Lampiran: (1) SK Nomor: 478/SK/LPM-NU/VIII/2014
KURIKULUM ASWAJA DAN KE-NU-AN
LEMBAGA
TINGKAT MI/SD
PENDIDIKAN MA’ARIF NU 2013
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL) SD/ML
Dimensi
Kualifikasi Kemampuan
Sikap
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap orang
beriman, berakhlakul karimah, berilmu, percaya diri, dan
bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dilingkungan rumah, sekolah,
dan tempat bermain.
Pengetahuan
Memiliki pengetahuan faktual dan konseptual berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, dan budaya dalam wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena
dan kejadian di lingkungan rumah, sekolah, dan tempat
bermain.
Keterampilan
Memiliki kemampuan pikir dan tindak yang produktif dan
kreatif dalam ranah abstrak dan konkret sesuai dengan
yang ditugaskan kepadanya.
KOMPETENSI INTI (KI) SD/MI
Kompetensi Inti Kompetensi Inti
Kelas IV Kelas V
Menerima, menjalankan | Menerima,menjalankan | Menerima, menjalankan
dan menghargaiajaran_—_| dan menghargaiajaran__| dan menghargai ajaran
agama Islam
agama Islam Ablussunnah | agama Islam Ahlussunnah
Ahlussunnah wal Jamaah | wal Jamaah wal Jamaah
Menunjukkan perilaku
Menunjukkan perilaku | Menunjukkan perilaku jujur
jujur (as-shidqu), dapat | jujur (as-shisiqu), dapat (as-shidqu), dapat dipercaya,
dipercaya, setia dan dipercaya, setia dan setia dan menepati jangi (al-
menepati janji (al-amanaht_ | menepati jangi (al-amanah | amanal wal-wafi bil ‘aluli),
wal-twafa bil ‘ahdi), adil (al- | wat-wafa bit ‘ahdi), adil (at- | adil (al-‘adatah), tolong
‘adalah), tolong menolong, | ‘adalah), tolong menolong__ | menolong,(at-ta’aeun),
(at-te/awun), konsisten (al- | (at-ta' aun), konsisten (al- | konsisten (al-istigomah),
istigomal), moderat dan
istigomah), moderat dan _| moderat dan percaya diri
percaya diri (at-tawasuth | percaya diri (at-tawasuth | (at-tawasuth wal-i'tidal),
wal-i’tidal), keseimbangan | wal-i’fidal), keseimbangan_| keseimbangan (at-tawazun),
1Lampiran: (1) SK Nomor: 478/SK/LPM-NU/VIII/2014
(at-tawazun), toleran
(tasamuh, amar ma’ref
nahi numkar dalam
berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru
(ustadz, dan kiai) dan
tetangganya.
(at-tawazun), toleran
(tasarnuh), amar ma’raf nahi
mungkar dalam
berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru
(ustadz dan kiai) dan
tatangganya, serta cinta
tanah air
toleran (tasamiuh), amar
ma‘ruf nahi mungkar dalam.
berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru
(ustadz dan kiai) dan
tatangganya, serta cinta
tanah air
Memahami pengetahuan
faktual dengan cara
mengamati [mendengar,
melihat, membaca] dan
menanya berdasarkan
rasa ingin tahu tentang,
dirinya, makhluk ciptaan
Allah SWT dan
kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya
di rumah, di
madrasah/sekolah, dan
tempat bermain
Memahami pengetahuan
faktual dengan cara
mengamati [mendengar,
melihat, membaca] dan
menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Allah
SWT dan kegiatannya, dan
benda-benda yang,
dijumpainya di rumah, di
madrasah/sekolah, dan
tempat bermain
‘Memahami pengetahuan.
faktual dengan cara
mengamati [mendengar,
melihat, membaca] dan
menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-
benda yang, dijumpainya di
rumah, di madrasah/sekolah,
dan tempat bermain
Menyajikan pengetahuan
faktual dalam bahasa
yang santun, jelas,
sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang,
mencerminkan anak
schat, dan dalam
tindakan yang
mencerminkan perilaku
anak beriman dan
berakhlakul karimah.
