Professional Documents
Culture Documents
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas matakuliah permodelan sistem dosen pengampu
Di susun oleh :
YOGYAKARTA
2011
KONSEP SISTEM
bahwa ada hubungan khusus antara komponen, sistem disini melakukan sesuatu yang dengan
kata lain bahwa ia menunjukkan sebuah tipe perilaku yang unik untuk sistem tersebut.Tiap
komponen berkontribusi terhadap perilaku sistem dan dipengaruhi karena berada di dalam
sistem,tidak ada komponen yang memiliki efek independen dalam sistem,perilaku dari sistem
didalam sistem bisa jadi mereka juga memiliki properti,sehingga mereka dapat membentuk
memberikan input kedalam sistem dan menerima output dari sistem.Sistem dapat
perilaku atau aktivitas atau proses tranformasi dari sistem,lingkunganya, input dari
bukan hanya sebuah kumpulan bagian yang tidak berinteraksi satu sama lain, dengan kata
lain bukanlah sebuah kumpulan yang kacau, seperti tumpukan batu.Melakukan sesuatu dalam
sebuah sistem perilakunya.Sebuah kumpulan yang kacau atau tidak teratur akan tidak
melakukan apa-apa , sementara sebuah sistem setidaknya mampu melakukan hal-hal dibawah
kondisi tertentu.
Komponen sistem tidak perlu menjadi benda fisik,mereka dapat menjadi benda
abstrak, seperti informasi, nilai numerik yang mengukur benda-benda,seperti biaya kumulatif
atau ingkat pencapaian, dan hubungan atara benda fisik dan abstrak.Pada faktanya, banyak
sistem kepentingan dalam pengambilan keputusan seringkali terdiri dari benda abstark dan
bagi pengamat atau analisis.Perilak sistem biasanya terdiri dari sebuah transformasi input
menjadi output. Contoh dari aktivitas seperti ini adalah tumbuhan hidup, yang ketika
diekspos cahaya mengubah air dan karbon dioksida(input) menjadi karbohidrat dan
Lingkungan sistem adalah semua aspek yang mempengaruhi lingkungan siatem dan
pada gilirannya tidak secara siknifikan terpengaruh olehnya.mereka dipandang diluar sistem
dan memeberikan input.input adalah benda yang diperlukan sistem untuk berfungsi yang
tidak memproduksi sendiri,seperti sumberdaya seperti bahan mentah atau dana informasi.
Ahirnya orang memandang gabungan dari keteraturan sebagai ssbuah sistem memiliki
tujuan untuk hal ini.secara sederhana dapat dilakukan leih baik untuk mengontrol perilaku
sistem dalam cara tertentu seperti untuk mencapai out put maksimal.
Mari melihat dari beberapa contoh untuk menjelaskan dan merinci konseb ini.untuk
b. Kendaraan bermotor
c. Penggergajian
III. Sistem sebagai black box
Untuk para pengamat,ini seperti sebush kotak hitam dengan banyak kabel kedalam
keluar kotak,tapi tidak ada cara untuk mengetahui apa yang terjadi di dalamnya. sebuah
subtitusi untuk tranfortasi dari sebuah sub-siatem yang menerima input dari lingkungan dan
memberikan output pada komponen lain dari sistem.misalnya untuk mengetahui sub-sistem
sangat mungkin dilakukan dengan black box.artinya kegiatan yang terjadi dalam sebuah
Hirarki adalah rangkaian keseluruhan dari sistem yang saling berhubungan dan saling
melekat demi mencapai satu tujuan.dengan kata lainbahwa tujuan dalam memandang sesuatu
sebagai sistem menentukan pemilihan batasan sistem.kedua sistem untuk menggergaji yakni
sistem pembuat keuntungan dan sistem minimalisasi biaya dengan jelas mendemontrasikan
hal ini.dalam beberapa contoh sistem yang mengandung sistem memiliki beberapa kontrol
terhadap sistem yang dikandungnya.sistem yang dikontrol dapat mengatur tujuan dari sitem
sumberdaya alam yang penting yang diperlukan oleh sistem yang dikandung untuk
system) sementara sistem yang dikandung dengan nama’’sistem denagan kepentingan lebih
sempit(narrow system).
