Professional Documents
Culture Documents
Analisis Jenis Sistem Pembayaran Elektronik Dalam Transaksi E-Commerce Di Indonesia
Analisis Jenis Sistem Pembayaran Elektronik Dalam Transaksi E-Commerce Di Indonesia
ABSTRACT
Nowadays, the ease of delivery and receipt of information in digital form is needed. One of the digital
information technology is e-commerce. In the e-commerce payment systems which are generally applied i.e.
credit cards online, digital wallet, digital cash, stored value system online, digital accumulating balance
systems, digital check and wireless. In real practice not all sorts of implementation of the payment systems are
implemented in e-commerce transactions in Indonesia. According to Indonesian Credit Card Association data
(2013), the most popular e-commerce payment system in Indonesia are: Bank Transfer (57%), Cash on Delivery
(28%), Credit Card (7%), and others (8%). The aim of this research is to find data on electronic payment
systems especially and evaluate the factors that support the evidence. This study used a questionnaire to survey
on 3 e-commerce web which are selected based on rankings by alexa.com. Modified DeLone and McLane model
of information systems success and acceptance of technology model by Tella (2012) is used to create a
questionnaire. For the result analysis using frequency analysis, descriptive statistics and mean percentage
ranking. The results show 76.47% of indonesia’s top level e-commerce electronic payment systems use credit
card.
Keywords: electronic payment systems, e-commerce, DeLone and McLane.
ABSTRAK
Dalam era perkembangan teknologi informasi di Indonesia saat ini, kemudahan penyampaian dan penerimaan
informasi dalam bentuk digital sangat diperlukan. Salah satu bentuk teknologi informasi digital adalah e-
commerce. Di dalam e-commerce terdapat sistem pembayaran yang umumnya diterapkan yaitu kartu kredit
online, dompet digital, tunai digital, sistem stored value online, sistem digital accumulating balance, sistem
pembayaran cek digital dan wireless (Laudon and Traver, 2009). Pada praktik pelaksanaannya tidak semua
macam sistem pembayaran tersebut diterapkan dalam transaksi e-commerce di Indonesia. Menurut data
Indonesia Credit Card Association (2013), sistem pembayaran dalam e-commerce di Indonesia yang paling
populer adalah: Transfer Bank (57%), Cash on Delivery (28%), Kartu Kredit (7%), dan lain-lain (8%).Penelitian
ini ditujukan mencari data mengenai sistem pembayaran elektronik yang paling banyak digunakan dalam e-
commerce di Indonesia dan mengevaluasi faktor-faktor yang mendukung bukti tersebut untuk meningkatkan
kesuksesan sistem pembayaran elektronik dalam e-commerce. Penelitian ini menggunakan kuesioner untuk
melakukan survey pada 3 web e-commerce yang dipilih berdasar rangking oleh alexa.com. Modifikasi model
sukses sistem informasi DeLone dan McLane dan model penerimaaan teknologi oleh Tella (2012) digunakan
untuk membuat kuesioner. Untuk analisis hasil menggunakan analisis frekuensi, statistik deskriptif dan
perankingan persentase mean. Hasil menunjukkan 76.47% sistem pembayaran elektronik pada e-commerce
peringkat atas menggunakan kartu kredit.
Kata Kunci: sistem pembayaran elektronik, e-commerce, DeLone dan McLane
166
Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2014 (SENTIKA 2014) ISSN: 2089-9813
Yogyakarta, 15 Maret 2014
Bank. Padahal suatu web dikatakan 100% e- 5. Sistem digital accumulating balance
commerce jika transaksi pembayarannya dilakukan Memperbolehkan user untuk melakukan
secara online seperti dijelaskan oleh Laudon dan pembelian pada web, mengakumulasi
Traver (2009) terkait macam sistem pembayaran keseimbangan (balance) debit yang nanti akan
dalam e-commerce. Penelitian ini dilakukan untuk ditagihkan pada akhir siklus (misal akhir hari, atau
menganalisis jenis sistem pembayaran elektronik akhir bulan); konsumen lalu menghitung bayaran
yang ada dalam e-commerce sehingga dapat mencari semua balance dengan menggunakan cek atau akun
data mengenai sistem pembayaran elektronik yang kartu kredit. Sistem akumulasi keseimbangan
paling banyak digunakan dalam e-commerce di (balance), ideal untuk pembelian konten digital
Indonesia.Untuk membuat kuesioner menggunakan seperti trek musik, bagian buku, artikel maupun
modifikasi model sukses sistem informasi DeLone koran.
