You are on page 1of 18
MATERI SOSIALISASI BENTURAN KEPENTINGAN (Conflict of Interest) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Matematika 2019 BENTURAN KEPENTINGAN (Conflict of Interest) A. PENDAHULUAN 1, PENGERTIAN BENTURAN KEPENTINGAN 2. Benturan Kepentingan, adalah situasi atau kondisi dimana Pegawai PPPPTK Matematika yang karena jabatan/posisinya, memiliki kewenangan yang berpotensi dapat disalahgunakan baik sengaja maupun tidak sengaja untuk Kepentingan lain sehingga dapat mempengaruhi kualitas keputusannya, serta kinerja hasil keputusan tersebut yang dapat merugikan bagi institusi. BENTUK-BENTUK SITUASI BENTURAN KEPENTINGAN a. Situasi yang menyebabkan pegawai PPPPTK Matematika menerima gratifikasi atau pemberian atau penerimaan hadiah/cinderamata atau hiburan atas suatu keputusan atau jabatan yang menguntungkan pihak pemberi. b, Situasi yang menyebabkan penggunaan aset jabatan atau institusi_ untuk kepentingan pribadi atau golongan. c. Situasi yang menyebabkan informasi rahasia jabatan atau institusi dipergunakan untuk kepentingan pribadi atau golongan. d, Situasi perangkapan jabatan di beberapa bidang/bagian/seksi yang memiliki hubungan langsung atau tidak langsung, sehingga dapat “menyebabkan pemanfaatan suatu jabatan untuk kepentingan jabatan lainnya, e. Situasi yang memberikan akses khusus kepada Pegawai atau pihak tertentu untuk tidak mengikuti prosedur dan ketentuan yang seharusnya diberlakukan. Situasi dimana adanya kesempatan penyalahgunaan jabatan. Situasi dimana seseorang dapat menentukan sendiri besarnya gaji/remunerasi Situasi bekerja selain di luar pekerjaan pokoknya, kecuali telah sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku di institusi i. Situasi yang memungkinkan penggunaan diskresi yang menyalahgunakan wewenang j. Situasi yang memungkinkan untuk memberikan informasi lebih dari yang telah ditentukan institusi, keistimewaan maupun peluang bagi calon_ penyedia Barang/Jasa untuk menang dalam proses Pengadaan Barang/Jasa di institusi k Situasi. dimana terdapat hubungan afiliasi/kekeluargaan antara_ pegawai PPPPTK MATEMATIKA dengan pihak lainnya yang memiliki kepentingan atas keputusan dan/atau tindakan pegawai PPPPTK MATEMATIKA sehubungan dengan jabatannya di institusi spo 3, SUMBER PENYEBAB BENTURAN KEPENTINGAN a. Kekuasaan dan kewenangan pegawai PPPPTK Matematika. b. Perangkapan jabatan, yaitu pegawai PPPPTK Matematika memegang jabatan lain yang memiliki Benturan Kepentingan dengan tugas dan tanggung jawab pokoknya pada institusi, sehingga tidak dapat menjalankan jabatannya secara profesional, independen dan akuntabel. ¢. Hubungan afiliasi, yaitu hubungan yang dimiliki oleh pegawai PPPPTK Matematika dengan pihak yang terkait dengan kegiatan institusi, baik karena hubungan darah, hubungan perkawinan maupun hubungan pertemanan yang dapat mempengaruhi keputusannya, d. Gratifikasi, yaitu kegiatan pemberian dan atau penerimaan Hadiah/ Cinderamata dan Hiburan, baik yang diterima di dalam negeri maupun di luar negeri, dan yang diialvwkan dengan menggunakan sarana elektronik atau tanpa sarana elektronik, yang dilakukan oleh pegawai PPPPTK MATEMATIKA terkait dengan wewenang/jabatannya di institusi, sehingga dapat menimbulkan Benturan Kepentingan yang mempengaruhi independensi, objektivitas, maupun