MANUAL BOOK

Paduan Operasi Dan Pemeliharaan Rotation Anti Clogging

PT. MARKHA NAULI PERSADA

Markha Engineering Technology, Medan (INDONESIA)
Telp. +62 82287616698,
Email : markhanaulipersada@gmail.com
www.ptmarkhanaulipersada.co.id
 DAFTAR ISI
BAB I.......................................................................................................................1
Pengenalan Rotary Anti-Clogging............................................................................1
BAB II......................................................................................................................2
Struktur dan Prinsip Kerja Rotary Anti-Clogging....................................................2
1. Rotary Anti-Clogging.........................................................................................2
A. Struktur dan Komponen Rotary Anti-Blocking..........................................2
B. Struktur dan Komponen Rotary Anti-Blocking..........................................3
2. Prinsip Kerja Rotary Anti-Blocking....................................................................4
3. Karakteristik Kinerja Anti-Clogging..................................................................4
BAB III....................................................................................................................5
Pengenalan dan Pengoperasian Control Panel.........................................................5
1. Pengenalan Fungsi Control Panel.......................................................................5
A. Control Cabinet Panel................................................................................5
BAB IV....................................................................................................................6
Metode Operasi dari Anti-Blocking Bin..................................................................7
A. Prinsip Kontrol Anti-Blocking Bin.....................................................................7
1. Metode Operasi dari Anti-Blocking Bin............................................................7
1.1 Kontrol Manual.......................................................................................7
1.2 Remote Control.......................................................................................7
1.3 Automatic Control...................................................................................7
1.4 Perhatian..................................................................................................7
B. Prinsip Kontrol Anti-Blocking Plate Gate..........................................................8
1. Metode Operasi dari Slide Plate Gat..................................................................8
1.1 Manual Control.......................................................................................8
1.2 Remote Control.......................................................................................8
1.3 Perhatian..................................................................................................8
BAB V......................................................................................................................8
Perbaikan & Perawatan............................................................................................8
A. Perbaikan, Pemeliharaan, dan Layanan Peralatan Anti Pemblokiran................9
1. Perbaikan & Pemeliharaan Perangkat Penyegelan Dukungan Putar..................9
2. Inspection, Repair, and Maintenance of Seal (See the Picture)..........................10
3. Gunakan dan Lubangi Peredam..........................................................................10
4. Pemeliharaan dan Layanan Gerbang Plat Geser.................................................11

Lampiran I..............................................................................................................12
Pemecahan Masalah Kesalahan Umum Anti-Blocking Bin.....................................12
Lampiran II............................................................................................................13
Kesalahan Umum dan Pemecahan Masalah Gerbang Plat Geser............................13
Lampiran II

Kesalahan Umum dan Pemecahan Masalah Gerbang Plat Geser BAB I

PENGENALAN ROTARY ANTI CLOGGING

Sistem Anti Clogging adalah seperangkat Antiblock yang dikembangkan oleh

perusahaan kami sesuai dengan analisis masalah penyumbatan batubara yang dihadapi oleh
masing-masing pembangkit listrik berbasis batubara dan kondisi layanan jangka panjang
perangkat , yang berlaku untuk semua struktur bin batubara, kualitas batubara dan gambut
yang rumit, dan dapat menyelesaikan masalah penyumbatan batubara secara menyeluruh
dan dengan efisiensi tertinggi.
Karakteristik sistem anti pemblokiran anti pemblokiran yang diaktifkan meliputi :
efisiensi tinggi dalam melonggarkan dan aliran panduan berbagai aplikasi, integrasi operasi
manual dan otomatis, keamanan dan keandalan. Dalam sistem transmisi, gigi reduksi
menggerakkan transmisi gigi, konstruksi masuk akal, gerakan stabil, pengaturan fleksibel
dan nyaman, dan perangkat dapat digunakan secara luas di pembangkit listrik termal,
kokas, industri kimia, dll., Dan berfungsi dengan baik saat melonggarkan atau
membimbing bahan yang berbulu atau terhalang.

