You are on page 1of 164
ANATOMI DASAR DAN KINESIOLOGI Soetanto Hartorio y, Penerbit AGS unesa University Press Seetanto Hartono A#NATOMI DASAR DAN KINESIOLOGI Soetanto Hartono Penerbit : Unesa University Press - 2007 xi, 182 hal, tllus, 21 ISBN : 979 - 445 - 162-2 ©) 2007 - unesa university Press Dilarang mengutip dan memperbanyak tanpa izin terfulis dari Penerbit, sebagian atau seluruhnya dalam bentuk apapun, baik cetak, fotoprint, mikrofilm dan sebagainya. Berangkat dari kenyataan bahwa buku-buku Kinesiologi bagi mahasiswa Fakultas Olahraga yang ditulis dalam bahasa Indone- sia masih sangat kureng, maka penulis memberanikan dir untuk menyusun buku ajar ini, yang kiranya dapat dijadikan salah satu acuan dalam pembelajaran anatomi dasar dan kinesiologi. Buku ajar ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran yang sederhana dan lengkap mengenai pokok-pokok bahasan yang biasa dipelajari oleh mahasiswa Fakultas Olahraga; yaitu perihal rangka, otot, sendi saraf, ditambah pengetahuan tentang macam-macam otot maupun pelatihannya ditiniau dari kinesioiogi Pokok-pokok bahasan dalam buku ini, baik itu rangka, otot, sendi maupun saraf memang sengaja tidak dibahas secara sangat inci, dengan harapan mudah dipahami dan dimengerti ole! mahasiswa atau pembaca lainnya, hanya tinjauan kerja otot secare kinesiologi dibahas dengan agak rinci. Soal evaluasi memang dibuat mudah dengan harapan dapat memotivasi mahasiswa atau pembaca untuk lebih menyenangi pokok-pokok bahasan dalam buku ini Kinesiologi membahas mengenai cara kerja otot maupun, pelatihan otot, dan.bukan saja diperlukan oleh mahasiswa olahraga tetapi juga oleh disiplin ilmu iainnya, umpamanya dansa dan tari Pengetahuan daiam bidang kinesiologi ini penting sebagai salah satu modal untuk menjadi instruktur fitness atau latihan beban (weight training) ataupun pelatinan di bidang seni tari dalam upaya memperoieh hasil maksimal dan kemungkinan cedera yang mini- mal. Demikian, semoga buku ini dapat bermanfaat bagi mahasiswa atau pembaca lainnya, dan berperan dalam memajukan ilmu keolahragaan di Indonesia Penyusun DAFTAR ISi halaman PRAKATA . seen i DAFTARISI..... ss v DAFTAR GAMBAR . vii BAB 1 OSTEOLOGI i Tulang rangka: - Sceleton capitis = 5 ~ Sceleton trunci = 10 = Sceleton extremitas superior dan inferior 22 Ringkasan 27 SOI ene ssn 28 BAB 2 ARTHROLOG! eres 34 Ringkasan 39 Latihan 40 BAB 3 MYOLOGI....... 43 = Gerakan Of0t.nnnnn sonnei 4B Ungkitan (16a) nn 36 : 58 59 BAB 4 OTOT DAN PEMBAHASAN DARI SEG! KINESIOLOGI...... o-oo : 63 = Otototot gelang BAHU nn nnnncnnnines 6B = Otot-otot_sendi bahu : 69 = Otot-otot_pergelangan tangan, tangan dan Jatt non 83 - Otot-otot sendi panggul 89 = Otototot sendi lutut 107 BAB 5 hot stor pergelangan kaki, Ke: Oiot-ctot werut dan punggung Ringkasan Soai NEURCLOGI. oe ~ Sel pada sistem saraf ~ Susunan saraf pusat . ~ Susunan saraf tepi ~ Saraf kranial = Saraf spinal Ringkasan Soal BcSLIOGRAFI vi sali " 122 130 130 135 135 137 138 138 139 148 148 152 DAFTAR GAMBAR halaman BAB 1. OSTEOLOGI 1 Gambar 1.1 Penampang tubuh .. a2 Gambar 1.2 Tulang compacta, trabeculae, diploe. ........ 4 Gambar 1.3. Tulang tengkorak, sinus dan cavum nasi 8 Gambar 1.4 Vomer dan orbita .. 9 Gambar 1.5 10 Gambar 1.6 12 Gambar 1.7 we 12 Gambar 1.8 Vertebrae cervicales.. 8 Gambar 1.9 Vertebrae thoracica 13 Gambar 1.10 Vertebrae lumbales 14 Gambar 1.11 Vertebrae sacrales dan os sacrum. 15 Gambar 1.12 Sternum... : 16 Gambar 1.13 Costae. Soe 7 Gambar 1.14 Hubungan antara vertebrae dengan costae. 