You are on page 1of 16
2017 i Badan Nasional Seriias Presi SKEMA SERTIFIKASI KKNI LEVEL Il PADA KOMPETENSI KEAHLIAN TATA BOGA ‘Skema sertiikasi KKNI Level Il pada Kompetensi Keahlian Tata Boga merupakan skema sertfikasi KKNI yang dikembangkan oleh Komite skema BNSP bersama sama dengan Direktorat Pembinaan SMK, Skema kompentensi yang digunakan mengacu pada SKKNI yang ditetapkan berdasarkan keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sub Sektor Hotel dan Restoran: KEP.239/MENIX/2004; Sub Sektor Jasa Boga: KEP.318IMEN/IX/2007; serta ASEAN Common Compentency Standards for Tourism Professionals dan Common ASEAN Tourism Curriculum pada Skema Sertifikasi KKNI Sektor Pariwisata Bidang Tata Boga (Food Production) dan Skema Sertifikasi KKNI Sektor Pariwisata Bidang Tata Hidang (Food and Beverage) Tahun 2014. Skema sertifikasi ini digunakan untuk memastikan kompetensi lulusan Sekolah Menengah Kejuruan dan sebagai acuan bagi LSP SMK dan asesor kompetensi dalam pelaksanaan sertifikasi kompetensi Keahlian Tata Boga Kementerian #@BNSP Pendidikan dan Kebudayaan RI {GADAN NASIONAL SERTIFIKASI PROFES SKEMA SERTIFIKASI KKNI LEVEL Il PADA KOMPETENSI KEAHLIAN TATA BOGA Disahkan pada tanggal 6 November 2017 Oleh : mi S Hi ig Muhammed tur J en leral Pendidikan Dasar jasional Sertifikasi Profesi dan Menengah (BNSP) 2017 @BNSP BADAN NASIONA\ 2. Inda Mapiliandari 3. Muhammad Najib 4. Mulyanto 5. Hendra Pribadi SA ERTS KUALFKASI LEVEL LATAR BELAKANG Pembertakuan era persaingan bebas dalam regional Asia Tenggara yang dikenal dengan sebutan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) sudah diberlakukan, Pethimpunan masyarakat bangsa Asia Tenggara dalam organisasi Association of South East Asian Nation (ASEAN) sepekat untuk memperkuat kawasan dengan membuka akses perekonomian lewat pasar bebas yang dimulai sejak tahun 2016 ini. Beberapa sekior sudah disepakati terbuka untuk menuju integrasi ekonomi Visi ASEAN 2020. Masyarakat Ekonomi ASEAN tidak hanya membuka arus perdagangan barang atau jasa, tetapi juga untuk tenaga Tata Boga, Oleh karena itu, MEA secara lengsung akan menuntut kualitas tenaga kerja di Indonesia Undang-undang Republik Indonesia No. 20 tehun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional Bab XVI pasal 61 ayat 3 menyataken behwa sertiikat kompetensi diberikan oleh enyelenggara pendidikan dan pelatihan kepada peserta didik dan warga masyarakat sebagai pengakuan terhadap kompetensi untuk melakukan pekerjaan tertentu setelah ulus uji Kompetensi yang diselenggarekan oleh satuan pendidikan yang terakreditasi atau lembaga sertfikasi Tuntutan kebutuhan industri di bidang Tata Boga menghendaki tenaga kerja yang memilk Kompetensi yang terstandarisasi dan profesional. Tenaga kerja yang memilki Kompetensi yang balk bersumber dari proses pendidikan yang baik, maka untuk membangun, memelihara, dan memastixan Kompetensi bagi peserta didik program keablian Tata Boga perlu diselenggarakannya sertifixasi kompetensi oleh LSP P'1 SMK yang sesuai dengan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor : 4878/DIKEPIMK/2016 tentang Spektrum Keahlian Pendidikan Menengah Kejuruan. Dengan skema sertifkasi yang mengacu langsung pada SKKNI ini diharapkan dapat memberi manfaat langsung para pemangku kepentingan 4.1. Bagi Industri 1.1.1. Membantu industri meyakinkan kepada Ktiennya bahwa jasanya telah dibuat oleh tenaga-tenaga yang kompeten. 