KODE UNIT : OTO,KR01,009,01
JUDUL UNIT : Membaca dan Memahami Gambar Teknik
DESKRIPSI UNIT : Unit ini mengidentifikasikan kompetensi yang
dibutuhkan untuk membaca dan memahami
gambar teknik.
ELEMEN KOMPETENS! KRITERIA UNJUK KERJA
01 Membaca dan 1.1 Mengenal —_simboF-simbol, kode-kode dan]
memahami gambar penampilan diagram/gambar dengan benar.
teknik
1.2. Produkisistemkomponen yang disajikan
teridentifikasi dengan benar.
1.3 Informasi yang diberikan dimengerti dengan]
tepat.
Batasan Variabel
1. Batasan konteks:
Standar kompetensi ini digunakan untuk pembacaan dan pemahaman
gambar teknik.
2. Sumber informasi/dokumen dapat termasuk:
2.1 Spesifikasi pabrik kendaraan
22 SOP (Standard Operation Procedures) perusahaan,
23 Spesifikasi pabrix komponeniproduk
24 — Kebutuhan pelanggan
25 Persyaratan di tempat kerja/industri.
3. Pelaksanaan K 3 harus memenuhi:
3.1. Undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).
3.2 — Ketentuan di bidang industri
4, Sumber- sumber dapat termasuk:
4.1, Peralatan dan perlengkapan yang sesuai.
42 Gambar teknik
4.3 Meja gambar, penggaris, T-squares, perlengkapan ukuran, pena
gambar, pensil dan lain-lain,5 Kegiatan:
Kegiatan harus dilaksanakan dibawah Kondisi kerja normal dan harus
termasuk pembacaan dan pemahaman gambar teknik secara rinci
Panduan Penilaian
1. Konteks:
1.1. Pengetahuan dan ketrampilan dasar dapat dinilai melalui pekerjaan
dan tidak melalui pekerjaan.
1.2. Penilaian ketrampilan dapat dilakukan setelah periode pelatihan yang
diawasi dan pengalaman melakukan sendiri pada tipe yang sama
vika kondisi tempat kerja tidak memungkinkan, penilaian dapat
dilakuan melalui simulasi
1.3. Hasil yang telah ditentukan harus dapat tercapai tanpa pengawasan
tangsung,
2. Aspek-aspek penting:
Kompetensi penting diamati secara menyeluruh agar mampu menerapkan
kompetensi pada keadaan yang berubah-ubah dan merespon situasi yang
berbeda pada beberapa aspek-aspek berikut
2.1 Pembacaan gambar teknik.
2.2 Pemahaman gambar tekni.
3. Pengetahuan dasar:
3.1, Prosedur pengukuran.
3.2 Pemahaman gambar teknik
3.3 Pembacaan gambar teknik
3.4 Standar industri gambar teknik.
3.5 Standar gambar teknik dari pabrik Komponen/produk.
3.6 Prosedur dan kebijakan perusahaan tentang gambar teknik
ian praktek:
41 Mengakses, memahami dan menerapkan informasi teknik
42 Menerapkan standar gambar teknik.
4.3 Menentukan informasi teknik secara benar dalam gambar teknik,
5. Unjuk Kerja dari ketrampilan yang diperlukan:
5.1. Melaksanakan tugas rutin dengan prosedur yang ditetapkan dimana
kemajuan ketrampilan seseorang di awasi secara berkala oleh
pengawas.
52 Melaksanakan tugas yang lebih vas dan sulit dengan peningkatan
kemandirian dan tanggung jawab individu. Hasil pekerjaan diperiksa
oleh pengawas.
53 Melaksanakan kegiatan yang kompleks dan tidak rutin; menjadi
mandiri dan bertanggung jawab untuk pekerjaan yang lainnya,Kompetensi Kunci
Kompetensi Kunci Dalam Unit
Tingkat
‘Mengumpuikan, mengorganisir dan menganalisa informasi
‘Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi
Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-akiivitas
‘Bekerja dengan orang lain dan kelompok.
