You are on page 1of 13

MTPH Journal, Volume 3, No.

2, September 2019

ANALISIS PELAKSANAAN REKRUTMEN DAN SELEKSI CALON


KARYAWAN BARU DI RSIA KENDANGSARI MERR SURABAYA

Anis Fitri Aulia

Departemen Administrasi dan Kebijakan Kesehatan


Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga
Email: anisfitriaulia@yahoo.com

ABSTRACT

Recruitment and selection are the most important part in the formation of quality human
resources. The effectiveness of recruitment and selection will determine the success of employee
performance in the future. The aim of this study was to learn the implementation of recruitment and
selection of prospective employees at RSIA Kendangsari Merr Surabaya. The method of this study
is observational by using qualitative data in the form of primary data and secondary data. The
results of this study found that the recruitment method in RSIA Kendangsari Merr consists of
promotion, rotation, job posting, advertising, websites, employee recommendations, labor
department, labor placement agencies, and job training programs. While the selection process in
RSIA Kendangsari Merr consists of administrative selection, written tests, interview tests,
psychological tests, credentials, health checks, and work agreements for a 3-month trial period. The
conclusion of this study that all recruitment methods in RSIA Kendangsari Merr Surabaya are in
accordance with the internal and external methods of recruitment methods, and the selection
process is in accordance with the rules of the selection stages. Recommendation for RSIA
Kendangsari Merr is to provide additional recruitment method, it is job bidding. Job bidding can be
applied at RSIA Kendangsari Merr Surabaya by offering job positions to employees who are
competent with career development to meet certain specifications required. Besides being beneficial
for motivation and career development of HR, it also minimizes the costs of recruitment and
selection sourced from external organizations.

Keywords: Employee, Human Resource, Recruitment, Selection

ABSTRAK

Rekrutmen dan seleksi merupakan bagian terpenting dalam pembentukan sumber daya
manusia yang berkualitas. Efektiitas rekrutmen dan seleksi akan menentukan keberhasilan kinerja
karyawan di masa mendatang. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mempelajari pelaksanaan
rekrutmen dan seleksi calon karyawan di RSIA Kendangsari Merr Surabaya. Metode dari studi ini
adalah observasional dengan menggunakan data kualitatif berupa data primer dan data sekunder.
Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa metode rekrutmen yang ada di RSIA Kendangsari Merr
Surabaya terdiri dari promosi, rotasi, pengumuman pekerjaan, iklan, situs web resmi, rekomendasi
karyawan, departemen tenaga kerja, agen penempatan tenaga kerja, dan program pelatihan kerja.
Sedangkan proses seleksi yang ada di RSIA Kendangsari Merr Surabaya terdiri dari seleksi
administratif, tes tulis, tes wawancara, tes psikologi, kredensial, pemeriksaan kesehatan, dan
perjanjian kerja untuk masa percobaan 3 bulan. Kesimpulan dari studi ini bahwa semua metode
rekrutmen di RSIA Kendangsari Merr Surabaya telah sesuai dengan kaidah metode rekrutmen baik

Medical Technology and Public Health Journal (MTPH Journal) | 107


MTPH Journal, Volume 3, No. 2, September 2019
ISSN: 2549-189X; e-ISSN: 2549-2993

internal maupun eksternal, dan proses seleksi telah sesuai dengan kaidah tahap seleksi.
Rekomendasi untuk RSIA Kendangsari Merr adalah memberikan tambahan pilihan metode
rekrutmen yaitu job bidding. Job bidding dapat diterapkan di RSIA Kendangsari Merr Surabaya
dengan menawarkan posisi pekerjaan kepada karyawan yang kompeten dengan pengembangan karir
untuk memenuhi spesifikasi tertentu yang diperlukan. Selain bermanfaat bagi motivasi dan
pengembangan karir SDM, juga meminimalkan biaya rekrutmen dan seleksi yang bersumber dari
eksternal organisasi.

Kata kunci: Karyawan, Rekrutmen, Seleksi, Sumber Daya Manusia

PENDAHULUAN Kegiatan manajemen sumber daya manusia


Berdasarkan Undang-Undang Nomor 44 yang penting dalam mendapatkan sumber daya
tahun 2009 tentang Rumah Sakit menjelaskan yang berkualitas yaitu proses rekrutmen dan
bahwa rumah sakit adalah institusi pelayanan seleksi calon karyawan baru.
kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan Rekrutmen dan seleksi adalah bagian
kesehatan perorangan secara paripurna yang utama dari strategi organisasi dalam sumber
menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan daya manusia, dengan mengidentifikasi dan
dan gawat darurat. Pelayanan paripurna yang mengumpulkan orang-orang yang diperlukan
dimaksud adalah pelayanan yang mencakup untuk organisasi untuk bertahan hidup dan
pelayanan promotif, preventif, kuratif dan berhasil dalam jangka pendek hingga
rehabilitatif. Rumah Sakit sebagai sebuah menengah. Tujuan dasar rekrutmen adalah
organisasi yang menyediakan pelayanan jasa untuk menciptakan kumpulan kandidat yang
secara paripurna memiliki tujuan untuk tumbuh memenuhi syarat untuk memungkinkan
dan berkembang. Dalam suatu organisasi, pemilihan kandidat terbaik untuk organisasi,
sumber daya manusia memiliki peran yang dengan menarik lebih banyak karyawan untuk
besar sebagai penggerak dan penentu diterapkan dalam organisasi, sedangkan tujuan
berlangsungnya proses produksi dan segala dasar dari proses seleksi adalah memilih
aktivitas organisasi. Sehingga manajemen kandidat yang tepat untuk mengisi berbagai
sumber daya manusia sangat penting dilakukan posisi yang dibutuhkan dalam organisasi.1
oleh organisasi untuk mendapatkan sumber Proses rekrutmen dan seleksi yang tepat
daya manusia yang berkualitas. dapat memengaruhi kinerja karyawan di masa
Manajemen sumber daya manusia mendatang. Kinerja karyawan dan kepuasan
mengatur peranan sumber daya yang dimiliki kerja karyawan juga mempengaruhi pergantian
oleh individu secara efektif dan efisien serta karyawan. Motivasi karyawan untuk bertahan
menghasilkan produktivitas yang maksimal di perusahaan atau berhenti bekerja ditentukan
sehingga tujuan organisasi dapat tercapai. oleh kinerja dan kepuasan kerja karyawan.

