor 80 Tahun 2020; 4. Keputusan Gubernur Nomor 1020 Tahun 2020 tentang Pomberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar Pada Masa Transisi Menuju Masyarakat Sehat, Aman dan Produkt; 1. Surat Bdaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Pencegahan Corona Virus Diseases 2019 (Covid-19) Pada Sekolah dan Institusi Pendidikan Tainnya; 2, Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidilean Dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Cowi-19); -MEMUTUSKAN: PROTOKOL PENCEGAHAN CORONA VIRUS DISEASE 2019 DI SEKOLAH DAN INSTITUSI PENDIDIKAN LAINNYA, ‘Menetapkan Pedoman Pelaksanaan Protokol Pencegahan Corona Virus Disease 2019 Di Sekolah dan Institusi Pendidikan Lainsya Pedoman Pelaksanaan Protokol Pencegahan Carona Vinis Disease 2019 Di Sckolah dan Institusi Pendidikan Lainaya ini meliputl 48. _Ketentuan tentang Pembelajaran Tatap Muka di Sekolah dan Institust Pendidiean lainnyas dan b. Ketentuan-Ketentuan tentang warga Sekolah dan Institusi Pendidikan linn, PPedoman Pelaksanaan Protokol Pencegahan Corona Virus Disease 2019 Di Sekolah dan Institusi Pendidikan Lainnya sebagaimana ‘dimaksud pada Diktum KBDUA tereantiim dalam Lampiran yan ‘merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan Kepala Dinas Pendidikan in. KesMear ‘Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal J November 2020 Tembusan: 1. Gubernur DKI Jakarta 2. Wakil Gubernur DKI Jakarta 3. Bj, Sckretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta 4. Pt, Asisten Keara Sekeda Provinsi DKI Jakarta 5. Pit Inspektur Provinsi DKI Jakarta (6 Kepala Biro Dikmental Setda Provinsi DKI Jakarta, 4, Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 DKI Jakarta 8) Para Wallkota Kota Adininistrasi 9. Bupati Kabupaten Kepulauan Seribu 20, Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota/Kabupaten Lampiran ; Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provins! Daerah Kchusus Tbukota Jakarta Nomor : 1130 TAHUN 2020 Tanggal : 9 NoVembur 2020 PROTOKOL PENCEGAHAN CORONA VIRUS DISEASE 2019 DI SEKOLAH DAN INSTITUSI PENDIDIKAN LAINNYA Ketentuan tentang Pembelajaran Tatap Muka di Sekolah dan Institusi Pendiiiean lainnya Persiapan Pembelajaran Tatap Muka 1 Melakuan pembagian kelompok belajar dalam rombongan belajar ‘yang sama dan pengaturan jadwal pelajaran untuk setiap Kelompok ‘alam rombongan belajar sesuai dengen ketentuan. -Mempersiapkan peningkatan kapasitas yang mencakup: 8. protokol Kesehatan yang dilaksanakan sebelum masa pembelajaran tatap mula dimulal; dan b. peningkatan Kapasitas bagi tenaga kebersiban, yang Gilaksanakan sebelum masa pembelajaran tatap muka dimulat bberuipa pelatinan tata cara dan teknike pembersihan lingeungan ‘Sekolah dan Inetitusi Pendidikan lainnya. Melatcukan sosialisasi kepada para pemangku kepentingan di Tinglungan Sekolah dan Institust Pendidikan lainnya, khususnya forang tua/ali peserta didi, terkait: ‘a. tanggal mulainya pembelajaran tatap muka dan tahapannya, ‘pembagian rombongan belajar serta jadval pembelajaran per rombongan belajar; b. metode pembelajaran yang akan digunalan; ¢)_Tanglkah'pengendalian penyebaran Covid-19 di tingkat Sekolah ddan Institusi Pendidikan lainnya; 4, hal yang perhu dipersiapkan oleh peserta didik dan orang tua/wali peserta dik; dan fe. Keterlibatan masyarakat di sekitar Sekolah dan Institusi Pendidilean lainny. Menempelkan poster dan/atau media komunilesi, informasi, dan cedukasi lainnya pada area strategis di Tingkungan Sekolah dan Institusi Pendidikan lainnya, antara lain pada gerbang halaman epan, papan pengumuman, kantin, toilet, fasilitas cuci