Rotary Anti Clogging Chute and Lower

 BAB II Lampiran I

STRUKTUR DAN PRINSIP KERJA ROTARY ANTI-CLOGGING Pemecahan Masalah Kesalahan Umum Anti-blocking Bin

Anti-blocking bin adalah peralatan khusus untuk menangani pemblokiran bin
material. Ini efektif dalam pelonggaran dan pengarahan arus. Selain itu, ia memiliki
berbagai aplikasi dan karakteristik keselamatan dan keandalan, dan kompatibel untuk
kontrol manual dan otomatis. Dalam sistem penggerak anti-blocking bin dengan struktur
yang masuk akal, operasi halus dan stabil, rasio daya-berat yang besar dan pengaturan
yang fleksibel, peredam diadopsi untuk menggerakkan penggerak persneling. Ini secara
luas diterapkan pada pembangkit listrik termal, pabrik kokas, dll, dan memiliki efek
yang signifikan dalam pengerukan dan panduan aliran untuk bahan pelambatan dan
bahan penghambat dalam hopper.
Antiblocking rotasi memiliki banyak elemen presisi. Ketika transfer daya dalam
kondisi tekanan menengah yang tinggi, kondisi lingkungan dan layanan memiliki efek
besar pada itu. Dengan demikian, kesalahan mudah terjadi dalam kasus penggunaan
yang tidak tepat.
Kesalahan umum termasuk fenomena seperti getaran dan kebisingan, kenaikan
suhu, indikator daya mati, dan situasi indikator daya menyala tetapi motor tidak
berjalan. Tabel di bawah ini daftar kesalahan umum dan metode pemecahan masalah
yang sesuai untuk referensi pengguna.

1. Rotary Anti-Blocking
A. Struktur Dan Komponen Rotary Anti-Blocking

Diagram of Anti-Blocking Structure :

1. Scraper Knife 5. Motor

2. Slewing Bearing 6. Upper Body

3. Gearbox 7. Lower Body

4.Tracker 8. Lifting Bar

Parameter Utama dari Anti-Blocking
B. Struktur Dan Komponen Rotary Anti-Blocking
4. Pemeliharaan Dan Layanan Gerbang Pelat Geser
4.1 Sering periksa apakah berbagai komponen gerbang lempeng slide dalam
kondisi baik, jika kekuatan dan mekanisme penggerak bekerja tanpa
fenomena seperti kelonggaran, blok dan suara abnormal, dan jika pengencang
lengkap tanpa kelonggaran.
4.2 Periksa apakah ada bahan di tubuh gerbang lempeng geser sebulan sekali.
Setiap materi yang ditemukan harus dihapus tepat waktu.
4.3 Oleskan sedikit grease litium ke sekrup timbal setiap 3 bulan.
4.4 Lihat detail dalam buku isntruksi mekanisme penggerak listrik untuk
pemeliharaan dan layanan mekanisme penggerak listrik. Perhatian.
4.5 Secara teratur memeriksa kondisi kerja berbagai switch kedekatan dan sakelar
batas, dan menggantikannya jika perlu.
4.6 Sering memperhatikan arus kerja peralatan, dan hentikan peralatan untuk
pemeriksaan jika ada situasi yang tidak normal.
4.7 Lakukan pemeriksaan terperinci ke peralatan dalam saat perbaikan dan
pemeliharaan untuk menghindari situasi yang tidak normal.