Menyajikan pengetahuan
faktual dalam bahasa yang
santun, jelas, sistematis,
logis, dan kritis dalam
karya yang estetis, dalam
gerakan yang
mencerminkan anak sehat,
dan dalam tindakan yang,
mencerminkan perilaku
anak beriman dan
berakhlakul karimah
Menyajikan pengetahuan
faktual dalam bahasa yang
santun, jelas, sistematis,
logis, dan kritis dalam
karya yang estetis, dalam
gerakan yang
mencerminkan anak sehat,
dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku
anak beriman dan
berakhlakul karimah.Lampiran: (1) SK Nomor: 478/SK/LPM-NU/VIII/2014
Aswaja dan KeNUan Kelas IV Semester Ganjil
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar
Menerima, menjalankan dan
menghargai ajaran agama Islam
Ablussunnah wal Jamaah
i
12
13
Terbiasa membaca kitab suci Al Qur an dengan tartil
Meyakini Nabi Muhammad SAW adalah utusan Allah
SWT
Meyakini ajaran Nabi Muhammad saw, sahabat, tabi’in,
walisongo, dan ulama sebagai pewaris nabi saw.
Menunjukkan perilaku jujur (as-shidqu),
dapat dipercaya, setia dan menepati
janji (al-amanah wal-wafa bil ‘ahdi), adil
(aladalah), tolong menolong (at-
ta’qzwun), Konsisten (al-istiqomah),
moderat dan percaya diri (at-tawasuth
wal-i'tidal), keseimbangan (al-lawazun),
toleran (fasimuh), amar ma’ruf nahi
munkar dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru (ustadz dan kiai)
dan tetangganya,
21
22
23.
24.
Bersikap dan berperilaku menghormati kitab suci Al
Qur'an
Bersikap dan berperilaku menghormati Nabi
Muhammad SAW, sahabat, tabi’in, walisongo, dan
ulama
Meneladani sikap toleransi (lasamuh) dan amar ma‘ruf
nahi munkar dalam dakwah walisongo
Meneladani sikap konsisten (al-istigomalt) dalam
dakwah KH. Hasyim Asy’ari
Memahami pengetahuan faktual
dengan cara mengamati [mendengar,
melihat, membaca] dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu tentang,
dirinya, makhluk ciptaan Allah SWT
dan kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah, di
madrasah/ sekolah, dan tempat bermain
Memahami faham Keislaman yang pertama kali
berkembang di Indonesia.
.. Memahami peranan pesantren sebagai lembaga
pengajaran agama Islam.
Memahami proses pembentukan Jamiyah Nahdlatul
Ulama
Memahami tata cara menghormati kitab suci Al Qur an
Memahami tata cara menghormati Nabi Muhammad
SAW, sahabat, tabiin, walisongo, dan ulama
.. Memahami biografi dan perjuangan KH. Hasyim
Asy'ari
Menyajikan pengetahuan faktual dalam
bahasa yang santun, jelas, sistematis
dan logis, dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang mencerminkan
anak sehat, dan dalam tindakan yang,
mencerminkan perilaku anak beriman
dan berakhlakul karimah,
a1
4.2,
43.
44.
45.
46.
Menceritakan dakwah Islam sebelum walisongo dan
walisongo dalam menyebarkan Islam di Indonesia
Menunjukkan contoh hasil dakwah walisongo yang
sampai saat ini terus dilestarikan umat Islam di
Indonesia
Menceritakan peranan pesantren sebagai lembaga
pengajaran agama Islam
Menceritakan proses pembentukan Jamiyah Nahdlatul
Ulama
Menceritakan biografi dan keteladanan perjuangan KH.
Hasyim Asy'ari
Membuat karya estetika tentang, perjuangan salah satu
pendiri Nahdlatul UlamaLampiran: (1) SK Nomor: 478/SK/LPM-NU/VIII/2014
Aswaja KeNUan Kelas IV Semester Genap.
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar
Menerima, menjalankan dan
menghargai ajaran agama Islam
Ahlussunnah wal Jamaah
TA Terbiasa membaca kitab suci AT Quran
dengan tartil
1.2 Meyakini bahwa ideologi keagamaan yang
dikembangkan oleh Nahdlatul Ulama sesuai
dengan Islam yang diajarkan Nabi
Muhammad SAW.