profesionalisme pegawai PPPPTK Matematika. e. Kelemahan sistem organisasi, yaitu keadaan yang menjadi kendala bagi pencapaian tujuan pelaksanaan kewenangan pegawai PPPPTK Matematika yang disebabkan karena aturan, struktur dan budaya institusi yang ada. f Kepentingan pribadi (vested interest) yaitu keinginan/kebutuhan pegawai PPPPTK Matematika mengenai suatu hal yang bersifat pribadi. B. PENANGANAN SITUASI BENTURAN KEPENTINGAN 1, PRINSIP DASAR a Pegawai PPPPTK Matematika yang dirinya berpotensi dan atau telah berada dalam situasi Benturan Kepentingan DILARANG untuk meneruskan kegiatan/melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang terkait dengan situasi Benturan Kepentingan tersebut. Untuk selanjutnya yang bersangkutan dapat mengundurkan diri dari tugas yang berpotensi terdapat Benturan Kepentingan tersebut atau memutuskan untuk tidak terlibat dalam proses pengambilan keputusan terkait dengan kegiatan yang terdapat Benturan Kepentingan sebagaimana dimaksud, keewali apabila dengan pertimbangan tertentu yang semata-mata untuk kepentingan institusi, maka manajemen PPPPTK Matematika dapat meminta yang bersangkutan untuk tetap menjalankan tagas dan tanggung jawabnya dalam kegiatan tersebut, b. Perangkapan Jabatan yang berpotensi terjadinya Benturan Kepentingan oleh pegawai PPPPTK Matematika dimungkinkan untuk dilaksanakan selama terdapat kebijakan dan peraturan institusi yang mengatur mengenai hal tersebut. c. Pegawai PPPPTK Matematika yang berpotensi dan atau telah berada dalam situasi Benturan Kepentingan wajib membuat dan menyampaikan Surat Pernyataan Potensi Benturan Kepentingan terhadap kondisi tersebut kepada Atasan Langsung, dengan contoh format sebagaimana diatur dalam Lampiran. d. Pegawai PPPPTK Matematika juga wajib membuat Surat Pernyataan Potensi Benturan Kepentingan apabila memiliki hubungan sedarah dalam hubungan keluarga inti dengan Pimpinan Struktural. 2. MEKANISME PELAPORAN BENTURAN KEPENTINGAN Apabila terjadi situasi Benturan Kepentingan, maka pegawai PPPPTK matematika wajib melaporkan hal tersebut melalui : a. Atasan Langsung Pelaporan melalui Atasan Langsung dilakukan apabila pelapor adalah pegawai PPPPTK Matematika yang terlibat atau memiliki potensi untuk terlibat secara langsung dalam situasi Benturan Kepentingan. Pelaporan dilaksanakan dengan menyampaikan Surat Pernyataan Potensi Benturan Kepentingan kepada Atasan Langsung. b, Sistem Pelaporan Pelanggaran /Whistle Blowing System Pelaporan melalui Sistem Pelaporan Pelanggaran/Whistleblowing System baik oleh pegawai PPPPTK Matematika maupun pelapor pihak lain (Guru, Mitra Kerja, dan Masyarakat) yang tidak memiliki keterlibatan secara langsung, tetapi mengetahui adanya atau potensi adanya Benturan Kepentingan di institusi. Sistem Pelaporan Pelanggaran/Whistleblowing System melalui laman http://p4tkmatematika.kemdikbud go id /rbi/penguatan-pengawasan/wbs/. Pelaporan atas terjadinya Benturan Kepentingan di atas, harus dilakukan dengan itikad baik dan bukan merupakan suatu keluhan pribadi atas suatu kebijakan tertentu ataupun untuk memecat belah keadaan. 