tangan pakai sabun, lorong, tangga, lokasi antar/jemput, dan lain-ain yang ‘menaleup: ‘2 informasi pencegahan Covid-19 dan gejalanya; 1, _protokol keschatan selama berada di ingkungan Sekolah dan Institusi Pendidilesn Ininnys; © informasi area wajib masker, pembatasan jarak fisik, cuci tangan pakai sabun dengan air mengolir serta penerapan etika Datuk /bersin; 4, ajakan meneraplean Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS); prosedur pemantauan dan pelaporan Kesehatan warga Sekolah ddan Institue! Pendidikan Ininnyas dan £ nformasi Kontak layanan bantuan Kesehatan jiwa dan ddulsungan psikososial; 10. u. 12, 13, Melalcukan pengaturan tata leak ruangan dengan memperhatikan fa. jarak antar-orang duduk dan berdiri atau mengantsi minimal 1,5 (eatu koma lima) meter; , memberikan tarda {aga jarak antara lain pada area ruang keelas, Koridor, kantin, tempat ibadah, lokasi antar/jemput peseria didik, ruang’ pendidik, Kantor dan tata Usaha, perpustakaan, dan koperasi; dan c. kecuiupan ruang. terbuka dan saluran udara untuk rmemastian sirculasi yang balk, Melakukan pengaturan lalu lintas 1 (satu) arah di lorong/koridor ddan tanga, Jika tidale memungkinkan, memberikan batas pemisslt ddan penanda arah jalur di lorong/koridor dan tangea. Menerapkan mekanisme pencegahan perundungan bagi warga Sekolah dan Institusi Pendidikan lainnya yang terstigma Covid 19. Mempersiapkan layanan bantuan kesehatan jiwa dan psikososial bagi seluruh warga Sekolah dan Institusi Pendidikan lsinnya dengan tata cara: 1 menugaskan gura Bimbingan Konseling (BK) atau wall kelas atau pendidik lainnya sebagsi penanggung jawab dukungan Dsikososial di Sekolah dan Institusi Pendidikan lainnya; dan , mendata kontak layanan dukungan psikososisl, Membuat prosedur pemantauan dan pelaporan Kesehatan warga ‘Sekolah dan Institus! Pendidikan lainnya dengan berfokus kepada seals umum seperti ‘suhu badan 237,3°C; bate sesak nafas; Sakit tenggorokan; dan/atau pill Melakukan pembersihan dan disinfeksi lingkungan Sekolah dan Institusi Pendidikan Iainnya setiap hari selama 1 (satu) mingga sebelum penyelenggarean tatap muka dimulai dan dilanjutkan setiap hari selama penyelenggarakan pembelajaran tatap muka, Pembersihan dan disinfeksi yang dilakukan meliputi area lantal, pegangan tangga, meja dan kursi, pegangan pint, toilet, sarana uci tangan pakal sabun, alat peraga/edukasi, Komputer dan papan Uk, alat pendulcung pembelajaran, tombol lit, ventilasi dam / stat AC, Serta fasilitas lainnya Berkoordinasi dengan aparatur _daerahsetempat untuk mendapatkan bantuan dalam pengawasan dan penertiban edagang kaki ima dan warung makanan di sekitar Sekolah dan Institusi Pendidikan lainnya: ‘Menyampaikan protokol keschatan untuk seluruh warga dan tamu vyang berada di lingkungan Sekolah dan Institust lainnya, Menyiaplcan ruang transit untuk warga Sekolah dan Institusi Pendidikan lainnya yang terdeteksi mengalam gejala umum COVID- 19, seperti suhu badan 237,3°C, batuk, ‘sesale nafas, sakit tenggorokan atau pilek di lingkungan sekolah sebelum dipulanglean atau dirujul ke fasilitas pelayanan kesehatan setempat, B Pembelajaran Tatap Muka 1. Sebelum Pembelajaran Tatap Muka b, ‘melakukan disinfeksi sarana_prasarana dan lingkungan Sekolah dan Institusi Pendidileanlainnya;, memastikan keculupan cairan disinfektan, sabun cuci tangan, sir bersin di setiap faslitas cucl tangan, dan eairan pembersih fangan (hand! sanitizer; ‘memastikan ketersedisan masker cadangan; ‘memastiken thermogun (pengukuur suhu tubuh tembak) Derfungsi dengan bails, ‘melakukan pemantauan kondisi kesehatan warga Sekolah dan