You are on page 1of 12
[Type the company name] [Type the document subtitle] January 1 2021 Disusun Oleh : Rahafidian Mahardika Arbi Cahyanto XIPS 1(11) SIMIAN TARUNA NALA JAWA TIMUR A Abangan : Golongan masyarakat yang menganut agama islam, tetapi tidak melaksanakan ajaran agama secara keseluruhan. Abstrak 1) Tidak berwujud, tidak berbentuk. 2) Merupakan gambaran singkat tentang isi keselurahan laporan penelitian. ‘Accomodation : Usaha-usaha manusia dalam mencegah/meredakan konflik social. Achieved Status : Merupakan status atau kedudukan seseorang yang di peroleh melalui usaha-usaha yang disengaja/hasil usaha sendin. Acting Lawless Crowds : Kerumunan yang mempunyai tujuan tertentu Acting Mobs : Kerumunan dengan menggunakan kekuatan fisik yang berlawanan dengan norma-norma hukum dan norma masyarakat. Adat Istiadat : Pola perilaku anggota masyarakat dalam memenuhi semua kebutuhan pokoknya. ‘Adat : Suatu kebiasaan yang diulang-ulang dan telah menyatu dengan kehidupan masyarakat. Adjudication : Bentuk akomodasi yang diselesaikan melalui pengadilan Affectual Action : tindakan sosial karena kasih sayang / emosi ‘Agama : Sistem terpadu (susunan) yang terdiri atas kepercayaan dan praktek yang berhubungan dengan hal-h al suci dan bahwa kepercayan dan praktek tersebut mempersatukan semua orang yang beriman kedalam suatu komunitas yang dinamakan umat, Agent of Change : Seseorang atau kelompok orang yang mendapat kepercayaan masyarakat untuk menjadi pemimpin satu atau lebih lembaga kemasyarakatan Agresif : Suatu perilaku yang secara sengaja bermaksud untuk melukai atau menyakiti orang lain baik secara fisik maupun verbal. Akomodasi : Penyesuaian sosial dalam interaksi antara pribadi dan kelompok manusia untuk meredakan pertentangan. Aksi Antisosial : Suatu aksi yang menempatkan kepentingan pribadi atau kepentingan kelompok tertentu diatas kepentingan umum. Akulturasi Budaya : Proses pencampuran dua unsur budaya atau lebih yang bersifat melengkapi tanpa menghilangkan corak yang lama. Akulturas : Percampuran dua hal atau lebih yang bersifat melengkapi Altruististic Sui Bunuh diri yang disebabkan karena kuatnya integrasi social. Ambiguita ketidakjelasan. ‘emungkinan yang mempunyai dua pengertian; Ketidaktentuan atau Angket ; Daftar pertanyaan untuk menghimpun data yang diperlukan dalam suatu penelitian, ‘Animisme : Memuja kekuatan roh gaib terutama roh nenek moyang, Anomie : keterbatasan cara-cara yang telah melembaga untuk mencapai tujuan yang membudaya/ keadaan hukum yang tidak sesuai lagi dengan keadaan jaman ‘Anomic suicide : Bunuh diri karena masyarakat tidak member pegangan lagi bagi anggotanya Anti Konformitas : Suatu pelanggaran terhadap norma-norma dan nilai-nilai sosial yang disengaja oleh individu atau Sekelompok orang Antisosial Grudge : Rasa sakit hati atau dandam terhadap masyarakat atau terhadaap aturan social tertentu sehingga menimbulkan perilaku menyeleweng. Antropologi : llmu pengetahuan yang mempelajari tentang keanekaragaman makhluk manusia beserta dengan kebudayaannya. Apatis : Acuh tak acuh; tidak peduli; masa bodoh Applied Science : limu terapan. Apresiasi : Harapan dan tujuan untuk keberhasilan pada masa yag aka datang. Arbitration : Akomodasi dengan mengunakan pihak keliga sebagai pihak penengah (wasit) yang dapat bersifat mengikat atau memaksa kedua belah pihak yang bertikai. Arbritasi : Usaha perantara menggunakan pihak ketiga sebagai wasit untuk meleraikan sengketa. Arkeologi : Iimu yang mempelajari sisa-sisa peninggalan budaya masa lalu untuk mengenal kehidupan masyaraka tyang menciptakan kebudayaan itu Artikel IImiah : Laporan yang