‘Menggunakan ide-ide dan tehnik matematika
‘Memecahkan masalah
‘Menggunakan teknolog!KODE UNIT : OTO,KRO1,010.01
JUDUL UNIT =: Menggunakan dan Memelihara Alat Ukur
DESKRIPSI UNIT : Unit ini mengidentifikasikan kompetensi yang
dibutuhkan untuk pengukuran _perlengkapan
komponen atau —bagian-bagian dengan
menggunakan perlengkapan umumitidak khusus
dan pemelinaraan alat ukur.
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
01 Mengukurdimensi | 1.1 Pengukuran dimensi dan variabel dilaksanakar|
dan variabel tanpa menyebabkan kerusakan _ terhadap|
menggunakan perlengkapan atau komponen lainya.
perlengkapan yang
sesuai 1.2. Pemilihan alat ukur yang sesuai
1.3 Penggunaan teknik pengukuran yang sesuai
dan hasilnya dicatat dengan benar.
1.4 Seluruh kegiatan_pengukuran_ dilaksanakan|
berdasarkan SOP (Standard Operatio
Procedures), undang-undang kal
(Keselamatan dan Kesehatan Kerja),
Peraturan _perundang-undangan —_dan|
prosedurkebijakan perusahaan,
02 Memelihara alatukur| 2.1 Pemeliharaan alat ukur dilaksanakan_tanpa|
menyebabkan kerusakan —_terhadap|
perlengkapan atau Komponen lainnya.
2.2 Pemeliharaan rutin dan penyimpanan alat uku
sesuai spesifikasi pabrik
2.3 Pemeriksaan dan penyetelan secara rutin pada|
alat ukur termasuk kalibrasi alat ku
dilaksanakan sebelum digunakan.
24° Seluruh kegiatan pemeliharaan dilaksanakan|
berdasarkan SOP (Standard —Operatio
Procedures), undang-undang kal
(Keselamatan dan Kesehatan Kerja),
Peraturan _perundang-undangan ——_dan|
prosedur’kebijakan perusahaan,
Batasan Variabel
1. Batasan konteks:
Standar kompetensi ini dipergunakan untuk jasa_pelayanan
pemeliharan/servis & perbaikan bidang perbengkelan.2. Sumber informasi/dokumen dapat termasuk:
2.1 Spesifikasi pabrik kendaraan.
2.2 SOP (Standard Operation Procedures) perusahaan.
23 — Kebutuhan pelanggan
24 — Persyaratan di tempat kerja/industr.
3. Pelaksanaan K 3 harus memenuhi:
3.1 Undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
3.2 Ketentuan di bidang industri.
4. Sumber- sumber dapat termasuk:
Peralatan tangan/hand tools, alat_ukur(termasuk; micrometer dalam/luar,
jangka sorongivernier calipers, dial gauges, alat pengukur kedalaman,
penggaris baja, T-squares, mistar bajalstraight edges, busut/divider dan
protractor),
5. Kegiatan:
Kegiatan harus dilaksanakan dibawah kondisi kerja normal dan harus
termasuk:
5.1 Pengukuran panjang, luas, kedataran, sudut, kedalaman, celah atau
engukuran yang dapat divkur baik analog maupun digital
5.2 Penyotelan rutin dari alat ukur.
6 Persyaratan Khusus:
Pengukuran inci dan metrik
Panduan Penilaian
1. Konteks:
1.1. Pengetahuan dan ketrampilan dasar dapat dinilai melalui pekerjaan
dan tidak melalui pekerjaan.
1.2. Penilaian ketrampilan dapat ditakukan setelah periode pelatinan yang
diawasi dan pengalaman melakukan sendiri pada tipe yang sama.
Vika kondisi tempat kerja tidak memungkinkan, penilaian dapat
dilakukan melalui simulasi
1.3. Hasil yang telah ditentukan harus dapat tercapai tanpa pengawasan
langsung,
2. Aspek-aspek penting:
Kompetensi penting diamati secara menyeluruh agar mampu menerapkan
kompetensi pada keadaan yang berubah-ubah dan merespon situasi yang
berbeda pada beberapa aspek-aspek berikut yaitu pengukuran komponen
atau bagian-bagian dan pemeliharaan alat ukur.
