JOURNAL
MAJALAH ILMIAH EKONOM! & BISNIS
FAKULTAS EKONO!
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN
EKONOMI DI KOTA SURABAYA
‘Shanty Ratna Damayant
eames
IDENTIFIKAS! PRODUK UNGGULAN KABUPATEN LAMONGAN
‘Mustika Winedar
‘Sukesi
PENGARUH PELATIHAN KERJA TERHADAP PENINGKATAN
PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI
PADA PT. GATA PLASINDO MAKMUR DI SIDOARJO
Endang Susetyowati
Sure regen ona eS sine seee eee ee)
KAJIAN PENATAAN PEDAGANG KAKI LIMA DI KECAMATAN PARE KABUPATEN
KEDIRI
Alberita Esti
nf Veeeree Cc ti Steen reer) ce
ANALISIS ASPEK EKONOM! RENCANA PENGEMBANGAN
PASAR INDUK KABUPATEN BONDOWOSO
‘Sukos!
‘Sugivanto
PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP
HARGA SAHAM PERUSAHAAN FARMAS! YANG GO
PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA
llya Farida
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPEMGARUHI KESEHATAN
TERHADAP MEREK PADA PEMAKAI KOSMETIK PEMUTIH
WAJAH PONDS DI SURABAYA
Harmani
ener +2008 |
a
inDAFTAR ISI
‘Wola H No, 1 Deverber 2008
i
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG
‘MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOM!
DI KOTA SURABAYA
Shanty Rama Baneyant.
7
IDENTIFIKASI PRODUK UNGGULAN
KABUPATEN LANONGAN
Masta Winedar
Sues
7
PENGARUH PELATIHAN KERJA
TERHADAP PENINGKATAN
PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN
BAGIAN PRODUKSI PADA PT. GATA
PLASINDO MAKMUR DI SIDOARJO
Endang Siena
54
KAJIAN PENATAAN PEDAGANG KAKI LIMA DI
KECAMATAN PARE KABUPATEN KEDIRI
‘Albeo Est
74
ANALISIS ASPEK EKONOMI RENCANA
PENGEMBANGAN PASAR INDUK
KABUPATEN BONDOWOSO
Sates
Saat
94
PENGARUH RASIO PROFITABILITAS
TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN
FARMAS! YANG GO PUBLIC
I BURSA EFEK INDONESIA
Iya Farida
} 112
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KESETIAAN TERHADAP MEREK PADA
PEMAKAI KOSMETIK PEMUTIH WAJAH
PONDS DI SURABAYA
Harman
JOURNAL
MAIALAH ILMIAH EKONOMI& BISNIS
FAKULTAS ERONOM” UNIVERSITAS Dv SOETONO
PEMIMPIN REDAKSI
Lumadya Adi, Drs., M.Si
\WAKIL PIMPINAN REDAKSI
lya Farida, SE., MM.
REDAKTUR KHUSUS
Santoso S. Hamijoyo, Prof., Dr, M.Sc., Ph.D
Sri Edi Swasono, Prof., Dr.
Sokesi, Dr, MM.
Ully Tampubolon, Dr. MM.
Suyanto, Dr. MM.
Darto irawan, SE, Mi.
lndrarini Utoro, Dra., Ec., MM.
Endang Susetyowsti, Dra., Ec., MM.
Djoko Sudiro, Drs., M.Si.
‘Alberta Esti, SE, MM., Ak
REDAKTUR:
eronika Nugrahalni, SE., MM,
Sandra Oktaviana, SE., MM.
Mastika, SE., MM., Ak
ALAMAT REDAKTUR :
Fatuitas Ekonomi Universitas Dr. Soetomo
4. Semolowaru 84 Surabays
‘ip. 031-5944752 Fax. 031-5964838
http://ekonomi.unitomo,ac.id
‘email: ekonomicunitamo.ac.id
journalfe@unitomo.ac.id
ISSN : 0854-4883IDENTIFIKASI PRODUK UNGGULAN KABUPATEN LAMONGAN.
Mustika Winedar
Sukesi
Fakultas Ekonomi Universitas Dr. Soetomo,
Abstrak
‘Pesclitian deskritif ini dilakuakan untuk mengidentifikasi produk apa saja yang
‘Seok ditampilkan schagai Produk Unggulan Daerah (PUD) Kabupaten
‘Lemongan. Dengan menggunakan metode medan kekuatan, hasil produksi dari
Sep-tiap sub sector perekonomian di skoring dengan menggunakan criteria
pesilaian berdasar asal dan ketersediaan bahan baku,penyerapan tenaga kerja,
‘Seknologi, pertumbuban produksi, pemasaran, kekhasan, omzet, dan keterkaitan
@esgan usaha lainaya, kemudian berdasar hasil penskoran dan pembobotan
feebut disusun ranking untuk menentukan apakah suatu produk layak
Granggulkan atau tidak.