1.3 Membiasakan diri berdoa harian ala ahlus
sunnah wal jamaah
1.4 Membiasakan diri berdzikir ala ahlus sunnah
wal jamaah
Menunjukkan perilaku jajur (as
shidqu), dapat dipercaya, setia dan
menepati janji (al-amanak wal-awafa
bil ‘ahdi), adil (al-‘adalah), tolong,
menolong (af-ta’awun), konsisten
(aL-istiqomal), moderat dan
percaya diri (at-tawasuth wal-
i'tidal), keseimbangan (at-
tawazun), toleran (tasanul), amar
ma’ruf nahi munkar dalam
berinteraksi dengan keluarga,
teman, guru (ustadz dan
tetangganya.
dan
2.1 Memiliki sikap Konsisten (al-istiqomah) dan
Percaya diri/Teguh (I'tidal) terhadap
Nahdlatul Ulama setelah mempelajari nama,
lambang, asas, dan tujuan Nahdlatul Ulama
2.2 Memilliki sikap tolong menolong (aé-ta’awun),
terhadap Nahdlatul Ulama setelah
mengetahui usaha-usaha Nahdlatul Ulama
2.3 Memiliki sikap konsisten (al-istigoraal) dan
Percaya diri/Teguh (I'tidal) terhadap
Nahdlatul Ulama setelah mengetahui
susunan dan tingkatan kepengurusan
Nahdlatul Ulama
2.4 Memiliki sikap konsisten (al-istigommah) dalam
melaksanakan tradisi doa harian ala
Nahdlatul Ulama
2.5 Memiliki sikap konsisten (al-istigorah) dalam
melaksanakan tradisi dzikir ala Nahdlatul
Ulama
Memahami pengetahuan faktual
dengan cara mengamati
[mendengar, melihat, membaca]
dan menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Allah SWT dan
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah, di
madrasah/sekolah, dan tempat
bermain
3: Mengetahui nama dan lambang Nahdlatul
Ulama
3.2 Memahami asas dan tujuan Nahdlatul Ulama
3.3 Memahami usaha-usaha Nahdlatul Ulama
3.4 Mengetahui tingkatan kepengurusan
Nahdlatul Ulama
3.5 Mengetahui doa harian dalam tradi
Nahdlatul Ulama
3.6 Mengetahui dzikir dalam tradisi Nahdlatul
Ulama
Menyajikan pengetahuan faktual
dalam bahasa yang santun, jelas,
sistematis dan logis, dalam karya
yang, estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak schat, dan
4.1 Menggambar nama dan lambang Nahdlatul
Ulama
4.2. Menunjukkan usaha-usaha yang sudah
dilakukan Nahdlatul Ulama di tempat
tinggalnyaLampiran: (1) SK Nomor: 478/SK/LPM-NU/VIII/2014
dalam tindakan yang 43 Menunjukkan tingkatan kepengurusan,
mencerminkan perilaku anak Nahdlatul Ulama di tempat tinggalnya
beriman dan berakhlakul 4.4 Menunjukkan susunan kepengurusan
karimah. Nahdlatul Ulama di tempat tinggalnya
4.5 Menghafalkan doa harian dalam tradisi
Nahdlatul Ulama
4.6 Menghafalkan dzikir dalam tradisi Nahdlatul
UlamaLampiran: (1) SK Nomor: 478/SK/LPM-NU/VIII/2014
Aswaja KeNUan Kelas V Semester Ganjil
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar
Menerima, menjalankan dan
menghargai ajaran agama Islam
Ahlussunnah wal Jamaah
TI Mempedomani nilai dasar perjuangan
Nahdlatul Ulama
1.2 Meyakini bahwa ulama adalah pewaris
Nabi Muhammad SAW.