Weel A ORT =Pengetahuan dasar:
34
33
34
35
Persyaratan keamanan perlengkapan kerja
Tipe alat-alat ukur dan penerapannya,
Prosedur pengukuran
Skala alat ukur.
Prosedur pemeliharaan alat ukut.
n praktek:
Mengakses, memahami dan menerapkan informasi tekrik,
Menggunakan peralatan dan perlengkapan secara benar.
Memelihara alat ukur.
Menggunakan alat ukur tertentu untuk mengukur komponen atau
bagian-bagian.
Unjuk Kerja dari ketrampilan yang diperlukan:
54
52
53
Melaksanakan tugas rutin dengan prosedur yang ditetapkan dimana
kemajuan ketrampilan seseorang di awasi secara berkala oleh
pengawas.
Melaksanakan tugas yang lebih luas dan sulit dengan peningkatan
kemandirian dan tanggung jawab individu. Hasil pekerjaan diperiksa
oleh pengawas.
Melaksanakan kegiatan yang kompleks dan tidak rutin; menjadi
mandiri dan bertanggung jawab untuk pekerjaan yang lainnya.
Kompetensi Kunci
Kompetensi Kunci Dalam Unit ini Tingkat
Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi
Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi
Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas:
Bekerja dengan orang lain dan kelompok
Menggunakan ide-ide dan tehnik matematika
Memecahkan masalah
Menggunakan teknologiKODE UNIT
JUDUL UNIT
DESKRIPSI UNIT
OTO.KRO1,016,01
Mengikuti Prosedur Kesehatan dan
Keselamatan Kerja
Unit
ini mengidentifikasikan kompetensi yang
dibutuhkan untuk:
menghindari bahaya pada tempat kerja
pemeliharaan kebersihan _perlengkapan
area kerja
pengidentikasian _jenis__perlengkapan
kebakaran dan penggunaannya
prosedur pelaksanaan gawat darurat
mengikuti prosedur keselamatan yang
meliputi_ pertolongan pertama dan CPR.
ELEMEN KOMPETENS!
KRITERIA UNJUK KERJA.
01 Mengikuti prosedur
pada tempat kerja
Mengenall bahaya pada area kerja dan|
melakukan tindakan pengontrolan yang tepat.
untuk
mengidentifkasi | 1.2 Mengikuti kebijakan yang syah pada tempal
bahaya dan kerja dan prosedur pengontrolan resiko.
penghindarannya
1.3. Momatuhi tanda bahaya dan peringatan.
1.4 Pemakaian pakaian peangamanan sesuai SI
(Standard Intenationa)
1.5 Penggunaan teknik dan __pengangkatan
pemindahan secara manual yang tepat
02 Memelihara 2.1 Peflengkapan dipilah sebelum — melakukan]
kebersihan pembersinan dan perawatan secara rutin
perlengkapan dan
area kerja 22 Penggunaan metode yang aman dan benat
untuk pembersinan dan pemeliharaan|
perlengkapan.
23 Peralatan dan area kerja dibersinkan/dipeliharal
sesuai dengan keamanan, jadwal pemeliharaan|
berkala, tempat penerapan dan spesifikasi
pabrik.ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
03 Menempatkan dan || 3.1 Pengidentifikasian pemadaman kebakaran yang|
mengindentifixasi sesuai pada tipe yang tepat untuk lingkungan|
jenis pemadam tempat kerja
kebakaran,
penggunaandan | 3.2 Seluruh kegiatan penerapan__ pemadaman|
prosedur kebakaran dan prosedur kerja diidentifkxasikan|
pengoperasian berdasarkan SOP (Standard Operation]
ditempat kerja Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan|
dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang}
undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan
04 Melaksanakan 41 Mengikuti prosedur perlindungan mesin padal
prosedur darurat saat tanda bahaya muncul
4.2 Mengikuti prosedur alarmiperingatan/evakuasi di
tempat kerja
4.3 Mengikuti_prosedur gawat darurat _secara|
profesional yang tepat untuk melindungi mesin|
pada saat keadaan tanda bahaya muncul
4.4 Pelayanan darurat yang profesional dan tepal
untuk memanggil pertolongan dengan segera|
dilakukan oleh orang yang berkuasa_ untuk|
melakukan hal tersebut,
05 Menjalankan dasar-] 5.1 Kebijakaniprosedur keamanan —_dijalankan|
dasar prosedur berdasarkan pelatihan perusahaan dan undang|
keamanan undang yang berlaku.
