You are on page 1of 2
eC ee Padang, 20 Juli 2021 Kepada Yth : 1. Kepala = SKPD Pemerintah Kota Padang. 2. Sdr, Camat Se Kota Padang 3. Pelaku Usaha se Kota 4. Pengurus Rumah Ibadah. Masyarakat Kota Padang Di Tempat SURAT EDARAN Nomor. 400.650/BPBD-Pdg/VII/2021 TENTANG PEMBERLAKUAN PEMBATASAN KEGIATAN MASYARAKAT (PPKM) DARURAT PENCEGAHAN PANDEMI COVID-19 Berdasarkan Arahan Presiden Republik Indonesia tanggal 20 Juli 2021 tentang Perkembangan terkini PPKM Darurat, dan Rapat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Kota Padang, Pemerintah Kota Padang menctapkan PPKM Darurat terhitung mulai tanggal 21 $/4 25 Juli 2021, disampaikan kepada Saudara sebagai berikut : 1. Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar (Sekolah, Tempat Pendidikan/Pelatihan) dilakukan secara daring/online, 2. Pelaksanaan kegiatan pada sektor esensial seperti : a. keuangan, perbankan hanya meliputi asuransi, bank, pengadaian, dana pensiun dan lembaga pembiayaan beroperasi dengan kapasitas maksimal 50 % (lima puluh persen) pelayanan kepada masyarakat dan 25 % (dua puluh lima Persen) untuk pelayanan perkantoran yang mendulcung operasional. b. Pasar modal yang berorientasi kepada pelayanan dalam menjalankan pasar modal dengan kapasitas maksimal 50 % (lima puluh persen). © Teknologi informasi dan komunikasi meliputi operator seluler, data center, internet, pos dan media terkait dengan penyebaran informasi kepada masyarakat dengan kapasitas maksimal 50 % (lima puluh persen) staf. d. Perhotelan non penanganan karantina dengan kapasitas maksimal 50 % (lima puluh persen) staf. ¢. Industri yang berorientasi ekspor dengan kapasitas maksimal 50 % (lima puluh persen) staf hanya difasilitas produksi/pabrik. Selain dari angka 2 diatas, termasuk pada sektor Non Essensial diberlakukan 100% (seratus persen) Work’ From Home (WFH). 4. Pelaksanaan ‘kegiatan pada sektor esensial pemerintah yang melayani pelayanan publik yang tidak bisa ditunda pelaksanaanya dengan kapasitas maksimal 25 % {dua puluh lima persen) Staf Work From Office (WFO). 5. Pelaksanaan kegiatan Sektor Kritikal : & Kesehatan dan keamanan dan ketertiban masyarakat beroperasi 100 % (seratus persen} tanpa ada pengecualian. b. Penanganan Bencana, Energi, Logistik, Transportasi dan Ditribusi bahan ‘sampai pukul 21.00 WIB dengan kapasitas pengunjung 50 % (lima puluh persen). Pasar Tradisional beroperasi paling lama sampai pukul 20.00 WIB dengan Kapasitas pengunjung 50 % (lima puluh persen). Pelaku Usaha Laundry/Toko/Bengkel Kecil/Barber Shop/Salon/Outlet HP Daan Baginde Aats Chan Ne. 4 aie Pacah Padang Sambar Ondonesia ‘Talp (0784) 0051018 Fax (0751) 9052019 Kade Des 25176 9. 10. Ta Ta 15: 14, ies 16. 17. 19. 20. Apotik dan Toko Obat buka 24 Jam. Pelaksanaan kegiatan makan/minum di tempat umum (warung makan, rumah maken, kafe, pedagang kaki lima, lapak jajanan) jam operasional sampai pukul 21.00 WIB dengan waktu makan pengunjung maksimal 30 Menit, dengan protokol Kesehatan yang ketat, kapasitas tempat duduk 25 % (dua puluh lima persen) dari Tuas ruangan/tempat usaha dan diutamakan layanan melalui pesan-antar/take a way/ dibawa pulang. Kegiatan makan/minum pada pusat perbelanjaan/mall jam operasional sesuai dengan jam operasional pusat perbelanjaan/Mall sampai pukul 21.00 WIB, kapasitas tempat duduk 25 % (dua puluh lima persen) dari luas ruangan/tempat usaha. Pelaksanaan kegiatan konstruksi infrastuktur publik (tempat konstruksi dan lokasi proyek) dapat beroperasi 100% (seratus persen) dengan penerapan protokol Kesehatan secara lebih ketat. Pelaksanaan kegiatan ibadah (Mesjid, Mushola, Surau, Gereja, Pura dan Vihara serta tempat ibadah lainnya) dapat dilaksanakan dengan ketentuan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, membuat tanda pembatas jarak minimal 1 Meter dan membawa perlengkapan shalat bagi umat muslim. Pelaksanaan kegiatan pada area publik (fasilitas umum, taman umum, tempat wisata umum, Bioskop, Permainan anak-anak atau area publik lainnya) ditutup untuk sementara waktu. Pelaksanaan kegiatan seni, budaya, even olahraga dan sosial kemasyarakatan (lokasi seni, budaya, olahraga dan sosial yang dapat menimbulkan keramaian dan kerumunan) ditutup untuk sementara waltu. untuk kegiatan resepsi/pesta perkawinan ditiadakan sementara _kecuali pernikahan dihadiri paling banyak 30 (tiga puluh) orang di KUA dan tidak ada hidangan makanan ditempat (Nasi Kotak/Bungkus). pelaksanaan kegiatan rapat, seminar dan pertemuan luring ditiadakan. . Penggunaan transportasi umum (kendaraan umum, angkutan massal, taksi {konvensional dan on line), ojek (pangkalan dan ‘on line), dan kendaraan sewa/rental), dapat beroperasi dengan melakukan pengaturan kapasitas 70 % {tujuh puluh persen) dari kapasitas kendaraan dan penerapan protokol kesehatan secara lebih ketat. Penyekatan dilakukan oleh Pemerintah Kota Padang pada pintu masuk/akses ke Kota Padang, masyarakat yang diperkenankan masuk Kota Padang dengan persyaratan : @, Menunjukan kartu vaksin (Minimal 1 kali vaksin pertama) atau b. Menunjukan PCR H-2 (Luar Propinsi)/Rapid Antigen H-1(Dalam Propinsi). ¢. Dikecualikan untuk Awak Kendaraan Logistik, Transportasi Barang lainnya dan Emergency (Berobat /Meninggal Dunia). 4. Masyarakat yang tidak bisa divaksin karena alasan kesehatan, agar membawa surat Keterangan dari Rumah Sakit/Puskesmas yang berwenang. Masyarakat dan pelaku usaha yang melanggar ketentuan tersebut diatas dikenakan sanksi sesuai dengan Perda Nomor 1 Tahun 2021 tentang Adaptasi Kebiasaan Baru. Dalam hal kondisi penyebaran COVID-19 dapat dikendalikan Pemerintah Daerah akan meninjau Surat Edaran ini dan Surat Edaran Wali Kota Nomor 400.628/BPBD- Pdg/VII/2021 tanggal 12 Juli 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. Demikian surat edaran ini disampaikan untuk dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya. Terima kasih. Qaan Baginde Aaie Chan Ne. t ait Pacak Padang Suucbar Ondeneiia ‘Lelp (0781) 0081018 Fax (0754) 8051019 Kode Pos 28476

You might also like