ANALISIS STRUKTUR I (B)

DOSEN PENGAMPU :
FRIEDA, ST., MT.
NIP. 19721223 199702 2 002

OLEH :
ACHMAD REZA PAHLEVI
NIM. DAB 118 061

JURUSAN TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PALANGKARAYA
2020
 STRUKTUR STATIS TAK TENTU

Definisi: Suatu struktur bersifat Statis Tak Tentu luar apabila jumlah komponen
reaksi perletakan melebihi persamaan keseimbangan statika.

Tetapi apabila ada suatu struktur yang mempunyai kondisi di mana jumlah reaksi
perletakannya sama dengan jumlah syarat keseimbangan statika maka itu disebut
dengan Statis Tertentu.
Struktur statis tertentu : 3j = 3m + r

Struktur statis tak tentu : 3j < 3m + r

Contoh Struktur Statis Tertentu dan Struktur Statis Tak Tentu

1.

Reaksi perletakan, r = 3 3j = 3m + r
Jumlah batang, m = 1 (3*2) = (3*1) + 3
Jumlah joint, j = 2 6 = 6 ------- > Struktur statis tertentu

2.

Reaksi perletakan, r = 3 3j = 3m + 1
Jumlah batang, m = 0 (3*1) = (3*0) + 3
Jumlah joint, j = 1 3 = 3 ------- > Struktur statis tertentu

3.

Reaksi perletakan, r = 3 3j = 3m + r
Jumlah batang, m = 1 (3*2) = (3*1) + 3
Jumlah joint, j = 2 6 = 6 ------- > Struktur statis tertentu

4.
 Reaksi perletakan, r = 4 3j = 3m + r
Jumlah batang, m = 1 (3*2) = (3*1) + 4
Jumlah joint, j = 2 6 < 7 ------- > Struktur statis tak tentu

5.

Reaksi perletakan, r = 4 3j = 3m + r
Jumlah batang, m = 2 (3*3) = (3*2) + 4
Jumlah joint, j = 3 9 < 10 ------- > Struktur statis tak tentu

6.

Reaksi perletakan, r = 8 3j = 3m + r
Jumlah batang, m = 2 (3*3) = (3*2) +8
Jumlah joint, j = 3 9 < 14 ------- > Struktur statis tak tentu

7.
 Reaksi perletakan, r = 9 3j = 3m + r
Jumlah batang, m = 3 (3*4) = (3*3) + 9
Jumlah joint, j = 4 12 < 18 ------- > Struktur statis tak tentu
STRUKTUR BERGOYANG ATAU TIDAK

Untuk mengetahui struktur bergoyang atau tidak bergoyang, digunakan persamaan

berikut:

n=2j (m + 2f + 2 h + r)
Dimana:

n = jumlah derajat kebebasan dalam pergoyangan.

j = “joint”, titik simpul termasuk perletakan.

m = “member”, jumlah batang yang dibatasi oleh dua joint.

f = “fixed”, jumlah perletakan jepit.

h = “hinge”, jumlah perletakan sendi.

r = “rol”, jumlah perletakan rol.

Apabila n ≤ 0, struktur tidak dapat bergoyang.

METODE CLAPEYRON