3. SANKS] TERHADAP BENTURAN KEPENTINGAN Setiap insan PPPPTK Matematika yang terbukti melakukan tindakan Benturan Kepentingan akan ditindakianjuti berdasarkan peraturan dan ketentuan yang berlaku di institusi. C. UPAYA MEWUJUDKAN KEBERHASILAN PENANGANAN BENTURAN KEPENTINGAN Untuk mewujudkan Keberhasiian dalam menangani benturan kepentingan, perlu komitmen dari seluruh Pegawai PPPPTK Matematika, Perlu kerjasama dan keteladanan dari seluruh pegawai dalam menggunakan kewenangannya secara baik dengan mempertimbangkan integritas, kepentingan lembaga, kepentingan publik, kepentingan pegawai dan beberapa faktor lainnya: a, ao Perhatian khusus atas hal-hal tertentu yang dianggap beresiko tinggi yang akan dapat menyebabkan terjadinya situasi benturan kepentingan. Hal-hal yang perlu mendapat perhatian khusus tersebut antara lain adalah: Hubungan afilia Gratifikasi; Pekerjaan tambahan atau sampingan; informasi orang dalam; Kepentingan dalam pengadaan barang dan jasa; Tuntutan keluarga dan/atau komunitas; Kedudukan di organisasi lain; Intervensi pada jabatan sebelumnya; Perangkapan jabatan. harus memperhatikan, menghindari dan memproteksi diri dari potensi terjadinya benturan kepentingan, dengan lebih awal mengetahui agenda pembahasan untuk pengambilan keputusan atau melakukan penarikan diri dari situasi yang berpotensi terjadi benturan kepentingan. Pemantauan dan evaluasi; Metaati Procedure Operasional Standart (POS) yang ada di PPPPTK Matematika Sanksi bagi yang melanggar << R664 68 Untuk menghindari Terjadinya Situasi Benturan Kepentingan, pejabat struktural PPPPTK Matematika : Dilarang ikut dalam proses pengambilan keputusan apabila terdapat potensi adanya Benturan Kepentingan. Dilarang memanfaatkan jabatan untuk memberikan perlakuan istimewa kepada Keluarga, kerabat, kelompok dan/atau pihak lain atas beban institusi. Dilarang memegang jabatan lain yang patut diduga memiliki Benturan Kepentingan, kecuali sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dilarang melakukan transaksi dan/atau menggunakan harta/aset institusi untuk kepentingan pribadi, keluarga atau golongan. Dilarang menerima, memberi, menjanjikan hadiah (cinderamata) dan atau hiburan (entertainment) dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan kedudukannya di institusi, termasuk dalam rangka hari raya keagamaan atau acara lainnya. Dilarang mengijinkan mitra kerja atau pihak Jainnya memberikan sesuatu dalam bentuk apapun kepada pegawai PPPPTK Matematika dan atau di luar pegawai PPPPTK Matematika. Dilarang menerima refund dan keuntungan pribadi lainnya yang melebihi dan atau bukan haknya dari pihak manapun dalam rangka kedinasan atau hal-hal yang dapat menimbulkan potensi Benturan Kepentingan. Dilarang bersikap diskriminatif dan tidak adil serta melakukan kolusi untuk memenangkan satu atau beberapa pihak dalam pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa di institusi, Dilarang memanfaatkan informasi imstitusi. dan data institusi untuk kepentingan di luar institusi Difarang baik langsung maupun tidak langsung dengan sengaja turut serta dalam kegiatan Pengadaan Barang/Jasa di Perusahaan,yang pada saat dilaksanakan perbuatan tersebut untuk seluruh dan sebagian yang bersangkutan sedang ditugaskan untuk melaksanakan pengurusan dan pegawasan terhadap kegiatan yang sama. Dilarang memanfaatkan dan menggunakan hak cipta institusi yang dapat merugikan kepentingan atau menghambat perkembangan institusi. Unit Kerja Eselon Il: PPPPTK Matematika IDENTIFIKASI POTENS! BENTURAN KEPENTINGAN, lo] Uraian Benturan Kepentingan Pejabat/Pegawai yang | Penyebab Prosedur Keterangan terkait Penanganan/Pencegahan . 