Institust Pendidikan lainnya: suhu tubuh dan menanyalean ‘adanya gejala batuk, ple, sakit tenggorokan, dan/atau sesale al ‘memastikan seluruh warga Sekolah dan Institusi Pendidikan lainnya: 1) wajib menggunakan masker kain 3 (tiga) lapis atau 2 (2a) lapis yang. dalamnya dist tisu dengan benar dan smembawa masker eadangan serta membawa pembungius untuk masker letor; 2) mengganti masker setiap 4 jam atau Ketika sudah dirasa lembab/basah; 3) bagi yang tidak membawa masker diingatkan secara lisan kemudian diberikan masker untuk langsung digunakan; 4) sebelum masuk area Sekolah dan Institasi Pendidikan Iainnya wai diperizea sub tabu dengan mensgunalean thermogun oleh petugas kemUdian wajia mencuct tanga pada wastafel "dengan menggunakan sabun/ hand ‘Sanitizer 5) Apabila di antara warga Sekolah dan Institusi Pendidikan Jainnya ditemukan bersubw tubul 37,3 derajat celcius atau lebih maka yang bersangleutan dipisahkean di tempat yang sudahdisediakan dan menunggu tindalcan Selanjutnya; dan ©) Menjaga jarak dan tidak berkumpul atau melakulken kkontake Asie dengan warga Sekolah dan Institusi Pendidikan lainnya, 2. Sclama Pembelajaran Tatap Muka b, Sebelum masuk Kelas cuci tangan menggunakan sabun/ hand ‘Sanitizer yang telah disediakan;, Peserta dik dan pendidik walib memakai masker lain 9 (tiga) lapis atau 2 (dua) lapis yang dalamnya disitisu dengan benar ddan membava masker cadangan serta membawa pembunglcus tuntuk masker kotor, Pendidike wajib menggunakan sarung tangan dan face shield ‘ransparan; Peserta didik tidak periu cium tangan pendidie cukup ueaplan salam dengan jarak minimal 1,5 meter, pintu dan ventilas kelae dibuka untule memastiken sirkulasi ‘dara balk; £. Peserta didi menempati tempat duduk di kelas yang diatur 1 (catu) kursi untule 7 (eatu) orang dan menjaga jarake dudule antar sisva minimal 1,5 meter; & Warga sekolah dan institusi pendidikan Iainnya diingstkan untuk menghindari menyentun permukaan benda-benda yang Derpotensi dapat menularkan’ covid-19, tidak menyentuh hhidung, mata, dan mulut, serta meneraplan etka batt dan bersin dengan menggunakan bagian sie lengan 1, Jika terdapat peserta didik yang kurang/tidak shat, maka Segera dipisahkan i tempat yang telah disediakan dan menghubungi orangtua/keluarga yang bersangkutan untuk dijemput, i. Pendidile selalu mengingatkan perlunya_melaksanakan protokol kesehatan dalam kegiatan pembelajaran; J Selama—pembelajaran——pendidit = membatasi pergerakan/mobilitas; k.Sclama pembelajaran, antara pendidik dan peserta didik, serta antar peserta didik’selalu menjaga jarak sesuai protokol Kesehatan; 1. Tidak diperbolehkan saling —-meminjamkan lat tulls/perlengkapan sella; mm. Sebelum dan sesudah menggunakan alat_pembelajaran Ssenantiasa mencuci tangan dengan sabun dan membersinkan alattersebut; fn, Selama pembelajaran pendidikt selalu mengontrol kondisi ‘esehatan peserta didiknya; dan ©. Saat istirahat, peserta didik yang makan dan minum tetap Derada di dalam elaa ‘Setelah Pembelajaran Tatap Muka fa. Selesai jam pelajaran terakhir, warga Sekolah dan Institusi Pendiciican Iainnya keluar ruangan kelas dengan berbaris ‘sambil menerapkan jaga jarak dan langsung pulang ke rumah ‘masing-masing [tidak mampir/berkumpul), b, Tetap menggunakan masker dan melakukan cuei tangan pakal abun sebelum meninggalkan sekolah; © -Membersihkan tangan sebelum dan sesudah menggunakan transportast publik/antarjemput.serta tetap -menerapkan rinsip jaga jarake 4. Penjemput peserta didik menunggu di lokasi yang sudah disediaken dan melakukan jaga jarak sesuai dengan tempat udulk dan atau jaraleantl yang sudah