dan McLane dan model penerimaaan teknologi oleh 6. Sistem pembayaran cek digital
Tella (2012). Kemudian melakukan evaluasi faktor- Perpanjangan dari infrastruktur checking dan
faktor yang mendukung bukti tersebut untuk banking saat ini.
meningkatkan kesuksesan sistem pembayaran 7. Sistem pembayaran wireless
elektronik dalam e-commerce. Sistem pembayaran berbasis telepon seluler
1.2 Alat pembayaran elektronik dalam e- yang memungkinkan untuk melakukan pembayaran
commerce mobile.
Menurut Laudon dan Traver (2009), e-commerce Namun, tidak seluruh tipe sistem pembayaran
adalah transaksi bisnis yang dilakukan dengan tersebut dapat diterapkan di Indonesia. Mengingat
menggunakan internet dan web yang memenuhi dua banyak faktor terkait pandangan masyarakat yang
syarat, yaitu seluruh transaksi dilakukan dengan mendukung dan menolaknya.
teknologi media digital (terutama transaksi yang
terjadi melalui internet dan web) serta terjadi 1.3 Model sukses sistem informasi DeLone dan
perpindahan mata uang pada transaksi tersebut. McLean terbaru (2003)
Seperti yang dijelaskan dalam definisi e- Model lama mengidentifikan 6 dimensi dalam
commerce tersebut, bahwa terjadi transaksi yang kesuksesan sistem informasi. Diusulkan bahwa
melibatkan mata uang menggunakan teknologi kesuksesan dapat ditunjukkan oleh kualitas sistem,
media digital. Transaksi tersebut adalah terkait kualitas keluaran informasi, penggunaan luaran
sistem pembayaran. (use), kepuasan pengguna (user statisfaction), efek
Dijelaskan oleh Laudon dan Traver beberapa sistem informasi terhadap perilaku pengguna
macam sistem pembayaran dalam e-commerce (individual impact), dan efek sistem informasi
adalah sebagai berikut: terhadap kinerja organisasi (organizational impact).
1. Kartu kredit online Model ini menyediakan skema untuk
Merupakan bentuk utama sistem pembayaran mengklasifikasikan banyak pengukuran kesuksesan
online. Ada 5 pihak yang terlibat dalam pembelian sistem informasi, dan mengusulkan keterkaitan
kredit online yaitu konsumen, penjual, kausal dan temporal antara 6 dimensi tersebut.
clearinghouse, bank penjual (kadang disebut Berdasarkan review pustaka, DeLone dan McLean
dengan acquiring bank) dan bank yang mengusulkan model yang terbaru seperti yang
mengeluarkan kartu kredit milik konsumen. ditunjukkan pada gambar berikut:
Bagaimanapun, sistem kartu kredit online memiliki
sejumlah batasan yang melibatkan keamanan, Kualitas
Informasi
resiko penjualan, biaya, dan keadilan sosial. (Information Tujuan
Penggunaan Penggunaan
Quality)
2. Dompet digital (digital wallets) (Intention (Use)
of Use)
Berusaha menandingi fungsionalitas dari Kualitas
Keuntungan
dompet tradisional yang mengandung informasi Sistem
(System Bersih
identifikasi pribadi dan nilai yang tersimpan dalam Quality) (Net Benefit)
beberapa bentuk.
Kualitas Kepuasan Pengguna
3. Tunai digital (digital cash) Layanan (User Satisfaction)
Merupakan token numerik online berdasar (Service
Quality)
deposit bank atau akun kartu kredit.
4. Sistem stored-value online
Memperbolehkan konsumen untuk melakukan Gambar 1. Model sukses sistem informasi DeLone
pembayaran instan, online untuk penjual dan dan McLean terbaru (2003)
individu lain, berdasar nilai yang tersimpan dalam
akun online. Beberapa sistem penyimpanan nilai Kategori-kategori pada model terbaru ini yaitu
online butuh agar user mengunduh dompet digital, kualitas sistem, kualitas informasi, kualitas layanan,
sementara yang lain butuh user untuk sekedar sign tujuan penggunaan, penggunaan (use), kepuasaan
up dan transfer uang dari akun yang telah ada ke pengguna, dan keuntungan bersih.
akun nilai yang tersimpan online.