1.1.2. Membentu. industri dalam rekruitmen dan mengembangkan tenaga berbesis Kompetensi guna meningkatkan efisensi pengembangan SDM khususnya dan efisiensi nasional pada umumnya 1.1.3, Membantu industri dalam sistem pengembangan karir dan remunerasi tenaga berbesis kompetensi dan meningkatkan produktivtas, a ‘SKEMA SERTIFIKASI KUALIFIKASI LEVEL I [IMUM =a 1.2, Bagi Tenaga Kerja 1.2.1, Membantu tenaga profesi meyakinkan kepada orgenisasifindustriMiennya bahwa dirinya kompeten dalam bekerja atau menghasikan jasa dan meningkatkan percaya Giri tenaga profesi 1.2.2. Membantu tenaga profesi dalam merencanakan karimya dan mengukur tingkat Pencapaian kompetensi dalam proses belajar di lembaga formal maupun secara mandir 1.2.3. Membantu tenaga profesi dalam memenuhi persyaratan regulasi 1.2.4, Membantu pengakuan kompetensi lintas sektor dan lintas negara 1.2.5. Membantu tenaga profesi dalam promosi profesinya dipasar tenaga kerja 13. Bagi Lembaga Pendidikan dan juga Pelatihan. 1.3.1. Membantu memastikan ink and match antara kompetensi lulusan dengan tuntutan Kompetensi dunia industr 1.3.2. Membantu memastikan tercapainya efisiensi dalam pengembangan program dia 1.3.3. Membantu memastikan peneapain hasil diktat yang tinggi 1.3.4. Membantu Lembaga diklat dalam sistem asesmen yang dapat memastikan dan memelihara kompetensi peserta diklat. 2, RUANG LINGKUP SKEMA SERTIFIKASI 2.1, Ruang Lingkup : Tata Boga 2.2. Lingkup penggunaan sertifikat ; pada perusahaan, instansi, lembage, atau organisasi yang memiliki divisi atau berkaitan dengan teknologi informasi dan komunikasi 3. TUJUAN SERTIFIKASI 3.1. Memastikan dan memelihara kompetensi kerja KKNI Level I! pada Kompetensi Keahlian Tata Boga 3.2. Sebagai acuan dalam melaksanakan asesmen oleh LSP SMK dan asesor kompetensi. 4. ACUAN NORMATIF ‘Acuan-acuan yang digunakan dalam menyusun skema sertifikasi ini meliputi: 4.1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjean. i ‘SKEMA SERTIFIKASI KUALIFIKASI LEVEL I it 4.2. Undang-undang Republi Indonesia Nomor 20 tahun 2008 tentang Sistem Pendidikan Nasional 4.3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2004 tentang Badan Nasional Sertifikasi Profes. 4.4, Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 31 tahun 2006 tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional 4.5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahu 2012 Tentang Kerangka Kuelifikasi Nasional Indonesia 4.6. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan Dalam Rangka Peningkaten Kualitas dan Daya Saing Sumber Daya Manusia Indonesia 4.7. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 2 tahun 2016 tentang Sistem Standardisasi Kompetensi Kerja Nasional 4.8. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia No. 3 tahun 2016 tentang Tatacara Penetapan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia. 4.8. Keputusan Menteri Ketenagekerjaan Republik Indonesia Nomor KEP.239/MEN/X/2004 Sektor Pariwisata Sub Sektor Hotel dan Restoran 4.40. Keputusan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor KEP.318/MEN/IX/2007, Sektor Penyedia Makanan Dan Minuman Sub Sektor Restoran, Ber Dan Jasa Boga Bidang Industri Jasa Boga 4.11. Peraturan Badan Nasional Sertikasi Profesi Nomor : ‘/BNSPIIIV2014 tentang Pedoman Penilaian Kesesuaian Persyaratan Umum Lembaga Sertikasi profesi 4.12, Peraturan Badan Nasional Sertfikasi Profesi Nomor : ‘/BNSPIII2017 tentang Pedoman Pelaksanaan Sertifikasi di SMK 4.13, Peraturan Badan Nasional Sertifkasi Profesi Nomor : 2/BNSP/VIIU2017 tentang Pedoman Pengembangan dan Pemelinaraan Skema Sertifikasi Profesi 4.14, Surat Keputusan Direktur Jendral_ Pendidikan Dasar dan Menengah No.130/D/KEP/KR/2017 tentang Struktur Kurikulum Pendidikan Menengah Kejuruan 5. KEMASAN / PAKET KOMPETENSI 54, Deskripsi Jenis kemasan ini adalah kemasan KKNI sebagai kualifikasi kompetensi teknis lulusan ‘SMK 3 tahun. Kualifikasi ini merefleksikan peran individu dalam melaksanakan satu tugas spesifik, dengan menggunakan alat, dan informasi, dan prosedur kerja yang lam 5.2. 53. 54, 55, SKEMA SERTIFIKAS! KUALIFIKASI LEVEL I [TRUM Is5y dilakukan, serta menunjukkan kinerja dengan mutu yang terukur, di bawah pengawasan lengsung atasannya. Memitki pengetahuan operasional dasar dan pengetahuan faktual bidang kerja yang spesifi, sehingga mampu memilih penyelesaian yang tersedia terhadap masalah yang lazim timbul. Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab membimbing orang lain. Sikap Kerja Secara umum sikap kerja yang diharapkan 5.2.1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. 5.2.2. Memilki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan tugasnya, 5.2.3, Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanh air serta mendukung perdamaian dunia. 5.24. Mampu bekerja sama dan memilki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya, 5.25. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan original orang lain 5.2.6. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semiangat untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas, Peran Kerja KKNI ini merupakan jalur untuk bekerja pada kompetensi keahiian Tata Boga, dalam melaksanakan pekerjaan, bertanggungjawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab membimbing orang lain. Kemungkinan Jabatan Kemungkinan jabatan yang dapat diemban oleh pemegeng sertifikat ini adalah — Aturan Pengemasan. Didalam pemaketan yang ditetapkan untuk level II pada Kompetensi Keahlian Tata Boga adalah sebagai berikut 5.5.1. Jenis Kemasan KKNI 5.5.2. Nama Skema KKNI Level II pada Kompetensi Keahlian Tata Boga 5.53. Aturan Pengemasan : SKEMA SERTIFIKASI KUALIFIKASI LEVEL I Untuk mendapatkan Kuaifkasi Level II pada Kompetensi Keahlian Teknik Jaringan dan Komputer, kompetensi yang harus dicapai dengan total 47 (empat puluh tujuh) unit Kompetensi yang terdini dari: a. 16 (lima belas) Unit Kompetensi Inti b. 32 tiga puluh dua) Unit Kompetens phan 5.6. Rincian Unit Kompetensi Rincian Unit Kompetensi atau Uraian Tugas NO | KODE UNIT __ JUDUL UNIT KOMPETENSI KOMPETENS! UMUM DAN INTI i, D1.HRS.CL1.02 _| Melaksanakan prosedur keselamatan makanan 2 D1.HRS.CL1.03__| Membersihkan lokasi / area dan peralatan 3. D1.HRS.CL1.04__| Berkomunikasi secara efektif melalui telepon 4. D1.HRS.CL1.05 _| Mengikuti prosedur kebersihan di tempat kerja 5. D1.HRS.CL1.06 _| Mengembangkan dan memperbaharui pengetahuan lokal ® | pauRs.cut.07 come prosedur kesehatan, keselamatan dan keamanan 1s D1.HRS.CL1.08 | Memelinara pengetahuan tentang industri perhotelan [8. D1.HRS.CL1.11__ | Melakukan prosedur administrasi (9 [7DIHRS.CL1.12 | Melakukan prosedur dasar pertolongan pertama | 10. D1LHRS.CL1.14 Membaca dan menerjemahkan instruksi dasar, arah dan atau _| diagram 7 Berkomunikasi secara Iisan dalam Bahasa Inggris pada tingkat DUHRS.CLIA7 | operasional dasar 12.[ D1HRS.CL1.18 _| Bekerjasama secara efekti dengan kolega dan pelanggan 13. | D1-HRS.CL1.19 | Bekerja dalam lingkungan sosial yang berbeda 14. | D1.HCC.CL2.01__| Menggunakan metode dasar memasak 18.| D1HCC.CL2.11 | Menyiapkan dan menyimpan makanan secara aman dan higienis KOMPETENSI FUNGSIONAL 1. | D1.HBS.CL5.01 | Membersihkan dan merapinkan area bar dan area layanan makanan dan minuman 2. | D1.HBS.CL5.02 | Mengembangken dan memperbaharui pengetahuan tentang makanan dan minuman 3._|D1HBS.CL5.05 | Mengoperasikan sistem cellar/seluler 4. | D1.HBS.CL5.07_ | Menyiapken dan menghidangkan minuman non-alkohol 5._|_D1.HBS.CL5.09 | Menyediakan penghubung antara dapur dan area pelayanan 6._|D1-HBS.CL5.12 _ | Menyediakan layanan makanan dan minuman 7. 8 D1.HBS.CL5.13 _ | Menyediakan room service D1-LAN.CL10.01 | Berkomunikasi dalam Bahasa Inggris pada tingkat operasional dasar 9._|DILAN.CL10.09 | Membace informasi umum atau media 10. | D1.HCC.CL2.17 | Menyiapkan kaldu dan saus 44. | D1LHCC.CL2.03 | Mengidentifkasi dan menyiapkan daging 57. SAGA SERTFKASIKUALEKASILEVEL NO[ KODE UNIT JUDUL UNIT KOMPETENSI 12. | D1.HCC.CL2.12 _| Menyiapkan appetiser dan salad 13. | D1.HCC.CL2.16 | Menyiapkan sup 14. | D1.HCC.CL2.08 __| Menyiapkan aneka sandwich 1. | D1.HCC.CL2.09 | Menyiapkan dan memasak unggas dan binalang buruan 16. | D1.HCC.CL2.16 | Menyiapkan sayuran, telur dan hidangan yang seperti tepung 17. | D1.HCC.CL2.10 | Menyiapkan dan memasak seafood 18. | D1,HCC.CL2.14 | Menyiapkan hidangan penutup panas dan dingin 19, | D1HRS.CL1.01 | Mencari dan mendapatkan data computer 20. D1.HPA.CL4.05 Menyiapkan dan menyajkan hidengan berbahan coKlat 21. | D1HPA.CL4.08 | Menyiapkan dan menyajikan makanan penutup 22, | D1.HPA.CL4.07 _ | Menyiapkan dan menyajikan gateaux, torten dan kue 23. | D1HPA.CL4.08 _ | Menyiapkan dan membuat kue dan pastry [24 |D1HPA.CL4.09 | Menyiapkan dan membuat mekanan yang mengandung ragi 26, | D1.HPA.CLA.10__ | Menyiapkan produk roti untuk patisserie 26. | PMV.MIO2.010.01 | Menyiapkan dan membuat hidangan nasi dan mie 27. | PMM.MI02.004.01_| Menyiapkan dan membuat bumbu kare 2B, Menyiapkan dan membuat salat (gadogado, pecel, urap,rujak PAIML1I02.007.01. | ‘on sefenisnya) 29, | PMM.MI02.013.01_| Menyiapkan dan membuat aneka sambal masakan Indonesia 30. | pyynatiog.ot2.o1 | Menyiapkan dan membuat makenan pelengkap (krupuk, emping, dan bawang goreng) [ 31. | PMM.MI02.008.01_[ Menyiapkan dan membuat kaldu & soup (soto) 32. | pyjna.io2.o09.o1 | Menyiapkan dan membuathidangan daging ayam, seafood & kare sayuran PENCAPAIAN KOMPETENSI ‘Skerna Sertifkasi KKNI Level Il pada kompetensi keablian Tata Boga dapat dicapai