GUBERNUR ACEH Banda Aceh, 12 April 2021 29 Sya’ban 1442 Yang Terhormat : 1. Para Bupati/Walikota se-Aceh 2. Para Staf Abli Gubernur Aceh 3. Para Asisten Sekda Aceh 4. 5. 6. Para Kepala Biro Setda Aceh 7. Pimpinan BUMN/BUMD dan Perbankan Masingnidaing ai SURAT EDARAN NOMOR : 061.2/7309 TENTANG PEMBATASAN KEGIATAN BEPERGIAN KE LUAR DAERAH DAN/ATAU MUDIK DAN/ATAU CUTI BAGI APARATUR SIPIL NEGARA DALAM MASA PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19) Berdasarkan Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 08 Tahun 2021 tanggal 7 April 2021 dan menindaklanjuti surat Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Nomor S-21/MENKO/PMK/III/202] tanggal 31 Maret 2021 perihal Tindak Lanjut Hasil Rapat Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional serta Rakor tingkat Menteri tentang persiapan hari raya Idul Fitri 1442 H/2021 M, perlu dilakukan pembatasan Kegiatan bepergian ke luar daerah dan/atau mudik dan/atau cuti bagi Aparatur Sipil Negara dalam masa Pandemi Covid-19: Berkenaan dengan pelaksanaan Surat Edaran tersebut, kami sampaikan hal-hal sebagai berikut : a, Pembatasan kegiatan bepergian ke luar daerah dan/atau Mudik sejak tanggal 6 s.d 17 Mei 2021 bagi Aparatur Sipil Negara dan keluarganya. b. Larangan kegiatan bepergian sebagaimana dimaksud pada huruf a, dikecualikan bagi : 1) Aparatur Sipil Negara yang melakukan perjalanan dalam rangka melaksanakan tugas kedinasan yang bersifat penting dengan terlebih dahulu memperoleh Surat Tugas yang ditandatangani oleh minimal Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama atau Kepala SKPA; atau 2) Aparatur.../2 Wi jeneorncnnarmini GES co2) a Aparatur Sipil Negara yang dalam keadaan terpaksa perlu melakukan kegiatan bepergian ke luar daerah dengan terlebih dahulu mendapatkan izin tertulis dari Pejabat Pembina Kepegawaian atau Pejabat yang Berwenang di lingkungan instansinya. Aparatur Sipil Negara yang melakukan perjalanan ke luar daerah sebagaimana dimaksud pada huruf b agar memperhatikan : 1) 2) 3) 4) = yy 2 Peta zonasi resiko penyebaran Covid-19 yang ditetapkan oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19; Peraturan dan/atau kebijakan mengenai pembatasan keluar dan masuk orang yang ditetapkan oleh Pemerintah Daerah asal dan tujuan perjalanan; Kriteria, persyaratan dan protokol perjalanan yang ditetapkan oleh Kementerian Perhubungan dan Satuan Tugas Penanganan Covid-19; dan Protokol kesehatan yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan. Pembatasan Cuti : Aparatur Sipil Negara tidak mengajukan Cuti Tahunan selama masa periode sebagaimana dimaksud pada angka 2 huruf a; dan Selain cuti bersama Pejabat Pembina Kepegawaian tidak memberikan izin Cuti ‘Tahunan bagi Aparatur Sipil Negara, kecuali cuti melahirkan dan/atau cuti sakit dan/atau cuti karena alasan penting bagi Pegawai Negeri Sipil dan cuti melahirkan dan/atau cuti sakit bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja. . Upaya pencegahan penyebaran Covid-19 bagi Aparatur Sipil Negara, wajib melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat serta menerapkan 5 M+ 3T yaitu : 1) Menggunakan masker dengan benar ketika berada atau berkegiatan di luar rumah tanpa kecualis 2) Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir; 