Skrining Fitokimia Dan Analisis Kromatografi_
naman Patikan Kebo (Euphorbia Hirta lL.)
__Lapis Tipis Ekstrak Te
4.
USINTRSHI AS
VBDURR AR
"em Anayg eos
Disusun Oleh:
Arie wijaya (1446402002)
FAKULTAS FARMASI DAN LMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI DITI ANALIS FARMAST DAN MAKANAN
UNIVERSITAS ABDURRAB PEKANBARU
_ 2020/2024Tendahulan
Wasyarakat ferkadang *d awa Farnoanan
dimanfaatian sebagai obat untuk menyembahan penyalit dan perme
setunder yang terdapat dalam tambuhan merupakan eat beaks yang verkaitan dengan kandungan mi,
oe ‘han yanakan sebagai bahan obat untuk verbagai macam penyakit
“dalam tumbuhan, schingga an
Salah sata tumbahan har yang sering ditemakan di sekitar macyarakat yaitu herba Vatican
Rebs (Caphorbia hirta L.). Berdasarkam penclitian yang dilakakan sebclamena ekstrak Weksana, Koreform dan
“imetanol herba Patikan Kebo yang terdapat di daerah Surabaya mengandang senyawa metavolrt sckunder
diantaranya steroid, Fenolk, flavonoid, tannin daw alkalod (Nafisah dik, 2014). Patikan Kobo yang ditelitt
dacrahn Tamil Nadu, Tndia positif mengandang senyawa fenolk, flavonoid, terpewoid dan tanm (Wathivanan
‘dk, 2014). Telah diketahui bahwa pervedaan habitat tanaman berpengaruh Ferhadap kandungan aktif
‘tanaman tersebutt. Namun, saat ini data mengenai karakteristik metaboltt sekunder dari herba Patikan Keo
‘yang tumbuh di daerah Bali masih terbvatas. Informasi mengenai karakteristik metavolit sekunder diperlakan
dalam proses standarisasi sebuah tanaman sebagai vahan bakx obat tradisional (Saifudin dite, 2011).
‘Berdasarkan latar belakang Fersebut, penelit tertarik untuk mengidentifikasi kandangan metavolrt sekunder
yang terkandung pada herba Patikan Kebo yang tambuh di Ball. Penelitian ini menggunakan merode secara
skrinng fitokimia dan untuk mempertegas hasil positif pada skrining fitokimia, dlakwkan analisis Kromatografi
Lapis Tipis terhadap ekstrak etanol E.hirta. Penelitian ii bertaaan untuk mengetahai golongan senyawa
mmetabolit sekamder yang terdapat pada herva Patikan Kebo yang tumbuh ai Balk
‘Bahan Dan Metode
“Rancangan penclitian
Feneli¥ian mi merapakan penelitian dalam bentuk deskfiphf laberaterik yang dilakaikan secara kaalitavie
dengan metode skriving fitokimia dan KLT. Teknik sampling yang digemakan adalah purposive sampling, Sampel
‘yang digunakan adalah selarah bagian herba Patikan Kebo yang diambil di wilayah Denpasar pada bulan Jawaari
201%.
‘aquadest, HCl 2N, pereaksi dragendroff, pereaksi mayer, NaOH 10%, pereaksi Likerman- Buchard, Po
asetat, larutan AICI, larutan KOH 10%, FeCl3 5*%e, etil asetat, Horofom, methanol, n- Heksan, butanol, asam
“Bahan Bahan yang diganakan dalam penelitian ini Verba Patikan Kebo (Euphorbia hirta L.), etanel 75%,
asetat glacial 2504 10 7%.
Wietode
‘Adapan metode atau alar kerja dari penelitian ni adalain sebagai verikart:
1. Ekstraksi
‘a. Serbuk simplisia herba Patikan Kebo scbanyak 457.5 gram, dimaserasi dengan 1700 ml pelarat etanol 75%
dan diremaserasi sebanyak 49a kali dengan pelarat yang sama pada suha ruangan selama 24 jam,
b, Filtrat disaring menggunakan corong Buchner untuk memisahkan filtrat dengan maserat,
c. Filtrat yang diporeleh dipekatkan menggunakan rotary evaperater pada swha ADOC sampai diperoleh ekstrake
ental.2 Skrwing fitokimia Fembuatan laratan uj virtue skiing Fitokimia dllakakan dengan melarutkan 500 Mo
ckstrak dalam 50 mL pelarat yang sesuai.
