You are on page 1of 4
THWAL ORI EV LUSI, Jembatan Menuju Atheisme Melalui serangkai pembuktian ilmiah para pakar, buku-buku Harun Yahya menunjukkan pada dunia, teorl evolusi ternyata cuma angan-angan kosong Darwin dan para pengikutnya. Lebih dati itu, teori Darwin telah menginsp- rasikan terjadinya peperangan dan pembantaian bermotif rasisme dan fa- sisme sebagaimana yang dilakukan Hitler dan Mussolini nda punya hubungan kekers batan dengan kera? Atau And: punyanenek moyang yang sa ima dengan gorila? Anda yang mengi- ‘muni Al-Quran pasti akan berkata tepas, Tidak!” Karena Allah melalui kitab su cci-Nya telah menjelaskan bahvwva setiap rans di maka bunni adalah keturunan manusia pestama yang bernama Adam ‘alaihi salam. Dan Adam tidalemermilik hubungan kekerabatsn apapun dengan kkera seria hewan manapun. Ia. adalah rmanusia pertama yang langsung dicip- takan oleh Allah, Adam tidak memilik yah, ibu serta saudara. Yang ia mile hanyalah istri, anak dan keturunanny. ‘Tetapi mereka yang ‘mengimani leori evolusi percaya hahwa mereka pa- ny hubungan kekerabartin dengan ke, becuk, simpanse, gorila din orangutan Bakan kalangan itu juga percaya bub Wa mereka berkerabat dengan ani Likus, kecoak, cacing, pohon nangka, rumput, jamur dan bakteri. Dan se- rmuanya itu merupakan ketnranan dari rmakhluk bersel satu semacam amuba dan prowozoa Bicara tentang evolu tidak akan le pas dari peran seorang pewalang asal Inggris bernama Charles Robert Darvin (1809-1892), Oleh banyak evolusionis ¢penganut tear evolusi), Darvin diang {gap sebagai Bapak Evolusi, Meski se- sungguhnya kepercayaan bahwa satu sigs merupakan keturunan spesies sin sudah dikemukakan oleh ilmuwan- Imawwan lain sebclumny, seperti bio gi Perancis Jean Baptiste Lamarck Gambar unaginer yang menyesattan ‘Babkan kepercayaan semacam int di- kkotahuit sudah ada sejak jaman purba Bangsa Sumeria yany hidup beberapa alai (milenium) silam di Mesonotamis dliketahui memiliki kepereavaan tentan: proses terciplanya dewa mereka yan ‘moneul tiba-tiba dari banjir besar yang kemudian berevolusi menjadi alam se rmesta dan makbluk hidup di dalsmoya. ‘Scbagai tokoh evolusi Darvin tidak pemah mengenyam pendidikan formal di bidang biologi, terapi ia memiliki ke Tertarikan yang besur pada alum dan makhluk hiduip. Minat ity mendoron nya untuk ikut serta dalam ekspedisi pelayaran padatahun 1822, mengarungi berbagai belahan dunia Selama lima tahun. Darwin muda sangat takjub melihat beragam spesies makhluk hidup terue tama jenis-jenis bu- | nung jinch tercentu di kepulauan Galapagos, = Jame aa va- riasi pada paruh bu- rung-buruns itu dise- babkan oleh Sdaptasi mereka terhadap ha- bitat, Dengan pemi. kiran ini, i menduga bahia asal-usul kei ddupan dan spesies ber- ddasar pada konsep 4 ddaptasi terhadap ling kungan, Menurut Dar- makhluk hidup dak diciptakan scars ter- pisah oleh Tuhan, te- {api berasal darinenek day menjadi berbeds cama Tain akibat kondisi alam. faptasi pada ha- eka dengan in sifat-si rast berikunys, suungkan ini-la- nid spesies yang Sifats uubah swat moyat Darwin can proses tersebut ‘evolu seleks! alany”, [a me- ngira ielab menemukan “asal-usul spe- sigs": state spesies berasal dari spesies Jain, Darwin kemudian mempublikasi ‘kan pandangannya int