Diagram of Anti-Blocking Structure :

1. Scraper Knife 5. Motor

2. Slewing Bearing 6. Upper Body

3. Gearbox 7. Lower Body

4.Tracker 8. Lifting Bar

2. Inspection, Repair And Maintenance Of Seal (See The Picture)
2.1 Terapkan pelumas ke pompa minyak (1) dari segel secara teratur (1 bulan), dan
oleskan sejumlah pelumas ke alur segel (3) pada posisi kontak flensa.
2.2 Setelah waktu penggunaan tertentu, secara seragam lakukan penyesuaian halus
pada baut panjang (4) pada flens, sehingga membuat strip penyegelan dalam
kontak yang menguntungkan.
2.3 Selama penggantian strip penyegelan, strip penyegelan karet pada badan putar
dapat diganti dengan melonggarkan baut panjang pada kelenjar penyegelan dan
menahan flensa. Lalu, oleskan gemuk ke wajah flensa.
2.4 Isi ulang pompa pelumas selama pengoperasian peralatan. Ini akan berlanjut ke
waktu interval segera setelah waktu pengisian ulang habis. Waktu pengisian dan
interval disesuaikan. Saat ini, waktu pengisian ulang ditetapkan sebagai 5S, dan
waktu interval ditetapkan sebagai 8 jam.
3. Gunakan Dan Lubangi Peredam
3.1 Arah berputar dari poros output peredam sama dengan poros inputnya. Hal ini
memungkinkan operasi maju dan mundur tanpa fungsi mengunci diri.Peredam
mengadopsi pelumas mendukung sudut instalasi gratis.
3.2 Peredam diinstal harus melalui uji coba sebelum secara resmi mulai digunakan. Ini
akan melanjutkan ke dimuat berjalan dalam kondisi berjalan tanpa beban normal.
3.3 Peredam mengadopsi jenis instalasi vertikal, dengan tangki kompensasi built-in untuk
pelumasan. Peredam mengadopsi pelumas untuk pelumasan. Disarankan untuk
menggunakan pelumas seperti minyak gigi # 220. Peredam telah diisi dengan pelumas
sebelum meninggalkan pabrik. Titik pengisian pelumas terletak di gearbox reduksi
tingkat kedua. Pasang baut, dan isi dengan pipa pengisi khusus atau langsung dengan
pistol pengisian.
3.4 Jangka waktu penggantian pelumas: Biasanya diganti setiap 4 bulan sekali. Jika
peredam dimasukkan lagi setelah tidak digunakan dalam waktu lama (umumnya lebih
dari 12 bulan), pelumasnya harus diganti.
3.5 Persyaratan khusus untuk pelumasan peredam juga dapat mengacu pada instruksi
untuk penggunaan peredam.
Parameter bawah dari Anti-Blocking
3 Prinsip kerja Rotary Anti-Blocking
Dalam diagram, badan peralatan dibagi menjadi tiga bagian, di antaranya, bagian
atas dan bawah adalah badan tabung tetap yang menghubungkan ke braket; bagian
tengah adalah rotating bin (rotor), di mana peredam eksternal 5 menggerakkan badan
bak berputar 4 dan pisau anti pemblok 1 dan 7 untuk memutar, sehingga membentuk
gerakan relatif dengan pisau anti pemblokiran internal 3 dan tubuh tabung bagian atas
dan bawah 2, 6 untuk mengaduk bahan dan mengikis batubara yang menempel pada
dinding bagian dalam dari tempat sampah; adhesi antara material dan dinding bagian
dalam hopper anti-blocking rusak, sehingga seluruh area zona pemisahan terbentuk
antara material dan dinding, sementara lengkungan-lengkung dan anti-patuh dapat
dilakukan. Pada saat yang sama, efek melonggarkan, yang mengurangi kekuatan
perekat antara bahan, dan membuat batu