167
Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2014 (SENTIKA 2014) ISSN: 2089-9813
Yogyakarta, 15 Maret 2014
Berdasar model tersebut 2 faktor yang penting kepuasan pengguna, maka muncul hipotesis ke-tiga
yaitu kepuasaan pengguna dan keuntungan bersih yaitu
digunakan untuk memprediksi tujuan H3: Kenikmatan yang dirasakan tidak akan secara
keberlangsungan e-payment. Kedua faktor tersebut signifikan menentukan kepuasan pengguna dengan
digunakan karena Tella (2012) telah sistem pembayaran elektronik.
mengkonfirmasikan bahwa kepuasan pengguna
dengan sistem dan keuntungan yang diterima dari Perceived Speed
penggunaan sistem akan membuat mereka Kecepatan dalam model ini merujuk ke
menggunakan sistem secara berkelanjutan. pertukaran informasi pembayaran harus mampu
mengarah ke penggunaan sebenarnya dan pada
1.4 Modifikasi model sukses sistem informasi akhirnya mengarah ke kepuasan pengguna dengan
DeLone dan McLean dan model sistem, maka muncul hipotesis ke-empat yaitu
penerimaan teknologi Tella (2012) H4: Kecepatan penerimaan pembayaran elektronik
yang dirasakan tidak akan secara signifikan
Dari model DeLone dan McLean tersebut, menentukan kepuasan pengguna dengan sistem
variabel terikat adalah kepuasaan pengguna pembayaran elektronik.
sedangkan variabel bebas adalah kualitas pelayanan,
kemudahan pembayaran, kecepatan dan Ease of Use
kenikmatan/kesenangan yang diperoleh, keamanan, Kemudahan penggunaan merupakan penentu
penggunaan nyata, dan keuntungan yang dirasakan. kesuksesan sistem informasi yang bagus, maka
muncul hipotesis ke-lima yaitu
Kualitas Kemudahan H5: Kemudahan pembayaran yang dirasakan tidak
Layanan Pembayaran
(Service (Ease of akan secara signifikan menentukan kepuasan
Quality) Payment) pengguna dengan sistem pembayaran elektronik.
Keamanan Kepuasan
(Security) Keuntungan Pengguna Perceived Benefits
(Perceived
Benefit)
(Users’ Ini merupakan penilaian keuntungan sistem
Satisfaction)
Kesenangan pembayaran elektronik ke pelanggan; dan segala
(Perceived
Enjoyment)
penggunaan sumber (source) termasuk waktu yang
Penggunaan
Nyata diperlukan dalam penerimaan pembayaran
Kecepatan
(Actual Use) menggunakan sistem pembayaran elektronik. Untuk
(Perceived mengukur keuntungan yang didapat, salah satu harus
Speed)
mengadopsi beberapa sudut pandang stakeholder
(pelanggan) mengenai apa yang bernilai dan yang
Gambar 2. Model sukses sistem e-payment (Tella,
tidak terkait sistem pembayaran elektronik
2012)
sebagaimana disarankan oleh Seddon (1997).
Keuntungan yang didapat akan mengarah ke
Service Quality kepuasan pengguna dengan sistem pembayaran
Menurut Tella (2012) kualitas pelayanan dalam
elektronik. Maka muncul hipotesis ke-enam yaitu
model tersebut merujuk ke seluruh kualitas
H6: Keuntungan yang didapat tidak akan secara
dukungan saat menggunakan sistem pembayaran
signifikan menentukan kepuasan pengguna dengan
elektronik yang menghasilkan hipotesis pertama
sistem pembayaran elektronik.
yaitu:
H1: Kualitas pelayanan tidak akan secara signifikan
Actual Use
menentukan kepuasan pengguna dengan sistem
Penggunaan (usage) merujuk ke jumlah waktu
pembayaran elektronik.
yang dihabiskan pengguna menggunakan teknologi.
Pengembangan model penerimaan teknologi oleh
Security Dasgupta et al. (2002) sebagaimana disebutkan oleh
Dimensi keamanan dalam model ini terkait
Tella (2012), memprediksikan bahwa kemudahan
penyediaan akses yang aman untuk seluruh aplikasi
penggunaan yang dirasakan memiliki pengaruh
dan fasilitas yang tersedia. Karena itu, keamanan
signifikan pada penggunaan sistem nyata. Maka
sistem diduga mempengaruhi sistem, dan ini
muncul hipotesis ke-tujuh yaitu
menghasilkan hipotesis ke-dua yaitu
H7: Penggunaan nyata tidak akan secara signifikan
H2: Keamanan tidak akan secara signifikan
menentukan kepuasan pengguna dengan sistem
menentukan kepuasan pengguna dengan sistem
pembayaran elektronik.
pembayaran elektronik.
