Mytx - Mytx LKT Desember 2015

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA TBK
(d/h / Formerly PT Apac Citra Centertex Tbk)

DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

AS OF DECEMBER 31, 2015 AND
FOR THE YEAR THEN ENDED
AND INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA TBK PT ASIA PACIFIC INVESTAMA TBK

(d/h PT Apac Citra Centertex Tbk) (Formerly PT Apac Citra Centertex Tbk)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA AS OF DECEMBER 31, 2015 AND
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR THEN ENDED
TERSEBUT AND INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
Halaman/
Pages
Daftar Isi Table of Contents
Surat Pernyataan Direksi Directors’ Statement Letter
Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian……………... 1-2 ……….Consolidated Statement of Financial Position
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Consolidated Statement of Profit or Loss and Other
Komprehensif Lain Konsolidasian ………………….. 3 …………………………….Comprehensive Income__
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian….………… 4 ………Consolidated Statement of Changes in Equity
Laporan Arus Kas Konsolidasian ……………………….. 5 ………………Consolidated Statement of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian ......... 6 - 98 ……Notes to the Consolidated Financial Statements
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
Tanggal 31 Desember 2015 As of December 31, 2015
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)
1 Januari/
January 1, 2014/
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2014 December 31 , 2013
(Disajikan kembali - (Disajikan kembali -
Catatan/ 31 Desember/ Catatan 35/ Catatan 35/
Notes December 31, 2015 As restated - Note 35 ) As restated - Note 35 )
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 4,30,31 5.296 20.807 12.739 Cash and cash equivalents
Piutang usaha 5,29,30,31 Trade receivables
Pihak berelasi 949 611 778 Related party
Pihak ketiga - setelah dikurangi penyisihan Third parties - net of allowance for
penurunan nilai sebesar Rp 347 tahun 2015 impairment loss of Rp 347 in 2015
dan Rp 241 tahun 2014 133.833 164.489 139.819 and Rp 241 in 2014
Piutang lain-lain - pihak ketiga - setelah Other receivables - third parties -
dikurangi penyisihan penurunan nilai net of allowance for
sebesar Rp 34.220 tahun 2015 impairment loss of Rp 34,220 in 2015
dan Rp 34.256 tahun 2014 6,30 13.764 8.235 7.140 and Rp 34,256 in 2014
Persediaan 7 219.446 303.288 262.635 Inventories
Uang muka 8 69.323 50.061 74.563 Advances
Pajak dibayar dimuka 9 50.824 34.068 16.023 Prepaid taxes
Biaya dibayar dimuka 199 158 603 Prepaid expenses
Jumlah Aset Lancar 493.634 581.717 514.300 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Piutang lain-lain pihak berelasi 29 81.327 59.324 - Other receivables from related party
Aset pajak tangguhan - bersih 28 189.374 103.839 68.888 Deferred tax assets - net
Investasi saham 10,30,31 17.709 16.411 15.743 Investments in share of stock
Aset tetap - setelah dikurangi Fixed assets - net of accumulated
akumulasi penyusutan dan kerugian depreciation and impairment losses of
penurunan nilai sebesar Rp 2.810.625 Rp 2,810,625 in 2015 and
tahun 2015 dan Rp 2.338.817 tahun 2014 11 1.153.797 1.234.318 1.458.413 Rp 2,338,817 in 2014
Uang muka pembelian aset tetap 8 - 38.944 31.253 Advance for purchase of fixed asset
Uang jaminan 30 8.485 7.783 7.675 Guarantee deposits
Jumlah Aset Tidak Lancar 1.450.692 1.460.619 1.581.972 Total Non-current Assets
JUMLAH ASET 1.944.326 2.042.336 2.096.272 TOTAL ASSETS
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements.
1

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan) CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (continued)
Tanggal 31 Desember 2015 As of December 31, 2015
1 Januari/
January 1, 2014/
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2014 December 31 , 2013
(Disajikan kembali - (Disajikan kembali -
Catatan/ 31 Desember/ Catatan 35/ Catatan 35/
Notes December 31, 2015 As restated - Note 35 ) As restated - Note 35 )
LIABILITAS DAN DEFISIENSI MODAL LIABILITIES AND CAPITAL DEFICIENCY
LIABILITAS LIABILITIES
LIABILITAS LANCAR CURRENT LIABILITIES

Utang usaha 12,30,31 Trade payables
Pihak berelasi - - 51 Related party
Pihak ketiga 313.344 238.782 223.340 Third parties
Utang pajak 14 436 405 429 Taxes payables
Beban akrual 15,30,31 104.189 79.243 65.088 Accrued expenses
Uang muka pelanggan 27.070 32.079 20.951 Customers' advances
Utang bank dan lembaga keuangan Short-term bank loans and other
lainnya jangka pendek 16,30,31 910.836 868.560 633.220 financial institutions
Bagian liabilitas jangka panjang
jatuh tempo dalam satu tahun Current maturity of long-term liabilities
Utang bank 17,30,31 1.695 109.935 75.158 Bank loans
Utang lain-lain 13,30 71.852 39.811 53.408 Other payables
Jumlah Liabilitas Lancar 1.429.422 1.368.815 1.071.645 Total Current Liabilities
LIABILITAS TIDAK LANCAR NON-CURRENT LIABILITIES

Utang kepada pihak berelasi 29,30 1.335 1.371 605 Due to related parties
Liabilitas imbalan kerja jangka panjang 27 39.228 24.855 27.332 Long-term employee benefits liability
Liabilitas jangka panjang - setelah dikurangi Long-term liabilities - net of
bagian jatuh tempo dalam satu tahun 17,30,31 current maturities
Utang bank 966.445 817.343 932.064 Bank loans
Utang lain-lain 13,30 32.617 58.618 23.307 Other payables
Liabilitas diestimasi 18 43.205 43.205 147.290 Estimated liabilities
Jumlah Liabilitas Tidak Lancar 1.082.830 945.392 1.130.598 Total Noncurrent Liabilities
Jumlah Liabilitas 2.512.252 2.314.207 2.202.243 Total Liabilities
DEFISIENSI MODAL CAPITAL DEFICIENCY

Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada Equity attributable to owners
pemilik entitas induk of the company
Modal saham - saham seri A nilai nominal Capital stock - Rp 1,000 (full amount) par value
Rp 1.000 (nilai penuh) per saham dan seri B nilai per share for series A shares and Rp 250
nominal Rp 250 (nilai penuh) per saham (full amount) par value per share for series B shares
Modal dasar - 5.040.000.000 saham Authorized - 5,040,000,000 shares
terdiri dari 1.040.000.000 saham seri A consisting of 1,040,000,000 series A shares
dan 4.000.000.000 saham seri B and 4,000,000,000 series B shares
Modal ditempatkan dan disetor - 1.466.666.577 Issued and paid-up capital - 1,466,666,577
saham terdiri dari 534.666.577 saham seri A shares consisting of 534,666,577 series A
dan 932.000.000 saham seri B 19 767.667 767.667 767.667 shares and 932,000,000 series B shares
Tambahan modal disetor 20 16.094 16.094 16.094 Additional paid-in capital
Komponen ekuitas lainnya 21 322.757 333.033 336.173 Other equity components
Akumulasi keuntungan (kerugian) atas Accumulated gains (losses) on
perhitungan kembali imbalan pasca kerja (3.995) 264 1.103 recalculation of post-employment benefits
Saldo laba (defisit) Retained earnings (deficit)
Ditentukan penggunaannya 2.000 2.000 2.000 Appropriated
Tidak ditentukan penggunaannya (1.430.274) (1.311.110) (1.240.169) Unappropriated
Total equitas yang dapat diatribusikan Total equity attributable to

kepada pemilik entitas induk (325.751) (192.052) (117.132) owners of the parent entity
Kepentingan non-pengendali 22 (242.175) (79.819) 11.161 Non-controlling interest
Jumlah Defisiensi Modal (567.926) (271.871) (105.971) Total capital deficiency
JUMLAH LIABILITAS DAN DEFISIENSI MODAL 1.944.326 2.042.336 2.096.272 TOTAL LIABILITIES AND CAPITAL DEFICIENCY
2

LAPORAN LABA RUGI DAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal For The Year Ended
31 Desember 2015 December 31, 2015
31 December/
December 31, 2014
(Disajikan kembali -
Catatan/ Catatan 35/
Notes 2015 As restated - Note 35)
PENJUALAN BERSIH 23,29 1.891.190 2.129.058 NET SALES
BEBAN POKOK PENJUALAN 24 (1.982.131) (2.147.359) COST OF GOODS SOLD
RUGI KOTOR (90.941) (18.301) GROSS LOSS
BEBAN USAHA 25 OPERATING EXPENSE

Penjualan (60.842) (78.208) Selling
Umum dan administrasi (71.560) (44.629) General and Administration
Jumlah Beban Usaha (132.402) (122.837) Total Operating Expenses
RUGI USAHA (223.343) (141.138) OPERATING LOSS
PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME (EXPENSES)

Keuntungan kurs mata uang asing - bersih 31.851 16.538 Gain on foreign exchange - net
Penjualan barang sisa 3.162 3.711 Sales of scrap materials
Penghasilan bunga 172 286 Interest income
Keuntungan penghapusan liabilitas diestimasi 18 - 102.335 Gain on write off of estimated liability
Kentungan (kerugian) atau penghapusan penjualan aset tetap 11 - 108 Gain (loss) on sale or disposal of fixed assets
Beban bunga dan keuangan 26 (126.406) (109.819) Interest expense and financial charges
Kerugian penurunan nilai (12.370) (65.386) Impairment loss
Lain-lain - bersih (7.401) 4.188 Others - net
Beban Lain-lain - Bersih (110.992) (48.039) Other Expenses - Net
EKUITAS LABA BERSIH PERUSAHAAN ASOSIASI 1.194 649 EQUITY IN NET INCOME OF ASSOCIATES
RUGI SEBELUM PAJAK PENGHASILAN (333.141) (188.528) LOSS BEFORE INCOME TAX
MANFAAT PAJAK TANGGUHAN - BERSIH 28 69.270 31.440 DEFERRED TAX BENEFIT- NET
RUGI BERSIH (263.871) (157.088) NET LOSS
PENGHASILAN (BEBAN) KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)

Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi Item that will not be reclassified to profit or loss
Kerugian perhitungan kembali liabilitas Loss on remeasurement of
imbalan kerja (12.572) (2.482) employee benefits liability
Efek pajak tangguhan 3.143 621 Deferred tax effect
Pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi Item that may be reclassified to profit or loss
Keuntungan (kerugian) dari penjabaran laporan keuangan (22.754) (6.952) Gain (loss) on translation of financial statement
JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN (296.054) (165.901) TOTAL COMPREHENSIVE LOSS FOR THE YEAR
RUGI BERSIH TAHUN BERJALAN NET LOSS FOR THE YEARS

YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA ATTRIBUTABLE TO
Pemilik entitas induk (119.164) (70.941) Owners of the parent entity
Kepentingan non-pengendali 22 (144.707) (86.147) Non-controlling interest
Jumlah (263.871) (157.088) Total
JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF

TAHUN BERJALAN YANG DAPAT TOTAL COMPREHENSIVE LOSS
DIATRIBUSIKAN KEPADA: FOR THE YEARS ATTRIBUTABLE TO
Pemilik entitas induk (133.698) (74.921) Owners of the parent entity
Kepentingan non-pengendali 22 (162.356) (90.980) Non-controlling interest
Jumlah (296.054) (165.901) Total
RUGI PER SAHAM (nilai penuh) (81) (48) LOSS PER SHARE (full amount)
3

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
Komponen ekuitas/
Equity component
Dampak dari
perubahan
pada kepemilikan
di entitas anak
tanpa kehilangan Akumulasi
Modal pengendalian/ keuntungan
ditempatkan Impact of charges (kerugian) Saldo laba (defisit)/
dan disetor/ Tambahan in ownership Selisih kurs aktuaria/ Retained earnings (deficit)/ Kepentingan Jumlah ekuitas
Issued and modal disetor/ interest without penjabaran/ Accumulated Ditentukan Belum ditentukan nonpengendali/ (defisiensi modal)/
Catatan/ paid-up Additional lost of control in Translation Actuarial penggunaannya/ penggunaannya/ Jumlah ekuitas/ Non-controlling Total equity
Notes capital stock paid-in capital a subsidiary adjustment gain (loss) Appropriated Unappropriated Total equity interests (capital deficiency)
Saldo per 1 Januari 2013 767.667 16.094 251.717 140.336 - 2.000 (1.215.491) (37.677) (23.249) (60.926) Balances as of Januari 1, 2013
Konversi utang ke ekuitas entitas anak 23 - - - - - - - - 18.480 18.480 Convertion of payable to equity of a subsidiary
Perubahan pada kepemilikan di entitas anak 23 - - (50.766) - - - - (50.766) 50.766 - Changes in ownership in subsidiaries
767.667 16.094 200.951 140.336 - 2.000 (1.215.491) (88.443) 45.997 (42.446)
Kerugian penjabaran laporan keuangan - - - (5.114) - - - (5.114) - (5.114) Loss from translation of financial statements
Rugi tahun berjalan (disajikan kembali) (24.678) (24.678) (34.836) (59.514) Loss for the year (as restated)
Pendapatan komprehensif lainnya: Other comprehensive income:
Pengukuran kembali liabilitas imbalan kerja 35 - - - - 1.472 - - 1.472 - 1.472 Remeasurement employee benefits liabilities
Efek pajak terkait - - - - (369) - - (369) - (369) Related tax effect
Saldo per 31 Desember 2013 - Balances as of December 31, 2013 -

disajikan kembali 767.667 16.094 200.951 135.222 1.103 2.000 (1.240.169) (117.132) 11.161 (105.971) as restated
Rugi tahun berjalan (disajikan kembali -
Catatan 35) - - - - - - (70.941) (70.941) (90.980) (161.921) Loss for the year (as restated - Note 35)
Pengukuran kembali liabilitas imbalan kerja 35 - - - (1.119) - - (1.119) - (1.119) Remeasurement employee benefits liabilities
Efek pajak terkait - - - - 280 - - 280 - 280 Related tax effect
Saldo per 31 Desember 2014 - Balances as of December 31, 2014 -

disajikan kembali 767.667 16.094 200.951 132.082 264 2.000 (1.311.110) (192.052) (79.819) (271.871) as restated
Rugi tahun berjalan - - - - - - (119.164) (119.164) (162.356) (281.520) Loss for the year
Keuntungan (kerugian) aktuaria - - - - (5.678) - - (5.678) - (5.678) Gain (loss) on actuaria
Efek pajak terkait - - - - 1.419 - - 1.419 - 1.419 Related tax effect
Saldo per 31 Desember 2015 767.667 16.094 200.951 121.806 (3.995) 2.000 (1.430.274) (325.751) (242.175) (567.926) Balance as of December 31, 2015
4

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
Catatan/
Notes 2015 2014
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 1.889.538 2.134.744 Cash received from customers
Pembayaran kepada pemasok (1.884.987) (1.840.813) Cash paid to suppliers
Pembayaran kepada karyawan (135.361) (172.851) Cash paid to employees
Pembayaran beban usaha (75.213) (43.917) Cash paid for operating expense
Kas dihasilkan dari operasi (206.023) 77.163 Cash generated from operations
Pembayaran bunga (125.250) (116.404) Interest payment

Pajak impor kurang bayar 2.140 (10.968) Import tax underpayment
Penerimaan restitusi pajak - 9.725 Tax restitution received
Penerimaan lain-lain - bersih 262.908 927 Other receipts-net
Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Operasi (66.225) (39.557) Net Cash Used in Operating Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
Penerimaan bunga 172 286 Interest received
Perolehan aset tetap 11 (6.787) (15.565) Acquisition of fixed assets
Uang muka pembelian aset - (20.965) Advance for purchase of assets
Hasil penjualan aset tetap 11 - 108 Proceed from sale of fixed assets
Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (6.615) (36.136) Net Cash Used in Investing Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Penambahan (pembayaran) utang bank jangka pendek (67.659) 224.054 Additions (payment) short-term bank loans
Penambahan (Pembayaran) utang bank jangka panjang 150.796 (94.922) Additions (payment) of long-term bank loans
Penerimaan dari pihak berelasi (26.000) (45.466) Received from related party
Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan 57.137 83.666 Net Cash Provided by Financing Activities
NET INCREASE IN CASH AND

KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS (15.703) 7.973 CASH EQUIVALENTS
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT

KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 4 20.807 12.739 THE BEGINNING OF YEARS
Pengaruh perubahan kurs mata uang asing 192 95 Effect of foreign exchange rate changes
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 4 5.296 20.807 THE END OF YEARS
5

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2015 dan As of December 31, 2015 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information
PT Asia Pacific Investama Tbk (d/h PT Apac Citra PT Asia Pacific Investama Tbk (formely PT Apac
Centertex Tbk) (Perusahaan) didirikan dalam Citra Centertex Tbk) (“the Company”) was
rangka Undang-Undang Penanaman Modal established within the framework of the Domestic
Dalam Negeri No. 6 Tahun 1968 jo. Undang- Capital Investment Law No. 6 Year 1968 as
Undang No. 12 Tahun 1970 berdasarkan akta amended by Law No. 12 Year 1970 based on
No. 105 tanggal 10 Pebruari 1987 dari Misahardi Notarial Deed No. 105 dated February 10, 1987 of
Wilamarta, S.H., notaris di Jakarta. Akta pendirian Misahardi Wilamarta, S.H., a public notary in
ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Jakarta. The Deed of Establishment was
Indonesia dalam Surat Keputusannya approved by the Minister of Justice of the
No. C2-7337.HT.01.01.TH-87 tanggal Republic of Indonesia in his Decision Letter
17 Nopember 1987 serta diumumkan dalam No. C2-7337.HT.01.01.TH-87 dated November
Berita Negara Republik Indonesia No. 76 tanggal 17, 1987, and was published in the State Gazette
22 September 1989, Tambahan No. 2034. of the Republic of Indonesia No. 76 dated
Anggaran dasar Perusahaan telah beberapa kali September 22, 1989, Supplement No. 2034. The
mengalami perubahan, Terakhir dengan akta Company’s Articles of Association have been
No. 38 tanggal 19 Nopember tahun 2015 dari Edi amended several times, most recently by Notarial
Priyono, S.H., notaris di Jakarta, mengenai deed No. 38 dated Nopember 19, 2015 of Edi
Perubahan nama menjadi PT Asia Pasific Priyono, S.H., a public notary in Jakarta,
Investama Tbk. Perubahan anggaran dasar ini concerning the amenmend of name to PT Asia
telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum Pacific Investama Tbk. The amendment deed was
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia approved by the Minister of Justice and Human
dalam Surat Keputusan No. AHU-0946392. Rights of the Republic of Indonesia with Letter No.
AH.01.02.Tahun 2015 tanggal 20 Nopember AHU-0946392.AH.01.02.Year 2015 dated
2015. Nopember 20, 2015.
Perusahaan berdomisili di Jakarta dan kantor The Company is domiciled in Jakarta and its head
pusat Perusahaan beralamat di Graha BIP, lantai office is located at Graha BIP, 10 th Floor,
10, Jl. Jenderal Gatot Subroto Kav. 23, Jakarta. Jl. Jenderal Gatot Subroto Kav. 23, Jakarta.
Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar In accordance with article 3 of the Company’s
Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan Articles of Association, the scope of its activities is
terutama meliputi industri tekstil dan pakaian jadi. to engage mainly in garments and textile industry.
Perusahaan mulai berproduksi secara komersial The Company started its commercial operations in
pada tahun 1987 dan saat ini kegiatan 1987 and is presently engaged in garments
Perusahaan adalah pada industri pakaian jadi. industry.
Perusahaan dan entitas anak tergabung dalam The Company and its subsidiary operate under
kelompok usaha yang sama dan selanjutnya the same industry and collectively referred herein
disebut “Grup”. as “the Group”.
6

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
a. Pendirian dan Informasi Umum (lanjutan) a. Establishment and General Information

(continued
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, As of December 31, 2015 and 2014 based on the
berdasarkan hasil keputusan Rapat Umum decision of the General Meeting of Shareholders
Pemegang Saham yang diadakan pada tanggal held on June 11, 2015 were documented in a
11 Juni 2015 yang didokumentasikan dalam akta notarial deed 13 Edi Priyono, S.H notary in
notaris No.13 Edi Priyono, S.H notaris di Jakarta. Jakarta BOC. The composition of the Company’s
Susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Board of Directors and Board of Commissioners
Perusahaan adalah sebagai berikut: was as follows:
2015 dan/and 2014
Dewan Komisaris: Board of Commissioners:

Presiden Komisaris Stefanus Rijanto Kotjo President Commissioner
Komisaris Djoko Leksono Sugiarto Commissioners
Komisaris independen Sintong Pandjaitan Independent Commissioners
Soeryadi
Direksi: Board of Directors:

Presiden Direktur Benny Soetrisno President Director
Direktur Anas Bahfen Directors
Ade Prima Syarif
Direktur Independen Ian Santoso Independent Directors
Perdakusuma
Komite Audit: Audit Committee:

Ketua Sintong Panjaitan Chairman
Anggota Rakiyo Wibowo Members
Yustinus Da Silva
Personel manajemen kunci Grup anak terdiri dari Key management personnel of the the Group
Dewan Komisaris dan Direksi. consists of Board of Commissioners and
Directors.
Jumlah karyawan Grup (tidak diaudit) adalah The Group has a total number of 6.810 and 6,847
6.810 karyawan tahun 2015 dan 6.847 karyawan employees (unaudited) as of December 31, 2015
tahun 2014. and 2014, respectively.
b. Penawaran Umum Efek Perusahaan b. Public Offering of the Company’s Shares
Pada tanggal 14 September 1989, Perusahaan On September 14, 1989, the Company obtained
mendapat ijin dari Ketua Badan Pengawas Pasar the approval from the Chairman of the Capital
Modal dan Lembaga Keuangan atau Bapepam Market and Financial Institutions Supervisory
dan LK atas nama Menteri Keuangan Republik Agency or Bapepam-LK on behalf of the Minister
Indonesia untuk melakukan penawaran umum of Finance of the Republic of Indonesia to offer
atas 2.500.000 saham Perusahaan kepada 2,500,000 shares to the public through
masyarakat. Pada tanggal 2 Juli 1990, the capital market in Indonesia. On July 2, 1990,
Perusahaan mencatatkan saham pendiri the Company registered the founders’ shares
(company listing) sebanyak 6.000.000 saham (company listing) totaling to 6,000,000 shares in
pada Bursa Efek Indonesia. Indonesia Stock Exchange.
Pada tanggal 15 Agustus 1990, Perusahaan On August 15, 1990, the Company obtained
memperoleh surat dari Ketua Bapepam dan LK Decision Letter No. S-1197/PM/1990 from the
No. S-1197/PM/1990 perihal efektifnya Chairman of Bapepam-LK regarding the
pernyataan pendaftaran penawaran umum notification of effectivity of share registration for the
terbatas kepada para pemegang saham sebanyak Company’s rights issue to the stockholders totaling
8.500.000 saham. Saham-saham tersebut to 8,500,000 shares. These shares were listed in
dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia pada the Indonesia Stock Exchange on August 23,
tanggal 23 Agustus 1990. 1990.
7

b. Penawaran Umum Efek Perusahaan (lanjutan) b. Public Offering of the Company’s Shares
(continued)
Pada tanggal 25 Juni 1996, Perusahaan On June 25, 1996, the Company obtained
memperoleh surat dari Ketua Bapepam dan LK Decision Letter No. S-1034/PM/1996 from the
No. S-1034/PM/1996 perihal pemberitahuan Chairman of Bapepam-LK regarding the
efektifnya pernyataan pendaftaran emisi saham notification of effectivity of share registration for
dalam rangka penawaran umum terbatas II the Company’s rights issue II to the stockholders
Perusahaan kepada para pemegang saham totaling to 408,000,000 shares, with detachable
sejumlah 408.000.000 saham disertai dengan warrants of 76,500,000 warrants which were given
waran lekat sebanyak 76.500.000 waran yang as free incentive. These shares were listed in the
diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif. Indonesia Stock Exchange on July 26, 1996. The
Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa warrants provide rights to the holders to purchase
Efek Indonesia pada tanggal 26 Juli 1996. Setiap common shares of the Company at par value of
pemegang satu waran berhak membeli satu Rp 1,000 per share. The holders can exercise the
saham Perusahaan dengan pelaksanaan sebesar right to purchase from January 16, 1997 to
Rp 1.000 per saham. Pembelian dapat dilakukan July 14, 2001.
selama masa pelaksanaan yaitu mulai tanggal
16 Januari 1997 sampai dengan tanggal
14 Juli 2001.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, As of December 31, 2015 and 2014, the
seluruh saham Perusahaan sejumlah Company’s 1,466,666,577 shares, consisting of
1.466.666.577 saham terdiri 534.666.557 saham 534,666,557 Series A shares and 932.000.000
seri A dan 932.000.000 saham seri B telah Series B shares, were listed in the Indonesia
tercatat di Bursa Efek Indonesia. Stock Exchange.
c. Struktur Grup c. The Group structure
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, As of December 31, 2015 and 2014, the structure
struktur Grup adalah sebagai berikut: of the Group was as follows:
Tahun
Persentase Operasi Jumlah Aset
Kepemilikan/ Komersial/ (sebelum eliminasi)/
Percentage of Start of Total Assets
Domisili/ Jenis Usaha/ Ownership (%) Commercial (before elimination)
Domicile Nature of Business 2015 2014 Operation 2015 2014
Entitas anak/Subsidiaries:
Sepatu/Shoes
PT Apac Inti Corpora (AIC) Jakarta Penenunan dan pemintalan/ 45,16% 45,16% 1995 2.057.437 2.150.457
Weaving and spinning
Entitas induk langsung Perusahaan adalah The Company’s immediate parent company is
PT Asia Pacific Investama Tbk (d/h PT Apac Citra PT Asia Pacific Investama Tbk (d/h PT Apac Citra
Centertex Tbk) yang didirikan di Indonesia. Centertex Tbk), incorporated in Indonesia.
Laporan keuangan konsolidasian ini diotorisasi These consolidated financial statements were
oleh Direksi pada tanggal 21 Maret 2016. authorized by the Board of Directors on
March 21, 2016.
8

d. Entitas Anak d. Consolidated Subsidiary
PT Apac Inti Corpora (AIC) didirikan dalam rangka PT Apac Inti Corpora was established within the
Undang-Undang Penanaman Modal Dalam framework of the Domestic Capital Investment
Negeri No. 6 Tahun 1968 jo. Undang-Undang Law No. 6 Year 1968 as amended by Law No. 12
No. 12 Tahun 1970 berdasarkan akta Year 1970 based on Notarial Deed No. 1 dated
No. 1 tanggal 1 Juli 1995 dari Popie Savitri July 1, 1995 of Popie Savitri Martosuharjo
Martosuharjo Pharmanto, S.H., notaris di Serang. Pharmanto, S.H., a public notary in Serang. The
Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri Deed of Establishment was approved by the
Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Minister of Justice of the Republic of Indonesia in
Keputusannya No. C2-8905.HT.01.01. TH-95 his Decision Letter No. C2-8905.HT.01.01.TH-95,
tanggal 24 Juli 1995 serta diumumkan dalam dated July 24, 1995, and was published in the
Berita Negara Republik Indonesia No. 73 tanggal State Gazette of the Republic of Indonesia No. 73
12 September 1995, Tambahan No. 7571. dated September 12, 1995, Supplement No.
Anggaran dasar Perusahaan telah beberapa kali 7571. The Company’s Articles of Association have
mengalami perubahan, terakhir dengan akta No. been amended several times, most recently by
26 tanggal 15 November 2013 dari Edi Priyono, Notarial Deed No. 26 November 15, 2013 of Edi
S.H., notaries di Jakarta mengenai pengeluaran Priyono, SH, notary in Jakarta regarding the
saham dalam simpanan dan telah diberitahukan issuance of shares in deposits and has been
ke Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia notified to the Minister of Law and Human Rights
Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. Republic of Indonesia with Decree No. AHU-
AHU-AH.01.10-54849 tanggal 18 Desember 2013. AH.01.10-54849 dated December 18, 2013.
Perusahaan tetap mengkonsolidasikan laporan Although the Company’s ownership in AIC is

keuangan AIC meskipun kepemilikan di bawah below 50%, AIC’s financial statements are
50% karena pengendalian atas AIC tetap included in the consolidated financial statements
dilakukan oleh Perusahaan. as the Company has control over AIC.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

PENTING POLICIES
a. Dasar Penyusunan dan Pengukuran Laporan a. Basis of Consolidated Financial Statements

Keuangan Konsolidasian Preparation and Measurement
Laporan keuangan konsolidasian PT Asia Pacific The consolidated financial statements PT Asia
Investama Tbk (d/h PT Apac Citra Centertex Tbk) Pacific Investama Tbk (d/h PT Apac Citra
dan entitas anak disusun berdasarkan Standar Centertex Tbk) have been prepared in accordance
Akuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”), yang with Indonesian Financial Accounting Standards
mencakup Pernyataan Standar Akuntansi (“SAK”), which comprise the Statement of
Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Financial Accounting Standards (“PSAK”) and
Akuntansi Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Interpretations of Statement of Financial
Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Accounting Standard (“ISAK”) issued by the
Akuntan Indonesia (DSAK) dan peraturan- Financial Accounting Standards Board of the
peraturan serta Pedoman Penyajian dan Indonesian Institute of Accountants (“DSAK”) and
Pengungkapan Laporan Keuangan yang the Regulations and Financial Statements
diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”). Presentation and Disclosure Guidelines issued by
the Financial Services Authority (“OJK”).
Efektif 1 Januari 2015, Grup menerapkan PSAK Effective January 1, 2015, the Group implemented
No. 1 (Revisi 2013), “Penyajian Laporan PSAK No. 1 (Revised 2013), “Presentation of
Keuangan”, yang mengubah penyajian kelompok Financial Statements”, which changes the
pos-pos dalam Penghasilan Komprehensif Lain. grouping of items presented in Other
Pos-pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi Comprehensive Income. Items that could be
disajikan terpisah dari pos-pos yang tidak akan reclassified to profit or loss would be presented
direklasifikasi ke laba rugi. separately from items that will never be
reclassified.
9


PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
a. Dasar Penyusunan dan Pengukuran Laporan a. Basis of Consolidated Financial Statements

Keuangan (lanjutan) Preparation and Measurement (continued)
Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam The accounting policies adopted in the
penyusunan laporan keuangan konsolidasian preparation of the consolidated financial
adalah selaras dengan kebijakan akuntansi yang statements are consistent with those made in the
diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan preparation of the Group’s consolidated financial
konsolidasian Grup untuk tahun yang berakhir statements for the year ended December 31,
pada tanggal 31 Desember 2014, kecuali bagi 2014, except for the adoption of several amended
penerapan beberapa PSAK yang telah direvisi. SAKs. As disclosed further in the relevant
Seperti diungkapkan dalam catatan-catatan terkait succeeding Notes, several amended and
atas laporan keuangan, beberapa standar published accounting standards were adopted
akuntansi yang telah direvisi dan diterbitkan, effective January 1, 2015.
diterapkan efektif tanggal 1 Januari 2015.
Laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk The consolidated financial statements, except for
laporan arus kas konsolidasian, disusun the consolidated statement of cash flows, have
berdasarkan dasar akrual dengan menggunakan been prepared on the accrual basis using the
konsep harga perolehan, kecuali beberapa akun historical cost basis of accounting, except for
tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain certain accounts which are measured on the
sebagaimana diuraikan dalam kebijakan bases described in the related accounting policies
akuntansi masing-masing akun tersebut. for those accounts.
Grup menerapkan PSAK No. 2 (Revisi 2009), The Group applied PSAK No. 2 (Revised 2009),
“Laporan Arus Kas”. “Statement of Cash Flows”.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan The consolidated statement of cash flow is
menggunakan metode langsung dengan prepared based on the direct method by
mengelompokkan arus kas dalam aktivitas classifying cash flows on the basis of operating,
operasi, investasi dan pendanaan. investing, and financing activities.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam The presentation currency used in the preparation
penyusunan laporan keuangan konsolidasian of the consolidated financial statements is the
adalah Rupiah, yang merupakan mata uang Indonesian Rupiah, which is the Group’s
fungsional Grup. functional currency.
Seluruh angka dalam laporan keuangan Figures in the consolidated financial statements
konsolidasian ini, dibulatkan dan disajikan dalam are rounded to and stated in millions of Rupiah
jutaan Rupiah (“Rp”), kecuali dinyatakan lain. (“Rp”), unless otherwise specified.
Untuk memberikan pemahaman yang lebih baik In order to provide further understanding of the
atas kinerja keuangan Grup, karena sifat dan financial performance of the Group, due to the
jumlahnya yang signifikan, beberapa item significance of their nature or amount, several
pendapatan dan beban telah disajikan secara items of income or expense have been shown
terpisah. separately.
Penyusunan laporan keuangan konsolidsian The preparation of consolidated financial

sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di statements in conformity with Indonesian Financial
Indonesia mengharuskan penggunaan estimasi Accounting Standards requires the use of certain
dan asumsi. Hal tersebut juga mengharuskan critical accounting estimates. It also requires
manajemen untuk membuat pertimbangan dalam management to exercise its judgement in the
proses penerapan kebijakan akuntansi Grup. Area process of applying the Group’s accounting
yang kompleks atau memerlukan tingkat policies. The areas involving a higher degree of
pertimbangan yang lebih tinggi atau area di mana judgement or complexity, or areas where
asumsi dan estimasi dapat berdampak signifikan assumptions and estimates are significant to the
terhadap laporan keuangan konsolidasian consolidated financial statements are disclosed in
diungkapkan di Catatan 3. Note 3.
10


b. Prinsip-prinsip konsolidasi b. Principles of consolidation
Efektif 1 Januari 2015, Grup menerapkan PSAK Effective January 1, 2015, the Group adopted
No. 65 (Revisi 2013), “Laporan Keuangan PSAK No. 65 (Revised 2013), “Consolidated
Konsolidasian”. PSAK 65, ‘Laporan keuangan Financial Statements”. PSAK 65, 'Consolidated
kosolidasian’ mendasarkan prinsip yang telah ada financial statements’ builds on existing principles
dengan mengidentifikasi konsep pengendalian by identifying the concept of control as the
sebagai faktor utama dalam menentukan apakah determining factor in whether an entity should be
entitas harus dimasukkan ke dalam laporan included within the consolidated financial
konsolidasian entitas induk. Standar ini statements of the parent company. The standard
memberikan petunjuk tambahan untuk membantu provides additional guidance to assist in the
dalam kondisi penentuan pengendalian sulit untuk determination of control where this is difficult to
dinilai. Dalam prinsip yang baru, Grup assess. Under the new principles, the Group
mengendalikan suatu entitas ketika Grup controls an entity when the Group is exposed to, or
terekspos terhadap, atau memiliki hak atas, has right to, variable returns from its involvement
pengembalian variabel dari keterlibatannya with the entity and has the ability to affect those
terhadap entitas dan memiliki kemampuan untuk return through its power over the entity.
mempengaruhi pengembalian tersebut melalui
kekuasaannya atas entitas tersebut.
Transaksi antar perusahaan, saldo dan Inter-company transactions, balances and

keuntungan antar entitas Grup yang belum unrealized gains on transactions between Group
direalisasi dieliminasi. Kerugian yang belum companies are eliminated. Unrealized losses are
direalisasi juga dieliminasi. Kebijakan akuntansi also eliminated. Accounting policies of subsidiaries
entitas anak diubah jika diperlukan untuk have been changed where necessary to ensure
memastikan konsistensi dengan kebijakan consistency with the policies adopted by the
akuntasi yang diadopsi Grup. Group.
Pengendalian didapat ketika Grup terekspos atau Control is achieved when the Group is exposed, or
memiliki hak atas imbal hasil variable dari has rights, to variable returns from its involvement
keterlibatannya dengan investee dan memiliki with the investee and has the ability to affect those
kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil returns through its power over the investee.
tersebut melalui kekuasaannya atas investee.
Secara spesifik, Grup mengendalikan investee Specifically, the Group controls an investee if and
jika dan hanya jika Grup memiliki seluruh hal only if the Group has:
berikut ini:
a. Kekuasaan atas investee (misal, hak yang a. Power over the investee (i.e., existing rights
ada memberikan kemampuan kini untuk that give it the current ability to direct the
mengarahkan aktivitas relevan investee). relevant activities of the investee).
b. Eksposur atau hak atas imbal hasil variabel b. Exposure, or rights, to variable returns from
dari keterlibatannya dengan investee. its involvement with the investee, and
c. Kemampuan untuk menggunakan c. The ability to use its power over the investee
kekuasaannya atas investee untuk to affect its returns.
mempengaruhi jumlah imbal hasil investor.
11


b. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) b. Principles of consolidation (continued)
Ketika Grup memiliki kurang dari hak suara When the Group has less than a majority of the
mayoritas, Grup dapat mempertimbangkan semua voting or similar right of an investee, the Group
fakta dan keadaan yang relevan dalam menilai considers all relevant facts and circumstances in
apakah memiliki kekuasaan atas investee assessing whether it has power over an investee,
tersebut: incuding:
a. Pengaturan kontraktual dengan pemilik hak a. The contractual arrangement with the other
suara yang lain. vote holders of the investee.
b. Hak yang timbul dari pengaturan kontraktual b. Rights arising from other contractual
lain. arrangements.
c. Hak suara dan hak suara potensial Grup. c. The Group’s voting rights and potential voting
rights.
Ketika Grup memiliki kurang dari hak suara When the Group has less than a majority of the
mayoritas, Group dapat mempertimbangkan voting or similar rights of an investee, the Group
semua fakta dan keadaan yang relevan dalam considers all relevant facts and circumstances in
menilai apakah memiliki kekuasaan atas investee assessing wether it has power over an investee,
termasuk: including:
Grup menilai kembali apakah investor The Group re-assesses whether or not it controls
mengendalikan investee jika fakta dan keadaan an investee if facts and circumstances indicate
mengindikasikan adanya perubahan terhadap that there are changes to one or more of the three
satu atau lebih dari tiga elemen pengendalian. elements of control. Consolidation of a subsidiary
Konsolidasi atas anak perusahaan dimulai ketika begins when the Group obtains control over the
Grup memiliki pengendalian atas anak subsidiary and ceases when the Group loses
perusahaan dan berhenti ketika Grup kehilangan control of the subsidiary. Assets, liabilities, income
pengendalian atas anak perusahaan. Aset, and expenses of a subsidiary acquired or
liabilitas, penghasilan dan beban atas anak disposed of during the period are included in the
perusahaan yang diakuisisi atau dilepas selama consolidated statement of profit or loss and other
periode termasuk dalam laporan laba rugi dan comprehensive income from the date the Group
penghasilan komprehensif lain konsolidasian dari gains control until the date the Group ceases to
tanggal Grup memperoleh pengendalian sampai control the subsidiary.
dengan tanggal Grup menghentikan pengendalian
atas anak perusahaan.
Laba atau rugi dan setiap komponen atas Profit or loss and each component of other
penghasilan komprehensif lain diatribusikan pada comprehensive income (OCI) are attributed to the
pemegang saham entitas induk Grup dan pada equity holders of the parent of the Group and to
kepentingan non pengendali (“KNP”), walaupun the non-controlling interest (“NCI”), even if this
hasil di kepentingan non pengendali mempunyai results in the NCI having a deficit balance. When
saldo defisit. Bila diperlukan, penyesuaian necessary, adjustments are made to the financial
dilakukan pada laporan keuangan anak statements of subsidiaries to bring their
perusahaan agar kebijakan akuntansinya Sesuai accounting policies in line with the Group’s
dengan kebijakan akuntansi Grup. Semua aset accounting policies. All intra-group assets and
dan liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban dan liabilities, equity, income, expenses and cash
arus kas berkaitan dengan transaksi antar flows relating to transactions between members of
anggota Grup akan dieliminasi secara penuh the Group are eliminated in full on consolidation.
dalam proses konsolidasi.
12


b. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) b. Principles of consolidation (continued)
Transaksi dengan kepentingan nonpengendali Transactions with NCI that do not result in loss of
yang tidak mengakibatkan hilangnya control are accounted for as equity transactions.
pengendalian merupakan transaksi ekuitas. The difference between the fair value of any
Selisih antara nilai wajar imbalan yang dibayar consideration paid and the relevant share acquired
dan bagian yang diakuisisi atas nilai tercatat aset of the carrying value of net assets of the
neto entitas anak dicatat pada ekuitas. subsidiary is recorded in equity. Gains or losses
Keuntungan atau kerugian pelepasan on disposals to NCI are also recorded in equity.
kepentingan nonpengendali juga dicatat pada
ekuitas.
Perubahan kepemilikan di anak perusahaan, A change in the ownership interest of a subsidiary,

tanpa kehilangan pengendalian, dihitung sebagai without a loss of control, is accounted for as an
transaksi ekuitas. Jika Grup kehilangan equity transaction. If the Group loses control over
pengendalian atas anak perusahaan, maka Grup: a subsidiary, it:
a. menghentikan pengakuan aset (termasuk a. derecognizes the assets (including goodwill)

setiap goodwill) dan liabilitas Entitas anak; and liabilities of the subsidiary;
b. menghentikan pengakuan jumlah tercatat b. derecognizes the carrying amount of any NCI;
setiap KNP;
c. menghentikan pengakuan akumulasi selisih c. derecognizes the cumulative translation
penjabaran, yang dicatat di ekuitas, bila ada; differences, recorded in equity, if any;
d. mengakui nilai wajar pembayaran yang d. recognizes the fair value of the consideration
diterima; received;
e. mengakui setiap sisa investasi pada nilai e. recognizes the fair value of any investment
wajarnya; retained;
f. mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan f. recognizes any surplus or deficit in profit or
sebagai keuntungan atau kerugian sebagai loss; and
laba rugi; dan
g. mereklasifikasi ke laba rugi proporsi g. reclassifies the parent’s share of components
keuntungan dan kerugian yang telah diakui previously recognized in OCI to profit or loss
sebelumnya dalam penghasilan or retained earnings, as appropriate, as
komprehensif lain atau saldo laba, begitu would be required if the Group had directly
pula menjadi persyaratan jika Grup akan disposed of the related assets or liabilities.
melepas secara langsung aset atau liabilitas
yang terkait.
KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi NCI represents the portion of the profit or loss and
dan aset bersih dari Entitas anak yang tidak dapat net assets of the Subsidiary not attributable
diatribusikan, secara langsung maupun tidak directly or indirectly to the Company, which are
langsung, pada Perusahaan, yang masing- presented in the consolidated statement of profit
masing disajikan dalam laporan laba rugi dan or loss and other comprehensive income and
penghasilan komprehensif lain konsolidasian dan under the equity section of the consolidated
dalam ekuitas pada laporan posisi keuangan statement of financial position, respectively,
konsolidasian, terpisah dari bagian yang dapat separately from the corresponding portion
diatribusikan kepada pemilik entitas induk. attributable to the owner of the parent entity.
13


c. Kas dan setara kas c. Cash and cash equivalents
Didalam laporan arus kas konsolidasian, kas dan In the consolidated statement of cash flows, cash
setara kas terdiri dari kas, bank, deposito on call, and cash equivalents include cash on hand,
investasi jangka pendek lainnya yang jatuh tempo deposits held at call with banks, other short-term
dalam waktu tiga (3) bulan atau kurang dan highly liquid investments with original maturities of
cerukan. Dalam laporan posisi keuangan three months or less, and bank overdrafts. In the
kosolidasian, cerukan disajikan sebagai pinjaman consolidated statement of financial position, bank
dalam kewajiban lancar. overdrafts are shown within borrowings in current
liabilities.
Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya Restricted cash and cash equivalents which will be
yang akan digunakan untuk membayar kewajiban used to pay currently maturing obligations are
yang akan jatuh tempo dalam waktu satu tahun presented as “Restricted Cash” under the current
disajikan sebagai “Dana yang Dibatasi assets section of the consolidated statement of
Penggunaannya” sebagai bagian dari Aset Lancar financial position. Cash and cash equivalents
pada laporan posisi keuangan konsolidasian. Kas which will be used to pay obligations maturing after
dan setara kas yang akan digunakan membayar one year from the end of the reporting period are
kewajiban yang akan jatuh tempo lebih dari satu presented as part of “Restricted Cash” under the
tahun dari akhir periode pelaporan disajikan non-current asset section of the consolidated
sebagai “Dana yang Dibatasi Penggunaannya” statement of financial position.
sebagai bagian dari Aset Tidak Lancar pada
laporan posisi keuangan konsolidasian.
d. Instrumen keuangan d. Financial instruments
Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan Effective January 1, 2015, the Group applied
PSAK No. 50 (Revisi 2014) “Instrumen Keuangan: PSAK No. 50 (Revised 2014) “Financial
Penyajian”, PSAK No. 55 (Revisi 2014) Instruments: Presentation”, PSAK No. 55 (Revised
“Instrumen Keuangan: Pengakuan dan 2014) “Financial Instruments: Recognition and
Pengukuran” dan PSAK No. 60 (Revisi 2014) Measurement” and PSAK No. 60 (2014) “Financial
“Instrumen Keuangan: Pengungkapan”. Instruments: Disclosures". The adoption of these
Penerapan PSAK-PSAK ini tidak membawa PSAKs does not have significant impact to the
dampak signifikan terhadap laporan keuangan consolidated financial statements.
konsolidasian.
Klasifikasi Classification
i. Aset keuangan i. Financial assets
Aset keuangan dalam lingkup PSAK No. 55 Financial assets within the scope of PSAK
(Revisi 2014) diklasifikasikan sebagai (i) aset No. 55 (Revised 2014) are classified as (i)
keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui financial assets at fair value through profit or
laba rugi, (ii) pinjaman yang diberikan dan loss, (ii) loans and receivables, (iii) held-to-
piutang, (iii) investasi dimiliki hingga jatuh maturity investments, or (iv) available for sale
tempo, (iv) atau aset keuangan tersedia untuk financial assets, as appropriate. The Group
dijual, mana yang sesuai. Grup menentukan determines the classification of its financial
klasifikasi aset keuangan tersebut pada saat assets at initial recognition and, where allowed
pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan and appropriate, re-evaluates the designation
sesuai, mengevaluasi kembali of such assets at each financial year end.
pengklasifikasian aset tersebut pada setiap
akhir tahun keuangan.
14


d. Instrumen keuangan (lanjutan) d. Financial instruments (continued)
Klasifikasi (lanjutan) Classification (continued)
i. Aset keuangan (latihan) i. Financial assets (continued)
Aset keuangan Grup terdiri dari kas dan The Group’s financial assets consist of cash
setara, piutang usaha, piutang lain-lain, uang and cash equivalents, trade accounts
jaminan, dan aset tidak lancar lainnya, yang receivable, other accounts receivable,
dimiliki oleh Grup diklasifikasikan sebagai guarantee deposits, and other noncurrent
pinjaman yang diberikan dan piutang, investasi assets are included in this category classified
Grup dalam saham yang tercatat dengan as loans and receivables, the Group’s
metode biaya karena nilai wajarnya tidak dapat investments in shares of stock under cost
ditentukan secara andal, maka investasi Grup method In the absence of a reliable basis for
dalam saham sebagaimana Catatan 10 determining the fair value, the Group’s
dinyatakan pada biaya perolehan, setelah investments in shares of stock enumerated in
dikurangi penurunan nilai, jika ada Note 10 are carried at cost, net of any
diklasifikasikan sebagai kelompok tersedia impairment classified as available for sale
untuk dijual. financial assets.
ii. Liabilitas keuangan ii. Financial liabilities
Liabilitas keuangan dalam lingkup PSAK Financial liabilities within the scope of PSAK
No. 55 (Revisi 2014) dapat dikategorikan No. 55 (Revised 2014) are classified as (i)
sebagai (i) liabilitas keuangan yang diukur financial liabilities at fair value through profit or
pada nilai wajar melalui laba rugi, (ii) liabilitas loss, (ii) financial liabilities measured at
keuangan yang diukur pada biaya perolehan amortized cost, or (iii) as derivatives designated
diamortisasi, atau (iii) derivative yang as hedging instruments in an effective hedge,
ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai as appropriate. The Group determines the
dalam lindung nilai yang efektif, mana yang classification of its financial liabilities at initial
sesuai. Grup menentukan klasifikasi liabilitas recognition.
keuangan pada saat pengakuan awal.
Liabilitas keuangan Grup terdiri dari utang usaha, The Group’s financial liabilities consist of the trade
utang lain-lain, beban akrual, utang bank jangka accounts payable, other accounts payable,
pendek, utang bank jangka panjang dan utang accrued expenses, short-term bank loans, long-
kepada pihak berelasi yang dimiliki oleh Grup term bank loans and due to related parties
diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang classified as financial liabilities measured at
dicatat berdasarkan biaya perolehan diamortisasi. amortized cost.
Pengakuan dan Pengukuran Recognition and Measurement
i. Aset keuangan i. Financial assets
Aset keuangan pada awalnya diakui sebesar Financial assets are recognized initially at fair
nilai wajarnya ditambah, dalam hal investasi value plus, in the case of investments not at
yang tidak diukur pada nilai wajar melalui laba fair value through profit or loss, directly
rugi, biaya transaksi yang dapat diatribusikan attributable transaction costs. The subsequent
secara langsung. Pengukuran aset keuangan measurement of financial assets depends on
setelah pengakuan awal tergantung pada their classification.
klasifikasinya.
15


Pengakuan dan Pengukuran (lanjutan) Recognition and Measurement (continued)
i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)
Pembelian atau penjualan aset keuangan yang Purchases or sales of financial assets that
mensyaratkan penyerahan aset dalam kurun require delivery of assets within a time frame
waktu yang ditetapkan oleh peraturan atau established by regulation or convention in the
kebiasaan yang berlaku di pasar (pembelian market place (regular way trades) are
yang lazim/reguler) diakui pada tanggal recognized on the trade date, i.e., the date that
perdagangan, yaitu tanggal Grup berkomitmen the Group commits to purchase or sell the
untuk membeli atau menjual aset tersebut. assets.
a. Aset keuangan yang diukur pada nilai a. Financial assets at fair value through profit
wajar melalui laporan laba rugi or loss
Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar Financial assets at fair value through profit
melalui laba rugi termasuk aset keuangan or loss includes financial assets held for
untuk diperdagangkan dan aset keuangan trading and financial assets designated
yang ditetapkan pada saat pengakuan awal upon initial recognition at fair value through
untuk diukur pada nilai wajar melalui laba profit or loss.
rugi.
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai Financial assets are classified as held for
kelompok diperdagangkan jika mereka trading if they are acquired for the purpose
diperoleh untuk tujuan dijual atau dibeli of selling or repurchasing in the near term.
kembali dalam waktu dekat. Aset derivatif Derivative assets are also classified as held
juga diklasifikasikan sebagai kelompok for trading unless they are designated as
diperdagangkan kecuali mereka ditetapkan effective hedging instruments. Financial
sebagai instrumen lindung nilai efektif. Aset assets at fair value through profit and loss
keuangan yang diukur pada nilai wajar are carried in the consolidated statement of
melalui laba rugi ditetapkan pada nilai financial position at fair value with changes
wajar dalam laporan posisi keuangan in fair value recognized in finance income
konsolidasian dengan perubahan nilai or finance costs in profit or loss.
wajar diakui sebagai pendapatan keuangan
atau biaya keuangan dalam laba rugi.
16


Grup mengevaluasi aset keuangan untuk The Group evaluated its financial assets
diperdagangkan, selain derivatif, untuk held for trading, other than derivatives, to
menentukan apakah niat untuk menjualnya determine whether the intention to sell them
dalam waktu dekat masih sesuai. Ketika in the near term is still appropriate. When
Grup tidak mampu untuk the Group is unable to trade these financial
memperdagangankan aset keuangan assets due to inactive markets and
karena pasar tidak aktif dan niat management’s intention to sell them in the
manajemen untuk menjualnya di masa foreseeable future significantly changes, the
mendatang secara signifikan berubah, Group may elect to reclassify these financial
Grup dapat memilih untuk mereklasifikasi assets in rare circumstances.
aset keuangan, dalam kondisi yang jarang
terjadi.
Reklasifikasi ke pinjaman yang diberikan The reclassification to loans and

dan piutang, tersedia untuk dijual atau receivables, available for sale or held to
dimiliki hingga jatuh tempo tergantung pada maturity depends on the nature of the asset.
sifat aset tersebut. Evaluasi ini tidak This evaluation does not affect any financial
mempengaruhi aset keuangan yang assets designated at fair value through
ditetapkan pada nilai wajar melalui laporan profit or loss using the fair value option at
laba rugi menggunakan opsi nilai wajar designation.
pada saat penentuan.
Setelah pengakuan awal, aset keuangan Subsequent to initial recognition, financial

yang diukur pada nilai wajar melalui assets at fair value through profit or loss are
laporan laba rugi ditetapkan pada nilai measured at fair value in statements of
wajar dalam laporan posisi keuangan. financial position. Any gains or losses
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari arising from changes in fair value of the
perubahan nilai wajar aset keuangan diakui financial assets are recognized in profit or
melalui laporan laba rugi. loss.
Saling Hapus dari Instrumen Keuangan Offsetting of financial instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and financial liabilities are
saling hapus dan nilai bersihnya dilaporkan offset and the net amount reported in the
dalam laporan posisi keuangan consolidated statement of financial position
konsolidasian jika, dan hanya jika, terdapat if, and only if, there is a currently
hak yang berkekuatan hukum untuk enforceable legal right to offset the
melakukan saling hapus atas jumlah yang recognized amounts and there is an
telah diakui dari aset keuangan dan intention to settle on a net basis, or to
liabilitas keuangan tersebut dan terdapat realize the assets and settle the liabilities
intensi untuk menyelesaikan dengan simultaneously.
menggunakan dasar neto, atau untuk
merealisasikan aset dan menyelesaikan
liabilitasnya secara bersamaan.
b. Pinjaman yang diberikan dan piutang b. Loans and receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables are non-derivative
adalah aset keuangan non-derivatif dengan financial assets with fixed or determinable
pembayaran tetap atau telah ditentukan, payments that are not quoted in an active
yang tidak mempunyai kuotasi di pasar market. Such financial assets are carried at
aktif. Aset keuangan tersebut dicatat amortized cost using the effective interest
sebesar biaya perolehan yang diamortisasi rate method.
dengan menggunakan metode suku bunga
efektif.
17


b. Pinjaman yang diberikan dan piutang b. Loans and receivables

(lanjutan)
Keuntungan dan kerugian diakui sebagai Gains and losses are recognized in profit or
laba rugi pada saat pinjaman yang loss when the loans and receivables are
diberikan dan piutang dihentikan derecognized or impaired, as well as
pengakuannya atau mengalami penurunan through the amortization process.
nilai, serta melalui proses amortisasi.
c. Investasi dimiliki hingga jatuh tempo c. Held-to-maturity investments
Investasi dimiliki hingga jatuh tempo (HTM) Held to maturity investments are non-
adalah aset keuangan non-derivatif dengan derivative financial assets with fixed or
pembayaran tetap atau telah ditentukan determinable payments and fixed maturities
dan jatuh temponya telah ditetapkan are classified as held to maturity when the
diklasifikasikan sebagai HTM ketika Group has the positive intention and ability
Perusahaan memiliki intensi positif dan to hold them to maturity. After initial
kemampuan untuk memiliki aset keuangan measurement, held-to-maturity investments
tersebut hingga jatuh tempo. Setelah are measured at amortized cost using the
pengukuran awal, investasi HTM diukur effective interest method, less impairment
pada biaya perolehan yang diamortisasi are measured at amortized cost using the
dengan menggunakan metode suku bunga effective interest method, less impairment.
efektif, dikurangi penurunan nilai.
Setelah pengakuan awal, investasi dimiliki Subsequent to initial recognition, held to
hingga jatuh tempo menggunakan suku maturity investments uses an effective
bunga efektif untuk mendiskontokan interest rate that exactly discounts
estimasi penerimaan kas di masa datang estimated future cash receipts through the
selama perkiraan umur dari aset keuangan expected life of the financial asset to the net
ke nilai tercatat bersih dari aset keuangan. carrying amount of the financial asset.
Keuntungan dan kerugian diakui dalam Gains and losses are recognized in profit or
laporan laba rugi pada saat investasi loss when the investments are
tersebut dihentikan pengakuannya atau derecognized or impaired, as well as
mengalami penurunan nilai, maupun through the amortization process.
melalui proses amortisasi.
d. Aset keuangan tersedia untuk dijual d. Available for sale financial assets
Aset keuangan tersedia untuk dijual Available for sale financial assets include
termasuk ekuitas dan efek utang, adalah equity and debt securities, which are non-
aset keuangan non-derivatif yang derivative financial assets that are
ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual designated as available for sale or are not
atau yang tidak diklasifikasikan dalam tiga classified in any of the three preceding
kategori sebelumnya. categories.
Setelah pengukuran awal, aset keuangan After initial measurement, available for sale
tersedia untuk dijual selanjutnya diukur financial assets are subsequently measured
dengan nilai wajar dengan keuntungan at fair value with unrealized gains or losses
atau kerugian yang belum terealisasi diakui recognized as other comprehensive income
sebagai laba rugi komprehensif lain dalam in the fair value reserve until the investment
cadangan nilai wajar sampai investasi is derecognized, at which time the
tersebut dihentikan pengakuannya, pada cumulative gain or loss is recognized in
saat keuntungan atau kerugian kumulatif other operating income, or determined to be
diakui dalam pendapatan operasional impaired, at which time the cumulative loss
lainnya, atau terjadi penurunan nilai, pada is reclassified to profit or loss in finance
saat kerugian kumulatif direklasifikasi ke costs and removed from the fair value
laporan laba rugi dalam biaya keuangan reserve.
dan dihapus dari cadangan nilai wajar.
18


d. Aset keuangan tersedia untuk dijual d. Available for sale financial assets
(lanjutan) (continued)
Grup mengevaluasi aset keuangan tersedia The Group evaluates its available for sale
untuk dijual apakah kemampuan dan niat financial assets whether the ability and
untuk menjualnya dalam waktu dekat intention to sell them in the near term is still
masih sesuai. Ketika Grup tidak mampu appropriate. When the Group is unable to
untuk memperdagangan aset keuangan trade these financial assets due to inactive
karena pasar tidak aktif dan niat markets and management’s intention to do
manajemen untuk melakukannya secara so significantly changes in the foreseeable
signifikan berubahan di masa mendatang, future, the Group may elect to reclassify
Grup dapat memilih untuk mereklasifikasi these financial assets in rare
aset keuangan dalam kondisi yang jarang circumstances. Reclassification to loans
terjadi. Reklasifikasi ke pinjaman yang and receivables is permitted when the
diberikan dan piutang diperbolehkan ketika financial assets meet the definition of loans
aset keuangan memenuhi definisi pinjaman and receivables and the Group has the
yang diberikan dan piutang dan Grup intent and ability to hold these assets for the
memiliki maksud dan kemampuan untuk foreseeable future or until maturity.
memiliki aset-aset di masa mendatang atau Reclassification to the held to maturity
sampai jatuh tempo. Reklasifikasi ke category is permitted only when the entity
kelompok dimiliki hingga jatuh tempo hanya has the ability and intention to hold the
diperbolehkan ketika entitas memiliki financial asset accordingly.
kemampuan dan berkeinginan untuk
menahan aset keuangan sedemikian rupa.
Untuk aset keuangan direklasifikasi keluar For a financial asset reclassified out of the
dari aset keuangan tersedia untuk dijual, available for sale category, any previous
keuntungan atau kerugian sebelumnya gain or loss on that asset that has been
atas aset tersebut yang telah diakui dalam recognized in equity is amortized to profit or
ekuitas diamortisasi ke laporan laba rugi loss over the remaining life of the
selama sisa umur dari investasi dengan investment using the effective interest rate.
menggunakan suku bunga efektif. Selisih Any difference between the new amortized
antara biaya perolehan diamortisasi baru cost and the expected cash flows is also
dan arus kas yang diharapkan juga amortized over the remaining life of the
diamortisasi selama sisa umur aset dengan asset using the effective interest rate. If the
menggunakan suku bunga efektif. Jika asset is subsequently determined to be
selanjutnya terjadi penurunan nilai aset, impaired, then the amount recorded in
maka jumlah yang dicatat dalam akun equity is reclassified to profit or loss.
ekuitas direklasifikasi ke laporan laba rugi.
Liabilitas keuangan diakui pada awalnya Financial liabilities are recognized initially at fair
sebesar nilai wajar dan, dalam hal liabilitas value and, in the case of financial liabilities
keuangan yang diukur pada biaya perolehan measured at amortized cost, inclusive of
diamortisasi, termasuk biaya transaksi yang directly attributable transaction costs.
dapat diatribusikan secara langsung.
19


a. Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya a. Financial liabilities measured at amortized
perolehan diamortisasi cost
Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya Financial liabilities measured at amortized
perolehan diamortisasi, selanjutnya setelah cost are measured, subsequent to initial
pengakuan awal diukur pada biaya perolehan recognition, at amortized cost using the
diamortisasi, menggunakan suku bunga effective interest rate method unless the effect
efektif kecuali jika dampak diskonto tidak of discounting would be immaterial, in which
material, maka dinyatakan pada biaya case they are stated at cost. The related
perolehan. Beban bunga diakui dalam “Beban interest expense is recognized within “Finance
keuangan” dalam laporan laba rugi. Costs” in profit or loss. Gains and losses are
Keuntungan atau kerugian diakui pada recognized in profit or loss when the financial
laporan laba rugi ketika liabilitas keuangan liabilities are derecognized as well as through
tersebut dihentikan pengakuannya dan the amortization process.
melalui proses amortisasi.
b. Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai b. Financial liabilities measured at profit or loss
wajar melalui laporan laba rugi
Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai Financial liabilities at fair value through profit
wajar melalui laba rugi adalah liabilitas or loss are financial liabilities classified as held
keuangan yang diperdagangkan. Liabilitas for trading. A financial liability is classified as
keuangan diklasifikasikan sebagai liabilitas held for trading if it is acquired principally for
keuangan yang diperdagangkan jika the purpose of selling or repurchasing it in the
perolehannya ditujukan untuk dijual atau near term and for which there is evidence of a
dibeli kembali dalam waktu dekat dan recent actual pattern of short-term profit
terdapat bukti adanya kecenderungan taking.
pengambilan keuntungan dalam jangka
pendek.
Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai Financial liabilities at fair value through profit
wajar melalui laporan laba rugi ditetapkan or loss are measured at fair value in the
pada nilai wajar dalam laporan posisi statement of financial position. Any gains or
keuangan. Keuntungan atau kerugian yang losses arising from changes in fair value of the
timbul dari perubahan nilai wajar liabilitas financial liabilities are recognized in the
keuangan diakui melalui laporan laba rugi consolidated profit or loss.
konsolidasian.
Saling Hapus dari Instrumen Keuangan Offsetting of financial instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling Financial assets and financial liabilities are offset
hapus dan nilai bersihnya dilaporkan dalam and the net amount reported in the consolidated
laporan posisi keuangan konsolidasian jika, dan statement of financial position if, and only if, there
hanya jika, terdapat hak yang berkekuatan hukum is a currently enforceable legal right to offset the
untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang recognized amounts and there is an intention to
telah diakui dari aset keuangan dan liabilitas settle on a net basis, or to realize the assets and
keuangan tersebut dan terdapat intensi untuk settle the liabilities simultaneously.
menyelesaikan dengan menggunakan dasar neto,
atau untuk merealisasikan aset dan
menyelesaikan liabilitasnya secara bersamaan.
20


Nilai Wajar dari Instrumen Keuangan Fair value of financial instruments
Efektif 1 Januari 2015, Group menerapkan PSAK Effective January 1, 2015, the Group adopted
No. 68 (2014), “Pengukuran Nilai Wajar”, dalam PSAK No. 68 (2014) “Fair Value Measurement”,
PSAK ini, nilai wajar adalah harga yang akan according to this PSAK, fair value is the price that
diterima untuk menjual suatu aset atau harga would be received to sell an asset or paid to
yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu transfer a liability in an orderly transaction between
liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku market participants at the measurement date. The
pasar pada tanggal pengukuran. Pengukuran nilai fair value measurement is based on the
wajar mengasumsikan bahwa transaksi untuk presumption that the transaction to sell the asset
menjual aset atau mengalihkan liabilitas terjadi: or transfer the liability takes place either:
- Di pasar utama untuk aset dan liabilitas - In the principal market for the asset or liability,
tersebut, atau or
- Jika tidak terdapat pasar utama, di pasar yang - In the absence of a principal market, in the
paling menguntungkan untuk aset atau most advantageous market for the asset or
liabilitas tersebut. liability.
Grup harus memiliki akses ke pasar utama atau The principal or the most advantageous market
pasar yang paling menguntungkan. must be accessible to by the Group.
Nilai wajar aset atau liabilitas diukur The fair value of an asset or a liability is measured
menggunakan asumsi yang akan digunakan using the assumptions that market participants
pelaku pasar ketika menentukan harga aset atau would use when pricing the asset or liability,
liabilitas tersebut, dengan asumsi bahwa pelaku assuming that market participants act in their
pasar bertindak dalam kepentingan ekonomi economic best interest.
terbaiknya.
Pengukuran nilai wajar atas aset non keuangan A fair value measurement of a nonfinancial asset
mempertimbangkan kemampuan pelaku pasar takes into account a market participant's ability to
dalam menghasilkan keuntungan ekonomi generate economic benefits by using the asset in
dengan penggunaan aset pada kemampuan its highest and best use or by selling it to another
tertinggi dan terbaik aset atau dengan menjualnya market participant that would use the asset in its
ke pelaku pasar yang lain yang akan highest and best use.
menggunakan aset di kemampuan tertinggi dan
terbaik.
Grup menggunakan teknik penilaian yang tepat The Group uses valuation techniques that are
sesuai keadaan dan dimana tersedia kecukupan appropriate in the circumstances and for which
data untuk mengukur nilai wajar, memaksimalkan sufficient data are available to measure fair value,
penggunaan input yang dapat diobservasi yang maximizing the use of relevant observable inputs
relevan dan meminimalisir penggunaan input and minimizing the use of unobservable inputs.
yang tidak dapat diobservasi.
21


Semua aset dan liabilitas dimana nilai wajar All assets and liabilities for which fair value is
diukur atau diungkapkan dalam laporan keuangan measured or disclosed in the consolidated
konsolidasian dapat dikategorikan pada level financial statements are categorized within the fair
hirarki nilai wajar, berdasarkan tingkatan input value hierarchy, described as follows, based on
terendah yang signifikan atas pengukuran nilai the lowest level input that is significant to the fair
wajar secara keseluruhan: value measurement as a whole:
- Level 1 - harga kuotasian (tanpa penyesuaian) - Level 1 - Quoted (unadjusted) market prices in
di pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang active markets for identical assets or liabilities.
identik. - Level 2 - Valuation techniques for which the
- Level 2 - input selain harga kuotasian yang lowest level input that is significant to the fair
termasuk dalam level 1 yang dapat value measurement is directly or indirectly
diobservasi baik secara langsung maupun observable.
tidak langsung. - Level 3 - Valuation techniques for which the
- Level 3 - input yang tidak dapat diobservasi lowest level input that is significant to the fair
untuk aset atau liabilitas. value measurement is unobservable.
Untuk aset dan liabilitas yang diakui pada laporan For assets and liabilities that are recognized in the
keuangan konsolidasian secara berulang, Grup consolidated financial statements on a recurring
menentukan apakah terjadi transfer antara Level basis, the Group determines whether transfers
di dalam hirarki dengan cara mengevaluasi have occurred between levels in the hierarchy by
kategori (berdasarkan input level terendah yang re-assessing categorization (based on the lowest
signifikan dalam pengukuran nilai wajar) setiap level input that is significant to the fair value
akhir periode pelaporan. measurement as a whole) at the end of each
reporting period.
Untuk tujuan pengungkapan nilai wajar, Grup For the purpose of fair value disclosures, the
telah menentukan kelas aset dan liabilitas Group has determined classes of assets and
berdasarkan sifat, karakteristik, dan risiko aset liabilities on the basis of the nature, characteristics
atau liabilitas, dan level hirarki nilai wajar seperti and risks of the asset or liability and the level of
dijelaskan di atas. the fair value hierarchy as explained above.
Biaya Perolehan Diamortisasi dari Instrumen Amortized cost of financial instruments

Keuangan
Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan Amortized cost is computed using the effective
menggunakan metode suku bunga efektif interest rate method less any allowance for
dikurangi dengan penyisihan atas penurunan nilai impairment and principal repayment or reduction.
dan pembayaran pokok atau nilai yang tidak The calculation takes into account any premium or
dapat ditagih. Perhitungan tersebut discount on acquisition and includes transaction
mempertimbangkan premium atau diskonto pada costs and fees that are an integral part of the
saat perolehan dan termasuk biaya transaksi dan effective interest rate.
biaya yang merupakan bagian yang tak
terpisahkan dari suku bunga efektif.
22


Penurunan Nilai Aset Keuangan Impairment of financial assets
Setiap akhir periode pelaporan, Grup The Group assesses at the end of each reporting
mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif period whether there is any objective evidence
bahwa aset keuangan atau kelompok aset that a financial asset or a group of financial assets
keuangan mengalami penurunan nilai. Aset is impaired. A financial asset or a group of
keuangan atau kelompok aset keuangan financial assets is deemed to be impaired if, and
diturunkan nilainya dan kerugian penurunan nilai only if, there is objective evidence of impairment
telah terjadi jika, dan hanya jika, terdapat bukti as a result of one or more events that has
yang obyektif mengenai penurunan nilai tersebut occurred after the initial recognition of the asset
sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang (an incurred ‘loss event’) and that loss event has
terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut an impact on the estimated future cash flows of
(peristiwa yang merugikan), dan peristiwa yang the financial asset or the group of financial assets
merugikan tersebut berdampak pada estimasi that can be reliably estimated.
arus kas masa depan atas aset keuangan atau
kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi
secara handal.
Bukti penurunan nilai dapat meliputi indikasi pihak Evidence of impairment may include indications
peminjam atau kelompok pihak peminjam that the debtors or a group of debtors is
mengalami kesulitan keuangan signifikan, experiencing significant financial difficulty, default
wanprestasi atau tunggakan pembayaran bunga or delinquency in interest or principal payments,
atau pokok, kemungkinan bahwa mereka akan the probability that they will enter bankruptcy or
dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi other financial reorganization and where
keuangan lainnya dan di mana data yang dapat observable data indicate that there is a
diobservasi mengindikasikan bahwa ada terukur measurable decrease in the estimated future cash
penurunan arus kas estimasi masa mendatang, flows, such as changes in arrears or economic
seperti perubahan tunggakan atau kondisi conditions that correlate with defaults.
ekonomi yang berkorelasi dengan wanprestasi.
i. Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya i. Financial assets carried at amortized cost
perolehan diamortisasi
Untuk aset keuangan yang dicatat pada For financial assets carried at amortized cost,
biaya perolehan diamortisasi, Grup pertama the Group first assesses whether objective
kali menentukan apakah terdapat bukti evidence of impairment exists individually for
obyektif mengenai adanya penurunan nilai financial assets that are individually
secara individual atas aset keuangan yang significant, or collectively for financial assets
signifikan secara individual atau untuk aset that are not individually significant.
keuangan yang tidak signifikan secara
individual terdapat bukti penurunan nilai
secara kolektif.
Jika Grup menentukan tidak terdapat bukti If the Group determines that no objective
obyektif mengenai adanya penurunan nilai evidence of impairment exists for an
atas aset keuangan yang dinilai secara individually assessed financial asset, whether
individual, terlepas aset keuangan tersebut significant or not, it includes the asset in a
signifikan atau tidak, maka Grup group of financial assets with similar credit
memasukkan aset tersebut ke dalam risk characteristics and collectively assesses
kelompok aset keuangan yang memiliki them for impairment. Assets that are
karakteristik risiko kredit yang sejenis dan individually assessed for impairment and for
menilai penurunan nilai kelompok tersebut which an impairment loss is, or continues to
secara kolektif. Aset yang penurunan nilainya be, recognized are not included in a collective
dinilai secara individual, dan untuk itu assessment of impairment.
kerugian penurunan nilai diakui atau tetap
diakui, tidak termasuk dalam penilaian
penurunan nilai secara kolektif.
23


i. Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya i. Financial assets carried at amortized cost
perolehan diamortisasi (lanjutan) (continued)
Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian If there is objective evidence that an
penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian impairment loss has occurred, the amount of
tersebut diukur sebagai selisih antara nilai the loss is measured as the difference
tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus between the assets carrying amount and the
kas masa datang (tidak termasuk ekspektasi present value of estimated future cash flows
kerugian kredit masa datang yang belum (excluding future expected credit losses that
terjadi). Nilai kini estimasi arus kasa masa have not yet been incurred). The present
datang didiskonto menggunakan suku bunga value of the estimated future cash flows is
efektif awal dari aset keuangan tersebut. Jika discounted at the financial assets original
pinjaman yang diberikan dan piutang memiliki effective interest rate. If a loan has a variable
suku bunga variabel, tingkat diskonto untuk interest rate, the discount rate for measuring
mengukur kerugian penurunan nilai adalah any impairment loss is the current effective
suku bunga efektif terkini. Nilai tercatat aset interest rate. The carrying amount of the
tersebut berkurang melalui penggunaan akun asset is reduced through the use of an
penyisihan dan jumlah kerugian diakui dalam allowance account and the amount of the loss
laba rugi. is recognized in profit or loss.
Ketika aset tidak tertagih, nilai tercatat atas When the asset becomes uncollectible, the
aset keuangan yang telah diturunkan nilainya carrying amount of the financial assets is
dikurangi secara langsung atau jika ada reduced directly or if an amount was charged
suatu jumlah telah dibebankan ke akun to the allowance account, the amounts
cadangan penurunan nilai jumlah tersebut charged to the allowance account are written
dihapusbukukan terhadap nilai tercatat aset off against the carrying value of the financial
keuangan tersebut. asset.
Jika, pada periode berikutnya, jumlah If, in a subsequent period, the amount of the
kerugian penurunan nilai berkurang dan impairment loss decreases and the
penurunan nilai tersebut diakui, maka impairment was recognized, the previously
kerugian penurunan nilai yang sebelumnya recognized impairment loss is reversed to the
diakui dipulihkan, sepanjang nilai tercatat extent that the carrying amount of the asset
aset tidak melebihi biaya perolehan does not exceed its amortized cost at the
diamortisasi pada tanggal pemulihan dengan reversal date by adjusting the allowance
menyesuaikan akun cadangan. Jumlah account. The amount of the reversal is
pemulihan aset keuangan diakui pada recognized in profit or loss.
laporan laba rugi.
Penerimaan kemudian atas piutang yang Subsequent recoveries of previously written

telah dihapusbukukan sebelumnya, jika pada off receivables, if in the current period, are
periode berjalan dikreditkan dengan credited to the allowance accounts, but if after
menyesuaikan pada akun cadangan the reporting period, are credited to other
penurunan nilai, sedangkan jika setelah akhir operating income.
periode pelaporan dikreditkan sebagai
pendapatan operasional lainnya.
ii. Aset keuangan yang tersedia untuk dijual ii. Available for sale financial assets
Untuk aset keuangan yang tersedia untuk For available for sale financial assets, the
dijual, Grup menilai pada setiap tanggal Group assesses at each reporting date
pelaporan apakah terdapat bukti obyektif whether there is objective evidence that an
bahwa investasi atau kelompok investasi investment or a group of investments is
terjadi penurunan nilai. impaired.
24


ii. Aset keuangan yang tersedia untuk dijual ii. Available for sale financial assets (continued)
(lanjutan)
Dalam hal investasi ekuitas yang In the case of equity investments classified as
diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual, available for sale, objective evidence would
bukti obyektif akan meliputi penurunan yang include a significant or prolonged decline in
signifikan atau penurunan jangka panjang the fair value of the investment below its cost.
pada nilai wajar investasi di bawah biaya ‘Significant’ is evaluated against the original
perolehannya. 'Signifikan' yaitu evaluasi cost of the investment and ‘prolonged’ against
terhadap biaya perolehan awal investasi dan the period in which the fair value has been
'jangka panjangan' terkait periode dimana below its original cost. Where there is
nilai wajar telah di bawah biaya evidence of impairment, the cumulative loss -
perolehannya. Dimana ada bukti penurunan measured as the difference between the
nilai, kerugian kumulatif - diukur sebagai acquisition cost and the current fair value,
selisih antara biaya perolehan dengan nilai less any impairment loss on that investment
wajar kini, dikurangi kerugian penurunan nilai previously recognized in profit or loss - is
pada investasi yang sebelumnya diakui removed from other comprehensive income
dalam laporan laba rugi - dihapus dari and recognized in profit or loss. Impairment
pendapatan komprehensif lain dan diakui losses on equity investments are not reversed
dalam laporan laba rugi. Kerugian penurunan through the income statement; increases in
nilai atas investasi ekuitas tidak boleh their fair value after impairment are
dipulihkan melalui laporan laba rugi, kenaikan recognized directly in other comprehensive
nilai wajar setelah penurunan nilai diakui income.
langsung dalam pendapatan komprehensif
lainnya.
Dalam hal instrumen utang diklasifikasikan In the case of debt instruments classified as
sebagai tersedia untuk dijual, penurunan nilai available for sale, impairment is assessed
dievaluasi berdasarkan kriteria yang sama based on the same criteria as financial assets
dengan aset keuangan yang dicatat pada carried at amortized cost.
biaya perolehan diamortisasi.
Namun, jumlah yang dicatat untuk penurunan However, the amount recorded for impairment
adalah kerugian kumulatif yang diukur is the cumulative loss measured as the
sebagai selisih antara biaya perolehan difference between the amortized cost and
diamortisasi dan nilai wajar kini, dikurangi the current fair value, less any impairment
kerugian penurunan nilai pada investasi yang loss on that investment previously recognized
sebelumnya diakui dalam laporan laba rugi. in profit or loss.
Pendapatan bunga di masa akan datang Future interest income continues to be

selanjutnya diakui berdasarkan pengurangan accrued based on the reduced carrying
nilai tercatat aset, dengan menggunakan amount of the asset, using the rate of interest
suku bunga yang digunakan untuk used to discount the future cash flows for the
mendiskonto arus kas masa depan dengan purpose of measuring the impairment loss.
tujuan untuk mengukur kerugian penurunan The interest income is recorded as part of
nilai. Pendapatan bunga dicatat sebagai finance income. If, in a subsequent year, the
bagian dari pendapatan keuangan. Jika, fair value of a debt instrument increases and
pada tahun berikutnya, nilai wajar dari the increase can be objectively related to an
instrumen utang meningkat dan peningkatan event occurring after the impairment loss was
tersebut dapat secara obyektif dihubungkan recognized in profit or loss, the impairment
dengan peristiwa yang terjadi setelah loss is reversed through profit or loss.
penurunan nilai diakui dalam laporan laba
rugi, maka kerugian penurunan nilai tersebut
harus dipulihkan melalui laporan laba rugi.
25