(Kata Kunci: identifikasi, produk unggulan, criteria penilaian)
Pecdahuluan
Latar Belakang
Untuk memacu perkembangan ekonomi masyarakat desa dan sekaligus untuk
s=engurangi kesenjangan yang terjadi antara dess dam kota, terdapat empat program
Sere dapat dijadikan motor perubahan kegistan pembengunan yaitu menghidupkan
pss= desa schingga berperan sebagai pusat kegistan ekonomi, mengupayakan teknologi
==ak desa, menarik Investor yang berperan sebagai mitra kerja dan pengembangan
groduk unggulan daerah.
Unsur-unsur tersebut akan dapat tumbuh dan berkembang apabila didukung oleh
S55 dan kebijakan serta mengimplementasikan secara efektif dan efisien. Hal ini
Pe Gilakukan, Karena terciptanya sinkronisasi hubungan antara kebijakan pemerintah
Sse determinasi keunggulan dacrah akan dapat memberikan dampak yang baik,
Wels XI No.1 Desember 2008Idemtifkasi Produk Unggulan
Kabupaten Lamongen a
sehingga perubahan-perubahan yang terjadi, seperti globalisasi dan regionalisasi akan
menciptakani peluang besar.
Pengertian produk unggulan dalam hal ini adalsh produk hasil usaha masyarakat
yang memiliki peluang pemasaran yang tinggi dan menguntungkan baik yang berwujud
fisik, jasa, dan budaya. Mclalui identifikasi produk aps saje yang dapat dikategorikan
sebagai produk unggulan, penyediaan sarans dan prassrana yang dibutuhkan, yang
dapat berupa kemudahan memperoleh modal, Bahan Bales dan kemudahan memasarkan
produk dapat diupayakan dengan maksimal sehingss Gherspkan tumbuhnya produk-
produk unggulan benar-benar dapat dinikmati ‘berkshnys oleh masyarakat yaitu berupa
peningkatan penyerapan tenaga kerja yang pads akties dapat meningkatkan
pendapatan masyarakat, ne
Permasalahan
Permasalahan yang berkaitan dengan produle veggies & Kabupaten Lamongan saat
ini adalah (1) Belum adanya profil produk unggulas €& Kabupaten Lamongan, (2)
Belum teridentifikasinya produk unggulan di tiagesias daerah, (3)Belum
teridentifikasinya permasalahan yang dihadapai prodwse= (4)Belum adanya acuan
dalam pengembangan produk unggulan di daerah %
Tujuan dan Manfaat ile
‘Tujuan dilakuken review produk unggulan di Kabupates Lamongan yaitu untuk
(1) Sebagai Kerangks acess untuk menyusun kebijakem pengembangan produk
unggulan di Kabupaten Lamomgen. (2) Sebagai acuan upays prioritas pembangunan
ekonomi. (3) Untuk menyusun stalls prioritas pengembangan peagak unggulan.
Adapun tujuan dilakuksamys review profil produk emezulan di Kabupaten
Lamongan sebagai pedoman dalam rank menyusun Kebijsis dalam meningkatkan
Perekonomian melalui pengidentifikasiam dan penzembengan produk unggulan di 27
Kecamatan di wilayah Kabupaten Lammengen
Volume XI No.1 Desember 2008 18Mustika Winedar
Sukesi
Ruang Lingkup
Adapun lingkup kajian dari Review Profil Produk Unggulan Kabupaten
Lamongan adalah
|. [dentifikasi produk produk yang dihasilkan oleh Kabupaten Lamongan
2. Mengkaji potensi, permasalahan dan mengklasifikasi produk unggulan
3. Menyusun daftar berbagai produk unggulan
‘Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran
Upaya pengembangan produk unggulan daerah secara keseluruhan difokuskan
Pada pergoptimalan pengusahaan produk unggulan terutama yang melibatkan usaha
Kecil dan menengah. Oleh sebab itu inventarisasi dan pendeskripsian produk unggulan
sangat diperlukan.
Penyusunan diskripsi produk unggulan diawali dengan pemilihan sejumish
Komoditas tertinggi berdasar laporan Profil Produk Unggulan Seluruh Desa di
Kabupaten Daerah Tingkat II Lamongan.Tahap selanjutnya mengklasifikasi produk
seggulan dacrah berdasar kriteria-kriteria penilaian yang telah ditentukan sebelumnya
‘Yang salah satunya adalah berdasar kontribusinys terhadap Pendapatan Daerah
Setelah teridentifikasi sebagai produk unggulan dacrah, materi ini didiskusikan
engan para stakeholder setempat, setelah dimasukannya berbagai masukan dan
isctujui oleh para stakeholder bahan ini dapat disyahkan sebagai produk unggulan
selalui Surat keputusan Kepala Daerah. Produk unggulan daerah merupakan wujud
Seraktcristik dan ragam produk sckaligus merupakan media untuk berkomunikasi
Seogan dunia luar mengingat produk unggulan daerah bukan semata layak untuk
Stempilkan namun juga merupakan ctalase daerah yang membanggakan serta memiliki
aya saing yang tinggi.
