PATI
Pati adalah salah satu jenis polisakarida yang amat luas tersebar di alam.
Pada tumbuh-tumbuhan, pati sebagai makanan cadangan disimpan di
dalam biji, buah, umbi, dan batang.
Tumbuh-tumbuhan yang mempunyai kadar pati tinggi antara lain: padi,
sagu, ketela pohon, ketela rambat, dan jagung.
Pati atau amilum adalah karbohidrat kompleks yang tidak larut dalam
gir, berwujud bubuk putih, tawar dan tidak berbau. Pati merupakan
bahan utama yang dihasilkan oleh tumbuhan untuk menyimpan
kelebihan glukosa (sebagai produk fotosintesis) dalam jangka panjang.
Dilihat dari rumus kimianya, pati adalah karbohidrat yang berbentuk
polisakarida berupa polimer anhidrat monosakarida dengan rumus umum
(C6H1005)n.
Komponen utama penyusun pati adalah amilosa dan amilopektin.
(Yustina, et al., 2012; Panil, 2004)HIDROLISIS PATI
Hidrolisis adalah suatu reaksi peruraian antara suatu senyawa dengan
air agar senyawa tersebut pecah atau terurai.
* Hidrolisa pati terjadi antara suatu reaktan pati dengan reaktan air.
» Reaksi hidrolisa pati banyak diaplikasikan secara komersial untuk
memproduksi glukosa, sirup glukosa dan maltodekstrin
» Proses hidrolisa pati dapat dijalankan dengan menggunakan
katalisator bisa berupa enzim atau asam.
* Proses hidrolisa dapat berjalan dengan baik apabila menggunakan
data kinetika yang tepat untuk mengendalikan produk yang dihasilkan
(Astrinia dan Alfiana, 2013: 253).Proses hidrolisa pati dengan asam ditemukan
pertama kali oleh Kirchoff pada tahun 1812, namun
produksi secara komersial baru terlaksana pada
tahun 1850.
Pada proses ini, sejumiah pati lebih dulu diasamkan
sampai sekitar pH 2, lalu dipanaskan dengan vap
di dalam suatu tangki bertekanan sampai
temperatur 120-1400C.
(Yustina, et al., 2012)FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGAF |
PADA REAKSI HIDROLISIS PATI:
Temperatur
Waktu
» Pencampuran pereaksi
*Konsentrasi katalis
»Kadar suspensi patiHASIL REAKSI HIDROLIS PAT| — j
DENGAN HCL
2 (C6H10Os) + nH2O 7a n C)2H20n
Pati
(C12H22011)n + n H20 n C6Hi206
Maltosa nc
Aurisuber’
PRINSIP KERJA
Polisakarida adalah rantai monosakarida yang jika
dihidrolisis rantaiannya makin lama makin pendek.
Hidrolisis terjadi jika dipanaskan dan asam akan
mempercepat reaksi. Pati jika dipanaskan dengan
HCI akan terurai menjadi karbohidrat yang lebih
sederhana secara berangsur-angsur, yang pada
akhirnya akan terbentuk monosakarida (glukosa).* Percobaan ini dilakukan untuk membuktikan adanya
polisakarida.
* Percobaan ini dilakukan dengan memasukkan (5,10,15
tetes larutan uji. Pada percobaan ini dilakukan hidrolisis
karbohidrat menggunakan HCI Pekat.
* Dalam _hidrolisis karbohidrat, pati akan mengalami
proses pemutusan rantai oleh enzim atau asam selama
pemanasan menjadi molekul — molekul yang lebih kecil.
ware