You are on page 1of 3
BUPATI KUNINGAN PROVINSI JAWA BARAT Kuningan, Oktober 2021 Kepada Yih. 4. Para Staf Ahi Bupati Lingkup Seida ‘Kabupaten Kuningan 2, Asisten Sekretaris Daerah Lingkup Selda Kabupaten Kuningan 3. Kepala Perangkat Daerah se- Kabupaten Kuningan 4, Kepala Bagian Lingkup Setda Kabupaten Kuningan di- KUNINGAN. ‘SURAT EDARAN, [Nomor:862/24746 /BKPSDM TENTANG. PERUBAHAN KETENTUAN DISIPLIN PEGAWAI NEGERI SIPIL DALAM PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 94 TAHUN 2021 Merindakinjal Sut Edaran Kopala Baden Kepegavaian Negara Nomor" Do"RILISEKNDKZ021 tanggal 17 September 2021 tenlang Perubahan Ketentuan Disbin dam Peraren Peer Nomor 98 Tehun 2021. Ketentuan ‘isan Pogawal Neger Spt (PNS) merjad salah satu Unsur manajemen Kepegewsian Sra itr dam Unang.Undong Nomar 6 Tanun 2074 tentang Apaatr Sil Negara ‘Roky yong diuangkan ib lant mela Peratran Pemesntah Nomor 94 Tahun fon!) Sebel Peratiran Peretah Nemor 94 Tahun 2021 yang_menvpakan feieksaneanKetentuan Pasa 88 aya (2) UU ASN dteritken, Ketentuan dsp PNS rena pa Pereturan Pemefiah Nomor 52 Tahun 2010, Dengan teinya Peraturan Pomerman Nomor 9¢ Taiun 2021 maka eda sejumiah pervbahan Ketetuan din DNS yang tbelumny dtr dalam Perturan Pemertah Nomor $3 Tahun 2010 ‘Adopunsejuish perahan ketentuan dsipin PNS dar Peratran Pemesnih omer 3 Tahun. 2010" menjadi Persuran Pemesntah Nomor 94 Tatun 2021 Santaraya: 1. Adanye pengerian mengenei Masuk Keri, ykn’ Keadaen melakssnakan tuges talk adam maupun er kantor 2. Penambahan keteluan larangan PNS berupe melakukan pungutan di Iuar Ketantian Lain an “pungutan ol lua Ketentua” adalah pengenaan aya vinta schon sheen au fenyasntaon every” Ut trerdapattan ven, batang, atau benuk lain Untuk Kepentingan pba atau pha Uinbekdlshsan seam cendsaend#satibeemecena 9 Task lagt mengatorketentuanpidana sehingga bagi PNS yang mekukan pelanggaran din dan ada insur pdananye, maka dfangansesuaKetontan ferunang-undangan pana terhadep PNS yang borsanghutan, 4. Adana perubahan jenis hukuman disipiin sedang dan jenis hukuman disiplin berat ._Jenis Hukuman Disiplin Sedang: 1) Pemotongan tunjangan kinerja sebesar 25% (dua puluh lima persen} selama 6 (enam) bulan; 2) Pemotongan tunjangan kinesja sebesar 25% (dua puluh ima persen) selama ‘9 (Sembilan) bulan; atau 3). Pemotongan tunjangan kinerja sebesar 25% (dua puluh ima persen) selama 12 (dua betas) bulan. kKetentuan tingkat dan jenis Hukuman Disipin Sedang ini, bertaku setelah Peraturan Pemerintah mengenai Gali dan Tunjangan Beriaku, Sebelum beriakunya Peraturan Pemerintah mengenai Gaji dan Tunjangan, Penjatuhan Hukuman Disipin Sedang beriaku ketentuan sebagaimana diatur dalam Pasal 7 ayat (3) Peraturan Pemerintah Nomor §3 Tahun 2010 tentang Disipin Pegawal Sip . Jenis Hukuman Disiptin Berat 41) Penurunan jabatan setingkat lebih rendah selama 12 (dua belas) bulan; 2) Pembebasan dari