‘Volume XI No.1 Desember 2008Identifkasi Produk Unggulan
Kabupaten Lamongan
Konsep Pendekatan Produk Unggulan
Secara teoritis, ada beberaps mscam pendekatan kriteria produk unggulan
sehingga memunculkan banyak konsep. Dalam mengidentifikasi produk unggulan
Kabupaten Lamongan digunakan kriteria-riteris yens merupakan penggabungan dan
modifikasi dari berbagai konsep produk unggwles menurst berbagai sumber. Kriteria
yang dipakai dalam menentukan produ ungeuies Kabersten Lamongan terdiri dari 8
aspek yaitu:
a. Aspek Bahan Baku
Aspek bahan baku ini mencakup dimensi Eeterseiiee behan baku lokal, baik
menyangkut kuantitasnya maupun asal/sumbersss Pesccunaan aspek bahan baku
sebagai kriteria penilaian kinerja unggu! Gidases aliesas Eahwa dengan penguasaan
dan kemudahan akses memperoleh bahan Gale Gaeat sseejamin kontinuitas suatu
proses produksi dan kemudahan akses mempersiete Galas beku dapat menghemat
biaya pengadaan bahan bak, dua hal ini pein ERE RESSesinys possi Keunggulan
kompetitif.
b.Aspek Tenaga Kerja
Yaitu kemampuan unit usaha produksi dass
mempekerjakan pekerja terutama pekegs asi
kurangnya ketersediaan lapangan kerja
emoditas daerah untuk
sa lokal). Masalah
yang belum bisa
disclesaikan pemerintah Indonesia sampei seat
kerja oleh industri memberikan point keungestan same
c.Aspek Teknologi
‘=: penyerapan tenaga
Aspek teknologi
mencakup dimensi ‘Seknologi dan tingkat
‘elalietie cisct dengan tujuan
Pecmssishan yang ada dan
meningkatkatkan kapabilitas dalam meayelessitam masala sans kompleks. Dengan
Bantuan teknologi semua aktivites dapat ditest Neti mada lebih murah, dan lebih
cepat dengan hasil yang lebih alcurat dam Net Basie Girt sebcharnya.
Volume XI No.1 Desember 2008
inovasi dari teknologi tersebut. Saat ini banyak &
untuk membantu mempermudah das
20Mustika Winedar
ukesi
Sth
#Aspek Laju Pertumbuhan
“speck ini mencerminkan Kestabilan/kontinuitas produksi suatu komoditas.tingkat
Sssumbuhan suatu bisnis menunjukan bahwa bisnis tersebut hidup, dan dengan
Kchidupannya bisnis tersebut selain menciptakan nilai ekonomis untuk ditinya sendiri
Jaga memberi efek kehidupan bagi orang / bisnis lainnya
‘=Aspek Pemasaran/jangkauan pasar
*Yaitu keluasan jumlah dan wilayah pemasaran suatu komoditas, semakin luas area
Jelajah suatu produk itu artinya posisi produk tersebut adalah sebagai market leader,
osisi ini sangat menjanjikar: keuntungan kompetitif yang luar biasa.
‘{Aspek Spesifisitas/kekhasan suatu produk
Aspek ini untuk menunjukkan apakah suatu produ mempunyai ciri khas kedaerahan,
Keunikan sering kali menjadi alasan konsumen untuk memburu produk yang
ianggap unik/khas, alsan itulah yang mendasari mengapa aspek ini termasuk dalam
Sriteria penilaian keunggulin produ
= Aspek Omset
Dari aspek ini dapat untuk mengetahui potensi dana yang dapat dihasilkan oleh suatu
Komoditas. Selain it. juga sebagai konversi tingkat produksi suatu komoditas,
Be Aspek Keterkaitan
Aspck ini menunjukan keterkaitan antara suatu produk pada satu sub sector dengan
Produk dari sub sektor lain (keterkaitan hulu hilit), Suatu produk bisnis yang
Stupakan in put bagi bisnis di sebelah hilir-nya akan memiliki nilai tambah yang
Sezzi, demikian pula bagi bisnis hilir yang menyerap out put dati bisnis disehelah
‘Sete-aya akan terjamin pasokan bahan bakunya.