1 2 3 4 5 6 1 Peranfaatan aset BMN yang tidak | Semua Pegawai 1. Penggunaanasetoleh | 1. Perlu SOP dan monev sesuai peruntukan, alokasi BMN pihak lain secara periodik untuk yang seharusnya diperuntukkan_ 2. Penggunaan diluar pemeriksaan untuk menunjang tugas jabatan kepentingan dinas penggunaan BMN dipakai oleh keluarga atau (misalnya untuk 2. Pembuatan komitmen digunakan untuk kepentingan lain usaha/bisnis) dari pengguna diluar urusan dukungan pelaksanaan tugas Aset yang cenderung berpotensi digunakan ir tusi antara lain kendaraan, laptop, handphone, tablet, printer, scanner,lcd dan perangkat perkantoran lain termasuk penggunaan sarana Kantor untuk keperluan bukan dinas yang dilakukan diluar standar penggunaan yang dibenarkan oleh perature, | a - 2 Pengangkatan atau pengadaan Semua pegawai Hubungan Afiliasi Proses rekruitmen secara pegawai kontrak secara tidak terbuka, obyektif dan transparan, sehingga pegawai yang diangk: + Adanya unsur balas budi, gratifikasi terbuka dan transparan dan didokumentasikan tertentu (saudara, kenalan atau ] afiliasi lainnya) rntuan alokasi anggaran Pejabat Struktural Adanya pemberian ~ Monev terhadap dipengaruhi oleh kepentingan kebutuhan dan efisiensi individu dan golongan, sehingga anggaran secara penentuan anggaran tidak berkala berdasarkan pada kebutuhan dan ~ Keputusan dan ketentuan penentuan alokasi anggaran dibahas semua stake holder dan didokumentasikan. 4 | Pelaksanaan pengadaan barang | Pejabat Pengadaan = Keterbukaan dan jasa yang tidak efektif dan PPK Afiliasi/Kedekatan mekanisme pengadaan efisien: Mekanisme pemilihan PPHP - Pengambilan keputusan penyedia yang tidak sesuai KPA dalam pengadaan mekanisme pengadaan Bendahara disampaikan dalam _ PSM rapat Pada proses seleksi peserta = Bidang Program | -_ Hubungan Afiliasi ~~ Menetapkan kriteria pelatinan ada kemungkinan cara dengan calon peserta peserta diklat sesuai penetapan peserta yang tidak Adanya unsur balas sesuai kriteria dan ketentuan Peningkatan budi, gratifikasi disepakati dan | Kompetensi_ _ | disyahkan bersama Bias dalam Pemilihan narasumber | - Kepala Hubungan Afiliasi atau Melakukan pada kegiatan yang membutuhkan | - Bidang Program —_| gratifikasi dokumentasi kertas narasumber dari luar instansi dan Informasi kerja pemilihan Bidang Fasilitasi narasumber Peningkatan — Kompetensi | - Penyalahgunaan Jabatan bat ‘Menyalahgunakan jabatan | Penandatanganan Pakta | PPK, untuk kepentingan pribadi Bendahara, Pejabat_ | dan/atau keluarga dan sesuai dengan Kode Etik Pengadaan golongan dan Barang/Jasa, Pejabat__| mempengaruhi prihak Penerima Hasil Pekerjaan ketiga baik langsung ‘maupun tidak langsung Penentuan daerah tujuan pelaksanaan perjalanan dinas berdasarkan kepada kepentingan pribadi/golongan Pejabat terkait = Alasan Kepentingan pribadi - Alasan penyerapan anggaran Perencanaan perjalanan dinas yang akuntabel PEDOMAN PENANGANAN BENTURAN KEPENTINGAN (Conflict of Interest) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Matematika 2019 BABL PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Matematika (PPPPTK Matematika) merupakan unit pelaksana