dalam sebuah bu- ku berjudul “The Origin of Species, by Means of. fection” (Asal-usul ‘Spesies, melalui Seleksi Alam). Sejak awal digulirkan teori ita sudah menuai banyak kritik dan sangga hususnyea dari kalangan agamawan, ke dipaparkan Darwin ber- ‘Suara Widayatullah » 09/XIV/SyawolDzuiga'dah 1422 tentangan dengan ajaran Yuhudi, Keisten ddan Islam. Pandangan agamawan, seta Jenis makhluk diciptakan masin sing oleh Tultan, bukan merupakan ke- ‘urunan dari jenis yang lain, Seirng dengan perjalanan waktu, evuk dan sanggahan tidak hanya bera- sal dani kalangun agamawan, tetapi juga borasal dari Kalangan iJmuwan bonds: sarkan bukti-bukitilmiah yang merek: ddapatkan. Buhkan kerap terjadi, bukti= ukt ilmiah yang menggugurkan seori evolusiditemukan olch para evolusionis sendiri, Sudah puluhan buku dan earasan tulisan ilouwan dipublikasikan untuk menjelaskan kelemahan ten itu ‘Darwin sendiri sejakawal sudah me- ayaidari bahwa teorinya menghadapi ba nytk masalah. la mengakui ini dalam bukunya pada bab Diffculties of The Theory. Kesulijan itu terutsma pada ‘tan fosil dan organ-organ amit mabe luk bidup (misainya mata) yang tidak mungkin dijelaskan dengan konsep ter jadi secara kebetulan dan naluri maih- luk hidup. Darwin berharap Kesulitan- esulifan itu akan teratasi oleb penemu: fan-peneniuan bara, Namun yang ferjadi ‘eon itu bukannys menjadi semakin mie- nguat, tetapi malah semnakin hari sema- kin femah dan oyaris cuntuh Masalahoya publikasi yang meng: Scritik dan menyanggah teorievolus ka ‘ah genear dibandingkun publiksisi yang mempropagandakan teori koniroversial s-Berbavai media massa sekuler di belahan dunia telah menjadi ing ama indoktrinas) dogina lusi ke engah masyarakat lugs, Ter- i dunia pendidlikan di herbagat —termasuk dunia pendlidékan di am kurikulum pendidikan bialo- SMU di never ini misalnya, pelajaran = cvolusi mendapat jatah dua bab # Usul Kehidupan dan bab Evo- kat perguruan tinggi, Khu. Fakultas MIPA Jurasan Bio- Jogi. teor cvolusi diajarkan-dalam satu mata kuliah khusns. Isinya jelas inem- propassadken teoriinitanpa mengim bangi dengan knik dan sanggahan ter hhadapnys Seolah sodah menjadi sebuah aksioma yang iak terbantahkan, Untuk mercsisinya tidaklah’gam- pang, karens periu upaya bersaima dari alangan biolog dan para perumus kulum. Sepert diungkapian Dr Tau kkurrahman, Ketua Departemen Biolo; ITB, baik untuk program S¥ maupun S. ‘Suara Hidayetulah = 09/X1/anua 2008 ‘mata kculiah evolusi masih mengeuna. Ken penclekatan dogmatis yang men hhilkan peran Tuhan sebagai Sang Pen- cipta, “Untuk merelormasinys perlu ada esepakatan bersama yang belum ter- ‘pai hingga saat in.” jolas Tautik, bio- Jog yang memberikan, Kata Pengantar paula buku "Keruntuhan Teori Evolusi”. Menyadari hal demikian, seoran; ccondekiawan asal Tusk bernama Harun ‘Yahya, selama dua pulub tahun terakhir bersama kelompoknya aktir melakukan) riset dengan mengumpulkan besbagai bukti ilmiah yang menyanggah ‘cori evolusi dan mempublikasikannya seca ra besar-besuran ke seluruh dunia, Ber- bapa bukunysstelah disalin ueuh ke situs internetnya (www.hyabya.org dan Www.harunyahya,com).sehingga siapapun bisa membaea s puasnya, Dan sebigian si ah diterjemabkan ke ber bagai bahasa seperti ba- hhasa Indonesia, Malayst