You are on page 1of 9
PERAWATAN SISTEM KELISTRIKAN DAN aT PERLENGKAPAN KELISTRIKAN TAMBAHAN (AKSESORI) KENDARAAN RINGAN | KOMPETENSI INTI Menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang peng L konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuat den lingkup Kerja Teknik Kendaraan Ringan Otomotif pada(fingkat teknis, spesifik, detail, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengethbangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, watga masyarakat nasional, regional, dan internasional. A r . Melaksanakan tugas spesifik denganafienggunakan alat, informasi, dan pros masalah sesuai dengan bid 2) PEMELIHARAAN KI LISTRIKAN KENDARAAN Ris bungan menjalankan njadi sangat APERSEPSI Rangkaian kelistrikan kend: fungsi-fungsi Komponen yang ada pada suatu kendar penting dan wajib ada pada sebuah kendaraan, karena pad: penggerak perasal. Arus listrik dari sistem kelistrikan akan menimbul pada busi di mana bunga api tersebut merupakan gyarat utama yang harus ada motor bensin. Sistem penerangan pun berasal dari kelistrikan Masih banyak komponen lain yang digerakkan ‘oleh listrik, seperti pomp? bensin, motor penghapus kaca dan sebagainy® Kendaraan-kendaraan moe a listrik, Bahkan sistem pemasukan bahan bakar banyak menggunakan tenag karburator banyak yang sudah diganti dengan sistem. elektronik. Sistem tersebut ikenal dengan EFI (Electronic Fuel Injection) Sistem lain yang berfungs! sebagai sistem pembantu kebanyakan bekerja berdasarkan kelistrikan. Bagaimana melakukan perawatan dan perbaikan sistem kelistrikan dan perlengkapan tambahan kendaraan ringan? Selengkapnya pelajarilah dalam bab ini dengan baik! berkesinam’ gan. Sistem ini ™ n ringan saling a 1 sistem inilah sumber Ikan bunga api pada motor starter, jern semakin La ae ean 1.1 Pemeriksaan kelistrikan kendaraan www. p-content/uploads/2017/10/Pencurian-Kaca-Spion-M. -Kaca-Spion-Mobil.png MENGOBSERVASI uatlah rangkuman yan ee kendaraan dan asesori yang berkaitan dengan _perle as ie Fiat es iene pais | cro ee an oe oe mae pe Hs dn capa aa ga AYO PAHAMI ‘A. PERAWATAN DAN PERBAIKAN SI RINGAN STEM i ; KELIS Sistem kelistrikan pada kend: TRIKAN KEND bermotor secara dua bagian, yaitu kelistri Master ia trikan mesi listrik dipergunakan mesin dan kelistrj Sederh; foals ‘ cee E kinerjanya agar teta faiuk menghidupkan bodi. Pada rare 8i menjadi Mick ndias eee Sane pact kelistrikan mesin, Bagian siste1 terdiri lupkan “an. Sedan, memy ahead Kemudian fas start dari baterai aa alat audio, 1 pads Kelistrikan i Sat cusbalir caren memutarkeg nel list _’mpu dan seb; hee campuran udara-bahan mesin p strik ke cone ‘ebagainya. bak, ertama kal; nen lai A « li, si unnya. Sistem, > Sistem pe A Pengisian , Pengapian aterai. BRI) eM eLIHARAAN KELISTRIKAN KENDARAAN RINGAN Kelas X! 3 Sistem kelistrikan bodi dirancang untuk menjamin keamanan dan kenyamanan saat berkendaraan. Arus listrik dipergunakan untuk menyalakan sistem penerangan, indikator, wiper, washer, dan fitur-fitur pelengkap lainnya, seperti AC dan audio. Di dalam kelistrikan bodi terdiri dari jaringan kabel yang menghubungkan komponen-komponen listrik. 1. Jenis-jenis Kelistrikan Kendaraan Ringan Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa sistem kelistrikan kendaraan ringan terbagi atas dua rangkaian besar, yaitu kelistrikan mesin dan kelistrikan bodi.berikut penjelasannya. @. Kelistrikan Mesin (Engine Electrical) Kelistrikan mesin merupakan suatu sistem kelistrikan yang berfungsi untuk menghidupkan mesin dan menentukan baik buruknya kerja suatu mesin. Yang termasuk dalam kelistrikan mesin adalah: 1) Sistem Pengapian (Ignition System) Sistem pengapian atau disebut ignition system merupakan bagian dari sistem yang ada pada kendaraan bermotor yang berfungsi untuk menyediakan percikan bunga api listrik pada busi untuk membakar campuran udara dan bahan bakar di dalam ruang bakar mesin pada akhir langkah kompresi. Setiap silinder mesin dilengkapi dengan sebuah busi yang mempunyai dua elektroda, kedua elektroda ini harus berada di bagian tuang bakar. Ketika arus tegangan tinggi disalurkan pada busi, maka arus listrik ini akan loncat pada kedua elektroda tersebut sebagai loncatan api, Pada dasarnya semua sistem pengapian yang dipasang pada mobil adalah sama, kecuali mobil yang menggunakan sistem pengapian elektronik akan berbeda pada rangkaian dan detailnya, Jadi kesimpulannya sistem pengapian harus memberikan arus listrik dengan -tegangan cukup tinggi pada busi, agar arus listrik tegangan tinggi tersebut loncat pada kedua elektroda busi pada waktu yang setepat- __tepatnya guna membakar bahan bakar yang ada di ruang bakar. Kat tod. KENDARA™ ~—_— sistem pada kendaraan untuk wal bagi engine agar dapat menjalankan siklus berfungsi sebagai penggerak awal schingga voses pembakaran di dalam ruang bakar dapat mulai hidup (start) dengan dari luar untuk memutarkan poros k menghidupkan. Sistem starter dj Thinner Diameter_—_‘Thicer 45 > 4B Gambar 1.9 Jenis kabel

You might also like