ditandal; fe. Sekolah dan Institusi Pendidikan lainnya memastikan: 1) melakukan disinfeksi sarana prasarana dan lingkungan Sekolah dan Institusi Pendidikan lainnya: 2) memeriksa Ketersediaan sisa cairan disinfektan, sabun ccucitangan, dan eairan pembersih tangan (hand sanitizer, Serung langan, masker dan face shield transparan serta ‘memastikan thermogun (pengukur subu tubub tembak) berfungsi dengan basis, 1, melaporkan hasil pemantavan Kesehatan wanga Sekolah dan Institusi Pendidigan lainnya setiap hari kepada Dinas Pendidikan secara berjenjangs Ketentuan tentang Warga Sekolah dan Institusi Pendidikan lainnya ‘Warga Sckolah dan Institusi Pendidikan lainnya yang terdiri dari pendidik, tenaga kependidikan, dan peserta didik, twrmasuk pengantar/penjemput, wajfd mengikuti protokol keschatan sebagai bericut: AL Scbelum Berangkat 1, _sarapan/konsumsi gzi seimbang 2, memastikan diri dalam kondisi sehat dan tidale memilki gejala: subu 297,3°C, atau keluhan batuk, pilek, sakit tenggorokan, dan/atau sesak nafas; memastikan menggunakan masker kain $ (tga) lapis atau 2 (dts) Japis yang dalamnya disi tisu dengan baik dan membawa masler ccadangan serta membawa pembungkus untuk masker kotor; 4. membawa makanan beserta alat makan dan air minum sesuai keebutuhan; dan 5. membawa periengleapan pribadi, meliputi:alat belajar, ‘dada, alat blahraga dan alat lain sehingga tidak perlu pinjam meminjam. B, Slama Perjalanan 1. menggunakan masker dan tetap menjaga jarak minimal 1,5 (satu or ima) meter; 2. hhindari__menyentuh permukaan benda-benda yang berpotensi menularkan covd-19, tidak menyentuh hidung, mata, dan mulut, dan menerapkan etika batuk dan bersin setiap waktu; dan 3. membersihkan tongan sebclum dan sesudah menamunakan {ransportas publie/antar jemput. C. Sebelum masuic gerbang 1. pengantaran dilakukan di lokasi yang telah ditentukeac; 2. mengileuti pemeriksaan Kesehatan meliputi: penguluran sub tubuh, gejala batuk, pilek, sakit enggorokan, dan/atau sesalenafas; 3. melakukan cuci tangan pakai sabun sebelum memasuki gerbang Sekolah dan Institust Pendidikan lainnya serta ruang kelag; dan 4. untuk tamu, mengikuti protokol kesehatan di Sekolah dan Institusi Pendidikan lainnya, D. Selama Kegiatan Belajar Mengniar 1, menggunakan masker dengan benar dan menerapkan jaga jarak minimal 1,5 (satu koma lima) meter; 2. menggunakan alat belajar, alat musik, dan alat makan minum pribadi; 3. dilarang pinjam-meminjam peralatan; 4. memberikan pengumuman di seluruh area Sekolah dan Institusi Pendidikan Iainnya secara berulang dan intensif terkait penggunaaan masker, cue tangan pakai sabun, dan jaga jarak; dant 5. melakukan pengamatan visual Kesehatan warga Sekolah dan Institusi Pendidikan lainnya. Jka ada yang memiliki gejala gangguan keschatan, maka harusikut! protoko! kesehatan. BE, Setelah Sampai di Rumah 1 melepas alas kaki, meletakan barang-barang yang dibawa di juar uangan dan melalcukan disinfeksi terhadap barang-barang tersebut, misalnya sepaty, tas, jaket, dan lainnys, membersihkan diri (mandi dan mencuci rambut) dan mengganti pakaian sebelum berinteraksi fisic dengan orang lain di dalam Puma; tetap melakukan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) khususnya ccucl tangan pakal sabun secara rutin; dan jika warga Sekolah dan Institusi Pendidikan lainnya mengalami fejala mum seperti suhu tubub 287,3°C, atau keluhan batul pilek, salt tenggorokan, dan/atau sesak nafas setelah kemball dari Sekolah dan Inetitust Pendidikan lainnya, diminta untuk segera felaporkan pada tim keschatan Sekolah dan Institusi Pendidikan Taina

You might also like