2. METODOLOGI
Perceived Enjoyment Dalam penelitian ini akan dilakukan survey
Kenikmatan menggunakan sistem pembayaran
kuantitatif dan kualitatif. Survey kuantitatif
elektronik diduga secara signifikan mempengaruhi
dilakukan dengan cara mengobservasi dari 100 web
168
Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2014 (SENTIKA 2014) ISSN: 2089-9813
Yogyakarta, 15 Maret 2014
e-commerce di Indonesia dan mengambil 17 web jawaban berupa nilai 1 untuk ya dan 0 untuk tidak.
sebagai sampel untuk mengetahui sistem Berikut adalah tabel pertanyaan mewakili setiap
pembayaran elektronik macam apa yang banyak pertanyaan diatas dengan modifikasi oleh peneliti:
digunakan.
Kemudian untuk survey kualitatif, dari 17 web Pengumpulan data
Pengklasifikasian jenis Perangkingan
website e-commerce
ini akan diambil 9 web yang mewakili e-commerce website e-commerce di (retail, ticketing, &
popularitas website
e-commerce
Indonesia (17 web)
jenis retail (3 web), ticketing (3 web), dan digital digital content) dengan alexa.com
content (3 web). Sembilan web tersebut dipilih
berdasar tingkat kepopulerannya di Indonesia yang Analisa kuantitatif
dengan perangkingan
dianalisis melalui alexa.com. Kesembilan web jenis pembayaran e-
Observasi jenis
commerce di Indonesia
tersebut akan dianalisis untuk mengetahui faktor- (berupa persentase) sistem pembayaran
seluruh website e-
faktor yang mempengaruhi pemilihan penggunaan commerce (17 web)
sistem pembayaran elektronik tersebut dengan
Analisa kualitatif 9 web
menggunakan kuesioner dari modifikasi model peringkat tertinggi
sukses sistem informasi DeLone dan McLane dan dengan kuesioner
169
Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2014 (SENTIKA 2014) ISSN: 2089-9813
Yogyakarta, 15 Maret 2014
Tabel 2. Perangkingan tingkat popularitas web dan analisis jenis pembayaran web jenis retail
Global Rank in
No Nama web Jenis E-payment
Rank Indonesia
Internet banking (e-banking, m-banking), kartu kredit
1 lazada.co.id 2,342 31
online
Kartu debit online (mandiri clickpay), sistem stored
2 tokopedia.com 2,950 40
value (saldo)
Internet banking, kartu kredit online, kartu debit
3 bhinneka.com 3,542 55 online, tunai digital/uang elektronik (XL tunai &
mandiri e-cash)
4 zalora.co.id 10,503 127 Kartu kredit online
5 qoo10.co.id 10,776 148 Paypal, kartu kredit online, sistem stored value
Internet banking, kartu kredit online, kartu debit
6 blibli.com 10,023 159
online, virtual account
7 lojai.com 28,111 749 Kartu kredit online, kartu debit online
8 electronic-city.com 149,671 2,595 Kartu kredit online
9 gramedia.com 165,386 2,917 Kartu kredit online, internet banking
10 blanja.com 324,165 6,445 Internet banking, kartu kredit
Global Rank in
No Nama web Jenis E-payment
Rank Indonesia
kartu debit online, kartu kredit online, internet
1 tiket.com 11,559 160
banking
kartu debit online, kartu kredit online, internet
2 garuda-indonesia.com 12,479 231
banking
kartu debit online, kartu kredit online, internet
3 traveloka.com 23,454 280
banking
Tabel 4. Perangkingan dan analisis jenis pembayaran web jenis digital content (music)
Rank in
No Nama web Global Rank Jenis E-payment
Indonesia
Pulsa, Kartu kredit online, sistem stored value
1 melon.co.id 241,625 5,244
(voucher), tunai digital (mobile cash)
2 langitmusik.com 433,931 10,822 Pulsa
3 musiklegal.com 1,456,878 46,209 Pulsa, sistem stored value (voucher)
4 musikkamu.com 1,744,471 50,435 Pulsa, kartu kredit online
170
Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2014 (SENTIKA 2014) ISSN: 2089-9813
Yogyakarta, 15 Maret 2014
Tabel 5. Hasil persentase popularitas macam sistem pembayaran e-commerce yang digunakan di Indonesia
Jenis sistem pembayaran e- Jumlah web yang Persentase
commerce di Indonesia menggunakan (%)
Kartu kredit online 13 76.47
Internet Banking 8 47.06
Kartu debit online 7 41.18
Sistem stored-value online 4 23.53
Pulsa 3 17.65
Tunai digital 1 5.88
Untuk analisis kualitatif faktor yang mempenga- menggunakan daftar pertanyaan berikut yang
ruhi kesuksesan sistem pembayaran e-commerce dijelaskan dengan deskripsi kerja.