108 | Medical Technology and Public Health Journal (MTPH Journal)


MTPH Journal, Volume 3, No. 2, September 2019

Kemudian tahap pembentukan, pemeliharaan, dan hukum dari mereka tentang rekrutmen dan
dan penghentian karyawan menjadi siklus kerja seleksi di RSIA Kendangsari Merr Surabaya.
dalam sumber daya manusia yang saling Data sekunder diperoleh dari dokumen,
memengaruhi. pedoman, atau riwayat tentang rekrutmen dan
Tingkat turnover di RSIA Kendangsari seleksi di RSUD Kendangsari Merr Surabaya.
Merr Surabaya pada 2016 adalah 21%, pada Setelah mendapatkan data, analisis dilakukan
2017 13%, sementara selama 2018 berjalan dari dengan referensi yang ada.
Januari hingga Agustus ada 12 karyawan
mengundurkan diri dari total 129 karyawan. HASIL DAN PEMBAHASAN
Jumlah ini bukan jumlah yang kecil, sehingga Proses rekrutmen dan seleksi adalah
untuk mempertahankan siklus kerja yang baik bagian dari perencanaan sumber daya manusia
pergantian karyawan harus dilanjutkan. Perlu organisasi dan terdiri dari beberapa langkah
ada proses rekrutmen dan seleksi yang tepat yang bertujuan untuk memilih yang terbaik dari
untuk menggantikan posisi yang kosong atau para kandidat. Langkah-langkah ini adalah
menambah karyawan ke unit kerja yang perkiraan kebutuhan staf, pembuatan daftar
memiliki beban kerja besar. Tujuan dari pelamar, pengumpulan data setelah evaluasi
penulisan ini adalah untuk menganalisis dan pilihan calon karyawan baru yang
pelaksanaan rekrutmen dan seleksi calon memenuhi syarat untuk direkrut.
karyawan baru di RSIA Kendangsari Merr Sebelum pelaksanaan rekrutmen dan
Surabaya. seleksi, RSIA Kendangsari Merr membuat
rencana untuk jumlah karyawan dan
METODE PENELITIAN spesifikasinya dalam bentuk pola ketenagaan.
Metode penelitian ini adalah kualitatif Setiap unit kerja menghitung kebutuhan tenaga
dengan menganalisis perbandingan antara kerja menggunakan analisis WISN. Unit kerja
metode rekrutmen dan proses seleksi sesuai yang membutuhkan staf tambahan atau
dengan teori atau aturan referensi dengan personel pengganti dari karyawan yang keluar
metode rekrutmen dan proses seleksi yang kemudian mengajukan permohonan penamba-
dilakukan di RSIA Kendangsari Merr han tenaga kerja kepada direktur untuk
Surabaya. merekrut dan memilih calon karyawan baru.
Pengumpulan data terdiri dari data Menurut teori, perekrutan dimulai dengan
primer dan data sekunder. Data primer perencanaan sumber daya manusia dan analisis
diperoleh dengan wawancara langsung dengan pekerjaan.2
kepala unit SDM dan kepala departemen SDM