3) Menjaga jarak dengan orang lain ketika melakukan komunikasi antar individu (physical distancing); 4) Menjauhi kerumunan; 5) Membatasi mobilitas dan interaksi; 6) Testing atau pemeriksaan dini pada seseorang; 7) Tracking atau pelacakan pada kontak-kontak terdekat pasien positif Covid-19; dan 8) Treatment atau perawatan yang dilakukan apabila seseorang positif Covid-19, £. Disiplin pegawai : 1) Pejabat Pembina Kepegawaian melakukan langkah-langkah yang diperlukan dan penegakan disiplin terhadap Pegawai Aparatur Sipil Negara dalam mengikuti hal-hal yang disebutkan dalam Surat Edaran ini; 2) Apabila terdapat Pegawai Aparatur Sipil Negara yang melanggar hal tersebut, 1 esernmerrcenanstinnc yeoman maka yang bersangkutan diberikan hukuman disiplin sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil dan Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2018 tentang Manajemen Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja; 3) Khusus.../3.-3- 3) Khusus Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) melaporkan pelaksanaan Surat Edaran ini kepada kami melalui Kepala Badan Kepegawaian Aceh paling lambat tanggal 19 Mei 2021, dengan format pelaporan sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Surat Edaran ini; dan 4) Kepala Badan Kepegawaian Acch melaporkan pelaksanaan Surat Edaran ini kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi melalui tautan httpsi//s.id/LaranganBepergianASN. Demikian Surat Edaran ini kami sampaikan untuk dilaksanakan sebagaimana mestinya, terima kasih. ‘Tembusan ; Menteri Dalam Negeri RI; Menteri PAN dan Reformasi Birokrasi RI; Wali Nanggroe Aceh: Pangdam Iskandar Muda; Kapolda Aceh; Kerua DPR Aceh: Kepala Kejaksaan Tinggi Aceh; Ketua Pengadilan Tinggi Aceh; 9. Rektor Unsyiah; 10. Rektor UIN Ar-Raniry: 11. Komandan Lanud SIM; 12. Komandan Lanal Saban; 13. Ketua Mahkamah Syar'iyah Aceh.----—-—- Recanonmarnsinea ei nateLampiran Surat Edaran Gubernur Aceh Nomor 061.2/7309 FORMAT LAPORAN KOP NASKAH DINAS 2021 Banda Aceh, a Nomor : 061.2/ Yang Terhormat : Sifat 2 Segera Gubernur Aceh Lampiran : up Kepala Badan Kepegawaian Hal : Laporan Pelaksanaan SE Aceh Menteri PANRB Nomor 08 Tahun 2021 di- Tempat 1, Menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 08 Tahun 2021 tentang Pembatasan Kegiatan Berpergian Ke Luar Daerah dan/atau Mudik dan/atau Cuti bagi Bagi Aparatur Sipil Negara Dalam Masa Pandemi Covid-19, berikut kami sampaikan Japoran pelaksanaan Surat Edaran tersebut pada instansi kami dengan rincian sebagai berikut : Nama Instansi : (nama SKPA) 1: periode laporan : 17s.d 19 Mei 2021 No Laporan Keterangan 1 Kebijakan/Peraturan Internal sebagai tindaklanjut Surat Edaran Menteri PANRB Nomor 08 Tahun 2021 Jumlah Keseluruhan Pegawai_ Jumlah Pegawai yang Cuti Jumlah Pegawai yang melakukan perjalanan dinas Jumlah Pegawai yang berpergian ke luar daerah dan/atau mudik (bukan perjalanan dinas) ‘a, Jumlah Pegawai yang bepergian ke luar daerah dan/atau mudik dengan izin PPK/PyB . Jumlah Pegawai yang bepergian ke luar daerah dan/atau mudik tanpa izin PPK/PyB Catatan Pelaksanaan 2. Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya, kami sampaikan terima kasih. Ti nttnomsitinaninioce motte a cabot KEPALA SKPA. NAMA JELAS PANGKAT NIP