Inguris, Perancis, Jerman, lulia, Rusia, Spanyol Arab, Portugis, Albania, Setbo-Kroasia Bosnia), Polandia dan Urdu | 3 adi, : Buku singgahan- nya terhadap teort evolusi yang berjudul The Evolution Deceit | oleh penesbit Dzikra tclah dterbitkan ke. © Meu yyy, bahasa Indonesia dengan judul “Keruntuban Teori Evolusi® (lerjemahian yang lebih tepat: Kebohongan Teori Fvolusi, red). Tentu saja isinya tidak sekedar sangeahan Lanpaalasan. Ada setumpuk analisis dan bukti-bukti ilmiah yang dikumpulkan «dari berbavai buku dan tulisan para pa: kar nfernasional yang menyanggah dan ‘merumtubkan teori evolasi, termasuk dari kalangan evolusionis sendir Sebenamya sebelum The Evolution Deceit diterjemahkan, Penerbit Mizan ‘clah menerbitkan buku beriajuk “Evo- JusiRuhani: Kritik Perenial atas Teori Darwin” (1996) yang merupakan tere- mahen dari Critique of Evolutionary ry. Isinya merupakan kumpulan ka ‘angan delapan orang pakar dari berba- bidang imu yang mengkritik teori evolusi. Tereatat di antaranya Seyyed Hossein Nasr, Osman Bakar, WR Thompson, Martin Lings dan Giuseppe Sermonti Kritih-kritik mereka hampir same IHWAL Kerasnya dengan sang dilakukan Harun Yahya. Osman Bakar sty, mens taka, "Kita wk ragu lg jika tert ‘oust diperboletikan di seara kts dan erboka ch saa pihakyang ber kepentingan,tcori evolus akan segera runt," Diaihrulsanys Osman me ngutip Tem Boel, "Teor Darwin, saya akin, sedang mendokati Kejaluhom. nya. Ia sedang dilam proses pom boanganaya ‘Meski kritiknya hampir sama eras, uke "KeronuhtnTeod vols kaya Haron Yahya naapaknya akan eb rita posar karen sejamlah aasan, anarafaintampilsnnya yang lebih me narik seta ahgsnya yang lebih mda diahama masyarakatawam, Oleh pe erbit Dz, buku Harun Yana it Tecbtkan dengan muty kena yan balk sera dion hgin gambar ganar ny relai tir maa cpa aks tn sea kurinnya, Mesk begin seperti dijeliskan Hal fino Bey, editor Dr, anim masa tora dip bak treba eukup baik. "Kami borusiia me aampilkan buku Harun Yah sebaik dis aslinya, Alhamdulillah dalam wake tu sekitar 4 bulan eetakan penama sebanyak 2700 ek semplar yudah tejual. Dan Saat int sedan kam ces lang." o- tas Halfino Buku Harun Yabya yang berjadul Deep Thinking ehh diterjemankan oleh Penerbit Rabbani Press dengan judul Sagaiman Seorang Muslim Beckie lei aku lag: Menurut manaje peme: saran Robisani Press, Muhammad Ab db, buku itu sangat diminat masyara- Kat, Dalam beberapa bulan ini buku Deep Thinking el mengalun dua kali ceiak wang, “Sckarang kami sedang Temproses ceiskam keg,” kaa Aba Materialisme, Rasisme, Agno! yak hal yang menarik dari buku Keruntuhan Teori Evolusi” itu, Salah Satuaya adalah penjelasan Harun ten- lang hubungan yang erat antaca teori evolust dengan maserialisme. Filsafat ‘materialisme menyatakan bahwa keber-, dan alam semests tidak berawal dan THWAL sidalediciptakan. Artinya pabam itu me- nola’s mentali-mentah eksistensi Tuan. (Oleh Darwin filsafat yang demikiun ita Kemudian ia terapkan dalam menjelas- an feriomena alam, Moka tak heran bila para pendukung filsafat materialise, terutania pengant Marxisme, terus-monerus membela Darwinisme, meskipan teori itu ber ‘entangan dengan logtka sekalipun. Karl Marx, pencetus kosnunisme, peal me- muji buku karva Darwin The Origin of Species