XINo.1 Desember 2008Identifkasi Produk Unggulan
Kabupaten Lamongan
Metode Pen
Metode Kajian
“Metode yang digunakan dalam kajian ini adalah Keajian deskriptif, yaitu metode
kajian yang meneliti suatu keadaan dengan ajen membest deskripsi dan gambaran
secara sistematis, factual, dan akurat mengenai fkte-faits G5 lapangan pengkajian serta
hubungan antar fenomena yang diselidiki. Dats pane Ssizempulkan terdiri dari data
primer dan data sekunder, data primer dikumpalisan Gat fast survey langsung staf
kecamatan, staf dinas atau instansi lainnya dam dart sawencars dengan para pelaku
usaha, sedangkan data sekunder diperolch dokumes-alisimen resmi, berbagai publikasi
Jembaga terkait, buku literatur, hasil penclitian, jamal teak. basil pertemuan ilmiah
dan sebagainya yang berhubungan dengan dats yams Sneriaicon
Metode An:
Metode analisis yang digunakan adalah mctede Force Field Analysis atau
Metode Medan Kekuatan, Adapun langkah ~ feng same yang dilakukan dalam
metode tersebut adalah sebagai berikut:
1. Men:
jtung total skor masing-masing sektor esas: riteria penilaian yang
telah ditentukan,
2. Menentukan banyaknya kelas. telah diketahi Gaie= banyaknya Kelas /
kategori adalah 3 yaitu: unggulan, andalan, dan potensial
3. Menentukan tingkatan / level skor untuk mengklesi@ikssikan komoditas ke
dalam kategori unggulan ,andalan, atau potensial. Tahap ini didahului dengan
‘mengurutkan skor komoditas mulai Komoditas dengas skor tertinggi hingga
terendab
4. Mengklasifikasikan komoditas kedalam Kelas unggulam. andalan dan potensial
untuk tingkat sektor dengan cara menetapkam 1/3 Begian dari urutan skor
Volume XI No.1 Desember 2008Mustika Winedar
Sukesi
feratas sebagai produk unggulan, 1/3 bagian dari urutan skor berikutnya
sebagai produk andalan, dan 1/3 bagian terakir sebagai produk potensial.
Mengklasifikasikan komoditas kedalam kelas unggulan, andalan dan potensial
untuk tingkat Kabupaten dengan cara menaikkan level skor dari level sektor
menjadi level Kabupaten.yaitu dengan menetapkan lima komoditas dengan
skor tertinggi sebagai produk unggulan, dan urutan berikutnya ditetapkan
sebagai produk andalan dan potensial. Penetapan lima komoditas dengan skor
tertinggi sebagai produk unggulan tingkat Kabupaten mengacu pada surat
Direktorat Jenderal Pembahgunan Daerah pada tahun 1998 dan 1999 yang,
menyatakan bahwa kabupaten/kota dapat menghasilkan 5 (lima) PUD yang
disahkan oleh Kepada Daerah (Cahyana Ahmadjayadi, 2001, dalam website
produk unggulan Kab. Purbalingga)
Tabel 1
Kriteria Produk Unggulan, Andalan dam Potessial
Kabupaten Lamongan, Bobot dam Statens
KRITERIA | BOOT sae
| 2 Pe > z i
Zeal Bahan | 3] Tefal —] Regional | satensl [Empor | iapar
Baw iota
Kuan Bea | ase Cae Yang | TRE
BB | aan
Tenaga apa $1500 | TSS Sioa TDST | 100 —) Biking
org | 1500 |f000 | S0dorang | orne | benat
| rane inure
Tekno Cane | ings | Menge | Sedsthana | Spat
| | | sedehana
Perunbahan | Sim itese pied [Ta Pet | Diag
| produksi | 3% ar 10% ‘berdasar
| i | toterva
i
Pemasran Tokal | eksper | Nasional | Regional] Lokal
| dan |
| Ekspor |
| Spesitsias ‘Sangat [Khas | sedang | Kurang | Tak
| has | Khas
Ome >IMigyar| HO) S00jtSd | 250Kee | <250 je | Dihtng
| sidi | 750; | Soo | berdasar
| i Milyar | Interval
Keen Sangat | Terkait | sedang | Kurang | Take
terest I serkait
Woleme XI No.1 Desember 2008Identifkasi Produk Unggulan
Kabupaten Lamongan
Hasil dan Pembahasan
Potensi Kabupaten Lamongan
‘Sub Sektor Pertanian
Pembangunan Sub Sektor pertanian isi =ielipeti tanaman pangan dan
holtikultura yang dapat diuraikan mepusi Gus (@eon garbis, semangka,
mangga, pisang dan jembu mente), separ (emit Sie Secon panjang), pangan
(padi, jogung, kedelai, kacang tanah, Keane Magma WBE paler dan ubi kayu). Data
‘mengenai porduk sub sektior pertanian dapar Stier patie Tabel 2
Taba.
Data Potensi Produk Tanaman Panga an Eieessistrara
Kabupaten
Romo Rp itn [Asi Bahan | Temas Kets
Baku | Kem
Task
1 Nao Tae aeeoo | aaieaeom | is [Koma
2 Gare | 12750000 | Lakalerebik| 160 [Kas [Kiva
3 Senangia_[ 1284250000 | Lokaleriebin | 705 [Kas —| Korey
Manges —[—L40050 000 [-Lokateribh_[—601 Selena] Kur
3 Pisa 3.95161 000 Lakaerebsh | 677 Kivang—| —Rurany
‘6 Tambo 337100000) Cokaltaryak | — 80 Kiang] Tekan
Mente |
‘Som i
Loni Taro | Loaliapae | SE Tea
Keg Pan 77500000 | Lokalbanyak | — 100 Kerns]
Pango
Pad Tasos | Laka Sine
uae
i dserabociehs
(Game STATO | Coates
Kei 610400 G00] LakalBerens | EsIz
Kecsng Tah [2 151.200000_| LoksUtems tne [ker
Keg His 753.10,000 | Lokaveanae SE “Tak tere
4 2750000 | Lose Ee Titers)
te Kes 32000 = Tak wks)
Sater Dinas Perfanian den Kehutarse katate Lae
Volume XI No.1 Desember 2008Mustika Winedar
Sukesi
Ske si
‘Seb Sektor Perkebunan
Pembangunan Sub Sektor Perkebunan memiliki visi mewujudkan perkebunan
Pe cfisien, produktif dan berkelanjutan untuk kemakmuran rakyat. Sesuai dengan visi
Sescbet, pembangunan perkebunan lebih ditekankan pada pemanfeatan secara optimal
Seeesdaya yang ada melalui peran serta masyarakat dan dunia usaha. Upaya yang
Seempuh untuk mewujudkan visi tersebut adalah dengan memantapkan dan menjamin
Beterdaan serta pemanfastan sumber daya perkebunan’ secara bijaksana melalui
Peesclolaan sumberdays secara professional berintikan pemberdayaan perekonomian
/Peeni. Upaya lain adalah dengan meningkatkan rehabilitasi kebun dan lahon keitis
Seek meningkatkan produktivitas sumberdaya alam serta meningkatkan partisipasi
kat dalam pembsngunan perkebunan dengan pengembangan iklim usaha yang
if. Data mengenai potensi untuk sub sektor perkebunan kabupaten Lamongan
dilihat pada Tabel 3.