melalui endekatan klaster dan harus dicapai dalam 3 (tiga ) tahun. Klaster yang digunekan adalah sebagai berikut 5.7.4. Pelayanan Makan dan Minum NO] KODE UNIT ~JUDUL UNIT 4 | DTARS.CL1.03 Memibersihkan lokasi/area dan perelatan 2 | DILARS.CL1.07 Menerapkan prosedur kesehatan, keselamatan dan keamenan kerja 3 | DIRS.CLI.O1 Menoari dan mendapatkan data computer 4 | D1.HBS.CL1.04 Berkomunikasi secara efekif melalui telepon 5 | DILHBS.CL1.14 ‘Membaca dan menerjemahkan instruksi dasar, arah dan | atau diagram (@ [DrHBS.CLTTT Melakukan prosedur administrasi 7 | D1.HBS.CL1.18 Bekerjasama secara efektif dengan kolega dan pelanggan 8 | DI.LHBS.CL5.09 Menyediakan penghubung antara dapur dan area pelayanan x mY SEMA SERTKASIKUALEKASILEVEL 9 | DI HBS.CL5.05 Mengoperasikan sistem cellarseluler 10 [ D1.HBS.CL5.12 Menyediakan layanan makanan dan minuman Tt | DIHBS.CL5.13 Menyediakan room service 12 | D1.LAN.CL10.01 | Berkomunikasi dalam bahasa Inggris pada lingkat operasional dasar 13 [DI LAN.CL10.09 Membaca informasi umum atau media 5.7.2. Pembuatan Minuman Non Alkohol NO [KODE UNIT JUDUL UNIT 1 | DTARS.CL1.07 Menerapkan prosedur kesehatan, keselamatan dan keamenan kerja [2 | DTARS.CLT.08 Memelihara pengetehuan tentang industii perhotelan 3. [DILHBS.CL1.19 Bekerja dalam lingkungan sosial yang berbeda 4 | DLHBS.CLI.17 Berkomunikasi secara lisan dalam Bahasa Inggris pada tingkat operasional dasar 5 | DIHBS.CL5.OT Membersinkan dan merapihkan area bar dan area layanan makanan dan minuman 8 | DIHBS.CL5.02 Mengembangkan dan memperbaharui pengetahuan tentang industri perhotelan 7_| DIHBS.CL5.07 Menyiapkan dan menghidangkan rinuman nor-alkohol 5.7.3, Pembuatan Makanan Indonesia NO| KODE UNIT JUDUL UNIT 1 _[DTHRS.CL1.05 | Mengikuli prosedur kebersihan di tempat kerja 2 | DILHRS.CL1.06 | Mengembangkandanmemperbaharuipengetahuaniokal 3 [DI.HBS.CL2.01 Menggunakan metode dasar memasak 4 [DILHBS.CL1.12 Melakukan prosedur dasar pertolongan pertama 5_| PMM.Mi02.010.01_ | Menyiapkan dan membuat hidangan nasi dan mie | 6_[ PMM.MI02.009.07 | Menyiapkan dan membuat bumbu kare 7 | PMM.MI02.007.01 | Menyiapkan dan membuat salat (gado-gado, pecel, urap, ___| rujak dan sejenisnya) 8 | PMMMI02.013.01 | Menyiapkan dan membuat aneka sambal masakan Indonesia 9] PMM.MI02.012.01 | Menyiapkan dan membuat makanan pelengkap (krupuk, emping, dan bawang goreng). 10_| PHI. Mi02,008.07 | Menyiapkan dan membuat kaidu & soup (S010) 12 | PMM.MI02.009.01 | Menyiapkan dan membuat hidangen daging ayam, seafood & kare sayuran 5.7.4, Pembuatan Makanan Kontinental NO] KODE UNIT JUDUL UNIT {| DTHCC.CL2.01 Menggunakan metode dasar memasak 2 | DILHRS.CL1.06 Mengorganisir dan menyiapkan makanan 3 | DILHRS.CL1.02__| Melaksanakan prosedur keselamatan makanan [4 [prncc.ci2.17 Menyiapkan kaidu dan saus 5 _[DIHCC.CL2.08 | Menyiapkan aneka sandwich mi” SEMA SERTKASIKUALFKASILEVEL 6 | DIHCC.CL2.12 Menyiapkan appetiser dan salad 7_| DIHCC.CL2.16 Menyiapkan sup : 8 | D1.HCC.CL2.03 Mengidentifikasi dan menyiapkan daging 9 | D1.HCC.CL2.18 Menyiapkan sayuran, telur dan hidangan yang seperti tepung 70 | DIHCC.CL208 Menyiapkan dan memasak unggas dan binatang buruan 414_| D1.HCC.CL2.10 Menyiapkan dan memasak seafood 42 [D1HCC.CL2.14 Menyiapkan hidangan penutup panas dan dingin 5.7.5. Pembuatan Produk Pastry NO KODE UNIT JUDUL UNIT 1_|DIHCC.CL2.01 Menggunakan metode dasar memasak 2 | DLHRS.CL1.07 Menerapkan prosedur kesehaten, keselamatan dan | keamenan kerja 3_| DiHRS.CLI02 Melaksanaken prosedur Keselamatan makanan 4 | D1.HCC.CL2.11 Menyiapkan dan menyimpan makanan secara aman dan higienis. 