V. Perilaku sistem
a. Keadaan sistem
atribut dari tiap komponen itu dapat berubah-ubah.atribut dari sebuah mobil adalah
variabel keadan ini pasti mempunyai nilai numerik(koordinat geogerafis dan kecepatan untuk
dua variabel mbil)atau nilai kategori(terbuka atau tertutup untuk variabel segmen
jalan)perangkat ini di asumsikan oleh semua variabel keadaan keadaan pada titik tertentu dan
waktunya dan diset keadaan sistem.keadaan yang demikian dapat kita ketahui kalau kita
Ketika kita mengamati sistem, nilai awal dari variabel keadaan ini adalah
1. Perubahan dalam variabel keadaan adalah hasi dari sebuah input yang diberikan oleh
fase hijau pada lampu lalulintas yang di picu oleh kendaran yang mendekati jam 8
2. Perubahan variabel keadaan dalam sebuah komponen adalah sebuah konsekuensi dari
Kendali perputaran terbuka adalah masukan yang digolongkan kepada system yang
didasarkan kepada perkiraan tentang bagaimana perilaku system dalam menaggapi masukan
kendali. Tidak ada hitungannya tentang bagaimana sebenarnya system menanggapi masukan
kendali. Kendali perputaran terbuka sering terjadi dalam bentuk rumusan atau susunan aturan
yang harus diikuti, sebagai contoh pada harga penggergajian untuk memperkecil system
masukan pengendalian yang akan dimasukkan ke dalam sebuah daftar tentang penjelasan
pola pemotongan untuk diplikasikan pada setiap pekerjaan sehingga dapat diproses.
Kita akan menemukan untuk beberapa pekerjaan OR, rekomendasi yang diperoleh
untuk pengendalian system merupakan bentuk perputaran kendali terbuka. Tetapi bagi
beberapa situasi, perputaran kendali terbuka tidak begitu efektif untuk digunakan. Contohnya,
jika kita akan menghidupkan mesin mobil. Perilaku pada system merupakan sumber umpan
mengulang dan menilai masukan kendali. Hal ini akan membimbing si pengendali untuk
kepada mekanisme kendali umpan balik. Sebuah komponen system, unsure sistem
pengendali biasanya dalam bentuk aturan keputusan. Seperti logika berpikir “jika ini dan itu
Perputaran dari mekanisme kendali ke bagian lain dari system akan diakhiri dengan
perputaran umpan balik dari bagian ini yang kemudian kembali ke mekanisme kendali. untuk
Kendali umpan balik dan pengaturan sendiri memiliki perbedaan utama pada cara
kerjanya. Kendali umpan balik menerima masukan tambahan yabg disediakan oleh
pengendali manusia. Aturan tersebut membangun pengaturan internal sendiri, sebagai hasil
evolusi alam.
Perputaran umpan balik positif dan negative
Perputaran umpan balik dapat bereaksi positif atau negative. Umpan balik positif akan
menimbulkan kerenggangan antara referensi keadaan dengan system keadaan masa depan,
Umpan balik positif cenderung menuju kepada ketidakstabilan. System tersebut berkembang,
sebagai contoh dengan mempunyai bagian variable yang lebih besar, akan memiliki nilai
yang lebih besar pula atau sebaliknya. Ternyata, pengaturan sendiri pada system biologis dan
ekologis merupakan sebuah aturan yang didasarkan kepada umpan balik negative. Hal ini
Mekanisme kendali umpan balik bereaksi untuk merubah sebagian keadaan variable atau
hasil yang kritis. Hal tersebut bereaksi terhadap peristiwa yang telah terjadi.
Sistem
transformation Sistem outputs
Uncontrolled process
Sistem
input
New
Control Control State of
Inputs mechanism sistem
Decision rules
Self-regulation New
Sistem State of
reaction system
Feedback Loop
Sistem yang telah digunakan dalam melaksanakan tugasnyua tidak sepenuhnya langsung
sesuai dengan keinginan. Melainkan mekanismenya berjalan secara bertahap dan inilah yang
VI. Penutup
belum terjadi, benda yang kita rencanakan, atau pandangan dari perubahan rencana utama
dari sebuah operasi yang ada dan masih perlu untuk diimplementasikan.