1.3 Meyakini amaliyah dibaan sesuai dengan
tuntunan Islam
1.4 Meyakini amaliyah managiban Nahdlatul
Ulama sesuai dengan tuntunan Islam
1.5 Meyakini amaliyah pujian Nahdlatul
Ulama sesuai dengan tuntunan Islam
1.6 Meyakini amaliyah wiridan sesuai dengan
tuntunan Islam
Menunjukkan perilaku jujur (3s
shidqu), dapat dipercaya, setia dan
menepati janji (al-amanah wal-wafa bil
‘ahdi), adil (al-‘adalah), tolong,
menolong, (at-ta’azoun), konsisten (al-
istigomah), moderat dan percaya diri
(at-tawasuth wal-i'tidal),
keseimbangan (at-iawazun), toleran
(tascam), amar ma’ruf nahi mungkar
dalam berinteraksi dengan keluarga,
teman, guru (ustadz dan kiai) dan
tatangganya, serta cinta tanah air
21. Memiliki sikap jujur (as-shidqu), moderat,
dan percaya diri (at-tawasuth toal-i tidal)
setelah mengetahui nilai dasar perjuangan
Nahdlatul Ulama
2.2. Meneladani sikap moderat dan percaya
diri (at-tawasuth wal i tidal) dalam dakwah
KH. Wahab Hasbullah
23. Tumbuh sikap cinta kepada rasulullah dan
meneladaninya sebagai dampak dari
dibaan
24, Tumbubh sikap cinta kepada auliya dan
meneladaninya sebagai dampak dari
melaksanakan amaliyah managiban
2.5. Memiliki sikap konsisten («l-istigomah),
moderat dan percaya diri (at-tawastth wal-
i‘tidal) sebagai dampak melaksanakan
amaliyah pujian
2.6. Memiliki konsisten (al-istiqomait), moderat
dan percaya diri (at-tawasut wal-itidal)
sebagai dampak dari melaksanakan
amaliyah wiridan
Memahami pengetahuan faktual
dengan cara mengamati
[mendengar, melihat, membaca] dan
menanya berdasarkan rasa ingin
tahu tentang, a, makhluk
ciptaan Allah SWT dan kegiatannya,
dan benda-benda yang dijumpainya
di rumah, di madrasah/sekolah, dan
tempat bermain
3... Memahami nilai dasar perjuangan
Nahdlatul Ulama
3.2. Memahami biografi dan perjuangan KH.
Abdul Wahab Hasbullah
3.3. Mengetahui amaliyah dibaan Nahdlatul
Ulama
3.4, Mengetahui amaliyah managiban Nahdlatul
Ulama
3.5. Mengetahui amaliyah pujian Nahdlatul
UlamaLampiran: (1) SK Nomor: 478/SK/LPM-NU/VIII/2014
3.6. Mengetahui amaliyah wiridan Nahdlatul
Ulama
Menyajikan pengetahuan faktual
dalam bahasa yang santun, jelas,
sistematis, logis, dan kritis dalam
karya yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang mencerminkan
perilaku anak beriman dan
berakhlakul karimah.
4.1. Menceritakan penerapan nilai dasar
perjuangan Nahdlatul Ulama di
lingkungannya
Menceritakan biografi dan keteladanan
perjuangan KH. Abdul Wahab Hasbullah
Mempraktikkan amaliyah dibaan
Nahdlatul Ulama
Mempraktikkan amaliyah manaqiban
Nahdlatul Ulama
Mempraktikkan amaliyah pujian
Nahdlatul Ulama
Mempraktikkan amaliyah wiridan
Nahdlatul Ulama
42.
43.
4A,
45.
4.6.Lampiran: (1) SK Nomor: 478/SK/LPM-NU/VIII/2014
Aswaja KeNUan Kelas V Semester Genap
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar
Menerima, menjalankan dan menghargai
ajaran agama Islam Ahlussunnah wal
Jamaah
Ti Meyakini bahwa perjuangan tokoh-
tokoh Nahdlatul Ulama merupakan
penerus perjuangan para sahabat dan
rasulullah
1.2 Meyakini bahwa perjuangan Islam
itu akan lebih kuat apabila dilakukan
melalui organisasi seperti Nahdlatul
Ulama
1.3 Meyakini bahwa ideologi keagamaan
berupa falgin kepada mayit yang,
dikembangkan oleh Nahdlatul Ulama
sesui dengan Islam yang diajarkan
Nabi Muhammad SAW.