Medical Technology and Public Health Journal (MTPH Journal) | 109


MTPH Journal, Volume 3, No. 2, September 2019
ISSN: 2549-189X; e-ISSN: 2549-2993

Dalam panduan penerimaan staf RSIA Agar suatu organisasi dapat memper-
Kendangsari Merr Surabaya, dijelaskan bahwa tahankan keunggulan kompetitif, setiap langkah
dasar pelaksanaan rekrutmen dan seleksi adalah dalam proses rekrutmen dan seleksi
adanya uraian tugas, spesifikasi pekerjaan, dan membutuhkan waktu dan pertimbangan yang
analisis pekerjaan. Ketiga elemen ini mem- cermat. Keputusan yang dibuat dalam tahap
bentuk dasar untuk membuat pola ketenagaan rekrutmen dan seleksi akan berdampak pada
RSIA Kendangsari Merr Surabaya yang dibuat perusahaan di masa depan. Keputusan buruk
dan diperbarui pada awal setiap tahun. Pola yang dibuat dalam proses seleksi dapat
ketenagaan yang telah dibuat menampilkan menimbulkan biaya serius bagi suatu
hasil bahwa apakah unit SDM perlu menambah organisasi. Oleh karena itu, rekrutmen dan
karyawan atau tidak sehingga menjadi rencana seleksi adalah proses utama dalam strategi
untuk perekrutan dan seleksi calon karyawan manajemen sumber daya manusia.5
baru di RSIA Kendangsari Merr Surabaya. Analisis Rekrutmen
Rekrutmen dan seleksi calon karyawan baru di Rekrutmen adalah proses organisasi
RSIA Kendangsari Merr Surabaya telah diatur dalam mencari karyawan yang tepat untuk
dalam kebijakan rumah sakit, pedoman pekerjaan yang tepat.6 Rekrutmen adalah proses
rekrutmen dan seleksi, dan SOP rekrutmen menemukan kandidat potensial untuk lowongan
karyawan baru. organisasi yang aktual atau sebagai antisipasi.
Rekrutmen dan seleksi dalam suatu Dari sudut pandang lain, rekrutmen adalah
organisasi adalah bagian integral dari kegiatan menghubungkan dan menyatukan
keseluruhan proses pengelolaan dan peren- organisasi yang memiliki pekerjaan untuk diisi
canaan sumber daya manusia dalam organisasi. dengan pelamar yang mencari pekerjaan.7
Dengan demikian, terkait erat dengan proses Proses rekrutmen tidak berhenti dengan
manajemen sumber daya manusia lainnya, pelaksanaan penarikan calon karyawan dan
misalnya, desain pekerjaan, pengembangan pemilihan kandidat yang sesuai, tetapi
sumber daya manusia, penilaian kinerja dan melibatkan mempertahankan dan mengem-
manajemen, sistem penghargaan, perencanaan bangkan karyawan yang dipilih.8
karir, promosi dan transfer.3 Keberhasilan Rekrutmen di RSIA Kendangsari Merr
proses rekrutmen dan seleksi adalah strategi Surabaya dapat bersumber dari internal dan
yang disiapkan organisasi untuk mengiden- eksternal, sesuai dengan teori bahwa rekrutmen
tifikasi dan memilih kandidat terbaik untuk dikategorikan ke dalam dua sumber yang
pengembangan sumber daya manusia yang berbeda, yaitu dari lingkungan internal
dimiliki.4 perusahaan dan lingkungan eksternal.9

110 | Medical Technology and Public Health Journal (MTPH Journal)


MTPH Journal, Volume 3, No. 2, September 2019

Sumber internal adalah sumber daya Sumber eksternal adalah sumber daya
manusia yang diterima dari organisasi itu manusia yang diterima dari luar rumah sakit.
sendiri. Organisasi mendapatkan karyawan baru Keuntungan dari sumber rekrutmen eksternal
dengan mencari karyawan di organisasi untuk adalah perusahaan dapat memilih dan
ditempatkan di posisi tertentu. Keuntungan dari menentukan calon karyawan yang benar-benar
proses ini adalah biaya yang tidak terlalu di bidangnya, dan membawa sistem kerja baru
mahal, dapat mempertahankan loyalitas bisnis yang lebih baik daripada yang sudah ada.
yang lebih besar dan dorongan antara karyawan Namun, kelemahan dari sumber rekrutmen
perusahaan dan dapat membiasakan karyawan eksternal adalah bahwa peluang promosi
dengan suasana perusahaan sendiri. Sementara berkurang bagi karyawan dalam perusahaan
kelemahan dari proses ini adalah pembatasan sehingga kinerja karyawan kurang, dan ada
bakat karyawan lain, mengurangi peluang dan biaya penarikan yang besar dan membutuhkan
dapat meningkatkan perasaan puas terhadap waktu yang relatif lama. Menurut Darkoh,
karyawan. Menurut Darkoh, rekrutmen dengan metode rekrutmen dengan sumber eksternal
sumber internal terdiri dari promosi, transfer, terdiri dari iklan, e-recruitment, employee
job posting, dan job bidding.4 referrals, kantor tenaga kerja, agen tenaga
kerja, lembaga pendidikan dan pelatihan.4

Tabel 1. Perbandingan Metode Rekrutmen Menurut Darkoh (2014) Dengan Metode Rekrutmen di
RSIA Kendangsari Merr Surabaya

Referensi RSIA Kendangsari Merr Ada/ tidak ada Keterangan


Promotion Promosi Ada terdapat SPO
Transfer Rotasi Ada terdapat SPO
Job posting Job posting Ada terdapat Panduan
dan SPO
Job bidding - Tidak ada tidak ada
Advertisement Iklan pada sosial media Ada terdapat Panduan
dan SPO
E-Recruitment Website resmi Ada terdapat Panduan
dan SPO
Employee referrals Rekomendasi karyawan Ada terdapat Panduan
Labour offices Departemen tenaga kerja Ada terdapat Panduan
Employment agencies Agen penempatan tenaga Ada terdapat Panduan
kerja
Education & training Program pelatihan kerja, Ada terdapat Panduan
establishment Institusi Pendidikan dan
Pelatihan
* Hasil analisis komparatif antara teori dan data sekunder dari unit SDM di RSIA Kendangsari Merr
Surabaya