Data Potensi Produk Perkebunan,
Kabupaten Lamongan
Roses | Rp7TS | Asal Bahan | Tenaga | Teknologi | Pemasaran | Katia | Reese
Baku | Keria
{| 1.024065990 | Localbanyak |" §7 | Menengah | Regional | Seame Taka
is |" $88:864.000 | Locallbanyak | “2872 | Menengah | Nasional] _Rias ] —Terkait
612.750:000 | Localbanyak | 685 | Menengah | Nasional] Kiss | “Terkait
‘885 250.000 | Tocalfbanyak | 137 | Menengah | Nasional_]__Kims ]Terkait
1840.050000 | Localfoanyak | $50 | Sederhana-| Regional | Sedans] Teds
XINo.1 Desember 2008Identifkasi Produk Unggulan
Kabupaten Lamongan
Sub Sektor Kehutanan
Pembangunan Sub Sektor Kehutanan dilaksanakan melalui peningkatan
produksi, produktivitas, efisiensi dan nilai tambah yang pada gilirannya akan
Gapatmencukupi kebutuhan pangan. peningketan pendapatan usaha tani,
peningkatanpenyerapan tenaga kerja dan membuks peluang usaha. Pembangunan
Kehutanan diarahkan untuk pengembangan Kswasss asshs tani secara komprehensif
dan terpadu dengan sebanyak munskin mensembanskes Komoditas unggulan lokal,
sehingga tercipta sentra produksi sesusi @xraciimate setempat Data selengkapnya
tentang potensi sub sektor kehutanan dapat diet pads Tatbel 4.
Tabet 4.
Data Potensi Produk Kebutanss Kabupaten Lamongan
Komedi | Omact | Asal Bahan | Temage) Seales) Beeman | KeKhasan | Keterkattn
Th Baku | Kegs
(Rp juta) | I
Kayu | 1.188.567 | Lokalibanyak | 2 aetna | Khas | Tevkar
Jati (m3) | | masocal |
Kayu | 258.6024 | Lokal/banyak | 2 Teese Sedang | Tovar
Rimba sedotes | sesiomal
(m3) 1
‘Sumber: Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten
Sub Sektor Perikanan :
Potensi sumberdaya perikanan di Kabupaten Lammamess cukup besar baik
potensi sumberdaya manusia maupun sumberdays alam Seetewaya manusia yang
dalam beberapa hal telah terorganisasi dalam kelompok tame dan relatif mudah
menerima alih teknologi, sumberdaya alam melipsti poteasi samberdaya perikanan
kolam, perikanan sawah, dan perikanan sungai, serts beberaps jenis ikan yang telah
Gikembangkan memiliki daya saing tinggi baik secars Komgaratif’ maupun secara
Kompetitif merupakan kekuatan (stremgth) dalam pengembangan perikanan di
Volume XI No.1 Desember 2008 26Mustika Winedar
Sukesi
sen Lamongan. Data tentang potensi sub sektor perikanan dapat dilihat pada
Tabel. 5.