sebagai buku yung beris! Jan- ddasan sejarah alam bagi pandangan me- reka, Begitu simpatinya Marx pada Dar win sehingga ia menghadiahi Darwin buku Das Kapital disertai catatan kecil “Dari scorang pengagum setia kepada Charles Darwin.” Menurut Brizannica Encyclopedia Darvin diketabui punya serangat yang senada dengan kaum materialis dan athois, yakni agnotisisme, suatm paham yang tidak meyakini keberadaan Tuhan, ‘pi tidak juga menyangkal keberadaan Tuhan, Mereks orang yang mengaku dak tahur" tentang ada niau tidak adanya Tuhan. Buku Harun Yahya juga mengung- ap aspek lain dati Darwin yang tidak banyak diketalui orang, yakni pandang™ ‘ap rasisnya, Darwin mengangpap ras kulicpotih Eropa lebih maju dibanding- kan raseras Iainnya, Ras-ras lain yang terbelakang, menurut Darwin, masih ‘memiliki sifatkera, Dalam bukunya Phe Deseent of Man, yang diterbitkannya se- telah The Ovigin of Species, Darwin ber- ppendapat hela orang-orang kulirhitam ddan orang Aborigin di Australia sama dengan gorila, dan fambat laun akan di- Singkirkan oleh ‘ras-rasa heradab’. “Di ‘masa mendatang, tidak sampai berabad. tabad lagi, ras-ras manusia beradal hacn- pir dipastikan akan memusnahkan dan ‘menggantikan ras-ras biadab di seluruly dunia,” tlisnya, Pandangan rasisme Darwin mem: ‘buat teman dekatnya, Profesor Adam Sedgawik, merasa Sangat khawatir ter- hhadap dampak yang ditimbulkannys, ‘ica buku ini diterima masyarakat luas, (maka buku) ini akan memunculkan ke biadaban ras manusia yang belum nab tersaksikan sehelmya, Benar saja. Seperti dikatakan Cotur Sriherwanto, penerjemah buku “Kerun- ‘whan Teori Evolusi", pandangan Dar- ‘win yang rasis itu telah melahirkan her- Jagd beneana kemanusiaan selam a- bad 20 dan sekarang. Misalaya, Adol! 64 Hiller pemimpin Nazi di Jerman serta Benitto Mussolini pemimpin fasis di Italia melakukan peperangan dan pem: Dantaian kepada masyarakat non Arya dan non Eropa diilhami olch ajaran ea sisme Darwin, fayangnya, meski sudat mengha- silkan serentetan dampak buruk, keya- kinan tentang evolusi telah begitu me- rasuk ke dalam pemikiran banyak orang, ‘erutamia masyarakat Barat, sehingga Jah menjelma menjadi “agama! tersen. iri, “Teori evolusi telah menjadi agama yang tidak toleran bagi hampir semua orang Barat yang terdidik: Ia mendo- (Charles Robert Darwin (3809-1892) smipasi pemikiran, pembiearsan dan ha rapan-harapan peradabsn mereka.” uns- ap ilmuwan Malaysia Osman Bakse Akibatnya etika evalusi kerap berten- tangan dengan etika agama, seperti etika Islam. Jika etika agama menempatkan: ‘manusia sebagai makbluk mulia yang. berbeds dengan hewan, eka evolusi de- nngan seenaknya mienyatakan manusia adalah satu spesies dari sekian ribu spe- sies hewart, manusia keturunan hewsn dan terciptanya mamusia terjadi seeara kehetulan tanpa ada peran Than. Jika sudah menihilkan peran Tahaa, bisa ditebak bagaimana kelanjurannya, Manusta akan melakukan apa saja, (er masuke yang merendabkein harkat kemi- nusiaannya sendiri. Contoh yang paling akhir adalah bioteknologi Kloning. Klo ning udalsh metoda pengembangbiskan mallu icp tanpa proses perkawis- an, mirip dengan pembiakan vegetati pada tumbuhan Setelah beshasil melakukan peng gandaan domba melalui metod klo- hing, sejunlah ilmuwan Barat