You are on page 1of 5

ANALISIS JURNAL MANAJEMEN KEPERAWATAN

Judul Penelitian: “The Effect of Conflict Management Program On


Quality of Patient Care”

DOSEN PENGAMPUH: Sri Kombong, Ns.,M.Kep

OLEH:

VICTOR ADITYA DOS REMEDIOS


C1714201054
III-A

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN STELLA MARIS MAKASSAR


PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
TAHUN AKADEMIK 2019-2020
A. JUDUL JURNAL.
“The Effect of Conflict Management Program on Quality of Patient Care”
B. ABSTRAK JURNAL

Conflict in nursing profession is natural and inevitable and


arises as a daily challenge in healthcare organizations. Therefore, conflict
management is extremely important for organizational effectiveness and
efficiency and nursing staff must effectively manage conflict in order to
provide an environment that stimulates personal growth and ensures
quality of patient care.
Aim: The present study aimed to assess the effect of conflict
management educational program for staff nurses on quality of patient
care.
Research Design: Quasi experimental design was utilized. Study
Setting: The study was conducted in general Medical units at Benha
University Hospital.
The study sample was: All available staff nurses (116) and a
convenient sample of (200) patients from the above mentioned study
setting.
Tools of data collection: Three tools were used: (1) conflict
management knowledge questionnaire, (2) Rahim Organization Conflict
Inventory II (ROCI II), subordinate form (B) and (3) quality of patients'
care questionnaire.
The result: The findings of this study showed that there was
highly statistically significant improvement in staff nurses' knowledge
regarding conflict thorough program. In addition, there was highly
statistically significant improvement in conflict management strategies
and level of quality of patient care thorough program. In addition, there
was highly statistically significant improvement in conflict management
strategies and level of quality of patient care thorough program.
Conclusion: The study concluded that there was a positive highly
statistical significant correlation between overall score of conflict
management and quality of patient care thorough program.
Recommendation: Hospital should carry out continuous in–service
training program about policies and guidelines that facilitate collaborative
practice and use a proactive measure to address conflict issues and
moving toward resolution of it. And nursing faculties should to support
nursing staff with required knowledge and skills that contribute to quality
patient care.

C. HASIL ANALISIS.
1. P (Populasi)
Penelitian ini menggunakan sampel semua staf perawat berjumlah 116
orang dan 200 pasien dengan kriteria sadar, berpendidikan, terlah dirawat
minimal 3 hari di rumah sakit dan tidak terisolasi. Semua perawat dan
pasien berasal dari 6 unit medis di Rumah Sakit Universitas Benha.
2. I (Intervensi)
Penelitian ini bertujuan untuk menilai pengaruh program pendidikan
manajemen konflik untuk staf perawat pada kualitas perawatan pasien.
Penelitian ini dilakukan dengan cara memberikan angket pengetahuan
manajemen konflik kepada staf perawat yang terdiri dari dua bagian yaitu
data pribadi staf perawat (usia, jenis kelamin, departemen, kualifikasi,
status perkawinan, dan tahun pengalaman) dan bagian untuk menilai
tingkat pengetahuan perawat staf tentang konflik dan strategi manajemen
konflik serta 25 pertanyaan (benar-salah 15 nomor dan 10 pilihan ganda).
Seitap jawaban akan dinilai atau diberi skor, 1 untuk jawaban yang benar
dan 0 untuk jawaban yang salah. Pengetahuan dianggap memuaskan ≥
60% dsn tidak memuaskan bila < 60%. Kemudian selain itu akan
diberikan juga kepada pasien kuesioner kualitas perawatan dimana pasien
sendiri yang akan menilai kualitas perawatan yang diberikan.
3. C (Compain).
Dalam jurnal ini tidak ada jurnal pembanding antara jurnal satu dengan
jurnal yang lain.
4. O (Outcome)
Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa ada korelasi positif
yang signifikan secara statistik antara kualitas program pasca perawatan
segera pasien dan karakteristik pribadi untuk pasien yang diteliti
(kualifikasi, lama tinggal di rumah sakit, usia dan frekuensi dari yang
diterima). Hal ini dapat dikaitkan dengan ketika pasien dewasa,
berpendidikan tinggi dan masuk rumah sakit berkali-kali selama tidak
kurang dari tiga hari, ini membantu mereka untuk memahami dan
mengevaluasi jenis dan kualitas perawatan yang diberikan.
Ada yang positif sangat signifikan secara statistik korelasi antara
skor keseluruhan manajemen konflik dan kualitas program menyeluruh
perawatan pasien (r = 0,283, p <0,001). Ada yang signifikan secara
statistik korelasi antara strategi manajemen konflik program pos segera
dan karakteristik pribadi untuk mempelajari perawat. Selain itu, ada yang
positif secara statistik korelasi yang signifikan antara kualitas perawatan
pasien program pos segera dan karakteristik Pribadi untuk mempelajari
pasien.
5. T (Time)
Penelitian ini dilakukan pada 9 Agustus 2018, diterima 19 September
2018, kemudia dipublikasikan pada 13 Oktober 2018.
DAFTAR PUSTAKA

Abd-Elrhaman , Ebtesam Saeed Ahmed & Ghoneimy, Aya Ghoneimy


Hasanin. 2018. The Effect of Conflict Management Program on Quality of Patient
Care. American Journal of Nursing Science. Department of Nursing
Administration, Benha University, Benha, Egypt.
http://www.sciencepublishinggroup.com/journal/paperinfo?journalid=152&doi=1
0.11648/j.ajns.20180705.16

You might also like