You are on page 1of 32
BAB VIL INVESTASI DI BEBERAPA NEGARA. ASEAN melakukai i e Run gotent Pont Kebijakan investasi di en si yang diciptakan, ada baiknya diadakan pees: en dengan kebijakan investasi pada ‘enggara (negara negara ASE, : ‘a EAN), ai Malaysia. Melalui erbandingan tersebut ae inggulan maupan kelemahan Indonesia dalam menarik investasi ke Indonesia. Papen et selanjutnya diharapkan dapat digunakan sebagai dasar pertimbangan dalam rangka perbaikan dan aan. selanjutnya, Untuk memberikan gambaran unum kebijakan investasi pada negara-negara ASEAN, akan beberapa faktor sebagai parameter, yaitu sebagai berikut ‘badan hukum (Business Entities). ah kelembagaan di bidang pengembangan dan regulasi ator and Development Agencies). la oo terhadap investasi asing (Restrictions on Foreign salah insentif di bidang penanaman modal (Invesment Incentives) h struktur perpajakan (Tax Structure). perburuhan (Labour Relations). Hak eas Kekayaan Intelektual (Intelectual Pi penyélesaian sengketa (Disputes Resolution) Investasi Di Singapura negara yang paling menonjol di ara ASEAN, sangatlah tepat untuk pertam. m mengembang roperty Rights) bidang ekonomi di antari astamg, menipelajari i, strategi, dan program Singapur dala kon dan, Keberhasilan “Singaper takan iklim investasi yang kondusif— ng tepat tidak hanya telah mengembangkan kebijakan investas! " Ya Singapura ke jajara, terdepan dj bidang, perekonomian ‘ASEAN, tetapi inge menjadi salah sate pusat-kegiati cna n Asial’ Pasifik Dengan jrivnipelajati. pengalaman * ‘Singapura, diharapken akan dapat dipetik hatehal yang 139, b) objek dari kewenangan perusahaan; ¢) pernyataan mengenai modal serta hal-hal lain dipersyaratkan oleh Company Act 3) Article of Association berisi tentang hal-hal yang standar menuryp undang-undang, seperti: a) administrasi intern perusahaan; b)_ menetapkan kewenangan organ perusahaan serta ketentuay, menyangkut pelaksanaan kewenangan organ perusahaan serta implementasi tindakan perusahaan. 4) Menyertakan dokumen-dokumen lain, seperti: a) sertifikat mengenai identitas pengurus/pemegang saham perusahaan sebagaimana yang tercantum dalam memorandum of association; sebagaimana yang dibuat ol} notaris publik, advocate, dan solicitor; pernyataan kesesuaian dengan _ persyaratan-persyarat Company Act yang dibuat oleh solicitor yang terlibat di proses pendirian perusahaan; ©) perusahaan dari pengurus perusahaan dan corpora secretary; d) suatu pemberitahuan/ informasi tentang situasi menyangk kantor tempat pendaftaran perusahaan, Yang. b) perusahaan tersebut. Di Singapura perusahaan dapat didirikan baik seba Perusahaan iasa/ tertutup (Private Company) den menambahkan Pte. Ltd di belakang namanya, maupun set perusahaan terbuka (Public Listed Company), Pada Public Li Company persyaratan-persyaratan Jauh lebih ketat, namun tidals a pembatasan dari segi jumlah pemegang saham sebagai perusahaan tertutup /biasa. : d. Registered Branches dan Representative Office perusahaan, (balance sheet), audited statement mengenai perusahaan yang digunakan di Singapura, pernyataan men} profitand loss yang sudah diaudit, 142 a fe Setadap representative ofce (kantor perwakilan) memperoleh persetujuan dari Trade Development Board dan diperbolehkan melakukan penghubung antara perusahaan but dengan konsumen lokalnya. ga Pengembangan dan Regulasi di Bidang Investasi smemahami mekanisme pengaturan dan penyembangan di investasi, ada baiknya kita teliti tugas, fungsi, dan wewenang baga-lembaga terkait, antara lain sebagai berikut. Development Board (EDB ) EDB bertugas melakukan sentralisasi_ perencanaan dan wasan pembangunan industri di Singapura. EDB dalam tugas ariharinya merespons permohonan investasi, melakukan evaluasi atas’ usulan dan kelayakan proyek, serta membantu implementasinya. EDB juga bertugas miengadministrasikan/ smengelola berbagai skema insentif yang diberikan investor. Struktur ‘organsasi EDB terdiri atas beberapa divisi dengan tanggung jawab dan fungsi yang berbeda, masing- masing sebagai berikut. 1) Divisi Pamangu Industn (Industry Development Division) Divisi ini bertanggung pwab untuk mempromosikan investasi pada bidang-bidang kimia dan industri ringan sistem elektronik, kelompok promosi teknolodi dan otomasi, kelompok tanah dan infrastruktur. 2) Divisi Pengmbangnn Jasa-jasa (Service Development Division Divisi ini dibentuk dengan fokus untuk memformulasikan serta.mengimplementasikan strategi promosi investasi_ untuk menarik perusahaan-perusahaan jasa intemasional yang ter. kemika untuk melakukan investasi di Singapura, jasa bisnis, jasa gaya hidup, dan bisnis kreatif. 3) Divisi Pengembangan Usaha ( Enterprise Development Diviszbn) Divisi ini dibentuk untuk membantu _mempromosikan Perusahaan-perusahaan lokal agar mampu bersaing di tingkat internasional. Aktivitas utamanya mencakup bantuan keuangan kepada usaha kecil, mempromosikan manajemen dan sumber daya manusia, menyempurnakan dan mempromosikan pengembangan usaha" umum untuk memanfaathan berbs skema’bantuan yang tersedia dan mengembangkan busi nessplan. 143, a ll Development Board (TDB) TDB merupakan lembaga nasional berfungsi untuk mendorong ekspor. Fungsi pokoknya , antara lain: mempromosikan, membantu dan mengembangkan perdagangan sorta jasa teknis dan konsultasi bagi orang-orang di luar negeri; ‘mengorganisasi dan berpartisipasi dalam setiap pameran dagang (trade fair) dan misi perdagangan; “3) mewakili Singapura secara internasional dalam masak masalah yang berkaitan dengan perdagangan; 4) mempromosikan, memfasilitasi dan membantu pengemban an serta penyempurnaan sektor jasa-jasa lain yang terkait; 5) memberi saran pada pemerintah terhadap masalah-masa| yang mempengaruhi atau dengan cara apa pun terkait dengan perkembangan perdagangan dan untuk bertindak sebagai agen pemerintah, perorangan, lembaga atau organisasi Yan berkaitan dengan upaya peningkatan volume perdagangan. < , Jurong Town Corporation (ITC) Didirikan pada tahun 1968 untuk melaksanakan tanggung jawab EDB yang berkaitan dengan perencanaan dan pengelolaan kawasan industri di Singapura. The Singapore Institute of Standarts and Industrial Research (SISIR) Sebelum tahun 1973 badan ini merupakan salah satu unit dalam lingkungan EDB. Tugas utamanya adalah bertindak sebagai suatu otoritas standar nasional Singapura serta pusat sumber teknologi multidisipliner bagi industri di Singapura. Organisasi SISIR terdiri atas 5 (lima) divisi, masing-masing: 1) Standard Quality Division; 2) Material Technology Division; 3) Product and Process Technology Division; 4) Technology Transfer Division; 5) Electronics and Computer Application Division. SISIR juga mengkoordinasi program standardisasi dan senantiasa mewakili Singapura dalam International Organization for Standardization (ISO), SISIR juga bertindak selaku agen export inspection/ surveillance purchasing authority di Kanada, Inggris, Jerman, Prancis, Australia, New Zealand, dan Asia Barat. 3, Pembatasan-Pembatasan terhadap Investasi Asing Secara umum pemerintah Singapura sangat taendbrong, masuknyg investor asing, khususnya bila Kegiatan investasi yang dilakukay menyertakan penggunaan’ teknologi. tinggi dan berorientasi ekspoy, Tidak ada pembatasan terhadap jumlah investasi, repatriasi modal, arys Kéluar atas keuntungan yang diraih sebagai hasil investasi, tidak agy pembatasan terhadap _persentase kepemilikan saham, dan lainlainMeskipun demikian terdapat beberapa pembatasan atas sektop sektor tertentu, yaitu sebagai berikut. a, Sektor-Sektor yang Tertutup bagi Investasi Asing Sektor-sektor yang tertutup bagi investasi asing mencakup, antara Jain: 1), pabrik persenjataan dan amunisi; 2), kegiatan memasokkan jasa-jasa seperti gas, air minum, dan telekomunikasi. b. Bank, Perusahaan Keuangan, dan Perusahaan Asuransi Untuk melakukan kegiatan pada sektor-sektor ini diperlukan izin dari Monetery Authority of Singapore. Sebagai tambahan terdapat beberapa pembatasan menyangkut partisipasi: dari warga negara asing dalam bentuk ekuitas pada bank-bank lokal di Singapura ¢. Surat Kabar Kepemilikan atas perusahaan penerbit surat kabar di Singap tunduk pada pengawasan legislatif atas dasar The Newspaper Printing Presses Act. Dari ketentuan undang-undang tersebut yat perlu diketahui adalah bahwa —pengurus _perusahai persuratkabaran haruslah warga negara Singapura, demikian dalam Kepemilikan saham, warga negara asing tid diperkenankanuntuk memiliki management shares, karena han} diperbolehkan memiliki ordinary shares (saham biasa). d. Kepemilikan atas Properti Di masa lalu Karena terbatasnya persediaan rumah, kepemili atas rumah tinggal maupun estat komersial warga negara agi harus terlebih dahulu memperoleh Persetujuan dari pemerint Singapura. ttan Penanaman Modal Pa pembatasan terhadap invesigs) pentingnya untuk diketahui adalat insentit untuk menarik investasi di Singapura. bo ntuk insentif yang diberikan, boil yang pun nonpajak. k yang diberikan bersifat beragam yarys meliputi rana tertentu, kelonggaran tarif, skema isan industri (Industrial Estate); bebas (Free Trade Zone); (Assistance Scheme); ura (Venture Capital Fundy, jaan. bagi pengusaha lokal (Local Enterprive tment Development Assistance Scheme); pengembangan sumber daya manusia untuk M1 penelitian dan pengembangan (Manpower Assistancefor R 8D);

You might also like