5_| DTHPACL405 Menyiapkan dan menyajken hidangan berbahen coklat 6_| D1HPA.CL4.07 Menyiapkan dan menyajikan gateaux, torten den kue 7_[D1HPA.CL4.08 Menyiapkan den membuat kue dan pastry 8 | D1HPA.CL4.06 Menyiapkan dan menyajkan makanan penutup 5.7.6, Pembuatan Produk Pastry NO [KODE UNIT JUDUL UNIT {| DI.HCC.CL2.07__| Menggunakan metode dasar memasak 2 | DTHRS.CL1.07 | Menerapkan prosedur Kesehatan, keselamalan dan keamanan kerja i 3__| DTHRS.CL1.02 | Melaksanakan prosedur keselamatan makenan 4 | D1.HCC.CL2.11 | Menyiapkan dan menyimpan makanan secara aman dan higienis: 5_|D1HPA.CL405 | Menyiapkan dan membuet makanan yang mengandung ragi__| 6 | D1.HPA.CL4.07 | Menyiapkan produk rofi untuk patisserie 7 |D1.HPA.CL4.08 | Mengembangkandan memperbaharui pengelahuan tentang makanandanminuman PERSYARATAN DASAR PEMOHON SERTIFIKAS! 6.1. Peserta didik pada SMK bidang keablien Tata Boga yang telah menyelesaikan seluruh ‘mata pelajaran 6.2. Telah memilki sertifixat atau surat keterangan telah melaksanakan Praktek Kerja Industri 6.3. Memilki nilai rapot pada kompetensi terkait Naor a Te ‘SKEMA SERTIFIKASI KUALIFIKASI LEVEL 11 IMEI HAK PEMOHON SERTIFIKASI DAN KEWAJIBAN PEMEGANG SERTIFIKAT 7.1. Hak Pemohon 7.1.1. Memperoleh penjelasan tentang gambaran proses sertikasi sesuai dengan skema sertiikasi 7.1.2. Mendapatkan hak bertanya berkaitan dengan kompetensi 7.1.3. Memperoleh pemberitahuan tentang kesempatan untuk menyatakan, dengan alasan, permintaan untuk disediakan Kebutunan khusus sepanjang integritas asesmen tidak dilanggar, serta mempertimbangkan aturan yang bersifat nasional 7.1.4. Memperoleh jaminan kerahasiaan terhadap proses serifkasi 7.4.8. Memperoleh hak banding terhadap keputusan Sertifikasi 7.4.8. Memperoleh sertifkat kompetensiika dinyatakan kompeten 7.4.7. Menggunakan sertifkat yang diperoleh untuk promosi diri sebagai tenaga pada bidang Tata Boga 7.2. Kewajiban Pemegang Sertifikat 7.2.1. Melaksanakan keprofesian di kompetensi keahlian Tata Boga 7.2.2. Menjaga dan mentaati Kode etik profesi secara sungguh-sungguh dan konsekuen 7.23. Menjamin bahva sertfikat kompetensi tidak disalahgunakan 7.24, Menjamin terpeliharanya kompetensi yang sesuai pada seriikat kompetensi 7.2.5. Menjamin bahwa seluruh pernyataan dan informasi yang diberiken adalah terbaru, benar dan dapat dipertanggung jawabkan BIAYA SERTIFIKASI 8.1 Biaya sertifkasi dapat bersumber dari pemerintah, partisipasi masyarekat atau sumber dana lainnya 8.2 Biaya uji terdir dari biaya pendaftaran peserta, penerbitan sertikat, honor asesor, penggandaan materi, biaya akomodasi dan transpor asesor yang dipethitungkan sesuai Kondisi dan rencana pelaksanaan asesmen. PROSES SERTIFIKASI 9.1 Proses Pendaftaran 9.1.1. Pemohon memahami proses Asesmen KKNI Level II pada Kompetensi Keahlian Tata Boga ini yang mencakup persyaratan dan ruang lingkup