You are on page 1of 3
Nomor Sifet Lampiran Perihal PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENG. AH BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH J. Stadion Selatan No. 1 Telp. (024) 83194: a sant 24) 83 21, 8415813, 8318846 mai kth; O24) 8318890, 8415548 SEMARANG 90136 mail : bkd@jatengprov.go.id - Website : hup.//okd jatengprov.go.id Semarang, 29° Januari 2027 2 821631010 Kepada Yth. ‘Amat segera Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah PAK Pengangkatan Pertama dt Dalam Jabatan Fungsional SEMARANG Guru. Berkeiton dengan pelaksanaan kebijakan pengangkatan pertema dalam jabotan fungsional Guru di Lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provins! Jawa Tengah, bersama ini kami sampaikan sebagai berikut : 1, Bahwa Penetapan Angka Kredit (PAK) pengangkatan pertama delam jabetan fungsional Guru yang diterbitian oleh Dinas Pendidikan dan Kedudayaan Provinsi Jawa Tengah terdapat permasalahan yang masih kurang sesual dengan peraturan. perundang-undangan yang _mengatur jabatan fungsional | Guru diantaranya yaitu memperhitungkan nilai pembelajaran/pembimbingan dan tidak memasukan nilai prajabatan/ program induksi; 2. Ketentuan normatif, berdesarkan a. Pasal 82 ayat 2 Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil sebagaimena diubah dengan Peraturen Pemerintan Nomor 17 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 Tentang Manajemen Pegawal Neger! Sip bahwa Pengangkaten pertema dalam Jabatan Fungsional ditetapkan oleh PPK; b. Pasal 30 ayat (1) Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya, bahwa Pegawel Neger! Sipil_yang diangkat untuk pertema Kali dalam Jabatan Fungsional Guru harus memenuhi syarat yt) Berjazan paling rendah Serjane (SI) atau Diploma IV dan bersertifikat pendicik, pangket paling rendah Penata Muda golongan ruang Ila, setiep recur peniaian pelaksanaan pekerjaan dalam Dafter Penilan Pelaksareen Pokerjoen (DP) paling rencah bernilal baik delary 1 (satu) tanun terakhir dan memiliki kinerja yang baik yang i dalam masa program induksi; ce Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 27 Tahun 2010 tentang Program Induksi ‘Guru Pemula, disebutken dalam + 1) Pasal 1 angka 1 dan angka 2 a) Program induksi bagi guru pemula yang selanjutnya disebut program induksi adalah kegiatan orientes, pelatinan di tempat feria, pengemoangan, dan praktik pemecanan berbagai permasalahan dalam proses pembelajaran/bimbingan dan perealing begi guru pemula pads sekolah/madrasah di tempat tugasnya; b) Guru pemula adalah guru yang baru pertama kat ditugaskan pulaksanakan proses pembelajaran/bimbingan da” Konseling pada satuan pendidikan yang dlselenogarekan oleh Pemerintah, pemerintah daerah, atau masyarakat. 2) Pasal Assess: (2) “2 2) Pasal 4, bahwa peserta program induksi adalah diantaranya guru pemula berstetus calon pegawai negeri sipil (CPS) yang ditugaskan pada sekolah/medresah yang diselenggarekan oleh Pemerintah atau Pemerintah daerah; 3) Pasal 7 ayat (2), bahwa Bagi guru pemula yang berstatus CPNS/PNS mutasi dari jabatan lain, program induksi cilaksanakan sebagai salah satu syarat pengangkatan dalam jabatan fungsional guru; 4) Pasal 9 ayat (1), bahwa penilaian terhadap kinerja guru pemula dilakukan pada akhir masa program induksi, d. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 35 Tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya, disebutkan dalam 1) Romawi TIT huruf A Nomor 2 huruf a Sertifikat pelatihan prajabatan dan program induksi diberi angka kredit 3; 2) Romawi V Huruf B angka 6, behwa Pejabat yang berwenang menetapkan angke Kredit edalah Gubernur atou kepala dinas yang membidangi pendidikan bagi pengangkatan pertama_ kali sebagai Guru Pertama pangkat Penata Muda golongan ruang IIT/a sempai dengan Guru Madya, pangkat Pembina Tingkat I golongan ruang IV/b, dan kenaikan jabatan deri Guru Pertama pangkat Penata Muda golongan ruang Il/e ke Penata Muda Tingkat I golongan ruang Il/b sampai dengan ke Guru Madya pangkat Pembina Tingkat I ‘golongan ruang IV/b di lingkungan Provins| Jawa Tengah; 3) Romawi VIII huruf A engka 6, contoh ilustrasi pengangkatan pertama dalam jebatan fungsional Gury, yaitu : Mulyanto, S.Pd. adalah calon pegawal negeri (CPNS) guru di SMP Negeri 1 Surakarta yang berljazah S-1 den memperoleh sertifkat pendidik mata pelajaran Biologi. Yang bersangkutan mulai melaksanakan tuges mengajer biologi sejak tanggal 1 Oktober 2009 dengan 24 Jam tatep muka. MULYANTO, §.Pd ciangkat menjadi PNS setelah lulus latihan pra jabatan, kesehatannya dinyatakan memenuhi persyaratan, semua unsur DP3-nya balk, dan nilai Kinerja program induksinya balk. Dalam proses pembelajaran Mulyanto, S.Pd. telah melaksanekan penyusunan rencene pembelajaran sampai dengan analisis dan perbalkan hasil pembelajeran, tetepi kegiatan keprofesionalannya belum dilaksenaken, make dalam pengangkatan MULYANTO, S.Pd, sebagai PNS dan penetapan Jenjang Jjabatan berikut angka kreditnya dihitung sebagai ber kut Ijazah yang diperoleh adalah S-1 angka kredlinya = 100 Pelatinan prajabatan/program induksi Jumlah: = 103 Dengan demikian Mulyanto, S.Pd terhitung 1 Oktober 2010 diangkat sebagai guru PNS dengan Pangkat/golongan ruang Penata Muda, Ifl/a Jenjang jabatan Guru Pertama Angka Kredit 103 3, Mendasari ketentuan normatif dimaksud, maka dapat dijeleskan yaitu : a. Bahwa Kewenangan pengangkatan pertama dalam jabatan fungstonal ditetapkan oleh PPK dan Penatapan Angka Krecit (PAK) pengengkatan pertama dalam jabatan fungsional Guru adalah Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah; b. Behwa program Induksi Guru Pemula cilaksanakan pada saat CPNS yang merupakan salah satu persyaratan delam penganckatan perteme Jebaten fungsional Guru yeitu memilki Kinerja yang balk yang dinliai dalam masa program induksi dan mendapatkan nilai merupakan satu kesatuan dengan prajabatan (prajabatan/induksi) sama dengan 3; c.bahwa wees 3) Tembusan 2 ¢. Bahwa karena proses pembelajaran/bimbingan sudah masuk dalam program induksi meka unsur dimaksud tidak dapat diperhitungkan calem angka kredit untuk pengangkatan pertama dalam jabatan fungsional Guru; 4. Bahwa angka kredit dari unsur pembelajaran/pembimbingan yang dapat nilai angka kreditnyasetelah CPNS/PNS bersangkutan _ selesai melaksanakan program induksi den dinyataken lulus program induksi dengan memperoleh nilai minimal baik dibuktikan dengan sertifikat (hasil penilaian kinerja program induksi); €. Bahwa total nilai angka kredit untuk pengangkatan pertema dalam jabatan Furgsional Guru setelah paling kurang 1 (satu) tahun diangkat CPNS yaitu 103 dengan perincian pendidikan 100 dan prajabatan//induksi 3; 4, Sehubungan dengan hal tersebut, untuk tertid edministrasi guna pengangketan pertama dalam jabatan fungsional Guru agar Saudara melakukan Penetapan Angka Kredit (PAK) sesuai dengan peraturan perundang- undangan dan PAK yang telah dilampirkan untuk pengangkatan pertama dalam Jabatan fungsional Guru mulai CPNS Formesi 2018 yeng belum dilakukan pelentikan kami kembalikan ager dilakuken penyesuaian Demikian untuk menjadi perhatian dan dipedomani, atas kerjasamnanya disampaikan terima kasin KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH Drs. WISNI Pembina Utama Muda NIP. 19630526 199503 1 002 1, Gubernur Jawa Tengah 2. Sekretaris Daerah Provins! Jawa Tengah; 3. Asisten Administresi Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah

You might also like