berisi intisari dari laporan lengkap. Ascribed Status : Merupakan kedudukan yang diperoleh seseorang melalui kelahiran. Asi ilasi Budaya : Percampuran dua unsur budaya atau lebih yang berbeda yang berlangsung secara harmonis sehingga melahirkan suatu corak budaya baru yang serasi ssi : Percampuran antara dua hal atau lebih secara homogen. : Cara untuk memperoleh kedudukan melalui keturunan. Asosiasi : Perhimpunan orang-orang yang mempunyi kepenting yang sama. Assigned Status : Merupakan status atau kedudukan yang diberikan kepada seseorang karena dianggap berjasa. ‘Asumsi : Anggapanilandasan berfikir /Alternatif jawaban dari suatu masalah, Audience : Pengujung atau pendengar suatu ceramah. Autis : Terganggu bila berhubungan dengan orang lain. Avunkulokal : Pasangan pengantin baru yang bertempat tinggal di rumah saudara laki laki ibu dari pihak suami, B Basic Institution : Lembaga sosial yang dianggap sangat penting untuk memelihara atau mempertahankan tata tertib dalam masyarakat, bertempat tinggal berdekatan sehingga dapat saling menolong Bargaining : Pelaksanaan perjanjian mengenai peertukaran barang-barang dan jasa antara dua organisasiflebih, Basic research : penelitian yang bertujuan untuk mendapatkan pengetahuan yang lebih banyak dari ilmu pengetahuan. Bilateral : susunan nama/garis keturunan yang dilinat dari ayah dan ibu. Bilokal : Pengantin baru yang menetap secara bergantian antara tempat keluargaistri dan keluarga suami, Biologis : Berhubungan dengan keadaan dan sifat makhluk hidup. Birokrasi : Jalur kepemimpinan/perintah : Birokrasi tradisional yang didasarkan pada tradisi pemelinaraan ketaatan / bawahan / rakyat terhadap pemimpin. Birokrasi Kharismatik : Pemimpin yang dianggap memiliki kemampuan supranatual/kemampuan adrikodrati Behavior : Seseorang hanya berusaha meneliti perilaku dan tidak memastikan jika pertuatan itu memiliki arti subyektif dan diarahkan. Blue Collar crime : (Kejahatan kerah biru)/ kejahatan yang dilakukan oleh masyarakat kelas menengah bawah karena untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari c Casual Crowds : Kerumunan yang bersifat sementara, Celaan : Merupakan tindakan kritik atau tuduhan terhadap suatu pandangan,sikap,dan perilaku yang tidak sejalan pada umumnya. Chauvinisme : ajaran atau paham mengenai cinta,bangga, fanatisme dan loyalitas yang tinggi terhadap tanah air dan bangsa tanpa melihat dan mempertimbangkan Pandangan orang lain. Ciciliation : Usaha untuk mempertemukan pihak-pihak yang berselisih melalui cara- cara yang damai dan rasional. Civilization : Peradaban, Coalition ; Gabungan dua organisasi /lebih yang mempunyai tujuan yang sama. Competition : (persaingan) proses yang menunjukan sifat saling menentang antara seseorang dengan orang lain Compromise : akomodasi yang dilakukan dengan cara masing-masing kelompok yang bertikai saling mengurangi tuntutan. Coercion : Akomodasi yang pelaksanaannya dilakukan dengan paksaan. Colere : Mengolah Tanah Common Local : Keluarga yang dihuni oleh suami, istri dan anak. Commonplace : Tindakan yang lazim. Community : Masyarakat setempat. Compromise : Akomodasi dimana pihak-pihak yang terlibat diminta dapat mengurangi tuntutannya agar perselisihan dapat diselesaikan. Conciliation : Usaha untuk mempertemukan pihak-pihak yang berselisih untuk mencapai tyjuan bersama Concugal Family : Keluarga yang dibentuk berdasarkan hubungan perkawinan atau kehidupan bersama antara sepasang suami istri yang sah akibat pemikahan. Conjugal : Keluarga yang lebih mementingkan hubungan perkawinan daripada ikatan dengan orang tua. Connubium Asimetris: Hubungan perkawinan