sertiikasi, penjelasan proses penilaian, hak pemohon, biaya sertiikasi dan kewajiban pemegang sertifikat . ‘SKEMA SERTIFIKASI KUALIFIKASI LEVEL II 92 9.1.2 Pemohon mengisi formulir Permohonan Sertifikasi (APL 01) yang dilengkapi dengan butt: a Copy Kertu Pelgjar b, _Bukti telah menyelesaikan mata pelajaran sesuai dengan persyaratan 6.1 ©. Pas foto terbaru 4x6 sebanyak 2 lembar 9.1.3 Pemohon mengisi formulir Asesmen Mandiri (APL 02) dan dilengkapi dengan bukti- bukti pendukung, 9.1.4 Peserta menyatakan seluju untuk memenuhi persyaratan sertikas! dan memberikan setiap informasi yang diperiukan untuk penitaian 9.1.5 LSP SMK menelaah berkas pendaftaran untuk konfirmasi bahwa peserta sertifikasi memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam skema sertfikasi Proses Asesmen 9.24 9.2.2 9.23 924 925 9.26 927 ‘Asesmen skema sertifkasi KKNI level ll pada Kompetensi Keahlian Tata Boga direncanakan dan disusun dengan cara yang menjamin bahwa verifkasi persyaratan skema serlifikasi telah dilakukan secara obyektif dan sistematis dengan bukti terdokumentasi untuk memastikan kompetensi Pelaksanan Asesmen untuk skema sertiikasi KKNI level Il pada Kompetensi Keahlian Tata Boga dapat dilakukan sekaligus atau dengan cara diccil per klaster sertiikasi LSP SMK menugaskan Asesor Kompetensi untuk melaksanakan Asesmen, ‘Asesor melakukan verifikasi persyaratan skema menggunaken perangkat asesmen dan mengkonfirmasikan bukti yang akan dikumpulkan dan bagaimana bukti tersebut akan dikumpulkan, ‘Asesor menjelaskan, membahas dan mensepakati rincian rencana asesmen dan proses asesmen dengan Peserta Sertifikasi Asesor melakukan pengkajian dan evaluasi Kecukupan bukti dari dokumen pendukung yang disampaikan pada lampiran dokumen Asesmen Mandiri APL-02, untuk memastikan bahwa bukt tersebut mencerminkan bukti yang diperlukan Hasil proses asesmen yang telah memenuhi aturan bukti VATM direkomendasikan Kompeten dan yang belum memenuhi aturan bukti VATM direkomendasikan untuk mengikuti proses lanjut ujikompetensi. Aue ‘SKEMA SERTIFIKASI KUALIFIKASI LEVEL II 9.3. Proses Uji Kompetensi 4 9.3.1 93.2 9.3.3 9.3.4 93.5 936 9.3.7 Uji Kompetensi skema sertifkasi KKNI level ll Kompetensi Keahlian Tata Boga dirancang untuk menilai Kompetensi yang dapat dilakukan dengan menggunakan metoda praktit, tertuis, isan yang andal dan objektif serta konsisten. Rancengan persyaratan uji kompetensi menjamin setiap hasil uji dapat dibandingkan satu sama lain, baik dalam hal muatan dan tingkat Kesulitan, termasuk keputusan yang sah Untuk Kelulusan atau ketidaklulusan, Uji Kompetensi dilaksanakan di Tempat Uji Kompetensi (TUK) yang ditetapkan melalui veriikasi oleh LSP SMK Peralatan teknis yang digunakan dalam proses pengujian skema sertiikasi KKNI level Il pada Kompetensi Keahlian Tata Boga diverifkasi dan dikalibras Proses Uji Kompetensi dapat dilakukan sekaligus atau dengan cara dicicil per klaster sertifikasi. Bukti yang dikumpulkan melalui uji kompetensi dievaluasi untuk memastikan bahwa bukti tersebut_mencerminkan bukti yang diperlukan untuk memperlhatkan kompetensi telah memenuhi aturan bukti VATM Hasil proses uli kompetensi yang telah memenuhi afuran bukti_ VATM direkomendasikan ‘Kompeten’ dan yang belum memenuhi