5.2. Seluruh keamanan yang berhubungan dengan
kejadian dicatatidlaporkan pada formulir yang|
seu
5.3. Seluruh staf disarankan menggunakan prosedut|
keamanan perusahaan dan metode yang tepat|
dalam penerapannya
06 Melaksanakan 6.1 Seluruh Kegiatan pertolongan pertama yang
prosedur
penyelamatan
pertama dan
Cardio-Pulmonary-
Resusciation (CPR)
dilakukan dicatat/ dilaporkan berdasarkan SOP|
(Standard Operation Procedures), undangy|
ndang K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja),
peraturan —perundang-undangan ——_dar|
prosedur’kebijakan perusahaan.Batasan Variabel
1
Batasan konteks:
Standar kompetensi ini digunakan untuk jasa pelayanan pemeliharaan/servis
& perbaikan di bidang perbengkelan.
‘Sumber informasi/dokumen dapat termasuk:
2.1 Spesifikasi pabrik kendaraan
2.2 SOP (Standard Operation Procedures) perusahaan
2.3 Lembaran data keamanan material
24 — Prosedur evakuasi daruravkebakaran
25 — Kebijakaniprosedur keamanan
26 — Prosedurikebijakan kecelakaan
2.7 Prosedurikebijakan tanda bahaya
28 Prosedur pertolongan pertama dan CPR (Cardio-Pulmonary-
Resusciation)
2.9 Persyaratan di tempat kerja/industri
Pelaksanaan K 3 harus memenuhi:
3.1, Undang-undang tentang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
3.2 Ketentuan di bidang industri.
‘Sumber- sumber dapat termasuk:
4.1 Perlengkapan kebakaran, pertolongan pertama, perlengkapan CPR.
4.2 Pakaian keamanan individual
4.3 Perlengkapan dan bahan kebersihan
4.4 Perlengkapan yang sesuai, perlengkapan dan permesinan,
4.5 Bahan pembersih dan pelumas.
4.8 Pakaian yang aman.
Kegiatan:
Kegiatan harus dilaksanakan dibawah kondisi kerja normal dan harus
termasuk:
5.1. Pembersihan peralatan/area tempat kerja dengan bantuan mesin atau
secara manual
5.2 Laporan/mencatat kecelakaan dan bahaya-bahaya yang potensial.
5.3. Melakukan simulasi pertolongan pertama dan CPR.
5.4 — Melaksanakan keputusan dalam korite manajemen K
Panduan Penilaian
1
Konteks:
1.1 Pengetahuan dan ketrampilan dasar dapat dinilai melalui pekerjaan
dan tidak melalui pekerjaan.
1.2. Penilaian ketrampilan dapat ditakukan setelah periode pelatinan yang
diawasi dan pengalaman melakukan sendiri pada tipe yang sama.
vika_kondisi tempat kerja tidak memungkinkan, penilaian dapat
dilakukan melalui simulasi1.3. Hasil yang telah ditentukan harus dapat tercapai tanpa pengawasan
tangsung,
Aspek-aspek penting:
Kompetensi penting diamati secara menyeluruh agar mampu menerapkan
kompetensi pada keadaan yang berubah-ubah dan merespon situasi yang
berbeda pada beberapa aspek-aspek berikut:
21 Pelaksanaan prosedur darurat
22 — Pemilhan yang tepat untuk perlengkapan kebakaran jika dibutuhkan
23 Pemelinaraan kebersinan mesin, periengkapan pada area kerja.
24 — Pengidentifkasian dan pencegahan bahaya di tempat kerja
25 — Penerapan prosedur pertolongan pertama dan CPR.