Medical Technology and Public Health Journal (MTPH Journal) | 111


MTPH Journal, Volume 3, No. 2, September 2019
ISSN: 2549-189X; e-ISSN: 2549-2993

Berdasarkan Tabel 1 dapat dilihat bahwa posting di RSIA Kendangsari Merr adalah
semua metode rekrutmen di RSIA Kendangsari sistem mencari pekerja yang sangat terampil
Merr Surabaya sudah sesuai dengan yang ada di untuk mengisi posisi kosong dengan
referensi, tetapi ada satu metode rekrutmen memberikan peluang bagi semua karyawan
yang belum ada, yaitu job bidding. yang tertarik. Semua karyawan yang tertarik
Promosi mengacu pada mempromosikan mengisi posisi mengirimkan aplikasi untuk
atau meningkatkan karyawan yang sudah ada mengikuti seleksi internal.
dalam daftar karyawan dan berkontribusi pada Job bidding lebih efektif apabila metode
kinerja organisasi. Promosi menggeser karya- ini merupakan bagian dari program pengem-
wan ke posisi yang lebih tinggi dengan bangan karir di mana karyawan dibuat sadar
tanggung jawab, fasilitas, status dan gaji yang akan peluang yang tersedia bagi semua
tinggi. Promosi menandakan imbalan atas karyawan dalam organisasi.4 Tawaran peker-
kinerja masa lalu dan mendorong karyawan jaan tidak dilakukan di RSIA Kendangsari Merr
dalam upaya pengembangan di masa Surabaya karena belum diatur dalam kebijakan
mendatang.4 Promosi di RSIA Kendangsari atau pedoman penerimaan staf di unit SDM.
Merr Surabaya adalah untuk menempatkan Job bidding ini dapat menjadi rekomendasi
karyawan yang kompeten dan cocok untuk karena dapat dilakukan di RSIA Kendangsari
mengisi jabatan yang kosong pada posisi yang Merr Surabaya dengan menawarkan tawaran
lebih tinggi. Promosi diatur dalam SPO rotasi pekerjaan kepada karyawan yang kompeten
karyawan. dengan pengembangan karir untuk memenuhi
Transfer adalah pergeseran lateral yang spesifikasi tertentu yang dibutuhkan pada posisi
menyebabkan perpindahan individu dari satu yang akan ditempati, karyawan harus melalui
posisi ke posisi lain.4 Transfer karyawan di pelatihan dan pengembangan keterampilan.
RSIA Kendangsari Merr Surabaya disebut Selain bermanfaat untuk motivasi dan pengem-
rotasi karyawan. Rotasi karyawan dilakukan bangan karir SDM, ini juga meminimalkan
jika ada posisi kosong dan lebih mendesak bagi biaya rekrutmen dan seleksi yang bersumber
karyawan untuk diisi, sehingga dapat dari organisasi eksternal.
mengambil karyawan dari unit kerja lain Iklan adalah bentuk paling umum dari
dengan tingkat posisi yang sama. Rotasi diatur sumber rekrutmen eksternal. Organisasi meng-
dalam SPO rotasi karyawan. iklankan posisi kosong pada media cetak dan
Job posting adalah undangan terbuka media elektronik untuk mengakses kumpulan
untuk semua karyawan dalam suatu organisasi pelamar yang lebih besar.4 Iklan telah
untuk melamar posisi yang kosong.4 Job dilakukan di RSIA Kendangsari Merr Surabaya

112 | Medical Technology and Public Health Journal (MTPH Journal)


MTPH Journal, Volume 3, No. 2, September 2019

untuk merekrut pelamar sesuai dengan posisi hubungan kerja dengan departemen tenaga
yang diminta didistribusikan melalui media kerja untuk merekrut karyawan baru sesuai
sosial atau situs resmi RSIA Kendangsari Merr dengan lowongan pekerjaan yang diperlukan.
Surabaya. Agen tenaga kerja disebut sebagai
E-Recruitment atau rekrutmen online penghubung tenaga kerja dengan perusahaan
menggunakan alat berbasis web seperti situs yang membutuhkan karyawan baru, agen
internet publik perusahaan untuk merekrut tenaga kerja melakukan beberapa penyaringan
staf.4 E-rekrutmen telah dilakukan oleh RSIA awal untuk organisasi dan menghubungkan
Kendangsari Merr Surabaya menggunakan situs organisasi dengan pelamar. RSIA Kendangsari
web resmi atau media sosial online yang Merr merekrut melalui agen penempatan tenaga
dimiliki. Perbedaan antara iklan dan rekrutmen kerja dan telah diatur dalam pedoman
elektronik adalah bahwa iklan dapat melalui penerimaan staf.
online atau offline, tetapi rekrutmen elektronik Lembaga Pendidikan dan Pelatihan
hanya melalui online. Karena penerapan merupakan sumber tenaga profesi baru yang
metode rekrutmen dengan iklan di RSIA sedang atau telah menyelesaikan pendidikan
Kendangsari Merr dilakukan secara online, atau pelatihannya dalam suatu bidang tertentu.
maka menjadi sama dengan e-rekrutmen. Manajer organisasi dapat mengunjungi lembaga
Pelamar yang tertarik dapat mengirim surat pendidikan seperti universitas dan perguruan
lamaran kepada RSIA Kendangsari Merr tinggi untuk menarik mahasiswa, terutama
Surabaya secara langsung atau melalui email. selama tahun terakhir studi untuk melamar
Employee referrals dapat dibuat oleh posisi yang kosong. Metode rekrutmen ini juga
karyawan dalam organisasi itu sendiri kepada disebut sebagai perekrutan kampus.4 Perekrutan
kerabat atau teman profesi, dan lainnya. RSIA karyawan baru oleh RSIA Kendangsari Merr
Kendangsari Merr dapat merekrut calon dilakukan di lembaga pendidikan dan pelatihan
karyawan baru melalui rekomendasi dari atau dalam program pelatihan kerja untuk
karyawan internal, yaitu anggota keluarga dari menarik pelamar dari siswa yang baru saja lulus
karyawan, teman, atau karyawan perusahaan dari pendidikan.
lain. Calon karyawan tetap harus menjalani Pencari kerja datang langsung ke
proses seleksi menyeluruh untuk menjadi departemen SDM untuk mencari pekerjaan,
karyawan di RSIA Kendangsari Merr Surabaya. metode ini disebut walks in. Lamaran yang
Kantor tenaga kerja adalah sumber masuk biasanya akan dimasukkan ke dalam
eksternal dari satu jenis pekerja tertentu. Unit arsip sampai ada posisi yang sesuai atau sampai
SDM RSIA Kendangsari Merr memiliki lamaran dianggap cukup lama sehingga