bara jatuh lebih mudah, diproduksi dalam proses berputar.
Pada saat yang sama, efek melonggarkan, yang mengurangi kekuatan perekat
antara bahan, diproduksi dalam proses berputar. Karena metode instalasi khusus dan
posisi perangkat anti-blocking dinding hopper anti-blocking internal, spiral dorong
tertentu ke bawah ke bahan dihasilkan selama proses berputar, sehingga bahan di outlet
hopper didorong menuju peralatan tingkat berikutnya.
4 Karakteristik kinerja Anti-Clogging
● Area anti pemblokiran besar. Hal ini dapat membersihkan pemblokiran dalam
jembatan, lengkungan, aliran hopper, dll dari tempat sampah material dalam jarak
2m di atas gerbang lempeng geser, sehingga memastikan seluruh aliran material.
● Metode yang melakukan satu pemisahan, dua pelonggaran, tiga pencampuran dan
empat pengumpanan diadopsi oleh penampang anti pemblokiran, sehingga
penampang anti pemblokiran dapat menyelesaikan pembersihan menyeluruh untuk
penampang material hanya dalam 30 detik.
● Sistem drive luar dari badan bin dirancang sedemikian rupa sehingga badan bin
dapat diperbaiki tanpa akses, dan nampan anti pemblokiran tidak akan
mempengaruhi laju pengosongan pipa pengisian asli.
● Pemasangan anti – pemblokiran sangat mudah sehingga Anda hanya perlu
menghubungkannya dengan flens kawin yang digunakan oleh badan bin asli.
● Setelah pemasangan nampan anti pemblokiran, sistem asli tidak akan terpengaruh,
dan seluruh penampilannya indah.
● Operasi sistem otomatis penuh dicapai, sehingga sistem dapat dikontrol melalui
DCS lokal / jauh.
BAB V
PERBAIKAN & PERAWATAN
Perbaikan & pemeliharaan merupakan ukuran penting untuk menjaga karakteristik
teknis peralatan secara normal dan memperpanjang umur layanan. Dengan demikian,
produsen pengguna harus melakukan inspeksi berkala dan menyelesaikan perbaikan &
pemeliharaan secara serius.
A. Perbaikan, Pemeliharaan, Dan Layanan Peralatan Anti Pemblokiran
1. Perbaikan & pemeliharaan perangkat penyegelan dukungan putar
1.1 Secara teratur memeriksa kondisi kerja sistem penggerak sesuai dengan ketentuan
desain dan persyaratan kerja, dan memulai nampan anti pemblokiran secara wajar
sesuai dengan frekuensi kerja dan kondisi bahan pemblokiran di tempat.
1.2 Perhatikan kondisi pengoperasian sistem setiap saat, menilai apakah berbagai
komponen berfungsi normal, dan hindari kelonggaran baut pada nampan anti
pemblokiran. Dalam hal suara abnormal, dampak dan tiba-tiba meningkatkan
daya, perangkat harus segera dihentikan untuk memeriksa, mengatasi masalah, dan
merombak jika perlu.
1.3 Secara teratur memeriksa rotary body untuk kondisi penyegelan lengkapnya.
Hindari keterlibatan kotoran selama pemasangan, dan perhatikan arah instalasi.
1.4 Lemak tambahan untuk komponen bantalan slewing sesuai dengan lingkungan di
tempat dan frekuensi operasi. Bantalan slewing harus dilengkapi dengan 2 #
lithium grease sekali setelah beroperasi untuk setiap 100 jam (atau 1 bulan), dan
harus diisi ulang sepenuhnya dengan gemuk untuk setiap kali suplementasi
sampai lemak meluap dari posisi penyegelan. Selama pengisian gemuk, Anda
perlu memutar bantalan slewing secara merata untuk memfasilitasi pengisian