4. Wy Alkaloid Larutan ui sebamyak 2 ml diwapkan diatas cawan porsclm vingga diperolch resida, Resida
kemadian dilarutkan dengan 5 mi HCI 2N. Setelah dngin, laratan disaring, Laratan yang didapat divagi ke
dalam 3 taloung reaksi. Tabung pertama verfungsi sebagai kontrol. Tabung ke 2 ditambahkan 3 tetes pereakst
dragendrofF dan tabung ketiga dtambahkan 3 tetes pereaksi mayer (melalui dinding tabung). Terbentuknya
endapan maga pada taboung kedua dan endapan kawing pada tabung ketiga menunyakan adanya alkaloid
(Farnsworth, 1466 dalam Putri dk, 2015).
b. Uy Flavoneid Sebanyak 1 ml larutan wi masing-masing dimasuldcan ke dalam 3 taloana reaksi, Tabang 1
seloagal kontrol, taloung 2 dikambah dengan 1 mL laratan Pb Asctat (Himbal asetat) 10%, posttif Flavonoid
sika terdapat endapan tuning (Raphael, 2012). Tabung 3 ditamban dengan beberapa tetes NACH 20%
terbentuk warna kuwing _jika mengandung flavonoid (Ugochakwa dl, 2013).
6. Tanin Sebanyak 2 ml larutan wii dimasukkan ke dalam 2. taloung reaksi, tabung 1 sebagai kontrol dan
taloung 2 ditambahkan beberapa tetes laratan FeCIS 5% ata FeCIS 10%, tanda positif Tamim jika terbentuke
warna hijau gelap/oira (Robinson, 1411 dalam Patni dk, 2015).
4, Triterpeneid/Sterod
Larutan ui sebanyak 2 mL divapkan dalam cawan penguap. Resida dilaratkan dengan 0/5 mi Horoform,
dipdahkan ke tabung reaksi, ditambahikan 0,5 mL asam asetat anhidrat dan 2 wil acam sulfaat pekar
melalui dinding tabung, Terbentuknya cincin kecoklatan atau violet pada perbatasan laratan menamukican adanqa
Ariterpenoid, sedangkan bila muncul cincin viru kehiyanan menumakkan adanya steroid (Gale, 14G4 dalam
Patri dk, 2015).
€. Antrakuinon Sebanyak 50 mg ekstrak ditambah 10 mL air kemadian dipanaskan selama 5 ment dan
disaring, Sebanyak 3 ml larutan dimasukkkan ke dalam 2 tabung reaksi, tabung 1 ditambahkan veberapa
tetes larutan NaOH 1 N bila positif maka terventuk laratan berwarna merah dan tabung 2 sevagal kontrol
(Patri dik, 2015). -
f._Saponin 4 mL larutan wi ditambahkan dengan 5 mL aquadest, kecok, linat adanya basa yang stabil
Seditt ekstrak ditambahian 5 mL air, kacok dalam tabang reaksi, fervent basa stab (busa sermagi 7
‘am dan stabil selama 30 menit). 4 mL laratan aii dimasukkean ke dalam tabung reeksi sebagai Kowtrel
(Depkes RT, 1495 dalam Putri dit., 2015).