Poteusi Perikanan Kabupaten Lamongan
Omzet ‘Asal Bahan] Tenaga | Teknologi | Pemasaran Reterkait
Tha Baku Kerja an
(Rp)
2.686.952.200 | Lokallbanyak | 559 | Menengah | Regional Tk
terkait
‘HESSTAGO | Lakallbanjak | 6.056) Menengah | Regional | Kurang) Tdk |
terkait
T37I971A7S | Lokalbanyak | 7.257 | Menengah | Regional | Kurang | Tek
terksit
SORSGTIST | Lokalbanyak | 800 | Mencrgah | Regional | Kurang | Tak
| rf terkait
FS3EI9644T | Lokalbanyak | 726 | Menengah | Regional | Kurang | Tdk
TES. 1STOOO | Lakaleaapae a Keane
THe 712000 | Res J See
pak
TATOO | Reema t= =
aa %
Teo | Rem Tings Seime |
Kone
enya |
TOT TORSS | Lakalibanyak
372700513000 | Lokalberiebin Sedan)
1 |
‘Sumber Lamongan dais ang
‘Sub Sektor Peternakan
Kebijaksanaan Pembangunan Sub Sektor Petemakan di Kabupaten Lamongan
‘edalah meningkatkan produktivitas sub sektor petemakan, mengembangkan rekayasa
teknologi dan penanganan Iptek tepat guna, peningkatan kualitas SDM dan
pengembangan kelembagaan pemerintah, pengusaha, masyarakat serta peningkatan
Kemampuan Kabupaten. Sementara visi dari Sub Sektor Peternakan adalah
pembangunan peternakan yang tangguh berbasis sumberdaya lokal sebagai pendukung,
Volume XI No.1 Desember 2008Identifkasi Produk Unggulan
Kabupaten Lamongan
ferciptanya masyarakat yang schat dan sejahters Data tentang potensi sub sektor
peternakan dapat dilihat pada Tabel 6.
‘Tabet 6
Potensi Produks: Hast Termak
Kabupaten Lamenza=
[Konoait| Oat | Asie aes) See | AS | Reiter | Keeton
‘Thin Bae |
(Rp)
Segre | STH SION | THT Kurang
sp
Daging | TISSS8CT TOO | Comins Tarang
kambing | ~ 4
FETT | Cakalbanae Karang
|
Dosing | 17S SOSARTTON | Lovalbanvak Kane
yam
Daging | 17584545000 | Lokaanyak Kurang
buras
Doging | 1551 160000 | Takaiampak i
ite ese:
Daging | S5330281 | Lakalbanyak Kang
entok |
Telur | 4329.948.000 | Lokaltbanyak Kurang
iti
[Relur — [1607168000 | Cakatamak Korg
TTelur | 53270000 | Lakalanpak Taran
ayam
boras
‘Sunber* Lamongan dalam angha
Sub Sektor Industri
Pembangunan sektor industri di K:
dan misi pembangunan industri. Visi pembangumas Sada Kabupaten Lamongan
Galah mewujudkan industri di deersh yang mumge Germmwasen lingkungan yang
bertumpu pada potensi dacrah dengan diduicane oli iadasss Keel yang mandiri.Tujuan
Volume XI'No.1 Desember 2008 28Mustika Winedar
Sukesi
sunann perindustrian di Kabupaten Lamongan adalah mempercepat proses
lisasi yang memiliki keunggulan komparatif dan kompetitif, efisiensi produksi
sen memanfaatkan bahan baku lokal dan pemantapan kelembagaan industri.
Sasaran pembangunan industri Kabupaten Lamongan adalah penataan dan
pemantapan struktur industri, penciptaan lapangan kerja seluas-luasnya,
peningkatan kegiatan sektor industri bagi peningkatan pendapatan masyarakat,
perluasan pasar bagi produk-produk industri. Kabupaten Lamongan memiliki
potensi industri yang cukup besar dengan dukungan hasi! pertanian yang cukup
melimpah sebagai bahan baku industri, tenaga kerja produktif yang cukup, pangsa
pasar yang masih terbuka dan iklim ussha yang kondusif. Data mengenai hasil
industri di Kabupaten Lamongan dapat dilihat pada Tabel 7.
Tabet 7
Potenst Hasil Industri Kabupaten Lamenzas
Saat = | io) To
Te Bas | Kop
oa
TERE | La | TASS | Sederiaes | Repeal 7
aaa Lae Ti Regional
16226 140000 | Lokal banyak Tingei [Nasional
Coes amar Secarana_| Regional
oka & far ‘Tings | Nasional
a a
OaseTs ome | Toksleloar Tinga | Nasional
scr if
4156 36000 | Toar dae Taga — | Nasional
Tissscso000- | Lokal Selatan
iaa3s000 | Loa ani Tas
Ti9432458000 | Lokaltuar [Tinesi [Nasional
doeroh |
Taz 060000 | Takalatear | Selatiana | Regional
doers |
Teas oomooo | Takada “Taggi_—_| Regio
5 240.408 000 | Lokalbaayak Sesethana | Regional
TEHRTEROO | Lokal banyak | Tiaaat — | Nasiowar
“Sister Lamongan dalam Angke
XI No.1 Desember 2008Identifkasi Produk Unggulan
Kabupaten Lamongan
Tumbuhnya Kegiatan usaha tidak semata-mata dipengaruhi oleh factor
ekonomis saja namun dipengaruhi oleh faktor yang Iain seperti kondisi social
budaya, keamanan, kenyamanan, kebijakan Pemkab yang populer dan mendukung
iklim berusaha, Sedangkan yang bersifat ekonomis meliputi tersedianya bahan
baku, tenaga kerja, lembaga keuangan, prospek pasar dan fasilitas infrastruktur,
Iklim yang kondusif serta adanya jaminan amanan dan kenyamanan dalam bekerja
tclah mampu menarik investor untuk menanamikan modalnya di Daerah Lamongan
‘Sub Sektor Pariwisata .
