You are on page 1of 2
PENANGANAN PASIEN INFEKSI IIIV, MRSA DAN HEPATITIS DI KAMAR OPERASI No. Dokumen -Revisi. | ‘Halaman 445/104.\79 (2018 _ STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR, ‘Vanggal Terbit 2 Januari 2018 NiP/19620204 198711 1002 PENGERTIAN — ‘Adalah usaha-usaha yang dilakukan dikamar operasi untuk mencegah tetjadinya penularan infeksi HIV, MRSA dan Hepatitis kepada petugas dan penderita operasi Jainnya TUIUAN 1. Meminimalkan resiko terjadinya infeksi silang dari penderita ke petugas dan penderita lainnya 2. Mengetahui cara yang tepat untuk melakukan perawatan kepada penderita HIV, MRSA dan Hepatitis ‘Agar petugas mengetahui cara-cara pencegahan dan penanganan kepada pendetita fITV, MRSA dan Hepatitis KEBLJAKAN Keputusan Direktur RSUD Kabupaten Bulcleng — Nomor 443/184.1 15/2018 Yeniang Pedoman Peiayanan Bedah PROSEDUR PERSIAPAN: Hibisrub 5 % dalam kom Sikat steril Doek steril Instromen + Nierbekken, knsa steril Bethadin 10 %, Yodium 5 %, Allkohol 96 %, hibitan 5% Chlorhxidine 5% Larutan Hypochloride 0,5 % Plastik pembungkus Kaleng sampah 10, Kacamata ichusus PELAKSANAAN: 1. Pakaian Inar harus diganti dengan pakaian kerja operasi yang bersiby; 2. petugas yang menangani penderita harus memakai gaun steril berlengan panjany. yang, tertutup rapat atau memakai plastik apron yang cukup panjang dari pada sepatu pelindung 3. Tidak memakai sepatu terbuka, harus tertutup, model sepatu boot setinggi betis yang kedap air. 4, Mengenakan sarung tangan yang steril. Apabila sarung tangan robek atau tertusuk jarum, harus segera dilepas dan tangan dibasuh bila prosedur keselamatan telah mengijinkan. Jarum dipindahkan

You might also like