3. Kromatografi Lapis Tipis eS
Fenqapan fase diam Sica gel Geo Frsalplat KLT dengan panjang @ cm dan lebar 2 cm,
Kemadian dicaci dengan metanol, lala diakhvasi dengan oven pada suha 100°C 10 menrt Sebamqale 10 wa
ekstrak dilarutkan dalam 1 ml etanol kemudian ditotolkan pada fase diam
a._Tdentrfikasi Senyawa Flavonoid Fase gerak asam asetat glacial : butwicl . ait (45), dengan ponampal
oda wap ammonia Reaksi posihf ditumukkcan dengan terbentaknya voda verwarwa kung cokelat setelah
diuap\ ammonia pada pengamatan dengan sar tampak dan berwars vira padla UN 366 wm woncoacican
adanya Kandungan faversid (Marliana, 2005). cE¥._Tdentifikasi Senyawa Steroid Fase gerak yang digumakan adalah Kloroform - metanel (4:1), dengan
Penampak woda pereaksi Liberman-Buchard disertai dengan pemanasan pada hu 105°C Tan yRegaer
oramicimers apa
i i , nae,
s he ak neqnt
ferent
cede
Feernin/aamney
Adeongas
ony"4 ™ AY A ne
a] ' fy theam
a | vrwmada | |
ote | Ks tir" atom | cceltiea ae Hivam |
Fiteresens, |
7 Kunng | Fluoresen oe Kanna, ee ae
aay Von | Mam Tetras | wttlin | He
if | eta |
| i | iia | | teccselate |
Tabe! 3 nila RF Hasil Elasi Ekstrak dengan Fase Geral Metanol: Air (6:4)
| Sesudah €lasi oe oesudan
Pf Viseomyror Feels
visual | UV 254 UV 366 mm Visual | Uv 254 | W366
wm es wm
O.BF Kaning ‘Hitam Hitam Hitam | Hitam Hitam
OB2 Kaning, Bira Hitam ita Hitaw
ee eC) “Hitz ‘Aika
Kaningy ita
‘abel 4 Nilai RF Hasil Elusi Ekstrak dengan Fase Gerak Kloroform : Metanol (4:1)
Sesudah Elusi ‘Sesudah Disemnprot
RF Lieberman Burchard
Visual_[ UV 366 wm | UV 254{_ Visual Wwim _ | UW 366
Hiyaa | Merah redap] Hitam | Hiyau-biral Merah
Kuning Yaning | Kawingy
Fehauan
Merah Hitam Merah
Oran Hitam
Weral Hitam | Hijaa-vira
Weraln Hitam | Kaniings
Merah Hijauc-bira
Biru terang 7
Hua | Ha
~ Kowagy 7
‘Orange
Tabel 5 Nilai RF Hasil Elusi Ekstrak dengan Fase Gerak n-Heksan : Etil Asetat (3:7)
epaan Sesudan Disemprot KOH
RF 10% dalam metanol
sual | UN 366 win] UW 254} sual UW 366 vm OW
nn 4
Oat Han range Fitam | Fijan ‘Orange | Hiram
ODA aa “Orange _ Tan range Hite
[0.7a _ | Raningy Orange
[OF ‘wera — —Kaaningy Weran | Fitam
al Wher ala
[834 amin | rss Rana Arr
bira'marup - ‘ora
[o.3e Unga marap| Kania, “Unger
[0.2 Hija range | Hitaim Huan Orange | Hiram
[OAT yan TARQE tam au muda [Ora
Hoa Tene ntam| tam | Hoa “ne itam
artenqainny, dvtenqannyal
OAF Kaning | Orange Hitam Hijau Orange Hitam
kenyauan | redup
[o4 Haw ANGE. Faw Orange
O10 Huan jan
kelathinganl BXeingan
[0.06 _| Poem} [Rais —
| 0,03 lat | Merah akelar Werah
kekumngan| redup warna kunt
i ca eatPLMBAIASAN
Salah sat tambuhan yang “ering Lumbih har dan verada di vetitar maryarakat verta dapat digunakan
rattan ¥ebo (taphorbia hirta 1). Agar dayat digunakan seloagat
Salah satu parameter ctandarisass vainan
ra tanaman
mal yaitu herb
Lebragyn balan obat tra
bahan bakit obat tradiional maka yerla dak an
obat tradiional yaita mformass mengenar Fandungan met avelt sekunder dan vrofil ELT dari ck
fersebut (saifadi dis, 2011). Feneltian wu dilakakan antl mengctahu Kandangan wetabolt sekainder 4am
terkandumg dalam ekstrak etanel Vatikan Vebo melala shining fitokwma daw KT. Tahar awal peweltian adalah”
Fenqumpalan herba vatican Kebo, Kemudian dicwa bersih lala dikermatan dengan cara dango angiikan pada
sandarv
Sahat aang daw tidak dibawah sar matahari languid, Pengeringan dilazakan hingga heron Farican Vebo
smphisia as
Selarahoya benar Denar Ferma, yam dimana madah dipatahican dan dinaluskan, Pengerinean
mmenghasilkan bobot kering 44.5% dari berat tanaman scar
flakvkaw ckstrakss, menggvnakan metede maserasi, wang mempanyal VeverapA
Tnanya dibatunikan be\ana perendaman tetapi menghasilkan
Tahar Selanjatnya
haw antara lain alat yang digunakan sederhana,
‘produiz yang baik, Sela itu dengan Teknik mi cat eat yang tidak tahan panas tidak akan eusak (Nimgsih, 2016).
