You are on page 1of 8
Menimbang KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL SUMBER DAYA AIR Ji. Pattimura 20/7 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12110 Telp. 7396616, Fac. 7208285 EEE KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL SUMBER DAYA AIR NOMOR 51/KPTS/D/2019 TENTANG PEMBENTUKAN UNIT KEPATUHAN INTERNAL DI DIREKTORAT JENDERAL SUMBER DAYA AIR DIREKTUR JENDERAL SUMBER DAYA AIR, a. bahwa dalam rangka pengendalian internal guna mengendalikan resiko serta memastikan agar tidak terjadi penyimpangan (fraud) selama proses pelaksanaan kegiatan penyelenggaraan infrastruktur sumber daya air, telah dibuat Sistem Pengendalian Internal Pemerintah di Direktorat Jenderal Sumber Daya Air guna memberikan panduan tentang proses, tahapan, pedoman serta dokumen yang dapat digunakan dalam penyelenggaraan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah; b. bahwa dalam rangka pelaksanaan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah sebagaimana dimaksud pada huruf a dan untuk menjamin terlaksananya pengendalian risiko di Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, perlu dibentuk Unit Kepatuhan Internal di Direktorat Jenderal Sumber Daya Air; bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Direktur Jenderal Sumber Daya Air tentang Pembentukan Unit Kepatuhan Internal di Direktorat Jenderal Sumber Daya Air; Mengingat py Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614); Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 127, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4890); Peraturan Presiden Nomor 15 Tahun 2015 tentang Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 16) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 135 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 15 Tahun 2015 tentang Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 249); Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 20/PRT/M/2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Berita Negara Republik Indonesia. Tahun 2016 Nomor 817} sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 05/PRT/M/2019 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 20/PRT/M/2016 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 107); Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 20/PRT/M/2018 tentang Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 1121); Menetapkan KESATU KEDUA KETIGA -3- 6. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 03/PRT/M/2019 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 96); MEMUTUSKAN: KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL SUMBER DAYA AIR TENTANG. PEMBENTUKAN UNIT KEPATUHAN INTERNAL DI DIREKTORAT JENDERAL SUMBER DAYA AIR. Membentuk Unit Kepatuhan Internal Di Direktorat Jenderal Sumber Daya Air yang selanjutnya dalam Keputusan ini disebut UKI terdiri atas Pengarah, Ketua, Bidang-bidang, dan Sekretariat dengan susunan struktur organisasi UKI sebagaimana tercantum dalam Lampiran I dan susunan keanggotaan UKI sebagaimana tercantum dalam Lampiran II yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan i A. Bidang-bidang sebagaimana dimaksud pada DIKTUM KESATU huruf A, terdiri atas: Bidang Pengembangan Jaringan Sumber Daya Air; Bidang Penatagunaan Sumber Daya Air; Bidang Irigasi dan Rawa; Bidang Sungai dan Pantai; Bidang Operasi dan Pemeliharaan; Bidang Bendungan; Bidang Air Tanah dan Air Baku; dan Bidang Pengendalian Lumpur Sidoarjo. ONAnROKE B. Bidang-bidang sebagaimana dimaksud pada huruf A dikoordinasikan oleh Koordinator pelaksana. Ketentuan mengenai tugas, biaya, dan susunan keanggotaan Sekretariat sebagaimana dimaksud pada DIKTUM KESATU ditetapkan oleh Ketua UKI. KEEMPAT KELIMA KEENAM “4 UKI sebagaimana dimaksud pada DIKTUM KESATU bertugas: A. Pengarah: 1. Memberikan pembinaan dan pengarahan kepada Ketua, para koordinator bidang-bidang, dan para anggota UKI dalam melaksanakan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah di Direktorat Jenderal Sumber Daya Air; dan. 2. memberikan saran, masukan, maupun rekomendasi kepada Ketua, para koordinator bidang-bidang, dan para anggota UKI. B. Ketua dan Bidang-bidang: 1. Mengembangkan sistem pelaksanaan kepatuhan internal; 2. Mensosialisasikan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah dan membangun kepatuhan pada Unit Organisasi Balai Besar Wilayah Sungai/Balai Wilayah Sungai (first line) sebagai pemilik risiko; 3. Menyusun dan mengembangkan pedoman pengendalian risiko; 4. Memastikan Balai Besar Wilayah Sungai/Balai Wilayah Sungai (first line) melaksanakan pengendalian resiko; dan 5. Melakukan pemantauan dan evaluasi __terhadap pelaksanaan pengendalian resiko. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada DIKTUM KEEMPAT, UKI mempunyai kewenangan untuk memperoleh seluruh data dan informasi yang diperlukan terkait dengan: 1, pengendalian risiko yang dilakukan oleh pemilik risiko; dan 2. pelaksanaan monitoring dan evaluasi oleh Direktorat Pembina. Bidang-bidang sebagaimana dimaksud pada DIKTUM KEDUA huruf A, menyusun dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugasnya kepada Direktur Jenderal Sumber Daya Air melalui Ketua UKI dengan tembusan kepada Menteri dan Inspektur Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. KETUJUH —: Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya Keputusan ini dibebankan pada DIPA Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara masing-masing unit kerja Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Tahun Anggaran 2019 - 2020. KEDELAPAN : Dengan ditetapkannya Keputusan Menteri ini, Keputusan Direktur Jenderal Sumber Daya Air Nomor 32/KPTS/D/2019 tentang Pembentukan Unit Kepatuhan Internal Di Direktorat Jenderal ‘Sumber Daya Air; dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. KESEMBILAN : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Tembusan disampaikan kepada Yth: Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (sebagai laporan); Sekretaris Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat; Inspektur Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat; Sekretaris Direktorat Jenderal Sumber Daya Air; Para Direktur di Direktorat Jenderal Sumber Daya Air; Para Kepala Pusat di Direktorat Jenderal Sumber Daya Air; Yang bersangkutan untuk dilaksanakan. ap PPP Pe _oorsess : - ISeUIp0OY SED opuewoy suey) — suesueiay ofreopig andre] wea weeroyrouod | vas vas weiuizep | wweepustiag || srveep yous, || wefunpuog wep rama wep || emeg uep |] ueeunsereusg || ueSuequstiuog | aura || sw auepa uepra ssendo Suepa | | resung duepa || yse8uI SuepIA ‘sop Ia suepia 7 (nce emmy yung |---------- pin enex ] yereBuog | THN ISVSINVDYO AALANALS UIV VAVG NAGS TVASGNAP LAOLAAIG Id TYNUAINI NVHALVdao LINN NVININGEWGd ONVINGL 610¢/C/S1d4/1G HOWON uly vava NaGWNS TWAAGNAL ALATA NVSALNGTH INVald VT LAMPIRAN II KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL SUMBER DAYA AIR NOMOR 51/KPTS/D/2019 TENTANG PEMBENTUKAN UNIT KEPATUHAN INTERNAL DI DIREKTORAT JENDERAL SUMBER DAYA AIR SUSUNAN KEANGGOTAAN UKI No. BNW LU TOR 20 Sap ainda py aust 1, | Direktur Jenderal Sumber Daya Air Pengarah 2. | Sekretaris Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Ketua merangkap anggota 3. |Kepala Bagian Hukum dan Komunikasi Publik, Anggota Sekretariat Direktorat Jenderal Sumber Daya Air | 4. |Kepala Bagian Kewangan dan Umum, Sekretariat Anggota Direktorat Jenderal Sumber Daya Air 5. |Kepala Bagian Kepegawaian, Organisasi, dan Tata Anggota Laksana, Sekretariat Direktorat Jenderal Sumber Daya Air | Bidang Pengembangan Jaringan Sumber Daya Air 1. |Direktur Pengembangan Jaringan Sumber Daya Air, | Koordinator Direktorat Jenderal Sumber Daya Air merangkap anggota Kepala Subdit Perencanaan Jaringan SDA, Direktorat ‘Anggota PJSDA || Bidang Bina Penatagunaan Sumber Daya Air 1, [Direktur Bina Penatagunaan Sumber Daya Air, Koordinator | Direktorat Jenderal Sumber Daya Air merangkap anggota 2, | Kepala Subdit Pengaturan dan Pemantauan, ‘Anggota Direktorat Bina Penatagunaan Sumber Daya Air Bidang Irigasi dan Rawa ~ | 1. | Direktur Irigasi dan Rawa, Direktorat Jenderal Sumber Koordinator Daya Air merangkap anggota | 2. |Kepala Subdit Perencanaan, Direktorat Irigasi dan “Anggota | Rawa Paya Lumpur Sidoarjo Bs BIOTA ou s2.27.4 Peay Bidang Sungai dan Pantai 1. |Direktur Sungai dan Pantai, Direktorat Jenderal Koordinator Sumber Daya Air | merangkap anggota 2, |Kepala Subdit Perencanaan, Direktorat Sungai dan | ‘Anggota Pantai Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan 1. | Direktur Bina Operasi dan Pemeliharaan, Direktorat Koordinator | Jenderal Sumber Daya Air merangkap anggota 2. | Kepala Subdit Perencanaan, Direktorat Bina Operasi ‘Anggota dan Pemeliharaan ‘Bidang Bendungan 1. |Kepala Pusat Bendungan, Direktorat Jenderal Sumber Koordinator Daya Air |_ merangkap anggota 2. |Kepala Bidang Perencanaan dan Tata Usaha, Pusat Anggota Bendungan ‘Bidang Air Tanah dan Air Baku T. | Kepala Pusat Air Tanah dan Air Baku Koordinator _ __| merangkap anggota_| 2, | Kepala Bidang Perencanaan dan Tata Usaha, Pusat Air ‘Anggota Tanah dan Air Baku | |_| Bidang Pengendalian Lumpur Sidoarjo 1. | Kepala Pusat Pengendalian Lumpur Sidoarjo Koordinator — - merangkap anggota 2. |Kepala Bidang Perencanaan, Pusat Pengendalian ‘Anggota

You might also like