Sektor pariwisata dapat dikataes sebessi lsh sate penyokong pembiayaan
pembangunan yang berlangsung di wilayab Kabepates Lamongan, hal ini terutama
ditinjau dari kenaikan PAD yang disumbamgier sekter pariwisata ini dalam 5 tahun
terakhir seperti yang nampak dalam Tabel & Kessikes Kontribusi sektor pariwisata
yang rata rat diatas 100% per tahun menunjuiikes Gates sektor ini sangat potensial
untuk dikembangkan lebih lanjut
Selain itu jumlah kunjungan wisatawan Bik @isstewan nusantara maupun
\wisatawan asing dalam kurun waktu 5 tahun terakhir jaes Sesunjakkan kenaikan yang
signifikan.
Dit
jau dari aspek Kontribusinya terhadap PAD dan Kensie jumlah wisatawan yang
datang di obyek wisata yang tersebar di wilayah Kabupaten Lamongan, maka obyek-
obyek wisata tersebut berpotensi untuk dijadikan prioritas dalam pembangunan di
Kabupeten Lamongan.
Dari beberapa obyek wisata yang ada, wahana Wisats Bahari Lamongan (WBL)
merupakan obyek wisata yang paling banyak dituju oleh para wisatawan, berikutnya
adalah obyck wisata religi makam Sunan Drajad yang tidak pemah sepi dikunjungi para
jamach ziarah wali songo, disusul Kemadian oleh obyck wisata gua Maharani dan
terakhir obyek wisata Waduk Gondang.
‘Volume XI No.1 Desember 2008Mustika Winedar
Sukesi
Tabel 8.
Kunjungan Wisatawan dan Kontribusi PAD Sektor Pariwisata
Kabupaten Lamongan
Jenis Wisatawan Tahun
2003 2004 2005 2006 2007
Wisnus 842442 | 876313 [1404720 | 1337941] 1762875
Wisman 28 31 40 42 39
Total 842470 | __ 876344 | 1404760 | 1357983 | 1762934
‘Nilai PAD (Rp 839211 | 962399 [4845086 | 5095086 | 9361000
Ribu)
‘Lama Tinggal 2,02 3,06 | 482 391 433
Gari)
el
Sumber: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Lamongan
Tabel 9.
Kunjungan Wisatawan pada Masing masing Obyek dan Daya Ta
‘Objek Wisata Tahunjorang) =}
2003 [2004 | 2ees | eee
Tanjung Kodok 166.960 | 832.635
BL)
(Gils Maharani 139.052
Makam Sunan 49.721
Drajat
‘Kesimpulan
+ Produk Unggulan, Andalan, dan Potensial Kabupaten Lamongan
Btuk mengklasifikasikan komoditas-komoditas dalam kategori unggulan, andalan, dan
Pesensial tingkat Kabupaten Lamongan maka langkah yang harus dilakukan adalah
Sesaikan kriteria skor untuk masing-masing kategori pada tingkat sektor setelah
SSSumnya diambil lima skor tertinggi untuk ditetapkan sebagai produk unggulan
Sesist Kabupaten Lamongan, Komoditas yang termasuk dalam skor lima besar
Seksud dapat dilihat pada Tabel 10,
me XI No.1 Desember 2008Identifkasi Produk Unggulan
Kabupaten Lamongan
Tabel 10
Daftar Produk Unggulan Kabupaten Lamongan
NO KOMODITAS SKOR SEKTOR
7 Tran Taut Bo Pevikanan
2 Padi | 385 \ Trmn pangan
3 Bordir | 7] 7 Indust
7 "Tenun ikat (sarang) | EJ Tndusti
3 ‘Songkok | 35 | Industri |
6 Udang Vanamae | ay Perikanan
Keterangan : Ditetapkan sebagai Produit Unease Kattamater Lamongan
Karema memiliki skor yang termasade diame Gms Reser atx opabila nilai/skornya >
375 ae
pilise
Selanjutnya komoditas yame a
sebagai produk andalan tingicst
dari kriteria _skor pada Katezaet
antara 299 hingga 344 Data
‘Tabel 11 7
bingga 375 dikategorikan
skor ini telah dinaikan
‘seiter yang nilainya berkisar
‘Lemcogan dapat dilihat pada
Volume XI No.1 Desember 2008Mustika Winedar
Sukesi
Tabel 11.