yang seragam. (Catatan: Titik pengisian minyak memiliki 3 nosel pengisian
minyak yang didistribusikan ke permukaan ujung bawah flensa pendukung di
bawah dukungan putar)
1.5 Jauhkan permukaan gigi besar dan gigi kecil bersih, sering keluarkan benda-
benda partikulat pada permukaan roda gigi agar terhindar dari serba-serbukseperti
briket batubara yang tersumbat masuk ke gigi, dan oleskan pelumas (pelumas)
baru ke dalamnya.
1.6 Selama pengoperasian komponen penyegelan putar, dilarang untuk mencuci
 dengan air untuk menghindari air masuk ke jalur roller pendukung, dan dilarang
keras untuk mendapatkan benda keras yang dekat dengan area roda gigi.
1.7 Pastikan untuk memeriksa kekuatan pengencang pra-baut setelah anggota
seal rotary awalnya beroperasi selama 100 jam, kemudian periksa sekali setelah
beroperasi untuk setiap 500 jam, dan pastikan baut memberikan kekuatan
pengencang yang cukup.
1.3 Perhatian
1) Slide plate gate electric tidak dapat dibuka atau ditutup hingga tempat antiblock
berhenti pada posisinya, jika tidak maka tidak berfungsi.
2) Dilarang menutup slide gate plate ketika bin berputar, dan dilarang untuk memulai
tempat slide gate plate ditutup. Silakan periksa sinyal "ON PLACE" jika lampu
indikator coal bin berputar pada saat bin batubara berputar di tempat.
3) Setelah pemasangan mekanisme penggerak listrik dan slide plate gate, personel
profesional harus mengamati setiap parameter di lokasi, dan user tidak
diperbolehkan mengubah parameter setelah melakukan setting (lihat
Spesifikasi mekanisme penggerak listrik untuk setting dan metode operasi
yang terperinci).
BAB III
PENGENALAN DAN PENGOPERASIAN CONTROL PANEL
1. Pengenalan Fungsi control panel
A. Control Cabinet Panel
1. Lampu indikator “Anti-blocking bin fault”: Tunjukkan anti-blocking bin dalam
keadaan masalah. ”
2. Lampu indikator "Anti-blocking bin operation": Tunjukkan anti-blocking bin
dalam keadaan operasi.
3. Lampu indikator "Anti-blocking bin stop": Tunjukkan nampan anti-blockin
dalam kondisi berhenti.
4. Lampu indikator “Slide gate valve”: Mengindikasikan gerbang lempeng geser
dalam keadaan rusak.
5. Lampu indikator “ Open in place”: menunjukkan slide gate valve terbuka
sepenuhnya.
6. Lampu indikator “Closed in place”: menunjukkan slide gate valve tertutup
sepenuhnya.
7. Lampu indikator “Power”: menunjukkan kabinet kontrol dialiri daya//listrik.
8. Tombol "Anti-blocking bin start" Tekan dan kemudian longgarkan untuk
start/memulai anti-blocking bin.
9. Tombol "Anti-blocking bin stop": Tekan tombol dan kemudian longgarkan untuk
stop/menghentikan anti-blocking bin.
10. Anti-blocking bin “Manual / remote / automatic” button: Bin anti-blocking
bergeser di antara keadaan manual, jarak jauh, dan otomatis.
11. Slide plate gate "manual / remote" tombol: Slide gate valve bergerak antara
on, stop dan remote.
12. Slide plate gate "on / stop / off" tombol: geser pergeseran gerbang piring di METODE OPERASI DARI ANTI-BLOCKING BIN
antara, berhenti, dan mematikan negara.
13. Tombol "emergency stop": Tekan tombol dan peralatan akan berhenti;
putarsearah jarum jam, peralatan akan re-setting ulang sebelum tombol
ditarik keluar.

