You are on page 1of 16
MATERIV IDENTIFIKASI KLEBSIELLA. ‘Tujuan Instruksional Khusus : Mahasiswa Terampil : 1. Mengisolasi bakteri Klebsiella 2. Mengidentifikasi spesies dari bakteri Klebsiella Teori : Klebsiella dapat hidup sebagai saprofit pada lingkungan hidup yaitu di air, tanah, makanan, sayuran dan dapat menimbulkan infeksi pada saluran kemih, paru-paru, saluran pemafasan, Iuka, septicemia. Sampel : sputum, urine, pharynx swab, minuman, air, faeces, secret hidung. Morfologi bentuk batang Gram (-), warna merah, tidak berflagella, kapsul (+), terutama pada perbenihan primer tumbuh baik pada suasana aerob. ‘Alat dan bahan : Alat Object glass, Petridish, Tabung reaksi, Ose, Lampu Bunsen, Mikroskop, Rak ‘Tabung, Kapas, Tissue. Bahan/reagensia Media perbenihan : Pada plate : -Eosin Methylen Blue -Mac Conkey agar -Endo agar Pada tabung : -TSIA -Simmon’s Citrat agar -SIM agar -Urea agar -MRVP agar Reagensia : lihat hal 13 te pct Hari ke II: - Endo agar * Di inkubasi pada suhu 37°C 24 jam, suasana acrob. Mengamati dan mempelajari koloni kuman pada media : ~ Mac Conkey agar - Eosin Methylen Blue agar 1s. * Di inkubasi pada suhu 37°C 24 jam, suasana aerob. TSIA (triple sugar iron agar) Simmon’s Citrate agar SIM agar Dari koloni tersangka dilakukan : Pengecatan Gram dan ditanam pada Biokimia dan gula-gula : cara penanaman dan pembacaan hasil lihat hal 14- Media gula-gula (glukosa, laktosa, maltosa, manitol, sukrosa) Methyl Red test Voges Proskauer Urease test Hari ke IIL : ¢ Mengamati dan mencatat hasil penanaman dari media : TSIA Urea agar -Simmons Citrate agar -MRVP broth ~SIM agar -Media gula-gula te pct 4. EMB agar : Koloni besar-besar, mukoid, si cembung, sedikit mengkilat seperti logam. 5. Endo agar : Koloni merah muda sampai besar, mukoid, smooth, keeping, cembung. Daftar hasil perbedaan spesies Spesies ie SIM "sc" "one tae ID] G ]ms|s|t K. pneumonia | K/K - - -f- --] + +g + K. oxytoca K/K - - -| + + +/g. + K. ozeanea K/K - - a tg | + K. rhinos KK] - - [-|-|-| * ee te pct 2. Kompetensi dasar es Mahasiswa memahami, terampil mengisolasi dan = ; . ‘mengidentifikasi bakteri penyebab infeksi saluran kemih. 3. Dasar teori Kuman Escherichia coli termasuk ke dalam family enterobacteriaceae, genus Escherichia, dan spesies Escherichia coli Morfologi kuman : pengecetan gram (-), bentuk kuman batang lurus, ada yang berkapsul dan ada yang tidak berkapsul, tidak berspoca. Sifat pertumbuhan kuman pada media perbenihan Kuman dapat hidup pada suasana udara aerob dan anaerob, suhu pertumbuhan optimal pada 37°C selama 24 jam, dapat tumbuh, memfermentasikan lactose yang terdapat pada media perbenihan 4. Bahan pemeriksaan Darah, fae <, urine, pus, secret urethra, secret vagina, makanan, minuman, dan air 4. Alat Objek glass, petridish, rak dan tabung reaksi, ose, needle, lampu spirtus, mikroskope, kapas, tissue. 5. Bahan Media perbenihan BAP, MC agar plate, TSIA, SIM, S.C, seri media gula-gula Bahan pengecetan : Cat Gram, Cat Kapsul, Cat Spora te pct - Seri Mempelajari pertumbuhan koloni kuman Dari koloni tersangka dicat Gram Dari koloni tersangka dilakukan Penanaman kembali pada media Perbenihan TSIA, S.C, SIM dan seri media gula-gula Inkubasikan pada 37°C selama 24 jam Hari ketiga Mempelajari hasil pertumbuhan kuman kemudian mencocokan hasil pertumbuhan tersebut pada table pertumbuhan kuman untuk menyimpulkan type dari kuman Escherichia coli Hasil pertumbuhan kuman pada media plate > Blood agar plate: ukuran koloni sedang, berwama abu-abu, hemolytic atau anhaemlitis ~ Mac konkey agar plate : ukuran koloni sedang, berwarna