segera beranjak ke cksperimen Koning tech dap manusia, Merekamenginginkan da- pal mengyandakan marisa sohin Seorang manusis bisa meinilik “atoko~ pian’ dirinya dalam jumlah tak terbatas. Berbeda dengan Kasus Kloning pada domba, ewan yang tidak mengensleti- ka, kasus kloning pada manusia jelas berimplikasiInas dan akan men albrk arkat kemamusisan. Contoh se- dderhana, tentang orangtua. para Kemibar idenik itu akan kebingungan menen- tukan siupakl ova soorang bernama In ranglua bernams Robert dan Susan, Tal- kala Inggrid mengkloning dirinya, ia mengeurlakan rahimunya sendiri untuk mengandang bak kembseidentiknya, Setelah kemnbar identi ia lahikan dun diberinama Mana, maka timbul pertae nyaan: bagainianakah status hubuingan dra Ingerid dan Martha, epakats hu- bbungan iu dom anak ssw ubungan sau dara kandung? __ Bagi kslangen yang beragama. elas Status hubungan inu menjadi masalah yang sangat ppibai kalangan inaterialis dan evolusionis, semua i tidak jadi masaleh, Scbab hagimercki, apakabs Tuhac ada atau tidak, tidak jadi ‘masala. Apalagi sckedar soal Koning. Amina, Kelau paham materialise si Séah merasuk dan peran Tuhan sudah di- suhilkan, apapun akan orang lakukan, sekalipun akan menjadikan manusia Kehilangan kemanusiaan dan keber- sdabanaya ‘Setumpuk Kelemahan Teori Evolusi ‘Ada tela banyak takta kelemahan feorievolusi untuk ditulispada halaman raja ini Tetap dari secikitsaja yang, diungkap sudah bisa melutuflanrakkan teor itu. Misalnya saja tentang eatatan fosil dan keteraturan alam. Dalam Ori- _ginof Species, Darwin menjelaskan:“Ji- Kateor saya benar teerasal dari spesies lain, red), past per- nah terdapatjenis-jenis bentak peralihan yang tak terhitung jumlahnya, yang me ingaitkan semua spesies dari kelompok vyang sama... Sudah tentu bukti kebera ‘aan mereka di masa lampa dapat di- ‘Suara Hidayatullah » O9/XV/SyawabDrulaa'dah 1422 JIHWAL ‘temukan pada peninggalan fosil-fosil,” “Termyata (cori itu tidak borat. Yang ‘menarik, ketidakbenaran teori itu di- _aystakan oleh Darwin send, sehingua ia mengaku jadi terbingung_bingung *. Sika suat spesies memang berisal lac spesies Tain melalui perubahan sodi- ‘uit demi sedikit, mengapa kita tidak ‘melihat sejumlah bentuk transisi di manapun? Mengapa alam tidak berada dalam keadaan acau-balau, (tapi jus- ru Sepert Kita list, spesies-spesieshi- dup dengan sehaile-baiknya?... Menurit tori ini harus ada bentuk-bentuk per aliham dalam jursah besar, tetapi ine- ‘ngupa kita tidak menemukan mereka lerkubur di Kerak-bumi dalam jum tidak techiturg?... Telah lama kesulit- anni sangat membingungkan saya.” ‘Atas Kebingungan itu, seorang alt paleontologi yang juga evalusionis pen- cdukung Darwin, Mark Czarnecki, men- berikan jawaban justra meruntubkan eori Darwin: “Kendala tama dalam ‘membuktikaa feori evolusi selama ini ‘adalah eatatan fosil: jelak spesies-spe- sics yang teraetkan dalam lapisan bu- ‘mi, Catatan fosil elim pemah meng tngkapkan jenis-jenis peralihan hipo- tesis Darwin— sehaliknya, spesies ‘muncul tibu-tiba dan musnah secara tiba-tiba, Kepeseayaan ini menguatkan ‘argumentasi kresionis (penganal keper- caysan bahwa alam semeste dan isiaya diciptakan oleh Tuhan dan menolak t20- si evolusi, red) bahwa setiap spesies di-

You might also like