17 Gambar 1.15 Thoracic cage, dilihat dari atas. Terlihat hubungan antara scapula dan clavicula 18 Gambar 1.16 Scapula, dilihat dari posterior 19 Gambar 1.17 Hubungan scapula, clavicula dan humerus .. 19 Gambar 1.18 HUMES nore somes 20 Gambar 1.19 Ulna dan radius, dilihat dari posterior dan anterior. : i 20 Gambar 1.20 Delapan buah tulang carpal, dilihat dari arah PAIMAK orennnsenne : . 24 Gambar 1.21 Tulang-tulang metacarpal dan phalangus, dilihat dari punggung tangan 2 Gambar 1.22 Coxae, terdiri atas 3 tulang, os illum, 98 ischium dan os pubis 22 Gambar 1.23 Coxae dilihat dari lateral... 22 Gambar 1.24 Femur, dilihat dari arah anterior dan posterior . ae 23 Gambar 1.25 Tibia dan fibula dilhat dari arah anterior dan posterior 23 Gambar 1.26 Tulang-tulang articulation genu (sendi lutul) 24 vii Gambar 1.27 Gambar 1.28 Sceleton pedis dilinat dari arah superior Gambar 1.29 Gambar 1.30 Gambar 1.31 BAB2. ARTHROLOGI Gambar 2.1 Amobiarthrosis dan ating joint. Gambar 2.2 Hinge joint... Gambar 2.3 Pivot joint... Gambar 2.4 Ellipsoidal joint Gambar 2.5 Saddle joint . Gambar 2.6 Glenohumeral joint Gambar 2.7 Articulatio coxae .. Gambar 2.8 Articulatio genu (sendi lutut) . BAB 3. MYOLOG........ Gambar 3.1 “Jenis-jenis otot Gambar 3.2 Flexi dan extensi sendi siku Gambar 3.3 Flexi dna extensi lengan..... Gambar 3.4 Lateral flexi dan hiperexte Gambar 3.5 Extensi, flexi dan hiperf lexi ibuja..... Gambar 3.6 Dorsi-flexi dan plantar-flexi kaki... Gambar 3.7 Abduksi dan adduksi lengan..... Gambar 3.8 Abduksi dan adduksi ibujari Gambar 3.9 Abduksi dan adduksi jari tangan ..... Gambar 3.10 Abduksi dan adduksi horizontal lengan Gambar 3.11 Pronasi dan supinasi lengan bawah Gambar 3.12 _Inversi dan eversi Gambar 3.13. Sirkumduksi kaki Gambar 3.14 Rotasi scapula .. Gambar 3.15 Ungkitan kelas 1... Gambar 3.16 Ungkitan kelas 2 Gambar 3.17. Ungkitan kelas 3 vil Sceleton pedis dilihat dari lateral Tulang-tulang pendengaran Os hyoideum. enn Lordosis dan scoliosis 24 25 25 26 27 31 36 36 37 37 37 38 38 39 43 47 49 50 50 51 51 52 52 53 53 54 54 55 55 87 87 58 BAS 4. OTOT KINESIOLOGI OTOT-OTOT Gi Gambar 4.1 Gambar 4.2 Gambar 4.3 Gambar 4.4 Gambar 4.5 OTOT-OTOT St Gambar 4.6 Gambar 4.7 Gambar 4.8 Gambar 4.9 Gambar 4.10 Gambar 4.11 Gambar 4.12 Gambar 4.13 Gambar 4.14 Gambar 4.15 Gambar 4.16 Gambar 4.17 Gambar 4.18 Gambar 4.19 DAN PEMBAHASAN DARI SEGI LANG BAHU (SHOULDER GIRDLE): Musculus Trapezius fo Musculus Rhomboideus Musculus Levator Scapulae Musculus Serratus Anterior .. Musculus Pectoralis Minor. NDI BAHU Musculus Deltoideus Musculus Pectoralis Major... Musculus Supraspinatus Musculus Latissimus Dorsi Musculus Teres major: Musculus Infraspinatus dan Teres minor ... Musculus Subscapularis Musculus Biceps Brachii Musculus Brachioradialis. Musculus Brachialis...... Musculus Pronator Teres dan Pronator Quadratus . Musculus Supinator ‘Musculus Triceps Brachi.... Musculus Anconeus... OTOT-OTOT PERGELANGAN TANGAN, TANGAN DAN JARIJARI Gambar 4.20 Gambar 4.21 Gambar 4.22 Gambar 4.23 Gambar 4.24 Gambar 4.25 Musculus Extensor Carpi Radialis Brevis dan Extensor Carpi Ulnaris.... Musculus Flexor Carpi Radialis dan Flexor Carpi Ulnaris Musculus Extensor Digitorum Communis Musculus Extensor Pollicis Longus.... Musculus Flexor Digitorum Sublimis Musculus Flexor Pollicis Longus 63 64 65 68 67 68 70 71 72 73 14 75 76 7 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 OTOT-OTOT Ss Gambar 4.26 Gambar 4.27 Gambar 4.28 Gambar 4.29 Gambar 4.30 Gambar 4.31 Gambar 4.32 Gambar 4.33 Gambar 