Penghentian Pengakuan Derecognition
i. Aset keuangan i. Financial asset
Suatu aset keuangan, atau mana yang A financial asset, or where applicable a part of
berlaku, bagian dari aset keuangan atau a financial asset or part of a group of similar
bagian dari kelompok aset keuangan sejenis, financial assets, is derecognized when:
dihentikan pengakuannya pada saat:
(a) hak kontraktual atas arus kas yang (a) the contractual rights to receive cash flows
berasal dari aset keuangan tersebut from the financial asset have expired; or
berakhir; atau
(b) Grup mentransfer hak kontraktual untuk (b) the Group has transferred its contractual
menerima arus kas yang berasal dari rights to receive cash flows from the
aset keuangan atau menanggung financial asset or has assumed an
kewajiban untuk membayar arus kas obligation to pay them in full without
yang diterima tanpa penundaan yang material delay to a third party under a
signifikan kepada pihak ketiga melalui “pass-through” arrangement and either (i)
suatu kesepakatan penyerahan dan (i) has transferred substantially all the risks
secara substansial mentransfer seluruh and rewards of the financial asset, or (ii)
risiko dan manfaat atas kepemilikan aset has neither transferred nor retained
keuangan tersebut, atau (iib) secara substantially all the risks and rewards of
substansial tidak mentransfer dan tidak the financial asset, but has transferred
memiliki seluruh risiko dan manfaat atas control of the financial asset.
kepemilikan aset keuangan tersebut,
namun telah mentransfer pengendalian
atas aset keuangan tersebut.
Ketika Grup telah mentransfer hak untuk When the Group has transferred its rights to
menerima arus kas dari aset atau telah receive cash flows from an asset or has
menandatangani kesepakatan pelepasan entered into a pass-through arrangement, and
(pass through arrangement), dan secara has neither transferred nor retained
substansial tidak mentransfer dan tidak substantially all of the risks and rewards of the
memiliki seluruh risiko dan manfaat atas aset asset nor transferred control of the asset, the
keuangan, maupun mentransfer asset is recognized to the extent of the
pengendalian atas aset, aset tersebut diakui Group’s continuing involvement in the asset.
sejauh keterlibatan berkelanjutan Grup
terhadap aset keuangan tersebut.
Keterlibatan berkelanjutan yang berbentuk Continuing involvement that takes the form of
pemberian jaminan atas aset yang ditransfer a guarantee over the transferred asset is
diukur sebesar jumlah terendah dari jumlah measured at the lower of the original carrying
tercatat aset dan jumlah maksimal dari amount of the asset and the maximum amount
pembayaran yang diterima yang mungkin of consideration that the Group could be
harus dibayar kembali. required to repay.
Dalam hal ini, Grup juga mengakui liabilitas In that case, the Group also recognizes an
terkait. Aset yang ditransfer dan liabilitas associated liability. The transferred asset and
terkait diukur dengan dasar yang the associated liability are measured on a
mencerminkan hak dan liabilitas yang masih basis that reflects the rights and obligations
dimiliki Grup. that the Group has retained.
26


Pada saat penghentian pengakuan atas aset On derecognition of a financial asset in its
keuangan secara keseluruhan, maka selisih entirety, the difference between the carrying
antara nilai tercatat dan jumlah dari amount and the sum of (i) the consideration
(i) pembayaran yang diterima, termasuk received, including any new asset obtained
setiap aset baru yang diperoleh dikurangi less any new liability assumed; and (ii) any
setiap liabilitas baru yang harus ditanggung; cumulative gain or loss that has been
dan (ii) setiap keuntungan atau kerugian recognized directly in equity is recognized in
kumulatif yang telah diakui secara langsung the consolidated statement of profit or loss and
dalam ekuitas harus diakui pada laporan laba other comprehensive income.
rugi dan penghasilan komprehensif lain
konsolidasian.
Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya A financial liability is derecognized when the

ketika liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak obligation specified in the contract is
dihentikan atau dibatalkan atau kadaluarsa. discharged or cancelled or expired.
Ketika liabilitas keuangan saat ini digantikan When an existing financial liability is replaced
dengan yang lain dari pemberi pinjaman yang by another from the same lender on
sama dengan persyaratan yang berbeda substantially different terms, or the terms of an
secara substansial, atau modifikasi secara existing liability are substantially modified, such
substansial atas ketentuan liabilitas keuangan an exchange or modification is treated as a
yang saat ini ada, maka pertukaran atau derecognition of the original liability and the
modifikasi tersebut dicatat sebagai recognition of a new liability, and the difference
penghapusan liabilitas keuangan awal dan in the respective carrying amounts is
pengakuan liabilitas keuangan baru, dan recognized in profit or loss.
selisih antara nilai tercatat liabilitas keuangan
tersebut diakui sebagai laba rugi.
e. Persediaan e. Inventories
Persediaan diakui sebesar nilai terendah antara Inventories are valued at the lower of cost and net
biaya perolehan dan nilai realisasi bersih. realizable value.
Biaya untuk memproses sampai dengan Costs incurred in bringing each product to its
persediaan berada dalam kondisi dan tempat present location and condition are accounted for
yang siap digunakan atau dijual, dicatat sebagai as follows:
berikut:
Bahan baku: Biaya pembelian dengan metode Raw materials: Purchase cost on an average
rata-rata. basis.
Barang jadi dan barang dalam proses: Biaya Finished goods and work in progress: Cost of
bahan baku langsung dan tenaga kerja dan direct material and labor and a proportion of
proporsi biaya overhead manufaktur berdasarkan manufacturing overhead based on normal
kapasitas operasi normal, tidak termasuk biaya operating capacity not including borrowing costs.
pinjaman.
Nilai realisasi bersih adalah taksiran harga jual Net realizable value is the estimated selling price
dalam kegiatan usaha normal, dikurangi dengan in the ordinary course of business, less estimated
estimasi biaya penyelesaian dan taksiran biaya costs of completion and the estimated costs
yang diperlukan untuk melaksanakan penjualan. necessary to make the sale.
27


f. Biaya dibayar dimuka f. Prepaid expenses
Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama Prepaid expenses are amortized and charged to
manfaat masing-masing biaya dengan operations over the periods benefited using the
menggunakan metode garis lurus. straight-line method.
g. Aset tetap g. Fixed assets
Grup menerapkan PSAK No. 16 (Revisi 2011) The Group applied PSAK No. 16 (Revised 2011)
‟Aset Tetap”. “Fixed Assets”.
Aset tetap lainnya dinyatakan sebesar biaya Other fixed assets are stated at cost less
perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan accumulated depreciation and any impairment
rugi penurunan nilai. Biaya perolehan termasuk loss. Such cost includes the cost of replacing part
biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya of the fixed assets when the cost is incurred, if the
tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. recognition criteria are met. Likewise, when a
Selanjutnya, pada saat inspeksi yang signifikan major inspection is performed, its cost is
dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke dalam recognized in the carrying amount of the assets
jumlah tercatat aset tetap sebagai suatu as a replacement if the recognition criteria are
penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan. met. All other repairs and maintenance costs that
Semua biaya perbaikan dan pemeliharaan yang do not meet the recognition criteria are
tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam recognized in profit or loss as incurred.
laporan laba rugi pada saat terjadinya.
Penyusutan dihitung dengan menggunakan Depreciation is computed using the straight-line

metode garis lurus berdasarkan taksiran masa method over the estimated useful lives of the
manfaat ekonomis aset tetap, sebagai berikut: assets as follows:
Tahun/Years
Bangunan dan prasarana 20 - 30 Building and improvements

Mesin dan peralatan 5 - 20 Machinery and factory equipment
Peralatan kantor 4-5 Office equipment
Kendaraan 4-5 Vehicles
Tanah dinyatakan berdasarkan harga perolehan Land is stated at cost and not depreciated. Costs
dan tidak diamortisasi. Biaya pengurusan legal associated with the acquisition of legal right of
hak atas tanah ketika tanah diperoleh pertama land when the land was first acquired are
kali diakui sebagai bagian dari biaya perolehan recognized as part of the cost of land. Costs
aset tanah. Biaya pengurusan perpanjangan atau associated with the extension or renewal of legal
pembaharuan legal hak atas tanah diakui sebagai right of land are recognized as an intangible asset
aset tak berwujud dan diamortisasi sepanjang and amortized over the legal life of the land rights
umur hukum hak atau umur ekonomis tanah, or economic life of the land, whichever is shorter.
mana yang lebih pendek.
Jumlah tercatat aset tetap dihentikan The carrying value of fixed assets is derecognized
pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat upon disposal or when no future economic
tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang benefits are expected from its use. Any gain or
diharapkan dari penggunaannya. Laba atau rugi loss arising on derecognition of the assets is
yang timbul dari penghentian pengakuan aset charged to profit or loss in the year the assets is
diakui dalam laporan laba rugi pada tahun aset derecognized.
tersebut dihentikan pengakuannya.
Biaya konstruksi aset tetap dikapitalisasi sebagai The costs of the construction of fixed assets are
aset dalam penyelesaian. Penyusutan aset capitalized as construction in progress.
dimulai pada saat aset tersebut siap untuk Depreciation of an asset begins when it is
digunakan, yaitu pada saat aset tersebut berada available for use, such as when it is in the location
pada lokasi dan kondisi yang diinginkan agar aset and condition necessary for it to be capable of
siap digunakan sesuai dengan keinginan dan operating in the manner intended by
maksud manajemen. management.
28


g. Aset tetap (lanjutan) g. Fixed assets (continued)
Nilai residu, estimasi masa manfaat dan metode The residual values, estimated useful lives, and
penyusutan di reviu dan disesuaikan, setiap akhir depreciation method are reviewed and adjusted,
tahun, bila diperlukan. at year end, if necessary.
Aset tetap yang tidak digunakan lagi dan ditujukan Fixed asset which is discontinued and held for
untuk dijual dihentikan penyusutannya dan sale, ceased of being depreciated and reclassified
diklasifikasikan sebagai aset yang dimiliki untuk as asset held for sale in other assets account.
dijual pada akun aset lainnya.
Aset yang dimiliki untuk dijual diukur berdasarkan Assets held for sale are measured at the lower of
nilai yang lebih rendah antara nilai buku atau nilai book value or fair value.
wajar.
Aset Dalam konstruksi Construction in Progress
Aset dalam konstruksi merupakan aset tetap Construction in progress represents property and
dalam tahap konstruksi, yang dinyatakan pada equipment under construction which is stated at
biaya perolehan dan tidak disusutkan. Akumulasi cost and is not depreciated. The accumulated
biaya akan direklasifikasi ke akun aset tetap yang costs will be reclassified to the respective property
bersangkutan dan akan disusutkan pada saat and equipment account and will be depreciated
konstruksi selesai secara substansial dan aset when the construction is substantially complete
tersebut telah siap digunakan sesuai tujuannya. and the asset is ready for its intended use.
l. Biaya pinjaman h. Borrowing costs
Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan langsung Borrowing costs directly attributable to the
dengan perolehan, pembangunan, atau acquisition, construction or production of an asset
pembuatan aset yang membutuhkan waktu yang that necessarily takes a substantial period of time
cukup lama untuk persiapan digunakan sesuai to get ready for its intended use or sale are
tujuannya atau dijual dikapitalisasi sebagai bagian capitalized as part of the cost of the respective
dari biaya aset yang bersangkutan. assets.
Semua biaya pinjaman lainnya diakui sebagai All other borrowing costs are expensed in the
beban pada periode terjadi. Biaya pinjaman terdiri period they occur. Borrowing costs consist of
dari biaya bunga dan biaya lain yang ditanggung interest and other costs that the Group incurs in
oleh Grup sehubungan dengan peminjaman dana. connection with the borrowing of funds.
Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai pada saat Capitalization of borrowing costs commences
aktivitas yang diperlukan untuk mempersiapkan when the activities to prepare the qualifying asset
aset agar dapat digunakan sesuai dengan for its intended use are in progress and the
maksudnya, dan pengeluaran untuk aset expenditures for the qualifying asset and the
kualifikasian dan biaya pinjamannya telah terjadi. borrowing costs have been incurred.
Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan pada saat Capitalization of borrowing costs ceases when
selesainya secara substansi seluruh aktivitas substantially all the activities necessary to prepare
yang diperlukan untuk mempersiapkan aset the qualifying assets are substantially completed
kualifikasian agar dapat digunakan sesuai dengan for their intended use.
maksudnya.
i. Investasi pada saham i. Investment in shares of stock
Investasi saham merupakan investasi yang tidak Investment in shares of stock is an investment
diperoleh dari pasar modal dan dimaksudkan which is not acquired from capital market and is
untuk dimiliki untuk jangka waktu yang lama. intended to be held for a long period. The
Perusahaan memiliki kepemilikan kurang dari hak Company has ownership of less than of the voting
suara dan dinyatakan sebesar biaya perolehan power and are stated at cost (cost method), net of
(metode biaya), setelah dikurangi penyisihan allowance for impairment losses. Dividend
kerugian penurunan nilai. Pendapatan dividen income is recognized when the dividends are
diakui pada saat pembagian dividen diumumkan. declared.
29


j. Investasi pada entitas asosiasi j. Investment in associates
No. 15 (Revisi 2013) ”Investasi Pada Entitas PSAK No. 15 (Revised 2013) “Investment in
Asosiasi dan Ventura Bersama”. Associates and Joint Ventures”.
Investasi Grup pada entitas asosiasi dicatat The Group’s investment in associate is accounted
dengan mengunakan metode ekuitas. Entitas for using the equity method. An associate is an
asosiasi adalah entitas dimana Grup mempunyai entity in which the Group has significant influence.
pengaruh signifikan. Dalam metode ekuitas, biaya Under the equity method, the cost of investment is
investasi ditambah atau dikurangi dengan bagian increased or decreased by the Group’s share in
Grup atas laba atau rugi bersih, dan dividen yang net earnings or losses of, and dividends received
diterima dari investee sejak tanggal perolehan. from the investee since the date of acquisition.
Goodwill yang terkait dengan entitas asosiasi Goodwill relating to the associate is included in
termasuk dalam jumlah tercatat investasi dan the carrying amount of the investment and is
tidak diamortisasi atau tidak dilakukan pengujian neither amortized nor individually tested for
penurunan nilai secara terpisah. impairment.
Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif The profit or loss reflects the results of operations
lain konsolidasian mencerminkan bagian atas of the associates. If there has been a change
hasil operasi dari entitas asosiasi. Bila terdapat recognized directly in the equity of the associates,
perubahan yang diakui langsung pada ekuitas the Company recognizes its share of any such
dari entitas asosiasi, Grup mengakui bagiannya changes and discloses this, when applicable, in
atas perubahan tersebut dan mengungkapkan hal the statement of changes in equity. Unrealized
ini, jika berkaitan, dalam laporan perubahan gains or losses resulting from transactions
ekuitas konsolidasian. Laba atau rugi yang belum between the Company and the associates are
direalisasi sebagai hasil dari transaksi antara eliminated to the extent of the Company’s interest
Grup dengan entitas asosiasi dieliminasi sebesar in the associates.
kepentingan Grup pada entitas asosiasi.
Bagian laba entitas asosiasi ditampilkan pada The share of profit of an associate is shown on the
laporan laba atau rugi, yang merupakan laba yang face of the profit or loss. This is the profit
dapat diatribusikan kepada pemegang saham attributable to equity holders of the associate and
entitas asosiasi dan merupakan laba setelah therefore is profit after tax NCI in the subsidiaries
pajak kepentingan nonpengendali di entitas anak of the associate.
dari entitas asosiasi.
Laporan keuangan entitas asosiasi disusun The financial statements of the associate are
dengan mengunakan periode pelaporan yang prepared for the same reporting period as the
sama dengan Grup. Bila diperlukan, penyesuaian Group. Where necessary, adjustments are made
dilakukan untuk menjadikan kebijakan akuntansi to bring the accounting policies in line with those
sama dengan kebijakan Grup. of the Group.
Grup menentukan apakah perlu untuk mengakui The Group determines whether it is necessary to
tambahan penurunan nilai atas investasi Grup recognize an additional impairment loss on the
pada entitas asosiasi. Grup menentukan pada Group’s investment in its associates. The Group
setiap tanggal pelaporan apakah terdapat bukti determines at each reporting date whether there is
yang obyektif yang mengindikasikan bahwa any objective evidence that the investment in the
investasi pada entitas asosiasi mengalami associate is impaired. If this is the case, the Group
penurunan nilai. Dalam hal ini, Grup menghitung calculates the amount of impairment as the
jumlah penurunan nilai berdasarkan selisih antara difference between the recoverable amount of the
jumlah terpulihkan atas investasi pada entitas investment in associate and its carrying value, and
asosiasi dan nilai tercatatnya dan mengakuinya recognizes the amount in consolidated statement
dalam laporan konsolidasian laba rugi dan of profit or loss and other comprehensive income.
penghasilan komprehensif lain.
30


j. Investasi pada entitas asosiasi (lanjutan) j. Investment in associates (continued)
Jika bagian Grup atas rugi entitas asosiasi sama If the Group’s share of losses of an associate
dengan atau melebihi kepentingannya pada equals or exceeds its interest in the associate, the
entitas asosiasi, maka Grup menghentikan Group discontinue to recognize its share of further
pengakuan bagiannya atas rugi lebih lanjut. losses. The interest in an associate is the carrying
Kepentingan pada entitas asosiasi adalah jumlah amount of the investment in the associate under
tercatat investasi pada entitas asosiasi dengan the equity method together with any long - term
metode ekuitas ditambah dengan setiap interest that, in substance, form part of the
kepentingan jangka panjang yang secara investor’s net investment in the associate.
substansi, membentuk bagian investasi neto
investor pada entitas asosiasi.
Ketika kehilangan pengaruh yang signifikan Upon loss of significant influence over the
terhadap entitas asosiasi, Grup mengukur dan associate, the Group measures and recognizes
mengakui setiap investasi yang tersisa pada nilai any retaining investment at its fair value. Any
wajar. Selisih antara nilai tercatat asosiasi setelah difference between the carrying amount of the
hilangnya pengaruh signifikan dan nilai wajar dari associate upon loss of significant influence and
investasi yang tersisa dan hasil dari penjualan the fair value of the retaining investment and
diakui dalam laporan laba rugi. proceeds from disposal is recognized in profit or
loss.
k. Pengaturan bersama k. Joint arrangements
No. 15 (Revisi 2013) ”Investasi Pada Entitas PSAK No. 15 (Revised 2013) “Investment in
Asosiasi dan Ventura Bersama” dan PSAK No. 66, Associates and Joint Ventures” and PSAK No. 66
”Pengaturan Bersama”. Berdasarkan PSAK 66, “Joint Arrangements”. Under PSAK 66, joint
pengaturan bersama diklasifikasikan sebagai arrangements are classified as either joint
operasi bersama atau ventura bersama tergantung operations or joint ventures depending on the
atas hak dan kewajiban kontraktual yang dimiliki contractual rights and obligation each investor
setiap investor, dibanding bentuk legal suatu have, rather than the legal structure of the joint
perikatan bersama. Operasi bersama timbul di mana arrangements. Joint operations arise where the
para investor mempunyai hak atas aset dan investors have rights to the assets and obligations
kewajiban atas liabilitas dari sebuah pengaturan. for the liabilities of an arrangement.
l. Penurunan nilai aset non-keuangan l. Impairment of non-financial assets
No. 48 (Revisi 2014) “Penurunan Nilai Aset”. PSAK No. 48 (Revised 2014) “Impairment of
Perubahan PSAK 48 “Penurunan Nilai Aset” Assets”. Amendments to PSAK 48 is on the
terhadap pengungkapan atas nilai terpulihkan recoverable amount disclosures for non-financial
untuk aset non-finansial. Perubahan ini assets. This amendment removed certain
menghilangkan pengungkapan tertentu untuk nilai disclosures of the recoverable amount of CGUs
terpulihkan atas unit penghasil kas yang which had been included in PSAK 48 by the issue
disyaratkan oleh PSAK 48 melalui penerbitan of PSAK 68.
PSAK 68.
Penerapkan PSAK No. 48 (Revisi 2014) The adoption of PSAK No. 48 (Revised 2014) has
“Penurunan Nilai Aset”, tidak memiliki dampak no significant impact on the financial reporting and
yang signifikan pada laporan keuangan dan disclosures in the consolidated financial
pengungkapan dalam laporan keuangan statements.
konsolidasian.
31


l. Penurunan nilai aset non-keuangan l. Impairment of non-financial assets (continued)

(lanjutan)
Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai The Group assesses at each reporting period
apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami whether there is an indication that an asset may
penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut be impaired. If any such indication exists, or when
atau pada saat pengujian penurunan nilai aset annual impairment testing for an asset is required,
diperlukan, maka Grup membuat estimasi jumlah the Group makes an estimate of the asset’s
terpulihkan aset tersebut. recoverable amount.
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset An asset’s recoverable amount is the higher of the
individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara asset’s or its CGU’s fair value less costs to sell
nilai wajar aset atau Unit Penghasil Kas (UPK) and its value in use, and is determined for an
dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai individual asset, unless the asset does not
pakainya, kecuali aset tersebut tidak generate cash inflows that are largely independent
menghasilkan arus kas masuk yang sebagian of those from other assets or groups of assets.
besar independen dari aset atau kelompok aset Where the carrying amount of an asset exceeds
lain. Jika nilai tercatat aset lebih besar daripada its recoverable amount, the asset is considered
nilai terpulihkannya, maka aset tersebut impaired and is written down to its recoverable
mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat aset amount. Impairment losses of continuing
diturunkan menjadi sebesar nilai terpulihkannya. operations are recognized in the consolidated
Rugi penurunan nilai dari operasi yang dilanjutkan statement of profit or loss and other
diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan comprehensive income as “impairment losses”.
komprehensif lain konsolidasian sebagai rugi
penurunan nilai.
Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas In assessing the value in use (VIU), the estimated
masa depan bersih didiskontokan ke nilai kini net future cash flows are discounted to their
dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum present value using a pre-tax discount rate that
pajak yang menggambarkan penilaian pasar reflects current market assessments of the time
terkini atas nilai waktu dari uang dan risiko value of money and the risks specific to the asset.
spesifik dari aset. Dalam menentukan nilai wajar In determining fair value less costs to sell, recent
dikurangi biaya untuk menjual, digunakan harga market transactions are taken into account, if
penawaran pasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak available. If no such transactions can be identified,
terdapat transaksi tersebut, Grup menggunakan an appropriate valuation model is used to
model penilaian yang sesuai untuk menentukan determine the fair value of the assets. These
nilai wajar aset. Perhitungan-perhitungan ini calculations are corroborated by valuation
dikuatkan oleh penilaian berganda atau indikasi multiples or other available fair value indicators.
nilai wajar yang tersedia.
Kerugian penurunan nilai dari operasi yang Impairment losses of continuing operations, if any,
dilanjutkan, jika ada, diakui pada laporan laba rugi are recognized in the consolidated statement of
dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian profit or loss and other comprehensive income
sesuai dengan kategori beban yang konsisten under expense categories that are consistent with
dengan fungsi dari aset yang diturunkan nilainya. the functions of the impaired assets.
Penilaian dilakukan pada akhir setiap periode An assessment is made at each annual reporting
pelaporan tahunan apakah terdapat indikasi period as to whether there is any indication that
bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakui previously recognized impairment losses
dalam periode sebelumnya untuk aset selain recognized for an asset other than goodwill may
goodwill mungkin tidak ada lagi atau mungkin no longer exist or may have decreased. If such
telah menurun. Jika indikasi dimaksud ditemukan, indication exists, the recoverable amount is
maka entitas mengestimasi jumlah terpulihkan estimated.
aset tersebut.
32


l. Penurunan nilai aset non-keuangan l. Impairment of non-financial assets (continued)

(lanjutan)
Kerugian penurunan nilai yang telah diakui dalam A previously recognized impairment loss for an
periode sebelumnya untuk aset selain goodwill asset other than goodwill is reversed only if there
dibalik hanya jika terdapat perubahan asumsi- has been a change in the assumptions used to
asumsi yang digunakan untuk menentukan jumlah determine the asset’s recoverable amount since
terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan the last impairment loss was recognized. If that is
nilai terakhir diakui. Dalam hal ini, jumlah tercatat the case, the carrying amount of the asset is
aset dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. increased to its recoverable amount. The reversal
Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah is limited so that the carrying amount of the asset
tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya does not exceed its recoverable amount, nor
maupun jumlah tercatat, neto setelah penyusutan, exceeds the carrying amount that would have
seandainya tidak ada rugi penurunan nilai yang been determined, net of depreciation, had no
telah diakui untuk aset tersebut pada tahun impairment loss been recognized for the asset in
sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai prior years. Reversal of an impairment loss is
diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan recognized in the consolidated statement of
komprehensif lain konsolidasian. Setelah comprehensive income. After such a reversal, the
pembalikan tersebut, penyusutan aset tersebut depreciation charge on the said asset is adjusted
disesuaikan di periode mendatang untuk in future periods to allocate the asset’s revised
mengalokasikan jumlah tercatat aset yang carrying amount, less any residual value, on a
direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan dasar systematic basis over its remaining useful life.
yang sistematis selama sisa umur manfaatnya.
Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai The Group assesses at each reporting period
apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami whether there is an indication that an asset may
penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut be impaired. If any such indication exists, or when
atau pada saat pengujian penurunan nilai aset annual impairment testing for an asset is required,
diperlukan, maka Grup membuat estimasi jumlah the Group makes an estimate of the asset’s
terpulihkan aset tersebut. recoverable amount.
Rugi penurunan nilai diakui sebagai rugi tahun Impairment losses are recognized in the current
berjalan, kecuali untuk aset non-keuangan yang year’s profit or loss, unless non-financial assets
dicatat dengan nilai penilaian kembali. are carried at revalued amounts.
Rugi penurunan nilai akan dipulihkan jika terdapat An impairment loss is reversed if there has been a
perubahan dalam taksiran yang digunakan untuk change in the estimate used to determine the
menentukan nilai aset non-keuangan yang dapat recoverable amount of a non-financial asset. An
dipulihkan (recoverable amount). Rugi penurunan impairment loss is only reversed to the extent that
nilai hanya akan dipulihkan sampai sebatas nilai the non-financial asset’s carrying amount does not
tercatat aset non-keuangan tidak boleh melebihi exceed the recoveble amount, nor exceed the
nilai terpulihkannya maupun nilai tercatat yang carrying amount that would have been
seharusnya diakui, setelah dikurangi depresiasi determined, net of depreciation or amortization, if
atau amortisasi, jika tidak ada pengakuan rugi no impairment loss of non-financial assets has
penurunan nilai aset non-keuangan. Pembalikan been recognized. Reversal of an impairment loss
rugi penurunan nilai diakui dalam laba rugi. is recognized in the profit or loss.
33


m. Provisi m. Provision
“Provisi, Liabilitas Kontijensi Dan Aset Kontijensi”. “Provisions, Contingent Liabilities and Contingent
Assets”.
Provisi diakui jika Grup memiliki liabilitas kini (baik Provisions are recognized when the Group has a
bersifat hukum maupun bersifat konstruktif), present obligation (legal or constructive) as a
sebagai akibat peristiwa masa lalu, besar result of a past event, it is probable that an outflow
kemungkinan penyelesaian liabilitas tersebut of resources embodying economic benefits will be
mengakibatkan arus keluar sumber daya yang required to settle the obligation and a reliable
mengandung manfaat ekonomi dan estimasi yang estimate can be made of the amount of the
andal mengenai jumlah liabilitas tersebut dapat obligation. Where the Group expects some or all
dibuat. Ketika Grup mengharapkan sebagian atau of a provision to be reimbursed, the
seluruh provisi diganti, maka penggantian reimbursement is recognized as a separate asset
tersebut diakui sebagai aset yang terpisah tetapi but only when the reimbursement is virtually
hanya pada saat timbul keyakinan pengantian certain. The expense relating to any provision is
pasti diterima. Beban yang terkait dengan provisi presented in the profit or loss net of any
disajikan secara neto setelah dikurangi jumlah reimbursement.
yang diakui sebagai penggantiannya.
Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan Provisions are reviewed at each reporting date
dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi and adjusted to reflect the current best estimate. If
terbaik yang paling kini. Jika kemungkinan besar it is no longer probable that an outflow of
tidak terjadi arus keluar sumber daya yang resources embodying economic benefits will be
mengandung manfaat ekonomi untuk required to settle the obligation, the provision is
menyelesaikan liabilitas tersebut, maka provisi reversed.
dibatalkan.
n. Peristiwa Setelah Periode Pelaporan n. Events After the Reporting Period
Peristiwa-peristiwa yang terjadi setelah tanggal Post year-end events that provide additional
laporan posisi keuangan yang menyediakan information about the statements of financial
informasi mengenai posisi keuangan pada tanggal position at the reporting date (adjusting events), if
laporan posisi keuangan sehingga perlu dilakukan any, are reflected in the financial statements. Post
penyesuaian, jika ada, telah tercermin dalam year-end events that are not adjusting events are
laporan keuangan. Peristiwa-peristiwa setelah disclosed in the notes to financial statements.
tanggal laporan posisi keuangan yang tidak
memerlukan penyesuaian, apabila jumlahnya
material, telah diungkapkan dalam laporan
keuangan.
o. Rugi per saham o. Loss per share
“Laba Per Saham”. “Earning Per Share”.
Jumlah laba bersih per saham dasar dihitung Basic earnings per share are calculated by
dengan membagi laba periode berjalan yang dividing net profit for the year attributable to
dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk ordinary equity holders of the parent by the
dengan rata-rata tertimbang jumlah saham biasa weighted average number of ordinary shares
yang beredar pada periode yang bersangkutan. outstanding during the year.
Laba per saham dilusi dihitung dengan membagi Diluted earnings per share amounts are calculated
laba periode berjalan yang dapat diatribusikan by dividing the net profit attibributable to ordinary
kepada pemilik entitas induk (setelah disesuaikan equity holders of the parent (after adjusting for
dengan bunga atas saham preferen yang dapat interest on the convertible preference shares) by
dikonversi) dengan jumlah rata-rata tertimbang the weighted average number of ordinary shares
saham yang beredar selama periode ditambah outstanding during the year plus the weighted
jumlah saham rata-rata tertimbang yang akan average number of ordinary shares that would be
diterbitkan pada saat pengkonversian semua issued on conversion of all the dilutive potential
instrumen berpotensi saham biasa yang bersifat ordinary shares into ordinary shares.
dilutive menjadi saham biasa.
34


p. Modal saham p. Share capital
Biaya tambahan yang secara langsung dapat Incremental costs directly attributable to the issue
diatribusikan kepada penerbitan saham biasa of new ordinary shares or options are shown in
atau opsi disajikan pada ekuitas sebagai equity as a deduction, net of tax, from the
pengurang penerimaan, setelah dikurangi pajak. proceeds.
Ketika entitas Grup membeli modal saham ekuitas Where any Group company purchases the
Entitas (saham treasuri), imbalan yang dibayar, Company’s equity share capital (treasury shares),
termasuk biaya tambahan yang secara langsung the consideration paid, including any directly
dapat diatribusikan (dikurangi pajak penghasilan) attributable incremental costs (net of income
dikurangkan dari ekuitas yang diatribusikan taxes) is deducted from equity attributable to the
kepada pemilik ekuitas entitas sampai saham company’s equity holders until the shares are
tersebut dibatalkan atau diterbitkan kembali. cancelled or reissued. Where such ordinary
Ketika saham biasa tersebut selanjutnya shares are subsequently reissued, any
diterbitkan kembali, imbalan yang diterima, consideration received, net of any directly
dikurangi biaya tambahan transaksi yang terkait attributable incremental transaction costs and the
dan dampak pajak penghasilan yang terkait related income tax effect, is included in equity
dimasukkan pada ekuitas yang dapat attributable to the Company’s equity holders.
diatribusikan kepada pemilik ekuitas entitas.
q. Imbalan kerja q. Employee benefits