Medical Technology and Public Health Journal (MTPH Journal) | 113


MTPH Journal, Volume 3, No. 2, September 2019
ISSN: 2549-189X; e-ISSN: 2549-2993

dianggap valid. Walks in adalah salah satu SDM memilih kandidat terbaik yang sesuai
metode rekrutmen eksternal yang merupakan dengan posisi kerja di organisasi dari semua
kumpulan file pelamar yang telah diterima calon yang dikumpulkan pada tahap
sebelumnya.10 Metode walks in telah diatur rekrutmen.11 Metode seleksi menurut Maloney,
dalam panduan penerimaan staf dan telah adalah formulir aplikasi, wawancara, cek
dilakukan di RSIA Kendangsari Merr untuk referensi, tes pra-kerja, dan masa percobaan.
merekrut calon karyawan baru. Keputusan manajemen tentang pemilihan
Analisis Seleksi karyawan merupakan hal yang sentral dalam
Seleksi adalah tahap rekrutmen operasional organisasi dan menjadi serangkaian
selanjutnya. Ini melibatkan tidak hanya hasil yang penting bagi individu, organisasi,
memilih anggota baru organisasi tetapi juga dan masyarakat. Proses seleksi dapat terdiri dari
memastikan bahwa proses seleksi dapat penyaringan, tes seleksi, referensi dan pemerik-
mengatur untuk menarik pelamar yang saan latar belakang, wawancara, pemeriksaan
kompeten dan berkualitas yang cocok untuk fisik, dan tawaran pekerjaan.4
pekerjaan itu.7 Pada tahap seleksi, manajemen

Tabel 2. Perbandingan proses seleksi menurut Darkoh (2014) dengan proses seleksi di RSIA
Kendangsari Merr Surabaya

Referensi RSIA Kendangsari Merr Ada/ tidak ada


Keterangan
Screening Seleksi administrasi Ada terdapat panduan
dan SPO
Selection tests Tes tulis, tes psikologi, dan Ada terdapat panduan
kredensial dan SPO
Reference & background Seleksi administrasi Ada terdapat panduan
check dan SPO
Interview Tes wawancara Ada terdapat panduan
dan SPO
Physical examination Tes kesehatan Ada terdapat panduan
dan SPO
Job offer Perjanjian kerja untuk masa Ada terdapat panduan
percobaan 3 bulan dan SPO
* Hasil analisis komparatif antara teori dan data sekunder dari unit SDM di RSIA Kendangsari Merr
Surabaya

Berdasarkan Tabel 2 dapat dilihat bahwa diatur dalam panduan penerimaan staf dan SPO
semua rangkaian proses seleksi untuk calon rekrutmen karyawan.4
karyawan baru RSIA Kendangsari Merr Tahap selanjutnya setelah mendapatkan
Surabaya telah sesuai menurut teori Darkoh dan kumpulan pelamar adalah penyaringan semua

114 | Medical Technology and Public Health Journal (MTPH Journal)