Pada Fahap oksivaksi scbamak AST gram serbuk. simplicia Verba Patikan Kebo diekstrasi dengan metode
5d ofam (rendemen
maserasi menggunakan pelarut ctanol 75% hingga dipersich eksrak kental sebamyak: 31
ekstrak 687%). Pada ekstrak dilacakan skrinmg fitokwnia dan didapatcan hasil negatif pada senyawa
‘Dolonjan alkaloid, ¥witerrenoid dam saponin, seperti yang Ferlinat pada gambar 1 dan tavel 1. Hasil posit
Tiperolan pada semiawa dplongan Ravoncid, Farin, stored daw antrakaiwen. Setelan dilakucan skrwin
gsitiF wang diperolah dani skrwing Ftoeimia. Uj
FioHimia, Kemadian diakacan aj) RCT wnrtak mempertegas hal
ELT flavoneid dilakukan dengan fase gerak BAA (14:5) dan penampak noda wap ammonia, Elacu tnt
BT 0.BA; 0.16; 0.53 dan DAG (Tabel 2). Dari hasil
menghasilkan enam spot noda dengan wilai RF 0.43; (
an dwapkan dengan ammonia dan berflouresenst
KUT terlinat adanya noda berwarna kuving cokelat setelal
ira pada UN 366 wm pada RF 0,76 yang didaga adalah Semyawa dolongan flavonsid, Wenarut Wareham (1446),
Ferdapat penafsiran warna bercak dari seg struktur flavonol
ia, yang diana pada simar UN 3G wm sebelam
Setelain duapkan dengan ammonia yang
dinapkan dengan ammonia terdapat oda fluoresensi bira muda dan
iaoreseusi marap bira mada maka jens
Ferjadi perabahan warna sediat atau tanpa perubahan atau menjadi Fl
Flavonoid yang mangicn terkait yaita Tsoflavon yang tak mengandung 5-OH bebas, sepern yang tertihat pada
Penelitian lain yang telah dilakukan juga menunakkan nasil ‘posi flavonoid yang terkandung dalam
gambar 2.
Patikan Kebo,
Tdentifikas senyawa tavin dengan «i KLT mengganakan fase gerak metanol : air (GA) dan
ian dengan vila RF 0.87; 0.82; 0.71 dan 0.07. Diduga pada Pf 0.97 adalain
iperoleh evapat spot hasil pemisal
enyawa tanin karena voda berwarna hitam setelal
amibar 3. Hasil mi selaras dengan hasil penelifian lamnya yang menanuickan vahwa herea Patikan Keio
emajandund somawa tannin (Nafisah dick, 2014; Miharja did, 2001; Harts, ZOAO; Karim dic, 2015).
