‘Sumber: hups://dhendian files wordpress.com/2014/04/img.0838.jpg Wali Sanga berperan aktif dalam proses berdirinya Kerajaan- kerajaan yang rajanya menganut agama Islam, seperti di Demak dan Mataram II. Pada hakikatnya yang bertindak sebagai penyebar agama bukan raja itu sendiri, melainkan para wali yang tergabung dalam Wali Sanga, Mereka benar-benar menjadi penyebar agama Islam di Pulau Jawa, Sebab, Pulau Jawa menjadi pusat pemerintahan dari keseluruhan kepulauan di Indonesia. Sejak zaman Sriwijaya, Mataram 1, Majapahit, ‘maupun Mataram IT agama Islam menjadi agama Kerajaan- Dengan sendirinya, penyebaran Islam dengan mudah terwujud di wilayah- wilayah Indonesia lainnya. Masjid Agung Demak adalah salah satu masjid tertua yan ada di Indonesia. Masjid ini dipercayai pernah menjadi tempat be ‘kumpulnya para ulama (wali) yang menyebarkan agama \ m di tanah Jawa yang disebut dengan Wali Sanga (sembilan wall) Pendiri masjid ini diperkirakan adalah Raden Pata, yaitu raja pertama dari Kesultanan Demak sekitar abad ke-15 Masehi nbd naBaca dengan tartil dan pahami arti surah berikut selama 5~10 menit! * XH gi— 4 get tte fF » PIMSG OPA GUS BIEL AL Ay Ver Ohta 5 a gdz 5 gh wise Aes ass Woke Ae “Vege 685 WANK panes BES PISS Aigo 91c5-558' gun gai) @ fess ta gh fis Apa) Aaghyicce Shy wrepibly You-¥ O0:n\5 2G) Aale Ales Allah, tidak ada whan selain Dia. Yang Mahahidup, Yang terus-menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan, apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tampa izin-Nya, Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui sesuatu apa pun tentang ilmu-Nya melainkan apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya meliputi langit dan bumi. Dan Dia tidak merasa berat memelihana Keduanya, dan Dia Mahatinggi, Mahabesar: Tidak ada paksaan dalam (menganut) agama (slam), sesungguhnya telah jelas (perbedaan) antara jalan yang benar dengan jalan Jang sesat. Barang siapa ingkar kepada Tagut dan beriman kepada Allah, maka sungguh,, dia telah berpegang (teguh) pada tali yang sangat kuat yang tidak akan putus. Allah Maha) Mendengar, Maha Mengetahui. (QS. al-Baqarah/2: 255-256) Artinya: iii pn cntDahwah Wal Sana 55 kx Wali Sanga cara yang po Derdakwah dengan elegan. Mereka menerapkan masyarakat. Dalam pees tidak menimbulkan bentrokan da! See nen erapa kesempatan, kita mendengar, terutama mmenggunakan ‘cum muslim melakukan kegiatan amar mal aenmec te isan, Mereka merusak tempat-tempat yang diduga di a , ;ampai-sampai terjadi bentrokan fisik. i en pote ued benar dengan dasar argumentasinya masin aes ¢ntang merebaknya kejahatan dan periaku kema i kelompok ae ere pendapatmu terkait cara kekerasan yang dilakt luk memberantas kemungkaran tersebut? ‘Amati gambar-gambar berikut, kemudian berikan komentar pendekatan dan cara- n kekacauan di dalam pada bulan Ramadan kruf nahi mungkar dengan igunakan untuk .g-masing. Bagaimana tan dimasyarakat kita wukan oleh sebagian ‘mu! rwwwmuhammadiah.onid/mubfite/image/ ‘Sumber: p/w berita/l-5980da60926 jpee sh.co.idhyp-content/up- Sumber: hp: /Mberitadaeral n-040714-bm- Ioads/2014/07/Meriahkar Ramadhan Islam di Nusantara, ikan ajaran agama, kat non-muslim untuk | na memperkenalkan | jengan ‘an peranan penting dalam penyebaran | berkelana dari dusun ke dusun member rik simpati minat masyaral ji, telah memaink Para wali ra wali khususnya di Jawa. Pa mereka dengan sungguh-sunggun rmenat mmemeluk Islam. Dengan bjaksana dan penuh hikmah, mereka berusal hitairifai Islam kepada msyarakat dan mengajak masyarakat untuk memeluk Islam. D berbagai cara dan media, para wali menanamkan Islam di hati masyarakat. nt56 A. Pengertian Wali Sanga secara Pengertian Wali Sanga dapat seanaverati sejumlah guru besar just lama if Wali Sang: berarti sembilan orang 1% diver tga dake data wilayah teen ie paca abad ke-15 sampai ate tl : 7 Kesultanan . Jika ada ay neue Seber ae nase bukan hanya sem ere combine tad yang meninggal date maka diganti oleh asia dengan dewan Fi Jawa adalah angka yang diangeap Eee ee Apabila musyawarah tidak ter angka sembil, jil punya maksu¢ ‘naka jadi kesay fan dilakukan vera mmenentukan fatwa maka tidak terj Samaan suary SKEMA gre Pengertia d keputusan musyawarah mudah diambil. ; i bilan Tul A : ™mengendalikan babahan hawa sanga aa dan selamat dunia dan akhirat, Wal Sebagai predikat bagi seseorang yang kecintaannya ean mee dengan amal perbuatannya, tutur kata, tingkah laku, bahkan akan memperoleh predikat kewalian galanya, dibuktikan denotatif maupun konotatif. py wal or ae Segala. angan. angan di dalam hatinya, Mereka mencintai Allah dan Allah pun mencintainya, ituah Predikat wali yang diberikan Allah kepada hamba-Nya. Wali Sanga merupakan B. Nama-Nama Wali Sanga Untuk mengenal dan mengenang jasa para wali tersebut, berikut akan disajikan hama-nama Wali Sanga, gelar, wafat, dan daerah Pemakamannya, No. Nama. Gelar Lahir dan Wafat 1. | Maulana Malik Ibrahim | Sunan Gresik Pertengahan abad ke-14 M-1419M 2._| Raden Rahmat Sunan Ampel_| 140} M-1481 M 3. | Raden Paku Sunan Giri Pertengahan abad ke-15— awal abad ke-16 4. | Maulana Makdum Sunan Bonang | 1465 M-1525 M Ibrahim ———— 5. | Raden Qasim Sunan Drajat_ | 1479 M-pertengahan Syarifuddin abad ke-16 M Syarif Hidayatullah Sunan 1448 M-1570 M 6 | Syari * Gunung Jati pn cntDakss Wali Sango 67 (Suie “Lahir dan Wafat Raden Ja’far Sadiq Sunan Kudus | Abad ke-15 M-1550M_| Kudus 8, | Raden Mas Syahid Suman "AKhir abad ke-14 M-per- | Demak Kalijaga tengahan abad ke-15 M 9. | Raden Said (Raden Sunan Muria | Abad ke-15-16 M Jepara Prawata) Sedangkan untuk mengetahui di mana letak makam para wali sangat tersebut dapat dilihat pada peta berikut. PETA MAKAM WALI SONGO Sn. Gunung Jat ssn Kudys sa.nura "Bonn . Co —~WO Sn. Keliga So, Gresik 7 ae Y | — bos resik "= ee Pp] senaera : = eeu ~~ a | 3n.Gii Sn. Ampel Penyebaran agama Islam di Pulau Jawa tidak terlepas dari perjuangan Wali Sanga, Sukses gemilang perjuangan para wali dicatat dengan tinta emas. Dengan didukung Kesultanan Demak, agama Islam kemudian dianut oleh sebagian besar masyarakat Jawa, mulai dari perkotaan, pedesaan, maupun pegunungan. Islam benar-benar menjadi agama yang mengikat di hati rakyat, Proses islamisasi di Pulau Jawa berjalan dengan aman, damai, tanpa pergolakan, serta keguncangan psikologis dan sosial. Hal ini disebabkan para wali lebih menggunakan pendekatan kultural yang sarat dengan sirabol-simbol kebudayaan lokal. Akulturasi kebudayaan inilah ‘yang menyebabkan agama Islam berkembang cukup pesat di Nusantara, terutama Pulau Jawa. C. Peranan Wali Sanga dalam Penyebaran Islam di Indonesia Penyebaran agama Islam di Nusantara tidak lepas dari perjuangan Wali Sanga yang mengalami sukses gemilang, terutama di Pulau Jawa. Di sepanjang pesisir utara, mulai dari Grsik, Jawa Timur hingga Cirebon dan Banten, Jawa Barat. Dalam menyiarkan Islam, Wali Sanga tidak hanya akrab dengan masyarakat umum, tetapi juga dengan penguasa kerajaan. Hal itu dapat ditelusuri, bahwa Sunan Ampel berperan sebagai perancang kerajaan Islam pertama di Jawa, yaitu Kesultanan Demak. Para wali sepakat untuk mengangkat Raden Patah (putra Kertabumi Brawijaya V, raja terakhir Majapahit) sebagai sultan pertama Kesultanan Demak. pn cntSB ska are Raden Patah mendapat pendidikan agama Islam dari Sunan Bonang. Seme itu, dalam menjalankan pemerintahannya, Raden Patah mendapat nasihat dari Kalijaga. Sedangkan di Jawa Barat terutama Cirebon, Sunan Gunung Jatisangat dalam mendirikan Kesultanan Cirebon dan dinasti raja-raja Banten, 1. Maulana Malik Ibrahim Maulana Malik Ibrahim mempunyai beberapa nama lain, yaity Mavlang Magribi, Syaikh Magribi, atau Sunan Gresik. Beliau termasuk salah saty gay Wali Sanga yang menyiarkan agama Islam di Gresik, Jawa Timur. Maulana Malik. | Torahim masih garis keturunan dari Zainal Abidin bin Husain bin Ali bin Abi | Talib, Sunan Gresik berasal dari daerah Magribi, Afrika Utara, la datang ke Indonesia ada zaman Majapahit tahun 1379 M untuk syiar agama Islam bersama dengan Raja Cermin dan putra-putrinya. Raja Cermin adalah Raja Hindustan, Sunan Gresik \wafat tahun 882 H/1419 M, kuburannya di Gapura Wetan, Gresik, Jawa Timur Sunan Gresik diyakini sebagai pelopor penyebaran agama Islam, di berdakwah secara intensif dan bijaksana. Sunan Gresik bukan orang Jaw, ‘mampu mengantisipasi keadaan masyarakat yang dihadapinya, Sebelum datangnya Maulana Malik Ibrahim di Gresik, di tanah Jawa sudah banyak perkampungan {slam, terutama di daerah Leran, Setelah kedatangan Maulana Malik Ibrahim, agama Islam berkembang cukup pesat di Gresik, schingga banyak orang yang | ‘berguru kepada beliau, Maulana Malik Ibrahim menetap di Gresik sejak tahun 1404 M, ia merasa tara Sunay betjasa Hi Jawa. Ja. | | a, tetapi ia syaraka S’am. Ta menempuh upaya untuk ™menghilangkan sistem k: lalam mas: arakat. Selain’ itu, ia juga berusaha | sia mengiTanan Raja Majape uae see sina Hindv a Buddha. Alfesl, beliau berhasit mengislamkan Raja Majepaie yang bemama Buddha, Alhasi : : Praba Brawijaya V. Kebethasilan mengislamkan raja inlet prestasi lebih yang dimiliki Maulana Malik Ibrahim sebagai wali tertua cita dan perjuangannya dalam menyebarkan Islam di Jawa dilanjutkan anaknya, yaitu Sunan Ampel. 2. Sunan Ampel Sunan Ampel lahir pada tahun 1401 M. Nama kecilnya adalah Raden Rahm Beliau adalah putra Raja Cempa. Setelah dewasa Raden Rahmat menikah den Nyai Ageng Manila, putri Tuban, yang menurunkan empat anak, yaitu Maula Makdum Ibrahim atau Sunan Bonang, Syarifuddin atau Sunan Drajat, dan Pr Nyai Ageng Maloka, dan Dewi Sarah. Dewi Sarah setelah dewasa dinikalt dengan Sunan Kalijaga. a Sunan Ampel memulai dakwahnya dari sebuah Pondok Pesantret BE idirikan di Ampel Denta, (dekat Kota Surabaya). Karena itu, ia dikenal a Pembina pondok pesantren pertama di Jawa Timmut, Di antara kader Sunan AMP seperti Raden Paku (Sunan Giri), Raden Makdum (Sunan Bonang), Sys ink ntiDakitah Wali Sanga 59 (Sunan Drajat), Raden Patah (Raja Demak), Sunan Kalijaga, dan Maulana Ishak (Raja Blambangan). Sewaktu pembangunan Masjid Agung Demak pada tahun 1401 Caka atau 1479 M, Sunan Ampel berpartisipasi aktif. Sunan Ampel sebagai penerus perjuangan perintis dakwah Islam Maulana Malik Ibrahim, Dalam syiamya, ia menggunakan idiom-idiom budaya lokal, puji- pujian: yang merupakan ciri_khag sastra pesantren yang berkembang 4! impel Denia. Strategi dakwah ini dilakukan oleh Sunan Ampel karena sebenamnya *a tidak sependapat dengan adat istiadat masyarakat Jawa pada masa itu. Misalnya, kebiasaan mengadakan sesaji dan Selamatan, Namun sebagai wali, Sunan Ampel berupaya memberi warma Tslam, seperti puji-pujian, salawatan, dan berbagai zikir Tainnya. Akhimnya, dakwah yang dilakukan Sunan Ampel dapat diterima dengan baik oleh masyarakat, bahkan sampai sekarang masih dilestarikan di kalangan sebagian umat Islam. ‘Sunan Giri Sunan Giri adalah salah satu dari Wali Sanga, yang bertugas menyiarkan agama Islam di kawasan Jawa Timur, tepatnya di daerah Gresik. Beliau hidup antara tahun 1365-1428 M, ayahnya bernama Maulana Ishak, yang berasal dari Pasai. Ibunya bernama Sekardhadhu, puteri raja Blambangan, Prabu Minaksembuyu. Nama kecil Sunan Giri adalah Jaka Samudra. Masa kecilnya diasuh oleh janda kaya raya, Nyai Gedhe Pinatik. Menjelang dewasa Jaka Samudra berguru kepada Sunan Ampel. Oleh Sunan Ampel, Jaka Samudra diberi gelar Raden Paku. Bersama Makdum Ibrahim atau Sunan Bonang, Raden Paku pergi haji ke Mekah. Di Mekah inilah, Raden Paku berjumpa dengan ayahnya, Maulana Ishak yang sudah bergelar Syaikh Awalul Islam. Sepulang dari pergi’ haji di Mekah, Raden Paku mendirikan pesantren di Giri, Gresik, sehingga orang menyebutnya sebagai Sunan Giri. Dakwah Islam dikembangkan oleh Sunan_Giri_adalah_menggunakan jalur_budaya, seperti_ permainan_jelungan, jamuran, gula_ganti,_cublak-cublak saweng, tembang Xcmaradana, maupun_tembang Pucung. Warisan seni budaya yang hingga kini fnasih ditembangkan adalah lagu Hlir-ilir. ‘Lagu ir-ilir memberikan rasa optimis kepada sescorang yang sedang mela- kukan amal kebaikan agar amal itu berguna untuk bekal di hari akhir. Sunan Giri terbilang sukses berdakwah melalui seni budaya, di samping itu juga mengem- bangkan jaringan dakwahnya hingga ke Bawean, Lombok, Ternate, dan Tidore di Maluku, Kesuksesan Sunan Giri tidak hanya di bidang seni budaya, tetapi juga di bidang politik. Di daerah Gresik dan sekitarya, Dinasti Giri sangat dihormati dan ditaati, bahkan untuk urusan politik pun diserahkan kepada Dinasti Giri Sunan Bonang Sunan Bonang adalah putra sulung Sunan Ampel, sedangkan Sunan Drajat adalah adiknya. Adik bungsunya yang bernama Dewi Sarah menikah dengan Sunan Kalijaga. Sunan Bonang merupakan salah satu guru dari Sunan Kalijaga, Nama lain Sunan Bonang adalah Raden Makdum atau Maulana Makdum Ibrahiea, diperkirakan hidup pada zaman akhir Kerajaan Majapahit, tahun 1400 Caka atau 1478 M. :60 SKIMA AN mah membantu Raden Patah dai Demet jugs ket berdakwah menyebarkan agama Isl twdaya, Sunan Bovang berdakwah smelalca instromen gamelan, seperti bonang, kenong, dan Suluk Wijil. lam mendirikan lam. Dalam bic pewayangan dan dan kempul, serta Masjig dang sasing ™enyempuragn tembang macap ii Sanga yang perlu dikateh Kata drajat berasal dari it i i! Sunan Drajat adalah putra Sunan Ampel. Nama kecilnya adalah Syarifuddin atay \ Raden Qasim. Sunan Drajat memiliki nama lain Sunan Mahmud, Sunan Mayang | Madu, Sunan Muryapada, Raden Imam, Maulana Hasyim, Syaikh Masakeh, | | Pangeran Syarifuddin, Pengeran Kadr: ‘jet, dan Masaikh Munar, Sunan Drajat hidup pada saat Kerajaan Majapahit menj Caka atau 1478 M, alam Keruntuhan, sekitar tahun 1400 > Saat itu masyarakat tengah dilanda Paceklik dan dalam suasana krisis. saling menyakiti, baik melalui perkataan aupun perbuatan, Petuahnya yang terkenal adalah bapang den simpangi Catur mungkar—ATinya, jangan menden igar pembicaraan yang menjelek-jlekan orang Jain. apalagi melakukan perbuatan ita, << i la -hikemay Sunan Drajat memperkenalkan Islam melalui konsep.dakwah bil al dengan cara bijaksana, ican aj Suna tanpa paksaan. Dalam menyampaikan ajaran Islam, Drajat_ menempuh lim ji ngsung na metode, Pertama, melalut_pengajian soe ang diselenggaraka asiid atau wmusalg, Kedua, melalui penyel enyeTesal Fenian di pesantren. Ketiga, memberi fatwa RaW peta alam mangers masilah yang ada di maSyarakatKeempat, melalui kesentan so menciptakan tembang Pangkur dengan iringan gamelan. Kelima, adaka Wall Sang 6 Pada tahun 1400 Caka atau 1478 M ketika itu, di Maj ekonomi, dan politik. Menjelang runtuhnya Majapabit inilah St : juru bicara untuk membela rakyat yang tertindas, Ia mengecam tindakan elite politik waktu yang hanya mengejar kekuasaan demi kenikmatan pribadi. ‘Sunan Drajat menghendaki keselarasan lahir batin,jasmani rokani, dunia dan akbiraty supts® hidupnya sejahtera. Hidup di dunia yang fana ini harus dimanfaatkan sebaik- baiknya, yaitu untuk beriman dan beramal saleh. Sunan Drajat banyak member! pertolongan kepada yatim piatu, fakir miskin, orang sakit, dan orang sengsort- Perhatiannya yang besar terhadap masalah sosial sangat tepat pada masa terjadi krisis multi dimensional menjelang keruntuhan Majapahit. apahit terjadi krisis sosial, uunan Drajat menjadi Sunan Gunung Jati Sunan Gunung Jati memiliki nam: ‘Aceh dan merupakan cucu Raja Pajajaran. Mekah untuk memperdalam ilmu agama sel: kepada Syaikh Tajudin al-Kubri ‘dan Syaikh Ata’ Baghdad untuk belajar tasawuf, lalu kembali ke negerinya. Kedatangan bangsa Portugis ke Malaka pada akhir abad ke-15 menyebabkan derita mendalam bagi rakyat. Saatitu terjadi peperangan antara Sultan Mahmud Syah yang mempertahankan wilayah kekuasannya melawan bangsa pendatang Portugis, Sementara itu, di daratan Semenanjung Malaya, tepat di wilayah Kesultanan Malaka pasukan portugis mendesak tentara Sultan Mahmud. Postugis berhasil merebut kedaulatan dan kemerdekaan rakyat Malaka di bawah pimpinan Sultan jam menjadi Mahmud. Rakyat Malaka yang sebagian besar memeluk agama I: porake poranda, Akhirnya, pada tahun 1511 M bangsa Portugis berhasil menguasai Malake, sebuah tempat yang sangat ramai dikunjungi oleh para pedagang Islam. ‘Sunan Gunung Jati pergi ke Jawa, yaitu ke Kerajaan Demak. Di Demak beliau diterima dengan tangan terbuka oleh Sultan Trenggana yang memerintah antara tahun 1512-1546 M. Ekspansi Portugis ke daerah Jawa Barat tidak dibenarkan oleh awah pimpinan Syarif Hidayatullah, Demak membendung a asli Syarif Hidayatullah. Ia lahir di Pasai, Setelah menginjak dewasa, ia pergi ke fama tiga tahun. fa juga pernah berguru ‘ullahi Sadzili. Kemudian ia ke Kerajaan Demak. Di bi Portugis di Jawa Barat ‘Suman Gunung Jati adalah wali_yang sangat berperan_dalam_penyebaran Islam di Jawa Barat, scar Craton pendin- Dinas Kesulanan Baaten, Kesultanan Banten dimulai dari putranya, Sultan Maulana Hasanuddin. Sunan Gunung Jati memprakarsai penyerangan ke Sunda Kelapa pada tahun 1527 M di bawah kepemimpinan Fatahillah. Sunda Kelapa dapat dikendalikan Fatahillah, dan memindahkanya ke Cirebon. ‘Sunan Gunung Jati menyiarkan agama Islam di Cirebon hingga beliau wafat pada tahun 1570 M. ladimakamkan di Gunung Jati, Beliau salah satu peletak fondasi syiar agama slam di daerah Jawa Bard Beliau berdakwah dengan menggunakan Pendekatan kultural, yakni memahaini seluk-beluk Kebudayaan lokal. Untuk frengenang jasanya, pemerintah mendirikan TAIN Syarif Hidayatullah (sekaran UIN Syarif Hidayatullah) di Jakarta, isSSaEMATTY n Kudus inya adalah Ja’far Sadiq. Ayahnya bernama 7. Suman Ku Kudos anes Nguehg di Jipang Panolan,Blor. Belay Usman Hall Yone fefgrunan dengan Husain bin Ali Kakek Sunan Kudus gga mempunydl ar pel, sehingga masih ada hubungan pertalian darah, ah saudara Sunt? Jama besar yang diberi gelar wali al-‘ti n Kudus adalah ula a FI id (ora jhau vas) oleh Wali Sanga, karena memiliki keablian khusus di bidang agen rr pertgas melakukan syiar Islam di sekitar daerah Kudus, Jawa Tengah, Kant feahlianya itu, ia banyak didatangi para penuntut ilmu dari berbagai witayay juga dipercaya untuk mengendalikan pemerintahan di daerah Kudus. Karenan ia menjadi pemimpin agama sekaligus pemimpin pemerintahan di wilayah ity.” Untuk memperlancar penyebaran Islam, Sunan Kudus membangun sebugy masjid di daerah Loran pada tahun 1549 M. Masjid itu diberi nama Masjid sp Aqsa atau al-Manar. Wilayah sekitarmya discbut Kudus, nama yang diambil dey nama Kota al-Quds (Yerussalem) di Palestina yang pernah ia kunjungi, Magi itu kemudian dikenal dengan nama Masjid Menara Kudus, Karena di sampingnyg terdapat menara tempat beduk masjid. Sunan Kudus menciptakan banyak karya sastra dan budaya, ‘Tembang Maskumambang, Tembang Mijil, dan Masjid Menara Kudus. Sunan Kudus wap tafun 960 H/TS50 M dan dimakamkan di Kudus: Pada pintu makers Soon Ro terukir kalimat asmaul husna yang berangka tahun 1895 Jawa atau 1296 Hijriah, atau 1878 Masehi. den 8. Sunan Kalijaga Sunan Kalijaga mempunyai nama kecil Raden Sahid. Kapan tepatnya kelahiran Sunan Kalijaga tidak diketahui secara persis. Ia diperkirakan lahir pada 1430-an, dihitung dari pernikahan Sunan Kalijaga dengan putri Sunan Ampel. Ketika itu i Sunan Kalijaga diperkirakan berusia 20 tahun. Sunan Ampel yang diyakini lait pada 1401 M, ketika menikahkan putrinya dengan Sunan Kalijaga berusia 50 tahun. Sunan Kalijaga adalah putra Tumenggung Wilwatikta, Adipati Tuban . Tumenggung Wilwatikta adalah keturunan Ranggalawe yang sudah beragailt Islam dan berganti nama menjadi Raden Sahur. Ibunya bernama Dewi Nawangtum- Dengan demikian, Sunan Kalijaga berasal dari Suku Jawa asli. Sunan Kalijaga dikenal sebagai budayawan dan seniman (seni suara, UMS | dan ‘busana). Ia menciptakan aneka cerita wayang yang bernafaskan ee | Sunan Kalijaga memperkenalkan bentuk wayang yang dibuat dari kulit woe | (wayang kulit). Pada masa itu, wayang populer dilukis pada semacam kertas (wayang beber). Dalam seni suara, ia adalah _pencipta Tembang Dandam! so | Dalam melaksanakan dakwah, Sunan Kalijaga suka berkelana dari dusun ei . | Jainnya, Sunan Kalijaga mempunyai wawasan luas dan pemikiran yang i | Sunan Kalijaga tidak hanya disukai rakyat, tetapi juga oleh para cendek dan penguasa, Raden Patah dari Kesultanan Demak pun seringkali ™ nasihatnya. , uk |Dakwalt Wali Sanga_ 63, Dalam menyampaikan ajaran Islam, Sunan Kalijaga terbilang bijaksana dan mudah diterima oleh berbagai lapisan masyarakat. Pendekatan yang digunakan oleh Sunan Kalijaga dalam menjelaskan wejangan atau petuah didasarkan pada tiga hal, yaitu momong, momor, dan momot. —Homong berani bersedia untuk mengasuh, membimbing, dan mengarahkan. Sunan Kalijaga memberikan pedoman bagi setiap juru dakwah untuk dapat mengasuh, membimbing, dan mengarahkan para jamaah kepada jalan yang, benar. Tharat anak yang belum dapat hidup mandiri, pihak pengasuh berkewajiban untuk membimibing dan mengarahkan mereka untuk dapat hidup mandiri. Begitulah yang diterapkan kepada para santri yang berguru terhadap Sunan Kalijaga. Momor berarti bersedia untuk bergaul, berbaur, berkawan, dan bersahabat. Hal ini dimaksudkan agar pibak lain dapat merasa akrab dalam persahabatan. Sikap bersahabat tanpa jarak dengan dijiwai kejujuran dan ketulusan membuat kawan yang diajak bergaul bertambah segan dan hormat, Sunan Kalijaga dihormati oleh Segenap masyarakat Jawa karena kebijaksanaannya dalam melakukan pergaulan sehari-hari “Momot berarti kesediaan untuk menampung aspirasi dan inspirasi dari berbagai Kalangan yang beraneka ragam. Sunan Kalijaga berhasil_menempatkan diri, baik pada posisi keagamaan, kekuasaan, dan kebudayaan. Pada masa kekuasaan Kesultanan Demak, kekuasaan berada di tangan sultan, Urusan keagamaan diserahkan kepada para wali, dan dinamika kebudayaan masih tumbuh subur di tengah-tengah masyarakat, schingga Sunan Kalijaga dapat memadukan ketiganya secara selaras, seimbang, dan serasi. Sunan Muria Sunan Muri Nama kecil Sunan Mur Prawata. Disebut Sunan Gunung Muria, Sunan Muria dikenal sebagai wali yang sangat berjasa bagi penyebaran Islam di daerah pedesaan, Putra Sunan Kalijaga ini suka menyendiri dan tinggal di desa Jam menyiarkan Islam, Sunan Muria selalu menjadi desa- bersama rakyat biasa. Da deca terpencil sebagai tempat untuk berdakwah, Sunan Muria dalam berdakwah fayanya moderat, mengikuti ayahnya, Sunan Kalijaga, yotsi_mengelaboras dengan warna islami. Misalnya, adat kendart pada hari-hari kebudayaan Jawa na_istami, Misalnya, Teiienta Setclah Kematian anggota_keluarga, seperti 7 hari, 40 hari, 100 hari, jart. Tradist stil rti membakar kemenya ju dupa Sunan Muria juga pawai berdakwah melalui berbagai kesenian Jawa,gnisalnya smencipta, macapat, cembang Jawa, yaitytembang inom dan-Kinan Tembang ee ya UMW meluiskan suasina rama-tamah don betisi nasiha, Siro embang Kinant Yang bemada gembiradigunakan untuk menyampaikan Adare gama,nasiat, dan fafa hidop. Lewattembang-tembang itulah, Suman ‘a adalah putra dari Sunan Kalijaga, Tbunya bernama Dewi Sarah. ia’ adalah Raden Umar Said, Raden Said, dan Raden Muria Karena wilayah syiar Islam meliputi lingkunganDakwah WoliSanga 65 Sedangkan untuk memperkaya wawasan para santri, tidak sedikit para wali mengutus santri untuk memperdalam ilmu dengan berguru kepada wali yang lain. Misalnya, Raden Paku (Sunan Giri) mendapat tugas belajar di Madrasah Sunan Ampel. Setelah cukup menuntutilmu, Raden Paku dan Maulana Makdum Ibrahim diperintahkan untuk bethaji dan menuntu ilmu dari ahli-ahli agama di Mekah. Akhlak Karimah Suatu saat, Nabi lbrahima. s. berkata kepada ayahnya, ’Wahai ayahku! Mengapa engkau menyembah sesuatu yang tidak mendengar, tidak melihat, dan tidak dapat menolongmu sedikit pun? Wahai ayahku! Sungguh, telah sampai kepadaku sebagian ilmu yang tidak diberikan kepadamu maka ikutilah aku, niscaya aku akan menunjukkan kepadamu jalan yang lurus. Wahai ayahku! Janganlah engkau menyembah setan. Sungguh, setan itu durhaka kepada Tuhan Yang Maha Pengasih. Wahai ayahku! Aku sungguh khawatir engkau akan ditimpa azab dari Tuhan Yang Maha Pengasih, sehingga engkau menjadi teman bagi setan.” Ayahnya berkata, "Bencikah engkau kepada tuhan-tuhanku, wahai Ibrahim? Jika engkau tidak berhenti, pasti engkau akan kurajam maka tinggalkanlah aku untuk waktu yang lama.” Ibrahim berkata, "Semoga keselamatan dilimpahkan kepadamu, aku akan memohonkan ampunan bagimu kepada Tuhanku. Sesungguhnya Dia sangat baik kepadaku. Dan aku akan menjauhkan diri darimu dan dari apa yang engkau sembah selain Allah, dan aku akan berdoa kepada Tuhanku, mudahmudahan aku tidak akan kecewa dengan berdoa kepada Tuhanku.’ (Q.S. Maryam/19: 42-48) CEA NN G9) aah SI Karamah terbesar adalah konsisten dalam istikamah. ax 1. Ada sembilan ulama yang berjasa dalam penyebaran Islam di Jawa, Mereka dikenal dengan sebutan Wali Sanga atau sembilan wali. Wali Sanga menyebarkan agama Islam antara abad ke-14 sampai abad ke-16, menjelang dan setelah runtuhnya Kerajaan Majapahit. 2. Dalam berdakwah, para wali ini dianggap sebagai kepala sekelompok mubalig yang menyiarkan agama Islam sesuai dengan wilayahnya, Selain sebagai ulama, mereka juga berpengaruh besar dalam kehidupan politik pemerintahan. Karena itu, mereka diberi gelar sunan Gunjungan, susuhunan), gelar yang biasa digunakan untuk para raja di Jawa. aa pn cnt66 SKIMAIIC Jam menyiarkan agama Islam menggunakan berbagai bentuk ke aan, kemudian mereka menyisipkan nilaisnilai Islam ke gaia masyarakat ent membuahkan hasil tidak hanya mengembangkan aga” kesenian tersebut kandungan budaya Jawa, Wali Sanga dalam melakukan daky, ia Islam, tera JMypertimbangkan aspek kebijaksanaan hidup. Tidak mengherany senantias? jakwahnya mudah diterima dan dipahami masyarakat. Wali Sanga seba, a sika sy jgama Islam cukup menarik jika dilihat peranannya sebagai penyi Bai perm sebagai cultural broker. Hamzah bin Abdul Muthalib bin Hasyim Hamzah bin Abdul Muthalib bin: Hasyim, seorang paman Nabi Muhammad say dan saudara sepersusuannya, Beliau memeluk Islam pada tahun kedua Kenabian, Betiay mengikuti hijrah Rasulullah saw. dan ikut dalam Perang Badar. Hamzah bin Abdul Mutha bin Hasyim meninggal pada saat Perang Uhud. Rasulullah saw. menjulukinya dengan Asadullah’” (Singa Allah) dan menamainya sebagai ”Sayidusy-Syuhada”. Ibu Atsir mengatakan dalam Kitab "Usud al Ghabah” bahwa dalam Perang Uhud | Hamzah berhasil membunuh 31 orang kafir Quraisy hingga suatu saat beliau tergelincis sehingga terjatuh ke belakang dan tersingkaplah baju besinya. Pada saat itu, ia langsung i ditombak dan dirobek perutnya. : Ketika Rasulullah melihat keadaan tubuh pamannya Hamzah bin Abdul Muthali, beliau sangat marah dan Allah menurunkan firmannya, "Dan jika kamu.membalas, maks balaslah dengan (balasan) yang sama dengan siksaan yang ditimipakan kepadamu, Tetapi jika kamu bersabar, sesungguhnya itulah yang lebih baik bagi orang yang sabar. (QS. an- Nabl: 126) Abdurahman bin Auf menyebutkan bahwa ketika Perang Badar, Hamzah berperang di samping Rasulullah saw. dengan memegang dua bilah pedang. Dalam riwayat lain, Jair mengatakan bahwa ketika Rasulullah saw. melihat Hamzah terbunuh, beliau menangis Hamzah wafat pada tahun 3 H dan Rasulullah saw. memberinya gelar dengan "Sayidus}- Syuhada”. Sehign 3. Wali Sanga ebar aang (hitp:1/3.bp.blogspot.com/-MYW. Gia A. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, d, atau.e sebagai jawaban yang Denar! 7 i 1. Proses islamisasi dan penyebaran Islam di Pulau Jawa banyak dilakukan oleh wal Sanga. Wali tertua yang berdakwah di kesultanan Demak abad ke-15 M adalah .~- a. Maulana Malik Ibrahim d. Sunan Bonang b. Sunan Ampel e, Sunan Kalijaga c. Sunan Giri isa 2. Prabu Brawijaya V semula beragama Hindu, namun kemudian memeluk agama Hal itu atas dakwah yang dilakukan oleh .. i | LJ aDako Wali Sansa 67 a, Sunan Bonang d. Sunan Kalijaga b. Sunan Gresik fe. Sunan Ampel c. Sunan Gunung Jati Wali Sanga yang berdakwah dengan idiom-idiom Islam, selawatan, puji-pujian, dan berbagai zikir di daerah Surabaya dilakukan oleh .... a, Sunan Bonang d. Sunan Kalijaga b. Sunan Gresik fe. Sunan Ampel c, Sunan Gunung Jati Warisan seni budaya yang hingga kini masih ditembangkan adalah lagu Iir-ilir yang menumbuhkan rasa optimisme adalah buah karya dari ..... a, Sunan Drajat d. Sunan Kalijaga b. Sunan Gunung Jati e. Sunan Ampel c. Sunan Giri Sunan Gunung Jati merupakan salah seorang Wali Sanga yang berhasil mendirikan kesultanan Islam, yaitu ... a., kesultanan Demak Bintoro d. kesultanan Banten dan Cirebon b. kesultanan Pajang e. kesultanan Kudus c. kesultanan Apel Denta Sunan Kudus masih merupakan garis keturunan dari Ali bin Abi Talib melalui jalur Husein, nama aslinya adalah .... a. Raden Rahmat d. Syarif Hidayatullah b. Ja’far Sadiq e. Raden Umar Said c. Raden Sahid Putra Tumenggung Wilwatikta, Adipati Tuban yang kemudian diangkat sebagai salah satu Wali Sanga dan pencipta tembang Dandanggula, yaitu a. Sunan Kalijaga dd. Sunan Drajat b. Sunan Gresik e. Sunan Muria c. Sunan Bonang Raden Qasim pada masa muda mendapat tugas dari ayahnya, Sunan Ampel untuk mengajarkan Islam di pesisir Gresik. Raden Qasim adalah nama asli dari... “a. Sunan Kalijaga dd. Sunan Muria b, Sunan Bonang e. Sunan Gunung Jati c. Sunan Drajat Suman Muria dalam berdakwah mempergunakan tembang sebagai metode memberikan petuah atau nasihat agama Islam secara bijaksana, maka Sunan Muria terkenal dengan pencipta tembang .... a. Dandanggula b. Hir-ilir c. Maskumambang a Sukses berdakwah dengan cara menyesuaikan diri dengan corak kebudayaan masyarakat Jawa yang menggemari wayang dan musik gamelan pada saat perayaan Sekaten, dengan cara seseorang yang akan menyaksikan terlebih dahulu mengucapkan dua kalimat syahadat dilakukan oleh a, Sunan Kalijaga b. Sunan Drajat c. Sunan Muria d.. Sinom dan Kinanti e. Mijil d. Sunan Kudus e. Sunan Bonang pn cnt