dengan ketentuan bahwa satu klan memiliki kedudukan terhadap klan yang lain Connubium simetris : Hubungan perkawinan antara dua klan secara timbal balik. Consequence Family : Keluarga yang dibentuk berdasarkan pada hubungan darah dari sejumlah orang dalam kerabat. Controvertion : Proses social yang terletak antara persaingan dengan pertentangan. Cooperation : Bekerja sama. Cresive Institution : Lembaga sosial yang tumbuh dalam adat istiadat masyarakat sehingga menjadi lembaga sosial utama di dalam masyarakat itu Crime ‘ojahatan/Suatu kejadian pidana karena melanggar norma hukum pidana. Crime Without Victims : Kejahatan Tanpa Korban / Kejahatan yang dilakukan oleh seseorang tanpa melibatkan orang lain. Cross Cousin : Perkawinan antara anak-anak dari dua saudara sekandung yang berbeda jenis kelaminnya. Cross Sectional Studies : Studi tentang masyarakat yang dibatasi pada satu objek dan waktu tertentu Crowd : Kerumunan. Culture : Kebudayaan Cultural Lag : Adanya unsur-unsur dalam masyarakat yang berubah secara cepat, tapi beberapa unsur-unsur itu berkaitan erat dengan unsur-unsur yang berubah dengan sangat lambat. Cultural Shock : Suatu kondisi ketika terjadi goncangan jawa atau mental seseorang atau Sekelompok orang akibat belum adanya kesanggupan menerima unsur-unsur kebudayaan asing yang berbeda jauh dengan kebudayaannya dan datang secara tiba-tiba. Custom : Adat istiadat yaitu norma yang telah mendarah daging dan menyatu dengan kehidupan masyarakat dalam masyarakat. D Data Empiris : Data realita di lapangan. Data Etnografi : Data-data mengenai suku bangsa tertentu. Data kuantitatif : Data yang dapat dinyatakan dengan angka Data Kualitatif : Data yang tidak dapat dinyatakan dengan angka Data Primer : data yang diperolen secara langsung oleh peneliti terhadap objek penelitian tanpa melalui perantara Data Sekunder : Yaitu data yang diperoleh peneliti melalui perantara (kolektor), Data social : Semua keterangan atau kenyataan yang berada di dalam masyarakat yang berkaitan dengan segi kemanusiaan. Tahap Pemahaman. : llmu tentang susunan, jumlah dan perkembangan penduduk; ilmu yang memberikan uraian atau gambaran statistik yang mengenai suku bangsa yang dilihat dari sudut sosial politk; imu kependudukan Demoralisasi : Penurunan kualitas moral dengan pergaulan hidup, tetapi tanpa tuhuan tertentu, Desain Penelitian : Semua proses yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian. Desas-desus : Kabar berita yang disebarkan yang kebenarannya belum dapat dipastikan. Desentralisasi : sistem pemerintahan yang lebih banyak memberikan kekuasaan kepad pemerintah daerah. Desersi : Perbuatan) lari meninggalkan dinas ketentaraan; pembelotan kepada musuh; perbuatan lari dan memihak kepada musuh, Destruktif : Bersifat merusak; memusnahkan; menghancurkan. Devience : Kecendrungan untuk menyimpang dari suatu norma. Deviant Behavior : Perilaku menyimpang. Diferensiasi Sosial : Pembedaan penduduk atau masyarakat yang sifatnya betingkat. Difusi : proses penyebaran unsur-unsur kebudayaan dan sejarah keseluruh dunia bersamaan dengan terjadinya proses penyebaran dan migrasi kelompok-kelompok manusia di muka bumi. Dikoto pembagian atas dua kelompok yang saling bertentangan. Dinamika Sosial : Gerak perubahan situasi di dalam masyarakat sebagai akibat dari proses social yang terjadi dalam masyarakat tersebut. Dinamis : penuh semangat dan tenaga sehingga cepat bergerak dan mudah menyesuaikan diri dengan keadaan tersebut. Discovery : Penemuan unsur-unsur kebudayaan baik berupa alat, ide maupun gagasan baru. Diskriminasi : Pembedaan periakuan terhadap sesama warga