Ses ibn Bee
ih disemprot dengan FeCl S%o, seperti yang terlihat padaSelanatoa dilakuian i KUT untuk mempertenes has skrinng Fitokima terhadap semyawa steroid
Remy “ase Gerok Ubroforenwetawel (a). Dari uta died diperclel 15 cpa} Wael pamiaaan Mongane "
inlet BI Yat 0.46, 08, 0.80, 0.16, 0.62. 0,48, 0:34, 0.36, 0.24, 0.2%, O17, OA2 dam 0,08 Pidasarpada et
OA: 0.62 dan 030 werupakin temawa steveld Varena adamya vada borataa Wigs bina cotelah damper
dengan vereatss Liberman Buchard, sepert yang tertinat pada gambar” a. Fendlitian
jereid yang terkandung dalam ratikan Rebs.
dilakukam joa menanuakkan nasil positnt
Hasil vosttiF yang aga terdapat pada skrining fitobmnaherboa PARE
antraknion wnkuk wempertegas asl maka dlakkan ai KLT dengan Fae 5ovak w VeksamehT AGG
(329) da dipeieh sebagai V4 sveF Noda. dengan nla BF OAK: OBA; 074; 0:13; GET OBE: GA 6S: OAM,
hasilkan spor pemicahan paling banyak diantara fase gerak
OAT: 0.45; 040; 006: 03. Fave gerak wi ve
inmia yang diganakan dalam penclitan it Diduga pada RF 0.74 dan 0,73 merupakan semyawa antralcnmon
Larend Ferbentvi veda waraa laming se¥elah disemprot dengan aratan COW 7%: dalam wetanel Soper
Nang terlinat pada gambar 6 HHasil mi Mga menunukkan bahwa elaen wheksana.chl asetat (3:7) merupakan
cluen wang baik untuk: pemizahan Komponen dalam ekztrak herb Parhikan Kebo
Pari penelitian yang dilakuikan secara Skrwing F¥oKimia dan a) KT pada ekatrak @¥anol versa Fancaw
Kobo yang tambun a Bal, dipersleh hasil posit mengandang Semawa golongan Raivonoid, Yann Stevo Tam
antrakumon, Dari penclitian yang dilakukan oleh Nafisah akk, (201A), aiketanai bahwa eks¥vak WorsForm Tam
heksana Patilcan Kebo yang aitelin di daerah Surabaya mengandana Semjawa StErad, Teno, Faonad Fann aw
akaloid Sementara ckstrak Weroform, oF asctat dan metavel Patikan Webo & Tamil Nada-Tadia pooRF
mmengandung semawa Fewolik, Flavonoid, terpeneid dan tavim (Mathivanan dk, 201A). Davi pene fian ai
dhasitkan” tambahan wformasi vanwa herba Patikan Febe yang Fambuh a dacrah Bal Wmengandung Senqawa
Anfratainon, Raman alkaloid Rdak detemukan pada ces¥ak wang aiFelmh, Perbvedaan Wi dduga Wsebaeiam aah
Felarit yang digunakan saat ekstralesi dan pengarin imgkungan Fempat Fambuli Kanara qavtw Tim GaaiFaS
tanah, dan mutu air yang dapat mempengarahi kualitas dan tiantFas imetaloolit sekunder (Saifudim aide,
2011). Dari hasil profil remategrafi yang elah ddapatian, dpereleh aail emyawa”we¥abolF SAGmaSr
Wand Positif Ferkanding pada ekstvak herba Patikan Kebs yaitu semawa aelongan avons, S¥eroud, amin daw
Antrakuinon, Pemisahan yang paling balk waitu mengganakan clucn w-Heksaw Eh aseta¥ (Si7)- Karena dapat
wmemberikan nasil pemisahan Ferbaik dengan 14 spot woda yang tertinat pada UN 3GG am. Dar ‘salah satu
aspek parameter spesifik yang salah satunya telah dlakakan yaita tnengetahui senyawa metabolt sekunder
secara kualitatif, maka herba Patikan Kebo yang tambun di Bah Ferpotensi dyadikan banan obat tradisional,
naman perla dilakukan penelitian dari aspek parameter yand lana.