teknis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Dalam pefaksanaan tugas, PPPPTK Matematika berpedoman pada visi dan misi lembaga yang searah dengan visi misi Kemendikbud, senantiasa dituntut untuk dijalankan dengan prinsip yang transparan dan akuntabel. Dalam rangka mewujudkan visi misi dan kebijakan lembaga, PPPPTK Matematika tidak terlepas dari melakukan kerjasama, hubungan dan interaksi dengan para pemangku kepentingan maupun pihak-pihak lainnya. Namun demikian, dalam menjalankan hubungan dan interaksi tersebut senantiasa terdapat potensi terjadinya situasi Benturan Kepentingan yang mungkin tidak dapat terhindarkan antara satu pihak dengan pihak lainnya. Kurangnya pemahaman terhadap Benturan Kepentingan dapat menimbulkan penafsiran yang beragam dan memberikan pengaruh negatif terhadap pengelolaan lembaga. Oleh karena itu, lembaga menyadari pentingnya sikap yang tegas terhadap penanganan Benturan Kepentingan yang terjadi di lembaga, sehingga dapat tercipta pengelolaan Jembaga yang baik, serta hubungan yang harmonis dengan seluruh pemangku kepentingant maupun pikak-pihak fainnya dalam pelaksanaan kerjasama dan interaksi dengan lembaga, Oleh karena itu, maka disusunlah Pedoman Benturan Kepentingan ini yang berpedoman kepada peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta diselaraskan dengan Prinsip- Prinsip Good Governance dan Pedoman Perilaku (Code of Conduct), serta nilai-nilai yang berlaku di institusi. Pedoman Benturan Kepentingan ini akan disosialisasikan dan dievaluasi penerapannya secara berkelanjutan kepada seluruh pegawai PPPPTK Matematika, dan secara berkala akan dilaksanakan pemutakhirar/penyempurnaan atas Pedoman Benturan Kepentingan ini dalam rangka perbaikan berkelanjutan (Continuous Improvement) sesuai dengan perkembangan. B, LANDASAN PENYUSUNAN Insan PPPPTK Matematika dalam menyusun Pedoman Benturan Kepentingan ini dilandasi oleh sikap berikut: Selalu mengutamakan kepatuhan pada hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta mengindahkan norma-norma yang berlaku pada masyarakat dimana institusi melaksanakan visi misi dan tugasnya Senantiasa berupaya menghindari tindakan, perilaku ataupun perbuatan-perbuatan yang dapat menimbulkan Benturan Kepentingan, Korupsi, Kolusi maupun Nepotisme (KKN) serta selalu mengutamakan kepentingan institusi di atas kepentingan pribadi, keluarga, kelompok ataupun golongan, Selalu berusaha menerapkan prinsip-prinsip transparansi, kemandirian, akuntabilitas, pertanggungjawaban serta keadilan dalam pelaksanaan tugas iastitusi. Selalu berusaha untuk menjalankan tugas institusi berdasarkan Prinsip-Prinsip Good Governance dan Pedoman Perilaku (Code of Conduct) yang berlaku di institusi. MAKSUD, TUJUAN, DAN MANFAAT. Sebagai Pedoman bagi pegawai PPPPTK Matematika untuk memahami, mencegah dan menanggulangi Benturan Kepentingan di institusi Sebagai Pedoman bagi pegawai PPPPTK Matematika dalam mengambil sikap yang tegas tethadap Benturan Kepentingan di institusi untuk mewujudkan tata kelola yang b Mewujudkan institusi yang bebas dari segala bentuk Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN). PENGERTIAN Insan PPPPTK Matematika adalah pejabat struktural (eselon 2, 3, dan 4) dan pegawai lembaga. Pejabat struktural adalah pegawai PPPPTK Matematika yang diangkat menjadi Kepala