You are on page 1of 56

Pertemuan 4

Review Pertemuan 3
Tulangan lentur minimum balok
0,25 f ' c 1,4
As min  bd  bd
fy fy

Parameter tegangan ultimate beton


SNI 2847-2019
Review Pertemuan 3
Review Pertemuan 3
Kelelehan tulangan tarik
As  
 f 'c  0.003 
 b  0,85. .1. 
b.d fy  0.003  fy 
   b  Tulangan sudah leleh  200000 

   b  Tulangan belum leleh b  0,85. f ' c .1. 600 


fy  600  fy 

Rasio tulangan maksimum


 0.003  fy / ES 
 max   .b
 0.008 
Review Pertemuan 3
Kapasitas balok dengan tulangan
tunggal Cc  Ts
0,85. f ' c.a.b  As. fy
As. fy
a
0,85. f ' c.b
 a
Mn  Cc. d  
 2
 a  a
Mn  Ts. d    As. fy. d  
 2  2
Review Pertemuan 3
Faktor reduksi kapasitas lentur balok (f)

0,25.t  y 
f  0,65 
0.005  y 

 Mu > f Mn
Review Pertemuan 3
Desain tulangan tarik bila dimensi
diketahui 0,85. f ' c  4 Mu 
 1  1  
fy  2 
f1,7. f ' c bd 

Desain dimensi balok bila rasio tulangan


diketahui Ru  f. fy.1   . fy 
 1,7. f ' c 

Mu
d
b.Ru
Jarak minimum antar tulangan = 25 mm >
diameter tulangan
Balok dengan tulangan
rangkap
Tulangan rangkap = tulangan tarik dan
tulangan tekan
Mengapa digunakan tulangan
tekan ?
Mengurangi tegangan tekan pada beton
Maningkatkan daktilitas penampang
Mengapa digunakan tulangan
tekan ?
Mempermudah pelaksanaan
pemasangan sengkang / tulangan geser
Mengurangi defleksi jangka panjang
Asumsi regangan dan
tegangan saat ultimate
Prinsip analisis
Beton dengan
Kopel baja tulangan tunggal
tulangan

Balok dianggap merupakan


gabungan dari:
-Sistem kopel tulangan baja
Asumsi awal: dengan luas masing-masing As’
Baja tulangan tekan sudah meleleh -Sistem beton dengan tulangan
tunggal, dengan luas tulangan
 a
Mn   As  As' fy d    As' fy d  d ' tarik As-As’
 2
Analisis balok tulangan
rangkap
Asumsi tulangan tekan telah leleh
 Hitung
a
 As  As' fy
0,85 f ' c.b
a
Hitung c 
1
 Cek regangan tulangan tekan
c  d'
s '  0.003  y
c
Bila terpenuhi s’>y, asumsi sdh betul
 Mn Mn   As  As' fy d  a   As' fy d  d '
 
 2

 Regangan tulangan tarik


d c
s  0.003
c
 Hitung faktor reduksi momen f
 Hitung kapasitas momen fMn
Bila s’ < y (Tulangan tekan belum leleh)
 Hitung nilai c dan fs’
 c  d' 
Cs  As'. fs '  As'.s '.Es  As'.Es. 0,003 
 c 
Cc  Cs  Ts  0
 c  d' 
0,85 f ' c. 1.c.b  As'.Es. 0,003   As. fy  0
 c 
0,85 f ' c. 1.b.c 2  As'.Es.0,003c  d '  As. fy.c  0
0,85 f ' c. 1.b.c 2   As'.Es.0,003  As. fy c  As'.Es.0,003.d '  0
Bila Es  200000
0,85 f ' c. 1.b.c 2   As'.600  As. fy c  As'.600.d '  0
 c  d'
hitung nilai c dan fs'  600.   fy
 c 
Bila fs’ < fy (Tulangan tekan belum leleh)
 a
 Hitung Mn Mn  Cc d    As ' fs ' d  d '
 2