1.4 Meyakini bahwa ideologi keagamaan
berupa ziarah kubur yang
dikembangkan oleh Nahdlatul Ulama
sesui dengan Islam yang diajarkan
Nabi Muhammad SAW
1.5 Meyakini bahwa ideologi keagamaan
berupa selamatan yang dikembangkan
oleh Nahdlatul Ulama sesui dengan
Islam yang diajarkan Nabi
Muhammad SAW
Menunjukkan perilaku jujur (as-shidqu),
dapat dipercaya, setia dan menepati janji
(al-amanah coal-wafa bil ‘ahd, adil (al-
‘adalah), tolong menolong, (at-ta’aoun),
Konsisten (al-istiqaman), moderat dan
percaya diri (af-fawasuth wal-i'tidal),
keseimbangan (af-tawazun), toleran
(tascam), amar ma’ruf nahi mungkar
dalam berinteraksi dengan keluarga,
teman, guru (ustadz dan kiai) dan
tatangganya, serta cinta tanah air
2.1 Memiliki sikap konsisten (al-
istigomah) dan Percaya diri/Teguh
(tidal) setelah memahami macam-
macam lembaga, lajnah, dan badan
otonom Nahdlatul Ulama
2.2 Meneladani sikap tolong menolong,
(at-ta’awun), amar ma’ruf nahi
maungkar, moderat dan percaya
diri/teguh (at-tawasuth wal-i'tidal),
Nahdlatul Ulama setempat
2.3 Memiliki sikap konsisten (al-
istiqomah), Percaya diri/ Teguh,
(tidal), toleran (tasamuh), atas
implementasi falqin pada pemakaman
jenazah
2.4 Memiliki sikap konsisten (al-
istigomah), Percaya diri/Teguh (Itidal),
dan toleran (tasanuh) sebagai diri
dampak dari melaksanakan amaliyah
berziarah kuburLampiran: (1) SK Nomor: 478/SK/LPM-NU/VIII/2014
2.5 Memiliki sikap konsisten (al-
istigomah), Percaya diri/Teguh
(i'tidal), dan toleran (tasanuh) pada
menyelenggarakan tradisi selamatan
Memahami pengetahuan faktual dengan
cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan
rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Allah SWT dan kegiatannya, dan
benda-benda yang dijumpainya di
rumah, di madrasah/sekolah, dan tempat
bermain
3:1 Mengetahui macam-macam lembaga
Nahdlatul Ulama
3.2 Mengetahui macam-macam lajnah
Nahdlatul Ulama
3.3 Mengetahui macam-macam badan
otonom Nahdlatul Ulama
3.4 Memahami perjuangan tokoh
Nahdlatul Ulama setempat
3.5 Mengetahui tentang talgin dalam
setiap akhir prosesi pemakaman
jenazah
3.6 Mengetahui tradisi berziarah kubur
3.7 Mengetahui tradisi penyelenggaraan
selamatan
Menyajikan pengetahuan faktual dalam
bahasa yang santun, jelas, sistematis,
logis, dan kritis dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman
dan berakhlakul karimah.
4.1 Menunjukkan macam-macam
lembaga Nahdlatul Ulama tingkat
ranting tempat tinggalnya
4.2 Menunjukkan macam-macam lajnah,
Nahdlatul Ulama tingkat ranting
tempat tinggalnya
4.3 Menunjukkan macam-macam badan
otonom Nahdlatul Ulama tingkat
ranting tempat tinggalnya
4.4 Menceritakan perjuangan tokoh
Nahdlatul Ulama setempat.
4.5 Mempraktikkan tradisi falgin dalam
setiap akhir prosesi pemakaman
jenazah
4.6 Mempraktikkan tradisi berziarah
kubur
4.7 Mempraktikkan tradisi selamataLampiran: (1) SK Nomor: 478/SK/LPM-NU/VIII/2014
Aswaja KeNUan Kelas VI Semester Ganjil
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar
Menerima, menjalankan dan menghargai
ajaran agama Islam Ahlussunnah wal
Jamaah
ld
12
13
14
15
Meyakini kebenaran ajaran
Ahlussunnah wal-Jamaah,
Meyakini bahwa ulama sebagai
pewaris Nabi Muhammad SAW.
Meyakini ulama sebagai
pemelihara ajaran Islam
Menghayati nilai-nilai mabadi
Khairo ummah
Menghayati nilai-nilai Khithoh
Nahdliyah.
Menunjukkan perilaku jujar (as-shidqi),
dapat dipercaya, setia dan menepati janji
(al-amanah twal-wafa bil ‘ahdi), adil (al-
‘adalah), tolong menolong (at-ta’avun),
konsisten (al-istigoma), moderat dan
percaya diri (at-tawasuth wal-i'tidal),
keseimbangan (at-iawazun), toleran
(tas), amar ma’ruf nahi mungkar
dalam berinteraksi dengan keluarga,
teman, guru (ustadz dan kiai) dan
tatangganya, serta cinta tanah air
21
22,
23,
24.
25.
Memiliki sikap moderat dan
percaya diri («t-tawasuth wal-i' tidal),
sebagai pribadi ahlus sunnah wal
jama’ah.
Memiliki sikap konsisten (cl-
istigomah) seperti yang, ditunjukkan
oleh para ulama
Meneladani sikap teliti (ikhtiyath)
dan toleransi (tasamuh) dalam
dakwah KH. Bisri Syansuri
Memiliki perilaku konsisten (al-
istigomah) sebagai pribadi mabadi
Khaira ummah
Memiliki setia dan menepati janji
(al-amanah cwal-twafa bil ‘ahi
sebagai cerminan nilai-nilai
Khittoh Nahdliyah
Memahami pengetahuan faktual dengan
cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan
rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan
benda-benda yang dijumpainya di
rumah, di madrasah/ sekolah, dan
tempat bermain
3.1
3.2.