26 — Penerapan prosedur keamanan dasar.
Pengetahuan dasar:
3.1, Undang-undang tentang K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
3.2 Prosedur keamanan tempat kerja
3.3. Persyaratan pemeliharaan perlengkapan dan area kerja
3.4 __Identifikasi bahaya dan pencegahan dalam tempat kerja
3.5 Prosedur pertolongan pertama
36 Prosedur CPR
3.7 Prosedur keamanan dasar
3.8 — Penggunaan dan penerapan alat pemadaman kebakaran yang tepat
3.9 Prosedur penanganan secara manual
3.10. Syarat keselamatan diri
3.11 Simbol-simbol bahaya.
n praktek:
4.1. Mengakses informasi yang aman
4.2 Memelihara catatan yang bethubungan dengan keamanan
4.3 Menggunakan perlengkapan dan perlengkapan yang benar
4.4 Melaporkan dan/atau mengurangi bahaya-bahaya potensial
4.5 Memelihara kebersihan mesin, perlengkapan dan area kerja
46 | Menempatkan dan mengidentiixasi perlengkapan_ pemadam
kebakaran
4.7 Melaksanakan prosedur-prosedur darurat,
4.8 Melakukan prosedur-prosedur keamanan dasar
4.9 Bertindak sesuai dengan keadaan bahaya
4.10 Menggunakan teknik penanganan secara manual
4.11 Memperagakan prosedur pertolongan pertama dan CPR.
Ketrampilan berbahasa, perbendaharaan dan perhitungan
Keahlian berbicara dan mendengarkan meliputi:
6.1 Mendengarkan dan mengikuti instruksi verbal yang berhubungan
dengan prosedur keselamatan
62 Menjelaskan seluruh evakuasi dan kebutuhan keamanan untuk
pelanggan dalam situasi darurat
6.3 Menghubungi dan memberikan informasi untuk pelayanan darurat67
68
69
Melaporkan dengan telepon kepada perusahaan atau jasa pelayanan
darurat mengenai tindakan yang telah diambil dalam situasi darurat
Melaporkan dengan telepon kepada perusahaan atau pelayanan
darurat seluruh tindakan yang telah dilakukan dalam situasi darurat
Melaporkan kepada staf atau pelanggan tentang semua kecelakaan
yang diterima pada situasi darurat
Laporan secara isan mengenai situasi bahaya dan kecelakaan
Menanyakan pertanyaan untuk mencari tahu informasi keamanan
perusahaan
Mendengarkan dan memahami informasi keamanan perusahaan.
Ketrampilan menulis dan membaca dapat termasuk:
74
78
Pencatatan semua keamanan yang berhubungan dengan kejadian
pencatatan
Pembacaan dan pemahaman tanda keselamatan dan peringatan
Membaca dan memahami label kimia dan lembaran data keamanan
Membaca dan memahami spesifikasi pabrik untuk perlengkapan
Mencatat dan melaporkan tindakan pengamanan _terhadap
kecelakaan yang terjadi dalam formulir perusahaan, contoh formulir
kecelakaan, formulir laporan bahaya
Mencatat informasi dalam komputer.
Unjuk Kerja dari ketrampilan yang diperlukan:
84
82
83
Melaksanakan tugas rutin dengan prosedur yang ditetapkan dimana
kemajyan ketrampilan seseorang di awasi secara berkala oleh
pengawas.
Melaksanakan tugas yang lebih luas dan sulit dengan peningkatan
kemandirian dan tanggung jawab individu. Hasil pekerjaan diperiksa
oleh pengawas.
Melaksanakan kegiatan yang kompleks dan tidak rutin; menjadi
mandiri dan bertanggung jawab untuk pekerjaan yang lainnya.
Kompetensi Kunci
Kompetensi Kunci Dalam Unit Ini Tingkat
Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 2
‘Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi
Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas
Bekerja dengan orang lain dan kelompok
‘Menggunakan ide-ide dan tehnik matematika
‘Memecahkan masalah
‘Menggunakan teknologiKODE UNIT
JUDUL UNIT
DESKRIPSI UNIT
OTO.KR02,020.01
Memelihara/Servi:
istem Kontrol Emisi
Unit ini mengidentifikasikan kompetensi yang
dibutuhkan’ untuk melaksanakan
pemeliharaan/servis dan perbaikan sistem kotrol
emisi dan komponen-komponennya.