Dana Pensiun Iuran Pasti Defined-Contribution Pension Plan
Liabilitas imbalan kerja jangka panjang Long-term employee benefits liability represents
merupakan imbalan pasca-kerja iuran pasti post-employment benefits, defined-contribution
melalui dana pensiun dan didasarkan pada masa plans through a certain pension fund which
kerja dan jumlah penghasilan karyawan saat amounts are determined based on years of service
pensiun. Jumlah iuran yang terutang diakui and salaries of the employees at the time of
sebagai liabilitas pada laporan posisi keuangan pension. The contribution payable is accrued as a
konsolidasian setelah dikurangi dengan jumlah liability after deducting any amount already paid in
yang telah dibayar dan sebagai beban pada laba the consolidated statement of financial position and
rugi dan penghasilan komprehensif lain an expense in the consolidated statement of profit
konsolidasian tahun berjalan. or loss and other comprehensive income.
Grup juga membukukan imbalan kerja jangka Long-term employee benefits are also provided
panjang untuk karyawan sesuai dengan Undang under Labor Law No. 13/2003, dated March 25,
Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003, tanggal 2003 (the “Labor Law”). Effective January 1, 2015,
25 Maret 2003. Efektif 1 Januari 2015, Grup the Group adopted PSAK No. 24 (Revised 2013),
menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Employee Benefits”. The revised PSAK, among
“Imbalan Kerja”. PSAK revisi ini, antara lain, others, removes the corridor mechanism, stipulates
menghapus mekasnisme koridor, mengatur that all past services costs are recognized and
pengakuan biaya jasa lalu serta mengatur requires certain additional disclosures. The Group
beberapa pengungkapan tambahan. Grup calculates and recognizes the higher of the benefits
menghitung dan mengakui jumlah yang terbesar under the Labor Law and those under such
antara imbalan yang diterima karyawan pension plan for normal, death and disability
berdasarkan undang-undang yang berlaku, pension.
dengan manfaat yang diterima dari program
pensiun untuk pensiun normal, meninggal dan
cacat.
35


q. Imbalan kerja (lanjutan) q. Employee benefits (continued)
Manfaat pasti yang dibentuk tanpa pendanaan Unfunded Defined-Benefit Plan

khusus
Imbalan pasca-kerja merupakan manfaat pasti Post-employment benefits are defined-benefit plan
yang dibentuk tanpa pendanaan khusus melalui that created without particular funding through
program dana pensiun dan didasarkan pada pension fund program and determined based on
masa kerja dan jumlah penghasilan karyawan years of service and salaries of the employees at
pada saat pensiun. Beban pensiun berdasarkan the time of pension. Pension costs under the
program dana pensiun manfaat pasti Grup Group’s defined benefit pension plans are
ditentukan melalui perhitungan aktuaria secara determined by periodic actuarial calculation using
periodic dengan menggunakan metode projected- the projected-unit-credit method and applying the
unit credit dan menerapkan asumsi atas tingkat assumptions on discount rate, expected return on
diskonto, hasil yang diharapkan atas asset dana plan assets and annual rate of increase in
pensiun dan tingkat kenaikan manfaat pasti compensation.
pensiun tahunan.
Grup menerapkan secara retrospektif perubahan The Group adopted the change as required by the
yang diatur dalam PSAK revisi ini dan oleh karena revised PSAK retrospectively and accordingly, the
itu, laporan posisi keuangan konsolidasian consolidated statement of financial position as of
tanggal 31 Desember 2014 dan 1 Januari December 31, 2014 and January 1,
2014/31 Desember 2013 dan laporan laba rugi 2014/December 31, 2013 and the consolidated
dan penghasilan komprehensif lain dan laporan statement of profit or loss and other comprehensive
perubahan ekuitas untuk periode 31 Desember income and changes in equity for the period ended
2014, disajikan kembali. Dampak penerapan December 31, 2014, were restated. The impacts of
PSAK revisi ini diungkapkan pada Catatan 35. the adoption of the revised PSAK are disclosed in
Note 35.
Seluruh pengukuran kembali, terdiri atas All remeasurements, comprising of actuarial gains
keuntungan dan kerugian aktuarial dan hasil atas and losses, and the return of plan assets (excluding
aset dana pensiun (tidak termasuk bunga bersih) net interest) are recognized immediately through
diakui langsung melalui penghasilan other comprehensive income in order for the net
komprehensif lainnya dengan tujuan agar aset pension asset or liability recognized in the
atau kewajiban pensiun neto diakui dalam laporan consolidated statement of financial position to
posisi keuangan konsolidasian interim untuk reflect the full value of the plan deficit and surplus.
mencerminkan nilai penuh dari defisit dan surplus Remeasurements are not reclassified to profit or
dana pensiun. Pengukuran kembali tidak loss in subsequent periods.
mengreklasifikasi laba atau rugi pada periode
berikutnya.
Seluruh biaya jasa lalu diakui pada saat yang All past service costs are recognized at the earlier
lebih dulu antara ketika amandemen/kurtailmen of when the amendment or curtailment occurs and
terjadi atau ketika biaya restrukturisasi atau when the related restructuring or termination costs
pemutusan hubungan kerja diakui. Sebagai are recognized. As a result, unvested past service
akibatnya, biaya jasa lalu yang belum vested tidak costs can no longer be deferred and recognized
lagi dapat ditangguhkan dan diakui selama over the future vesting period.
periode vesting masa depan.
Beban bunga dan pengembalian aset dana The interest cost and expected return on plan
pensiun yang diharapkan sebagaimana assets used in the previous version of PSAK No.
digunakan dalam PSAK 24 (Revisi 2013) versi 24 (Revised 2013) are replaced with a net-interest
sebelumnya digantikan dengan beban bunga - amount, which is calculated by applying the
neto, yang dihitung dengan menggunakan tingkat discount rate to the net defined benefit liability or
diskonto untuk mengukur kewajiban manfaat pasti asset at the start of each annual reporting period.
– neto atau aset pada saat awal dari tiap periode
pelaporan tahunan.
36


r. Sewa r. Leases
Sewa dimana Grup memiliki secara substansial Leases whereby the Group has substantially all
seluruh risiko dan manfaat terkait dengan risks and rewards incidental to ownership are
pemilikan aset diklasifikasikan sebagai sewa classified as finance leases. Finance leases are
pembiayaan. Sewa pembiayaan dikapitalisasi capitalized at the lease commencement at the
pada awal masa sewa sebesar nilai yang lebih lower of the fair value of the leased assets and the
rendah antara nilai wajar aset sewaan dan nilai present value of the minimum lease payment.
kini dari pembayaran sewa minimum.
Setiap pembayaran sewa dipisahkan antara Each lease payment is allocated between the
bagian yang merupakan beban keuangan dan liability and finance charges so as to achieve a
bagian yang merupakan pelunasan kewajiban constant rate on the outstanding balance. The
sedemikian rupa sehingga menghasilkan suatu corresponding rental obligations, net of finance
tingkat suku bunga periodik yang konstan atas charges, are included in non-current finance lease
saldo pembiayaan. Jumlah kewajiban sewa, payables. The interest element of the finance cost
dikurangi beban keuangan disajikan sebagai is charged to profit or loss over the lease period
hutang jangka panjang. Unsur bunga dalam biaya so as to produce a constant periodic rate of
keuangan dibebankan di laporan laba rugi dan interest on the remaining balance of the liability for
penghasilan komprehensif lain konsolidasian each period. The fixed asset acquired under
setiap periode selama masa sewa sedemikian finance lease is depreciated over the shorter of
rupa sehingga menghasilkan suatu tingkat suku the useful life of the asset and the lease term.
bunga periodik yang konstan atas saldo liabilitas.
Aset tetap yang diperoleh melalui sewa
pembiayaan disusutkan selama jangka waktu
yang lebih pendek antara periode masa sewa dan
umur manfaatnya.
Aset yang dijual berdasarkan transaksi jual dan Assets sold under a sale and leaseback
sewa-balik diperlakukan sebagai berikut: transaction are accounted for as follows:
- Jika suatu transaksi jual dan sewa-balik - If the sale and leaseback transaction results in
merupakan sewa pembiayaan, selisih lebih a finance lease, any excess of sales proceeds
hasil penjualan diatas nilai tercatat, tidak over the carrying amount of the asset is
segera diakui sebagai pendapatan tetapi deferred and amortized over the lease term.
ditangguhkan dan diamortisasi selama masa
sewa.
- Jika transaksi jual dan sewa-balik merupakan - If the sale and leaseback transaction results in
sewa operasi dan transaksi tersebut dilakukan an operating lease and the transaction are
pada nilai wajar, maka laba atau rugi diakui established at fair value, any profit or loss is
segera. Jika harga jual dibawah nilai wajar, recognized immediately. If the sale price is
maka laba atau rugi diakui segera, kecuali rugi below fair value, any profit or loss is
tersebut dikompensasikan dengan recognized immediately except that, if the loss
pembayaran sewa masa depan yang lebih is compensated by future lease payments at
rendah dari harga pasar, maka rugi tersebut below market price, it is deferred and
ditangguhkan dan diamortisasi secara amortized in proportion to the lease payments
proporsional dengan pembayaran sewa over the period for which the asset is expected
selama periode penggunaan aset. Jika harga to be used. If the sale price is above fair value,
jual diatas nilai wajar, selisih lebih diatas nilai the excess over fair value is deferred and
wajar tersebut ditangguhkan dan diamortisasi amortized over the period for which the asset
selama periode penggunaan aset. is expected to be used.
Untuk sewa pembiayaan, tidak diperlukan For finance leases, no such adjustment is
penyesuaian kecuali jika telah terjadi penurunan necessary unless there has been impairment in
nilai. Dalam hal ini, nilai tercatat diturunkan ke value, in which case the carrying amount is
jumlah yang dapat dipulihkan. reduced to recoverable amount.
37


s. Aset tidak lancar (atau kelompok lepasan) s. Non-current assets held for sale and
dimiliki untuk dijual dan operasi yang discontinued operations
dihentikan
Aset tidak lancar dan kelompok lepasan Non-current assets and disposal groups classified
diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual diukur as held for sale are measured at the lower of their
pada nilai yang lebih rendah antara jumlah carrying amount and the fair value less cost to
tercatat dan nilai wajar setelah dikurangi biaya sell. Non-current assets and disposal groups are
untuk menjual. Aset tidak lancar dan kelompok classified as held for sale if their carrying amounts
lepasan diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk will be recovered principally through a sale
dijual jika jumlah tercatatnya akan dipulihkan transaction rather than through continuing use.
terutama melalui transaksi penjualan daripada This condition is regarded as met only when the
melalui pemakaian berlanjut. Kondisi tersebut sale is highly probable and the asset or disposal
terpenuhi hanya ketika penjualan sangat mungkin group is available for immediate sale in its present
terjadi dan aset atau kelompok lepasan berada condition.
dalam keadaan dapat dijual pada syarat-syarat
yang biasa.
Manajemen harus berkomitmen pada rencana Management must be committed to the sale,
penjualan, yang diperkirakan memenuhi which should be expected to qualify for
ketentuan pengakuan sebagai penjualan dalam recognition as a completed sale within one year
waktu satu tahun dari tanggal klasifikasi. from the date of classification.
Kerugian penurunan nilai awal atau selanjutnya An impairment loss is recognized for any initial or
diakui atas penurunan nilai aset (atau kelompok subsequent write down of the asset (or disposal
lepasan) ke nilai wajar dikurangi dengan biaya group) to fair value less costs to sell. A gain is
untuk menjual aset. Keuntungan diakui atas recognized for any subsequent increases in fair
peningkatan nilai wajar dikurangi biaya untuk value less costs to sell of an asset (or disposal
menjual aset (atau kelompok lepasan), tetapi tidak group), but not in excess of any cumulative
boleh melebihi akumulasi rugi penurunan nilai impairment loss previously recognized. A gain or
yang telah diakui sebelumnya. Keuntungan atau loss not previously recognized by the date of the
kerugian yang sebelumnya tidak diakui pada sale of the non-current asset (or disposal group) is
tanggal penjualan aset tidak lancar (atau recognized at the date of derecognition.
kelompok lepasan) diakui pada tanggal
penghentian pengakuan.
Aset tidak lancar (termasuk yang merupakan Non-current assets (including those that are part
bagian dari kelompok lepasan) tidak boleh of a disposal group) are not depreciated or
disusutkan atau diamortisasi selama amortized while they are classified as held for
diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual. sale. Interest and other expenses attributable to
Bunga dan beban lainnya yang dapat the liabilities of a disposal group classified as held
diatribusikan pada liabilitas dari kelompok lepasan for sale continue to be recognized.
yang diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual
tetap diakui.
Aset tidak lancar yang diklasifikasikan sebagai Non-current assets classified as held for sale and
dimiliki untuk dijual dan aset dalam kelompok the assets of a disposal group classified as held
lepasan yang dimiliki untuk dijual disajikan secara for sale are presented separately from the other
terpisah dari aset lainnya dalam laporan posisi assets in the consolidated statement of financial
keuangan konsolidasian. position.
Liabilitas dalam kelompok lepasan yang The liabilities of a disposal group classified as
diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual held for sale are presented separately from other
disajikan secara terpisah dari liabilitas lainnya liabilities in the consolidated statement of financial
dalam laporan posisi keuangan konsolidasian. position.
38


s. Aset tidak lancar (atau kelompok lepasan) s. Non-current assets held for sale and
dimiliki untuk dijual dan operasi yang discontinued operations (continued)
dihentikan (lanjutan)
Operasi yang dihentikan adalah komponen entitas A discontinued operation is a component of the
yang telah dilepaskan atau diklasifikasikan entity that has been disposed of or is classified as
sebagai dimiliki untuk dijual dan mewakili lini held for sale and that represents a separate major
usaha atau area geografis operasi utama yang line of business or geographical area of
terpisah, merupakan bagian dari suatu rencana operations, is part of a single coordinated plan to
tunggal terkoordinasi untuk melepaskan lini usaha dispose of such a line of business or area of
atau area operasi, atau merupakan suatu entitas operations, or is a subsidiary acquired exclusively
anak yang diperoleh secara khusus dengan with a view to resale. The results of discontinued
tujuan dijual kembali. Hasil dari operasi yang operations are presented separately in the
dihentikan disajikan secara terpisah dalam consolidated statement of profit or loss and other
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif comprehensive income.
lain konsolidasian.
t. Pengakuan Pendapatan dan Beban t. Revenue and Expense Recognition
Pendapatan diakui bila besar kemungknan Revenue is recognized to the extent that it is
manfaat ekonomi akan diperoleh oleh probable that the economic benefits will flow to the
Perusahaan dan jumlahnya dapat diukur secara Company and the revenue can be reliable
handal. measured.
Pendapatan diukur dengan nilai wajar imbalan Revenue is measured as the fair value of the
yang diterima atau dapat diterima dari penjualan consideration received or receivable for the sale of
barang dan jasa dalam kegiatan usaha normal goods and services in the ordinary course of the
Grup. Pendapatan disajikan bersih setelah Group’s activities. Revenue is shown net of value-
dikurangkan dengan Pajak Pertambahan Nilai, added tax, returns, rebates and discounts and
pengembalian, rabat dan diskon dan setelah after eliminating sales within the Group.
eliminasi penjualan intra Grup.
Penjualan diakui pada saat barang diserahkan Sales are recognized when the goods are
dan hak kepemilikan berpindah ke pelanggan. delivered and titled has passed to the customers.
Pendapatan bunga dan beban bunga dari Interest income and interest expense for all
instrumen keuangan diakui dalam laporan laba financial instruments are recognized in the
rugi komprehensif konsolidasian secara akrual consolidated statement of comprehensive income
menggunakan metode suku bunga efektif. on accrual basis using the effective interest rate
method.
Beban diakui pada saat terjadinya (accrual basis). Expenses are recognized when incurred (accrual
basis).
Biaya transaksi yang terjadi dan dapat Transaction costs incurred and are directly
diatribusikan secara langsung terhadap perolehan attributable to the acquisition or issuance of
atau penerbitan instrumen keuangan yang tidak financial instruments not measured at FVPL are
diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi amortized over the life of financial instruments
diamortisasi sepanjang umur instrumen keuangan using the effective interest rate method and
menggunakan metode suku bunga efektif dan recorded as part of interest income for financial
dicatat sebagai bagian dari pendapatan bunga assets’ directly attributable transaction costs, and
untuk biaya transaksi terkait aset keuangan, dan as part of interest expense for transaction costs
sebagai bagian dari beban bunga untuk biaya related to financial liabilities.
transaksi terkait liabilitas keuangan.
Jika aset keuangan mengalami penurunan nilai, If a financial asset or group of similar financial
maka pendapatan bunga yang diperoleh setelah assets is impaired, the interest income earned
pengakuan penurunan nilai tersebut diakui after the impairment loss is recognized based on
berdasarkan suku bunga yang digunakan untuk the interest rate used for discounting future cash
mendiskontokan arus kas masa depan pada saat flows in calculating impairment losses.
perhitungan penurunan nilai.
39


u. Transaksi dan saldo dalam mata uang asing u. Foreign currency transactions and balances
dan saldo translasi translation
Grup menerapkan PSAK No. 10 (Revisi 2010), The Group applied PSAK No. 10 (Revised 2010)
“Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing”. ,“ The Effect of Changes in Exchange Rates
Currencies”.
Semua akun-akun grup dalam mata uang asing All accounts of the group in foreign currencies are
dijabarkan kedalam mata uang rupiah dengan translated into rupiah using the following
menggunakan prosedur sebagai berikut: procedure:
a. aset dan liabilitas untuk setiap laporan posisi a. assets and liabilities for each statement of
keuangan yang disajikan (termasuk financial position presented (i.e. including
komparatif) dijabarkan menggunakan kurs comparatives) are translated at the closing rate
penutupan pada tanggal laporan posisi at the date of such statement of financial
keuangan tersebut; position;
b. penghasilan dan beban untuk setiap laba rugi b. income and expenses for each statement of
komprehensif yang disajikan (termasuk comprehensive income presented (i.e.
komparatif) dijabarkan menggunakan kurs including comparatives) are translated at
pada tanggal transaksi, dan exchange rates at the dates of the
transactions; and
b. semua hasil selisih kurs diakui dalam c. all resulting exchange differences are
pendapatan komprehensif lain, dalam akun recognized in other comprehensive income
“Selisih Kurs dari Penjabaran Laporan under “Exchange Differences due to
Keuangan”. Translation of Financial Statements” account.
Transaksi selama tahun berjalan dalam mata Transactions during the year involving currencies
uang selain rupiah dicatat dengan kurs yang other than rupiah are recorded at the rates of
berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada exchange prevailing at the time the transactions
tanggal pelaporan, aset dan liabilitas moneter are made. At reporting date, monetary assets and
dalam mata uang selain rupiah disesuaikan untuk liabilities denominated in currencies other than
mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal rupiah are adjusted to reflect the exchange rates
tersebut. prevailing at that date.
Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang timbul The exchange gains and losses arising from
dari transaksi dalam mata uang asing dan dari transactions in foreign currencies and from the
penjabaran aset dan liabilitas moneter dalam translation of foreign currencies monetary assets
mata uang asing diakui di dalam laporan laba rugi and liabilities are recognized in consolidated profit
dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi or loss and other comprehensive income for the
tahun berjalan, kecuali untuk keuntungan dan year, except for the exchange gains and losses
kerugian selisih kurs yang timbul dari penjabaran arising on the translation of the financial
laporan keuangan dalam mata uang penyajian statements into presentation currency or
atau penjabaran laporan keuangan kegiatan translation of the foreign operation’s financial
usaha luar negeri ke dalam mata uang penyajian statements into the presentation currency of the
Perusahaan, yang diakui langsung dalam laporan Group, which are recognized directly in
konsolidasi laba rugi dan pendapatan consolidation profit or loss and other
komprehensif lainnya. comprehensive income.
40


u. Transaksi dan saldo dalam mata uang asing u. Foreign currency transactions and balances
dan saldo translasi (lanjutan) translation (continued)
Kurs yang digunakan untuk menjabarkan ke mata The exchange rates used for translation into
uang Rupiah, pada tanggal 31 Desember 2015 Rupiah, the Group’s presentation currency, as of
dan 2014, adalah sebagai berikut: December 31, 2015 and 2014 are as follows:
2015 2014
Mata Uang (Jumlah Penuh) Foreign Currency (Full Amount)

Poundsterling Inggris 20.451 19.370 Great Britain Poundsterling
Euro 15.070 15.133 Euro
Franc Swis 13.951 12.583 Swiss Franc
Dolar Amerika Serikat 13.795 12.440 U.S. Dollar
Dolar Singapura 9.751 9.422 Singapore Dollar
Dolar Hongkong 1.780 1.604 Hongkong Dollar
Yen Jepang 115 104 Japanese Yen
v. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi v. Transactions with related parties
Suatu pihak dianggap berelasi dengan Grup, jika: A party is considered to be related to the Group if:
a. langsung, atau tidak langsung yang melalui a. directly, or indirectly through one or more
satu atau lebih perantara, suatu pihak: intermediaries, the party:
i. mengendalikan, atau dikendalikan oleh, i. controls, is controlled by, or is under
atau berada di bawah pengendalian common control with, the Group;
bersama dengan, Grup;
ii. memiliki kepentingan dalam Grup yang ii. has an interest in the Group that gives it
memberikan pengaruh signifikan atas significant influence over the Group; or,
Grup; atau
iii. memiliki pengendalian bersama atas iii. has joint control over the Group;
Grup;
b. suatu pihak adalah entitas asosiasi Grup; b. the party is an associate of the Group;
c. suatu pihak adalah ventura bersama dimana c. the party is a joint venture in which the Group
salah satu dari Grup sebagai venturer; is a venturer;
d. suatu pihak adalah anggota dari personil d. the party is a member of the key management
manajemen kunci Grup; personnel of the Group or its parent;
e. suatu pihak adalah anggota keluarga dekat e. the party is a close member of the family of
dari individu yang diuraikan dalam butir (a) any individual referred to in (a) or (d);
atau (d);
f. suatu pihak adalah entitas yang dikendalikan, f. the party is an entity that is controlled, jointly
dikendalikan bersama atau dipengaruhi controlled or significantly influenced by or for
signifikan oleh atau di mana hak suara which significant voting power in such entity
signifikan dimiliki oleh, langsung maupun resides with, directly or indirectly, any
tidak langsung, individu seperti diuraikan individual referred to in (d) or (e); or
dalam butir (d) atau (e); atau
g. suatu pihak adalah suatu program imbalan g. the party is a post-employment benefit plan for
pasca kerja untuk imbalan kerja dari Grup the benefit of employees of the Group, or of
atau entitas yang terkait dengan Grup. any entity that is a related party of the Group.
41


v. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi v. Transactions with related parties (continued)

(lanjutan)
Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan The transactions are made based on terms
yang disetujui oleh kedua belah pihak. Beberapa agreed by the parties. Such terms may not be the
persyaratan tersebut mungkin tidak sama dengan same as those of the transactions between
persyaratan yang dilakukan dengan pihak-pihak unrelated parties.
yang tidak berelasi.
Seluruh transaksi dan saldo dengan pihak-pihak All significant transactions and balances with
berelasi diungkapkan dalam Catatan atas laporan related parties are disclosed in the relevant Notes
keuangan konsolidasian. of consolidated financial statement herein.
w. Informasi segmen w. Segment information
Segmen adalah komponen yang dapat dibedakan A segment is a distinguishable component of the
dari Grup yang terlibat baik dalam menyediakan Group that is engaged either in providing certain
produk-produk tertentu (segmen usaha), atau products (business segment), or in providing
dalam menyediakan produk dalam lingkungan products within a particular economic environment
ekonomi tertentu (segmen geografis), yang (geographical segment), which is subject to risks
memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dari and rewards that are different from those of other
segmen lainnya. segments.
Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas Segment revenue, expenses, results, assets and
segmen termasuk hal-hal yang dapat liabilities include items directly attributable to a
diatribusikan secara langsung kepada suatu segment as well as those that can be allocated on a
segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan reasonable basis to that segment. They are
dengan dasar yang memadai untuk segmen determined before intra-group balances and
tersebut. Segmen ditentukan sebelum saldo dan consolidation intragroup transactions are eliminated.
transaksi antar perusahaan dieliminasi sebagai
bagian dari proses konsolidasi.
x. Pajak penghasilan x. Income taxes
Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan Effective January 1, 2015, the Group adopted
PSAK No. 46 (Revisi 2014), ”Pajak Penghasilan”. PSAK No. 46 (Revised 2014), “Income Taxes”.
Penerapan PSAK revisi baru tersebut tidak The adoption of these new revised PSAK has no
memberikan pengaruh yang signifikan terhadap significant impact on disclosures in the
pengungkapan dalam laporan keuangan consolidated financial statements.
konsolidasian.
Beban pajak terdiri dari pajak kini dan tangguhan. Income tax expense comprises current and
Beban pajak diakui dalam laporan laba rugi deferred tax. Income tax expense is recognized in
kecuali untuk transaksi yang berhubungan profit or loss except to the extent that it relates to
dengan transaksi diakui langsung ke ekuitas, items recognized directly in equity, in which case it
dalam hal ini diakui sebagai pendapatan is recognized in other comprehensive income.
komprehensif lainnya.
42


x. Pajak penghasilan (lanjutan) x. Income taxes (continued)
Pajak Kini Current tax
Beban pajak kini dihitung dengan menggunakan Current tax expense is calculated using tax rates
tarif pajak yang berlaku pada tanggal pelaporan that have been enacted or substantively enacted
keuangan, dan ditetapkan berdasarkan taksiran at end of the reporting period, and is provided
laba kena pajak tahun berjalan. Manajemen based on the estimated taxable income for the
secara periodik mengevaluasi posisi yang year. Management periodically evaluates
dilaporkan di Surat Pemberitahuan Tahunan positions taken in tax returns with respect to
(SPT) sehubungan dengan situasi di mana aturan situations in which applicable tax regulation is
pajak yang berlaku membutuhkan interpretasi. subject to interpretation. It establishes provision
Jika perlu, manajemen menentukan provisi where appropriate on the basis of amounts
berdasarkan jumlah yang diharapkan akan expected to be paid to the tax authorities.
dibayar kepada otoritas pajak.
Bunga dan denda untuk kekurangan atau Interest and penalties for lack or excess income
kelebihan pembayaran pajak penghasilan, jika tax payments, if any, is recorded as part of
ada, dicatat sebagai bagian dari “Manfaat (Beban) "Benefit (Expense) Tax" in the consolidated profit
Pajak” dalam laporan laba rugi dan penghasilan loss statement and other comprehensive income.
komprehensif lain konsolidasian.
Jumlah tambahan pokok dan denda pajak yang The amounts of additional tax principal and
ditetapkan dengan Surat Ketetapan Pajak (“SKP”) penalty imposed through a tax assessment letter
diakui sebagai pendapatan atau beban dalam (“SKP”) are recognized as income or expense in
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif the current year in the consolidated statement of
lain konsolidasian tahun berjalan, kecuali jika profit or loss and other comprehensive income,
diajukan upaya penyelesaian selanjutnya. Jumlah unless further settlement is submitted. The
tambahan pokok pajak dan denda yang amounts of tax principal and penalty imposed
ditetapkan dengan SKP ditangguhkan through an SKP are deferred as long as they
pembebanannya sepanjang memenuhi kriteria meet the asset recognition criteria.
pengakuan aset.
Pajak Tangguhan Deferred tax
Pajak tangguhan diukur dengan metode liabilitas Deferred tax is provided using the liability method
atas beda waktu pada tanggal pelaporan antara on temporary differences at the reporting date
dasar pengenaan pajak untuk aset dan liabilitas between the tax bases of assets and liabilities and
dengan nilai tercatatnya untuk tujuan pelaporan their carrying amounts for financial reporting
keuangan. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk purposes. Deferred tax liabilities are recognized
semua perbedaan temporer kena pajak dengan for all taxable temporary differences with certain
beberapa pengecualian. Aset pajak tangguhan exceptions. Deferred tax assets are recognized
diakui untuk perbedaan temporer yang boleh for deductible temporary differences and tax
dikurangkan dan rugi fiskal apabila terdapat losses carry-forward to the extent that it is
kemungkinan besar bahwa jumlah laba kena probable that taxable income will be available in
pajak pada masa mendatang akan memadai future years against which the deductible
untuk mengkompensasi perbedaan temporer dan temporary differences and tax losses carry-
rugi fiskal. forward can be utilized.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang The carrying amount of a deferred tax asset is
pada akhir periode pelaporan, dan mengurangi reviewed at each reporting date and reduced to
jumlah tercatat jika kemungkinan besar laba kena the extent that it is no longer probable that
pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang sufficient taxable income will be available to allow
memadai untuk mengkompensasi sebagian atau all or part of the benefit of that deferred tax asset
seluruh aset pajak tangguhan. Aset pajak to be utilized. Unrecognized deferred tax assets
tangguhan yang belum diakui dinilai kembali pada are reassessed at each reporting date and are
setiap akhir periode pelaporan dan diakui recognized to the extent that it has become
sepanjang kemungkinan besar laba kena pajak probable that future taxable income will allow the
mendatang akan memungkinkan aset pajak deferred tax assets to be recovered.
tangguhan tersedia untuk dipulihkan.
43


x. Pajak penghasilan (lanjutan) x. Income taxes (continued)
Aset dan liabilitas pajak tangguhan dihitung Deferred tax assets and liabilities are measured at
berdasarkan tarif yang akan dikenakan pada the tax rates that are expected to apply to the
periode saat aset direalisasikan atau liabilitas period when the asset is realized or the liability is
tersebut diselesaikan, berdasarkan undang- settled, based on tax laws that have been enacted
undang pajak yang berlaku atau berlaku secara or substantively enacted at the end of reporting
substantif pada akhir periode laporan keuangan. period. The related tax effects of the provisions
Pengaruh pajak terkait dengan penyisihan for and/or reversals of all temporary differences
dan/atau pemulihan semua perbedaan temporer during the year, including the effect of change in
selama tahun berjalan, termasuk pengaruh tax rates, are credited or charged to current
perubahan tarif pajak, untuk transaksi-transaksi period operations, except to the extent that they
yang sebelumnya telah langsung dibebankan atau relate to items previously charged or credited to
dikreditkan ke ekuitas. equity.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan Deferred tax assets and liabilities are offset when
secara saling hapus saat hak yang dapat a legally enforceable right exists to offset current
dipaksakan secara hukum ada untuk saling hapus tax assets against current tax liabilities, or the
aset pajak kini dan liabilitas pajak kini, atau aset deferred tax assets and the deferred tax liabilities
pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan relate to the same taxable entity, or the Group
berkaitan dengan entitas kena pajak yang sama, intends to settle its current assets and liabilities on
atau Grup bermaksud untuk menyelesaikan aset a net basis.
dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto.
3. PENGGUNAAN ESTIMASI, PERTIMBANGAN, DAN 3. MANAGEMENT USE OF ESTIMATES, JUDGMENTS,

ASUMSI MANAJEMEN AND ASSUMPTIONS
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Grup The preparation of the Group’s consolidated financial
mengharuskan manajemen untuk membuat statements requires management to make judgments,
pertimbangan, estimasi dan asumsi yang estimates and assumptions that affect the reported
mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dan amounts herein, and the related disclosures, at the
pengungkapan yang terkait, pada akhir periode end of the reporting period. However, uncertainty
pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan about these assumptions and estimates could result in
estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian outcomes that require a material adjustment to the
material terhadap nilai tercatat pada aset dan liabilitas carrying amount of the asset or liability affected in
dalam periode pelaporan berikutnya. future periods.
Pertimbangan Judgments
Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup, In the process of applying the Group’s accounting
manajemen telah membuat keputusan berikut, yang policies, management has made the following
memiliki pengaruh paling signifikan terhadap jumlah judgments, which have the most significant effect on
yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasi: the amounts recognized in the consolidated financial
statements:
Klasifikasi Instrumen Keuangan Classification of financial instruments
Grup menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas The Group determines the classifications of certain
tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas assets and liabilities as financial assets and financial
keuangan dengan mempertimbangkan bila definisi liabilities by judging if they meet the definition set forth
yang ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2014) dipenuhi. in PSAK No. 55 (Revised 2014). Accordingly, the
Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas financial assets and financial liabilities are accounted
keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi for in accordance with the Group’s accounting policies
Grup seperti diungkapkan pada Catatan 2. disclosed in Note 2.
44


ASUMSI MANAJEMEN (lanjutan) AND ASSUMPTIONS (continued)
Pertimbangan (lanjutan) Judgments (continued)
Penyisihan atas Penurunan Nilai Piutang Usaha Allowance for Impairment of Trade Receivables
Jika terdapat bukti obyektif penurunan nilai, maka saat If there is an objective evidence of impairment, timing
dan besaran jumlah yang dapat ditagih diestimasi and collectible amounts are estimated based on
berdasarkan pengalaman kerugian masa lalu. historical loss data. Allowance impairment loss is
Penyisihan penurunan nilai dibentuk atas akun-akun provided on accounts specifically identified as
yang diidentifikasi secara spesifik telah mengalami impaired. Loans and receivables written off are based
penurunan nilai. Akun pinjaman yang diberikan dan on management’s decisions that the financial assets
piutang dihapusbukukan berdasarkan keputusan are uncollectible or cannot be realized in whatsoever
manajemen bahwa aset keuangan tersebut tidak dapat actions have been taken. Evaluation of receivables to
ditagih atau direalisasi meskipun segala cara dan determine the total allowance to be provided is
tindakan telah dilaksanakan. Suatu evaluasi atas performed periodically during the year. Therefore, the
piutang, yang bertujuan untuk mengidentifikasi jumlah timing and amount of allowance impairment loss
penyisihan yang harus dibentuk, dilakukan secara recorded at each period might differ based on the
berkala sepanjang tahun. Oleh karena itu, saat dan judgments and estimates that have been used.
besaran jumlah penyisihan penurunan nilai yang
tercatat pada setiap periode dapat berbeda tergantung
pada pertimbangan dan estimasi yang digunakan.
Grup mengevaluasi akun tertentu jika terdapat The Group evaluates specific accounts where it has
informasi bahwa pelanggan yang bersangkutan tidak information that certain customers are unable to meet
dapat memenuhi liabilitas keuangannya. Dalam hal their financial obligations. In these cases, the Group
tersebut, Grup mempertimbangkan, berdasarkan fakta uses judgment, based on the best available facts and
dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak circumstances, including but not limited to, the length
terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan of its relationship with the customer and the customer’s
pelanggan dan status kredit dari pelanggan current credit status based on third party credit reports
berdasarkan catatan kredit dari pihak ketiga dan faktor and known market factors, to record specific provisions
pasar yang telah diketahui, untuk mencatat provisi for customers against amounts due to reduce its
yang spesifik atas jumlah piutang pelanggan guna receivable amounts that the Group expects to collect.
mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat These specific provisions are re-evaluated and
diterima oleh Grup. Provisi yang spesifik ini dievaluasi adjusted as additional information received affects the
kembali dan disesuaikan jika tambahan informasi yang amounts of allowance for impairment of trade
diterima mempengaruhi jumlah cadangan penurunan receivables. Further details are disclosed in Notes 2
nilai piutang. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam and 5.
Catatan 2 dan 5.
Penentuan Mata Uang Fungsional Determination of functional currency
Mata uang fungsional Grup adalah mata uang dari The functional currencies of the Group are the
lingkungan ekonomi primer dimana entitas beroperasi. currency of the primary economic environment in
Mata uang tersebut adalah mata uang yang which each entity operates. It is the currency that
mempengaruhi pendapatan dan beban dari jasa yang mainly influences the revenue and cost of rendering
diberikan. Berdasarkan penilaian manajemen Grup, services. Based on the Group management
mata uang fungsional Grup adalah Rupiah. assessment, Group functional currency is in Rupiah.
Manajemen Grup telah melakukan penilaian terhadap The Group’s management has made an assessment
kemampuan Grup untuk mempertahankan of the Group’s ability to continue as a going concern
kelangsungan usaha dan menilai keyakinan bahwa and is satisfied that the Company has the resources to
Grup memiliki sumber daya untuk melanjutkan bisnis continue in business for the foreseeable future.
di masa mendatang. Selain itu, manajemen menilai Furthermore, the management is not aware of any
tidak adanya ketidakpastian material yang dapat material uncertainties that may cast significant doubt
menimbulkan keraguan signifikan terhadap upon the Group’s ability to continue as a going
kemampuan Grup untuk mempertahankan concern. Therefore, the consolidated financial
kelangsungan usahanya. Oleh karena itu, laporan statements continue to be prepared on the going
keuangan konsolidasian disusun atas basis concern basis.
kelangsungan usaha.
45


Pertimbangan (lanjutan) Judgments (continued)
Sewa Leases
Grup mempunyai perjanjian-perjanjian sewa dimana The Group has several leases whereas the Group acts
Grup bertindak sebagai lessee untuk beberapa sewa as lessee in respect of vehicles under lease. The
kendaraan. Grup mengevaluasi apakah terdapat risiko Group evaluates whether significant risks and rewards
dan manfaat yang signifikan dari aset sewa yang of ownership of the leased assets are transferred
dialihkan berdasarkan PSAK No. 30 (Revisi 2011), based on PSAK No. 30 (Revised 2011) “Lease”, which
“Sewa”, yang mensyaratkan Grup untuk membuat requires the Group to make judgment and estimates of
pertimbangan dan estimasi dari pengalihan risiko dan the transfer of risks and rewards related to the
manfaat terkait dengan kepemilikan aset. ownership of asset.
Berdasarkan hasil penelaahan yang dilakukan Grup Based on the review performed by the Group for the
atas perjanjian sewa, transaksi sewa kendaraan related lease agreements, the vehicles under lease as
sebagai sewa pembiayaan. finance lease.
Estimasi dan asumsi Estimates and assumptions
Asumsi utama masa depan dan ketidakpastian The key assumptions concerning the future and other
sumber estimasi utama yang lain pada tanggal key sources of estimation uncertainty at the reporting
pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi date, that have a significant risk of causing a material
penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset adjustment to the carrying amounts of assets and
dan liabilitas untuk tahun berikutnya diungkapkan di liabilities within the next financial year, are described
bawah ini. Grup mendasarkan asumsi dan estimasi below. The Group based its assumptions and
pada parameter yang tersedia pada saat laporan estimates on parameters available when the
keuangan konsolidasian disusun. Asumsi dan situasi consolidated financial statements were prepared.
mengenai perkembangan masa depan mungkin Existing circumstances and assumptions about future
berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar developments however, may change due to market
kendali Grup. Perubahan tersebut dicerminkan dalam changes or circumstances arising beyond the control
asumsi terkait pada saat terjadinya. of the Group. Such changes are reflected in the
assumptions when they occur.
Penilaian Instrumen Keuangan Valuation of financial instruments
Grup mencatat aset dan liabilitas keuangan tertentu The Group carries certain financial assets and
pada nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan liabilities at fair values, which requires the use of
estimasi akuntansi. Sementara komponen signifikan accounting estimates. While significant components of
atas pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan fair value measurement were determined using
bukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah verifiable objective evidences, the amount of changes
perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Grup in fair values would differ if the Group utilized different
menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. valuation methodology. Any changes in fair values of
Perubahan nilai wajar aset dan liabilitas keuangan these financial assets and liabilities would affect
tersebut dapat mempengaruhi secara langsung laba directly the Group’s profit or loss. Further details are
atau rugi Grup. Penjelasan lebih rinci diungkapkan disclosed in Notes 2 and 30.
dalam Catatan 2 dan 30.
46


Estimasi dan asumsi (lanjutan) Estimates and assumptions (continued)
Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan Impairment of non-financial assets
Penurunan nilai muncul saat nilai tercatat aset atau An impairment exists when the carrying value of an
Unit Penghasil Kas (UPK) melebihi nilai asset or cash generating unit exceeds its recoverable
terpulihkannya, yang lebih besar antara nilai wajar amount, which is the higher of its fair value less costs
dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakainya. Nilai to sell and its value in use. The fair value less costs to
wajar dikurangi biaya untuk menjual didasarkan pada sell calculation is based on available data from binding
ketersediaan data dari perjanjian penjualan yang sales transactions in an arm’s length transaction of
mengikat yang dibuat dalam transaksi normal atas similar assets or observable market prices less
aset serupa atau harga pasar yang dapat diamati incremental costs for disposing of the asset. The value
dikurangi dengan biaya tambahan yang dapat in use calculation is based on a discounted cash flow
diatribusikan dengan pelepasan aset. Perhitungan nilai model. The cash flows are derived from the budget for
pakai didasarkan pada model arus kas yang the next five years and do not include restructuring
didiskontokan. Data arus kas diambil dari anggaran activities that the Group is not yet committed to or
untuk lima tahun yang akan datang dan tidak termasuk significant future investments that will enhance the
aktivitas restrukturisasi yang belum dilakukan oleh asset’s performance of the cash generating unit being
Grup atau investasi signifikan dimasa datang yang tested. The recoverable amount is most sensitive to
akan memutakhirkan kinerja aset dari UPK yang diuji. the discount rate used for the discounted cash flow
Nilai terpulihkan paling dipengaruhi oleh tingkat model as well as the expected future cash inflows and
diskonto yang digunakan dalam model arus kas yang the growth rate used for extrapolation purposes. The
didiskontokan, sebagaimana juga jumlah arus kas key assumptions used to determine the recoverable
masuk di masa datang yang diharapkan dan tingkat amount for the different cash generating units.
pertumbuhan yang digunakan untuk tujuan
ekstrapolasi.
Penyusutan Aset Tetap Depreciation of fixed assets
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan The costs of fixed assets are depreciated on a straight-
menggunakan metode garis lurus berdasarkan line basis over their estimated useful lives.
taksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemen Management estimates the useful lives of these fixed
mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap assets to be within 4 to 30 years. These are common
antara 4 sampai dengan 30 tahun. Ini adalah umur life expectancies applied in the industries where the
yang secara umum diharapkan dalam industri dimana Group conducts its business. Changes in the expected
Grup menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat level of usage and technological development could
pemakaian dan perkembangan teknologi dapat impact the economic useful lives and the residual
mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa values of these assets, and therefore future
aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan depreciation charges could be revised. Further details
mungkin direvisi. Penjelasan lebih rinci diungkapkan are disclosed in Notes 2 and 11.
dalam Catatan 2 dan 11.
Imbalan Pasca Kerja dan Pensiun Pension and employee benefits
Penentuan biaya pensiun dan liabilitas imbalan kerja The determination of the Group’s cost for pension and
Grup bergantung pada pemilihan asumsi yang employee benefits liabilities is dependent on its
digunakan oleh aktuaris independen dalam selection of certain assumptions used by the
menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut independent actuaries in calculating such amounts.
termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat Those assumptions include among others, discount
kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri rates, future annual salary increase, annual employee
karyawan tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun turn-over rate, disability rate, retirement age and
dan tingkat kematian. Hasil aktual yang berbeda dari mortality rate. Actual results that differ from the
asumsi yang ditetapkan Grup diakui segera dalam Group’s assumptions are recognized immediately in
laporan laba rugi konsolidasian dan pada saat terjadi. the profit or loss as and when they occurred. While the
Sementara Grup berkeyakinan bahwa asumsi tersebut Group believes that its assumptions are reasonable
adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada and appropriate, significant differences in the Group’s
hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi actual experiences or significant changes in the
yang ditetapkan Grup dapat mempengaruhi secara Group’s assumptions may materially affect its
material liabilitas diestimasi atas pensiun dan imbalan estimated liabilities for pension and employee benefits
kerja dan beban imbalan kerja neto. Penjelasan lebih and net employee benefits expense. Further details
rinci diungkapkan dalam Catatan 2 dan 27. are disclosed in Notes 2 and 27.
47