35.
3.6,
37.
‘Mengetahui pengertian
Ahlussunnah Wal Jamaah.
Mengenal ajaran Ahlussunnah Wal
Jamaah.
. Mengetahui pengertian ulama
Memahami posisi ulama dalam
Nahdlatul Ulama
Memahami biografi dan
perjuangan KH. Bisri Syansuri.
Memahami pengertian Mabadi
Khoiro Ummah,
Memahami pengertian khittah
Nahdliyah
10Lampiran: (1) SK Nomor: 478/SK/LPM-NU/VIII/2014
wajikan pengetahuan faktual dalam | 4.1
bahasa yang santun, jelas, sistematis,
logis, dan kritis dalam karya yang estetis, | 4.2
dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman
dan berakhlakul karimah.
43,
44
45
46
‘Menyajikan peta konsep
Ahlussunnah Wal Jamaah
Menceritakan nama-nama ulama
‘yang dikenal
Mencontohkan peran ulama sebagai
pemimpin ummat
Menceritakan biografi dan
keteladanan perjuangan KH. Bisri
Syansuri
Mencontohkan perilaku Mabadi
Khoiro Ummah,
Mencontohkan perilaku khittah
Nahdliyah.
Aswaja KeNUan Kelas VI Semester Genap.
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar
Menerima, menjalankan dan menghargai [11 Meyakini kebenaran perjuangan
ajaran agama Islam Ahlussunnah wal Nahdlatul Ulama di berbagai
Jamaah bidang.
1.2 Meyakini kebenaran Ukhuwah
Nahdliyah
1.3 Meyakini bahwa amaliyah,
stighatsah sesuai dengan tuntunan
Islam
14 Meyakini bahwa amaliyah yasin
dan tahlil sesuai dengan tuntunan
Islam
Menunjukkan perilaku jujur (-shidgi), | 2.1. Memilikisikap konsisten (ai
dapat dipercaya, setia dan menepati janji istiqomah) terhadap perjuangan
(al-amanah twal-wafa bil ‘aii, adil (al- Nahdlatul Ulama di berbagai
‘adalah), tolong, menolong, (at-ta’ aun), bidang
konsisten (ql-istigomah), moderat dan 2.2. Memiliki sikap toleran (tasamh)
percaya diri (at-taewasuth wal-’tidal), sebagai bentuk prilaku Ukhuwah
keseimbangan (al-lazwazun), toleran Nahdliyah.
(tas), amar ma’ruf nahi mungkar 2.3. Memiliki sikap konsisten (al-
dalam berinteraksi dengan keluarga, istiqomalt) sebagai dampak
teman, guru (ustadz dan kiai) dan melaksanakan amaliyah yasinan
tatangganya, serta cinta tanah air dan tahtilan
24. Memiliki sikap konsisten (al-
istigomah) sebagai dampak
melaksanakan amaliyah istighatsah
uwLampiran: (1) SK Nomor: 478/SK/LPM-NU/VIII/2014
Memahami pengetahuan faktual dengan | 3.1. Memahami perjuangan Nahdiatul
cara mengamati [mendengar, melihat, Ulama dalam berbagai bidang,
membaca] dan menanya berdasarkan | 3.2. Memahami konsep ukhuwah
rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk menurut Nahdlatul Ulama
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan 3.3. Mengetahui amaliyah yasinan dan
benda-benda yang dijumpainya di tahlilan
rumah, di madrasah/sckolah, dan 3.4. Mengetahui amaliyah istighatsaht
tempat bermain
Menyajikan pengetahuan faktual dalam [41. Mencontohkan perjuangan
bahasa yang santun, jelas, sistematis, Nahdlatul Ulama di berbagai
logis, dan kritis dalam karya yang estetis, bidang
dalam gerakan yang mencerminkan anak | 4.2. Menunjukkan contoh praktik
shat, dan dalam tindakan yang Ukhuwah Nahdliyah.
mencerminkan perilaku anak beriman | 4.3. Mempraktikkan amaliyah yasinan
dan berakhlakul karimah, dan tahlilan
44, Mempraktikkan amaliyah
istighatsah
2