negara. Diskusi Kelas : Sebuah seminar kecil yang dilakukan oleh siswa-siswa dalam kelasnya masing-masing Diskusi Panel : Diskusi yang dilakukn oleh sekelompok orang guna membahas suatu topik yang menjadi perhatian umum dengan menghadirkan beberapa ahli dalam bidang yang dijadikan topik diskusi Dissosiasi : Kemampuan berpikir terpecah belah Disorganisasi : Proses memudarnya atau melemahnya norma-norma dan nilai-nila sosial dalam masyarakat karena adnya perubahan sosial dan perubahan budaya. Diverse : bermacam-macam. Doktrin : suatu penentu sifat hubungan antar sesama dan hubungan antara manusia dengan Tuhan. Dokumenter : Metode Pengumpulan data dengan cara mengambil data dari arsip. E Editing : suatu kegiatan meneliti dan memeriksa kembali data- data yang telah dikumpulkan dari lapangan, terutama yang didapat dari kuesioner. Efek : Perubahan yang terjadi. Ego : Usaha sadar manusia untuk memenuhi dorongan-dorongan yang bersifat mencari kesenangan. Egosentris : Individu lebih mengutamakan kepentingan diri sendiri dan tidak menghiraukan kepentingan orang lain. Egoistic suicide : Bunuh diri yang disebabkan oleh lemahnya integrasi social. Ejekan : Tindakan membicarakan seseorang dengan menggunakan kata-kata kiasan,perumpamaan atau kata-kata yang berlebihan,serta bermakna negatif. Ejudication : Suatu penyelesaian sengketa melalui peradilan. Ekologis ; llmu tentang hubungan penduduk dengan lingkunan alam, teknologi dan masyarakat manusia Eksistensi : keberadaan. Eksistensial : individu memilki toleransi yang tinggi terhadap berbagal perbedaan nilai yang dianut orang lain, Ekskusi itas : Kecenderungan untuk memisahkan diri dari masyarakat. Eksogami : Pemikahan yang dilakukan dengan seseorang di luar lingkungannya. Eksperimen Laboratorium : Pengamatan yang dilakukan di luar laboratorium dan peneliti memberikan pengalaman-pengalaman baru kepada objek secara umum, kemudian diamati hasiinya. Eksplisit : Nyata atau realists. Eliminasi : pengunduran diri salah satu pihak yang terlibat dalam konflk karena mengalah. Elite : Kelompok kecil orang-orang yang terpandang atau berderajat tinggi Empati : keadaan mental yang membuat seseorang merasa atau mengidentifikasi dirinya dalam keadaan perasaan atau pikiran yang sama dengan orang atau kelompok yang lain Empiris ; llmu pengetahuan tersebut didasarkan pada observasi terhadap kenyataan dan akal sehat serta hasiinya tidak bersifat spekulatif Enacted Institution : Lembaga sosial yang sengaja dibentuk untuk memenuhi tujuan tertentu yang berakar dari kebiasaan-kebiasaan dalam masyarakat. Endemik : Penyakit yang terjangkit di suatu daerah tertentu; secara tepat terdapat di tempat-tempat atau kalangan orang-orang tertentu atau pada golongan suatu masyarakat. Endogami : Pernikahan yang dilakukan dengan seseorang yang berasal dari lingkungannya sendir. Encoding : Tahap Pengkodean Enkulturasi : Proses Kebudayaan khusus yang berkaitan dengan pewarisan budaya. Esteti : Mempunyai penilaian terhadap keindahan. Etika : llmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk tentang hak dan kewajiban moral. Etiket : Tata cara dalam masyarakat dan sopan santun dalam upaya memelihara hubungan baikantara sesama manusia. Ethologic : IImu tentang perilaku hewan dalam lingkungan alamiah. Etnis : Bertalian dengan kelompok soaial dalam sistem sosial atau kebudayaan yang mempunyai arti atau kedudukan tertntu Karena keturunan, adat, agama dan bahasa Etnografi : Gambaran tentang bangsa-bangsa disuatu tampat dan disuatu waktu. Etnosentrisme : Sikap atau pandagan yang berpagkal pada masyarakat dan kebudayaan sendiri, biasanya disertai dengan sikap