A. Prinsip Kontrol Anti-Blocking Plate Gate

1. Metode Operasi Dari Slide Plate Gate
Pertama, buka tombol "Emergency Stop", dan nyalakan semua saluran saklar di
control panel.
1.1 Manual Control
Tarik slide plate gate "manual / remote" rubah ke "manual" posisi, putar plate slide
gate "on / stop / off" switch rubah ke "ON" posisi, dan kemudian slide gate plate terbuka; Control cabinet panel
ketika dibuka di tempat, slide gate plate "opened in place" lampu indikator menyala,
sementara itu, slide gate plate berhenti secara otomatis, dan slide gate plate terbuka A. Prinsip Kontrol Anti-Blocking Bin
akhirnya. Putar slide gate plate “on / stop / off” rubah ke posisi “off”, slide gate plate mulai Semakin rendah scraper anti-blocking bin melewati gerbang lempeng geser, posisi
menutup; ketika slide gate plate tertutup pada tempatnya, slide gate valve "Close In Place" berhenti dari bin adalah tetap, sehingga berhenti pada posisi yang sama setiap waktu,
lampu indikator menyala, pada saat yang sama, slide gate valve berhenti secara otomatis sehingga bin tidak akan dimulai sebelum gerbang plat geser dibuka di tempatnya. Nampan
dan akhirnya tertutup. dimulai setelah tombol ditekan, dan berputar searah jarum jam saat pengikis bawah
berputar ke sisi kanan dari posisi tetap, dan kemudian nampan batubara mulai berputar
1.2 Remote Control
berlawanan arah jarum jam setelah berhenti 10 detik. Sirkulasi mengulangi lagi dan lagi.
Dalam mode remote control, ruang kontrol pusat dapat mengontrol pengoperasian
Nampan berhenti ketika tombol berhenti ditekan, tetapi tidak dapat segera berhenti,
slide plate gate. Tarik “manual/remote” rubah ke posisi “remote”, tekan “open the slide
sehingga akan berhenti secara otomatis ketika berubah menjadi posisi berhenti tetap.
plate gate” pada gambar konfigurasi, dan kemudian slide plate gate terbuka; klik “close the
Ketika tempat sampah berhenti pada posisi berhenti tetap, pengikis kabinet control bin
slide plate gate”, maka slide plate gate mulai menutup. Sementara itu, petalatan anti-
berhenti berputar, dan kemudian gerbang pelat geser ditutup ketika lampu indikator "Di
blocking control system memberikan DCS sinyal kontak pada “opened in place” dan
tempat" menyala.
“closed in place” sinyal balik.. Ada hardwire terprogram untuk menghubungkan remote
control dari sistem DCS yang disediakan di kabinet kontrol lokal.

BAB IV
1. Metode Operasi Dari Anti-Blocking Bin
Pertama, buka tombol "Stop darurat", dan nyalakan semua sakelar udara di kabinet
kontrol.

1.1 Kontrol Manual

Pertama, tarik saklar anti-blocking "manual / remote / otomatis" beralih ke posisi
"manual", tekan tombol "anti-blocking bin stop", dan kemudian anti-blocking bin berhenti,
pada saat yang sama, Lampu indikator “anti-blocking stop” menyala.

1.2 Remote Control

Pengoperasian jarak jauh dapat dilakukan melalui ruang kontrol pusat DCS. Tarik
saklar anti-blocking "manual / remote / otomatis" beralih-ke posisi "remote", dan
kemudian perangkat dapat dimulai atau berhenti secara otomatis sesuai dengan logika
yang dirancang oleh DCS, atau operasi remote manual dapat dilakukan (untuk sistem
DCS di ruang kontrol pusat, program memulai kontak independen listrik, DCS
memulai perangkat, dan ada antarmuka yang dipesan untuk menghubungkan hardwire
sistem DCS untuk remote control).

1.3 Automatic Control

Tarik saklar anti-blocking "manual / remote / otomatis" switch-alih ke posisi
"otomatis", perangkat dapat memulai atau menghentikan anti-blocking bin secara
otomatis sesuai dengan pengaturan PLC, ketika menerima sinyal istirahat batubara,
anti-blocking -blocking dimulai secara otomatis, dan ketika sinyal menghilang, bin
anti-blocking terus berputar dan kemudian berhenti secara otomatis untuk periode
tertentu.

1.4 Perhatian
Interlock anti-blocking bin dan slide gate valve sedemikian rupa untuk
memastikan ketika bin dalam posisi pada tempatnya, slide gate valve dapat terbuka
atau tertutup, tetapi sebaliknya, slide gate valve tidak dapat ditutup tetapi terbuka. Bin
dapat berputar ketika slide gate valve berada di tempatnya. Namun, ketika slide gate
valve dibuka di tempat tetapi tidak ada sinyal, bin tidak bisa berputar.