merah tua atau merah bata, mewtalie sheen, cembung - Endo agar plate + ukuran koloni sedang, berwarna kehijauan — hitam, metalica sheen sata + lereng kuning.dasar kuning sed : -SIM te pct 1 tees antisera polyvaten diteteskan pada abjek lass, kemudian io | ml 4. Type Enteroinvasive E.coli (EIEC) |dentifikasi test ini dengan melakukan sereny test yaitu: dengan meneteskan suspesi pekat —_bakteri pada mata marmot,dengan cara: Suspesi kuman yang berumur 18-24 jam diteteskan pada mata marmot, kemudian baca hasil setelah 24 jam Hasil(+), bila terjadi keradangan pada konjungtiva maupun cornea marmot Hasil(-) Oe Se eee te pct 2. Kompetensi dasar Mahasis 2 i 7 “iSwa memahami, terampil mengisolasi dan mengidentifikasi jenis-jenis bakteri penyebab infeksi saluran kemih 3. Dasar teori Kuman proteus masuk ke dalam family Enterobacteriaceae, genus proteus, species P.mirabilis ,P.vulgaris, P.peneri Morfologi kuman: Gram(-) batang panjang-pendek, ada yang cocobasil, po!ymorph (beragam bentuk), tidak berspora, tidak berkapsul, bergerak, berpasangan atau membentuk rantai fat pertumbuhan kuman pada media pembenihan : Pertumbuhan kuman dapat dihambat dengan NaO 0,01 %, kuman dapat hidup pada suasana udara aerob dan anaerob, suhu pertumbuhan optimal pada 37°C selama 24 jam, dapat tumbuh, memfermentasi lactose yang terdapat pada media perbenihan. Pada pertumbuhan kuman pada media plate sering dijumpai ‘Swarming 4. Bahan pemeriksaan Darah, faeces, urine, pus, air, dan makanan 5. Alat Objek glass, petridish, rak dan tabung reaksi, ose, needle, lampu spirtus, rikroskope, kapas, tissue. te pct tkubasikan pada 37°C selama 24 jam Hari kedua ~ Mempelajari koloni kuman ~ _ Koloni tersangka di cat Gram SIM dan seri media gula-gula ~ _Inkubasikan pada 37°C selama 24 jam Hari ketiga ~ Membaca dan mencatat hasil pertumbuhan kuman, kemudian mencocokan hasil pengamatan dan pembacaan pertumbuhan kuman untuk menyimpan spesies dari genus kuman. Hasil pertumbuhan kuman pada media plate Blood agar plate ukuran koloni sedang -besar, berwara abu-abu, Koloni tersangkat ditanam kembali pada media pembenihan TSIA, $.C, ada yang menjalar (swarming), dan ada yang tidak menjalar Mac Conkey agar plate ; ukuran koloni sedang-besar, berwara merah Hes muda(non-laktose fermented) TSIA + lereng, dasar ™/ Tabel perbedaan hasil fermentasi media gula-gula Gas Ur) oleh species proteus: sabi Pega te pct IL. ‘memberikan pengetahuan praktek dan ketrampilan dalam solasi dan identifikasi bakteri, Kompetensi Dasar Mahasiswa memahami jenis bakteri penyebab penyakitinfeksi gastrointestinal. Dasar Teori Kuman Vibrio tergolong ke dalam ral? Vibrionaceae, Genus Vibrio, Species Vibrio cholera 01, Vibrio NAG (non aglutinable), Vibrio PAR (para haemolitica), Vibrio ALG (alginolyticus), Vibrio VUL (vulnificus), Vibrio MIM (mimicus), Vibrio FLU (fluvalis), Vibrio FUR (furnisii), Vibrio HOL (holisae), Vibrio DAM (damsela), Morfologi kuman Pada media bi «an ditemukan bentuk kuman adalah batang bengkok atau seperti tanda baca koma, dan dalam tubuh manusia seperti spiral. Pergerakan kuman dengan flagella singefolar. Spora (-), kapsul (-),sifat pengecatan Gram (-). Sifat pertumbuhan kuman pada media perbenihan : Kuman dapat tumbuh. pada media perbenihan dengan suasana aerob atau semi aerob, kuman juga tumbuh baik pada media broth (alkali pepton_ water) yang ditambah NaCl 3%, pH pertumbuhan pada media biakan, adalah 6,4 ~ 10 sedangkan pH optimum untuk pertumbuhan adalah 8,5 — 9,5. Pada pH asam kuman tidak dapat tumbuh, esa te pct Media perbenihan TCBS, MC agar plate, TSIA, SIM Bahan pengecetan : Cat Gram,Cat Kapsul, Cat Spora Reagen Kovaks, Immersion oil, larutan NaCL 6% 7, Cara kerja identifikasi kKuman Hari pertama ~ Dari sampel dilakukan pengecetan Gram ~ Spesimen ditanam: pada media enrichment yaitu media alkalis pepton water, kemudian diinkubasi pada suhu 37°c selama 24 jam. Hari kedua Dari media perbenihan dilakukan pengecetan Gram Setelah 24 jam kemudian dari media alkalis pepton water kuman dibiakkan pada media TCBS dan media Mac Conkey agar plate ~ Inkubasi 37°c selama 24 jam Hari ketiga ~ Koloni tersangka dari media TCBS dan Mac Conkey agar plate kemudian dibiakkan kembali pada media TSIA, SIM, S.C dan pada seri media gula- gula - _ Inkubasi 37°c selama 24 jam Hari keempat ~ Dibaca dan dicatat pertumbuhan kuman yang ditanam pada media hari ketiga.Cocokan pada tabel pertumbuhan kuman vibrio pada masing- masing speciesnya. - Vibrio cholera 01 ‘aslo ia te pct Indol sering kali positif, tapi dapat juga negatif Motility positif si i + Sering kali hasil positf, tapi dapat juga newatif TABEL PERBEDAAN SPECIES VIBRIO N [Media/Te [C [NA [PA [AL [VU [Mi FL [FU [HO [DA P fl o |r je |c jm lu |R | Bea Tanbame [TR [TE | a—je- Te |= |® 9 |Honos [+ [+ [+ 2 ingot (reagen | | | Kovaks) 3. | Simons Citra dale aloe s\o | lemma (media S.C) | 4. | Pada media . |e jee de la NaCl 6% Keterangan : K adalah berwarna kuning H adalah berwana hijav dilakukan percobaan) te pct TABEL PERBED AAN BI BIOTYPE Tena terlarut ! V.Cholera sz biotype cholera [2 V.Cholera a biotype El Tor N Serotype 1 Inaba 2 Ogawa S Hikojima 2. Kompetensi dasar Mahasiswa mengalami,terampil meng bakteri penyebab infeksi saluran kemih 3. Dasar teori isol asi can mengidentifikasijenis-jenis Kuman pseudomonas tergolong dalam famili Pscudomonadaceae, genus psuedomosa, 'saeroginosa, Ps.fluorescens, ‘mendocina, Ps.maltophilia, Ps.cepacia, Ps.diminuta, Ps.putrefacines, Ps.acidovorans, Ps.peckett., Ps.testoteroni, Ps.alcarigenes, Ps:pseudoalealigenes Species : ada 18 spesies yaitu: Ps Ps.putida, Ps.pseudomallei, Ps.stutzeri, Ps, Ps.vesicularis, Ps.paucimobilis, Morfologi kuman: Bentuk kuman batang, lurus, atau bengkok gram(-), tidak berkapsul, tidak berspora, bergerak aktif dengan flagella polair Sifat pertumbuhan kuman pada media perbenihan: ‘Tumbuh pada suasana media aerob (untuk kuman pathogen)dan anaerob, membentuk pigmen biru kehijauhan dan dalam median anaerob tidak membentuk, pigmen tersebut disebarkan dalam media perbenihan, dapat memecah urea, tapi pada seri media gula-gula hanya gulkosa yang mampu difermentasi 4. Bahan pemeriksaan Makanan yang mengandung ampas kelapa, tempe bongkrek, tempe aut air, faeces, pus, darah urine, secret telinga, a ik - ‘ in cont Specimen ditanam pada media; Conkey agar plate, Pseudomonas Inkubasikan pada suhu 37% "ae C selama 24 jam Hari kedua oe - Koloni kuman dicat Gram Dipelajari Koloni yang tumbuh pada media plate Koloni tersangka ditanam pada media TS1A, gula-gula S.C, SIM dan seri media ~ _Inkubasi pada suhu 37°C selama 24 jam Hari ketiga Diamati hasil pertumbuhan kuman kemudian dicocokan pada tabel pertumbuhan kuman untuk menentukan spesies dari genus kuman yang terdapat pada specimen Hasil pertumbuhan pada media plate Blood agar plate koloni besar, putih abu-abu, haemoliticus/anhaemoliticus, ada yang. memperoduksi pigmen hijau-biru Mac Conkey agar plete : koloni sedang, jemnih atau kadang-kadang sedikit kebijauan, gula laktose yang terdapat pada media te pct Keterangan : lah posi sama dengan jis meat 2: Belum ada data +: Juml ~/+ : Jumlah negatif lebih, banyak

You might also like