jabatannya menjadi jabatan pelaksana selama 12 (dua belas) bulan; dan 3) Pemberhentian dengan hormat tidak atas permintaan sendir sebagai PNS. 5. Perubahan mengenai pelanggaran atas kewajban masuk kerja dan menaati ketentuan jam kerja, yaitu: Kategori Pelanggaran Kewajiban Hukuman Disiplin Ringan Masuk Keri Hari Kena | “43.46 Hani Kerja 7d 10 Har Kera Pemyataan Tifak Puas Secara __Terlis Masuk Kerja 11 5 18 Har Kea Pemotongan Turangan Kea Sebesar 25% Slama 6 bul 4d 16 Han Kea Pemcongan Turjngan Kner | Sebesar 25% selma 8 bulan |, Steal Vite Pemcrgan Tnjangan Knee | |__‘Sebesar25%seloma 12 bun KaiogortPelanggeran Kevan | Hukaman Disipin Borat Masuk Kea a 21 8424 Hon Kora PenurunandabetanSengka Lbih _____Rendah Pemberhentian dengan Hormat tidak ‘tas Permintaan Sendii sebagai PNS 28 Hari Kerja atau Lebih, 10 Hari Kerja terus menerus Pemberhentian dengan Hormat tidak atas Permintaan Sendin sebagai PNS 6. Penyederhanaan pembagian kewenangan pejabat yang berwenang menghukum 7. Pembentukan Tim Pemeriksa bersifat phan untuk dugaan pelanggaran hukuman cisiplin (HD) tingkat sedang dan bersifat wajib untuk dugzan pelanggaran csipin tingkat berat. Sebelumnya dalam PP 53/2010 ditentukan bahwa untuk petanggaren disiplin yang ancaman hukumannya sedang atau berat dapat dibentuk Tim Pemeriksa (bersifatpilinan), 8. Atasan langsung yang tidak melakukan pemanggiian dan pemeriksaan terhadap PNS yang diduga melakukan Pelanggaran Disiplin, dan/atau melaporkan hasil pemeriksaan kepada Pejabat yang Berwenang Menghukum dijatuhi Hukuman Disiplin yang lebih berat. 9. Dalam hal Pejabat yang berwenang menghukum tidak menjatuhkan HD kepada PNS yang melakukan pelanggaran disiplin, tidak menjatuhkan HD yang sesuai Pelanggaran Disiplin yang dilakukan oleh PNS, maka Pejabat yang Berwenang Menghukum dijatubi Hukuman Disiplin yang lebih berat. Sebelumnya dalam PP 53/2010 hanya dijatuhi HD yang sama dengan jenis hukuman disiplin yang seharusnya dijatuhkan kepada PNS yang melakukan pelanggaran disiplin. 410. PNS yang melangger ketentuan mengenai izin perkawinan dan perceraian PNS dijatubi salah satu jenis HD berat sesuai dengan ketentuan dalam PP 94/2021 41. Ketentuan lebih lanjut mengenai kewajban PNS Masuk Kerja dan menaati ketentuan jam kerja akan distur dalam Peraturan Menteri PANRB. 42. Ketentuan pelaksenaan Peraturan Pemerintah ini akan diatur lebin lanjut dengan Peraturan Badan Kepegawaian Negara. 43, Peraturan perundang-undangan yang merupakan pelaksanaan dari peraturan perundang-undengan_mengenai Disiplin PNS yang ada sebelum bertakunya Peraturan Pemerintah ini dinyatakan totap berlaku sepanjang tidak bertentangan dan belum diubah berdasarkan Peraturan Pemerintah ini Demikian Surat Edaran ini disampaikan untuk menjadi pedoman dan ilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab, BUPATI KUNINGAN One AC URNAMA, SH., MH. ae

You might also like