Daftar Produk Andalan Kabupaten Lamongan
SEKTOR
‘Tam pangan |
Tdustri
Indust
Tam pangan |
Semangka ‘Tam pangan
Bandeng Perikanan
Udang Vanae 3 Perikanan
Kacang tanah Thm pangan
Udang windu 3 Perikanan
Anyaman bamba [Industri
Mebel Industri
Pengolahan ikan “Industri
Jegung [Tim pangan
Melon [Tam pangan
Pisan, _Tam pangan
Tembakau _[Perkebunan
| "Tam pangan
==
Tas imitasi = =
Ikan tele Pevikanan
| Kefutanan
Industri
Perkebunan
_Ke jes 3 Perkebunan
Tkan mujai __Perikanan
Batu bata Industri
Garbis 305 Tam pangan
Tebu 300 Perkebunan
Tan tawes 300 Perikanan
Ikan gabus 300 Perikanan
“Ditetapkan sebagai Produk Andalan Kabupy ‘Kabupaten Lamongan apabila
otalmya 300 < N <375
ERE No.1 Desember 2008Identifkasi Produk Unggulan
Kabupaten Lamongan
Demikian juga untuk Kategori potensial pada tingkat Kabupaten
Lamongan, komoditas yang ditetapkan sebasai Ketezori tersebut adalah komoditas yang
skomnya kurang dati 300, kriteria ini telah dinates dari Kriteria untuk kategori yang
sama pada tingkat sektor yang skomys kurees den 299 Daftar potensial Kabupaten
Lamongan dapat dilihat pada Tabel 12.
Taba
Daftar Produk Potensial Kabupates Lamongan
KOMODITAS SKOR “SUBSEKTOR |
Gerabah = t Indu |
Tambu mete as Tam pangné hole
andi besi = Indutr
Daging ayam ras ms T Hail ternak
aging ayam buras = Has ernak
Telur ii = asi ternak
Telur ayam burs = Haas ernak
Daging sapi___ = Has ernak
Tkan lain] = erikanan
Daying ik | = Wasi trnak
TTelur ayam ras = Hasil teak
aging kambing | = Hasilternak
Tkan_jambal == Peiemakan
‘Kayu rimba Pi TD Fasit hutan
25 “Fam pangnds holier
20 Perikanan
Ubi jaar 195 “Tom pangnds hole
Daging domba 205; Hlasiltrmak
Kacong panjans 185 Tam pangnd holier
Keterangan : Ditetapkan sebagai Produk Potensial Kabupaiem Eamongan apabila
skor/nilai totalnya N < 300
2 Daerah Sebaran Produk Unggulan Kabupates Lamencas
Sesuai sasaran yang hendak dicapai dalam peayesamss Review Profil Produk
Unggelan Kabupaten Lamongan ini, bahwe densas Serdensiikesinya produk unggulan
Volume XI}
Desember 2008Mustika Winedar
Sukesi
nets Sines
informasi lengkap berkaitan keberadaan produk unggulan Kabupaten
in, maka perlu kiranya menampitkan produk unggulan ini berserta informasi
i lokasi sentra dimana produk yang bersangkutan diproduksi atau dapat
‘Sebaran Lokasi Produk Unggulan Kabupaten Lamongan
‘Komoditas LOKAST
Ikan laut” | Kee.Brondong :
Lohgung,Labuhan,Brondong
Kee.Paci
Weru Komplek. Kranji
Padi Kee.Kedungpring, Kee Sukodadi,KeeSugio, Kee.
Modo, Kec.Sekaran, Kec. Pucuk, Kee. Kembangbahu
Kee. Laren, Kee. Mantup, Kee. Tikung_
Bordir | Kec.Karangbinangun |
Karangbinangun, Gawarejo.Bogobabatan.Banjarrejo,Ban |
yu Urip |
Kec.Deket:
Sidorejo,Gedongboyo Untung Karang Wedoro,
Kec.Glagah:
MengantiJatirenggo, Margoanyar Bangkok, Tanggung
| Prigel,Wangen
Kee. Paeiran:
Tanggul,Paciran,Sendang Agung, Sendang Duwur
Kec. Laren:
Karang Wungu Lor,Brangsi |
| Kec. Solokuro,
| Banyubang |
Tenun kat | Kee. Maduran: ae
Kanugrahan, Turi Jangkungsomo,Parengan, Pringeobove:
Songkok | Kee. Turi
‘Kopiah —_| Kepudibener,Pomahan Janggan
Kee.Karangbinangun:
Waruk, Kuro, Karangbinangun,Palangan,Karanganom,Suk
orcjo,
Kec. Kali Tengah
Bojoasri,Pengangsalan
Kee. Glagah:
Jatirenggo,Meluwur,Karangturi
XI No.1 Desember 2008Identifkasi Produk Unggulan
Kabupaten Lamongan
Daftar Pustaka
Cahyana Ahmadjayadi (2001) dalam website Produk Unggulan Kabupaten
Purbalingga, Surat Keputusan Direktorat Jendral Pembangunan Daerah tahun
1998 dan 1999.
Mathotra Naresh, 1993.Marketing Research and Applied Orientation , Prentice Hall
New Jersey.
Philip Kotler, John Bowen, James Haken, 2002Pemasaran Perhotelan dan
Kepariwisataan, Edisi 2, Prenhallindo, Sekar,
Philip Kotler, 1997, Manajemen Pemasoran Amaliss Perencanaan, Implementasi dian
Kontrol, Edisi Bahass Indonesia, Jiid I dan Hl Preahallindo, Jakarta.
Salah Wahab alih Bahasa oleh Frans Grama 1982 Manavemen Kepariwisataan,
Pradnya Paramita, Jakarata, 1992
Volume XINo.1 Desember 2008