MTPH Journal, Volume 3, No. 2, September 2019

lamaran. Screening atau penyaringan lamaran pekerjaannya. Tes seleksi digunakan untuk
disebut sebagai seleksi administratif. Seleksi mengidentifikasi keterampilan pelamar yang
administrasi di RSIA Kendangsari Merr tidak dapat ditentukan dalam proses
Surabaya didasarkan pada kelengkapan file wawancara. Dengan menggunakan berbagai
lamaran dengan mempertimbangkan kualifikasi metode pengujian, pelamar dinilai berdasarkan
posisi yang diperlukan. Persyaratan bakat, kepribadian, kemampuan, kejujuran, dan
administrasi yang harus dipenuhi untuk calon motivasi. Tes seleksi yang dirancang dengan
karyawan baru untuk tenaga non-medis benar adalah memiliki standar, andal, dan valid
meliputi 1 lembar foto berwarna 4x6, 1 lembar dalam memprediksi keberhasilan pelamar
fotokopi KTP, surat lamaran, curriculum vitae, dalam pekerjaan.
dan fotokopi ijazah terakhir (diutamakan yang Seleksi sebagai proses pengumpulan
dilegalisir). Sedangkan untuk staf medis harus informasi untuk tujuan mengevaluasi dan
dilengkapi dengan Surat Tanda Registrasi memutuskan siapa yang akan dipekerjakan
(STR) aktif dan akreditasi minimal B untuk untuk kepentingan individu dan organisasi
perguruan tinggi. dalam jangka pendek dan panjang. Seleksi
Seleksi administratif juga berfungsi untuk memilih dari banyak pelamar menjadi kandidat
pemeriksaan referensi dan latar belakang. yang cocok untuk mengisi posisi.13
Berdasarkan kelengkapan file lamaran yang Setelah tes administrasi, diikuti oleh tes
diusulkan dapat menjadi titik pertimbangan wawancara dan tes tulis khusus untuk calon
untuk RSIA Kendangsari Merr Surabaya karena perawat. Tes wawancara dilakukan oleh kepala
sebagai bukti spesifikasi dan kelebihan yang divisi SDM & hukum dan kepala divisi yang
dimiliki oleh pelamar. Misalnya, lamaran terkait di mana posisi karyawan baru
dilengkapi dengan akreditasi universitas, diperlukan. Setidaknya setiap pelamar diwa-
sertifikat pengalaman kerja, atau sertifikat wancarai tiga kali oleh tiga orang yang berbeda
penting dari pelatihan yang telah diikuti yang sehingga menjadi pertimbangan untuk
mendukung keahliannya. mengikuti tahap seleksi berikutnya. Pelamar
Pelamar yang lulus seleksi administrasi yang lulus tes tulis dan tes wawancara
dipanggil untuk menghadiri tes seleksi diberitahu untuk mengikuti tes psikologi. Tes
berikutnya. Tes seleksi adalah instrumen yang psikologi dilakukan oleh lembaga pengujian
digunakan untuk membuat keputusan tentang psikologis yang telah bekerja sama dengan
calon karyawan. Ada sejumlah metode yang RSIA Kendangsari Merr Surabaya. Hasil tes
digunakan organisasi untuk menentukan apakah psikologi diinformasikan ke RSIA Kendangsari
pelamar memiliki potensi untuk berhasil pada Merr Surabaya untuk dinilai dan diproses pada

Medical Technology and Public Health Journal (MTPH Journal) | 115


MTPH Journal, Volume 3, No. 2, September 2019
ISSN: 2549-189X; e-ISSN: 2549-2993

tahap berikutnya. Pelamar yang lulus tes kesehatan diperlukan terutama untuk staf medis
psikologi dilanjutkan untuk tes kesehatan. yang bersentuhan langsung dengan klien.
Menurut Chungyalpa, proses seleksi Setelah melewati tes kesehatan pada
terdiri dari beberapa tahap yang harus dilalui proses seleksi di RSIA Kendangsari Merr
secara berurutan, yaitu seleksi formulir Surabaya, keputusan seleksi dibuat untuk calon
lamaran, wawancara pendahuluan, tes karyawan terpilih dengan perjanjian kerja untuk
ketenagakerjaan, wawancara kerja, pemeriksa- masa percobaan 3 bulan. Khusus untuk staf
an fisik, seleksi akhir, penempatan dan medis sebelum perjanjian masa percobaan 3
orientasi.14 Tes calon karyawan adalah serang- bulan harus melalui kredensial terlebih dahulu.
kaian tes yang dilakukan untuk memastikan Menurut Chungyalpa, tahap akhir dari
kualitas dan karakteristik kandidat potensial. proses seleksi adalah seleksi akhir, penempatan
Tujuan utama dari tes calon karyawan adalah dan orientasi.14 Pada akhir seleksi, calon kar-
untuk mencocokkan kemampuan fisik, mental yawan diterima untuk bekerja dan perjanjian
dan temperamental seseorang dengan per- masa percobaan bekerja, yang umumnya
syaratan pekerjaan. Wawancara kerja adalah selama tiga sampai enam bulan. Berdasarkan
metode paling umum untuk merekrut karyawan periode uji coba, evaluasi kerja dilakukan dan
baru dan banyak digunakan oleh semua perjanjian kerja dilanjutkan untuk periode
organisasi. Tujuan utama wawancara kerja waktu yang lebih lama.
adalah untuk memastikan kecocokan kandidat Penilaian kinerja di RSIA Kendangsari
dan memberikan kesempatan bagi organisasi Merr Surabaya adalah evaluasi apakah
untuk mengenal kandidat yang lebih baik, karyawan memenuhi syarat untuk melanjutkan
terdiri dari motivasi, ambisi, prospek, dll.14 perjanjian kerja di masa mendatang. Penilaian
Tes psikologis adalah bagian dari tes kinerja dilakukan oleh atasan langsung dari
calon karyawan baru yang hasilnya juga karyawan, dinilai setelah masa percobaan dan
dipertimbangkan dalam memilih calon karya- setahun sekali selama karyawan bekerja.
wan. Tahap selanjutnya setelah tes psikologi Khusus untuk staf medis atau dokter
adalah penentuan hasil seleksi dan panggilan harus melalui proses kredensial oleh komite
calon karyawan yang dipilih. Setelah dipanggil, medis di RSIA Kendangsari Merr Surabaya.
calon karyawan harus melakukan pemeriksaan Untuk kredensial staf perawat dilakukan oleh
kesehatan. Tes fisik atau kesehatan sangat komite keperawatan. Untuk staf medis lainnya
penting karena lokasi pekerjaan di rumah sakit juga dilakukan kredensial oleh komite staf
dan fokus layanan pelanggan adalah untuk medis lainnya. Petugas kesehatan lainnya
kesehatan pelanggan, sehingga pemeriksaan