ELEMEN KOMPETENS!
KRITERIA UNJUK KERJA
komponen
komponennya
01. Memelihara/servis dan | 1.1 Pemeliharaaniservis sistem kontrol emisi
memperbaiki sistem
kontrol emisi dan
dilaksanakan —tanpa_—_menyebabkan|
kerusakan terhadap Komponen atau sister]
lainnya,
12 Informasi yang benar diakses dar
spesifikasi pabrik dan dipahami.
1.3 Pemilinan peralatan pengujian yang sesuai.
1.4 Pengujian dilaksanakan dan menganalisa|
hasilnya berdasarkan spesifikasi pabrik.
1.5 Seluruh kegiatan perbaikan dan penyetelan|
pemasangan sistem kontrol emisi dan]
komponen dilaksanakan berdasarkan SOP|
(Standard Operation Procedures), undang,
undang K3 (Keselamatan dan Kesehatan]
Kerja), peraturan perundang-undangan dan|
prosedut/kebijakan perusahaan.
Batasan Variabel
1. Batasan konteks:
‘Standar kompetensi ini digunakan untuk kendaraan ringan
2. Sumber informasi/dokumen dapat termasuk:
2.1. spesifikasi pabrk kendaraan
22. SOP (Standard Operation Procedures) perusahaan
23. kebutuhan pelanggan
2.4, persyaratan ditempat kerja/industri
28. _undang-undang pemerintah untuk kelaikan kendaraan
2.6. lembaran data keamanan bahan
3. Pelaksanaan K 3 harus memenuhi
3.1. undang-undang tentang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
3.2. __ketentuan di bidang industiStandar Kompetens Kena
4
‘Sumber-sumber dapat termasuk:
4.1. Peralatan tanganihand tools, peralatan penguji termasuk: exhause
gas analyzer, hand held meter.
4.2. _ Peralatan bertenaga/power fools, peralatan khusus/special tools untuk
pengujian, melepas atau menyetel, dinamometer
Kegiatan:
Kegiatan harus dilaksanakan dibawah kondisi kerja normal dan harus
meliputi
5.1. penguljian jalan, pengujian dinamo, pengujian gas buang
52. _penilaian visual, pendengaran/aural dan fungsi (meliputi: kerusakan,
korosi, kebocoran udara, Keausan, pengujian rangkaian elektronik)
5.3. pengukuran-pengukuran
5.4, penguijian sistem elektronik
Persyaratan khusus:
Sistem sensor dan kontrol termasuk: kaleng karbon/carbon canister,
peralatan mekanis, konverter katalik, sensor elektronik, nilai EGR
Variabel lain dapat termasuk:
Surat izin yang berlaku
Panduan Penilaian
1
Konteks:
1. Pengetahuan dasar dapat dinlai di atau luar pekerjaan.
1.2. Penilaian ketrampilan praktis harus mengambil tempat hanya sesudah
periode pelatihan pengawasan dan pengalaman yang sama . Jika
kondisi tempat kerja tidak memungkinkan, penilaian dapat dilakukan
pada kondisi simulasi tempat kerja
1.3. Hasil yang telah ditentukan harus dapat tercapai tanpa pengawasan
langsung.
1.4. Kompetensi harus dinilai sesuai konteks kualifkasi yang sedang
diperhatkan.