aturan bukti VATM direkomendasikan “Belum Kompeten’ ‘Asesor melaporkan dan menyampaikan rekomendasi hasil uli Kompetensi kepada LSP SMK, Keputusan Sertifikasi 941 942 943 LSP SMK menjamin bahwa informasi yang dikumpukan selama proses uj kompetensi mencukupi untuk: a, mengambil keputusan seritikesi; b, melakukan penelusuran apabila terjadi banding. Keputusan sertiikasi terradap peserta hanya dilakukan oleh LSP SMK berdasarkan rekomendasi dan informasi yang dikumpulkan oleh asesor melalui proses uji kompetensi. Personil pelaksanaan uji Kompetensi tidak ikut serta dalam membuat Keputusan sertikasi Personil LSP SMK yang membuat keputusan serifikasi harus memiliki pengetahuan yang cukup dan pengalaman dalam proses sertiikasi untuk menentukan apakah persyaratan sertifkasi telah dipenuhi. Noo 95 95 9.6 a7 senssramsnuaumnastieves SET 944 LSP SMK melakukan sidang pleno untuk memverikasi berkas sertfikasi dan menetapkan status Kompetensi yang dibuat dalam berita acara, untuk proses penerbitan serifixat kompetensi 94.5 LSP SMK menerbitkan sertifikat KKNI level II pada Kompetensi Keahlian Tata Boga kepada semua yang telah berhak menerima sertfikat dalam bentuk surat danvatau kartu, yang ditandatangani dan disahken oleh personil yang ditunjuk LSP SMK dengan masa berlaku sertfkat 3 (tiga) tahun. 94.6 Sertffkat KKNI level Il pada Kompetensi Keehlian Tata Boga diserahkan setelah seluruh persyaratan serifikasi dipenuhi Pembekuan dan Pencabutan Sertifikat 9.5.1 Pembekuan dan pencabuten sertfikat dlakukan jka seorang pemegeng sertifkat: a. Melanggar ketentuan pemegang sertiikat b. Melanggar ketentuan disipin peserta dicik ¢. Menyalahgunakan kewenangan yang telah diberikan d. Mencemarkan nama baik LSP 95.2. LSP SMK akan melakukan pencabutan sertikat apabila tidak mengindahkan peringatan yang telah diberikan dalam penyalahgunaan sertiikat, Pemeliharaan Sertifikat LSP SMIK tidak melakukan Pemeliharaan terhadap Sertifikat Kompetensi Proses Sertifikasi Ulang LSP SMK tidak melakuken Proses Sertifikasi Ulang Penggunaan Sertifikat Pemegang sertiikat KKNI Level Il pada Kompetensi Keablian Tata Boga harus menandatangani persetujuan untuk : 9.2.1 Memenuhi ketentuan skema seriffkasi yang relevan 9.2.2 Menyatakan bahwa sertifkatnya henya berlaku untuk ruang lingkup sertfkasi yang diberikan 9.2.3. Tidak menyalah gunakan sertfikat yang dapat merugikan LSP SMK dan tidak memberikan persyaratan yang berkaitan dengan sertifkasi yang menurut LSP SMK dianggap dapat menyesatkan atau tidak sah SKEMA SERTIFIKASI KUALIFIKASI LEVEL I [CUNY 9.24 Menghentikan penggunaan semua pemyataan yang berhubungan dengan sertfikasi yang memuat acuan LSP SMK setelah dibekukan atau dicabut sertfikatnya serta mengembalikan sertfikat kepada LSP SMK yang menerbitkannya 9.3 Banding 9.3.1 LSP SMK menetapkan prosedur untuk menerima, melakukan kajian, dan membuat keputusan terhadap banding, 93.2 LSP PSMK menetapkan prosedur yang menjamin bahwa semua banding ditangeni secara konstruktif, tidak berpihak dan tepat waktu. 9.3.3 Penjelasan mengenal proses penanganan banding dapat diketahui publ tanpa diminta. 934 LSP SMK memberitahukan secara resmi kepada pemohon banding pada ekbir proses penanganan banding.

You might also like