eI et ey ‘Tashawwuf adalah merupakan mazhab kasyaf, berarti satu aliran yang tidak tehijab Allah oleh makhluk. Sebab makhluk kebaradaannya itu dari Allah, sama seperti cahaya yang ada pada bola, keberadaannya ialah dari strom mestn. Maka strom yang ada pada mesin penyebab adanya cahaya pada bola-bola. Maka orang yang melfhat akan cahaya bola maka akan terlfhatlah mesin. Mazhab kasyaf ini ialah penyebab adanya ajaran tharigat dan pengamalannya supaya kita selalu terlihat Allah dan sifatNya, sekalipun kita berada bersama dengan makhluk Maka ini disebut dengan abi kasyaf, tidak ada ghasyawah/yang menutupi batinnya untuk hadhir Allah dalam pandangannya. Sangat bedanya dengan itiqad/‘aqidah yang disampaikan oleh kaum Asya’irah Abi Hasan Asy’ary dan Abu Mansur Maturidy. Sekalipun kita berpegang dengan ‘aqidah ini juga mendapatkan keselamatan dunia dan akhirat. Tapi kita belum dapat sampai kepada maqam mukasyafah dan musyahadah, yaitu tidak terhijab keberadaan Allah dalam pandangannya. Adapun ‘agidah Jabariyah dan Mu’tazilah, menurut kesepakatan ‘Ulama jumhur mutakallimin, masih diragukan keimanannya. Keterangan ini sesuai dengan apa yang disampaikan oleh Muhammad Nafis dalam kitabnya Ad-Durrun Nafis. Tidak ada gunanya Kita berthariqat dan mendakwakan diri pimpinan thariqat, bilamana belum memahami apa yang ditulis di atas, dan belum dapat untuk membawa murid kepada maqam kasyaf, dan dirinya sendiri masth terhijab keberadaan Allah oleh dunia yang fana. Lebih baik tidak menamakan mursyid atau pimpinan thariqat, sebab dapat menyesatkan dan mengkelabuf umat dalam ajaran tashawwuf. Demikianlah sekelumit dari penulisan ini hingga dapat dimaklumi. ol pall el aly paally yale cogil 23 April 2014_p2teall jis