dan pandangan yang meremehkan masyarakat dan kebudayaan lain. Evolusi : Perubahan-perubahan yang memerlukan waktu lama dan ada serangkaian perubahan-perubahan kecil yang saling mengikuti dengan lambat pula. Ex-post Fakto Studies : Metode yang berusaha menelaah factor-faktor awal atau masalah masalalu yang dianggap sebagai penyebab dari situasi yang terjadi saat ini Exsogami : Perkawinan diambil dari luar kerabatnya sendiri Extended Fami : keluarga luas. F Fakta : Suatu kejadian yang di dalamnya terdapat pelaku, waktu dan tempat serta peristiwanya. Faktual : seorang penelti harus bekerja berdasarkan fakta yang diperoleh, bukan berdasarkan obsesi, harapan atau angan angan yang bersifat abstrak. Family Counseling : Bimbingan keluarga. Fanatisme : Keyakinan yang terlalu kuat terhadap ajaran. Fenomena Alam : Semua kejadian atau keadaan yang bersifatfisis yang terjadi dalam masyarakat. Feodal : Berhubungan dengan susunan masyarakat yang dikuasai oleh kau bangsawan, Finalis : Mencitat-citakn organisasi social politik yang sempurna. Folkways : Kebiasaan yaitu segala sesuatu yang dilakukan secara berulang-ulang. Formal : Resmi; sesuai dengan peraturan yang sah. Fundamental : Bersifat dasar. Fundamentalisme : paham yang cenderung untuk memperjuangkan sesuatu secara radikal Fungsi Laten : Fungsi lembaga yang tidak disadari oleh masyarakat atau hanya disadari oleh orang tertentu tetapi berpenganuh besar bagi perkembangan masyarakat. Fungsi Manifes : Fungsi lembaga yang disadari, maksudnya suatu lembaga mempunyai fungsi yang oleh banyak orang dipandang dan diharapkan akan dipenuhi oleh lembaga itu G Game Stage : merupakan tahap peniruan yang dilakukan mulai berkurang dan digantikan oleh peran yang secara langsung dimainkan sendiri dengan penuh kesadaran Gemeinschaft (Paguyuban) : merupakan kelompok sosial yang anggota- anggotanya Gemeinschaft by Blood : yaitu paguyuban yang terjadi karena ikatan darah. Gemeinschaft of Mind : merupakan paguyuban alas dasar ideologi. Gemeinschaft of Place : merupakan paguyuban yang terdiri diri orang-orang yang Gencatan senjata : penangguhan permusuhan dalam jangka waktu tertentu, Gender : Jenis kelamin; pembedaan peranan pria dan wanita yang dibentuk oleh kebudayaan masyarakat yang bersangkutan. Generalisasi : Membentuk gagasan/ simpulan umum dari suatu kejadian Generalized Stage : merupakan tahap penerimaan norma kolektif dan pada tahaap ini seseorang telah dianggap dewasa generasi, Genjatan Senjata : Penghentian tembak menembak. Genom ; satu gugus kromosom yang selaras dengan segugus sel dari suatu jenis, Geografis : Berhubungan dengan ilmu tentang permukaan bumi, iklim, penduduk, flora dan fauna. Gessellscheft (Patembayan) : merupakan ikatan lahir yang bersifat pokok untuk waktu yang pendek, strukturnya bersifat mekanis dan bersifat sebagai suatu bentuk dalam pikiran belaka. Global : meliputi seluruh dunia. Globalisasi : Suatu proses atau tatanan yang menyebabkan seseorang, sekelpmpok orang, atau suatu negara saling dinubungkan dalam masyarakat atau negara lain akibat kemajuan teknologi, Komunikasi di seluruh penjuru dunia. (proses masuknya ruang lingkup dunia) Gosi bukt informasi yang menyebar secara cepat dan tidak berdasarkan fakta atau wukti yang kuat Gregariousness : Binatang yang mempunyai sifat hidup berkelompok. Grounded Research : Penelitian yang didasarka pada fakta dan menggunakan analisis perbandingan, serta bertujuan untuk mengadakan generekisasi empiris, menetapkan konsep-konsep, membuktikan dan mengemukakan teori dimana Pengumpulan data dan analisis data berjain pada waktu yang bersamaan.

You might also like