116 | Medical Technology and Public Health Journal (MTPH Journal)


MTPH Journal, Volume 3, No. 2, September 2019

termasuk analis medis, apoteker, ahli gizi, perjanjian kontrak kerja dengan organisasi.
rekam medis, dan sanitarian. Berbagai kendala juga perlu dipertimbangkan
Kredensial staf medis mencakup berbagai dalam proses rekrutmen dan seleksi. Misalnya,
kegiatan baik di tingkat individu maupun dari pelamar yang telah mengumpulkan
institusi. Kredensial adalah istilah yang lamaran, tidak semuanya dapat mengikuti
diterapkan pada proses yang digunakan untuk proses seleksi karena persyaratan administrasi
menentukan bahwa seorang individu, program, yang tidak lengkap atau ketidakcocokan dengan
institusi, atau produk telah memenuhi standar spesifikasi yang diperlukan. Oleh karena itu,
yang ditetapkan oleh agen (pemerintah atau upaya perekrutan yang lebih besar diperlukan
non-pemerintah) yang diakui memenuhi syarat untuk mengumpulkan pelamar sebanyak
untuk melakukan tugas medis.15 mungkin dengan kualifikasi yang sesuai. Proses
Kredensial merupakan penilaian terstruk- rekrutmen dan seleksi membutuhkan biaya
tur yang menunjukkan keandalan dalam menilai yang tidak kecil dan tidak singkat, sehingga
karyawan dengan potensi peningkatan kinerja pelaksanaannya perlu pertimbangan yang tepat.
untuk pekerjaan kompleks seperti dokter atau Prosedur rekrutmen dan seleksi di RSIA
staf medis lainnya.16 Kendangsari Merr Surabaya ditulis dalam SPO
Seleksi adalah proses memilih individu yang sama yang berisi empat alur seleksi yang
yang memiliki kualifikasi yang relevan untuk berbeda yang terdiri dari alur seleksi untuk
mengisi pekerjaan di suatu organisasi. Seleksi karyawan non-medis, staf medis atau dokter,
lebih dari sekedar memilih kandidat terbaik. perawat, dan staf medis lainnya. SPO
Seleksi adalah upaya untuk mencapai keseim- seharusnya dapat memaparkan dengan jelas
bangan terbaik antara apa yang dapat dan ingin tentang prosedur khusus dengan menggunakan
dilakukan oleh pelamar dan apa yang kalimat pendek dan kata kerja yang mudah
dibutuhkan oleh organisasi. Pentingnya seleksi dipahami.17 Sehingga SPO di RSIA
adalah memilih karyawan yang tepat karena Kendangsari Merr Surabaya lebih cocok
tiga alasan utama yang terdiri dari kinerja, sebagai panduan.
biaya hukum, dan kewajiban.9 SPO perlu dibuat secara terpisah karena
RSIA Kendangsari Merr Surabaya setiap prosedur memiliki tujuan khusus
memiliki otoritas penuh dalam menentukan tertentu. Misalnya SPO rekrutmen calon
pelamar mana yang terbaik untuk diterima karyawan baik untuk staf medis maupun untuk
sebagai calon karyawan. Namun, selama proses staf non-medis di RSIA Kendangsari Merr
rekrutmen dan seleksi, pelamar juga memiliki Surabaya. Selain itu, prosedur untuk seleksi staf
hak untuk mengundurkan diri karena tidak ada non-medis memiliki SPO sendiri, yang juga