171
Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2014 (SENTIKA 2014) ISSN: 2089-9813
Yogyakarta, 15 Maret 2014
2. Sistem pembayaran elektronik ini mendorong 2. Melihat potensi perkembangan yang mungkin
untuk perkembangan sistem pembayaran terjadi terkait sistem pembayaran
yang lebih maju.
3. Sistem minim dari kesalahan (error). 3. Mencoba memeriksa semua link dan perintah
yang disediakan sistem
Tabel 7. Analisis kualitatif faktor yang mempengaruhi kesuksesan sistem pembayaran e-commerce
Score Total
Variabel Item
A B C D E F G H I
Service 1. Ketersediaan dukungan akses 24
1 1 1 1 1 1 1 1 1 9
quality jam sehari dalam e-commerce.
2. Ketersediaan layanan konsumen
online yang sudah jelas dan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9
membantu.
3. Sistem menjamin adanya
kemampuan melacak kesalahan 1 1 1 1 1 0 0 0 0 5
(error) dan perbaikan secepatnya.
Perceived 1. Sistem pembayaran mudah
ease of dipahami dan dijalankan (bagi orang 1 1 1 0 1 0 1 1 1 7
payment awam sekalipun)
2. Sistem pembayaran sudah bersifat
1 1 1 1 1 1 1 0 1 8
fleksibel
Perceived 1. Tahapan transaksi pembayaran tidak
1 1 1 1 1 1 1 0 1 8
speed lebih dari 3 langkah
Perceived 1. Menggunakan sistem pembayaran
1 0 1 0 0 1 1 1 1 6
enjoyment elektronik tersebut menyenangkan.
Security 1. Sistem mampu membatasi orang
yang tidak berwenang mengakses
sistem pembayaran, sehingga 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9
sepenuhnya tidak bisa
masuk/membobol sistem
2. Sistem tidak menampilkan/
menyimpan data yang sangat pribadi
1 1 1 1 1 1 1 1 1 9
bagi konsumen dan penjual (misal
password rekening)
3. Sistem tidak menampilkan history
data penting yang dimasukkan user 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9
(misal no rekening dan password)
Actual use 1. Penggunaan pembayaran elektronik
yang tersedia sudah mampu
1 1 1 1 1 0 1 1 1 8
mencakup segala kebutuhan saya
dalam kegiatan e-commerce
2. Sistem mengirimkan pemberitahuan
terkait aktivitas pembayaran 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9
elektronik
Perceived 1. Sistem pembayaran elektronik ini
benefits sudah mampu menghemat waktu dan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9
tenaga
2. Sistem pembayaran elektronik ini
sudah menyediakan keamanan yang 1 1 1 1 0 1 0 1 0 6
handal terkait transaksi pembayaran.
User 1. Kinerja sistem pembayaran
0 0 0 0 1 0 0 0 0 1
satisfaction elektronik sudah memuaskan.
2. Sistem pembayaran elektronik ini
mendorong untuk perkembangan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9
sistem pembayaran yang lebih maju.
3. Sistem minim dari kesalahan (error). 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1
Total 15 15 15 13 14 12 13 12 13
Keterangan:
A = lazada.co.id D = tiket.com G = melon.co.id
B = tokopedia.com E = garuda-indonesia.com H = langitmusik.com
C = bhinneka.com F = traveloka.com I = musiklegal.com
172
Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2014 (SENTIKA 2014) ISSN: 2089-9813
Yogyakarta, 15 Maret 2014
173