SimpalanDari hasil penelitian yang dilakukan secara skriming fitokimia dan Kromatografi Lapis Tipis dapat |
disimpulkan bahwa herba Patikan Kebo (Euphorbia hirta L.) yang tambuh di daerain Ball mengandang senyawa |
flavonoid, tanin, steroid dan antrakuinon |
‘
\
aDAFTAR PUSTAKA
Bana, RH, Nagarajan, N. 2014, TLC and HVTLC fingerprinting of leaf extracts of wedeha chinensis
(Osbeck) merrill, Journal of Pharmacognosy and Phytochemistry, 2@), 243%
Harts. 2010. Uw Aktivitas Anti Bakteri Ekstrak Patikan Kerbaa (Eaphorbia hirta LD
Terhadap rertumbuhan Baktert Tenceal ‘Diare (Eschercia coli), FRIEP Universitas Jambi,
~ Jambi assesses =
Karim, Karima., Winarwi, RSara, Sri, Maljani, S., 2015, Ul AKtivitas Awtoksidan Ekstrak Daun Patikan
ebo (Euphorbia hirta L JEEP, Universitas Taddlako, Pala
Kristanti, AN. Aminah, N.S., Tanjung , W, Karnadi, B. 2008, Bake Alar Fifokima, Rilangga
University Press, Surabaya
Markham, KR. 148, Gara Mengidentifikasi Flavonoid, “Teryemanan oleh Kesasin Padmawinata,
ITB, Bandung :
Warliana, S. D., Suryanti,
‘Suyono. 2005, Skriving Fitiokimia daw Analisis Kromatografi Lapis Tpis,
Komponen Kimia Buah Lalu Siam (Sechium edule jaca. Swarte.) dalam Ekstrak Etanol, FMLPA,
Universitas Sebelas Maret (UNS), Surakarta
Mathivanan K, Rengasamy D, Rajesh V, Palani R, PJayaraman, 2014, Phytecnemical Potential oF
Exphortia hirta Linn, and Strycinos nax- vomnica Linn. with Reference to Antidiabetic and
Antioxidant Properties, Journal of Pharmacognosy and Phytochemical, @(A), 10241031
Miharja, Laurentia., Cornelis, Adimunca., Luice, Widowati., Raflizar., Pujastat., Wmarme., Bambang,
Wahjoedi. 2001. Manfaat Ekstrak Etanol Patikan Kebo (Expliorbia hirta L.) Sebagat
Laktagogum Tikas Fatih yang Wenvisal,Paslvang Farmasi
afisah,M., Tukiran, Sayanto., Nural, Hidayati. 2014, Uji Skrining Fitokimia Pada tkstrak Heksan,
Kloroform, Dan Wetanol Dari Tanaman Patikan Kevo (Euphorbia hirta), Jarusan FWIPA,
Presiding Seminar Nasional Kina Surabaya, 20 September 2014, UwNersitas Negen
Surabaya, 274- 286 eee fasNingsih, DR, 2usfahair., Dwi, Kartika. 2016,
Abtivitas Ekstrak Daun Sirsak &:
Purwokerto
‘Tdentifikasi Senyawa Metabolit Sekunder serta ii
bagel Antibakcteri, FMEPA, Universitas Senderal Soedinnan,
Patri, WS., Warditiani, NK, Larasanty, LPF. 2015,
Buch Wanggis (Gardinia mangostana LZ), Fakal
Udaxana, Timbaran
Skrining Fitokimia tkstrak Ghil Asetat Kal
tas Watematika dan PA, Universitas
‘Saifudin, Aziz, Rahayu, Viesa, Teruna, 4.0. 2011. Standarisasi Bahan Obat Alam, Edisi pertama,
Graha Tlmu, Yooyakarta, Tadonesia
Titis, Mahamad., Enny Fachriyah, and Dewi Kusrivi, 2013. Lsolasi, Tdewtifikasi dan Ui Aknifitas:
Senyawa alkaloid Daun Binahong (Anredera Garda (Tenore) Steenis), Uniwersitas
Diponegoro, Semarang - 5 -
Ugechukwn, S. C., Arukwe, ULT., Onasha, I. 2013, Preliminary phytochemical screening of different
solvent extracts of stem bark and roots of Denneha tipetala G, Baker,
Stiewce and Research, 3(3), 1043 =e
Asian Journal of Plant