Estimasi dan asumsi (lanjutan) Estimates and assumptions (continued)
Imbalan Pasca Kerja dan Pensiun (lanjutan) Pension and employee benefits (continued)
Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan Significant judgment is involved in determining the
provisi atas pajak penghasilan badan. Terdapat provision for corporate income tax. There are certain
transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan transactions and computation for which the ultimate
pajak akhirnya adalah tidak pasti dalam kegiatan tax determination is uncertain during the ordinary
usaha normal. Grup mengakui liabilitas atas pajak course of business. The Group recognizes liabilities for
penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan expected corporate income tax issues based on
terdapat tambahan pajak penghasilan badan. estimates of whether additional corporate income tax
will be due.
Aset Pajak Tangguhan Deferred tax assets
Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh rugi fiskal Deferred tax assets are recognized for all unused tax
yang belum digunakan sepanjang besar losses to the extent that it is probable that taxable
kemungkinannya bahwa penghasilan kena pajak akan profit will be available against which the losses can be
tersedia sehingga rugi fiskal tersebut dapat digunakan. utilized. Significant management estimates are
Estimasi signifikan oleh manajemen diharuskan dalam required to determine the amount of deferred tax
menentukan jumlah aset pajak tangguhan yang dapat assets that can be recognized, based upon the likely
diakui, berdasarkan saat penggunaan dan tingkat timing and the level of future taxable profits together
penghasilan kena pajak serta strategi perencanaan with future tax planning strategies. As of
pajak masa depan. Pada tanggal 31 Desember 2015 December 31, 2015 and 2014, the Group has tax loss
dan 2014, Grup memiliki rugi fiskal kumulatif masing- carry forwards amounting to Rp 11,656 and Rp 6,636
masing sebesar Rp 11.656 dan Rp 6.636. respectively.
Penyisihan Penurunan Nilai Pasar dan Keusangan Allowance for decline in market values and
Persediaan obsolescence of inventories
Penyisihan penurunan nilai pasar dan keusangan Allowance for decline in market values and
persediaan diestimasi berdasarkan fakta dan situasi obsolescence of inventories is estimated based on the
yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas kepada, best available facts and circumstances, including but
kondisi fisik persediaan yang dimiliki, harga jual pasar, not limited to, the inventories’ own physical conditions,
estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang their market selling prices, estimated costs of
timbul untuk penjualan. Provisi dievaluasi kembali dan completion and estimated costs to be incurred for their
disesuaikan jika terdapat tambahan informasi yang sales. The provisions are re-evaluated and adjusted as
mempengaruhi jumlah yang diestimasi. Penjelasan additional information received affects the amount
lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 2 dan 7. estimated. Further details are disclosed in Notes 2
and 7.
48

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS
2015 2014
Kas Cash on hand

Rupiah 63 341 Rupiah
Dolar Amerika Serikat 98 56 US. Dollar
Jumlah 161 397 Total
Bank Cash in banks

Rupiah Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk 2.402 1.438 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 677 507 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 100) 96 78 Others (each below Rp 100)
Jumlah 3.175 2.023 Total
Mata uang asing Foreign currencies

Dolar Amerika Serikat US. Dollar
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1.767 3.084 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
The Hong Kong and Shanghai Bank The Hong Kong and Shanghai Bank
Corporation Limited, cabang Jakarta 68 1.122 Corporation Limited, Jakarta branch
PT Bank Central Asia Tbk 55 335 PT Bank Central Asia Tbk
Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 100) 8 69 Others (each below Rp 100)
Euro Euro
Yen Yen
Jumlah kas di bank 5.135 6.710 Total cash in banks
Deposito berjangka Time deposits

Rupiah Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 13.700 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Tingkat suku bunga rata-rata per tahun Interest rates per annum on
deposito berjangka time deposits
Rupiah - 4% - 6,5% Rupiah
49

5. PIUTANG USAHA 5. TRADE RECEIVABLES

2015 2014
a. Berdasarkan pelanggan a. Based on customer
Pihak berelasi Related party

PT Inti Sukses Garmindo 949 611 PT Inti Sukses Garmindo
Pihak ketiga Third parties

Luar negeri 33.229 63.731 Foreign
Dalam negeri 100.951 100.999 Local
Sub-jumlah 134.180 164.730 Subtotal
Penyisihan penurunan nilai (347) (241) Allowance for impairment loss
Bersih 133.833 164.489 Net
Jumlah 134.782 165.100 Total
b. Berdasarkan umur b. By age
Pihak berelasi Related party

Belum jatuh tempo dan tidak Not past due and
mengalami penurunan nilai 690 391 unimpaired
Jatuh tempo dan tidak mengalami
penurunan nilai Past due but not impaired
1 - 30 hari 211 159 1 - 30 days
31 - 60 hari 4 56 31 - 60 days
61 - 90 hari 2 3 61 - 90 days
91 - 120 hari 42 2 91 - 120 days
Sub-jumlah 949 611 Subtotal
Pihak ketiga Third party

Belum jatuh tempo dan tidak Not past due and
mengalami penurunan nilai 81.208 121.442 not impaired
Jatuh tempo dan tidak mengalami
penurunan nilai Past due and not impaired
1 - 30 hari 35.207 38.729 1 - 30 days
31 - 60 hari 12.839 2.318 31 - 60 days
61 - 90 hari 1.041 1.614 61 - 90 days
91 - 120 hari - 74 91 - 120 days
Jatuh tempo dan mengalami
penurunan nilai 3.538 312 Past due and impaired
Jumlah 134.782 165.100 Total
c. Berdasarkan mata uang c. By currency
Rupiah 99.598 79.066 Rupiah

Dolar Amerika Serikat 35.531 86.275 US. Dollar
Jumlah 135.129 165.341 Total
Penyisihan penurunan nilai (347) (241) Allowance for impairment loss
Bersih 134.782 165.100 Net
50

5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES (continued)
Mutasi penyisihan penurunan nilai adalah sebagai The changes in allowance for impairment loss are as
berikut: follows:
2015 2014
Saldo awal tahun 241 121 Beginning balance
Penambahan 80 118 Additions
Penyesuaian translasi 26 2 Translation adjustment
Saldo akhir 347 241 Ending balance
Berdasarkan evaluasi manajemen terhadap Based on management’s evaluation of the collectibility

kolektibilitas saldo masing-masing piutang pada of the individual receivable accounts as of December
tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, manajemen 31, 2015 and 2014, they believe that the allowance
berpendapat bahwa penyisihan penurunan nilai impairment loss is adequate to cover possible losses
memadai untuk menutup kemungkinan kerugian dari from uncollectible accounts.
tidak tertagihnya piutang usaha tersebut.
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko Management believes that there are no significant
yang terkonsentrasi secara signifikan atas piutang concentrations of credit risk in third parties receivables.
kepada pihak ketiga.
Piutang usaha digunakan sebagai jaminan atas Trade accounts receivable are used as collateral for the
fasilitas kredit yang diperoleh dari PT Bank Artha credit facilities from PT Bank Artha Graha International
Graha International Tbk (Catatan 16) dan PT Bank Tbk (Note 16) and PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Mandiri (Persero) Tbk (Catatan 16). (Note 16).
6. PIUTANG LAIN-LAIN 6. OTHER RECEIVABLES
2015 2014
PT Sarana Tirta Ungaran 16.368 16.368 PT Sarana Tirta Ungaran

PT Asia Pacific Fibers Tbk 16.000 16.000 PT Asia Pacific Fibers Tbk
PT Karya Unggul Bangsa 6 1.518 PT Karya Unggul Bangsa
Lain-lain (masing-masing
dibawah Rp 500) 15.610 8.605 Others (each below Rp 500)
Sub jumlah 47.984 42.491 Sub total
Penyisihan penurunan nilai (34.220) (34.256) Allowance for impairment loss
51

6. PIUTANG LAIN-LAIN (lanjutan) 6. OTHER RECEIVABLES (continued)
Mutasi penyisihan penurunan nilai adalah sebagai The changes in allowance impairment loss accounts
berikut: are as follows:
2015 2014
Saldo awal tahun 34.256 32.444 Beginning balance

Penambahan - 1.233 Additions
Penyesuaian translasi (36) 579 Translation adjustment
Penghapusan - - write off
Saldo akhir 34.220 34.256 Ending balance
PT Sarana Tirta Ungaran PT Sarana Tirta Ungaran
AIC, entitas anak, memiliki piutang kepada PT Sarana AIC, the subsidiary, has receivables from PT Sarana
Tirta Ungaran (STU), pada tanggal 31 Desember 2015 Tirta Ungaran (STU), a third party,. As of December 31,
piutang telah sepenuhnya disisihkan dan dihapuskan. 2015, the receivable was fully provided with allowance
and written-off.
PT Asia Pacific Fibers Tbk PT Asia Pacific Fibers Tbk
AIC, entitas anak, membeli surat utang atas nama AIC, the subsidiary, had purchased promissory notes
yang dikeluarkan oleh PT Asia Pacific Fibers Tbk, issued by PT Asia Pacific Fibers Tbk, a third party,
pihak ketiga, melalui PT Tridaya Sekuritas, pihak through PT Tridaya Sekuritas, a third party, amounting
ketiga, sebesar Rp 16.000 dengan nominal sebesar to Rp 16,000, with a nominal value of
Rp 32.363. Surat utang ini telah jatuh tempo antara Rp 32,363. The due dates of the promisory notes were
tanggal 10 Januari 1999 sampai dengan 10 Januari between January 10, 1999 to January 10, 2000. As of
2000. Pada tanggal 31 Desember 2014, piutang December 31, 2014, the receivable was fully provided
tersebut telah sepenuhnya disisihkan. Pada tanggal with allowance. As of December 31, the balance was
31 Desember 2015 saldo tersebut telah dihapuskan. written-off.
Manajemen berpendapat bahwa penyisihan kerugian Management believes the allowance for doubtful
penurunan nilai memadai untuk menutup kemungkinan accounts is adepquate to cover possible losses from
kerugian dari tidak tertagihnya piutang tersebut. uncollectible accounts.
7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES
2015 2014
Barang jadi 125.967 154.764 Finished goods

Bahan baku dan bahan pembantu 47.171 79.466 Raw materials and indirect materials
Barang dalam proses 34.628 55.603 Work in process
Suku cadang 5.152 5.312 Spareparts
Lain-lain 6.528 8.143 Others
Jumlah 219.446 303.288 Total
52

7. PERSEDIAAN (lanjutan) 7. INVENTORIES (continued)

Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat dari Management believes that the carrying value of
persediaan telah mencerminkan nilai realisasi bersih inventories reflectes its net realizable values as of
dari persediaan per tanggal 31 Desember 2015 dan December 31, 2015 and 2014.
2014.
Pada tanggal 31 Desember 2015 persediaan telah As of December 31, 2015, inventories were insured
diasuransikan kepada PT Lippo General with PT Lippo General Insurance Tbk, a third party,
Insurance Tbk, pihak ketiga, terhadap segala risiko against fire, theft and damages with total sum insured
kebakaran, kehilangan dan kerusakan dengan jumlah amounting to US$ 35,000,000 (full amount).
pertanggungan sebesar US$ 35.000.000 (jumlah Management believes that the insurance coverage is
penuh). Manajemen berpendapat bahwa nilai adequate to cover possible losses on the assets
pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi insured.
kemungkinan kerugian atas aset yang
dipertanggungkan.
Persediaan digunakan sebagai jaminan atas pinjaman Inventories are used as collateral against the loan
yang diperoleh dari LH Asian Trade Finance Fund Ltd, obtained from LH Asian Trade Finance Fund Ltd, and
dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Catatan 17). PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Note 17).
8. UANG MUKA 8. ADVANCES
2015 2014
Bahan baku 61.426 37.285 Raw materials
Bahan pembantu 4.643 2.399 Indirect materials
Suku cadang 128 4.474 Spareparts
Pembelian aset tetap - 38.944 Purchase of fixed assets
Mesin - 1.192 Machine
Bagian lancar (69.323) (50.061) Current maturities
Bagian tidak lancar - 38.944 Long term portion
Per tanggal 31 Desember 2015, Hak untuk memiliki As of December 31, 2015, Rights against purchase of
properti gedung perkantoran District 8, yang berlokasi office building property at District 8, Jl Senopati Dalam I,
di Jl Senopati Dalam I, Jakarta Selatan telah dialihkan south Jakarta has been sold to a third party as per
kepada pihak ketiga sebagaimana termaktub pada documents i.e 4 documents of Permohonan Ganti
4 dokumen Permohonan Ganti Nama/Alih Hak Nama/Alih Hak respectively number 016/FGN-
masing-masing nomor 016/FGN-SAD/SCGU/IX/2015, SAD/SCGU/IX/2015, 017/FGN-SAD/SCGU/IX/2015,
017/FGN-SAD/SCGU/IX/2015, 018/FGN-SAD/SCGU/ 018/FGN-SAD/SCGU/IX/2015 and 019/FGN-
IX/2015 dan 019/FGN-SAD/SCGU/IX/2015, SAD/SCGU/IX/2015, collectively dated 15 September
seluruhnya tertanggal 15 September 2015. Dengan 2015. Accordingly, As of December 31, 2015, advances
demikian, per tanggal 31 Desember 2015, uang muka for purchase of property related to purchase of office
pembelian property gedung perkantoran District 8 building in a District 8 office building at Jl. Senopati
yang berlokasi di Jl Senopati Dalam I, Jakarta Selatan Dalam I, South Jakarta amounting to US$ 3,130,519 has
sejumlah US$ 3,130,519 telah dinyatakan lunas. been settled.
Berdasarkan Perjanjian tanggal 14 April 2014 oleh dan Based on the Letter of Agreement dated April 14, 2014
antara Perseroan dan PT Apac Pavindo Lestari, uang between the Company and PT Apac Pavindo Lestari, an
muka pembelian ruang perkantoran di Centennial advance for purchase of office space at Centennial
Tower yang berlokasi l. Jendral Gatot Subroto, Tower located at Jl. Jendral Gatot Subroto, Kav. 24-25
Kav. 24-25 yang dimulai dari tahun 2013 sejumlah which continues from the year 2013 amounting to
US$ 1,089,030 telah dikonversikan menjadi tagihan US$ 1,089,030 has been converted into receivable from
terhadap PT Apac Pavindo Lestari (Note 29) PT Apac Pavindo Lestari (Note 29).
Uang muka bagian lancar sebagian besar merupakan Advances the current portion is largely a down payment
uang muka atas pembelian bahan baku. on the purchase of raw materials.
53

9. PAJAK DIBAYAR DIMUKA 9. PREPAID TAXES
2015 2014
Pajak penghasilan Income taxes
Pasal 22 19.589 16.944 Article 22
Pasal 23 785 1.034 Article 23
Pajak Pertambahan Nilai 30.450 16.090 Value Added Tax
Berdasarkan Surat Perintah Membayar Kelebihan Based on the Letter of Excess Tax Payment Order
Pajak (SPMKP) dari Kementerian Keuangan Republik (SPMKP) from the Ministry of Finance of the Republic
Indonesia Direktorat Jenderal Pajak No. 80059-063- of Indonesia Directorate General of Tax No. 80059-
2015, tanggal 25 Maret 2015 AIC memperoleh 063-2015 in March 25, 2015 AIC obtained tax refund
penerimaan restitusi pajak PPh badan tahun 2013 of corporate income tax for the year 2013 amounting to
sebesar Rp 8.148. Semua hasil restitusi tersebut Rp 8,148. All the refund are compensated against the
dikompensasikan dengan kewajiban denda bunga PPn penalty interest according STP No. 001/127/07/063/13
import sesuai STP No. 001/127/07/063/13. liabilities on VAT import.
Pada tahun 2015 dan 2014, AIC melakukan In 2015 and 2014, AIC paid import taxes (Article 22)
pembayaran pajak import PPh 22 masing-masing amounting to Rp 8,050 and 10,968 .respectively.
sebesar Rp 8.050 dan Rp 10.968.
10. INVESTASI SAHAM 10. INVESTMENTS IN SHARE OF STOCK

Persentase
Tempat Kepemilikan/
tinggal/ Percentage
Nama Pemegang Saham Domicile of Ownership (%) 2015 2014 Name of Stockholders
Metode ekuitas Equity method

PT Inti Sukses Garmindo (ISG) Jakarta 18,40 9.906 8.861 PT Inti Sukses Garmindo (ISG)
PT Apac Pavindo Lestari (APL) Jakarta 31,00 6.743 6.594 PT Apac Pavindo Lestari (APL)
Metode biaya Cost method
PT Indotex Bangun Bersama (IBB) Jakarta 10,00 1.060 956 PT Indotex Bangun Bersama (IBB)
Metode Ekuitas Equity Method

Perubahan dari investasi saham dengan metode The changes in investments in shares of stock under
ekuitas adalah sebagai berikut: the equity method are as follows:
2015 2014
ISG ISG
Saldo awal 8.861 8.266 Beginning balance
Ekuitas laba bersih perusahaan asosiasi 1.045 595 Equity in net income of associate
APL APL
Ekuitas laba bersih perusahaan asosiasi 149 54 Equity in net income of associate
Perusahaan tetap menggunakan metode ekuitas Although the Company’s ownership in ISG is below
meskipun kepemilikan di ISG di bawah 20% karena 20%, the Company used equity method, since the
Perusahaan masih memiliki pengaruh signifikan. Company still has significant influence.
54

10. INVESTASI SAHAM (lanjutan) 10. INVESTMENTS IN SHARE OF STOCK (continued)
Metode Ekuitas (lanjutan) Equity Method (continued)
Ikhtisar informasi keuangan entitas asosiasi adalah The condensed financial information of the associates
sebagai berikut: is as follows:
2015 2014
Jumlah aset 328.222 231.242 Total assets

Jumlah laibilitas 234.529 160.475 Total liabilities
Jumlah ekuitas 75.562 70.768 Total equity
Laba bersih 6.022 5.098 Net income
Metode Biaya Cost Method
Investasi saham pada PT Indotex Bangun Bersama The investment in shares of stock in PT Indotex
diklasifikasikan sebagai aset keuangan tersedia untuk Bangun Bersama is classified as AFS financial asset.
dijual. Karena nilai wajarnya tidak dapat ditentukan In the absence of reliable basis for determining the fair
secara andal, maka investasi ini dinyatakan pada value, this investment is carried at cost.
biaya perolehan.
Perubahan investasi saham dengan metode biaya Movement of investment in shares of stock under the
adalah sebagai berikut: cost method is as follows:
2015 2014
IBB IBB
Biaya akuisisi 180 180 Acquisition cost
Penyesuaian translasi 880 776 Translation adjustment
Jumlah 1.060 956 Total
11. ASET TETAP 11. FIXED ASSETS

2015
Penyesuaian
translasi/
Saldo awal/ Translation Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo akhir/
Beginning balance adjustment Additions Deductions Reclassifications Ending balance
Biaya perolehan Cost

Pemilikan langsung: Direct ownership:
Tanah 513.834 55.968 - - - 569.802 Lands
Building and leasehold
Bangunan dan prasarana 471.749 51.365 - - 920 524.034 improvements
Mesin dan peralatan 2.526.491 271.609 276 - 3.686 2.802.062 Machinery and equipments
Peralatan kantor 48.767 4.320 669 - - 53.756 Office equipment
Kendaraan 10.499 1.042 - - - 11.541 Vehicles
Aset dalam penyelesaian: Construction in progress:
Bangunan - - 1.030 - (920) 110 Building
Mesin 1.795 196 4.812 - (3.686) 3.117 Machinery
Jumlah 3.573.135 384.500 6.787 - - 3.964.422 Total
Akumulasi penyusutan Accumulated Depreciation

Bangunan dan prasarana 204.206 22.241 21.314 - - 247.761 improvements
Mesin dan peralatan 2.010.293 216.787 185.764 - - 2.412.844 Machinery and equipments
Peralatan kantor 46.119 4.032 1.158 - - 51.309 Office equipment
Kendaraan 9.757 960 269 - - 10.986 Vehicles
Jumlah 2.270.375 244.020 208.505 - - 2.722.900 Total
Akumulasi kerugian penurunan nilai 68.442 7.455 11.828 - - 87.725 Accumulated impairment losses
Jumlah akumulasi penyusutan Total accumulated depreciation
dan kerugian penurunan nilai 2.338.817 251.475 220.333 - - 2.810.625 and impairment losses
Nilai Tercatat 1.234.318 1.153.797 Carrying Value
55

11. ASET TETAP (lanjutan) 11. FIXED ASSETS (continued)

2014
Penyesuaian
translasi/
Saldo awal/ Translation Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo akhir/
Beginning balance adjustment Additions Deductions Reclassifications Ending balance
Biaya perolehan Cost

Tanah 503.466 10.368 - - - 513.834 Lands
Bangunan dan prasarana 431.758 8.891 - - 31.100 471.749 improvements
Mesin dan peralatan 2.462.907 50.650 5.481 - 7.453 2.526.491 Machinery and equipments
Peralatan kantor 46.307 935 1.525 - - 48.767 Office equipment
Kendaraan 10.509 215 - (225) - 10.499 Vehicles
Aset dalam penyelesaian: Construction in progress:
Bangunan 30.473 627 - - (31.100) - Building
Mesin 675 14 8.559 - (7.453) 1.795 Machinery
Jumlah 3.486.095 71.700 15.565 (225) - 3.573.135 Total
Akumulasi penyusutan Accumulated Depreciation

Bangunan dan prasarana 179.939 3.705 20.562 - - 204.206 improvements
Mesin dan peralatan 1.793.833 36.873 179.587 - - 2.010.293 Machinery and equipments
Peralatan kantor 44.369 895 855 - - 46.119 Office equipment
Kendaraan 9.541 195 246 (225) - 9.757 Vehicles
Jumlah 2.027.682 41.668 201.250 (225) - 2.270.375 Total
Akumulasi kerugian penurunan nilai - - 68.442 - - 68.442 Accumulated impairment losses
Jumlah akumulasi penyusutan Total accumulated depreciation
dan kerugian penurunan nilai 2.027.682 41.668 269.692 (225) - 2.338.817 and impairment losses
Nilai Tercatat 1.458.413 1.234.318 Carrying Value
Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut: Depreciation expense an impairment loss was
allocated as follows:
2015 2014
Beban pokok penjualan 189.864 200.778 Cost of good sold

Beban kerugian penurunan nilai 11.828 68.442 Impairment loss expense
Beban umum dan administrasi 460 415 General and administrative expenses
Beban penjualan 68 57 Selling expense
Beban lain-lain 18.113 - Other expense
Jumlah 220.333 269.692 Total
Pada 31 Desember 2015, aset dalam penyelesaian As of December 31, 2015, construction in progress
merupakan akumulasi biaya konstruksi atas mesin consists of accumulated construction of boiler machine,
boiler, instalasi piping dan cerobong asap, dan meubel piping and chimneys, and furniture for the expansion of
untuk ekspansi divisi garmen. garment division.
Pengurangan selama tahun 2014 merupakan Deductions in 2014 pertain to the sale of vehicle to third
penjualan aset tetap kendaraan kepada pihak ketiga parties, with details as follows:
dengan rincian sebagai berikut:
2014
Harga jual 108 Selling price

Nilai buku - Carrying value
Jumlah 108 Total
56

11. ASET TETAP (lanjutan) 11. FIXED ASSETS (continued)
AIC memiliki beberapa bidang tanah seluas 935.810 AIC owns several parcels of land measuring 935,810
2
m yang terletak di Bawen, Semarang dengan hak square meters located in Bawen, Semarang with
legal berupa Hak Guna Bangunan (HGB) yang jatuh various Building Use Rights (HGB), that expired and
tempo dan akan jatuh tempo antara tahun 2012 dan shall expire between 2012 and 2027. AIC also owns
2027. AIC juga memiliki beberapa bidang tanah seluas several parcels of land measuring 71,760 square
2
71.760 m atas nama pihak ketiga dengan Sertifikat meters on behalf of a third party with Ownership Right
Hak Milik (SHM). Manajemen berpendapat tidak Certificate. Management believes that there will be no
terdapat masalah dengan perpanjangan hak atas difficulty in obtaining the extension of the landrights
tanah karena seluruh tanah diperoleh secara sah dan since all the land were legally acquired and supported
didukung dengan bukti pemilikan yang memadai. by sufficient evidence of ownership.
Pada tanggal 31 Desember 2015, tanah, bangunan, As of December 31, 2015, land, buildings, machineries
mesin dan peralatan digunakan sebagai jaminan and equipment are used as collateral on the credit
sehubungan dengan fasilitas kredit yang diperoleh dari facilities obtained from PT Bank Artha Graha
PT Bank Artha Graha International Tbk (Catatan 16), International Tbk (Note 16) and PT Bank Mandiri
dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Catatan 17). (Persero)Tbk (Note 17).
Pada tanggal 31 Desember 2015, seluruh aset tetap As of December 31, 2015, all property and equipment,
kecuali tanah, telah diasuransikan terhadap segala except for land, were insured against fire, theft and
risiko kebakaran, kehilangan dan kerusakan kepada damages with PT Lippo General Insurance Tbk third
PT Lippo General Insurance Tbk pihak ketiga, parties, with coverage totaling to US$ 265,500,000
dengan jumlah pertanggungan sebesar (full amount). Management believes that the insurance
US$ 265.500.000 (jumlah penuh). Manajemen coverage is adequate to cover possible losses on the
berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut assets insured.
cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas
aset yang dipertanggungkan.
Manajemen berpendapat bahwa terdapat penurunan Management believes that there is impairment on
nilai atas aset tetap pada tahun 2015 sebesar property and equipment in 2015 amounting
US$ 857.417 (jumlah penuh) (ekuivalen US$ 857,417 (full amount) (equivalent
Rp 11.828) dan penyisihan penurunan nilai aset telah Rp 11,828) and such allowance for impairment loss is
memadai untuk menutup kerugian yang mungkin adequate to cover possible losses arising from its
timbul dari penurunan nilai aset tersebut. impairment of asset.
Nilai wajar mesin, tanah dan bangunan berdasarkan The fair value of machine, land and building based on
laporan KJPP Toha, Okky, Heru & Rekan per tanggal KJPP Toha, Okky, Heru & Rekan report date
25 Juni 2014 dan KJPP Suhartanto, Budhihardjo June 25, 2014 and KJPP Suhartanto, Budhihardjo &
& Rekan per tanggal 15 April 2014 adalah sebesar Rekan report date April 15, 2014 is Rp 1,856,285.
Rp 1.856.285.
Nilai wajar mesin, tanah dan bangunan berdasarkan The fair value of machine, land and building based on
KJPP Suhartanto, Budhihardjo & Rekan per tanggal KJPP Suhartanto, Budhihardjo & Rekan report date
6 April 2015 adalah sebesar Rp 350.856. April 6, 2015 is Rp 350,856.
57

12. UTANG USAHA 12. TRADE PAYABLES
2015 2014
a. Berdasarkan pemasok a. By supplier

Pihak ketiga Third parties
Pemasok dalam negeri 288.824 228.947 Local suppliers
Pemasok luar negeri 24.520 9.835 Foreign suppliers
Jumlah 313.344 238.782 Total
b. Berdasarkan umur b. By age
1 - 30 hari 117.298 155.999 1 - 30 days

31 - 60 hari 31.822 33.312 31 - 60 days
61 - 90 hari 44.296 14.508 61 - 90 days
91 - 120 hari 18.031 9.282 91 - 120 days
120 hari 101.896 25.681 120 days
Jumlah 313.344 238.782 Total
c. Berdasarkan mata uang c. By currency
Rupiah 202.987 44.017 Rupiah

Mata uang asing Foreign currencies
Dolar Amerika Serikat 105.495 187.688 US. Dollar
Dolar Singapura 3.524 2.946 Singapore Dollar
Yen Jepang 558 2.756 Japanese Yen
Euro 749 1.374 Euro
Frans Swis 30 1 Swiss Franc
Jumlah 313.344 238.782 Total
Jangka waktu kredit yang timbul dari pembelian bahan Purchases of raw and indirect materials, both from local
baku utama dan pembantu, baik dari pemasok dalam and foreign suppliers, have credit terms of 14 to 180
maupun luar negeri berkisar 14 sampai 180 hari. days.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, karena As of December 31, 2015 and 2014, due to their short-
sifatnya yang jangka pendek, nilai wajar utang usaha term nature, their carrying amount approximates their
diperkirakan sama dengan nilai tercatatnya. fair value.
58

13. UTANG LAIN-LAIN 13. OTHER PAYABLES
Akun ini merupakan utang lain-lain kepada pihak This account represents other payables to third parties
ketiga dengan rincian sebagai berikut: with details as follows:
2015 2014
PT Adira Jaya Lestari 19.724 19.724 PT Adira Jaya Lestari

PT Lippo Pacific Finance 14.342 14.342 PT Lippo Pacific Finance
PT Adira Jaya Pratama 6.740 6.740 PT Adira Jaya Pratama
PT Adira Trans Sentosa 6.154 6.154 PT Adira Trans Sentosa
PT Kreasi Usaha Bersama - 26.000 PT Kreasi Usaha Bersama
Bea dan cukai - 20.563 Customs and excises
Bagian jangka pendek (71.852) (39.811) Current maturities
Bagian jangka panjang - bersih 32.617 58.618 Long term portion - net
Utang kepada PT Adira Jaya Lestari, PT Adira Jaya Payables to PT Adira Jaya Lestari, PT Adira Jaya
Pratama dan PT Adira Trans Sentosa merupakan Pratama and PT Adira Trans Sentosa represent
utang yang memiliki jangka waktu dua tahun dan payables with two (2) years term and bear an annual
dikenakan bunga masing-masing sebesar 21% per interest rate of 21%. These payables will mature on
tahun. Utang ini akan jatuh tempo pada 31 Mei 2017. May 31, 2017.
Hutang kepada PT Kreasi Usaha Bersama merupakan Payable to PT Kreasi Usaha Bersama represents
hutang untuk pembelian ruang perkantoran District 8 payable for purchasing office room at District 8
Jl. Senopati Dalam I, Jakarta Selatan dengan jangka Jl. Senopati Dalam I, South Jakarta with seven (7)
waktu 7 (tujuh) tahun dan dibebankan bunga per years term and bear an annual interest rate of 15.25%.
tahun sejumlah 15,25%. Hutang ini akan jatuh tempo These payables will mature on April 14, 2021. As of
tanggal 14 April 2021. Per tanggal 31 Desember 2015 December 31, 2015 the Company has repaid the
Perseroan telah melunasi seluruh total hutang dan outstanding in full and obtained the Confirmation of
telah memperoleh Surat Keterangan Lunas Fasilitas payment from PT Kreasi Usaha Bersama on October 8,
tertanggal 8 Oktober 2015 sebagai kelanjutan dari 2015 against sale of its right to a third party (Note 8).
penjualan hak untuk memiliki properti kepada pihak
ketiga (Catatan 8).
Perusahaan telah membayar dan melunasi seluruh The Company has paid and settled all the debts and
kewajiban utang dan angsuran denda terakhir Kepada penalties of last installment to the Director General of
Dirjen Bea Cukai. Adapun rincian pelunasan tersebut Customs. The details of the settlement are cash
adalah pembayaran tunai kepada kas Negara senilai payments to the state treasury in total Rp 12,416 dated
total Rp 12.416 pada tanggal 9 Juni 2015 dan June 9, 2015 and compensation of corporate income
kompensasi hasil restitusi PPh badan Pasal 25 tahun tax refund of Article 25 in 2013 and 2012 amounting to
2013 dan 2012 sebesar total Rp 17.873 dengan Surat a total of Rp 17,873 with the tax assessment SPMKP
Ketetapan Pajak Lebih Bayar masing-masing dengan No. 80046-063-2014 dated March 17, 2014 and PMKP
SPMKP No. 80046-063-2014 tanggal 17 Maret 2014 No. 80059-063-2015 dated March 25, 2015
dan SPMKP No. 80059-063-2015 tanggal respectively.
25 Maret 2015.
Utang kepada PT Lippo Pacific Finance Tbk adalah Payable to PT Lippo Pacific Finance Tbk represents
utang Perusahaan yang semula merupakan utang the Company’s previous lease liabilities wherein the
sewa pembiayaan, dimana atas pembayaran cicilan installment payments, consisting of loan principal,
tersebut, yang terdiri dari utang pokok, bunga dan interest and penalty, were deferred.
denda, dilakukan penangguhan.
59

14. UTANG PAJAK 14. TAXES PAYABLE
2015 2014
Pajak penghasilan Income taxes

Pasal 21 252 276 Article 21
Pasal 4(2) 1 6 Article 4(2)
Jumlah 436 405 Total
Besarnya pajak terutang ditetapkan berdasarkan The filing of tax returns is based on the Company’s own
perhitungan pajak yang dilakukan sendiri (self- calculation of tax liabilities (self-assessment). Based on
assessment). Berdasarkan amandemen ke tiga dari the third amendment of the general taxation provisions
ketentuan umum perpajakan tahun 2007, batas waktu and procedures in 2007, the time limit for the authorities
dari otoritas untuk melakukan akses atau amandemen to assess or amend taxes was reduced to five (5) years
pajak dikurangi menjadi 5 tahun semenjak pajak since the tax became payable and for year 2007 and
terhutang, dan untuk tahun 2007 dan sebelumnya prior years, the limit will end at the latest on fiscal year
batas waktu akan berakhir pada akhir masa fiskal 2013, while for the fiscal years of 2008 and onwards,
tahun 2013, sedangkan untuk tahun pajak 2008 dan the period is within five years of the time the tax
seterusnya, jangka waktunya adalah lima tahun sejak becomes due.
saat terutangnya pajak.
15. BEBAN AKRUAL 15. ACCRUED EXPENSES
2015 2014
Listrik 50.385 40.592 Electricity

Bunga 23.589 14.423 Interest
Gaji, upah dan tunjangan 14.508 11.973 Salaries, wages and benefits
Pengangkutan 9.499 9.863 Transportation
Beban pensiun 2.580 881 Pension cost
Jasa profesional 765 1.055 Professional fees
Lain-lain 2.863 456 Others
Jumlah akrual dalam mata uang asing pada tanggal The total accrued expenses in U.S. Dollars currency
31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebesar amounted to US$ 7,552,592 (full amount) (equivalent to
US$ 7.552.592 (jumlah penuh) (ekuivalen Rp 104,188) and US$ 322,244 (full amount) (equivalent
Rp 104.188) dan US$ 322.244 (jumlah penuh) to Rp 4,009) as of December 31, 2015 and 2014,
(ekuivalen Rp 4.009) (Catatan 31). respectively (Note 31).
60

16. UTANG BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 16. SHORT-TERM BANK LOANS AND OTHER
LAINNYA JANGKA PENDEK FINANCIAL INSTITUTIONS
2015 2014
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Bank Mandiri) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Bank Mandiri)
Non Cash Loan 429.806 377.770 Non Cash Loan
PWE loan 136.744 117.034 PWE loan
LH Trade Asian Finance Ltd 163.528 133.995 LH Trade Asian Finance Ltd
PT Bank Artha Graha International Tbk PT Bank Artha Graha International Tbk
Pinjaman Revolving - 1 Menurun 63.500 - Revolving loan - decline 1
Pinjaman Revolving - 2 Menurun 117.258 - Revolving loan - decline 2
Pinjaman revolving - 1 - 9.907 Revolving loan - 1
Letters of credit - 99.556 Letters of credit
Asia Islamic Trade Finance Fund Limited - 76.877 Asia Islamic Trade Finance Fund Limited
Jumlah 910.836 868.560 Total
Bank Mandiri Bank Mandiri
Non Cash Loan (NCL) Non Cash Loan (NCL)
Berdasarkan surat Bank Mandiri Based on Letter from Bank Mandiri

No. DNW.COP/COD.251/SPPK/2003 tanggal No. DNW.COP/COD.251/SPPK/2003 dated
24 Desember 2003, Bank Mandiri menggabungkan December 24, 2003, Bank Mandiri merged L/C import
fasilitas L/C Impor dengan pokok pinjaman tidak facility and bridging L/C facility with principal not to
melebihi US$ 39.500.000 (jumlah penuh) dan fasilitas exceeding US$ 39,500,000 (full amount) and
Bridging L/C Impor dengan pokok pinjaman tidak US$ 8,000,000 (full amount), respectively changed into
melebihi US$ 8.000.000 (jumlah penuh) menjadi NCL facility with principal not exceeding
fasilitas NCL dengan pokok pinjaman sebesar US$ 58,000,000 (full amount).This facility has been
US$ 58.000.000 (jumlah penuh). Fasilitas ini telah amended and extended several times, the most recently
diubah dan diperpanjang beberapa kali, terakhir with letter from Bank Mandiri
dengan surat Bank Mandiri No. WSR.WCR/SPPK/LM/261/2015 dated September 4,
No. WSR.WCR/SPPK/LM/261/2015 tanggal 2015 with essential changes are principal which became
4 September 2015 pokok pinjaman menjadi US$ 34,650,000 (full amount), revolving and due on
US$ 34.650.000 (jumlah penuh), bersifat revolving September 23, 2016.
dan jangka waktu fasilitas sampai dengan
23 September 2016.
Beban bunga pada tahun 2015 dan 2014 adalah Interest expense in 2015 and 2014 are US$ 919,367
masing-masing sebesar US$ 919.367 (jumlah penuh) (fully amount) (equivalent to Rp 12,372) and
(ekuivalen Rp 12.372) dan US$ 870.624 (jumlah US$ 870,624 (equivalent to Rp 10,347), respectively.
penuh) (ekuivalen Rp 10.347).
Berdasarkan surat Bank Mandiri Based on Letter from Bank Mandiri

No. SAM.CR2/LM.380/SPPK/2009 tanggal 30 Oktober No. SAM.CR2/LM.380/SPPK/2009 dated
2009, Bank Mandiri menyetujui penggunaan fasilitas October 30, 2009, Bank Mandiri agreed to use KMK
KMK Switchable NCL dengan pokok pinjaman tidak Switchable NCL facility with principal not exceeding to
melebihi US$ 70.000.000 (jumlah penuh) untuk US$ 70,000,000 (fully amount) in purpose settling an
penyelesaian LC yang jatuh tempo. Berdasarkan surat LC that was past due. Based on letter from Bank
Bank Mandiri No. TFS.SAM/LM.008/SPPK/2012 Mandiri No. TFS.SA/LM.008/SPPK/2012 dated
tanggal 17 Juli 2012, LC yang telah jatuh tempo July 17, 2012, LC past due is US$ 47,000,000 (fully
sebesar US$ 47.000.000 (jumlah penuh) amount) and restructured into KMK Switchable
direstrukturisasi menjadi KMK Switchable NCL (Note 17).
(Catatan 17).
61

LAINNYA JANGKA PENDEK (lanjutan) FINANCIAL INSTITUTIONS (continued)
Bank Mandiri (lanjutan) Bank Mandiri (continued)
PWE Loan PWE Loan
Berdasarkan TFS.SAM/SPPK/510/2010 tanggal Based on TFS.SAM/SPPK/510/2010 dated

