LAMPIRAN I: PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI
NOMOR : 52 Tahun 2011
TANGGAL_: 4 Nopember 2011
TAHAPAN PENYUSUNAN SOP
Tahapan penyusunan SOP meliputi:
1. Persiapan
re
d.
Membentuk Tim dan kelengkapannya
1) Tim terdiri dari sekurang-kurangnya:
a. Ketua: Sekretaris Komponen;
b. Koordinator masing-masing SKPD;
c. Sekretaris: Kepala Bagian Perencanaan atau Kepala Bagian Umum; dan
a. Anggsta: Pejabat yang membidang} SOP, Pejabat eselon Il dan IV serta
Stai
2) Tugas Tim antara lain:
melakukan identifikasi kebutuhan SOP;
mengumpulkan data dan informasi;
melakukan analisis prosedur;
mengkoordinasikan penyusunan SOP;
mengkoordinasikan ujicoba SOP;
melakukan sosialisasi SOP;
mengawal pelaksanaan SOP;
melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan SOP;
melakukan fasilitasi_ pengkajian lang dan penyempurnaan-
penyempumaan SOP; dan
j._melaporkan hasil-hasil pengembangan SOP.
repre ago
3) Kewenangan Tim antara lain:
a. memperoleh informasi dari satuan unit kerja atau sumber lain;
b. melakukan riview dan pengujian;
¢. melakukan analisis dan menyeleksi berbagai alternatif prosedur yang
akan distandarkan;
d. menyusun SOP; dan
¢. mendistribusikan hasil analisis kepada seluruh anggota TIM untuk
direview.
Memberikan pelatihan-pelatihan kepada anggota Tim.
Scluruh anggota TIM harus memperoleh pembekalan yang cukup tentang
penyusunan SOP agar TIM dapat bekerja dengan baik dan menghasilkan
output yang diharapkan.
TIM menginformasikan kepada scluruh SKPD tentang kegiatan penyusunan
‘SOP.
2. Identifikasi kebutuhan SOP
Prinsip dasar yang perlu diperhatikan dalam mengidentifikasi kebutuhan
SOP: