ance vendations simi. sxpects forthe spec ances (€) situation. The average ee Sa ath nana eaimed te ral 10> specific dards. Using the light: SR Soes nln ain aes on gece Rac tome espace ements of ine The potter wl Wahine as ecnomal 5.0 Appendix tM luminance recommendations Spaced ainaty Fecommended [Light source min. Muminance Eth) Office 306 Te Team ofce 500 rT [open plan office 750 Te Technical drawing office 780 Te, Data processing 00 La (CAD 7o0reo) [AOL ETC [contol room 200 re Corridor 30 i Statese 100 a Canteen 200) [A OF OTe Bathroom, WC 100. rac. Soles 700 OF OTAV, 1, HST, HSE, HO Department tore 300 ‘OL OF-UW.7, YC HST, HSE, Hi Cashdesk 00 nt Supermarket 300 1a Reception 200 [A or arav.Te Restaurant 200 ‘A PAR, f, OL OFA, 1C Cafe, ist 200. [A PAR, RL, OFAV. TC Sefservice restaurant 300 nie. Canteen kitchen 500) ik Museum. gallery 200 (A PAR, BOF GTA, TIC Exhibition space 300 PAR, OF, OTA, 11, HST ASE, WT Trade fait hall 300, T HME, HE brary, media Tibary 300, 1c Reading room 500 I nasium, competion 400) TAME, WE, A Gymaasium, training 200) HME, HE, HI latontony 500 i Clee | Beauty salon 73) fof, or, EC [Hisedessng salon 00 ric Hospital ward 100 uc simbient lighting reading fat 300 OPW, TIC examination ight 300 OL LIC Hospital, examination 500 if Reception, toby 160. “for ric Cireulation area 200 11.1 Classroom sof [LIC Large classoom 730 1 Catege hal 500 TIC Ant studio —|500. Tre Laboratory 500 i Tecture hall suitorom: 500 a9 Muti 300) ari. 1C Concert, theatre, festival hal 1300 [A PAR, OF Concert platform 750) PAR, ROT ‘Meeting room 300 AGH, IC [Church 200 PAR, ROTon opin luas meja kerja) 2 = yang merata paling sedikit 70%, Colour Rendenin: | A2 = 20 m? luas ruangan) = 900 Im dengan rumusan sebagai berikut. LTacape 60 a 7 ‘ . eras depan ca Tae} 1 | = 0215 aa Fung nakan 1-250 Tava} e : £ se 10m Fang tam ¥20- 250 T1 h 6 lePERUMAHAN [Ruang Kena 120-250 oe a ‘Kamar bur ana i) a ar idur orang Wa 5D Tae [i ; e = jarak antara pusat lampu Kamar meng. 2 ; 1 Al) Untuk menerangi_bidang yang satu dengan yang lain Sean malanan wD Tae kerja saja setiap meja mem- _h = jarak antara lampu dengan Ruang samping 60, Tatau2 | 1 butuhkan 2 buah lampu. bidang kerja, aaa 250) Talay? | 1 A2) Berarti untuk menerangi Untuk mengetahui jumlah lux 3 ruangan secara merata 250 yang dibutuhkan pada setiap Kantor dengan pekeraan rngan 250 tatau2 | + lux dibutuhkan lampu seba- _ ruangan dapat dilihat dalam tabel BIRO KANTOR | Ruang rapat 250) Tata 2 [1 nyak 17 buah. ei [Bagengerboan 250, Taav | . erikut. nogtal 250. Tatau2 | 1 r 300 Tatas [1 ar T000 Taiauz iro besar 7.000 Talau 2 Pengecatan dan pemasangan + tembok 250. 2 ERAINAN Leer gn 0 Taare Taaw [raz AN 50 7 7 7 PERTUKANGAN | Pekerjaan kayu, pasah.Jem, pemotongan 250 3 1 | Perigecatan 30 Tales YT aaaE | | eta a conan me 500 2 2 dan pengecoran besi dan lain-lain| 120 Satau4 [Gatau4 [3 atau 4 ‘Machine hall 250. atau 4 orm dengan langan + mesin| 250 Talus [Salas [Satard twousTRt —_[Pekengan dengan mesin = 250, 2 kono dan penguuran 7.000 Reparasi arloj, gralik, kerajnanemas | 2,000 T bh | Pembungkusan 250, Jatau2 wnoustar | Pabrk kok dan caret 500. 2 ‘MAKANAN: Pekerjaan di dapur 500 2 Dekoras penyoriran 750) 7 i Kontrol wama 1.000 1 1 J 16 178 309 = 1 WIN OVO rare iBab 4 © Transportasi Vertikal 69 TABEL 4.5 — Perkiraan Jumilah dan Kapasitas lif (Bangunan Perkantoran) 18 4c Se Sd éd 7 4b 4d 5c Se 6d 16 4b 4c Sc Sd 6d 60 15 3c 4b 4d Sc Sd Bd be 14 3 4b 4c 4d Sc Sd 6d be B 3d 4b 4c 4d 4d Sd 50 6d 60 12 3 3c 4b 4c 4d fe 5d Se 6d 60 " 3b 3b 3c 4b 4c 4d de 5b Sd Se 6d 6d 10 2e 3b 3c 4b 4c dc 4d. 5c Sd Ge 6c 6d 9 2c 2d 8b 3c 3d 4b 4b 4c Ad de Sc Bd 8 2a 22d 3a 3b 3b 3c 3d 4b ab 4c 4d 7 2a 28 2 2 2 3a % 3b SoM 4b 6 2a 2a 2a 28 2 2 2d 26 3a db 5 te 1c 2a 2a 2a 2a 2a 2a 2a 2 4 tb 1b. tb tc te 1¢ 1c 2a 2a Catatan: —_@ = Kapastas i 10 orang b= kapasias 12 orang ‘c= kapasiias lif 16 orang = kapasias If 20 orang = kapaaias Uf 24 orang Bangunan yang Ungginya kurang dari empat lantal herus dengan minimal dua buah tanga, ramp, oakalator, atau lif untuk penyandang tuna daksa. [Untuk fuas tantai brut > 25000 rr’, petu ada eatu if barang Untuk apartemen, perlu diperhatikan: |. Bagi setiap 300. unit perlu disediakan satu lif barang Lif barang diperlukan jika blok hunian di mana pintu utama berada ditempatkan pada ketinggian dua lantai dari lantai dasar. Kapasitas lif yang digunakan minimal untuk 12 orang 4. Unit hunian tidak boleh berdekatan dengan ruang mesin lif. b. Jumlah lif untuk Banyak Zona Pelayanan (Multi Zone Service) Perhitungan Jumlah lif dilakukan untuk tiap zona pelayanan: 1) Perhitungan untuk zona 1, dengan n, lantai yang dilayani: Waktu perjalanan bolak balik zona 1 (T,) adalah: 7 = Git Asin - + Gm + 4) Persamaan 4.7 4 di mana: A adalah jarak lantai ke lantai (m) 5, adalah kecepatan rata-rata lif (m/detik) pada zona 1 n, adalah jumlah lantai yang dilayani lif pada zona 1 ‘m adalah daya angkut / kapasitas lif (orang) dan jumlah lif yang dibutuhkan pada zona | (N,) adalah:PERATURAN DAERAH KOTA SEMARANG NOMOR 6 TAHUN 2004 TENTANG RENCANA DETAIL TATA RUANG KOTA (RDTRK) KOTA SEMARANG BAGIAN WILAYAH KOTA | (KECAMATAN SEMARANG TENGAH, KECAMATAN SEMARANG TIMUR DAN KECAMATAN SEMARANG SELATAN) TAHUN 2000 - 2010 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA SEMARANG 17 |rencana pemanfaatan ruang/lahan sebagaimana dimaksud Pasal 13 sampai dengan Pasal 16, intum dalam Lampiran IC. dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah Bagian Kelima Sistem Jaringan Transportes! Pasal 18 em jaringan transportasi BWK I meliputi : a. Fungsl jaringan jalan; b. Fasilitas Transportasi. Pasal 19 gsi Jaringan jalan yang berada di BWK | terdiri dari: a. Jalan Arteri Primer meliputi : Jalan Lingkar Utara Kota Semarang (Rencana Jalan Arteri) (AP.1) Jalan Arteri Sekunder meliputi: Ji, Pengapon (AS 1) JI. Raden Patah (AS 2) Jl. Kaligawe (AS 3) Ji. Indraprasta (AS 4) Jl. Pahlawan (AS 5) Ji. Imam Bonjol (AS 6,AS 7,AS 8) J. Widoharjo (AS 9) Jl. Dr.Cipto (AS 10, AS 11, AS 12) ‘Jl. Kompol Maksum (AS 13) 40. Jl, Dr.Wahidin (AS 14, AS 15) 11. Jl, Dr.Sutomo (AS 16) 12. Ji. Soegijopranoto (AS 17) 43. Jl. Pandanaran (AS 18, AS 19) 14. JL AYani (AS 20, AS 21) 15. JI. Brigjen Katamso (AS 22, AS 23) 46. JI. Citarum (AS 24, AS 25) 7. Jl. Tentara Pelajar (AS26) Jalan Kolektor Sekunder meliputi: 1. Jl, Mayjend Sutoyo (KS 1 dan KS 2) 2. Ji. Pekunden (KS 3) 3. Ji. Kartini (KS 4) OONOAhwonaeTJl. Bangunharjo (KS 5) Jl. M.T.Haryono (KS 6, KS 7, KS 8, KS 9) Jl. Mataram (KS 10) Jl. Seteran Selatan (KS 11) Jl. D.1.Panjaitan (KS 12 dan KS 13) JI, Letiend Soeprapto (KS 14) Jl. imam Bonjol (KS 15) Jl. Piere Tendean (KS 16) Jl, Depok (KS 17) Jl, Anmad Dahlan (KS 18) Jl. Pemuda (KS 19, KS 20, KS 21) JI. Sriwijaya (KS 22 dan KS 23) Ji. Veteran (KS 24 dan KS 25) Jl. Gendingan (KS 26 dan KS 27); Jl. Gajahmada (KS 28, KS 29 dan KS 30); Jl. Gempolsari (KS 31); Ji. Lamper Tengah (KS 32); Jl. M.H. Thamrin (KS 33). Jalan Lokal Sekunder (LS) meliputi : sal 20 Jalan Inspeksi Arteri Utara (LS 1) Jalan Inspeksi Banjir Kanal Timur (LS 2) Ji. Dargo (LS 3) JL. Sidodadi Barat (LS 4) Ji. Kokrosano (LS 5) JI, Basudewo (LS 6) JL. Suyudono (LS7) J Leman Gempal (LS 8) JL. Kyai Saleh (LS 9 dan LS 10), 4, Dr. Kariadi (LS 14), . Jl. Menteri Supeno (LS 12) Jl. Hayam Wuruk (LS 13) . Jl. Erlangga (LS 14) |. Wonodri Krajan (LS 15) . Jl. Wonodri (LS 16) . Jl. Singosari (LS 17) Jl. Sompok (LS 18) . Ji. Cempedak (LS 19) . JI, Lampersari (LS 20) |. JI. Halmahera (LS 21) Jl. Atmodirono (LS 22) . Jl, Siwalan (LS 23) | J. Tri Lomba Juang (LS 24) . Jl. Pringgading (LS 25) Jl. Karanganyar (LS 26) . Jl, Wakhid Hasim (LS 27) Jl. Kauman (LS 28) . Jl. Agus Salim (LS 29) ). Jl. Pattimura (LS 30) |. J. Barito (LS 31, LS 32 dan LS 33) . Jl, Bubakan (LS 34) silitas Transportasi yang berada di BWK | meliputi : ‘Simpang Sebidang Dengan Traffic Light dengan lokas! di pertemuan ruas jalan sebagat berikut : 4. 2 3. 4. Jl. Or.Cipto (AS10, AS11 dan AS12) — JI.Citarum (AS24); J). D.) Panjaitan (KS13)-JI. Kartini(KS4); Jl, Kartini (KS4) - Jl. Or.Cipto (AS10, AS11 dan AS12); Ji. Dr.Cipto (AS10, AS11 dan AS12) — JI. M.T Haryono (KS6, KS7, KS8 dan KS9);5. Jl Mataram (KS10) ~ JI. Lampersari (LS20); 3. Jl, Ji.Mataram (KS10) ~ JI. Wonodri (LS16); '. Jl. Dr.Cipto (AS10, AS14 dan AS12)-JI. Brigjend Katamso (AS23); Jl. A.Yani (AS20 dan AS21}-Jl.Erlangga (LS14); |. Jl. May.Jend Sutoyo (KS1 dan KS2)-JI.D.1 Panjaitan (KS12 dan KS13); 0. Jl. Sriwijaya (KS22 dan KS23) - JI, Wonodri (L816); 1. Jl. Veteran (KS24 dan KS25) - JI. Pahlawan (AS5); 2. Jl. Kyai Saleh (LS9 dan LS10) - JI. Dr. Kariadi (L811); 3. Jl, Dr.Sutomo (AS16)- JI, Veteran (KS24 dan KS25); 4. Jl. Soegijopranoto (AS17)- JI. Dr.Sutomo (AS16); 5. ul. Soegijopranoto (AS17)~JI. Basudewo (LS6) dan JI. Indraprasta(AS4); 6. JI. Pandanaran (AS18, AS19)- JI. Kyai Saleh (LS9 dan LS10); 7. Jl. Pekunden (KS 3)- JI, Pandanaran (AS 18, AS 19); 8. JI. Seteran Selatan (KS 11) - Jl. Gajahmac (KS28, KS29 dan KS30); 9. JI. Depok(KS17)- JI. Gajahmada(KS28, KS29 dan KS30); 0. Ji. Pemuda(KS19, KS20, KS21)- Jl. Gajahmada(KS28, KS29 dan KS30); 1. JI. Indraprasta(AS4)- JI, Imam. Bonjol(AS6,AS7,AS8); 2. JI. Gendingan(KS 26 dan KS 27)- Jl. Pemuda(KS19, KS20, KS21), Fly over dengan lokasi dipertemuan ruas jalan sebagai berikut: Jl. MH. Thamrin (KS33)- Jl. Pemuda (KS19, KS20, KS21)- Jl. Depok (KS17)- JI. Tanjung; Persimpangan antara JI. Yos Sudarso (AP1) dengan Jl. Ronggowarsito . Simpang susun dengan lokasi sebagai berikut: Jl. Tol Seksi C - Jl. Tentara Pelajar (AS26); dl. Citarum (AS24 dan AS25)- JI, Barito (LS 31, LS 32 dan LS 33). Terminal Tipe C berada di Blok 1.2 Kelurahan Banjardowo. ntuan KDB pada setiap ruas fungsi jaringan jalan ditetapkan sebagai berikut alan Arteri Primer, KDB yang ditetapkan : vasan khusus (Balai Yasa, Perbengkelan) KDB yang direncanakan 20% (dua puluh perseratus). umahan KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). dagnagan dan Jasa : Supermarket KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). Minimarket KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). Hotel KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). Pertokoan KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). Pasar KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). kantoran KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus) silitas umum Pendidikan KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). eribadatan KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). Kesehatan KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). Bangunan Pelayanan Umum KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). lan Arteri Sekunder, KDB yang ditetapkan : rumahan KOB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). rdagangan dan Jasa : ‘Supermarket KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). Minimarket KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). Hotel KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). Pertokoan KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). Pasar KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). ‘kantoran KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus) ilitas umum : Pendidikan KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). Peribadatan KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). Kesehatan KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). Bangunan Pelayanan Umum KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). an Kolektor Sekunder, KDB yang ditetapkan :srumahan KDB yang direncanakan 60 % (enam puluh perseratus). ampuran Perdagangan dan Jasa, Permukiman KDB yang direncanakan 60% (enam puluh eratus). srkantoran KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). ardagangan dan Jasa : ‘Supermarket KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). Pertokoan KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus).. asilitas Umum : Pendidikan KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). Kesehatan KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). alan Lokal Sekunder, KDB yang ditetapkan : awasan khusus (Balai Yasa, Perbengkelan) KDB yang direncanakan 20% (dua puluh perseratus). erumahan KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). ampuran Perdagangan dan Jaa, Permukiman KDB yang direncanakan 60% (enam puluh eratus). erkantoran KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). erdagangan dan Jasa : Pasar KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). Pertokoan KDB yang direncanakan 60% (enam puluh perseratus). asilitas umum : . Pendidikan KDB yang direncanakan 50% (lima puluh perseratus). . Peribadatan KDB yang direncanakan 50% (lima puluh perseratus). . Kesehatan KDB yang direncanakan 50% (lima puluh perseratus). . Bangunan Pelayanan Umum KDB yang direncanakan 60% (lima puluh perseratus). 31 a Kepadatan Bangunan (KDB) sebagaimana dimaksud Pasal 29 dan Pasal 30, tercantum dalam rpiran |.L. dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. Bagian Kedetapan Penentuan Ketinggian Bangunan dan Konfisiens! Lantal Bangunan (KLB) Pasal 32 entuan Ketinggian Bangunan dan KLB ditetapkan dengan jumiah luas lantai bangunan dan luas sil pada setiap fungsi lahan yang disesuaikan dengan fungsi jaringan jalan. Pasal 33 inggian Bangunan dan KLB pada setiap fungsi jaringan jalan ditetapkan sebagai berikut: lalan Arteri Primer, KLB yang ditetapkan : Cawasan Khusus (balai yasa, perbengkelan) maksimal 3 lantaidan = KLB 0,6 >erumahan maksimal 3 lantai dan KLB 1,8 >erdagangan dan Jasa : - Supermarket maksimal 10 lantai dan KLB 4,0 - Minimarket maksimal 5 lantai dan KLB 3,0 - Hote! maksimal 10 lantai dan KLB 4,0 = Pertokoan maksimal 4 lantai dan KLB 2,4 - Pasar maksimal 3 lantai dan KLB 1,8 erkantoran maksimal 12 lantai dan KLB 5,0 Fasilitas Umum : + Pendidikan maksimal 5 lantai dan KLB 3,0 + Peribadatan maksimal 3 lantal dan KLB 1,8 - Kesehatan maksimal 7 lantai dan KLB 4,2 - Bangunan Pelayanan Umum maksimal 3 lantai dan KLB 1,8 Jalan Arteri Sekunder, KLB yang ditetapkan : Perumahan maksimal 3 lantai dan KLB 1,8arkantoran maksimal 12 lantai dan KLB 5,0 srdagangan dan Jasa : ‘Supermarket maksimal 10 lantai dan KLB 4,0 Minimarket maksimal 5 lantai dan KLB 3,0 Hotel maksimal 10 lantai dan KLB 4,0 Pertokoan maksimal 4 lantai dan KLB 2,4 Pasar maksimal 3 lantai dan KLB 1,8 asilitas umum ; Pendidikan maksimal 5 fantai dan KLB 3,0 Peribadatan maksimal 3 lantai dan KLB 1,8 Kesehatan maksimal 7 lantai dan KLB 4,2 Bangunan Pelayanan Umum maksimal 3 lantai dan KLB 1,8 lan Kolektor Sekunder, KLB yang ditetapkan : arumahan maksimal 3 lantai dan KLB 1,8 ampuran Perdagangan dan Perumahan maksimal 4 lantaidan KLB 2,4 erkantoran maksimal 7 lantai dan KLB 3,6 erdagangan dan Jasa ‘Supermarket maksimal 7 lantai dan KLB 3,6 Minimarket maksimal 5 lantai dan KLB 3,0 Hotel maksimal 7 lantai dan KLB 3,6 Pertokoan maksimal 4 lantai dan KLB 2,4 Pasar maksimal 3 fantai dan KLB 1,8 asilitas Umum : Pendidikan maksimal 5 lantai dan KLB 3,0 Peribadatan maksimal 3 lantai dan KLB 1,8 Kesehatan maksimal 7 lantai dan KLB 3,6 Bangunan Pelayanan Umum maksimal 3 lantai dan KLB 4,8 alan Lokal Sekunder, KLB yang ditetapkan : |. Kawasan khusus (balai yasa, perbengkelan) maksimal 3 lantaidan _ KLB 0,6 ’. Perumahan maksimal 2 lantai dan KLB 1,2 \. Campuran Perdagangan dan Jasa maksimal 3 fantai dan KLB 1,8 |. Perkantoran maksimal 3 lantai dan KLB 1,8 ;. Perdagangan dan Jasa : - Pasar maksimal 2 lantai dan KLB 1,2 - Pertokoan maksimal 2 lantai dan KLB 1,2 asilitas umum : - Pendidikan maksimal 3 lantai dan KLB 1,5 - Peribadatan maksimal 3 lantai dan KLB 1,5 - Kesehatan maksimal 2 lantai dan KLB 1,0 - Bangunan Palayanan Umum maksimal 2 lantai dan KLB 1,0 al 34 a Kepadatan Bangunan (Ketinggian Bangunan dan KLB) sebagaimana dimaksud Pasal 32 dan al 33, tercantum dalam Lampiran I. dan merupakan bagian yang tak terpisahkan daeri Peraturan gran ini. jian Kesembitan lentuan Garis Sempadan Bangunan (GSB) al 35 rentuan Garis Sempadan Bangunan (GSB) terdiri dari: Saris Sempadan Muka Bangunan ditinjau dari : 1. Sempadan Jalan; 2. Sempadan Sungai; 3. Sempadan Rel Kereta Api; 4, Sempadan Ruang Bebas Saluran Udara Tegangan Tinggi dan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi.. Garis Sempadan Samping dan Belakang Bangunan. 136 s sempadan muka bangunan terhadap sempadan jalan dinitung dari as jalan sampai dengan ing terluar bangunan yang besamya ditetapkan berdasarkan fungsi jalan sebagai berikut : alan Arteri Primer, GSB yang ditetapkan : Kawasan khusus (bali yasa, perbengkelan) 32 meter Perumahan 32 meter Perdagangan dan jasa : ‘Supermarket 32 meter Minimarket 32 meter Hotel 32 meter Pertokoan 32 meter Pasar 32 meter Perkantoran 32 meter Fasilitas umum : Pendidikan 32 meter Peribadatan 32 meter - Kesehatan 32 meter . Bangunan Pelayanan Umum 32 meter alan Arteri Sekunder, GSB yang ditetapkan : Perumahan 29 meter Perkantoran 29 meter Perdagangan dan jasa: . Supermarket 29 meter - Minimarket 29 meter - Hotel 29 meter - Pertokoan 29 meter - Pasar 29 meter - Fasilitas umum : - Pendidikan 29 meter - Peribadatan 29 meter - Kesehatan 29 meter - Bangunan Pelayenan Umum 29 meter Jalan Kolektor Sekunder, GSB yang ditetapkan : Perumahan 23 meter + Perkantoran 23 meter - Perdagangan dan jasa : - Supermarket 23 meter - Minimarket 23 meter + Hotel 23 meter + Pertokoan 23 meter - Pasar 23 meter + Fasilitas Umum : - Pendidikan 23 meter - Peribadatan 23 meter - Kesehatan 23 meter - Bangunan Pelayanan Umum 23 meter Jalan Lokal Sekunder, GSB yang ditetapkan : + Perumahan 17 meter Perkantoran 17 meter - Perdagangan dan jasa: Pertokoan 17 meter Pasar 17 meter + Fasilitas umum : Pendidikan 17 meter Peribadatan 17 meter Kesehatan 17 meter Bangunan Pelayanan Umum 17 meterKata Pengantar TAPAK BANGUNAN BANGUNAN SISTEM FONDASI SISTEM LANTAI SISTEM DINDING SISTEM ATAP PERLINDUNGAN KELEMBABAN DAN TERMAL PINTU DAN JENDELA KONSTRUKSI KHUSUS FINISHING SISTEM MEKANIKAL DAN ELEKTRIKAL CATATAN MENGENAL MATERIAL APENDIKS Indeks DAFTAR ISIBAB IV: FENOMENA DESAIN MODERN DI INDONESIA 4.1 Tata Ruang dan Arsitekrur 4.1.1. Perkoraan 4.1.2. Arsitekeur 4.2 Desain di Industri 4.2.1, Produk Industri 4.2.2. Karya Cetak 4.3 Pendidikan Desain 4.3.1. Pendidikan Tinggi Desain 4.3.2. Pendidikan Tingkat Menengah 4.4 Petembagaan’dan Promosi Desain 44,1. Lembaga Pemerintah dan Swasta 44.2. Desain dan Promosi BAB V: NILAI ESTETIK MODERN DALAM DESAIN DI INDONESIA 5.1 Serapan Gaya Estetik Barat 5.1.1, Masa Kolonial 5.1.2 Masa sesudah Kemerdekaan 5.2 Unsur Politik 5.2.1. Masa Kolonial 5.2.2. Masa sesudah Kemerdekaan 5.3 Gaya Hidup Modern dan Produk Massa 5.3.1. Masa Kolonial 5.3.2. Masa sesudah Kemerdekaan 5.4 Tradisi Akademik 5.4.1. Masa Kolonial 5.4.2. Masa sesudah Kemerdeksan BAB VI: PERAN DAN MAKNA NILAI ESTETIK MODERN DALAM PERKEMBANGAN DESAIN DI INDONESIA ABAD KE-20 6.1 Penyadaran 6.1.1. Penyadaran akan Nilai Kesejarahan 6.1.2 Pewarisan Nilai 6.2 Pembelajaran 6.2.1 Tradisi Inovasi 6.2.2. Pemitosan dan Kesinambungan Nilai 6.3 Pembudayaan 6.3.1. Penguatan Budaya Lokal 6.3.2. Pemantapan Jatidiri 6.3.3. Pesilangan Antar Budaya BAB VII : MENGGAGAS STRATEGI BUDAYA 7.1 Proyeksi 7.2 Strategi Budaya Visual A~Z ERANCANG DAFTAR PUSTAKA INDEKS Datar tt! Ff EVE 80 80 80 88 103 103 128 136 137 M41 142 142 146 153 153 153, 153 160 161 162 168 168 169 173, 173, 175 180 182 183 186 189 189 192 194 195 197 199 203 203 206 209 216 225Fakultas Arsitektur dah Desain Program Studi Arsitektur Jalan Pawiyatan Luhur IV/1 Bendan Duwur Semarang 50234 Telepon 024-8441555 (hunting) Faksimile 024-8445265, 8415429 e-mall:untkagunika.ac.{d_http://www.unika.ac.id Nomor : 067 /B,3.2/FAD-Ars/il/2010 02 Februari 2010 Hal : Mohon Data Lamp. : - Yth. Pemilik U.D. Wayang (Ibu Harlini) Jl. Kompol Maksum 217 Semarang Dengan hormat, Dengan ini kami mohon bantuan Bapak / tbu / Sdr untuk dapat berkenan memberikan jin serta bantuan kepada mahasiswa dibawah ini : No NIM kt NAMA 1 06.11.0050. Aprifiana Wijaya Untuk melakukan’ survey, wawancara, pengambilan gambar (foto), dan. mehon data ditempat yang Bapak/Ibu pimpin. Adapun data - data tersebut akan dipergunakan sebagai bahan studi referensi dalam persiapan menempuh mata kuliah Proyek Akhir Arsitektur ( PAA 57 ) di Program studi Arsitektur, dengan judul : Sentra Pembuatan Maket & Digital Printing Dosen pembimbing : Ir. IM. Tri Hesti Mulyani..MT. Demikian permohonan kami Atas segala bantuan dan kerjasamanya yang diberikan, kami mengucapkan banyak terimakasih. *y, ‘aMiSc. 058.1.2000.235 Tembusan : Y arsip Telah melaksanakan survey pada tanggal :Fakultas Arsitektur ‘dan Desain Program Studi Arsitektur Jalan Pawlyatan Luhur IV/1 Bendan Duwur Semarang 50234 Telepon 024-8441555 (hunting) Faksimile 024-8445265, 8415429 e-mail-untka@unika.ac.id http://www.unika.ac.id Nomor : 067 /B.3.2/FAD-Ars/iI/2010 02 Februari 2010 Hal : Mohon Data Lamp. : - Yth. Pemilik Prima Scan (Bapak Rudy) Jl. Beringin, Piere Tendean Semarang Dengan hormat, Dengan ini kami mohon bantuan Bapak / Ibu / Sdr untuk dapat berkenan memberikan jin serfa bantuan kepada mahasiswa dibawab ini ; No NIM = 1 NAMA 1 06.11.0050. Apriliana Wijaya Untuk melakukan survey, wawancara, pengambilan gambar (foto), dan mohon data ditempat yang Bapak/Ibu pimpin. Adapun data - data tersebut akan dipergunakan sebagai bahan studi referensi dalam persiapan menempuh mata kuliah Proyek Akhir Arsitektur ( PAA 57 ) di Program studi Arsitektur, dengan judul : Sentra Pembuatan Maket & Digital Printing Dosen pembimbing : Ir. IM. Tri Hesti Mulyani.,.MT. Demikian permohonan kami Atas segala bantuan dan kerjasamanya yang diberikan, kami mengucapkan banyak terimakasih. renetcl i ~ arsip Telah melaksanakan survey pada tanggal :Fakultas Arsitektur dan Desain Program Studi Arsitektur Jatan Pawlyatan Luhur IV/1 Bendan Duwur Semarang 50234 Telepon 024-8441555 (hunting) Faksimile 024-8445265, 8415429 e-mall:unika@unika.ac.td http://www.unika.ac.id Nomor : 067 /B.3.2/FAD-Ars/it/2010 02 Februari 2010 Hal : Mohon Data Lamp. : - Yth. Pemilik Talenta Maket (Bapak Joko) Jl. Pusponjolo Semarang Dengan hormat, Dengan ini kami mohon bantuan Bapak / Ibu / Sdr untuk dapat berkenan memberikan jin serta bantuan kepada mahasiswa dibawah ini: No NIM NAMA 1 06.11.0050 Apriliana Wijaya Untuk melakukan survey, wawancara, pengambilan gambar (foto), dan mohon data ditempat yang Bapak/Ibu pimpin. Adapun data - data tersebut akan dipergunakan sebagai bahan studi referensi dalam menempuh mata kuliah Proyek Akhir Arsitektur ( PAA 57 ) di Program studi Arsitektur, dengan judul : Sentra Pembuatan Maket & Digital Printing Dosen pembimbing : Ir. IM. Tri Hesti Mulyani.,MT. Demikian permohonan kami Atas segala bantuan dan kerjasamanya yang diberikan, kami mengucapkan banyak terimakasih. Tembusan : arsip Telah melaksanakan survey pada tanggal =