12 Agustus 2010, AIC memperoleh fasilitas August 12, 2010, AIC obtained an additional
pembiayaan wesel ekspor non LC dan wesel lokal non uncommitted and revolving facility of financing against
SKBDN (PWE) dengan pokok pinjaman tidak melebihi export and local non SKBDN (PWE) for
US$ 4.500.000 (jumlah penuh). Fasilitas ini telah diubah US$ 4,500,000 (full amount). Facility agreement have
dan diperpanjang beberapa kali, terakhir dengan surat been amended several times, most
Bank Mandiri No. WSR.WCR/LM.265/2015 tanggal recently is letter from Bank Mandiri
4 September 2015 dengan pokok perjanjian berisi No. WSR.WCR/LM.265/ 2015 dated September 4,
pokok pinjaman sebesar US$ 10.000.000 (jumlah 2015, with an aggregate principal amount
penuh), dan jangka waktu fasilitas sampai dengan US$ 10.000.000 (full amount) and term facility effective
23 September 2016. until September 23, 2016.
Beban bunga pada tahun 2015 dan 2014 adalah Interest expense in 2015 and 2014, are
masing-masing sebesar US$ 891.111 (jumlah penuh) US$ 891,111 (full amount) (equivalent to Rp 11,992)
(ekuivalen Rp 11.992) dan US$ 456.896 (ekuivalen and US$ 456,896 (full amount) (equivalent to
Rp 5.420). Rp 5,420, respectively.
LH Asian Trade Finance Fund Ltd LH Asian Trade Finance Fund Ltd
Pada tanggal 1 Juli 2010, AIC memperoleh fasilitas On July 1, 2010, AIC obtained a 1 year loan facility with
pinjaman dengan nilai tidak melebihi US$ 3.000.000 principal exceeding US$ 3,000,000 (full amount) from
dari LH Asian Trade Finance Fund Ltd dengan jangka LH Asian Trade Finance Fund Ltd with 12% interest
waktu satu tahun. Tingkat suku bunga sebesar 12% rate per annum. The facility agreement have been
per tahun. Fasilitas ini telah diubah dan diperpanjang amended and extended several times, most recently on
beberapa kali, terakhir pada tanggal Februari 22, 2016 with principal loan
22 Pebruari 2016, pokok pinjaman menjadi US$ 14,300,000 and is due on October 23, 2016.
US$ 14.300.000 dan jangka waktu fasilitas sampai
dengan 23 Oktober 2016.
Fasilitas ini digunakan untuk membiayai modal kerja This facility is used to finance AIC’s working capital.
AIC.
Pinjaman ini dijamin dengan persediaan AIC This loan is secured by inventories (Note 7).
(Catatan 7).
62

Bank Artha Graha Bank Artha Graha
Pinjaman Revolving – 1 menurun (RL 1 M) dan Revolving Loan 1 (RL 1) Declining Balance and
Pinjaman Revolving – 2 menurun (RL 2 M). Revolving Loan 2 (RL 2) Declining Balance.
Berdasarkan surat Bank Artha Graha Based on Letter from Bank Artha Graha No. 015/OL/FOR-
No. 015/OL/BAGI-MTRM/IV/15 tanggal 26 Oktober MTRM/IV/15 dated October 27, 2015, as stated in the
2015, sebagaimana tertuang dalam akta perubahan deed of amendment of credit agreement No. 39 and 40
perjanjian kredit No. 39 dan 40 tanggal 27 Oktober date October 27, 2015, BAG and AIC have mutually
2015, BAG dan AIC telah saling setuju dan sepakat agreed to extend the term of credit facilities above, With
untuk memperpanjang jangka waktu fasilitas-fasilitas effect from April 28, 2015 up to October 27, 2015 Begining
kredit di atas mulai tanggal 28 April 2015 sampai on October 27, 2015 the form of credit facilities Revolving
dengan tanggal 27 Oktober 2015. Mulai tanggal Loan 1 (RL 1), Revolving Loan 2 (RL 2), Revolving Loan 4
27 Oktober 2015 melakukan perubahan bentuk (RL 4), Revolving Loan 5 sub limit Usance/Sight LC and
fasilitas-fasilitas kredit Revolving Loan 1 (RL 1), SKBDN (RL 5)has been converted into a credit facitity
Revolving Loan 2 (RL 2), Revolving Loan 4 (RL 4) dan Revolving Loan 1 (RL 1) Declining balance 14.25 %
Revolving Loan 5 Sublimit Usance/Sight LC dan interest rate and credit facilities Usance Payable at sight
SKBDN (RL 5) menjadi fasilitas kredit Revolving Loan LC and LC sublimit SKBDN Usance Payable at sight
1 (RL 1 menurun) menurun, tingkat suku bunga (UPAS) into a credit facility Revolving Loan 2 Declining
14,25% dan fasilitas kredit Usance Sight LC dan balance interest rate of 7.25 %. The term of this
SKBDN sublimit LC Usance Payable at Sight (UPAS) agreement is effective from October 27, 2015 and due on
menjadi fasilitas kredit Revolving Loan 2 menurun (RL April 28, 2016.
2 menurun) tingkat suku bunga 7,25%. Jangka waktu
perjanjian kredit ini berlangsung sejak tanggal
27 Oktober 2015 dan akan berakhir pada tanggal
28 April 2016.
Seluruh pinjaman dari Bank Artha Graha dijamin dengan The loan facility from Bank Artha Graha is secured with
jaminan pribadi dari komisaris Perusahaan dan Direksi personal guarantee from the Group’s Commissioners and
AIC, sebidang tanah di Jl. Raya Bawen Km 29 Directors, a land located in J.l Raya Bawen Km 29
Semarang, tanah dan bangunan berlokasi di Jl. Raya Semarang, land and building located in Jl Raya Bogor Km
Bogor Km 51 Bogor, unit spinning VI berlokasi di 51 Bogor, spinning unit VI located in Jl Raya Semarang
Jl. Raya Semarang (Catatan 11), mesin-mesin dan (Note 11), machine and equipments, building located in
peralatan, 1 unit ruko berlokasi di Batununggal Bandung, Batununggal Bandung, 4 building located in Blok A Tanah
4 unit kios berlokasi di Blok A Tanah Abang Jakarta dan Abang Jakarta and assigned export receivable amounting
piutang hasil ekspor senilai US$ 10.000.000 (jumlah to US$ 10,000,000 (full amount) (Note 5).
penuh) (Catatan 5).
Pinjaman Revolving – 1 Revolving Loan – 1 (RL 1)
Berdasarkan surat Bank Artha Graha Based on Letter from Bank Artha Graha
No. 006/OL/BAGI-MTRM/VI/09 tanggal 18 Juni 2009, No. 006/OL/BAGI-MTRM/VI/09 dated June 18, 2009,
AIC memperoleh fasilitas kredit RL 1 dengan pokok AIC obtained 1 year credit facility RL 1 with
pinjaman tidak melebihi Rp 10.000. Tingkat suku bunga a principal amount not exceeds Rp 10,000 with interest
12% per tahun dan mempunyai jangka waktu 1 tahun. rate of 12% per annum. Facility agreement have been
Fasilitas ini telah diperpanjang beberapa kali, terakhir extended several times, the most recently with letter
dengan surat Bank Artha Graha No. 016/OL/BAGI- from Bank Artha Graha No. 016/OL/BAGI-MTRM/VI/14
MTRM/VI/14 tanggal 16 Juni 2014, jangka waktu date June 16, 2014 due on April 28, 2015.
fasilitas sampai dengan 28 April 2015.
Beban bunga pada tahun 2015 dan 2014 adalah Interest expense in 2015 and 2014, are
masing-masing sebesar US$ 208.712 (jumlah penuh) US$ 208,712 (full amount) (equivalent to Rp 2,809) and
(ekuivalen Rp 2.809) dan US$ 127.621 (jumlah penuh) US$ 127,621 (full amount) (equivalent to
(ekuivalen Rp 1.513). Rp 1,513), respectively.
63

Bank Artha Graha (lanjutan) Bank Artha Graha (continued)
Pada tanggal 4 September 2009, AIC memperoleh On September 4, 2009, AIC obtained 1 year credit
fasilitas kredit RL 2 dengan pokok pinjaman tidak facility RL 2 with principal amount for exceeding
melebihi Rp 15.000. Tingkat suku bunga 13% per Rp 15,000 with 13% interest rate per annum. The
tahun dan mempunyai jangka waktu 1 tahun. Fasilitas facility agreement have been extended several times,
ini telah diperpanjang beberapa kali, terakhir dengan the most recently with letter from Bank Artha Graha No.
surat Bank Artha Graha No. 016/OL/BAGI- 016/OL/BAGI-MTRM/VI/14 dated June 16, 2014, due
MTRM/VI/14 tanggal 16 Juni 2014, jangka waktu on April 28, 2015.
fasilitas sampai dengan 28 April 2015.
Beban bunga pada tahun 2015 dan 2014 adalah Interest expense in 2015 and 2014 amounted to
sebesar US$ 268.139 (jumlah penuh) (ekuivalen US$ 268,139 (equivalent to Rp 3,609) and
Rp 3.609) dan US$ 192.692 (jumlah penuh) (ekuivalen US$ 192,692 (equivalent to Rp 2,285), respectively.
dengan Rp 2.285).
Pada tanggal 8 Oktober 2010, AIC memperoleh On October 8, 2010, AIC obtained a credit facility RL 4
fasilitas kredit RL 4 dengan pokok pinjaman tidak with a principal amount not exceeding
melebihi Rp 25.000. Tingkat suku bunga 13% per Rp 25,000. The applicable interest rate are 13% per
tahun dan mempunyai jangka waktu 1 tahun. Fasilitas annum and has a term of one (1) year. The facility
ini telah diperpanjang beberapa kali, terakhir dengan agreement have been extended several times, most
surat Bank Artha Graha No. 016/OL/BAGI- recently with letter from Bank Artha Graha
MTRM/VI/14 tanggal 16 Juni 2014 Beban bunga pada No. 016/OL/BAGI-MTRM/VI/14 dated June 16, 2014,
tahun 2015 dan 2014 adalah sebesar US$ 2014, and due on April 28, 2015.
jangka waktu fasilitas sampai dengan 28 April 2015.
Beban bunga pada tahun 2015 dan 2014 adalah Interest expense in 2015 and 2014 amounted to
sebesar US$ 242.003 (jumlah penuh) (ekuivalen US$ 242,003 (full amount) (equivalent to Rp 3,257) and
Rp 3.257) dan US$ 322.033 (jumlah penuh) (ekuivalen US$ 322.033 (full amount) (equivalent to Rp 3.818),
dengan Rp 3.818). respectively.
No. 015/OL/BAGI-MTRM/VI/12 tanggal 8 Juni 2012, No. 015/OL/BAGI-MTRM/VI/12 dated June 8, 2012,
AIC memperoleh fasilitas kredit RL 5 Sublimit AIC obtained credit facility RL 5 Sublimit Usance/Sight
Usance/Sight LC dan SKBDN dengan pokok pinjaman LC and SKBDN with a principal amount not exceeding
tidak melebihi Rp 13.500. Pinjaman ini dikenakan suku Rp 13,500. The annual interest rate is 13% and has
bunga tahunan 13% dan mempunyai jangka waktu 1 year term facility. The facility agreement have been
pelunasan 1 tahun. Fasilitas ini telah diperpanjang extended several times, most recently with letter from
beberapa kali, terakhir dengan surat Bank Artha Bank Artha Graha No. 016/OL/BAGI-MTRM/VI/14
Graha No. 016/OL/BAGI-MTRM/VI/14 tanggal 16 Juni dated June 16, 2014, due on April 28, 2015.
2014, jangka waktu fasilitas sampai dengan 28 April
2015.
Beban bunga pada tahun 2015 dan 2014 masing- Interest expense in 2015 and 2014 are
masing adalah sebesar US$ 130.314 (jumlah penuh) US$ 130,314 (full amount) (equivalent to Rp 1754) and
(ekuivalen Rp 1.754) dan US$173.408 (jumlah penuh) US$ 173,408 (full amount) (equivalent to Rp 2,056),
(senilai dengan Rp 2.056). respectively.
64

Letters of Credit (LC) Letters of Credit (LC)
No. 019/OL/BAGI-MTRM/IV/10 tanggal 28 April 2010, No. 019/OL/BAGI-MTRM/IV/10 dated April 28, 2010,
AIC memperoleh fasilitas penambahan letter of credit AIC obtained an additional facility for LC and SKBDN
dan SKBDN dengan nilai sejumlah US$ 9.000.000 with principal of US$ 9,000,000 (full amount). This
(jumlah penuh). Fasilitas ini telah diubah dan facility have been amended and extended several
diperpanjang beberapa kali, terakhir dengan surat times, most recently through a letter from Bank Arhta
Bank Artha Graha No. 016/OL/BAGI-MTRM/VI/14 Graha No. 016/OL/BAGI-MTRM/VI/14 on June 16,
tanggal 16 Juni 2014, dengan pokok perjanjian berisi 2014, with primary changes in loan principal becoming
pokok pinjaman menjadi US$ 8.500.000 (jumlah US$ 8,500,000 (full amount) and is due on
penuh) dan jangka waktu fasilitas sampai dengan 28 April 28, 2015.
April 2015.
Asia Islamic Trade Finance Fund Ltd Asia Islamic Trade Finance Fund Ltd
Pada tanggal 5 Desember 2012, AIC memperoleh On December 5, 2012, AIC obtained 1 year murabaha
fasilitas pembiayaan murabah dengan nilai tidak financing facility with principal not exceed US$ 3,000,00
melebihi US$ 3.000.000 dari Asia Islamic Trade from Asia Islamic Trade Finance Fund Ltd with margin
Finance Fund Ltd dengan jangka waktu satu tahun. rate 12% per annum. The facility agreement have been
Tingkat margin 7% per tahun. Fasilitas ini telah diubah amended and extended several times, most recently on
dan diperpanjang beberapa kali, terakhir pada tanggal November 28, 2014 with principal not exceed
28 Nopember 2014, pokok pinjaman menjadi US$ 7,000,000, due on November 28, 2015 and not
US$ 7.000.000, jangka waktu fasilitas sampai dengan extend.
28 Nopember 2015 dan tidak diperpanjang.
Pada tanggal 31 Desember 2015 fasilitas ini telah As on December 31, 2015 this facilities has been fully
dibayar lunas. repaid.
17. BANK JANGKA PANJANG 17. LONG-TERM BANK LOANS
Akun ini merupakan utang bank jangka panjang AIC This account represents AIC’s long-term bank loan
dari Bank Mandiri dengan rincian sebagai berikut: from Bank Mandiri with details as follows:
2015 2014
KMK Switchable Non Cash Loan 487.654 452.194 KMK switchable non cash loan
Kredit investasi 301.922 285.328 Investment loan
Kredit jangka panjang opsi saham 176.869 184.869 Long-term loan with share option
Tunggakan bunga yang dijadwalkan 1.695 4.887 Reschedule interest payable
Jumlah 968.140 927.278 Total
Bagian jatuh tempo satu tahun (1.695) (109.935) Current portion
Bagian jangka panjang 966.445 817.343 Long-term portion
65

17. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
Berdasarkan Surat Bank Mandiri Based on letter from Bank Mandiri

No. DNW.COP/COD.251/SPPK/2003 tanggal No. DNW.COP/COD.251/SPPL/2003 dated December
24 Desember 2003, fasilitas utang bank jangka 24, 2003, AIC’s long term bank loan facilities becomes:
panjang AIC menjadi:
1. Fasilitas Kredit Investasi I (KI I) 1. Investment Loan Facility I (KI I)

KI I sebesar US$ 20.771.446 (jumlah penuh) KI I amounting to US$ 20,771,446 (full amount) is
adalah tambahan fasilitas yang merupakan hak an additional facility which represents the
tagih BPPN kepada AIC yang telah dialihkan receivable of Indonesia Bank Restructuring from
kepada Bank Mandiri. AIC that was transferred to Bank Mandiri.
Tingkat suku bunga 8% per tahun, jangka waktu The loan has an interest rate at 8% and is payable
fasilitas sampai dengan 31 Desember 2008. in quarterly installments until December 31, 2008.
2. Fasilitas Kredit Investasi II (KI II) 2. Investment Loan Facility II (KI II)
Penggabungan fasilitas KI lama Rp 182.300 dan Merging of old KI facility amounting to
sebagian KI Opsi Saham Lama I Rp 63.330 Rp 182,300 and KI Share Portion amounting to
menjadi fasilitas KI II sebesar US$ 29.000.000 Rp 63,330 into KI II US$ 29,000,000
(jumlah penuh). (full amount).
3. Fasilitas Kredit Investasi III (KI III) 3. Investment Loan Facility III (KI III)
Konversi sebagian fasilitas KI Opsi Saham Lama I Converting most facilities KI Old Share Option I
Rp 28.370 menjadi fasilitas KI III sebesar Rp 28,370 into KI III facility of
US$ 3.349.469 (jumlah penuh). US $ 3,349,469 (full amount).
4. Fasilitas Kredit Jangka Panjang dengan Opsi 4. Long-term Loan with Share Option (KJPOS)
Saham (KJPOS)
Penggabungan KI Opsi Saham Lama I Merger KI Old Share Option I

Rp 21.200 dan KI Opsi Saham Lama II Rp 21,200 and KI Old Share Option II
Rp 199.306 menjadi fasilitas KJPOS sebesar Rp 199,306 into Long-term Loan with Share Option
Rp 220.506. (KJPOS) Rp 220,506.
Tingkat suku bunga 4,5% per tahun, jangka waktu Interest rate of 4.5% per annum, term of facility is
fasilitas sampai dengan 31 Desember 2012. until December 31, 2012.
5. Letter of Credit (L/C) 5. Letter of Credit (LC)
Penggabungan LC Import dan Bridging LC Impor Merger of LC Import and Bridging LC Import into
menjadi fasilitas NCL sebesar US$ 58.000.000 NCL facility of US$ 58,000,000 (full amount).
(jumlah penuh).
Akta Pembaharuan Perjanjian Restrukturisasi Kredit Based on Renewal Deed of Credit Restructuring
No. 2 tanggal 3 Nopember 2008 dan Akta Penegasan Agreement No. 2 dated November 3, 2008 and Deed of
atas Akta Pembaharuan Perjanjian Restrukturisasi Affirmation of Renewal Deed of Credit Restructure
Kredit No. 22 tanggal 27 Juli 2009, keduanya dari Agreement No. 22 dated July 27, 2009, both from
Notaris Yualita Widyadhari, S.H., Notaris di Jakarta, Yualita Widyadhari S.H., Notary in Jakarta, AIC’s long
fasilitas utang bank jangka panjang AIC menjadi: term bank loan facility becomes:
Penggabungan fasilitas KI II dan KI III Merger facility KI II and KI III amounting to

US$ 29.000 dan US$ 3.349.468 sesuai baki debet US$ 29,000 and US$ 3,349,468 based on principal
pokok per tanggal 31 Mei 2008 sebesar outstanding balance as of May 31, 2008 amounting
US$ 28.396.364 (jumlah penuh). US$ 28,396,364 (full amount).
Tingkat suku bunga 6,5% per tahun, jangka waktu Interest rate of 6.5% per annum, term of facility is until
fasilitas sampai dengan 31 Desember 2013. December 31, 2013.
66

Berdasarkan Surat Bank Mandiri Based on letter of Bank Mandiri

No. TFS.SAM/LM.008/SPPK/2012 tanggal No. TFS.SAM/LM.008/SPPK/2012 dated July 17, 2012,
17 Juli 2012, fasilitas utang bank jangka panjang AIC AIC’s long term bank loan facilities becomes:
menjadi:
1. Fasilitas Kredit Investasi 1. Investment Loan Facility
a) Menurunkan limit KI dari semula sebesar a) To lower the limit of KI from

US$ 28.396.364 (jumlah penuh) menjadi US$ 28,396,364 (full amount) to
sebesar US$ 25.516.364 (jumlah penuh); US$ 25,516,364 (full amount);
b) Tingkat suku bunga 6,5% per tahun jangka b) Interest rate of 6.5% per annum, term of
waktu diperpanjang sampai dengan facility is extended until December 23, 2019.
23 Desember 2019.
Saham (KJPOS)
a) Menurunkan limit KJPOS dari semula a) To lower the limit of KJPOS

sebesar Rp 217.976 menjadi sebesar from Rp 217,976 to Rp 205,850;
Rp 205.850;
b) Tingkat suku bunga 4,25% per tahun dan b) Interest rate of 4.25% per annum, term of
jangka waktu diperpanjang sampai dengan facility is extended until December 23, 2019.
23 Desember 2019.
3. Fasilitas KMK Aflopend 3. KMK Switchable Aflopend
a) Meningkatkan limit fasilitas dari a) To increase limit from US$ 28,000,000

US$ 28.000.000 (jumlah penuh) menjadi (full amount) to US$ 47,000,000 (full amount);
sebesar US$ 47.000.000 (jumlah penuh);
b) Limit fasilitas KMK Aflopend akan menurun b) Limit Aplofend of KMK facility will decrease if
jika ada realisasi pembayaran atas fasilitas there is a realization of payment on Aflopend
KMK Aflopend dan akan meningkatkan limit WCL facilities and will increase the facility limit
fasilitas NCL. of NCL.
c) Tingkat suku bunga 6,25% per tahun dan c) Interest rate of 6.25% per annum, term of
jangka waktu diperpanjang sampai dengan facility extended until December 31, 2018.
31 Desember 2018.
Berdasarkan Surat Bank Mandiri Based on letter of Bank Mandiri

No. WSR.WCR/SPPK/LM/261/2015 tanggal 4 September No. WSR.WCR/SPPK/LM/261/2015 dated September 4,
2015, fasilitas utang bank jangka panjang Perusahaan 2015, the company’s long term bank loan facilities
menjadi: becomes:
1. Fasilitas Kredit Investasi 1. Investment Loan Facility
(a) Limit KI dari semula sebesar (a) Limit of KI from US$ 25,516,364.71 to
US$ 25.516.364,71 menjadi US$ 21.886.364; US$ 21.886.364;
(b) Tingkat suku bunga 6,25% dan jangka waktu (b) Interest rate 6.25% and term of facility until
sampai dengan 23 Desember 2021; December 23, 2021;
67

Saham (KJPOS)
(a) Limit KJPOS dari semula sebesar (a) To lower the limit of KJPOS
Rp 205.850.173.624 (nilai penuh) menjadi from Rp 205,850,173,624 (full amount) to
Rp 176.868.879.901 (nilai penuh); Rp 176,868,879,901 (full amount);
(b) Tingkat suku bunga 4,25% per tahun dan (b) Interest rate of 4.25% per annum and term of
jangka waktu diperpanjang sampai dengan facility is extended until December 23, 2021.
23 Desember 2021.
3. Fasilitas KMK Aflopend 3. KMK Switchable Aflopend
(a) Limit fasilitas dari US$ 47.000.000 menjadi (a) To reduce limit from US$ 47,000,000 to
sebesar US$ 35.350.000; US$ 35,350,000;
(b) Limit KMK Aflopend akan menurun setiap (b) Limit Aplofend of KMK facility will decrease if
terjadi pembayaran atas fasilitas KMK there is a realization of payment on Aflopend of
Aflopend. Pembayaran KMK Aflopend sesuai KMK. Payment of Aflopend of KMK appropriate
skala Angsuran & Jadwal yang telah scale and schedule has been set and can be
ditetapkan dan dapat dipercepat dengan accelerated by reducing the schedule of
mengurangi jadual angsuran yang akan jatuh installments maturing earliest.
tempo paling awal.
(c) Tingkat suku bunga 6,25% per tahun dan (c) Interest rate of 6.25% per annum, term of
jangka waktu diperpanjang sampai dengan facility extended until December 31, 2020.
31 Desember 2020.
Agunan Collateral
Semua fasilitas kredit Bank Mandiri dijaminkan All credit facilities of Bank Mandiri is secured by land
2
dengan tanah seluas 781.442 m , bangunan dan measuring to 781,442 square meters, building and
mesin diatasnya. machineries thereon.
Atas pinjaman tersebut PT AIC tidak diperbolehkan PT AIC is not allowed to:
untuk:
a) Memperoleh kredit atau pinjaman baru dari pihak a) Obtaining new credit or loans from other parties
lain
b) Memberikan pinjaman baru kepada siapapun b) Provide a new loan to anyone
c) Mengadakan penyertaan saham c) Hold shares of stock
d) Mengubah anggaran dasar d) Change the articles of association
e) Melakukan merger, akuisisi, konsolidasi e) Engage in mergers, acquisitions, consolidations
f) Membagikan dividen f) Distribute dividends
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat Management believes there is no breach of covenant
pelanggaran covenant yang menyebabkan that can couse non-compliance with loan agreement.
ketidakpatuhan atas perjanjian pinjaman.
Beban bunga atas pinjaman ini masing-masing Interest expense on this loan amounted to
sebesar Rp 58.642 tahun 2015 dan Rp 57.460 tahun Rp 58,642 in 2015 and Rp 57,460 in 2014.
2014.
Pembayaran pinjaman pokok adalah sebesar Payment of loan principal amounted to Rp 36,278 in
Rp 36.278 tahun 2015 dan Rp 89.308 tahun 2014. 2015 and Rp 89,308 in 2014.
68

18. LIABILITAS DIESTIMASI 18. ESTIMATED LIABILITIES

Liabilitas diestimasi terdiri dari: Estimated liabilities consist of:
2015 2014
Bunga yang ditangguhkan 40.604 40.604 Deferred interest

Utang bunga - bersih 10.488 10.488 Interest payable - net
Penyesuaian translasi (1.750) (1.750) Translation adjustment
Amortisasi (6.137) (6.137) Amortization
Utang Bunga Interest Payable

Merupakan utang bunga atas utang liabilitas Interest This is Interest payable consists of deferred Interest
Rate Return (IRR) yang ditangguhkan dan atas utang Rate Return (IRR) liability on KJPOS I and II, and
bunga KJPOS I dan II serta bunga yang ditangguhkan. deferred interest.
Bunga yang Ditangguhkan Deferred Interest
Berdasarkan surat Bank Mandiri Based on Letter No. DNW.COP/COD.251/SPPK/ 2003
No. DNW.COP/COD.251/SPPK/2003, saldo bunga from Bank Mandiri, Rp 45,116 or 90% of the total
yang ditangguhkan sebesar Rp 45.116 (jumlah pada deferred interest amounting to Rp 40,604 (amount at
saat restrukturisasi) diberikan keringanan berupa restructuring).
penghapusan sebesar 90% dari jumlah utang atau
sebesar Rp 40.604.
Pengefektifan Keringangan Tunggakan Bunga Yang Rescheduling of Estimated Liabilities (TBYD) and
dijadualkan (TBYD) dan interest Rate of Return (IRR) Interest Rate of Return (IRR) Premium
Premium
Berdasarkan Surat No. TFS.SAM/LM.008/SPPK/2012 Based on Letter No. TFS.SAM/LM.008/SPPK/2012
tanggal 17 Juli 2012, Pihak Bank menyetujui untuk dated July 17, 2012, the Bank agreed to reschedule
menjadwalkan kembali kewajiban Tunggakan Bunga the estimated liabilities with the following conditions:
Yang Ditangguhkan dengan ketentuan sebagai
berikut:
 Pelaksanaan konversi Hutang Pemegang Saham  To be done proportionally with conversion of
(HPS) menjadi ekuitas AIC Dilaksanakan secara shareholder loan to AIC’s equity;
proporsional;
 AIC harus menyampaikan akta notarial dari  AIC should submit Notarial of the majority of its
Pemegang Saham terbesar AIC yang berjanji dan shareholders to pledge and commit themselves to
mengikatkan diri untuk melaksanakan hal-hal implement the following conditions:
sebagai berikut:
a) Memberikan pinjaman kepada AIC sebesar a) Shareholders should provide loan to AIC of US$
US$ 6.000.000 (jumlah penuh) secara 6,000,000 (full amount). The amount of
bertahap sebesar US$ 1.600.000 (jumlah US$ 1,600,000 (full amount), should be
penuh) selambat-lambatnya pada tahun 2012 provided not later than December 31, 2012 and
dan sebesar US$ 4.400.000 (jumlah penuh) amount of US$ 4,400,000 (full amount) not later
pada tahun 2013 yang merupakan bagian than December 31, 2013 which should be part
dari corporate action; dan of the corporate action; and
b) Melakukan konversi Utang Pemegang b) The Company must convert all of its
Saham AIC sebesar US$ 15.000.000 (jumlah shareholders’ loans of US$ 15,000,000 (full
penuh) (terdiri dari Hutang Pemegang Saham amount) (consisting of earlier shareholders’ loan
lama sebesar US$ 9.000.000 (jumlah penuh) of US$ 9,000,000 (full amount) and a new
dan Hutang Pemegang Saham baru sebesar shareholders’ loan of US$ 6,000,000 (full
US$ 6.000.000 (jumlah penuh) menjadi amount)) into AIC’s equity not later than
ekuitas AIC. Pelaksanaannya akan dilakukan December 31, 2013.
selambat-lambatnya pada akhir tahun 2013.
69

18. LIABILITAS DIESTIMASI (lanjutan) 18. ESTIMATED LIABILITIES (continued)
AIC telah mengkonversi utang pemegang AIC has converted shareholders loan
saham sejumlah US$ 10.600.000 (jumlah amounting US$ 10,600,000 (full amount) to
penuh) ke ekuitas selama tahun 2013. AIC equity in 2013. AIC has requested Bank Mandiri
telah meminta perpanjangan kepada Bank for extension until March 31, 2014 to fulfill
Mandiri hingga 2014 untuk memenuhi balance conversion of shareholder loan. (Note
seluruh konversi yang dipersyaratkan 2). After conversion of the balance amount to
(Catatan 2). Setelah konversi dari jumlah equity balance TBYD/IRR premium will be
saldo tersebut ke ekuitas, saldo TBYD/IRR transferred to comprehensive income.
premium akan ditransfer ke laba rugi
komprehensif.
Berdasarkan Surat No. WSR.WCR/SPPK/ Base on Letter No. WSR.WCR/SPPK/LM.261/2015

LM.261/2015 tanggal 4 September 2015, pihak bank dated September 4, 2015, the Bank agreed to
menyetujui menjadwalkan kembali kewajiban reschedule the estimated liabilities with the following
Tunggakan Bunga Yang Ditangguhkan dengan conditions:
ketentuan sebagai berikut:
a) Pelaksanaan setoran modal Perusahaan AIC a) The Company must inject capital amounting to
sebesar US$ 4.400.000 (jumlah penuh) US$ 4,400,00 (full amount) into AIC’s equity not
diperpanjang jangka waktunya sampai dengan later than December 31, 2015.
31 Desember 2015.
b) Menyetujui keringanan TBYD yang belum efektif b) Approve write off of TBYD balance of Rp 43,205
sampai dengan akhir 2013 sebesar as of by end of year 2013 and subject to injection
Rp 43.205 dan selanjutnya penghapusan TBYD share capital as above and timely repayment of
dapat dilaksanakan sepanjang persyaratan Bank Mandiri liabilities.
pemenuhan modal telah terpenuhi dan tidak
terdapat angsuran yang menunggak.
c) Keringanan penghapusan TBYD dapat dilakukan c) Write off of TBYD balance is allowed every year
secara proporsional dengan penurunan baki debit proportionate to reduction of Bank Mandiri
kredit, keringanan diefektifkan pada setiap akhir liabilities.
tahun berjalan.
Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan Until the date of completion these consolidated
keuangan konsolidasian ini, sisa modal yang belum financial stataments, the remaining paid-up capital to
disetor Perusahaan ke AIC adalah sebesar AIC is US$ 4,400,000 (full amount) on the liability of
US$ 4.400.000 (jumlah penuh) atas kewajiban the Company which has done capital contribution, the
Perusahaan yang telah melakukan sebagian setoran Company wrote off estimated liabilitiy proportionately
modal, Perusahaan menghapus liabilitas diestimasi in 2014 amounting to Rp 102,335 which was recorded
secara proporsional pada tahun 2014 sebesar as Gain on write off of estimated liabiliy in the
Rp 102.335 dan dicatat sebagai keuntungan consolidated statement of comprehensive income.
penghapusan liabilitas diestimasi pada laporan laba
rugi komprehensif konsolidasian.
Berdasarkan surat Perusahaan Based on the Company's letter

No. 084/AIC/FA/XI/15, tanggal 24 Nopember 2015, No. 084/AIC/FA/XI/15, dated November 24, 2015,
Perusahaan akan menambah modal, yang akan The Company will increase the capital stock, which
digunakan untuk ekspansi Spinning 7, peningkatan will be used to expand Spinning 7, increasing garment
kapasitas produksi garmen dan modernisasi mesin production capacity and modernization of carding
carding dan winding. Proses ini akan berakhir sampai machines and winding. This process will last until the
dengan bulan April 2016. month of April 2016.
70

19. MODAL SAHAM 19. CAPITAL STOCK
Susunan pemegang saham sesuai dengan registrasi The composition of stockholders according to the
Biro Administrasi Efek Perusahaan dan PT Kustodian Company’s Stock Administration Bureau and
Sentral Efek Indonesia tanggal 31 Desember 2015 PT Kustodian Sentral Efek Indonesia
dan 2014 adalah sebagai berikut: as of December 31, 2015 and 2014 is as follows:
2015 dan/and 2014

Jumlah Persentase
Saham/ Kepemilikan/
Number Percentage Jumlah/
Nama Pemegang Saham of Shares of Ownership (%) Total Name of Stockholders
Saham seri A (nominal Rp 1.000 Series A shares (par value of

(nilai penuh) per saham) Rp 1,000 (full amount) per share)
PT Apac Century Corporation 275.152.494 18,76 275.153 PT Apac Century Corporation
PT Inti Perkasa Wira Sentosa 17.339.400 1,18 17.339 PT Inti Perkasa Wira Sentosa
PT Krida Bumi Raya 14.783.500 1,01 14.784 PT Krida Bumi Raya
Masyarakat lainnya
(masing-masing dibawah 5%) 227.391.183 15,50 227.391 Public (each below 5%)
Saham seri B (nominal Rp 250 Series B shares (par value of
(nilai penuh) per saham) Rp 250 (full amount) per share)
Growth Solution Ltd. 862.000.000 58,77 215.500 Growth Solution Ltd.
Masyarakat lainnya
(masing-masing dibawah 5%) 70.000.000 4,77 17.500 Public (each below 5%)
Jumlah 1.466.666.577 100 767.667 Total
Manajemen Permodalan Capital Management
Tujuan utama dari pengelolaan modal Grup adalah The primary objective of the Group’s capital
untuk memastikan bahwa Grup mempertahankan management is to ensure that it maintains healthy
rasio modal yang sehat dalam rangka mendukung capital ratios in order to support its business and
bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang saham. maximize shareholder value. The Group is not
Grup tidak diwajibkan untuk memenuhi syarat-syarat required to meet any capital requirements.
modal tertentu.
Grup mengelola struktur modal dan membuat The Group manages its capital structure and makes
penyesuaian terhadap struktur modal sehubungan adjustments to it, in light of changes in economic
dengan perubahan kondisi ekonomi. Grup memantau conditions. The Group monitors its capital using
modalnya dengan menggunakan analisa gearing ratio gearing ratios, by dividing net debt by total capital.
(rasio utang terhadap modal), yakni membagi utang
bersih terhadap jumlah modal.
71

20. TAMBAHAN MODAL DISETOR 20. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL
2015
dan/and 2014
Pengeluaran 2.500.000 saham Perusahaan Issuance of 2,500,000 Company's shares

pada penawaran umum tahun 1989 25.000 through public offering in 1989
Pengeluaran 8.500.000 saham melalui
penawaran umum terbatas kepada Issuance of 8,500,000 Company's shares
para pemegang saham tahun 1990 62.050 through rights offering to stockholders in 1990
Capitalization of additional
Kapitalisasi agio saham ke saham paid-in capital to capital stock in
1994 (51.000) 1994
1995 (34.000) 1995
Difference in value of restructuring
Selisih nilai transaksi restrukturisasi transactions among entity under
antara entitas sepengendali 14.044 common control
Jumlah 16.094 Total
21. KOMPONEN EKUITAS LAINNYA 21. OTHER EQUITY COMPONENTS
2015 2014
Dampak dari perubahan kepemilikan di

entitas anak tanpa kehilangan Impact of changes in ownership interest
pengendalian 200.951 200.951 without loss of control in subsidiary
Selisih kurs penjabaran 121.806 132.082 Translation adjustment
Jumlah 322.757 333.033 Total
Dampak dari perubahan Kepemilikan di Entitas Anak Impact of Change in Ownership Interest Without Loss
Tanpa Kehilangan Pengendalian of Control in a Subsidiary
2015
dan/and 2014
Peningkatan modal ditempatkan dan disetor: Increase in issued and paid-up capital:
2003 184.352 2003
2006 57.837 2006
2008 9.528 2008
2013 (50.766) 2013
Jumlah 200.951 Total
Pada tahun 2003, AIC meningkatkan modal disetor In 2003, AIC increased its issued and paid-up capital
dan ditempatkan yang mengakibatkan persentase which caused the Company’s percentage of ownership
kepemilikan Perusahaan atas saham AIC terdilusi dari in AIC’s shares to decrease from 94.12% to 51%.
94,12% menjadi 51%.
Pada tahun 2006, AIC meningkatkan modal disetor In 2006, AIC increased its issued and paid-up capital
dan ditempatkan yang merupakan hasil dari konversi as relation of the conversion of AIC’s payable to Nation
utang AIC kepada Nation Soul Limited (NSL), salah Soul Limited (NSL), a subsidiary shareholder, into
satu pemegang saham entitas anak, yang shares, which caused the Company’s percentage of
mengakibatkan persentase kepemilikan Perusahaan ownership in AIC shares to decrease from 51% to
atas saham AIC terdilusi dari 51% menjadi 42,69%. 42.69%.
72

21. KOMPONEN EKUITAS LAINNYA (lanjutan) 21. OTHER EQUITY COMPONENTS (continued)
Pada tanggal 8 Agustus 2008 saldo utang On August 8, 2008, the outstanding restructured debt
restrukturisasi milik NSL sejumlah Rp 33.000 to NSL amounting to Rp 33,000 was converted to AIC’s
dikonversi menjadi saham AIC. Sehingga kepemilikan equity interest. Accordingly, the Company’s share in
Perusahaan di AIC turun dari 42,69% menjadi AIC decreased from 42.69% to 41.68%.
41,68%.
Pada tanggal 22 Oktober 2013, AIC meningkatkan On October 22, 2013, AIC increased its issued and
modal disetor dan ditempatkan yang merupakan hasil paid-up capital in relation with the conversion of AIC’s
dari konversi utang AIC kepada Perusahaan dan payable to the Company and Nation Soul Limited
Nation Soul Limited (NSL), salah satu pemegang (NSL), a subsidiary shareholder, which caused the
saham entitas anak, yang mengakibatkan persentase Company’s percentage of ownership in AIC shares to
kepemilikan Perusahaan atas saham AIC meningkat increase from 41.68% to 45.16%.
dari 41,68% menjadi 45,16%.
22. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 22. NON-CONTROLLING INTEREST
Akun ini merupakan hak pemegang saham minoritas These represents the share of non-controlling
atas aset bersih dan rugi bersih AIC dengan rincian stockholders on the net assets and net losses of AIC,
sebagai berikut: with details as follows:
2015
Perubahan Penyesuaian
tahun berjalan/ translasi/
Awal tahun/ Changes during Translation Akhir tahun/
Beginning balance the year adjustment Ending balance
Nation Soul Limited (46.997) (85.204) (10.392) (142.593) Nation Soul Limited
Solomon Profits Limited (26.125) (47.363) (5.776) (79.264) Solomon Profits Limited
Cooperatives Cooperatives
(economic enterprises) (6.697) (12.140) (1.481) (20.318) (economic enterprises)
Jumlah (79.819) (144.707) (17.649) (242.175) Total
2014
Perubahan Penyesuaian
tahun berjalan/ translasi/
Awal tahun/ Changes during Translation Akhir tahun/
Beginning balance the year adjustment Ending balance
Nation Soul Limited 6.572 (50.724) (2.845) (46.997) Nation Soul Limited
Solomon Profits Limited 3.653 (28.196) (1.582) (26.125) Solomon Profits Limited
Cooperatives Cooperatives
(economic enterprises) 936 (7.227) (406) (6.697) (economic enterprises)
Jumlah 11.161 (86.147) (4.833) (79.819) Total
73