 Regangan tulangan tarik


d c
s  0.003
c
 Hitung faktor reduksi momen f
 Hitung kapasitas momen fMn
Soal 4.1 Analisis lentur balok
dengan tulangan rangkap
Sebuah balok beton bertulang memiliki dimensi
500x300 mm, diberi tulangan tarik 6D25, dan
tulangan tekan 3D25. Diketahui f’c =30 Mpa dan
fy=400 Mpa. Digunakan tulangan sengkang dp10 dan
selimut beton 40 mm. Hitung kapasitas momen lentur
balok.
Penyelesaian
Soal 4.2 Analisis lentur balok
dengan tulangan rangkap
Sebuah balok beton bertulang memiliki dimensi dan
penulangan yang sama dengan Soal 4.1(dimensi
500x300 mm, tulangan tarik 6D32, tulangan tekan
3D32, fy=400 Mpa, sengkang dp10 dan selimut beton
40 mm). Bila digunakan beton f’c =22 Mpa, hitung
kapasitas momen lentur balok.
Desain balok dengan tulangan
rangkap
Hitung b dan max
Hitung As1= max .b.d
Hitung a=As1.fy/(0,85f’c.b)
Hitung Mu1=As1.fy.(d - a/2)
Hitung Mu2=Mu-Mu1
Hitung As2 = Mu2/(f.fy.(d-d’))
As’=As2; As=As1+As2
Cek kapasitas penampang
Soal 4.3 Desain Balok dengan
Tulangan Rangkap
Hitung tulangan dari sebuah balok beton bertulang
dengan dimensi b/h = 310/600 mm yang menahan
momen Mu=625 kN.m. Digunakan tulangan fy=400
Mpa dan f’c =22,5 Mpa. Sengkang menggunakan
dp10 dan selimut beton 40 mm.
Kuat Geser Balok Beton
bertulang
Review kuliah Mekanika Bahan
ya ya
M M
F1  y
σ1* dA 
Ix 
y
y dA 
Ix
S

ya ya
(M  dM) (M  dM)
F2  
y
σ3 * dA 
Ix 
y
y dA 
Ix
S

dM
K  τ * B * dz τ * B * dz  *S
Ix
dM S
K  F2  F1 
dM
S
τ *
Ix dz B * Ix
dM
 gaya lintang  D
dz
D*S
τ
B * Ix
H
y
2
1
Ix  B * H3
12
1 2
S  B*( H  y 2 )  0
4
τ0

y0
1
Ix  B * H3
12
1 1 2 1
S  B * ( H )  BH 2
2 4 8
1
D * BH 2
8 D
τ 
1 3 2
B * BH BH
12 3
2 01
112 6

7
89
Tegangan geser pada penampang elastis

D.S

I .b
Tegangan geser pada penampang balok
beton bertulang
Tegangan utama

Kombinasi tegangan normal dan tegangan geser


menghasilkan tegangan utama yaitu tegangan normal
maksimum dan minimum yang terjadi ketika
tegangan gesernya nol.
Beton yang lemah terhadap tarik akan retak pada
arah tegangan tarik maksimum.
Retak pada Balok Beton Bertulang
Retak pada Balok Beton Bertulang

Retak lentur terjadi di


serat terluar, dimana
tegangan tarik maksimum
bekerja tegak lurus
penampang. Retak
berararah vertikal
Retak lentur-geser terjadi
akibat kombinasi lentur
dan geser. Retak
membentuk sudut sesuai
arah tegangan utama
Retak pada Balok Tinggi (Deep Beams)
Retak pada Balok Tinggi (Deep Beams)
Retak pada Balok Tinggi (Deep Beams)

Balok Tinggi dapat dilihat dari perbandingan antara


bentang geser (shear span) dan tinggi efektif (d), atau
a/d (M/V)

a
 2  balok tinggi
d
a
 2  balok lentur
d
Tahanan geser pada beton bertulang
(tanpa tulangan geser)
vcz – tahanan geser di
daerah tertekan
va – tahanan geser dari
interlock agregat
vd = tahanan dari aksi
dowel tulangan

Tahanan geser total = vcz + vay +vd (tanpa tulangan


geser)
Interaksi kuat geser dan
tegangan aksial
Kuat geser beton (Vc)
menurut SNI 2847-2019
Tanpa gaya aksial

l = 1 untuk beton dengan berat normal


Kuat geser beton (Vc)
menurut SNI 2847-2019
Tanpa gaya aksial

l = 1 untuk beton dengan berat normal


Kuat geser beton (Vc)
menurut SNI 2847-2019
Dengan gaya aksial tekan

l = 1 untuk beton dengan berat normal


Kuat geser beton (Vc)
menurut SNI 2847-2019
Dengan gaya aksial tekan

l = 1 untuk
beton dengan
berat normal
Kuat geser beton (Vc)
menurut SNI 2847-2019
Dengan gaya aksial tarik

l = 1 untuk beton dengan berat normal


PR (syarat mengikuti kuliah 5)
Soal 4.4 Desain balok tulangan rangkap
Sebuah balok beton bertulang memiliki dimensi
550x300 mm harus menahan momen lentur Mu=360
kN.m. Bila digunakan f’c =22 Mpa dan fy=400 Mpa,
dan digunakan tulangan sengkang dp10 dan selimut
beton 40 mm. Hitung jumlah tulangan balok bila
digunakan D25.
PR (syarat mengikuti kuliah 5)
Soal 4.5 Kapasitas geser balok
Hitung kuat geser beton (Vc) dari balok
pada soal 4.4 bila pada balok tidak ada
gaya aksial
Pertanyaan

You might also like