4.34 Gambar 4.35 Gambar 4.36 Gambar 4.37 Gambar 4.38 Gambar 4.39 Gambar 4.40 Gambar 4.41 Gambar 4.42 ENSI PANGGUL Musculus tliopsoas. Musculus Pectineus Musculus Sartorius Musculus Tensor Fasciae Latae Musculus Rectus Femoris Musculus gluteus maximus Musculus Gluteus Medius. Musculus Giuteus Minimus ... Musculus Rotator Dalam ... ‘Musculus Biceps Femoris. Musculus Semimembranosus ... Musculus Semitendinosus : Kelompok hamstring dilihat dari arah posterior Musculus Adductor Magnus ... oe Musculus Adductor Longus.... Musculus Adductor Brevis Musculus Gracilis OTOT-OTOT SENDI LUTUT Gambar 4.43 Gambar 4.44 Gambar 4.45 Gambar 4.46 Musclus Vastus Lateralis Musculus Vastus Intermedius. Musculus Vastus Medialis Musculus Popliteus OTOT-OTOT PERGELANGAN KAKI DAN JARI KAKI Gambar 4.47 Gambar 4.48 Gambar 4.49 Gambar 4.50 Gambar 4.51 Gambar 4.52 Gambar 4.53 Gambar 4.54 Gambar 4.55 Gambar 4.56 Musculus Gastrocnemius... Musculus Soleus... Musculus Tibialis Antetior...... Musculus Extensor Digitorum Longus Musculus Peroneus Longus. ¢ Musculus Flexor Digitorum Longus.. Musculus Tibialis Post : Musculus Extensor Hallucis Longus Musculus Flexor Hallucis Longus Musculus Peroneus Brevis......... 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 108 108 109 10 m1 112 113 114 15 116 17 18 119 120 421 OTOT-OTOT PERUT DAN PUNGGUNG Gambar 4.57 Gambar 4.58 Gambar 4.59 Gambar 4.60 Gambar 4.61 Gambar 4.62 Gambar 4.63 Gambar 4.64 BAB 5. NEUROLCGI Gambar 5.1 Gambar 5.2 Gambar 5.3 Gambar 5.4 Gambar 5.5 Gambar 5.6 Gambar 5.7 Gamiaar 5.8 Musculus Rectus Abdominis Musculus Transversus Abdominis. Musculus Obliqus Internus Abdominis Musculus Obliqus Externus Abdominis Dinding otot perut.... Musculus Quadratus Lumborum Musculus Erector Spinae / Sacrospinalis .. Musculus Splenius .. Sel saraf..... Duabelas pasang saraf cranial. Saraf Spinal ... Saraf otonom, simpatis dan parasimpatis Refleks spinal, monosynaptic dan polysynaptic.. . = Muscle spindle JJalur corticospinal, corticobuibar dan rubrospinal.... se : Jalur ventromedial... 123 124 125 126 126 127 - 128 129 135 136 139 140 141 143 143 147 147 BAB 1 OSTEOLOGI Kompetensi dasar Setelah mempelajari bab osteologi, diharapkan mahasiswa ataupun pembaca lainnya mampu memahami ienis-jenis maupun struktur tulang , baik yang membentuk kepala, rangka maupun ekstremitas ets maupun bawah. (stilah-istilah anatomis ‘Sebelum mempelajari anatomi, pertu kiranya dipelajariterlebih dahulu istilah-istiah anatomis yang menyangkut keberadaan suatu obyek anatomi. Untuk mempelajari anatomi, tubuh dan bagian- bagian tubuh harus dipotong. Arah potongan terdiri atas 3 Penampang atau planum/plane yaitu: + Potongan transversal / cross section atau potongan frontal, seperti memotong sosis + Potongan sagittal, tegak lurus terhadap dasar dan parallel terhadap as tubuh, midsagittal berarti juga mengenai persis. tengah. ‘+ Potongan horizontal, parallel terhadap dasar. 'stilah-istiiah lain yang perlu diketahui adalah arah; anterior (rostral); kearah kepala Posterior; kearah kaudal / ekor ventral; kearah perut dorsal; kearah punggung kontralateral; menyilang ke sisi yang tain paece ipsilateral; tetap pada satu sisi medial; mendekati tengah median lateral; menjauhi tengah proximal, mendekati tubuh distal; menjauhi tubuh superior: diatas inferior; dibawah Postar (drea) dang sagtal dang median ‘dang kovont (ronia Amor ora Penampang superior dang media ‘lean kororat Bidang noteorst dang sagitl Gambar 1.1 Penampang tubuh, sumber : bibliografi *

You might also like