23. PENJUALAN BERSIH 23. NET SALES
Rincian dari penjualan bersih Grup menurut kelompok The details of the Group’s net sales per main product
produk utama adalah sebagai berikut: classification are as follows:
2015 2014
Yarn 1.142.808 1.253.773 Yarn

Grey 303.748 367.281 Grey
Denim 397.948 434.523 Denim
Waste and Others 16.063 28.386 Waste and Others
Laundry 17.949 10.732 Laundry
Job work 11.640 24.556 Job work
Uniform 1.034 9.807 Uniform
Jumlah 1.891.190 2.129.058 Total
Pada tahun 2015 dan 2014 tidak terdapat penjualan There was no sales made to a single customer which
ke satu pihak yang melebihi 10% dari total penjualan. represents more than 10% of the net sales in 2015 and
2014.
0,17% dari penjualan bersih pada tahun 2015 dan Net sales equivalent to 0.17% in 2015 and 0.20% in
0,20% pada tahun 2014 dilakukan dengan pihak 2014, respectively, were derived from transactions with
berelasi (Catatan 29). related parties (Note 29).
24. BEBAN POKOK PENJUALAN 24. COST OF GOODS SOLD
Rincian dari beban pokok penjualan Grup adalah The details of the Group’s cost of goods sold are as
sebagai berikut: follows:
2015 2014
Pembelian bahan baku 1.120.730 1.367.568 Raw materials and purchasing

Upah langsung 166.583 148.354 Direct labor
Biaya overhead produksi 645.046 660.070 Manufacturing overhead
Jumlah biaya produksi 1.932.359 2.175.992 Total manufacturing cost

Barang dalam proses Work in process
Awal tahun 55.603 42.757 At beginning of the year
Akhir tahun (34.628) (55.603) At end of the year
Harga pokok produksi 1.953.334 2.163.146 Cost of goods manufacatured
Barang jadi Finished goods
Awal tahun 154.764 138.977 At beginning of the year
Akhir tahun (125.967) (154.764) At end of the year
Beban Pokok Penjualan 1.982.131 2.147.359 Cost of Goods Sold
74

24. BEBAN POKOK PENJUALAN (lanjutan) 24. COST OF GOODS SOLD (continued)
Rincian pemasok yang melebihi 10% dari jumlah Details of suppliers which is more than 10% of total
pembelian bahan baku Grup sebagai berikut: material purchases of the Group is as follows:
Persentase dari
jumlah pembelian/
Percentage of
total purchases
2015 2014 2015 2014
% %
PT Sekar Bengawan 148.341 101.107 13,58 7,10 PT Sekar Bengawan
PT Indonesia Toray Synthetics 127.249 197.749 11,65 13,89 PT Indonesia Toray Synthetics
PT Indo Bharat Rayon 51.333 151.778 4,70 10,66 PT Indo Bharat Rayon
Jumlah 326.923 450.634 29,93 31,65 Total
25. BEBAN USAHA 25. OPERATING EXPENSES

Rincian dari beban usaha Grup adalah sebagai The details of operating expenses of the Group are as
berikut: follows:
2015 2014
Penjualan Selling
Pengangkutan 25.235 42.577 Transportation
Komisi dan administrasi Export and local sales commissions
penjualan lokal dan ekspor 9.838 9.142 and administration
Gaji dan tunjangan 9.680 6.405 Salaries and employees' benefits
Administrasi penjualan ekspor 6.543 8.050 Export charges
Representasi dan sumbangan 2.864 4.321 Representation and donation
Klaim mutu 2.420 3.602 Quality claim
Perjalanan dinas 852 969 Travel and transportation
Asuransi 635 699 Insurance
Iklan dan promosi 615 515 Promotion and advertisement
Pos dan telekomunikasi 594 671 Postage and telecommunication
Penyusutan (Catatan 11) 68 57 Depreciation (Note 11)
Umum dan administrasi General and administrative

Gaji dan tunjangan 23.586 18.916 Salaries and employees' benefits
Representasi dan sumbangan 17.510 4.203 Representation and donation
Sewa kantor 7.518 6.494 Office rental
Imbalan pasca kerja jangka panjang
(Catatan 27) 6.243 - Long-term employee benefits (Note 27)
Jasa profesional 4.712 3.839 Professional fees
Administrasi bank 4.473 5.867 Bank charges
Penyisihan piutang ragu-ragu 1.595 1.408 Provision for doubtful accounts
Perjalanan dinas 946 1.127 Travel and transportation
Keanggotaan 692 492 Association and membership fees
Telekomunikasi 537 465 Telecommunication
Penyusutan (Catatan 11) 460 415 Depreciation (Note 11)
Iklan dan promosi 409 74 Advertising and promotion
Administrasi kantor 209 246 Office administration
Perbaikan dan pemeliharaan 176 254 Repairs and maintenance
Asuransi 38 40 Insurance
Lain-lain 2.456 789 Others
Jumlah 132.402 122.837 Total
75

26. BEBAN BUNGA DAN KEUANGAN 26. INTEREST EXPENSE AND FINANCIAL CHARGES
2015 2014
Beban bunga dan keuangan 126.306 109.807 Interest expense

Beban keuangan lainnya 100 12 Other financial charges
Jumlah 126.406 109.819 Total
27. IMBALAN PASCA KERJA 27. POST-EMPLOYMENT BENEFITS
Program Pensiun Iuran Pasti Defined Contribution Pension Plan
Dana Pensiun ini dikelola dalam Dana Pensiun Apac The pension plan is managed in Dana Pensiun Apac Inti
Inti Corpora (DPAI), yang akta pendiriannya Corpora (DPAI), in which Deed of Establishment was
telah disahkan oleh Menteri Keuangan Republik approved by the Minister of Finance
Indonesia dengan Surat Keputusannya of the Republic of Indonesia in his Decision
No. 003/DPK/AIC/PD/IX/1999 tanggal 1 September Letter No. 003/DPK/AIC/PD/IX/1999 dated
1999. DPAI didirikan oleh Group dimana AIC adalah September 1, 1999. DPAI was established by the Group
mitra pendiri. with AIC as the founding partner.
Pendanaan DPAI terutama berasal dari kontribusi DPAI is funded through the contributions from
pemberi kerja dan karyawan. Kontribusi pemberi kerja employers and employees. The employers and
dan karyawan untuk masing-masing 7% dan 3% gaji employees contributions represent 7% and 3% of the
bulanan karyawan. employees monthly salary, respectively.
Rekonsiliasi beban pensiun yang masih harus dibayar A reconciliation of accrued pension cost is as follows:
adalah sebagai berikut:
2015 2014
Saldo awal 880 779 Beginning balance

Beban pensiun tahun berjalan 9.980 723 Pensiun cost of the year
Iuran pensiun dibayar tahun berjalan (8.280) (622) Pension paid during the year
Jumlah 2.580 880 Total
Imbalan Kerja Jangka Panjang Long-term Employee Benefits
Grup membukukan imbalan kerja jangka panjang The Group also provides long-term employee benefits
untuk karyawan sesuai dengan Undang-Undang to its qualified employees in accordance with Labor
Ketenagakerjaan No. 13/2003. Jumlah karyawan Law No. 13/2003. The number of employees
(tidak diaudit) yang berhak atas imbalan pasca kerja (unaudited) entitled to the benefits is 4,849 in 2015
tersebut adalah 4.849 di tahun 2015 dan 4.838 di and 4,838 in 2014. No funding of benefits has been
tahun 2014. Tidak terdapat pendanaan yang made to date.
disisihkan sehubungan dengan imbalan pasca-kerja
tersebut.
76

27. IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan) 27. POST-EMPLOYMENT BENEFITS (continued)
Imbalan Kerja Jangka Panjang (lanjutan) Long-term Employee Benefits (continued)
Beban (pendapatan) liabilitas imbalan kerja jangka Details of long-term employee expense (income) are
panjang yang diakui di laporan laba rugi adalah: as follows:
2015 2014
Biaya bunga 1.885 2.351 Interest costs

Biaya jasa kini 1.703 1.207 Current service costs
Amortisasi biaya jasa lalu yang Amortization of recognized
belum diakui - (7.188) past service cost
Kurtailmen 2.655 1.698 Curtailment
Jumlah 6.243 (1.932) Total
Beban (pendapatan) liabilitas imbalan kerja jangka Long-term employee benefits expense (income) is
panjang disajikan sebagai bagian dari “Beban umum presented as part of “General and administrative
dan administrasi” (Catatan 25) dan pendapatan lain- expenses” (Note 25) and other income in the
lain pada laporan keuangan konsolidasian. consolidated statements of comprehensive loss.
Mutasi cadangan liabilitas imbalan kerja jangka Movements in the long-term employee benefits liability
panjang di laporan posisi keuangan konsolidasian recognized in the consolidated statements of financial
adalah sebagai berikut: position are as follows:
2015 2014

Beban (pendapatan) manfaat karyawan 6.243 (1.932) Employee benefits expense (income)
Beban komprehesif 12.572 2.482 Other Comprehensive expense
Pembayaran tahun berjalan (4.442) (3.027) Payments during the year
Perhitungan imbalan kerja jangka panjang Grup The actuarial assumptions used, based on the report
dihitung oleh aktuaris PT Dayamandiri for the Group dated February 25, 2016, of
Dharmakonsilindo dalam laporannya tertanggal PT Dayamandiri Dharmakonsilindo, an independent
25 Pebruari 2016, asumsi utama yang digunakan actuary, in determining long-term employee benefits
dalam menentukan penilaian aktuaris adalah sebagai expense, are as follows:
berikut:
Tingkat diskonto per tahun 8,92% tahun 2015 dan 7,8% tahun 2014/ Discount rate per annum
in 2015 and 2014
Kenaikan gaji rata-rata per tahun 7% Salary increment rate per annum
Usia pensiun normal 55 tahun/years Normal retirement age
Tingkat kematian Tabel Mortalita Indonesia - 2011 Mortality rate
Tingkat cacat 10% dari tabel mortalita/10% from mortalita table Disability rate
Tingkat pengunduran diri 5% pada usia 20 tahun dan menurun secara linear Resignation rate
sebesar 1% sampai dengan usia 45 tahun ke atas/
5% at age 20 and declining linearly at 1% until age 45
Tingkat pensiun normal 55 tahun/ 55 years old Normal pension age
77

28. PAJAK PENGHASILAN 28. INCOME TAX
Manfaat (beban) pajak tangguhan Grup pada tahun The Group’s deferred tax benefit (expense) in 2015
2015 and 2014 adalah sebesar Rp 69.270 dan and 2014 amounted to Rp 69,270 and
sebesar Rp 31.440. Rp 31,440, respectively.
Pajak Kini Current Tax
Rekonsiliasi antara rugi sebelum pajak per laporan A reconciliation loss before tax per consolidated
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain statements profit and loss and other comprehensive
konsolidasian dan rugi fiskal adalah sebagai berikut: income and fiscal loss is as follows:
2015 2014
Rugi sebelum pajak penghasilan Loss before tax per consolidated

menurut laporan laba rugi dan statements of profit or loss and
penghasilan komprehensif lain konsolidasi (333.141) (188.528) other comprehensive loss income
Rugi sebelum pajak entitas anak (328.953) (188.208) Loss before tax of the subsidiary
Rugi sebelum pajak Perusahaan (4.188) (320) Loss before tax of the Company
Perbedaan temporer Temporary differences

Beban imbalan pasti pasca kerja (7) 7 Long-term employee benefits expense
Perbedaan tetap: Permanent differences:

Ekuitas laba (rugi) bersih perusahaan asosiasi (1.194) (649) Equity in net income (loss) of associates
Lain-lain 369 47 Others
Bersih (825) (602) Net
Rugi fiskal tahun berjalan (5.020) (915) Fiscal loss for the year
Rugi fiskal tahun: Fiscal loss carryforward
2014 (915) - 2014
2013 (915) (915) 2013
2012 (528) (528) 2012
2010 (4.278) (4.278) 2010
Rugi fiskal (11.656) (6.636) Fiscal loss
Grup tidak mengakui beban pajak kini pada tahun In 2015 and 2014, no provision for Group income tax
2015 dan 2014 karena Grup masih mengalami rugi was recognized since the Group was in fiscal loss
fiskal. Berdasarkan peraturan pajak, rugi fiskal dapat position. Based on tax regulation, fiscal loss can be
dikompensasikan terhadap pendapatan kena pajak compensated against taxable in come within five (5)
sampai dengan lima (5) tahun sejak tanggal years after it is incurred.
terjadinya.
78

28. PAJAK PENGHASILAN (lanjutan) 28. INCOME TAX (continued)
Pajak Tangguhan Deferred Tax
Rincian dari aset (liabilitas) pajak tangguhan Grup The details of the Group’s deferred tax assets
adalah sebagai berikut: (liabilities) are as follows:
Dikreditkan Dikreditkan
(dibebankan) ke (dibebankan) ke
laporan laba rugi dan Penghasilan
pendapatan komprehensif lain komprehensif
konsolidasian/ lainnya/
Credit (charged) Credit (charged)
Penyesuaian to consolidated to consolidated
translasi/ statement profit and loss Other
1 Januari/ Translation and other comprehensive comprehensive 31 Desember/
January 1, 2014 adjustment income income December 31, 2015
Perusahaan Company
Aset (liabilitas) pajak tangguhan Deferred tax assets (liabilities)
Manfaat karyawan 13 - (1) 1 13 Employee benefits
Rugi fiskal 1.659 - 1.255 - 2.914 Fiscal loss
Jumlah 1.672 - 1.254 1 2.927 Total
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets
tidak dimanfaatkan (1.659) (1.254) - (2.913) could not be utillized
Bersih 13 - - 1 14 Net
AIC 103.826 13.121 69.270 3.143 189.360 AIC
Aset pajak tangguhan - -

bersih 103.839 13.121 69.270 3.144 189.374 Deferred tax assets - net
Dikreditkan Dikreditkan
(dibebankan) ke (dibebankan) ke
laporan laba rugi Penghasilan
komprehensif komprehensif
konsolidasian/ lainnya/
Credit (charged) Credit (charged)
Penyesuaian to consolidated to consolidated
translasi/ statement of Other
31 Desember/ Translation comprehensive comprehensive 31 Desember/
December 31, 2013 adjustment income for the year income December 31, 2014
Perusahaan Company
Aset (liabilitas) pajak Deferred tax assets
tangguhan (liabilities)
Manfaat karyawan 11 - 1 1 13 Employee benefits
Rugi fiskal 1.430 229 - 1.659 Fiscal loss
Jumlah 1.441 - 230 1 1.672 Total
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets
tidak dimanfaatkan (1.429) - (230) - (1.659) could not be utillized
Bersih 12 - - 1 13 Net
AIC 68.876 2.890 31.440 620 103.826 AIC
Aset pajak tangguhan - Deferred tax assets -
bersih 68.888 2.890 31.440 621 103.839 net
79

28. PAJAK PENGHASILAN (lanjutan) 28. INCOME TAX (continued)
Rekonsiliasi antara jumlah beban (manfaat) pajak dan A reconciliation between the total tax expense
jumlah yang dihitung dengan menerapkan tarif pajak (benefit) and the amounts computed by applying the
efektif terhadap laba (rugi) sebelum pajak laporan laba effective tax rate to income (loss) before tax per
rugi komprehensif konsolidasian adalah sebagai consolidated statements of comprehensive loss with
berikut: details are as follows:
2015 2014
Rugi sebelum pajak penghasilan Loss before tax per consolidated

menurut laporan laba rugi dan pendapatan statements profit and loss and
komprehensif lain konsolidasi (333.141) (188.528) other comprehensive income
Rugi sebelum pajak penghasilan entitas anak (328.953) (188.208) Loss before tax of the subsidiary
Rugi sebelum pajak Perusahaan (4.188) (320) Loss before tax of the Company
Manfaat pajak dengan tarif berlaku 1.047 80 Tax benefit at effective rate
Perbedaan tetap: Permanent differences:

Ekuitas laba (rugi) bersih perusahaan asosiasi 299 162 Equity in net income (loss) of associates
Lain-lain (92) (12) Others
Jumlah - bersih 207 150 Total - net
Penyesuaian rugi fiskal (1.254) (230) Adjustment of fiscal loss
Jumlah manfaat pajak Perusahaan - - Total tax benefit of the Company
Jumlah manfaat pajak entitas anak 69.270 31.440 Total tax benefit of the subsidiary
Jumlah manfaat pajak 69.270 31.440 Total tax benefit
29. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI 29. NATURE AND TRANSACTIONS WITH RELATED
PARTIES
Sifat Pihak berelasi Nature of Relationships
a. PT Apac Century Corporation adalah salah satu a. PT Apac Century Corporation is a stockholder of
pemegang saham Perusahaan. the Company.
b. PT Ekadharma Garmentama mempunyai b. PT Ekadharma Garmentama have partly the
sebagian pengurus atau manajemennya sama same management as the Group.
dengan Grup.
c. PT Inti Sukses Garmindo (ISG) dan PT Apac c. PT Inti Sukses Garmindo (ISG) and PT Apac
Pavindo Lestari (APL) adalah perusahaan Pavindo Lestari (APL) are associates of the
asosiasi Grup. Group.
80

29. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI 29. NATURE OF RELATIONSHIPS AND
(lanjutan) TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
(continued)
Transaksi Pihak Berelasi Transactions with Related Parties
Dalam kegiatan normal usahanya, Grup melakukan In the normal course of business, the Group entered
transaksi tertentu dengan pihak-pihak berelasi,dengan into certain transactions with related parties, with
rincian sebagai berikut: details are as follow:
Jumlah Jumlah
Aset/Liabilitas/ Aset/Liabilitas/
Total Total
2015 Aset/Liabilitas 2014 Aset/Liabilitas
Aset Assets
Piutang usaha Trade receivable
PT Inti Sukses Garmindo 949 0,05% 611 0,03% PT Inti Sukses Garmindo
Piutang lain-lain Other receivable
PT Apac Pavindo Lestari 81.327 4,18% 59.324 2,91% PT Apac Pavindo Lestari
Jumlah 82.276 4,23% 59.935 2,94% Total
Liabilitas Liabilities
Utang lain-lain pihak berelasi Due to other related parties
PT Apac Century Corporation 814 0,04% 798 0,03% PT Apac Century Corporation
Nation Soul Ltd 237 0,01% 288 0,014% Nation Soul Ltd
PT Inti Sukses Garmindo 215 0,04% 216 0,01% PT Inti Sukses Garmindo
PT Apac Pavindo Lestari 69 0,003% 69 0,003% PT Apac Pavindo Lestari
Jumlah 1.335 0,09% 1.371 0,06% Total
a. Piutang usaha dan utang usaha a. Trade receivable and trade payable
AIC menjual barang jadi kepada PT Inti Sukses AIC sold finished goods to PT Inti Sukses
Garmindo. Pada tahun 2015 dan 2014, jumlah Garmindo. In 2015 and 2014, the transactions
penjualan mewakili 0,17% dan 0,20% dari jumlah constituted 0.17% and 0.20%, of the total sales or
penjualan atau sebesar Rp 949 dan Rp 4.242 amounting to Rp 949 and Rp 4,242, respectively
(Catatan 23). Piutang dari transaksi ini dicatat (Note 23). Receivables from this transactions are
sebagai “Piutang usaha” (Catatan 5) pada laporan recorded under “Trade receivable” (Note 5) in the
posisi keuangan konsolidasian. consolidated statements of financial position.
b. Piutang lain-lain - pihak berelasi b. Other receivable – affiliated
Pada tagggal 14 April 2014, AIC dan On April 14, 2014, the AIC and PT Apac Pavindo
PT Apac Pavindo Lestari (APL) menandatangani Lestari (APL) signed a loan agreement between
perjanjian Pinjaman antar Perusahaan dengan the Company with a maximum amount of
jumlah maksimum sebesar US$ 4.840.891 US$ 4,840,891 (full amount) for the purchase of
(jumlah penuh) untuk keperluan pembelian unit- units of office in Centennial Tower 21 floor.
unit perkantoran di Centenial Tower lantai 21.
Pada tanggal 31 Desember 2015, saldo piutang As of December 31, 2015, the outstanding
kepada APL adalah sebesar Rp 81.446 (setara balance of APL Rp 81,446 (ekuivalen of
US$5.903.988 (jumlah penuh)). Piutang ini timbul US$ 5,903,988 (full amount)). These receivables
dari biaya pihak berelasi yang dibayarkan terlebih represents advance payments made for
dahulu oleh Perusahaan. expenses of the related party.
Pinjaman ini dikenakan bunga sebesar 3% per This loan bears interest at 3% per annum and is
tahun dan dijamin dengan aset APL dengan secured by the assets of APL with a period that
jangka waktu yang berlangsung selama 5 (lima) lasted for 5 (five) years and will be paid in
tahun dan akan diangsur mulai 1 April 2016. installment starting from 1 April 2016.
81

29. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI 29. NATURE OF RELATIONSHIPS AND
(lanjutan) TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
(continued)
c. Utang kepada pihak berelasi c. Due to related parties
Utang kepada PT Apac Century Corporation, Due to PT Apac Century Corporation, Nation Soul
Nation Soul Ltd, PT Inti Sukses Garmindo, Ltd, PT Inti Sukses Garmindo, PT Apac Pavindo
PT Apac Pavindo Lestari merupakan utang yang Lestari represents advance payments made for
timbul dari biaya Perusahaan yang dibayarkan expenses of the Group. This account is not
terlebih dahulu oleh pihak berelasi. Utang ini tidak subject to interest, unsecured and has no definite
dikenakan beban bunga, tanpa jaminan dan terms of payment.
jadwal pengembalian yang pasti.
d. PT Ekadharma Garmentama menjamin tanahnya d. PT Ekadharma Garmentama’s land, measuring

seluas 86.185 meter persegi dengan sertifikat 86,185 square meters with HGB
HGB No. 3/Cimandala sebagai jaminan atas No. 3/Cimandala, was used as guarantee on
utang bank jangka panjang AIC kepada Bank AIC’s long-term bank loan from Bank Artha Graha
Artha Graha (Catatan 18). (Note 18).
e. Jumlah imbalan yang diberikan Grup e. Total remunerations provided by the Group
untuk komisaris dan direksi pada tahun 2015 dan to its commissioners and directors amounted to
2014 masing-masing sebesar Rp 7.163 dan Rp 7,163 in 2015 and Rp 6,414 in 2014.
Rp 6.414.
30. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN 30. FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS AND
LIABILITIES
Nilai wajar adalah nilai dimana suatu instrumen Fair value is defined as the amount at which the
keuangan dapat dipertukarkan antara pihak yang financial instruments could be exchanged in a current
memahami dan berkeinginan untuk melakukan transaction between knowledgeable, willing parties in
transaksi wajar, dan bukan merupakan nilai penjualan an arm’s length transaction, other than in a forced sale
akibat kesulitan keuangan atau likuidasi yang or liquidation. Fair values are obtained from
dipaksakan. Nilai wajar diperoleh dari model arus kas discounted cash flows model, as appropriate.
diskonto.
Berikut adalah nilai tercatat dan estimasi nilai wajar The following table sets forth the carrying values and
atas aset dan liabilitas keuangan Grup pada tanggal estimated fair values of the Group’s financial assets
31 Desember 2015 dan 2014: and liabilities as of December 31, 2015 and 2014:
2015 2014
Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/ Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/
Carrying Value Fair Value Carrying Value Fair Value
Aset Keuangan Financial Assets
Pinjaman yang diberikan
dan piutang: Loans and receivables:
Kas dan setara kas 5.296 5.296 20.807 20.807 cash and cash equivalents
Piutang usaha - bersih 134.782 134.782 165.100 165.100 Trade account receivables - net
Piutang lain-lain Other account receivables
Pihak ketiga 13.764 13.764 8.235 8.235 Third party
Pihak berelasi 81.327 81.327 59.324 59.324 Related party
Uang jaminan 8.485 8.485 7.783 7.783 Guarantee deposits
Aset tersedia untuk dijual: AFS financial assets:
Investasi saham 17.709 17.709 16.411 16.411 Investments in share of stock
Jumlah Aset Keuangan 261.363 261.363 277.660 277.660 Total Financial Assets
82

30. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN 30. FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS AND
(lanjutan) LIABILITIES (continued)
2015 2014
Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/ Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/
Carrying Value Fair Value Carrying Value Fair Value
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities
Liabilitas keuangan lain-lain: Other financial libilities:
Utang usaha 313.344 313.344 238.782 238.782 Trade account payable
Beban akrual 104.189 104.189 79.243 79.243 Accrued expenses
Utang bank dan lembaga keuangan Short-term bank loans and
lainnya jangka pendek 910.836 910.836 868.560 868.560 other financial institutions
Utang kepada pihak berelasi 1.335 1.335 1.371 1.371 Due to related parties
Liabilitas jangka panjang Long-term liabilities
Utang bank 968.140 968.140 927.278 927.278 Bank loans
Utang lain-lain 104.469 104.469 98.429 98.429 Other account payables
Jumlah 2.402.313 2.402.313 2.213.663 2.213.663 Total Financial Liabilities
Metode dan asumsi berikut ini digunakan oleh Grup The following methods and assumptions were used by
untuk melakukan estimasi atas nilai wajar setiap the Group to estimate the fair value of each class of
kelompok instrumen keuangan: financial instrument.
Aset dan liabilitas keuangan lancar Current financial assets and liabilities
Karena instrumen keuangan tersebut jatuh tempo Due to the short-term nature of the transactions, the
dalam jangka pendek, maka nilai tercatat aset dan carrying amounts of the current financial assets and
liabilitas keuangan lancar telah mendekati estimasi liabilities approximate the estimated estimasi fair
nilai wajarnya. market values.
Aset dan liabilitas keuangan tidak lancar Noncurrent financial assets and liabilities
1) Instrumen keuangan tanpa kuotasi harga di pasar 1) Unquoted financial instruments
Investasi saham tanpa kuotasi harga pasar Unquoted investment in shares of stock with
dengan kepemilikan kurang dari 20% dan nilai percentage of ownership of less than 20% and
wajarnya tidak dapat ditentukan dengan pasti, the fair value cannot be reliably measured are
dicatat pada biaya perolehannya. carried at cost.
2) Liabilitas keuangan jangka panjang dengan suku 2) Long-term fixed rate and variable rate financial
bunga tetap dan variabel liabilities
Terdiri dari utang bank jangka panjang dan utang These consist of long-term bank loans and other
lain-lain. Nilai wajarnya ditentukan dengan accounts payable. The fair value of the financial
mendiskontokan arus kas masa datang liabilities is determined by discounting future cash
menggunakan suku bunga yang berlaku dari flows using applicable rates from observable
transaksi pasar yang dapat diamati untuk current market transactions for instruments with
instrument dengan persyaratan, risiko kredit dan similar terms, credit risk and remaining maturities.
jatuh tempo yang sama.
3) Aset dan liabilitas keuangan jangka panjang 3) Other long-term financial assets and liabilities
lainnya
Terdiri dari utang kepada pihak yang mempunyai These consist of due to related parties and
Pihak berelasi, uang jaminan. Nilai wajarnya guarantee deposits. Fair value is based on
ditentukan dengan mendiskontokan arus kas discounted future cash flows adjusted to reflect
masa datang yang disesuaikan untuk counterparty risk (for financial asset) and the
mencerminkan risiko pihak lawan (untuk aset Group’s credit risk (for financial liabilities) using
keuangan) dan risiko kredit Grup (untuk liabilitas current market rates for similar instruments.
keuangan) menggunakan suku bunga pasar
terkini untuk instrumen serupa.
83

31. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RESIKO 31. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
KEUANGAN AND POLICIES
Risiko-risiko utama yang timbul dari instrumen The main risks arising from the Group’s financial
keuangan yang dimiliki Grup adalah risiko suku bunga, instruments are interest rate risk, foreign exchange
risiko nilai tukar, risiko kredit dan risiko likuiditas. risk, credit risk and liquidity risk. The operational
Kegiatan operasional Grup dijalankan secara berhati- activities of the Group are managed in a prudent
hati dengan mengelola risiko-risiko tersebut agar tidak manner by managing those risks to minimize potential
menimbulkan potensi kerugian bagi Perusahaan. losses.
Manajemen risiko merupakan tanggung jawab Direksi. Risk management is the responsibility of the Board of
Direksi bertugas menentukan prinsip dasar kebijakan Directors (BOD). The BOD has the responsibility to
manajemen risiko Grup secara keseluruhan serta determine the basic principles of the Group’s risk
kebijakan pada area tertentu seperti risiko suku management as well as principles covering specific
bunga, risiko mata uang asing, risiko kredit, dan risiko areas, such as interest rate risk, foreign exchange
likuiditas. risk, credit risk, and liquidity risk.
Risiko Suku Bunga Interest Rate Risk
Risiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar Interest rate risk is the risk that the fair value or
atau arus kas kontraktual masa datang dari suatu contractual future cash flows of a financial instrument
instrumen keuangan akan terpengaruh akibat will be affected due to changes in market interest
perubahan suku bunga pasar. rates.
Untuk meminimalkan risiko suku bunga, Grup To minimize interest rate risk, the Group manages
mengelola beban bunga melalui kombinasi utang interest cost by evaluating market rate trends.
dengan suku bunga tetap dan suku bunga variabel, Management also conducts assessments among
dengan mengevaluasi kecenderungan suku bunga interest rates offered by banks to obtain the most
pasar. Manajemen juga melakukan penelaahan favorable interest rate before taking any decision to
berbagai suku bunga yang ditawarkan oleh kreditur enter a new loan agreement and in relation to its
untuk mendapatkan suku bunga yang menguntungkan placements.
sebelum mengambil keputusan untuk melakukan
perikatan utang.
Tabel berikut adalah nilai tercatat, berdasarkan jatuh The following table sets out the carrying amount, by
temponya, atas liabilitas keuangan konsolidasian Grup maturity, of the Group’s consolidated financial
yang terkait risiko suku bunga pada tanggal liabilities that are exposed to interest rate risk as of
31 Desember 2015 dan 2014: December 31, 2015 and 2014:
2015
Tingkat suku bunga Pada tahun
efektif rata-rata/ pertama/ Pada tahun Pada tahun Pada tahun Pada tahun Pada tahun
Average effective Within one kedua/ ketiga/ keempat/ kelima/ keenam/ Jumlah/
interest rate (%) (1) year in the 2nd year in the 3rd year in the 4th year in the 5th year in the 6th year Total
Bunga mengambang Floating interest rate

Utang bank jangka pendek 7,00 - 14,25 910.836 - - - - - 910.836 Short-term loan
Pinjaman jangka panjang 4,50- 6,50 1.695 151.633 214.371 267.756 237.681 95.004 968.140 Long-term loan
2014
Tingkat suku bunga Pada tahun
efektif rata-rata/ pertama/ Pada tahun Pada tahun Pada tahun
Average effective Within one kedua/ ketiga/ keempat/ Jumlah/
interest rate (%) (1) year in the 2nd year in the 3rd year in the 4th year Total
Bunga mengambang Floating interest rate

Utang bank jangka pendek 7,00 - 12,5 868.560 - - - 868.560 Short-term loan
Pinjaman jangka panjang 4,50 - 6,5 109.935 189.249 204.483 423.611 927.278 Long-term loan
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, apabila As of December 31, 2015 and 2014, if interest rates
suku bunga atas pinjaman berdenominasi Dolar on U.S. Dollar-denominated borrowings at that date
Amerika Serikat meningkat/menurun sebesar 1% dan had been 1% higher/lower with all other variables held
variabel lain tetap, laba setelah pajak untuk tahun constant, post-tax profit for the period would have
berjalan akan lebih tinggi/rendah sebesar been lower/higher by Rp 18,773 and
Rp 18.773 dan Rp 17.910, sebagian besar akibat Rp 17,910, respectively, mainly as a result of
beban bunga yang lebih tinggi/rendah pada pinjaman higher/lower interest expense on floating rate
dengan suku bunga mengambang. borrowings.
84

KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
Risiko Nilai Tukar Foreign Exchange Risk
Risiko nilai tukar adalah risiko dimana nilai wajar atau Foreign exchange rate risk is the risk that the fair
arus kas kontraktual masa datang dari suatu value or future contractual cash flows of a financial
instrumen keuangan akan terpengaruh akibat instrument will fluctuate because of changes in foreign
perubahan nilai tukar. Grup tidak memiliki eksposur exchange rates. The Group has only minimal
yang terpengaruh risiko suku bunga. Eksposur akan transactional currency exposures. Such exposure
timbul apabila transaksi dilakukan dalam berbagai arises when the transaction is denominated in
mata uang asing dibandingkan jika menggunakan currencies other than the functional currency of the
mata uang fungsional untuk operasional Grup atau operating unit of the Group or the counterparty.
transaksi kepada pihak ketiga.
Berikut adalah posisi aset perusahaan dalam mata The following table shows the Group’s foreign
uang asing: currency denominated monetary assets:
2015 2014
Mata Uang Setara Rupiah/ Mata Uang Setara Rupiah/
Asing/ Equivalent in Asing/ Equivalent in
Foreign Currency Rupiah Foreign Currency Rupiah
Aset Assets
Kas dan setara kas USD 144.702 1.996 370.487 4.610 Cash and cash equivalents
EUR 1.106 17 2.896 44
JPY 392.035 45 313.632 33
Piutang usaha USD 2.552.200 35.208 6.935.317 86.275 Trade account receivables
Jumlah Aset 37.265 90.962 Total Assets
Utang usaha USD 7.647.348 105.495 15.087.462 187.688 Trade account payables
SGD 361.381 2.491 312.692 2.946
JPY 4.873.515 558 26.436.477 2.756
EUR 49.726 749 90.776 1.374
CHF 2.143 30 81 1
Beban akrual USD 7.552.592 104.188 322.244 4.009 Accrued expenses
Utang bank jangka pendek USD 61.546.265 849.031 64.734.722 809.300 Short-term bank loan
Utang bank jangka panjang USD 57.113.510 787.881 59.679.220 742.409 Long-term bank loan
Jumlah Liabilitas 1.850.423 1.750.483 Total Liabilities
Jumlah Liabilitas - Bersih (1.813.157) (1.659.521) Total Liabilities - Net
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, kurs As of December 31, 2015 and 2014, the conversion
konversi yang digunakan Grup diungkapkan pada rates used by the Group were disclosed in Note 2 to
Catatan 2 mengenai kebijakan akuntansi. the consolidated financial statements.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, jika mata As of December 31, 2015 and 2014, if the currency
uang melemah/menguat sebesar 1% terhadap Dolar had weakened/strengthened by 1%, against the
Amerika Serikat dengan variabel lain konstan, laba U.S. Dollar with all other variables held constant, post-
setelah pajak untuk tahun berjalan akan lebih tax profit for the year would have been higher/lower by
tinggi/rendah sebesar Rp 18.142 dan Rp 19.109, Rp 18,142 and Rp 19,109, respectively, mainly as a
terutama diakibatkan keuntungan/(kerugian) serta result of foreign exchange gains (losses) on
keuntungan/(kerugian) penjabaran pinjaman dalam translation of U.S. Dollar-denominated, and foreign
mata uang Dolar Amerika Serikat. exchange gains (losses) on translation of U.S. Dollar-
denominated borrowings.
85

Risiko Kredit Credit Risk
Risiko kredit adalah risiko bahwa Grup akan Credit risk is the risk that the Group will incur a loss
mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan atau arising from the customers or counterparties’ failure to
pihak lawan akibat gagal memenuhi liabilitas fulfill their contractual obligations. Management
kontraktualnya. Manajemen melakukan evaluasi atas evaluates customer’s financial condition in relation to
kondisi keuangan pelanggan dalam hal pemenuhan their capability to meet their financial obligation to the
liabilitas pelanggan kepada Grup. Berdasarkan Group. Based on that evaluation, the Group’s
evaluasi tersebut pihak Manajemen Grup akan management determines the necessary provision for
menentukan perkiraan jumlah yang tidak dapat ditagih doubtful accounts.
atas aset keuangan tersebut.
Berikut adalah eksposur maksimal laporan posisi The table below shows the Group’s maximum
keuangan yang terkait risiko kredit pada tanggal exposures related to credit risk as of December 31,
31 Desember 2015 dan 2014: 2015 dan 2014:
2015 2014
Pinjaman dan piutang Loan and receivables

Kas dan setara kas 5.296 20.807 Cash and cash equivalents
Piutang usaha 134.782 165.100 Trade accounts receivables
Piutang lain-lain Other accounts receivable
Pihak ketiga 13.764 8.235 Third party
Pihak berelasi 81.327 59.324 Related party
Uang jaminan 8.485 7.783 Guarantee deposits
Tersedia untuk dijual AFS financial assets
Investasi saham 17.709 16.411 Investment in shares of stock
Jumlah 261.363 277.660 Total
Risiko Likuiditas Liquidity Risk
Risiko likuiditas adalah risiko kerugian yang timbul Liquidity risk is a risk arising when the cash flow
karena Grup tidak memiliki arus kas yang cukup untuk position of the Group is not enough to cover the
memenuhi liabilitasnya. liabilities which become due.
Dalam pengelolaan risiko likuiditas, manajemen In managing the liquidity risk, management monitors
memantau dan menjaga jumlah kas dan setara kas and maintains a level of cash and cash equivalents
yang dianggap memadai untuk membiayai operasional deemed adequate to finance the Group’s operations
Perusahaan dan entitas anak dan untuk mengatasi and to mitigate the effects of fluctuation in cash flows.
dampak fluktuasi arus kas. Manajemen juga Management also regularly evaluates the projected
melakukan evaluasi berkala atas proyeksi arus kas and actual cash flows and continuously assesses
dan arus kas aktual, termasuk jadwal jatuh tempo conditions in the financial markets for opportunities to
utang, dan terus-menerus melakukan penelaahan obtain optimal funding sources.
pasar keuangan untuk mendapatkan sumber
pendanaan yang optimal.
86