Medical Technology and Public Health Journal (MTPH Journal) | 117


MTPH Journal, Volume 3, No. 2, September 2019
ISSN: 2549-189X; e-ISSN: 2549-2993

berlaku untuk prosedur seleksi untuk staf medis Saran


seperti dokter, perawat, dan staf medis lainnya Masukan yang dapat diberikan adalah
sehingga memiliki SPO khusus. membuat perbaikan dan penyesuaian pada SPO
Evaluasi pelaksanaan rekrutmen dan rekrutmen dan seleksi, agar sesuai dengan
seleksi di RSIA Kendangsari Merr perlu panduan untuk membuat SPO sehingga akan
dilakukan untuk mengetahui efektivitas dan lebih mudah bagi pembaca untuk memahami.
efisiensi pelaksanaannya. Hasil evaluasi dapat Selain itu, SPO untuk rekrutmen calon
menjadi referensi dalam merencanakan proses karyawan baru dibuat secara terpisah dengan
rekrutmen dan seleksi mendatang. SPO seleksi. SPO untuk seleksi calon karyawan
baru juga dibuat khusus untuk staf non-medis
SIMPULAN DAN SARAN dan staf medis, yang terdiri dari perawat,
Simpulan dokter, dan staf medis lainnya.
Pelaksanaan rekrutmen dan seleksi di
RSIA Kendangsari Merr Surabaya sesuai REFERENSI
dengan referensi yang ada. Metode rekrutmen 1. Ekowoabo, J. O., Ikeije, U. U. and Ufoma,
N. ‘The Impact of recruitment and
di RSIA Kendangsari Merr telah sesuai dengan
Selection Criteria on Organizational
referensi tetapi ada satu metode rekrutmen yang Performance’, Journal of Chemical
Information and Modeling, 2015. 3(2), pp.
belum diterapkan di RSIA Kendangsari Merr,
22–33. doi:
yaitu job bidding. Job bidding atau penawaran 10.1017/CBO9781107415324.004.
kerja dapat menjadi rekomendasi yang dapat 2. Hu, F. ‘The Research of Design of Human
Resource Recruitment System Based on
dilaksanakan di RSIA Kendangsari Merr the Total Relationship Flow Management
Surabaya dengan memberikan penawaran kerja Theorems’, Journal of Human Resource
and Sustainability Studies, 2014.
kepada karyawan yang kompeten seiring 2(December), pp. 196–200. Available at:
dengan pengembangan pekerjaan yang harus http://dx.doi.org/10.4236/jhrss.2014.24019.
dilewati oleh karyawan. Dengan metode ini, 3. Tomčíková, Ľ. ‘The effective recruitment
and selection practices of organizations in
karyawan potensial untuk bersaing secara sehat the financial sector operating in the Slovak
dan meningkatkan motivasi dalam bekerja republic’, eXclusive e-JOURNAL,
homepage, 2016. pp. 1339–4509.
sehingga mengalami pengembangan. Proses Available at:
seleksi di RSIA Kendangsari Merr Surabaya http://www.exclusiveejournal.sk.
telah sesuai dengan yang ada dalam referensi 4. Darkoh, M. A. Employee Recruitment and
Selection Practices in the, Kwame
dan diatur dalam panduan penerimaan staf dan Nkrumah University of Science and
SPO rekrutmen karyawan baru. Technology. Kwame Nkrumah University
of Science and Technology. 2014.

118 | Medical Technology and Public Health Journal (MTPH Journal)


MTPH Journal, Volume 3, No. 2, September 2019

5. Argue, M. The Importance of the Strategic of Employee Selection Process on


Recruitment and Selection Process on Productivity in the Public and Private
Meeting an Organisations Objectives ’. Sectors: A Case of Benue State’, Business
Mary Argue Master of Business and Economics Journal, 2016. 7(4), pp. 1–
Administration General Management 8. doi: 10.4172/2151-6219.1000273.
Dublin Business School May 2015. Dublin 14. Chungyalpa, W. ‘Best Practices and
Business School. 2015. Emerging Trends in Recruitment and
6. Urbancová, H., Stachová, K. and Stacho, Selection’, Journal of Entrepreneurship &
Z. ‘Methods of recruitment in the Czech Organization Management, 2016. 5(2), pp.
and Slovak organizations’, Acta 1–5. doi: 10.4172/2169-026X.1000173.
Universitatis Agriculturae et Silviculturae 15. Needleman, J. et al. ‘Nurse credentialing
Mendelianae Brunensis, 2015. 63(3), pp. research frameworks and perspectives for
1051–1060. doi: assessing a research agenda’, National
10.11118/actaun201563031051. Academy of Science, 2014. pp. 1–12.
7. Kamran, A., Dawood, J. and Hilal, S. Bin Available at: https://nam.edu/wp-
‘Proceedings of the Ninth International content/uploads/2015/06/CredentialingRes
Conference on Management Science and earchFrameworks.pdf.
Engineering Management’, 2015.
16. Staren, E. ‘Beyond credentialing in
362(May). doi: 10.1007/978-3-662-47241- physician selection : Application of an
5.
instrument that measures behavioral
8. Karthiga, M. ., Karthi, D. . and aptitude’, Patient Experience Journal,
Balaishwarya, M. ‘Recruitment and 2014. 1(2), pp. 26–35. Available at:
Selection Process’, International Journal of http://pxjournal.org/journal/vol1/iss2/7.
Scientific and Research Publications, 2015. 17. NC Cooperative Extension. How to Write
5(4), pp. 1–4. Available at: www.ijsrp.org. Standard Operating Procedure (SOP).
9. Gupta, A. K. and Kumar, S. ‘A Study On 2014. Available at:
Recruitment & Selection Process With https://ncfreshproducesafety.ces.ncsu.edu/
Reference’, ResearchGate, 2014. wp-content/uploads/2014/03/how-to-write-
(November), pp. 2–7. doi: an-SOP.pdf?fwd=no.
10.13140/2.1.2424.0320. 18. Opayemi, A. S. ‘Perception of selection
10. Rahaman, A. ‘Employees ’ Perception of interview, selection test and employee
Recruitment and Selection Practices in performance: An empirical analysis’,
Local Companies’, International Journal of Journal of Public Administration and
Ethics in Social Sciences, 2016. 4(1), pp. Policy Research, 2013. 5(4), pp. 95–101.
165–176. Available at: doi: 10.5897/JPAPR12.006.
http://www.crimbbd.org/wp-
content/uploads/2016/11/14.-Md.-
Atikur.pdf.
11. Ivanova, A. Analysis of The Processes of
Human Resource Management. Case
Fashion Unit OY. Centria University of
Applied Sciences. 2015.
12. Maloney, T. R. Employee Recruitment and
Selection : How To Hire the Right People,
Cornell University Ithaca, NY. 2011.
13. Onyeaghala, O. and Hyacinth, M. ‘Effects

Medical Technology and Public Health Journal (MTPH Journal) | 119

You might also like