Pusat, Kepala Bidang, Kepala Bagian, dan Kepala Seksi berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. ‘Atasan Langsung, adalah bagi Pegawai setingkat Kepala Bidang/Bagian, maka Atasan Langsung adalah Kepala PPPPTK Matematika. Bagi Pegawai setingkat Kepala Seksi, maka Atasan Langsung adalah Kepala Bidang/Bagian. Untuk Pegawai lainnya, Atasan Langsung adalah Kepala Unit Kerja dari Unit Kerja Pegawai yang bersangkutan. Benturan Kepentingan (Conflict of Imerest), adalah situasi atau Kondisi dimana Pegawai PPPPTK Matematika yang karena jabatan/posisinya, memiliki kewenangan yang berpotensi dapat disalahgunakan baik sengaja maupun tidak sengaja untuk kepentingan lain sehingga dapat mempengaruhi kualitas keputusannya, serta kinerja hasil keputusan tersebut yang dapat merugikan bag! institusi Pegawai PPPPTK Matemstika, adalah Kepala PPPPTK Matematika, Pejabat Struktural dan seluruh staf yang bekerja untuk dan atas nama institusi MitraPihak Ketiga, adalah guru/sekolah/institusi maupun pihak industri yang menjalin kerjasama dengan PPPPTK Matematika a Conflict of Interest SOSIALIAS! BENTURAN KEPENTINNGAN DAN PENANGANNYA Esti Sulastinah, SH, M.Hum Aly “ conver OF INTEREST. ® I i! ’ we EE Kondisi pada Pegawai PPPPTK Matematika yang karena: Jabatan/posisinya dan kewenangan berpotensi dapat disalahgunakan baik sengaja maupun tidak sengaja untuk kepentingan lain sehingga dapat mempengaruhi kualitas keputusan, serta kinerja hasil keputusan tersebut yang dapat merugikan bagi insttusi | ~ BENTUK-BENTUK SITUASI BENTURAN KEPENTINGAN ‘© Gratifikasi atau pemberian atau penerimaan hadiah/cinderamata atau hiburan Penggunaan ase abatan atau intitusi untuk kepentingan pribadi Informasirahasiajabatan atau institusi dipergunalan untuk kepentingan pribadi atau golongan. =e penne Perangkapan jabatan Memberikan akses Khusus kepada Pegawai atau pihak tertentu Situasi dimana adanya kesempatan penyalahgunaan jabatan, Dapat menentukan sendiri besarnya gail/remuneras Penggunaan diskres yang menyalahgunakan wewenang Member formated angina natu Jatimewaan maupun peluang bagi calon penyedia BarangyJasa untu ‘enang dalam proses Pengadaan Barang/}isa di nstitusi Hubungan afliasi/kekeluargaan antara pegavea PPPPTK MATEMATIKA dengan pia aire ang meus Kepesingan ats heputusan dan atau {indakan pegawai PPPPTR MATEMATIKA sehubungan dengan jabatannya di institu. SUMBER PENYEBAB BENTURAN KEPENTINGAN, Keluasaan dan kewenangan pegawal PPPETK Matematica ay a ———_—=aai Pee ea MEKANISME PELAPORAN BENTURAN KEPENTINGAN @ 22 @, Fo@ ‘ Laporan On omeée SANKSI TERHADAP BENTURAN KEPENTINGAN me er yang Co ue ng Kepentingan akan ditindaklanjuti Coe eos Rae Ee ea UPAYA MEWUJUDKAN KEBERHASILAN PENANGANAN BENTURAN KEPENTINGAN ¥ Perhatian khusus atas hal-hal tertentu yang dianggap beresiko tinggi yang akan dapat menyebabkan terjadinya situasi benturan kepentingan v harus memperhatikan, menghindari dan memproteksi diri dari potensi terjadinya benturan kepentingan, dengan lebih awal mengetahui agenda pembahasan untuk pengambilan keputusan atau melakukan penarikan diri dari situasi yang berpotensi terjadi benturan kepentingan. ¥ Pemantauan dan evaluasi; Y Metaati Procedure Operasional Standart (POS) yang ada di PPPPTK Matematika ¥ Sanksi bagi yang melanggar Terimakasih

You might also like