Risiko Likuiditas (lanjutan) Liquidity Risk (continued)
Berikut adalah jadwal jatuh tempo liabilitas keuangan The table below summarizes the maturity profile of
berdasarkan pembayaran kontraktual yang tidak financial liabilities based on contractual undiscounted
didiskontokan pada tanggal 31 Desember 2015 dan payments as of December 31, 2015 and 2014.
2014.
2015
<1 1-2 3-5 >5 Nilai tercatat/
tahun/year tahun/years tahun/years tahun/years As reported
Utang usaha - pihak ketiga 313.344 - - - 313.344 Trade account payables - third parties
Utang lain-lain - pihak ketiga 71.852 - 32.617 - 104.469 Other account payables - third parties
Beban akrual 104.189 - - - 104.189 Accrued expenses
Utang pihak berelasi 1.335 - 1.335 Due to related parties
Utang bank dan lembaga Short-term bank loan and
keuangan lainnya jangka pendek 910.836 - - - 910.836 other financial institutions
Utang bank jangka panjang 1.695 151.633 719.808 95.004 968.140 Long-term bank loans
Jumlah 1.403.251 151.633 752.425 95.004 2.402.313 Total
2014
<1 1-2 3-5 Nilai tercatat/
tahun/year tahun/years tahun/years As reported
Utang usaha - pihak ketiga 238.782 - - 238.782 Trade account payables - third parties
Utang lain-lain - pihak ketiga 39.811 - 58.618 98.429 Other account payables - third parties
Beban akrual 79.243 - - 79.243 Accrued expenses
Utang pihak berelasi - - 1.370 1.370 Due to related parties
Utang bank dan lembaga Short-term bank loan and
keuangan lainnya jangka pendek 868.560 - - 868.560 other financial institutions
Utang bank jangka panjang 109.935 817.343 - 927.278 Long-term bank loans
Jumlah 1.336.331 817.343 59.988 2.213.662 Total
32. INFORMASI SEGMEN USAHA 32. SEGMENT INFORMATION
Segmen operasi dilaporkan sesuai dengan pelaporan Operating segments are reported in accordance with
internal kepada pembuat keputusan operasional, yang the internal reporting provided to the chief operating
bertanggung jawab atas alokasi sumber daya ke decision maker, which is responsible for allocating
masing-masing segmen yang dilaporkan serta menilai resources to the reportable segments and assessing
kinerja masing-masing segmen tersebut. Grup dibagi its performance. The Group has two (2) reportable
dalam dua kelompok segmen, masing-masing sesuai segments including garments and weaving and
dengan kegiatan usahanya, yaitu garmen serta spinning.
penenunan dan pemintalan.
87

32. INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan) 32. SEGMENT INFORMATION (continued)
Berikut ini adalah informasi segmen berdasarkan Segment information based on business segments is
segmen usaha. presented below.
2015
Aset dan liabilitas
Penenunan dan tidak dialokasi/
permintalan/ Unallocated
Garmen/ Weaving and assets and Eliminasi/ Konsolidasian/
Garments spinning liabilities Elimination Consolidated
Laporan rugi komprehensif konsolidasian Consolidated statement of comprehensive loss
Pendapatan usaha Revenues

Penjualan ektern - 1.891.190 - - 1.891.190 External sales
Jumlah Pendapatan 1.891.190

Hasil segmen Segment result
Hasil segmen - (90.941) - - (90.941) Segment result
Beban usaha 1.690 130.712 - - 132.402 Operating expenses
Rugi usaha (1.690) (221.653) - - (223.343) Loss from operations
Beban bunga dan keuangan (126.406) - - (126.406) Interest expense and other financial charges
Lain-lain - bersih 3.691 15.414 - (3.691) 15.414 Others - net
Ekuitas pada laba bersih perusahaan asosiasi 1.194 - - 1.194 Share in net income of associates
Rugi sebelum pajak 3.195 (332.645) - (3.691) (333.141) Loss before tax
Beban pajak tangguhan 3 69.267 - - 69.270 Tax benefit
Rugi tahun berjalan 3.198 (263.378) - - (263.871) Current year net loss
Pendapatan komprehensif lain (32.183) - - (32.183) Other comprehensive income
Rugi komprehensif tahun berjalan 3.198 (295.561) - - (296.054) Total current year comprehensive loss
Laporan posisi keuangan konsolidasian Consolidated statements of financial position

Aset segmen 416 1.868.064 189.374 (131.237) 1.926.617 Segment assets
Investasi dalam saham pada Investments in shares of stock
perusahaan asosiasi 17.709 - - - 17.709 of associates
Total aset konsolidasi 18.125 1.868.064 189.374 (131.237) 1.944.326 Total consolidated assets
Liabilitas segmen 146.163 2.457.024 39.228 (130.163) 2.512.252 Segment liabilities
Pengeluaran modal - 9.206 - - 9.206 Capital expenditures
Penyusutan - 220.333 - - 220.333 Depreciation
Beban nonkas selain penyusutan Non-cash expenses other than depreciation
dan amortisasi - - - - - and amortization
Informasi lainnya Other information
Arus kas dari aktivitas operasi Cash flow from operating activities
Penerimaan kas dari pelanggan - 1.889.538 - - 1.889.538 Cash receipts from customers
Pembayaran kepada pemasok - (1.884.987) - - (1.884.987) Cash paid to suppliers
Pembayaran kepada karyawan - (187.672) - - (187.672) Cash paid to employees
Pembayaran beban usaha - (26.453) - - (26.453) Cash paid for operating expenses
Kas dihasilkan dari operasi - (209.574) - - (209.574) Net cash generated from operations
Pembayaran bunga - (125.250) - - (125.250) Interest paid
Pajak impor kurang bayar - 2.140 - - 2.140 Import tax underpayment
Penerimaan restitusi pajak - - - - - Tax restitution received
penerimaan lain-lain - bersih - 266.459 - - 266.459 Other receipts - net
Kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi - (66.225) - - (66.225) Net cash used in operating activities
Arus kas dari aktivitas investasi Cash flows from investing activities
Uang muka pembelian aset - - - - - Advance purchase of asset
Perolehan aset tetap - (6.787) - - (6.787) Acquisitions of fixed assets
Penerimaan bunga 172 - - 172 Interest received
Hasil penjualan aset tetap - - - - - Proceeds from sale of fixed assets
Kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi - (6.615) - - (6.615) Net cash used in investing activities
Arus kas dari aktivitas pendanaan Cash flows from financing activities
Penambahan (pengurangan) utang jangka pendek - (67.659) - - (67.659) short-term bank loans
Pembayaran utang bank jangka panjang - 150.796 - - 150.796 Payments of long-term bank loans
Pembayaran kepada pihak berelasi - (26.000) - - (26.000) Payment to related party
Kas bersih diperoleh aktivitas pendanaan - 57.137 - - 57.137 Net cash provided by financing activities
88

2014
Aset dan liabilitas
Penenunan dan tidak dialokasi/
permintalan/ Unallocated
Garmen/ Weaving and assets and Eliminasi/ Konsolidasian/
Garments spinning liabilities Elimination Consolidated
Laporan rugi komprehensif konsolidasian Consolidated statement of comprehensive loss
Pendapatan usaha Revenues

Penjualan ektern - 2.129.058 - - 2.129.058 External sales
Hasil segmen Segment result

Hasil segmen - (18.301) - - (18.301) Segment result
Beban usaha 851 121.986 - - 122.837 Operating expenses
Rugi usaha (851) (140.287) - - (141.138) Loss from operations
Beban bunga dan keuangan - (109.819) - - (109.819) Interest expense and other financial charges
Lain-lain - bersih (71.404) 61.802 - 71.382 61.780 Others - net
Ekuitas pada laba bersih perusahaan asosiasi 649 - - - 649 Share in net income of associates
Rugi sebelum pajak (71.606) (188.304) - - (188.528) Loss before tax
Beban pajak tangguhan - 31.440 - - 31.440 Tax benefit
Rugi tahun berjalan (71.606) (156.864) - - (157.088) Current year net loss
Pendapatan komprehensif lain (8.813) - - - (8.813) Other comprehensive income
Rugi komprehensif tahun berjalan (80.419) (156.864) - - (165.901) Total current year comprehensive loss
Laporan posisi keuangan konsolidasian Consolidated statements of financial position

Aset segmen (63.933) 2.151.487 102.807 (163.480) 2.026.881 Segment assets
Investasi dalam saham pada Investments in shares of stock
perusahaan asosiasi 15.455 - - - 15.455 of associates
Total aset konsolidasi (48.478) 2.151.487 102.807 (163.480) 2.042.336 Total consolidated assets
Liabilitas segmen 140.638 2.275.979 20.732 (123.142) 2.314.207 Segment liabilities
Pengeluaran modal - 31.137 - - 31.137 Capital expenditures
Penyusutan - 201.249 - - 201.249 Depreciation
Beban nonkas selain penyusutan Non-cash expenses other than depreciation
dan amortisasi - 496 - - 496 and amortization
Informasi lainnya Other information
Arus kas dari aktivitas operasi Cash flow from operating activities
Penerimaan kas dari pelanggan - 2.134.744 - - 2.134.744 Cash receipts from customers
Pembayaran kepada pemasok - (1.840.813) - - (1.840.813) Cash paid to suppliers
Pembayaran kepada karyawan - (172.851) - - (172.851) Cash paid to employees
Pembayaran beban usaha - (43.917) - - (43.917) Cash paid for operating expenses
Kas dihasilkan dari operasi - 77.163 - - 77.163 Net cash generated from operations
Pembayaran bunga - (116.404) - - (116.404) Interest paid
Pajak impor kurang bayar - (10.968) - - (10.968) Import tax underpayment
Penerimaan restitusi pajak - 9.725 - - 9.725 Tax restitution received
penerimaan lain-lain - bersih - 927 - - 927 Other receipts - net
Kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi - (39.557) - - (39.557) Net cash used in operating activities
Arus kas dari aktivitas investasi Cash flows from investing activities
Uang muka pembelian aset - (20.965) - - (20.965) Advance purchase of asset
Perolehan aset tetap - (15.565) - - (15.565) Acquisitions of fixed assets
Penerimaan bunga 22 286 - - 308 Interest received
Hasil penjualan aset tetap - 108 - - 108 Proceeds from sale of fixed assets
Kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi 22 (36.136) - - (36.114) Net cash used in investing activities
Arus kas dari aktivitas pendanaan Cash flows from financing activities
Penambahan (pengurangan) utang jangka pendek - 224.054 - - 224.054 short-term bank loans
Pembayaran utang bank jangka panjang - (94.922) - - (94.922) Payments of long-term bank loans
Pembayaran kepada pihak berelasi - (45.466) - - (45.466) Payment to related party
Kas bersih diperoleh aktivitas pendanaan - 83.666 - - 83.666 Net cash provided by financing activities
89

Berikut ini adalah informasi segmen berdasarkan Segment information based on regions segments is
segmen Geografis. presented below
2015
Denim/ Produk jadi/ Greige/ Yarn/ Lain-lain/ Konsolidasian/
Denim Finished Greige Yarn Others Consolidated
Pendapatan berdasarkan lokasi Sales based on geografic

geografis: locations:
Afrika - - 588 64.681 - 65.269 Africa
Amerika 1.374 - 1.662 80.276 - 83.312 America
Asia 20.048 - 36.120 372.498 - 428.666 Asia
Australia - - - 330 - 330 Australia
Eropa 4.402 - 144.975 94.306 - 243.683 Europe
Lokal 372.124 - 120.403 530.717 46.686 1.069.930 Domestic
Jumlah 397.948 - 303.748 1.142.808 46.686 1.891.190 Total
2014
Denim/ Produk jadi/ Greige/ Yarn/ Lain-lain/ Konsolidasian/
Denim Finished Greige Yarn Others Consolidated
Pendapatan berdasarkan lokasi Sales based on geografic

geografis: locations:
Afrika - - 551 74.920 - 75.471 Africa
Amerika 2.501 - 709 134.256 - 137.466 America
Asia 28.261 - 40.585 436.038 - 504.884 Asia
Australia - - - 106 - 106 Australia
Eropa 24.137 - 213.844 122.076 - 360.057 Europe
Lokal 379.624 - 111.592 486.377 73.481 1.051.074 Domestic
Jumlah 434.523 - 367.281 1.253.773 73.481 2.129.058 Total
33. KELANGSUNGAN USAHA 33. GOING CONCERN
Laporan keuangan konsolidasian terlampir disusun The consolidated financial statements have been
dengan asumsi Grup dapat mempertahankan prepared assuming that the Group will continue to
kelangsungan hidupnya. Pada tanggal 31 Desember operate as going concern entity. As of December 31,
2015, Grup mengalami defisit sebesar 2015, the Group incurred capital deficiency amounting
Rp 1.430.274 yang disebabkan adanya peningkatan to Rp 1,430,274 due to increase in operating loss,
rugi usaha, selisih kurs dan beban keuangan tahun- foreign exchange and financial expense charge
tahun sebelumnya. Hal-hal tersebut dapat incurred in previous years. These factors caused
menimbulkan ketidakpastian mengenai kemampuan uncertainty on the Group’s capability to continue to
Grup untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. operate as going concern entity. The ability of the
Kemampuan Grup untuk mempertahankan Group to continue as going concern entity and to
kelangsungan hidupnya dimasa yang akan datang dan realize its assets and settle its liabilities in the normal
merealisasikan aset serta menyelesaikan pembayaran course of business and at the amounts stated in the
liabilitas dalam bisnis normal dan pada nilai yang consolidated financial statements is dependent upon
dinyatakan dalam laporan keuangan sangat the macro economic situation and the success of the
tergantung pada situasi ekonomi makro saat ini dan Group’s management to settle their remaining debts
keberhasilan manajemen Grup untuk menyelesaikan with the creditors and its ability to generate sufficient
sisa utangnya serta kemampuan untuk menghasilkan cash flows from future operations. The consolidated
arus kas yang cukup dari kegiatan usaha dimasa yang financial statements do not include any adjustments
akan datang. Laporan keuangan konsolidasian tidak that might result from the outcome of this uncertainty.
mencakup penyesuaian-penyesuaian yang mungkin
timbul dari ketidakpastian tersebut.
90

33. KELANGSUNGAN USAHA (lanjutan) 33. GOING CONCERN (continued)
Untuk menghadapi faktor-faktor ekonomi yang To face these adverse economic factors, the following
merugikan tersebut, Grup mempersiapkan langkah- plans are prepared:
langkah sebagai berikut:
a. Grup berencana untuk memperkuat a. The Group is planning to strengthen its capital
permodalannya. Grup telah mendekati sebuah base. The group has approached an International
perusahaan konsultan internasional untuk consulting firm to raise funds which is mix of
mengumpulkan dana yang merupakan campuran equity and debt.
ekuitas dan utang.
b. Grup berencana untuk mengeksploitasi b. The Group is planning to exploit its established
infrastruktur yang telah ada dan memperluas infrastructure and expand spinning and denim
kapasitas produksi spinning dan denim. Dari hal production capacity. This is expected to result in
tersebut diharapkan diperoleh hasil yaitu full absorption overhead and improve cost
penyerapan overhead cost dan meningkatkan efficiency of its products.
efisiensi biaya dari produk-produk dimaksud.
c. Grup juga berencana untuk memodernisasi c. The Group is also planning to modernize its some
beberapa yang mesin spinning guna of its spinning machines to improve cost efficiency
meningkatkan efisiensi biaya dan kualitas atas and quality of its products.
produk-produknya.
d. Grup juga berencana memberikan nilai tambah d. The Group also plans to add value added
atas produk benang dan denim untuk products in yarn and denim to improve its
meningkatkan keuntungan. profitability.
e. Grup juga terus memantau eksposur dalam mata e. The Group also closely monitors its exposure in
uang dan memberlakukan kebijakan yang cocok currencies and applies suitable policies to
untuk mengurangi risiko. mitigate this risk.
f. Grup juga berencana untuk melakukan langkah- f. The Group also plans for undertake measures to
langkah untuk mengurangi biaya operasional dan reduce its operational cost and improve
meningkatkan keuntungan. profitability.
Pemegang saham utama setuju dan berkomitmen The major shareholder agreed and committed to
untuk memberikan dukungan keuangan lanjutan provide continued financial support to the Group
kepada Grup dalam periode dua belas bulan dari within the twelve-month period from the
laporan konsolidasi posisi keuangan consolidated statement of financial position date in
sebagaimana tersebut dalam suratnya tertanggal its letter dated March 8, 2016, to enable the Group
8 Maret 2016, untuk memungkinkan Grup untuk to settle its maturing liabilities as and when they
menyelesaikan kewajiban yang jatuh tempo. fall due.
Grup setuju dan berkomitmen untuk melanjutkan Group agreed and committed to continued firm’s
operasional Perusahaan (AIC) dalam periode dua operational (AIC) with the twelve month period
belas bulan dari laporan konsolidasi posisi from the consolidated statement of financial
keuangan sebagaimana tersebut dalam suratnya position date in it’s letter dated March 8, 2016.
tertanggal 8 Maret 2016.
34. AKTIVITAS NON KAS 34. NON CASH ACTIVITY
Aktivitas investasi dan pendanaan yang tidak Investing and financing noncash activities as of
mempengaruhi arus kas pada tanggal December 31, 2015 amounting Rp nil and as of
31 Desember 2015 sebesar Rp nil dan tanggal December 31, 2014 an advance purchase of fixed
31 Desember 2014 pengalihan uang muka pembelian asset transfer to other receivables amounting to
aset tetap ke piutang lain-lain sebesar Rp 13.274 dan Rp 13,274 and gain on write off estimated liabilities
keuntungan penghapusan liabilitas diestimasi sebesar amounted to Rp 102,335.
Rp 102.335.
91

35. PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN 35. RESTATEMENT OF THE FINANCIAL STATEMENTS
Penerapan PSAK 24 (Revisi 2013) akan berdampak The application of SFAS 24 (Revised 2013) will have
terhadap jumlah yang dilaporkan dalam liabilitas an impact on the amounts reported in respect of the
imbalan pasca kerja Grup karena PSAK ini diterapkan Group’s post-employment benefits liabilities because
retrospektif. Dampak dari penerapan awal PSAK 24 this SFAS is applied retrospectively. The impact of first
(Revisi 2013) adalah sebagai berikut: time implementation of SFAS 24 (Revised 2013) are
as follows:
2014
Sebelum Setelah
disajikan kembali/ Penyesuaian/ disajikan kembali/
before restatement Restatement After restatement
Rp Rp Rp
Kas dan setara kas 20.807 - 20.807 Cash and cash equivalents
Piutang usaha Trade receivables
Pihak berelasi 611 - 611 Related partiy
Pihak ketiga - setelah dikurangi penyisihan Third parties - net of allowance
penurunan nilai sebesar Rp 241 tahun 2014 164.489 - 164.489 for impairment loss of Rp 241 in 2014
Piutang Lain-lain Other receivables
penurunan nilai sebesar Rp 34.256 tahun 2014 8.235 - 8.235 impairment loss of Rp 34,256 in 2014
Persediaan 303.288 - 303.288 Inventories
Uang muka 50.061 - 50.061 Advances
Pajak dibayar dimuka 34.068 - 34.068 Prepaid taxes
Biaya dibayar dimuka 158 - 158 Prepaid expenses
Jumlah Aset Lancar 581.717 - 581.717 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NONCURRENT ASSETS

Piutang kepada pihak berelasi 59.324 - 59.324 Receivable from related party
Aset pajak tangguhan - bersih 102.807 1.032 103.839 Deferred tax assets - net
Investasi saham 16.411 - 16.411 Investments in shares of stock
Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi Fixed assets - net of accumulated
penyusutan dan kerugian penurunan depreciation and impairment losses
nilai sebesar Rp 2.338 tahun 2014 1.234.318 - 1.234.318 Rp 2,338 in 2014
Uang muka pembelian aset tetap 38.944 - 38.944 Advance for purchase of fixed asset
Uang jaminan 7.783 - 7.783 Guarantee deposits
Jumlah Aset Tidak Lancar 1.459.587 1.032 1.460.619 Total Noncurrent Assets
JUMLAH ASET 2.041.304 1.032 2.042.336 TOTAL ASSETS
LABILITAS LANCAR CURRENT LIABILITIES

Utang usaha Trade payables
Pihak ketiga 238.782 - 238.782 Third parties
Utang pajak 405 - 405 Taxes payables
Beban akrual 79.243 - 79.243 Accrued expenses
Uang muka pelanggan 32.079 - 32.079 Customers' advances
lainnya jangka pendek 868.560 - 868.560 financial institutions
Bagian liabilitas jangka panjang Current maturity of
jatuh tempo dalam satu tahun long-term liabilities
Utang bank 109.935 - 109.935 Bank loans
Utang lain-lain 39.811 - 39.811 Other payables
Jumlah Liabilitas Lancar 1.368.815 - 1.368.815 Total Current Liabilities
LIABILITAS TIDAK LANCAR NONCURRENT LIABILITIES

Utang kepada pihak berelasi 1.371 - 1.371 Due to related parties
Liabilitas imbalan kerja jangka panjang 20.732 4.123 24.855 Long-term employee benefits liability
bagian jatuh tempo dalam satu tahun current maturities
Liabilitas diestimasi 43.205 - 43.205 Estimated liabilities
Jumlah Liabilitas Tidak Lancar 941.269 4.123 945.392 Total Noncurrent Liabilities
Jumlah Liabilitas 2.310.084 4.123 2.314.207 Total Liabilities
92

2014
Sebelum Setelah
Rp Rp Rp

Modal saham- saham seri A nilai nominal Capital stock - Rp 1,000 (full amount) par value
Rp 1.000 (nilai penuh) per saham dan Seri B per share for series A shares and Rp 250
nilai nominal Rp 250 (nilai penuh) per saham (full amount) par value per share for series B shares
Modal dasar- 5.040.000.000 saham Authorized - 5,040,000,000 shares
Modal ditempatkan dan disektor - 1.466.666.577 Issued and paid-up capital - 1,466,666,577
saham terdiri dari 534.666.577 saham seri A - shares consisting of 534,666,577 series A
dan 932.000.000 saham seri B 767.667 - 767.667 shares and 932,000,000 series B shares
Tambahan modal disetor 16.094 - 16.094 Additional paid-in capital
Komponen ekuitas lainnya 333.277 (244) 333.033 Other equity components
perhitungan kembali imbalan pasca kerja - 264 264 recalculation of post-employment benefits
Ditentukan penggunaanya 2.000 - 2.000 Appropriated
Tidak ditentukan penggunaanya (1.308.934) (2.176) (1.311.110) Unappropriated
Defisiensi modal yang dapat diatribusikan Capital Deficiency attributable to
Kepentingan non-pengendali (78.884) (935) (79.819) Non-controlling interest
Jumlah Defisiensl Modal (268.780) (3.091) (271.871) Total Capital Deficiency
JUMLAH LIABILITAS DAN DEFISIENSI MODAL 2.041.304 1.032 2.042.336 TOTAL LIABILITIES AND CAPITAL DEFICIENCY
93

2014
Sebelumnya Setelah disajikan
disajikan kembali/ Penyesuaian/ kembali/
before restatment Adjustment After restatement
Rp Rp Rp
PENJUALAN 2.129.058 - 2.129.058 SALES
BEBAN POKOK PENJUALAN (2.147.359) - (2.147.359) COST OF GOODS SOLD

RUGI KOTOR (18.301) - (18.301) GROSS LOSS
BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES

Penjualan (78.208) - (78.208) Selling
Umum dan administrasi (46.327) (1.698) (44.629) General and administrative
Jumlah Beban Usaha (124.535) (1.698) (122.837) Total Operating Expanses
RUGI USAHA (142.836) (1.698) (141.138) LOSS FROM OPERATIONS
PENGHASILAN (BEGAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME (EXPENSES)

Keuntungan penghapusan liabilitas di estimasi 102.335 - 102.335 Gain on write off of estimates liability
Keuntungan kurs mata uang asing - bersih 16.538 - 16.538 Gain on foreign exchange - net
Penjualan barang sisa 3.711 - 3.711 Sale of scrap materials
Penghasilan bunga 286 - 286 Interest income
Keuntungan penjualan aset tetap 108 - 108 Gain on sale of fixed assets
Beban bunga dan keuangan (109.819) - (109.819) Interest expense and financial charges
Kerugian penurunan nilai aset tetap (65.386) - (65.386) impairment loss of fixed asset
Lain-lain - bersih 4.309 (121) 4.188 Others - net
Beban Lain-lain - Bersih (47.918) (121) (48.039) Other Expenses - Net
EKUITAS LABA BERSIH PERUSAHAAN ASOSIASI 649 - 649 EQUITY IN NET INCOME OF ASSOCIATES
RUGI SEBELUM PAJAK PENGHASILAN (190.105) (1.819) (188.528) LOSS BEFORE INCOME TAX
MANFAAT PAJAK TANGGUHAN - BERSIH 31.834 394 31.440 DEFERRED TAX BENEFIT - NET
RUGI BERSIH (158.271) (1.425) (157.088) NET LOSS
PENGHASILAN (BEBAN) KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)

Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi Item that will not be reclassified to profit or loss
Kerugian perhitungan kembali liabilitas Loss on remeasurement of
imbalan kerja - (2.482) (2.482) employee benefits liability
Efek pajak tangguhan - 621 621 Deferred tax effect
Pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi Item that may be reclassified to profit or loss
Keuntungan (kerugian) dari Gain (loss) on Translation of
penjabaran laporan keuangan (6.952) - (6.952) financial statement
JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE LOSS

TAHUN BERJALAN (165.223) (3.286) (165.901) FOR THE YEARS
RUGI BERSIH TAHUN BERJALAN NET LOSS FOR THE YEARS

YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA ATTRIBUTABLE TO
Pemilik entitas induk (71.607) 666 (70.941) Owners of the parent entity
Kepentingan non-pengendali (86.664) 517 (86.147) Non-controlling interest
Jumlah (158.271) 1.183 (157.088) Total
JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF

TAHUN BERJALAN YANG DAPAT TOTAL COMPREHENSIVE LOSS
DIATRIBUSIKAN KEPADA: FOR THE YEARS ATTRIBUTABLE TO
Pemilik entitas induk (74.747) (174) (74.921) Owners of the parent entity
Kepentingan non-pengendali (90.476) (504) (90.980) Non-controlling interest
Jumlah (165.223) (678) (165.901) Total
94

2013
Sebelum Setelah
Rp Rp Rp
Kas dan setara kas 12.739 - 12.739 Cash and cash equivalents
Piutang usaha Trade receivables
Pihak berelasi 778 - 778 Related partiy
Pihak ketiga - setelah dikurangi penyisihan Third parties - net of allowance
penurunan nilai sebesar Rp 121 tahun 2013 139.819 - 139.819 for impairment loss of Rp 241 in 2014
Piutang Lain-lain Other receivables
penurunan nilai sebesar Rp 32.444 tahun 2013 7.140 - 7.140 impairment loss of Rp 34,256 in 2014
Persediaan 262.635 - 262.635 Inventories
Uang muka 74.563 - 74.563 Advances
Pajak dibayar dimuka 16.023 - 16.023 Prepaid taxes
Biaya dibayar dimuka 603 - 603 Prepaid expenses
Jumlah Aset Lancar 514.300 - 514.300 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NONCURRENT ASSETS

Piutang kepada pihak berelasi - Receivable from related party
Aset pajak tangguhan - bersih 68.084 804 68.888 Deferred tax assets - net
Investasi saham 15.743 - 15.743 Investments in shares of stock
Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi Fixed assets - net of accumulated
penyusutan dan kerugian penurunan depreciation and impairment losses
nilai sebesar Rp 2.338 tahun 2014 1.458.413 - 1.458.413 Rp 2,338 in 2014
Uang muka pembelian aset tetap 31.253 - 31.253 Advance for purchase of fixed asset
Uang jaminan 7.675 - 7.675 Guarantee deposits
Jumlah Aset Tidak Lancar 1.581.168 804 1.581.972 Total Noncurrent Assets
JUMLAH ASET 2.095.468 804 2.096.272 TOTAL ASSETS
LABILITAS LANCAR CURRENT LIABILITIES

Utang usaha Trade payables
Pihak berelasi 51 - 51 Related party
Pihak ketiga 223.340 - 223.340 Third parties
Utang pajak 429 - 429 Taxes payables
Beban akrual 65.088 - 65.088 Accrued expenses
Uang muka pelanggan 20.951 - 20.951 Customers' advances
lainnya jangka pendek 633.220 - 633.220 financial institutions
Bagian liabilitas jangka panjang Current maturity of
jatuh tempo dalam satu tahun long-term liabilities
Jumlah Liabilitas Lancar 1.071.645 - 1.071.645 Total Current Liabilities
LIABILITAS TIDAK LANCAR NONCURRENT LIABILITIES

Utang kepada pihak berelasi 605 - 605 Due to related parties
Liabilitas imbalan kerja jangka panjang 24.114 3.218 27.332 Long-term employee benefits liability
bagian jatuh tempo dalam satu tahun current maturities
Liabilitas diestimasi 147.290 - 147.290 Estimated liabilities
Jumlah Liabilitas Tidak Lancar 1.127.380 3.218 1.130.598 Total Noncurrent Liabilities
Jumlah Liabilitas 2.199.025 3.218 2.202.243 Total Liabilities
95

2013
Sebelum Setelah
Rp Rp Rp

Modal saham- saham seri A nilai nominal Capital stock - Rp 1,000 (full amount) par value
Rp 1.000 (nilai penuh) per saham dan per share for series A shares and
Seri B nilai nominal Rp 250 (nilai penuh) Rp 250 (full amount)
per saham par value per share for series B shares
Modal dasar- 5.040.000.000 saham Authorized - 5,040,000,000 shares
Modal ditempatkan dan disektor - 1.466.666.577 Issued and paid-up capital - 1,466,666,577
saham terdiri dari 534.666.577 saham seri A shares consisting of 534,666,577 series A
dan 932.000.000 saham seri B 767.667 - 767.667 shares and 932,000,000 series B shares
Tambahan modal disetor 16.094 - 16.094 Additional paid-in capital
Komponen ekuitas lainnya 336.417 (244) 336.173 Other equity components
perhitungan kembali imbalan pasca kerja - 1.103 1.103 recalculation of post-employment benefits
Ditentukan penggunaanya 2.000 - 2.000 Appropriated
Tidak ditentukan penggunaanya (1.237.327) (2.842) (1.240.169) Unappropriated
Defisiensi modal yang dapat diatribusikan Capital Deficiency attributable to
Kepentingan non-pengendali 11.592 (431) 11.161 Non-controlling interest
Jumlah Defisiensl Modal (103.557) (2.414) (105.971) Total Capital Deficiency
JUMLAH LIABILITAS DAN DEFISIENSI MODAL 2.095.468 804 2.096.272 TOTAL LIABILITIES AND CAPITAL DEFICIENCY
96

36. STANDAR AKUNTANSI BARU 36. NEW ACCOUNTING STANDARDS
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) telah menerbitkan The Indonesian Institute of Accountants (IAI) has
amandemen atas beberapa standar akuntansi yang released amendments to several accounting standards
mungkin berdampak pada laporan keuangan. that may have certain impact on the financial
statements.
Standard dan interpretasi berikut ini berlaku untuk The following standards and interpretation are effective
laporan keuangan yang periodenya dimulai pada for financial statements for the period commencing
atau setelah 1 Januari 2016: from on or after January 1, 2016:
 Amendemen PSAK 4 (2015) - “Laporan  Amendments to PSAK 4 (2015) - “Separate

Keuangan Tersendiri tentang Metode Ekuitas Financial Statements: Equity Method in Separate
dalam Laporan Keuangan Tersendiri”; Financial Statements”;
 Amandemen PSAK 15 (2015) - “Investasi pada  Amendments to PSAK 15 (2015) - “Investments in
Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Associates and Joint Ventures - Investment
Entitas Investasi: Penerapan Pengecualian Entities: Applying the Consolidation Exception”;
Konsolidasi”;
 Amandemen PSAK 16 (2015) - “Aset Tetap  Amendments to PSAK 16 (2015) - “Property, Plant
tentang Klarifikasi Metode yang Diterima untuk and Equipment: Clarification of Acceptable
Penyusutan dan Amortisasi”; Methods of Depreciation and Amortization”;
 Amandemen PSAK 19 (2015) - “Aset  Amendments to PSAK 19 (2015) - “Intangible
Takberwujud tentang Klarifikasi Metode yang Assets: Clarification of Acceptable Methods of
Diterima untuk Penyusutan dan Amortisasi”; Depreciation and Amortization”;
 Amandemen PSAK 24 (2015) - “Imbalan Kerja  Amendments to PSAK 24 (2015) - “Employee
tentang Program Imbalan Pasti: Iuran Pekerja”; Benefits - Defined Benefit Plans: Employee
Contributions”;
 Amandemen PSAK 65 (2015) - “Laporan  Amendments to PSAK 65 (2015) - “Consolidated
Keuangan Konsolidasian tentang Entitas Financial Statements: Investment Entities:
Investasi: Penerapan Pengecualian Konsolidasi”; Applying the Consolidation Exception”;
 Amandemen PSAK 66 (2015) - “Pengaturan  Amendments to PSAK 66 (2015) - “Joint
Bersama: Akuntansi Akuisisi Kepentingan dalam Arrangements: Accounting for Acquisitions of
Operasi Bersama”; Interests in Joint Operations”;
 Amandemen PSAK 67 (2015) - “Pengungkapan  Amendments to PSAK 67 (2015) - “Disclosure of
Kepentingan dalam Entitas Lain: Entitas Interests in Other Entities: Investment Entities:
Investasi: Penerapan Pengecualian Konsolidasi”; Applying the Consolidation Exception”;
 ISAK 30 - “Pungutan”;  ISAK 30 - “Levies”;
 PSAK 5 (Penyesuaian 2015) - "Segmen  PSAK 5 (2015 Improvement) - "Operating
Operasi”; Segments”;
 PSAK 7 (Penyesuaian 2015) - "Pengungkapan  PSAK 7 (2015 Improvement) - "Related Party
Pihak-Pihak Berelasi”; Disclosure”
 PSAK 13 (Penyesuaian 2015) - "Properti  PSAK 13 (2015 Improvement) - "Investment
Investasi”; Property”;
 PSAK 16 (Penyesuaian 2015) - "Aset Tetap”;  PSAK 16 (2015 Improvement) - "Property, Plant,
and Equipment”;
 PSAK 19 (Penyesuaian 2015) - "Aset  PSAK 19 (2015 Improvement) - "Intangible
Takberwujud”; Assets”;
 PSAK 22 (Penyesuaian 2015) - "Kombinasi  PSAK 22 (2015 Improvement) - "Business
Bisnis”; Combination”;
 PSAK 25 (Penyesuaian 2015) - "Kebijakan  PSAK 25 (2015 Improvement) - "Accounting
Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Policies, Changes in Accounting Estimates and
Kesalahan”; Errors”;
 PSAK 53 (Penyesuaian 2015) - "Pembayaran  PSAK 53 (2015 Improvement) - "Share-Based
Berbasis Saham”; Payment”;
 PSAK 68 (Penyesuaian 2015) - "Pengukuran  PSAK 68 (2015 Improvement) - "Fair Value
Nilai Wajar”; Measurement”;
97

36. STANDAR AKUNTANSI BARU (lanjutan) 36. NEW ACCOUNTING STANDARDS (continued)
Standar dan interpretasi berikut ini berlaku untuk The following standards and interpretation is effective
laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau for financial statements for the period commencing
setelah 1 Januari 2017: from on or after January 1, 2017:
 Amandemen PSAK 1 (2015) - “Penyajian  Amendments to PSAK 1 (2015) - “Presentation of

Laporan Keuangan tentang Prakarsa Financial Statements: Disclosure Initiatives”.
Pengungkapan”.
 ISAK 31 - “Interpretasi atas Ruang Lingkup  ISAK 31 - “Interpretation of the Scope of PSAK
PSAK 13: Properti Investasi”. 13: Investment Property”.
Standar berikut ini berlaku untuk laporan keuangan The following standards are effective for financial
yang periodenya dimulai pada atau setelah 1 Januari statements for the period commencing from on or
2018: after January 1, 2018:
 PSAK 69 - "Agrikultur”;  PSAK 69 - "Agriculture”;

 Amandemen PSAK 16 (2015) - “Agrikultur:  Amendments to PSAK 16 (2015) - “Agriculture:
Tanaman Produktif”. Bearer Plants”.
 Bank sedang menganalisa dampak penerapan  The Bank is still assessing the impact of these
standar akuntansi dan interpretasi tersebut di accounting standards and interpretations on the
atas terhadap laporan keuangan Bank. Bank’s financial statements.
98

Mytx - Mytx LKT Desember 2015

Uploaded by

Document Information

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Mytx - Mytx LKT Desember 2015

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA TBK

(d/h / Formerly PT Apac Citra Centertex Tbk)

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA TBK PT ASIA PACIFIC INVESTAMA TBK

Daftar Isi Table of Contents

Surat Pernyataan Direksi Directors’ Statement Letter

Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian……………... 1-2 ……….Consolidated Statement of Financial Position

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian….………… 4 ………Consolidated Statement of Changes in Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian ……………………….. 5 ………………Consolidated Statement of Cash Flows

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Jumlah Aset Lancar 493.634 581.717 514.300 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

JUMLAH ASET 1.944.326 2.042.336 2.096.272 TOTAL ASSETS

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

LIABILITAS DAN DEFISIENSI MODAL LIABILITIES AND CAPITAL DEFICIENCY

LIABILITAS LANCAR CURRENT LIABILITIES

Jumlah Liabilitas Lancar 1.429.422 1.368.815 1.071.645 Total Current Liabilities

LIABILITAS TIDAK LANCAR NON-CURRENT LIABILITIES

Jumlah Liabilitas 2.512.252 2.314.207 2.202.243 Total Liabilities

DEFISIENSI MODAL CAPITAL DEFICIENCY

Total equitas yang dapat diatribusikan Total equity attributable to

Jumlah Defisiensi Modal (567.926) (271.871) (105.971) Total capital deficiency

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

PENJUALAN BERSIH 23,29 1.891.190 2.129.058 NET SALES

BEBAN POKOK PENJUALAN 24 (1.982.131) (2.147.359) COST OF GOODS SOLD

RUGI KOTOR (90.941) (18.301) GROSS LOSS

BEBAN USAHA 25 OPERATING EXPENSE

RUGI USAHA (223.343) (141.138) OPERATING LOSS

PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME (EXPENSES)

RUGI BERSIH (263.871) (157.088) NET LOSS

PENGHASILAN (BEBAN) KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)

RUGI BERSIH TAHUN BERJALAN NET LOSS FOR THE YEARS

JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

767.667 16.094 200.951 140.336 - 2.000 (1.215.491) (88.443) 45.997 (42.446)

Saldo per 31 Desember 2013 - Balances as of December 31, 2013 -

Saldo per 31 Desember 2014 - Balances as of December 31, 2014 -

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

Pembayaran bunga (125.250) (116.404) Interest payment

NET INCREASE IN CASH AND

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

a. Pendirian dan Informasi Umum (lanjutan) a. Establishment and General Information

2015 dan/and 2014

Dewan Komisaris: Board of Commissioners:

Direksi: Board of Directors:

Komite Audit: Audit Committee:

b. Penawaran Umum Efek Perusahaan b. Public Offering of the Company’s Shares

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Struktur Grup c. The Group structure

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Entitas Anak d. Consolidated Subsidiary

Perusahaan tetap mengkonsolidasikan laporan Although the Company’s ownership in AIC is

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

a. Dasar Penyusunan dan Pengukuran Laporan a. Basis of Consolidated Financial Statements