Aspek-aspek penting:
Kompetensi penting diamati secara menyeluruh agar mampu menerapkan
kompetensi pada keadaan yang berubah-ubah dan merespon situasi yang
berbeda pada beberapa aspek-aspek berikut: perbaikan sistem kontrol emisi
dan komponen-komponennya
Pengetahuan dasar:
3.1. undang-undang tentang K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
3.2, _undang-undang pemerintah yang dapat dipakai
3.3. _pengidentifkasian emis kendaraan bermotor dan efeknya terhadap
lingkungan
“amelhartBenrs Satan Rental48.
hubungan antara kegagalan sistem kontrol emisi dan gejalanya
prosedur pengujian
tipe-tipe sistem dan komponen emisi
prinsip kerja sistem kontrol emisi, perakitan pendahuluan dan
komponen-komponennya (sesuai dengan penggunaannya)
prinsip servis, perbaikan dan penyetelan untuk sistem kontrol emisi
penerjemahan informasi teknik, simbol grafik dan diagram
n praktek:
pelaksanaan kerja yang aman
mengakses, memahami dan menerapkan informasi teknik
menguji sistem/komponen emisi
menggunakan peralatan dan perlengkapan yang sesuai dengan aman
melepas dan mengganti komponen sistem kontrol emisi
menyimpan catatan/data pelanggan
menguji, menginspeksi dan mengevaluasi sistem/komponen kontrol
emisi
memperbaiki dan menyetel sister/komponen kontrol emisi
5. Unjuk Kerja dari ketrampilan yang diperlukan:
51.
52.
53.
melaksanakan tugas rutin dengan prosedur yang ditetapkan dimana
kemajuan ketrampilan seseorang di awasi secara berkala oleh
pengawas.
melaksanakan tugas yang lebih Iuas dan sulit dengan peningkatan
kemandirian dan tanggung jawab individu. Hasil pekerjaan diperiksa
oleh pengawas.
melaksanakan kegiatan yang kompleks dan tidak rutin; menjadi
mandiri dan bertanggung jawab untuk pekerjaan yang lainnya.
Kompetensi Kunci
No Kompetensi Kunci Dalam Unit ini Tingkat
7_| Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 7
2_| Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 2
3_|Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aKivitas z
4_| Bekerja dengan orang lain dan kelompok =
5 _| Menggunakan ide-ide dan tehnik matematika =
6 _|Memecahkan masalah 1
7_[Menggunakan teknologi 1KODE UNIT : OTO.KRO5.012.01
JUDUL UNIT : Memelihara/Servis dan Memperbaiki Engine
Manajemen Sistem
DESKRIPSI UNIT : Unit ini mengidentifikasikan kompetensi yang
dibutuhkan untuk memelihara/servis, memperbaiki
injeksi bahan bakar secara elektronik dan engine
manajemen system —(meliputi_ komponen-
komponennya)
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
OT Memeliharaiservis | 1.1 Pemeliharaaniservis dan —_perbaikar|
dan memperbaiki dilaksanakan tanpa menyebabkan kerusakan|
engine manajemen terhadap komponen atau sistem lainnya
system dan
komponen- 1.2 Informasi yang benar diakses dari spesifikas|
komponennya pabrik dan dipahami.
1.3 Pengujian pada injeksi bahan bakar secaral
elektronik dan engine manajemen_ system]
dilakukan untuk menentukan kesalahan
kerusakan dengan menggunakan_ peralatan|
dan tehnik yang sesuai,
1.4 Pemeliharaan/servis, perbaikan, penggantian|
komponen dan penyetelan — dilaksanakan|
dengan menggunakan peralatan, tehnik dan|
material yang sesuai
1.5. Soluruh kegiatan pemeliharaaniservis dan}
perbalkan dilaksanakan berdasarkan SOP|
(Standard Operation Procedures), undang|
undangK 3 (Keselamatan dan Kesehatan}
Kerja), peraturan _perundang-undangan
dan prosedur/kebjakan—_perusahaan
Batasan Variabel
1. Batasan Konteks
Standar_kompetensi ini digunakan untuk injeksi bahan bakar secara
elektronik (EFI) dan engine manajemen system yang terpasang pada
kendaraan ringan.
2. Sumber informasi/dokumen dapat termasuk:
2.1. spesifikasi pabrik kendaraan
2.2. SOP (Standard Operation Procedures) perusahaan
23° kebutuhan pelanggan
2.4. persyaratan ditempat kerja/industriStandar KompetensKeraNasonal nones Sehr tomo Sub Seber Kendaraan Ringan
25. undang-undang pemerintah
Pelaksanaan K 3 harus memenuhi
3.1. undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
3.2 ketentuan di bidang industri
‘Sumber sumber dapat termasuk:
4.1. peralatan tangan, perlengkapan penguiji termasuk multimeter, exhaust
gas analizer, vacuum gauge, alat ukur tekan, tachometer, multimeter
4.2. perlengkapan pengangkat Kendaraan, peralatan bertenaga, air tools,
peralatan spesial untuk pembongkaran/penyetelan, sistem penguji
khusus.
Kegiatan:
Kegiatan harus dilaksanakan dibawah Kondisi kerja normal dan harus
meliputi
5.1. memelinara/sevis dan memperbaiki-dan—_penggantian
komponensistem.
5.2, melepas, membongkar, merakit kembali, memasang kembali
5.3. menguii kerja sistem.
5.4. mengakses informasi dan menilaiimenguji data
termasuk kode kesalaharvkerusakan.
tem_elektronik
Persyaratan khusus:
Engine manajemen system.
Variabel terapan lainnya meliput
7.1. pengujian tekanan bahan bakar
7.2. pembersihan injektor
Panduan Penilaian
1
Konteks:
4.1. Pengetahuan dan ketrampilan dasar dapat dinilai melalui pekerjaan
dan tidak melalui pekerjaan.
1.2. Penilaian ketrampilan dapat dilakukan setetah periode pelatihan yang
diawasi dan pengalaman melakukan sendiri pada tipe yang sama. Jika
kondisi tempat kerja tidak memungkinkan, perilaian dapat dilakukan
melalui simulasi
1.3. Hasil yang telah ditentukan harus dapat tercapai tanpa pengawasan
langsung.
1.4. Kemampuan dinilai sesuai dengan konteks dari kualifikasi yang telah
diperiinatkan,Aspek-aspek penting:
Kompetensi penting diamati secara menyeluruh agar mampu menerapkan
kompetensi pada keadaan yang berubah-ubah dan merespon situasi yang
berbeda pada beberapa aspek-aspek berikut
2.1. menguji engine manajemen system dan mengidentifikasikan
kesalahan/kerusakan,
2.2. memelihara/servis dan memperbaiki engine manajemen system.
Pengetahuan dasar:
3.1. undang-undang K 3
3.2, prosedur pemeliharaan/servis dan perbaikan, penggantian dan
penyetelan dari sistem manajemen engine
3.3. prinsip-prinsip kerja injeksi bahan bakar elektronik dan engine
manajemen system dan komponennya
3.4. konstruksi dan cara kerja injeksi bahan bakar elektronik, engine
manajemen system dan komponennya sesuai dengan penggunaan
3.5. persyaratan keselamatan diri
3.6. persyaratan keamanan perlengkapanikendaraan
Penilaian praktek:
4.1. mengakses, memahami dan menerapkan informasi teknik
4.2. menggunakan peralatan dan perlengkapan dengan benar dan aman
43. momelinara/servis atau memperbaiki, menyetel dan mengganti
komponen sistem yang dibutuhkan
4.4. menguji, memeriksa dan mengevaluasi injeksi bahan bakariengine
manajemen system dan Komponen.
Unjuk Kerja dari ketrampilan yang diperlukan:
5.1, melaksanakan tugas rutin dengan prosedur yang ditetapkan dimana
kemajyan ketrampilan seseorang diawasi secara berkala oleh
pengawas.
5.2, melaksanakan tugas yang lebih vas dan sulit dengan peningkatan
kemandirian dan tanggung jawab individu, Hasil pekerjaan diperixsa
oleh pengawas.
5.3. melaksanakan tugas kompleks dan non rutin
5.4 menjadi mandiri dan bertanggung jawab pada pekerjaan lain
Kompetensi Kunci
Kompetensi Kunci Dalam Unit ini Tingkat
‘Mengumpuikan, mengorganisir dan menganalisa informasi 1
‘Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi
Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktvitas
Bekerja dengan orang lain dan kelompok
‘Menggunakan ide-ide dan tehnik matematika
Memecahkan masalah
‘Menggunakan teknologi